dengan benar, dimana klien dapat menghemat energi sehingga tidak mudah lelah dan dapat mengeluarkan dahak secara maksimal. Tehnik batuk
efektif merupakan tindakan yang dilakukan untuk membersihkan sekresi dari saluran nafas.
Mengeluarkan secret yang menyumbat jalan napas Mencegah efek samping dari retensi skresi seperti pneumonia, atelektasis dan demam
1) Anjurkan klien untuk minum air hangat (agar mudah dalam pengeluaran sekresi) 2) Mengatur posisi duduk : badan tegak, kepala menghadap ke depan 3) Meminta pasien meletakkan 1 tangan di dada dan 1 tangan di perut 4) Melatih pasien melakukan nafas perut (menarik nafas dalam melalui hidung selama 3 hitungan, jaga mulut tetap tertutup) 5) Meminta psien merasakan mengembangnya perut (cegah lengkung pada punggung) 6) Meminta pasien menahan nafas hingga 3 hitungan
7) Meminta pasien menghembuskan nafas perlahan dalam 3 hitungan (lewat mulut, bibir seperti meniup) 8) Meminta pasien merasakan mengempisnya abdomen dan kontraksi dari perut 9) Memasang tempat dahak di pangkuan pasien 10) Meminta pasien untuk melakukan nafas dalam 2 kali, yang ke-3 : melakukan tarik nafas, tahan nafas 2-3 detik dan terakhir batukkan dengan kuat. 11) Menampung dahak ke tempat yang telah disediakan 12) Lakukan empat kali setiap batuk efektif, frekuensi disesuaikan dengan kebutuhan