= kalimat dasar yang diperluas salah satu atau beberapa fungsinya dengan memberi tambahan kata-kata penjelas.
1. Ayahnya guru. S P Ayah Andi mahasiswa FISIP UNDIP itu
S
guru teladan tingkat nasional tahun 2007.
P
2. Para mahasiswa sedang kuliah. S P Saat ini para mahasiswa sedang kuliah dengan tekun
Ket.wkt.
di ruang A.105.
ket.
ket. tempat
1
KALIMAT LUAS -2
3. Tukul Arwana menghibur penonton. S P O Tukul Arwana pelawak yang sedang naik daun itu .. besok sore akan menghibur penonton di TBRS. .
Jadi: Kalimat luas adalah kalimat tunggal yang diperluas SPOnya.
KALIMAT MAJEMUK
= penambahan sebuah kalimat dasar pada kalimat dasar lainnya. Jenis kalimat majemuk: 1. Kalimat majemuk setara Konjungtur: dan, tetapi, atau , (koma). Catatan: Kedudukan klausa sama Tidak dapat dibalik urutan klausanya Contoh: - Ayah sedang membaca koran. Ayah minum kopi. Ayah sedang membaca koran dan minum kopi.
3
KALIMAT MAJEMUK -2
- Gadis itu cantik. Gadis itu tidak sombong. Gadis itu cantik dan tidak sombong. - Yang mencuri sepeda itu bukan dia. Yang mencuri sepeda itu adiknya. Yang mencuri sepeda itu bukan dia tetapi adiknya. - Kamu boleh menunggu di kost. Kamu boleh menyusul ke kampus. Kamu boleh menunggu di kost atau menyusul ke kampus. - Murid itu bodoh. Murid itu tentu tidak lulus ujian. Murid itu bodoh, tentu tidak lulus ujian.
4
KALIMAT MAJEMUK -3
2. Kalimat majemuk bertingkat Konjungtur: walaupun meskipun Catatan: Kedudukan klausa tidak sama Dapat dibalik urutan klausanya Contoh: - Walaupun istrinya sakit ia tetap pergi ke pertemuan itu. - Meskipun kaya raya perempuan itu tetap sederhana. - Walaupun gaji pegawai negeri dinaikkan disiplin para pegawai negeri tetap rendah.
Note: Ayahnya bukan Camat melainkan Guru. Ayahnya Guru bukan Camat. Ayahnya bukan Camat, ayahnya Guru.
5