Anda di halaman 1dari 5

TUGAS KIMIA

Kelompok : Hana Dyas M. (15) Maria Caroline S. (21) Ragil Pamungkas (26)

LANDASAN TEORI
Filtrasi adalah metode pemisahan campuran dengan menggunakan penyaringan. Filtrasi dapat menghasilkan filtrat maupun residu. Filtrat adalah zat hasil penyaringan, sedangkan residu adalah sisa penyaringan. Filtrat rat kaitannya dengan homogen dan heterogen. Homogen ialah 2 zat atau lebih yang bercampur dengan komposisi yang sama sehingga keduanya bisa menyatu tanpa ada bidang batas. Contoh homogen adalah gula. Heterogen adalah campuran dimana 2 zat atau lebih yang bercampur dengan komposisi yang sama, keduanya menyatu dengan terdapat bidang batas. Contoh heterogen adalah suspensi dan koloid.

ALAT & BAHAN


Kertas saring Gelas Pengaduk Corong Kopi Susu Gula Betadine Sirup Nutrisari Terigu Kapur Oatmeal Tanah

Air

TABEL PERCOBAAN
No 1 2 3 4 5 No 1 2 3 4 5 Campuran Air & Gula Air & Susu Air & Betadine Air & Sirup Air & Nutrisari Campuran Air & Tanah Air & Oatmeal Air & Kapur Air & Terigu Air & Kopi Filtrat Ada Ada Ada Ada Ada Filtrat Berwarna Berwarna Berwarna Berwarna Berwarna Residu Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Residu Ada Ada Ada Ada Ada

bening bening bening bening bening

CARA KERJA
Masukkan gula ke dalam gelas secukupnya, beri air secukupnya. Aduk dengan pengaduk. Lipat kertas saring menjadi seperti kerucut, masukkan ke dalam corong. Siapkan gelas lain sebagai tempat hasil saringan, letakkan corong tadi di atasnya. Tuangkan campuran air & gula ke atas corong. Diulangi lagi dengan menggunakan kopi, sirup, Nutrisari, susu, Betadine, kapur, tanah, oatmeal, dan terigu.

PEMBAHASAN
AIR & GULA

Jika disaring, campuran air & gula hanya akan menghasilkan filtrat (tidak ada residu). Hal ini disebabkan karena partikel air & gula lebih kecil daripada ukuran lubang kertas saring sehingga campuran air & gula bisa lolos melalui lubang kertas saring.

AIR & SIRUP Campuran air & sirup jika disaring tidak akan menghasilkan zat sisa (residu). Partikel air & sirup lebih kecil daripada ukuran lubang kertas saring. Oleh karena itu, campuran air & sirup bisa lewat melalui lubang kertas saring. AIR & NUTRISARI
Jika campuran air & Nutrisari dipisahkan dengan menggunakan metode filtrasi, maka yang ada hanya filtratnya, tidak ada residu. Ini disebabkan karena partikelpartikel baik partikel air maupun Nutrisari lebih kecil daripada ukuran lubang kertas saring sehingga semua bagian campuran dapat lolos melalui lubang kertas saring.

AIR & SUSU

Campuran air & susu jika disaring hanya akan menghasilkan filtrat karena partikel air dan susu lebih kecil daripada ukuran lubang kertas saring. Karena itu, ketika disaring dengan kertas saring, campuran dapat lolos semua bagiannya tanpa menghasilkan zat sisa (residu)

AIR & BETADINE Jika air & Betadine dipisahkan secara filtrasi, campuran tidak akan memisah (hanya akan menghasilkan filtrat) karena partikel air & Betadine lebih kecil daripada ukuran lubang kertas saring sehingga dapat lolos melalui lubang kertas saring. AIR & TANAH Campuran air dan tanah jika disaring menggunakan metode filtrasi, akan menghasilkan filtrat dan residu.

Ketika campuran ini disaring, air akan lolos melalui lubang kertas saring karena partikel air lebih kecil daripada ukuran lubang kertas saring. Air yang lolos tersebut disebut filtrat, sedangkan tanah akan tertinggal di kertas saring karena partikelnya lebih besar daripada ukuran lubang kertas saring & disebut residu. AIR & OATMEAL
Campuran air dan oatmeal jika disaring menggunakan metode filtrasi, akan menghasilkan filtrat dan residu. Ketika campuran ini disaring, air akan lolos melalui lubang kertas saring karena partikel air lebih kecil daripada ukuran lubang kertas saring. Air yang lolos tersebut disebut filtrat, sedangkan oatmeal akan tertinggal di kertas saring karena partikelnya lebih besar daripada ukuran lubang kertas saring & disebut residu.

AIR & TERIGU

Campuran air dan terigu jika disaring menggunakan metode filtrasi, akan menghasilkan filtrat dan residu. Ketika campuran ini disaring, air akan lolos melalui lubang kertas saring karena partikel air lebih kecil daripada ukuran lubang kertas saring. Air yang lolos tersebut disebut filtrat, sedangkan terigu akan tertinggal di kertas saring karena partikelnya lebih besar daripada ukuran lubang kertas saring & disebut residu.

AIR & KOPI

Campuran air dan kopi jika disaring menggunakan metode filtrasi, akan menghasilkan filtrat dan residu. Ketika campuran ini disaring, air akan lolos melalui lubang kertas saring karena partikel air lebih kecil daripada ukuran lubang kertas saring. Air yang lolos tersebut disebut filtrat, sedangkan kopi akan tertinggal di kertas saring karena partikelnya lebih besar daripada ukuran lubang kertas saring & disebut residu.

AIR & KAPUR

Campuran air dan kapur jika disaring menggunakan metode filtrasi, akan menghasilkan filtrat dan residu. Ketika campuran ini disaring, air akan lolos melalui lubang kertas saring karena partikel air lebih kecil daripada ukuran lubang kertas saring. Air yang lolos tersebut disebut filtrat, sedangkan kapur akan tertinggal di kertas saring karena partikelnya lebih besar daripada ukuran lubang kertas saring & disebut residu.

KESIMPULAN
Filtrasi hanya dapat memisahkan suspensi, tidak dapat memisahkan koloid dan larutan. Hal ini disebabkan karena zat terlarut dalam suspensi memiliki partikel yang lebih besar daripada lubang kertas saring. Sedangkan larutan maupun koloid, baik zat pelarut maupun zat terlarut samasama memiliki partikel yang lebih kecil daripada lubang kertas saring. Hal ini menyimpulkan bahwa melakukan pemisahan campuran dengan metode filtrasi kurang efisien.

Anda mungkin juga menyukai