Anda di halaman 1dari 7

PENGAWASAN MAKANAN BERDASARKAN SKOR KEAMANAN PANGAN ( SKP ) A.

PENGERTIAN Pengawasan makanan berdasarkan skor keamanan pangan adalah suatu proses kegiatan pengawasan terhadap proses pengolahan makanan ( mulai dari pemilihan dan penyimpanan bahan makanan , pemasakan / pengolahan sampai distribusi makanan) dalam upaya untuk mencegah pangan dari kemungkinan cemaran biologis, kimia dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan dan membahayakan kesehatan manusia dengan menggunakan Skor Keamanan Pangan. B. TUJUAN 1. Mencegah pangan / makanan dari kemungkinan cemaran biologis, kimia dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan dan membahayakan kesehatan manusia. 2. Mewujudkan atau menciptakan pangan / makanan yang aman untuk dikonsumsi serta bermutu. C. SASARAN 1. Proses pengolahan 2. Bahan Makanan 3. Pengelola Asrama jika sekaligus sebagai pengolah makanan 4. Tenaga / petugas pengolah makanan 5. Konsumen / Mahasiswa D. CARA / TEKNIK / STANDAR YANG DIGUNAKAN Cara yang digunakan yaitu dengan mengisi Form Penilaian Skor Keamanan Pangan ( SKP ). Adapun teknik pelaksanaannya adalah dengan langkah langkah sebagai berikut : 1. Menentukan nama masakan / makanan / jajanan yang akan dinilai serta siapkan form. 2. Lakukan observasi / pengamatan terhadap komponen dan sub komponen yaitu : a. Pemilihan dan Penyimpanan Bahan Makanan ( PPB ) b. Higiene Pemasak ( HGP ) c. Pengolahan Bahan Makanan ( PBM ) d. Distribusi Makanan ( DPM ) 3. Berilah tanda ( ) pada kolom form yang menunjukkan nilai untuk tiap sub komponen. 4. Lakukan penjumlahan nilai untuk tiap komponen (jumlah dari langkah 3 ) 5. Lakukan perhitungan nilai tiap komponen ke dalam skala nilai 0 1,00 (langkah 4:nilai maksimal) (nilai riil : nilai maksimal ) tiap komponen 6. Lakukan perhitungan skor tiap komponen (langkah 5x bobot ) ( nilai skala 0 1,00 x bobot ) tiap komponen. 7. Jumlahkan skor tiap komponen ( jumlah dari langkah 6) SKP 8. Tetapkan Kriteria Skor Keamanan Pangan (SKP) yaitu : No. 1. 2. 3. 4. Kategori Keamanan Pangan Baik Sedang Rawan,tetapi aman dikonsumsi Rawan, tidak aman dikonsumsi SKP 0,9703 1,000 0,9332 0,9702 0,6217 0,9331 < 0,6217 % 97,03 100 93,32 97,02 62,17 93,31 < 62,17

E. PENILAIAN

FORM PENILAIAN SKOR KEAMANAN PANGAN (SKP) Komponen, Sub Komponen Dan Nilai No. A. 1.* 2. 3. 4. 5. 6.* 7. 8. KOMPONEN DAN SUB KOMPONEN PEMILIHAN DAN PENYIMPANAN BAHAN MAKANAN (PPB) Bahan makanan yang digunakan masih segar Bahan makanan yang digunakan tidak rusak Bahan makanan yang digunakan tidak busuk Tidak menggunakan wadah / kotak bekas pupuk / pestisida untuk menyimpan dan membawa BM Bahan makanan disimpan jauh dari bahan beracun / berbahaya Bahan makanan disimpan pada tempat tertutup Bahan makanan disimpan pada tempat bersih Bahan makanan disimpan pada tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung JUMLAH NILAI MAKSIMUM UNTUK PPB HIGIENE PEMASAK ( HGP ) Pemasak harus berbadan sehat Pemasak harus berpakaian bersih Pemasak memakai tutup kepala selama memasak Pemasak memakai alas kaki selama memasak Mencuci tangan sebelum dan sesudah memasak Mencuci tangan menggunakan sabun sesudah dari WC (buang air) Ketika bersin tidak menghadap ke makanan Kuku pemasak selalu bersih dan tidak panjang JUMLAH NILAI MAKSIMUM UNTUK HGP PENGOLAHAN BAHAN MAKANAN (PBM ) Peralatan memasak yang digunakan harus bersih dan kering Peralatan memasak harus dicuci sebelum dan sesudah dipakai memasak Peralatan memasak dikeringkan terlebih dahulu setelah dicuci Peralatan memasak disimpan ditempat yang bersih Peralatan memasak disimpan di tempat yang jauh dari bahan beracun atau bahan berbahaya Dapur tempat memasak harus dalam keadaan bersih Dapur tempat memasak harus dalam keadaan kering Dapur tempat memasak harus mempunyai ventilasi yg cukup Dapur terletak jauh dari kandang ternak Selalu tersedia air bersih dalam wadah tertutup Didapur tersedia tempat sampah yang tertutup Pembuangan air limbah harus lancer Bahan beracun / berbahaya tidak boleh disimpan didapur Jarak tempat memasak ketempat distribusi (sekolah) tidak lebih dari satu jam Pisau dan talenan yang digunakan harus bersih Bagian makanan yang tidak dimakan tidak ikut dimasak Bahan makanan dicuci dengan air bersih Meracik / membuat adonan menggunakan air yang bersih Adonan / bahan makanan yang telah diracik harus segera dimasak Makanan segera diangkat setelah matang Makanan yang telah matang ditempatkan pada wadah yang bersih dan terhindar dari debu dan serangga Makanan tidak dibungkus dengan menggunakan pembungkus dari kertas koran dan kertas ketikan NILAI (1) (2) 1 3 3 3 3 3 3 3 22 3 3 1 1 3 3 3 3 20 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

B. 1. 2. 3.* 4.* 5. 6.* 7. 8. C. 1. 2.* 3.* 4. 5. 6. 7.* 8.* 9. 10.* 11.* 12.* 13. 14.* 15. 16.* 17. 18. 19.* 20.* 21. 22.*

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

23.

Makanan dibungkus dengan pembungkus yang bersih , tidak menggunakan bekas pembungkus bahan beracun Memegang makanan yang telah matang menggunakan sendok, garpu, alat 24.* penjepit, sarung tangan Tidak menyimpan makanan yang matang lebih dari 4 jam terutama makanan 25. berkuah dan bersantan Untuk makanan goreng , minyak goreng tidak boleh digunakan jika sudah 26. berwarna coklat tua, atau sudah dipakai setelah 4 kali 27. Untuk makanan basah, mnerebus dan mengukus makanan dalam wadah tertutup JUMLAH NILAI MAKSIMUM UNTUK PBM D. 1. 2. 3.* 4. 5. 6.* 7.* DISTRIBUSI MAKANAN ( DPM ) Selama distribusi makanan ditempatkan dalam wadah yang bersih dan tertutup Pembawa makanan berpakaian bersih dan mencuci tangan Tangan dicuci dengan sabun sebelum membagikan makanan Makanan tidak boleh berlendir, berubah rasa, atau berbau basi sebelum dibagikan Makanan ditempatkan dalam tempat yang bersih dan kering Mencuci tangan sebelum makan Makanan tidak dipegang langsung, menggunakan alat untuk memegang makanan saat membagikan makanan. JUMLAH NILAI MAKSIMUM UNTUK DPM (1) Nilai, jika kriteria terpenuhi. (2) Nilai, jika kriteria tidak terpenuhi (0). * Dapat ditolerir untuk kategori keamanan pangan tertentu.

3 3 3 3 3 74

0 0 0 0 0

3 3 1 3 3 3 3 19

0 0 0 0 0 0 0

Keterangan :

CONTOH FORM PENILAIAN SKOR KEAMANAN PANGAN (SKP) MENU SAYUR LODEH Komponen, Sub Komponen Dan Nilai No. A. 1.* 2. 3. 4. 5. 6.* 7. 8. KOMPONEN DAN SUB KOMPONEN PEMILIHAN DAN PENYIMPANAN BAHAN MAKANAN (PPB) Bahan makanan yang digunakan masih segar Bahan makanan yang digunakan tidak rusak Bahan makanan yang digunakan tidak busuk Tidak menggunakan wadah / kotak bekas pupuk / pestisida untuk menyimpan dan membawa BM Bahan makanan disimpan jauh dari bahan beracun / berbahaya Bahan makanan disimpan pada tempat tertutup Bahan makanan disimpan pada tempat bersih Bahan makanan disimpan pada tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung JUMLAH NILAI MAKSIMUM UNTUK PPB HIGIENE PEMASAK ( HGP ) Pemasak harus berbadan sehat Pemasak harus berpakaian bersih Pemasak memakai tutup kepala selama memasak Pemasak memakai alas kaki selama memasak Mencuci tangan sebelum dan sesudah memasak Mencuci tangan menggunakan sabun sesudah dari WC (buang air) Ketika bersin tidak menghadap ke makanan Kuku pemasak selalu bersih dan tidak panjang JUMLAH NILAI MAKSIMUM UNTUK HGP PENGOLAHAN BAHAN MAKANAN (PBM ) Peralatan memasak yang digunakan harus bersih dan kering Peralatan memasak harus dicuci sebelum dan sesudah dipakai memasak Peralatan memasak dikeringkan terlebih dahulu setelah dicuci Peralatan memasak disimpan ditempat yang bersih Peralatan memasak disimpan di tempat yang jauh dari bahan beracun atau bahan berbahaya Dapur tempat memasak harus dalam keadaan bersih Dapur tempat memasak harus dalam keadaan kering Dapur tempat memasak harus mempunyai ventilasi yg cukup Dapur terletak jauh dari kandang ternak Selalu tersedia air bersih dalam wadah tertutup Didapur tersedia tempat sampah yang tertutup Pembuangan air limbah harus lancer Bahan beracun / berbahaya tidak boleh disimpan didapur Jarak tempat memasak ketempat distribusi (sekolah) tidak lebih dari satu jam Pisau dan talenan yang digunakan harus bersih Bagian makanan yang tidak dimakan tidak ikut dimasak Bahan makanan dicuci dengan air bersih Meracik / membuat adonan menggunakan air yang bersih Adonan / bahan makanan yang telah diracik harus segera dimasak Makanan segera diangkat setelah matang Makanan yang telah matang ditempatkan pada wadah yang bersih dan terhindar NILAI (1) (2) 1 3 3 3 3 3 3 3 22 3 3 1 1 3 3 3 3 20 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 0 0 0 0 0 0 0 0 19 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

B. 1. 2. 3.* 4.* 5. 6.* 7. 8. C. 1. 2.* 3.* 4. 5. 6. 7.* 8.* 9. 10.* 11.* 12.* 13. 14.* 15. 16.* 17. 18. 19.* 20.* 21.

dari debu dan serangga Makanan tidak dibungkus dengan menggunakan pembungkus dari kertas koran 22.* dan kertas ketikan Makanan dibungkus dengan pembungkus yang bersih , tidak menggunakan bekas 23. pembungkus bahan beracun Memegang makanan yang telah matang menggunakan sendok, garpu, alat 24.* penjepit, sarung tangan Tidak menyimpan makanan yang matang lebih dari 4 jam terutama makanan 25. berkuah dan bersantan Untuk makanan goreng , minyak goreng tidak boleh digunakan jika sudah 26. berwarna coklat tua, atau sudah dipakai setelah 4 kali 27. Untuk makanan basah, mnerebus dan mengukus makanan dalam wadah tertutup JUMLAH NILAI MAKSIMUM UNTUK PBM D. 1. 2. 3.* 4. 5. 6.* 7.* DISTRIBUSI MAKANAN ( DPM ) Selama distribusi makanan ditempatkan dalam wadah yang bersih dan tertutup Pembawa makanan berpakaian bersih dan mencuci tangan Tangan dicuci dengan sabun sebelum membagikan makanan Makanan tidak boleh berlendir, berubah rasa, atau berbau basi sebelum dibagikan Makanan ditempatkan dalam tempat yang bersih dan kering Mencuci tangan sebelum makan Makanan tidak dipegang langsung, menggunakan alat untuk memegang makanan saat membagikan makanan. JUMLAH NILAI MAKSIMUM UNTUK DPM (1) Nilai, jika kriteria terpenuhi. (2) Nilai, jika kriteria tidak terpenuhi (0). * Dapat ditolerir untuk kategori keamanan pangan tertentu.

3 3 3 3 3 3 74

0 0 0 0 0 0 73

3 3 1 3 3 3 3 19

0 0 0 0 0 0 0 18

Keterangan :

PENERAPAN PENILAIAN SKP SKP MAKSIMAL (JIKA SEMUA KRITERIA TERPENUHI ) NILAI NILAI KOMPONEN YANG HARUS NILAI KOMPONEN DITOLERIR DIPENUHI (1) (2) (3) (4) Skala 0 1,00 PPB HGP PBM DMP 0 1 1 1 22 0 = 22 20 1 = 19 74 1 = 73 19 1 = 18 22 : 22 = 1,0000 19 : 20 = 0,9500 73 : 74 = 0,98000 18 : 19 = 0,94000

SKOR (Bobot ) x (4) 0,16 x 1,0000 = 0,1600 0,15 x 0,950 = 0,1400 0,55 x 0,9800 = 0,5300 0,14 x 0,94000 = 0,1300 SKP MAKS = 0,96000 % 97,03 100 93,32 97,02 62,17 93,31 < 62,17

No. 1. 2. 3. 4.

Kategori Keamanan Pangan Baik Sedang Rawan,tetapi aman dikonsumsi Rawan, tidak aman dikonsumsi

SKP 0,9703 1,000 0,9332 0,9702 0,6217 0,9331 < 0,6217

Anda mungkin juga menyukai