Anda di halaman 1dari 6

KHARISMA KARYA, pt Engineering Consultant

Review Master Plan dan DED Drainase Kota Kabupaten Majene

Pendahuluan
I.1 LATAR BELAKANG
Pada tahun anggran 2009 di Kabupaten Majene telah dilaksanakan kegiatan pembuatan rencana induk /master plan drainase melalui biaya APBD, akan tetapi hasil perencanaan tersebut dinilai belum cukup untuk dijadikan sebagai pedoman menyeluruh dalam pengelolaan drainase di Kabupaten Majene khususnya di wilayah perkotaan yaitu Kecamatan Banggae dan Kecamatan Banggae Timur. Oleh karena itu dengan adanya kegiatan Review perencanaan induk / master plan drainase ini diharapkan dapat menyajikan dan menyuguhkan analisis-analisis serta kajian-kajian mendalam baik dari aspek teknis maupun aspek sosial dan cakupan lainnya sehingga produk akhir yang dihasilkan benar-benar dapat dijadikan pedoman dan bermanfaat untuk pengembangan dan peningkatan pelayanan drainase kota di Kabupaten Majene. Dengan gambaran di atas, maka diperlukan perencanaan menyeluruh melalui tahapan rencana induk dan/atau dalam kegiatan ini disebut Review Master Plan dan DED Drainase Kota Kabupaten Majene. Review Master Plan dan DED Drainase Kota Kabupaten Majene mengacu ke peraturan SNI 02-2406-1991 tentang tata cara perencanaan umum drainase perkotaan, dimana disebutkan bahwa drainase perkotaan di kota-sedang yang mempunyai pertumbuhan fisik dan pertambahan penduduk yang cepat serta drainase perkotaan yang mempunyai permasalahan rumit karena keadaan alam setempat, perlu perencanaan yang menyeluruh melalui tahapan rencana induk. Disamping itu, kegiatan Review Master Plan dan DED Drainase Kota Kabupaten Majene dilaksanakan sebagai salah satu upaya untuk

Bab I

Laporan Pendahuluan

I-1

KHARISMA KARYA, pt Engineering Consultant


Review Master Plan dan DED Drainase Kota Kabupaten Majene

mewujudkan pengelolaan drainase kota yang konprehensif, terpadu dan berkelanjutan, baik dari aspek teknis, biaya, maupun dalam aspek penataan kelembagaan pengelola. Dengan adanya dokumen Rencana Induk, maka prinsip pengelolaan yang selama ini dilakukan oleh Pemerintah Daerah semata didasarkan pada pola konpensional dan/atau diistilahkan dengan program insidentil (yang penting ada kegiatan fisik), pengelolaan drainase kedepan akan lebih terpola dan terstruktur berdasarkan prioritas kepentingan dan pengembangan daerah.

I.2 MAKSUD DAN TUJUAN


a. Maksud Kegiatan Maksud dari pelaksanaan kegiatan Penyusunan Master Plan dan DED Drainase Kota Kabupaten Majene adalah untuk memberikan suatu pedoman/acuan untuk pengembangan pembangunan kedepan sistem drainase dengan memperhatikan kondisi eksternal dan internalnya. b. Tujuan Kegiatan ujuan Penyusunan Master Plan dan DED Drainase Kota Kabupaten Majene relevan adalah dengan untuk memperoleh lapangan hasil serta perencanaan dapat drainase dan perkotaan yang dapat dipertanggung jawabkan secara akademis dan kondisi digunakan dilaksanakan untuk pembangunan pada tahap-tahap berikutnya

secara terpadu dan berkelanjutan. 1.3 SASARAN Sasaran yang ingin dicapai dalam kegiatan Penyusunan Master Plan dan DED Drainase Kota Kabupaten Majene adalah : 1. Tersedianya data Primer kondisi hidrologi dan hidrolika dari sistem drainase di Kota Majene 2. Tersedianya berkelanjutan. data dan informasi dan dari sistem secara drainase menyeluruh untuk dan menanggulangi banjir genangan

Laporan Pendahuluan

I-2

KHARISMA KARYA, pt Engineering Consultant


Review Master Plan dan DED Drainase Kota Kabupaten Majene

3. Teridentifikasinya prakiraan dari luas area banjir dan genangan air serta sistem drainase yang diterapkan untuk penanggulangannya secara tuntas dan menyeluruh. 4. Tersedianya data dan peta topografi dengan skala memadai untuk keseluruhan lokasi dari hasil survai topografi. 5. Tersedianya studi kelayakan untuk lokasi terpilih. 6. Tersedianya dokumen Detail Engineering Design Drainase secara umum dan menyeluruh lengkap terhadap kajian dan analisis Hidrologi, Hidrolika, gambar drainase yang akan dijadikan acuan dalam pembangunan sistem drainase selanjutnya. 7. Tersedianya kajian/telaahan rencana operasional sistem drainase yang akan dijadikan Standard Operasional Prosedur Drainase. 8. Tersedianya kajian/telaahan prakiraan biaya investasi dan biaya operasional sistem drainase kota. 9. Tersedianya rencana tahapan kegiatan pembangunan fisik sistem drainase. 1.4 RUANG LINGKUP Ruang lingkup kegiatan Review Master Plan dan DED Drainase Kota Kabupaten Majene adalah : 1. Melakukan review terhadap sistem drainase eksisting dan survai lapangan/penelitian serta kajian secara teknis terhadap sistem drainase internal dan eksternal mencakup aspek karakteristik dan kondisi fisik lokasi dan sebagainya. 2. Melakukan pengukuran topografi, dan hasil digambarkan dengan garis kontur, melintangnya sesuai dengan keperluannya. 3. Mengumpulkan survai hidrologi dan hidrolika serta kondisi struktur bangunan existing drainase yang ada. 4. Survai meteorologi diperlukan untuk membantu pembuatan Master Plan dan DED Drainase. 5. Membuat peta banjir dan genangan yang terjadi pada kota tersebut. 6. Membuat site plan dan garis besar rencana sistem drainase Kota Majene. pengukuran topografi memanjang dan potongan (SOP) Pengelolaan

Laporan Pendahuluan

I-3

KHARISMA KARYA, pt Engineering Consultant


Review Master Plan dan DED Drainase Kota Kabupaten Majene

7. Membuat Master Plan dan DED Sistem Drainase secara umum dan menyeluruh yang meliputi : Kajian hidrologi untuk pehitungan hujan dan banjir maximum 2 tahun, 5 tahun, 10 tahun dan 25 tahun. Kajian hidrolika untuk perhitungan dimensi saluran drainase, serta bangunan pelengkapnya Perhitungan struktur saluran drainase dan bangunan pelengkap. Pembuatan gambar-gambar layout, profil memanjang, profil melintang dan lain-lain. 8. Membuat kajian kelayakan untuk lokasi terpilih (layak ekonomi; layak lingkungan dan layak sosial) 9. Menghitung biaya pekerjaan pembangunan sistem drainase. 10.Menghitung biaya operasi dan pemeliharaan sistem drainase. 11.Membuat tahapan pekerjaan pembangunan fisik-fisik drainase. 12.Menyusun laporan meliputi Laporan Pendahuluan, Laporan Antara, Konsep Laporan Akhir dan Laporan Akhir. 1.5 METODE PELAKSANAAN KEGIATAN Sesuai dengan maksud dan tujuan yang hendak dicapai dalam pelaksanaan kegiatan Review Master Plan dan DED Drainase Kota Kabupaten Majene, maka metoda pelaksanaan yang adalah sebagai berikut : a. Pekerjaan Persiapan Membuat program kerja secara keseluruhan Menentukan sasaran kegiatan Menetapkan metoda survai yang akan dilakukan Menggali sumber data yang ada Menyusun format pendataan Menyiapkan peralatan survai Menyusun jadual kegiatan harus dilakukan

b. Pekerjaan Survai dan Pengumpulan Data Melakukan survai lapangan tentang kondisi existing sistem drainase internal yang ada

Laporan Pendahuluan

I-4

KHARISMA KARYA, pt Engineering Consultant


Review Master Plan dan DED Drainase Kota Kabupaten Majene

Melakukan pengukuran topografi seluruh area lokasi Melakukan survai lapangan tentang kondisi existing dan pola aliran sistem drainase external yang ada di Kota Majene. Melakukan tinjauan pustaka, studi literature, as built drawing sistem drainase existing dan lain-lain sesuai kebutuhannya. Inventarisasi data dan studi yang ada berkaitan dengan sistem drainase Kota Majene

c. Kompilasi dan Pemrosesan Data Mengelompokkan data kuantitatif dan kualitatif sebagai bahan analisis.

d. Analisis Melakukan analisis data sehingga menghasilkan aspek kuantitatif dan aspek kualitatif yang dapat digunakan sebagai bahan untuk konsep dalam rangka pembuatan Master Plan dan DED Drainase Kota Majene Melakukan analisa dan evaluasi data hidrologi, hidrolika dan perhitungan struktur untuk pehitungan dimensi dan hidrolis bangunan pelengkap sistem drainase Melakukan kajian kelayakan teknis, layak sosial, layak lingkungan dan layak keuangan dalam pengelolaan sistem drainase Kota Majene. e. Review Master Plan Drainase Menyiapkan dan menyusun Master Plan dan DED Drainase Kota Majene secara lengkap meliputi : Analisa Hidrologi Analisa Hidrolika Perhitungan struktur bangunan untuk saluran perhitungan hidrolis bangunan pelengkap Detail Engineering design secara umum lengkap dengan gambar layout, gambar konstruksi dan gambar lainnya yang berkaitan

Laporan Pendahuluan

I-5

KHARISMA KARYA, pt Engineering Consultant


Review Master Plan dan DED Drainase Kota Kabupaten Majene

Perhitungan rencana Anggaran Biaya Pekerjaan fisik Jadual pentahapan kegiatan pembangunan fisik

1.6 SISTEMATIKA LAPORAN Sistematika pembahasan Laporan Pendahuluan, meliputi : Bab I Pendahuluan Bab ini membahas tentang latar belakang, maksud dan tujuan, sasaran, ruang lingkup, metode pelaksanaan kegiatan dan sistematika pembahasan. Bab II Gambaran Umum Daerah Studi Bab ini membahas tentang kondisi geografis, demografis, drainase eksisting Kota Kabupaten Majene. Bab III Tinjauan Pustaka bab ini akan dijelaskan mengenai kriteria-kriteria Dalam

perencanaan yang bisa di terapkan dalam Review Masterplan dan DED Drainase Kota Majene. Bab IV Metodologi Pelaksanaan Bab ini membahas tentang cara kerja konsultan dalam melakukan persiapan, kajian literatur, survey lapangan, analisa dan pembahasan hasil survey. Bab V Rencana Kerja Bab ini membahas lebih rinci mengenai keterkaitan antara setiap langkah kerja yang dijabarkan dalam Metodologi, berikut jadwal pelaksanaannya. Bab VI Organisasi Pelaksana Pekerjaan Bab ini membahas tentang hubungan antara pihak-pihak yang terkait dengan pekerjaan ini, yaitu Pemberi Tugas dan pelaksana kegiatan

Laporan Pendahuluan

I-6

Anda mungkin juga menyukai