Anda di halaman 1dari 139

1

BAB III

METODOLOGI DAN OBJEK PENELITIAN

3.1 METODOLOGI PENELITIAN

3.1.1 Metodologi Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian

korelasioanl, yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana variasi pada satu faktor

berkaitan dengan variasi pada faktor lain. (Rakhmat, 2001:27)

Hubungan yang muncul dalam penelitian ini menggambarkan hubungan antara variable

pengaruh dan variable terpengaruh. Penulis ingin mengetahui hubungan antara kegiatan

Morning Briefing dengan motivasi kerja karyawan ESQ Leadership Center.

3.1.2 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di kantor ESQ Leadership Center Jakarta Jalan….

Tanggal…

Menurut Rakhmat (2001:78) populasi adalah himpunan objek penelitian. Atau

populasi adalah jumlah keseluruhan dari unit analisa yang cirri-cirinya akan diduga.

Artinya populasi adalah keseluruhan unit atau individu dalam ruang lingkup yang akan

diteliti. (Singarimbun, 1989 : 152).

Populasi dari penelitian ini adalah para karyawan ESQ Leadership Center. Jumlah

karyawan ESQ Leadership Center yaitu 500.


2

Sampel adalah sebagian unit dari populasi yang dipilih dengan prosedur-prosedur

sehingga dapat dianggap mewakili keseluruhan populasi. Untuk menentukan sampel yang

akan diteliti dalam penelitian ini digunakan teknik pengambilan …………………………

………………………………………………

3.1.3 Operasional Variabel Penelitian

Variabel x : Kegiatan Morning Briefing

Sub variabel x1 : Komunikator kegiatan Morning Briefing

Indikator : 1. Kredibilitas komunikator kegiatan Morning Briefing

2. Daya tarik komunikator kegiatan Morning Briefing

Sub variabel x2 : Pesan kegiatan Morning Briefing

Indikator : 1. Struktur pesan kegiatan Morning Briefing

2. Gaya pesan kegiatan Morning Briefing

3. Appeals kegiatan pesan

Sub variabel x3 : Intensitas kegiatan Morning Briefing

Indikator : 1. Frekuensi mengikuti kegiatan Morning Briefing

2.Durasi mengikuti kegiatan Morning Briefing

Variabel y : Motivasi Kerja


3

Sub variabel: y1 : Prestasi

Indikator : 1. Pencapaian keberhasilan dalam bekerja

Sub variabel y2 : Pengakuan

Indikator : 1. Keinginan untuk dihargai

Sub variabel y3 : Tanggung jawab

Indikator : 1. Melaksanakan tugas sesuai fungsinya

2. Kemampuan menyelesaikan tugas dengan baik

Sub variabel y4 : Kemajuan

Indikator : 1. Pengembangan potensi diri

2. Keinginan meningkatkan kemampuan kerja

3.1.4 Hipotesis Penelitian

Hipotesis Minor

1. Ada hubungan antara komunikator kegiatan Morning Briefing dengan prestasi

kerja karyawan ESQ Leadership Center.

2. Ada hubungan antara komunikator kegiatan Morning Briefing dengan pengakuan

kerja karyawan ESQ Leadership Center.

3. Ada hubungan antara komunikator kegiatan Morning Briefing dengan tanggung

jawab kerja karyawan ESQ Leadership Center.

4. Ada hubungan antara komunikator kegiatan Morning Briefing dengan kemajuan


4

kerja karyawan ESQ Leadership Center.

5. Ada hubungan antara isi pesan kegiatan Morning Briefing dengan prestasi kerja

karyawan ESQ Leadership Center.

6. Ada hubungan antara isi pesan kegiatan Morning Briefing dengan pengakuan

kerja karyawan ESQ Leadership Center.

7. Ada hubungan antara isi pesan kegiatan Morning Briefing dengan tanggung jawab

kerja karyawan ESQ Leadership Center.

8. Ada hubungan antara isi pesan kegiatan Morning Briefing dengan kemajuan kerja

karyawan ESQ Leadership Center.

9. Ada hubungan antara intensitas kegiatan Morning Briefing dengan prestasi kerja

karyawan ESQ Leadership Center.

10. Ada hubungan antara intensitas kegiatan Morning Briefing dengan pengakuan

kerja karyawan ESQ Leadership.

11. Ada hubungan antara intensitas kegiatan Morning Briefing dengan tanggung

jawab kerja karyawan ESQ Leadership Center.

12. Ada hubungan antara intensitas kegiatan Morning Briefing dengan kemajuan

kerja karyawan ESQ Leadership Center.

3.1.5 Hipotesis Kerja

1. Ho : ρ = 0 (Tidak ada hubungan antara komunikator kegiatan Morning Briefing

dengan prestasi kerja karyawan ESQ Leadership Center).

Ho : ρ ≠ 0 (Ada hubungan antara komunikator kegiatan Morning Briefing

dengan prestasi kerja karyawan ESQ Leadership Center).


5

2. Ho : ρ = 0 (Ada hubungan antara komunikator kegiatan Morning Briefing

dengan pengakuan kerja karyawan ESQ Leadership Center).

Ho : ρ ≠ 0 (Ada hubungan antara komunikator kegiatan Morning

Briefing dengan pengakuan kerja karyawan ESQ Leadership

Center).

3. Ho : ρ = 0 (Ada hubungan antara komunikator kegiatan Morning

Briefing dengan tanggung jawab kerja karyawan ESQ Leadership Center).

Ho : ρ ≠ 0 (Ada hubungan antara komunikator kegiatan Morning

Briefing dengan tanggung jawab kerja karyawan ESQ Leadership Center).

4. Ho : ρ = 0 (Ada hubungan antara komunikator kegiatan Morning Briefing

dengan kemajuan kerja karyawan ESQ Leadership Center).

Ho : ρ ≠ 0 (Ada hubungan antara komunikator kegiatan Morning

Briefing dengan kemajuan kerja karyawan ESQ Leadership Center).

5. Ho : ρ = 0 (Ada hubungan antara isi pesan kegiatan Morning Briefing

dengan prestasi kerja karyawan ESQ Leadership Center).

Ho : ρ ≠ 0 (Ada hubungan antara isi pesan kegiatan Morning

Briefing dengan prestasi kerja karyawan ESQ Leadership Center).

6. Ho : ρ = 0 (Ada hubungan antara isi pesan kegiatan Morning Briefing

dengan pengakuan kerja karyawan ESQ Leadership Center).

Ho : ρ ≠ 0 (Ada hubungan antara isi pesan kegiatan Morning

Briefing dengan pengakuan kerja karyawan ESQ Leadership Center).

7. Ho : ρ = 0 (Ada hubungan antara isi pesan kegiatan Morning

Briefing dengan tanggung jawab kerja karyawan ESQ Leadership Center).


6

Ho : ρ ≠ 0 (Ada hubungan antara isi pesan kegiatan Morning

Briefing dengan tanggung jawab kerja karyawan ESQ Leadership Center).

8. Ho : ρ = 0 (Ada hubungan antara isi pesan kegiatan Morning Briefing

dengan kemajuan kerja karyawan ESQ Leadership Center).

Ho : ρ ≠ 0 (Ada hubungan antara isi pesan kegiatan Morning Briefing

dengan kemajuan kerja karyawan ESQ Leadership Center).

9. Ho : ρ = 0 (Ada hubungan antara intensitas kegiatan Morning Briefing

dengan prestasi kerja karyawan ESQ Leadership Center).

Ho : ρ ≠ 0 (Ada hubungan antara intensitas kegiatan Morning Briefing

dengan prestasi kerja karyawan ESQ Leadership Center).

10. Ho : ρ = 0 (Ada hubungan antara intensitas kegiatan Morning Briefing

dengan pengakuan kerja karyawan ESQ Leadership Center).

Ho : ρ ≠ 0 (Ada hubungan antara intensitas kegiatan Morning Briefing

dengan pengakuan kerja karyawan ESQ Leadership Center).

11. Ho : ρ = 0 (Ada hubungan antara intensitas kegiatan Morning Briefing

dengan tanggung jawab kerja karyawan ESQ Leadership Center).

Ho : ρ ≠ 0 (Ada hubungan antara intensitas kegiatan Morning Briefing

dengan tanggung jawab kerja karyawan ESQ Leadership Center).

12. Ho : ρ = 0 (Ada hubungan antara intensitas kegiatan Morning Briefing

dengan kemajuan kerja karyawan ESQ Leadership Center).

Ho : ρ ≠ 0 (Ada hubungan antara intensitas kegiatan Morning Briefing

dengan kemajuan kerja karyawan ESQ Leadership Center).


7

3.1.6 Jenis Sumber Data

Dalam penelitian ini data yang diperoleh terdiri dari :

1. Data primer, merupakan data yang langsung dan segera diperoleh dari sumber

data (Surakhmad, 1980-163). Data utama penelitian diperoleh langsung dari

jawaban atas sejumlah pertanyaan yang akan diajukan kepada pihak-pihak yang

berhubungan langsung dengan adanya kegiatan Morning Brieifng. Pada penelitian

ini data tersebut diperoleh melalui angket diberikan kepada karyawan yang

mengikuti atau pernah mengikuti kegiatan Morning Briefing secara langsung.

2. Data sekunder, merupakan data yang melengkapi data primer. Data ini diperoleh

dari hasil observasi, wawancara, dan studi kepustakaan.

3.1.8 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah:

a. Kuesioner yaitu menyebarkan angket kepada tiap responden (karyawan) yang

pernah mengikuti kegiatan Morning Briefing. Penyamaran bersifat terstruktur

tanpa penyamaran (Structured Non Disguised) yaitu bentuk pertanyaan yang

dibuat sebelum disebarkan agar dapat dipahami dan dijawab dengan jelas.

b. Wawancara adalah teknik komunikasi secara langsung untuk memperoleh data

atau informasi secara lisan dari pihak-pihak yang terkait yaitu karyawan ESQ

Leadership Center.

c. Penelitian Kepustakaan (Library Research) yaitu mempelajari literatur yang

berhubungan dengan penelitian dan sesuai dengan pokok permasalahan sebagai

landasan teori dalam penelitian ini.


8

3.2 Pengolahan Data

Pengolahan data dilakukan setelah seluruh data primer yang diperoleh dari angket

yang telah diisi dan dikembalikan oleh responden. Seluruh data yang terkumpul

diproses terlebih dahulu dengan melalui beberapa tahapan, yaitu sebagai berikut :

1. Penyuntingan :

Dilakukan dengan cara memeriksa setiap angket yang telah diisi

responden untuk menghindari terjadinya kekeliruan dalam cara pengisian

angket dengan cara ini sehingga akan didapatkan data yang tepat

mengenai pendapat responden tentang kegiatan Morning Briefing. Jika

terdapat kesalahan dalam pengisian angket maka angket tersebut

dinyatakan tidak valid.

2. Pemberian Kode :

Setiap angket yang telah melalui proses penyuntingan akan diberi kode

yang diletakkan pada kotak di pinggir kanan angket. Pemberian kode

berpedoman pada buku kode (cooding book) yang telah dibuat

sebelumnya. Cooding book yaitu buku petunjuk yang menjadi pedoman

pemberian kode pada setiap item pertanyaan dalam angket. Selain itu juga

berfungsi sebagai pedoman dalam pengisian kolom-kolom dalam lembar

cooding sesuai kode yang diberikan berdasarkan jawaban responden

dalam angket. Pemberian kode ini dilakukan dengan cara membubuhkan

kode dengan angka berdasarkan jawaban responden dalam angket.

Kemudian hasil jawaban responden berupa kode angka dibubuhkan pada


9

kotak kode tersebut.

3. Pemasukkan Kode :

Setiap angket diberi nomor urut responden dan setiap jawaban dalam

angket diberi kode angka yang selanjutnya dimasukkan ke dalam lembar

kode (cooding sheet) sesuai dengan nomor urut responden.

3.3 Teknik Analisis Data

Data penelitian yang telah tersusun kemudian dianalisis dengan menggunakan

teknik analisa korelasional, yaitu memaparkan jawaban responden atas sejumlah

pertanyaan yang diajukan dalam angket ke dalam table tunggal dan table silang.

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis

deskriptif dan teknik analisis statistic inferesial. Teknik analisis deskriptif yaitu

memaparkan data-data setiap variable penelitian sesuai dengan jawaban

responden yang digambarkan dengan table tunggal. Teknik analisis statistic

inferesial bertujuan untuk memaparkan hubungan antara variable kegiatan

Morning Briefing dengan motivasi kerja karyawan yang digambarkan dengan

menggunakan table silang.

3.3.1 Teknik Analisis Deksriptif

1. Analisa Deskriptif

Analisis ini dilakukan untuk memberikan gambaran-gambaran mengenai

karakteristik responden dan frekuensi jawaban responden berdasarkan hasil

penelitian yang dilakukan dengan teknik persentase dengan rumus:


10

P
Dimana :
P : Presentase frekuensi

f : Frekuensi kelas

n : Jumlah sampel (Supranto, 2000 : 63)

3.3.2 Teknik Analisis Inferesial

Teknik analisis inferensial bertujuan untuk menganalisis data sampel dan

hasilnya diberlakukan untuk populasi (Sugiono, 2002 : 113). Dalam

penelitian ini terdapat 2 variabel yang akan diuji masing-masing berskala

ordinal, maka koefisien korelasi yang digunakan dihitung berdasarkan rumus

Rank Spearman (Spearman Rank Order Correlation), teknik korelasi tersebut

digunakan untuk mengetahui seberapa besar hubungan diantara variable X

dan variable Y.

Rumus :

rs

010009000003ec0a00000000c70a000000000400000003010800050000000b

0200000000050000000c022a006b00030000001e000400000007010400c70a

0000410b2000cc0029006a000000000029006a0000000000280000006a0000

00290000000100080000000000000000000000000000000000000000000000
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23

Dimana :

rs : Koefisien korelasi Spearman Rank.

di : Selisih angka yang dibuat untuk kelompok X dan Y.

n : Banyaknya sampel

(Siegel, 1997 : 253)

Langkah-langkah penggunaan koefisien korelasi Spearman Rank Order

(Siegel, 1997 : 250-257) adalah sebagai berikut :


24

1. Skor data dari variabel X dan Y diberi rangking mulai dari nomor 1

sampai N.

2. Menghitung selisih rangking pasangan (di) dengan rangking X dan

rangking Y.

Kemudian selisih rangking pasangan dikuadratkan untuk memperoleh


0100090000030e0300000000e902000000000400000003010800050000000b0200
000000050000000c0215001200030000001e000400000007010400e9020000410b
2000cc001400110000000000140011000000000028000000110000001400000001
00080000000000000000000000000000000000000000000000000000000000ffffff
00fefefe009bd4fe00ba720000fefeea00baeafe00ba727200d4fefe0000009b00fed49
b00009bd400d49b0000eafefe009b72ba00fefed4000072ba0072baea0072009b00fe
eaba00eaba7200720000009bbaba00000072009b007200720072007272ba00d49b7
200729bd4009b009b00d4fed400fed4d4009b00000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
25

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000002020202020202020202020202020202020000000202020202020202020
809200f02020202cc4c43020202020202020202081d1e1f02020202d4bb05020202
020202020202021c13020202020200000002020202020202020202111402020202
02000000020b00000a1100040508090c020202020200000006170a020b000c061b
020202020202020200000006191302020b0c0202020d1a1302020202dfb9050809
0a020206180f020202020202020202000000020b04050208121302020202020202
02020000000206170c02080914020202020202020202000000020208090015160c
020206170000000a020000000202020202020607050202111402030a02090c0c02
020202020208121302020211140202020202020202020202020d100a0202020211
0a02020000000202020202020b000c020202020d0e0f0200000002020202020202
02020206070508090a020000000202020202020202020202030000040502000000
02020202020202020202020202020202020000000202020202020202020202020
20202020205faff040000002701ffff030000000000 dijumlah sampai N kasus guna
mendapatkan
0100090000038603000000006103000000000400000003010800050000000b020
0000000050000000c0215002000030000001e00040000000701040061030000410
b2000cc0014001f000000000014001f0000000000280000001f0000001400000001
00080000000000000000000000000000000000000000000000000000000000ffffff
00fefefe009bd4fe00ba720000fefeea0072baea00fed49b00baeafe00ba727200d4fef
e0000009b00eafefe000072ba0072000000feeaba00009bd400d49b00009b72ba00f
efed4000000720072009b00eaba72009bbaba009b000000720072009b0072007272
ba00d49b7200729bd4009b009b00d4fed400fed4d40000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
26

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000002020202020202020202020202020202020202020202020202020202020
202ff02020202020202020202020202020202020202020202020a0b18130202020
2ff02020202020202020202020202020202020202020202020a1e1f2002020202ff
0d00000000000000000e0f020202020202020202020202021d0f0202020202ff030
00000000000000000070202020202020202020202020206160202020202ff02061
102020202020814070202020210000007060004050a0b110202020202ff0202101
60202020202100702020208140702100011081c0202020202020202ff02020a0b07
02020202020202020208190f020210110202020c1b0f02020202ff02020208190f0
2020202020202020a0b070202081a1302020202020202020272020202020318130
202020202020202100405020a150f0202020202020202020002020202030011020
2020202020202081411020a0b16020202020202020202ff0202020a0b0e0f020202
0202020202020a0b000e1711020208140000000702ff02020210000702020202020
202020202020202020809050202061602030702ff0202060011020202020202020
2020202020202020a150f0202020616020202ff02081404050202020c0d07020202
0202020202020c0d070202020206070202ff0c0d0e0f02020202030007020202020
202020202100011020202020c121302ff060000000000000000000702020202020
2020202020202020809050a0b0702ff02020202020202020202020202020202020
202020202020202030000040502ff0202020202020202020202020202020202020
20202020202020202020202020002020202020202020202020202020202020202
020202020202020202020202b7040000002701ffff030000000000.
27

Kadang-kadang dalam penelitian terjadi dua subjek atau lebih mendapat skor yang sama
pada variabel yang sama, maka sebelumnya menghitung
010009000003b802000000009302000000000400000003010800050000000b020000000
0050000000c0214000c00030000001e00040000000701040093020000410b2000cc00130
00b000000000013000b0000000000280000000b00000013000000010008000000000000
0000000000000000000000000000000000000000000000ffffff00fefefe00eafefe000072ba
00fed49b00d4fefe0000009b0072000000feeaba007272ba00009bd4009b9b72009b007200
d4fed4009b009b00fefed400ba720000fefeea00baeafe00720072009bd4fe009b000000d49
b0000eaba7200ba9bba00000072009bbaea0000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
0000000000000002020202020202020202020002020202020b0000111202390202020202
1b09020b05023f020202020202131a1702023f0202020202030a09031912000304180202
02150000161000020b17020202020202020205021516100202020202020200021314090
28

2020202020202050203041112020202020202000a090b0c0d0e0f1002020205030400050
6070809020202ff020202020202020202020205020202020202020202020200020202020
20202020202020502020202020202020202020002020202020202020202020002020202
0202020202020200020202020202020202020205040000002701ffff030000000000
dilakukan perhitungan faktor koreksi, yaitu :

Dimana :

T : Faktor koreksi jumlah rangking berkerangka sama.

t : Banyaknya data yang berkerangka sama pada rangking tertentu.

3. Jika proporsi angka sama dalam observasi-observasi X dan Y dan

jumlahnya besar, maka digunakan rumus berikut untuk menghitung

010009000003b8020000000093020000000004000000030108000500

00000b0200000000050000000c0214000c00030000001e00040000000

701040093020000410b2000cc0013000b000000000013000b00000000

00280000000b00000013000000010008000000000000000000000000

0000000000000000000000000000000000ffffff00fefefe00eafefe00007

2ba00fed49b00d4fefe0000009b0072000000feeaba007272ba00009bd4

009b9b72009b007200d4fed4009b009b00fefed400ba720000fefeea00b

aeafe00720072009bd4fe009b000000d49b0000eaba7200ba9bba00000

072009bbaea0000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000
29

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000
30

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000020202020202

02020202020002020202020b00001112023902020202021b09020b050

23f020202020202131a1702023f0202020202030a0903191200030418

020202150000161000020b1702020202020202020502151610020202

020202020002131409020202020202020502030411120202020202020

00a090b0c0d0e0f10020202050304000506070809020202ff020202020

20202020202020502020202020202020202020002020202020202020

20202050202020202020202020202000202020202020202020202000

20202020202020202020200020202020202020202020205040000002
31

701ffff030000000000

rs
010009000003da0e00000000b50e0000000004000000030

10800050000000b0200000000050000000c022f008c00030

000001e000400000007010400b50e0000410b2000cc002e0

08b00000000002e008b0000000000280000008b0000002e0

00000010008000000000000000000000000000000000000

0000000000000000000000ffffff00fefefe0072baea00ba720

000fefeea00eafefe000072ba00fed49b00baeafe0000007200

d4fefe0000009b00d49b00009b000000fefed4009bd4fe009b

007200eaba720072009b00feeaba00720000009b72ba00009

bd4007272ba0072007200d49b720000727200eafeea009bba

ea00eaeaba00ba729b0072baba0072727200ba727200eaba9
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60

Dengan :

0100090000035e0c00000000390c000000000400000003010800050000000b0200000000

050000000c0223009800030000001e000400000007010400390c0000410b2000cc002200

97000000000022009700000000002800000097000000220000000100080000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000ffffff00fefefe00d4fefe0000009b0

09b000000fefed4009b009b00eafefe000072ba00fed49b00baeafe00ba727200fefeea00ba7

20000ba729b00009bd400eaba720072000000feeaba00729bd400eaeaba007272ba00729b

9b009b007200d49b00009bd4fe0072009b007200720072baea00babaea0000007200d49b7

200ead49b009b72ba00baead400d49b9b00d4fed4009bd4d400eafeea00ba9bba00eaeaea0

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73

0100090000034605000000002105000000000400000003010800050000000b020000000
0050000000c0219004000030000001e00040000000701040021050000410b2000cc00180
03f000000000018003f0000000000280000003f000000180000000100080000000000000
000000000000000000000000000000000000000000000ffffff00fefefe0072baea00720000
00feeaba009b000000fefed400009bd400ba720000fefeea00eafefe000072ba00eaba7200ba
eafe0000007200baba9b00fed49b009bd4fe00d4fefe0000009b00d49b0000ba729b00009b
ba00eafeea009b007200d49b9b00baead400d49b72009b72ba0072009b00babaea00d4fed4
009b009b009bd4d400ba9bba00d4d49b009b9bd400000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
74
75

0100090000035e0c00000000390c000000000400000003010800050000000b0200000000
050000000c0223009900030000001e000400000007010400390c0000410b2000cc002200
98000000000022009800000000002800000098000000220000000100080000000000000
000000000000000000000000000000000000000000000ffffff00fefefe00d4fefe0000009b0
09b000000fefed4009b009b00eafefe000072ba00fed49b00baeafe00ba727200fefeea00ba7
20000ba729b00009bd400eaba720072000000feeaba00729bd400eaeaba007272ba00729b
9b009b007200d49b00009bd4fe0072009b007200720072baea00babaea00000072009b72b
a009b9b0000d49b9b00d4d49b00eaeaea009b9bd40000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
76
77
78
79
80
81

Dimana :
: Selisih rangking X dan Y untuk setiap jumlah n

n : Jumlah sampel
010009000003de0200000000b902000000000400000003010800050000000b0200000000
050000000c0214001000030000001e000400000007010400b9020000410b2000cc001300
82

0f000000000013000f0000000000280000000f0000001300000001000800000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000ffffff00fefefe00d4fefe0000009b00
72000000feeaba00baeafe0072007200eafefe000072ba00d49b00009b007200fefed4009bd
4fe00eaba7200fed49b00ba729b00fefeea0072baea00ba720000000072009b000000009bd
400fed4d4009b9b7200d49b7200bad4fe00ba727200babad400baeaea0072727200eaeaba0
0d4baba00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
0000000000202020202020202020202020202020002020202020202090a1412170506020
002020202020202021d1e1f082021020002020202020202020202071c120202000202020
202020202031813191a1b0643021700000b020202021705060e001043020217141202020
2020202020202020002020e160d020202020202020202020002020715100202020202020
2020202000202090a0f02020202020202020202000202021314120202020202020202020
00202020e0506020202020202020202000e0f02030410020311120202020202000708060
90a0b02070c0d02020202020003040000000000000506020202020241020202020202020
83

20202020202020205020202020202020202020202020202000202020202020202020202
020202020002020202020202020202020202020205040000002701ffff030000000000
: Jumlah koreksi X
010009000003ee0200000000c902000000000400000003010800050000000b0200000000
050000000c0216001000030000001e000400000007010400c9020000410b2000cc001500
0f000000000015000f0000000000280000000f0000001500000001000800000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000ffffff00fefefe00d4fefe0000009b00
72000000feeaba00baeafe0072007200eafefe000072ba00d49b00009b007200fefed4009bd
4fe00eaba7200fed49b00ba729b00fefeea0072baea00ba720000000072009b000000009bd
400babaea00eafed4009bbaea00eababa009b9bd400babad40000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
84

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
00000000000202020202020202020202020202020002020202020202090a001002020202
0002020202020202021d121710020202800202020202020202020207151002020602020
2020202020202020e0b1c0d020602020202020202020202130f031b02390202020202020
20218190a10021a0600021700000b0202020304160d03040ba9020217141202020202020
202020202ff02020e160d020202020202020202020002020715100202020202020202020
2ff0202090a0f020202020202020202023402020213141202020202020202020200020202
0e0506020202020202020202a90e0f02030410020311120202020202ff070806090a0b020
70c0d020202020200030400000000000005060202020202ff02020202020202020202020
2020202fb020202020202020202020202020202000202020202020202020202020202020
002020202020202020202020202020200040000002701ffff030000000000 :
Jumlah koreksi Y
Jika n

010009000003b200000000008d0000000000040000000301080005000

0000b0200000000050000000c0214000d00030000001e0004000000070

104008d000000410b2000cc0013000c000000000013000c00000000002

80000000c000000130000000100040000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000ffffff00fefefe00eafefe00ead4d400

72baea0072000000feeaba000072ba00ba720000fefeea00baeafe0000007

200d49b00009b000000fefed4002222222222220202222222222222020

22222222222220202222222222222020238000000009a020222222222

2222020234222222222200002506722222220202222380ef2222020222

2222bc0d22020222222222259a0006222222bc0d2202022223809a2222

0e0f250672222222020234222222222202022222222222220202222222
85

22222202022222222222220202222222222222090a040000002701ffff0

30000000000 10, signifikansi suatu harga observasi

010009000003b80200000000930200000000040000000301080005000

0000b0200000000050000000c0214000c00030000001e0004000000070

1040093020000410b2000cc0013000b000000000013000b00000000002

80000000b000000130000000100080000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000ffffff00fefefe00eafefe000072ba00

fed49b00d4fefe0000009b0072000000feeaba007272ba00009bd4009b9b

72009b007200d4fed4009b009b00fefed400ba720000fefeea00baeafe007

20072009bd4fe009b000000d49b0000eaba7200ba9bba00000072009bb

aea0000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
86

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
87

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000002020202020202020202022202020202020b00001112020202020

202021b09020b050200020202020202131a170202020202020202030a0

903191222030418020202150000161002020b17020202020202020222

021516100202020202020202021314090202020202020222020304111

2020202020202020a090b0c0d0e0f10020202220304000506070809020

202020202020202020202020202020202020202020202020202020202

020202020202020202020202020202020202020202020202020202020

202020202020202020202020202020202020202020202020202020202

02040000002701ffff030000000000 ditetapkan dengan menghitung t

yang berkaitan dengan harga tersebut menggunakan rumus sebagai

berikut :

0100090000038a0a00000000650a000000000400000003010800050000

000b0200000000050000000c022f005c00030000001e00040000000701
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104

Dimana derajat kebebasan sama dengan n-2, untuk penelitian ini tingkat
105

signifikansi

0100090000035003000000002b0300000000040000000301080005000

0000b0200000000050000000c0214001a00030000001e0004000000070

104002b030000410b2000cc00130019000000000013001900000000002

800000019000000130000000100080000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000ffffff00fefefe00baeafe0000007200

fed49b00009bd400ba720000fefeea0072baea0072007200feeaba009b00

7200fefed4009bd4fe009b000000eafefe000072ba00eaba7200eafed400d

4fefe009b009b00d49b0000ba7272009b9b9b0000009b0000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
106

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
107

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

000000202020202020202020202020202020202020202020202020200

000002020202020202020202020202020202020202020202020202000

000020202020304050202020202020202020202060708020202020000

0002020209070802020202020202020202020202030a0b02020200000

002020e0f0d0202020202020202020202020202020e0f0d02020000000

2101112020202020202020202020202020202021011120202000000020

30a0b020202021419000708021011001202020209070802000000020e0

f0d020202020612020e1602061602020202020e0f0d020000000209070

802020214150d0202061816020202020202030a0b0200000002090708

0202020317080202030a0b02020202020203040502000000020907080

2020214150d0202090016020202020202030a0b02000000020e0f0d020

202020612020e0f13111202020202020e0f0d0200000002030a0b02020

2021011000f0d021011001202020209070802000000021011120202020

202020202020202020202020210111202020000000202030c0d0202020

202020202020202020202020e0f0d02020000000202020907080202020

2020202020202020202030a0b02020200000002020202030405020202
108

020202020202020206070802020202000000020202020202020202020

202020202020202020202020202020000000202020202020202020202

0202020202020202020202020202000000040000002701ffff030000000

000 ditetapkan sebesar 0,05 pada tabel dua sisi (two tailed).

3.3.3 Validitas dan Reliabilitas

Validitas merupakan kesucian alat ukur dengan apa yang hendak kita ukur

(Rakhmat, 2005:18). Teknik penyusunan yang akan digunakan adalah penyusunan skala

sikap pada validitas konstruk. Validitas konstruk yaitu mencari kerangka-kerangka

konsep sehingga peneliti dapat menyusun tolak ukur operasional konsep-konsep yang

dipilih. Untuk mencapai validitas tersebut, peneliti menyusun angket berdasarkan

permasalahan yang diteliti dengan memperlihatkan instrument atau alat ukur secara logis

berisi sampel yang mencerminkan konsep yang akan diukur serta merujuk pada

kepustakaan yang ada. Selain itu pembuatan daftar pertanyaan dan angket disesuaikan

dengan kondisi responden.

Validitas konstruk (construk validity) yaitu bagaimana alat ukur yang

dikembangkan mampu mengemukakan seluruh aspek yang membangun kerangka dari

konsep-konsep yang diteliti. Cara-cara yang dilakukan adalah sebagai berikut:

i.Mendefinisikan secara operasional konsep yang akan diukur.

ii.Melakukan uji coba skala pengukur pada sejumlah responden.

iii.Mempersiapkan tabulasi jawaban.


109

iv.Menghitung korelasi antara masing-masing pertanyaan dengan skor total

dengan menggunakan rumus teknik korelasi Rank Spearman.

Rumus tersebut adalah :

rs

0100090000031e0700000000f906000000000400000003010800050000000b0200000000

050000000c0220005000030000001e000400000007010400f9060000410b2000cc001f004

f00000000001f004f0000000000280000004f0000001f0000000100080000000000000000

000000000000000000000000000000000000000000ffffff00fefefe009bd4fe0072000000fe

eaba00009bd4009b000000fefed400d49b0000fed49b00baeafe0072007200eafefe009b72b

a00eaba9b00d4fefe0000009b0072baea00ba720000baeaea00fefeea0000007200eaba7200

7272ba000072ba00ba7272009b0072009bbaea00eafed400ead4d400ba729b00ba9b00007

29bd400d4feea00d49b7200babad40072009b00000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
110
111
112
113
114
115
116

Dimana :

rs : Koefisien korelasi Spearman Rank.

di : Selisih angka yang dibuat untuk kelompok X dan Y.

n : Banyaknya sampel

(Siegel, 1997 : 253)

Suatu item pertanyaan dikatakan valid atau dapat mengukur variabel peneltian

yang dimaksud jika nilai koefisien validitasnya lebih dari satu atau sama dengan 0,30

(Robert M. Kaplan dan Dennis Saccuzo, 1993 : 141).

Dasar pengambilan keputusan :

• Jika r positif, serta r

010009000003b200000000008d00000000000400000003010800050000000b020

0000000050000000c0214000d00030000001e0004000000070104008d000000410

b2000cc0013000c000000000013000c0000000000280000000c000000130000000

100040000000000000000000000000000000000000000000000000000000000ffff

ff00fefefe00eafefe00ead4d40072baea0072000000feeaba000072ba00ba720000fef

eea00baeafe0000007200d49b00009b000000fefed40022222222222202022222222

2222202022222222222220202222222222222020238000000009a0202222222222

222020234222222222200002506722222220202222380ef22220202222222bc0d2
117

2020222222222259a0006222222bc0d2202022223809a22220e0f2506722222220

20234222222222202022222222222220202222222222222020222222222222202

02222222222222090a040000002701ffff0300000000000,30 maka item

pertanyaan tersebut valid.

• Jika r negatif, serta r

010009000003b200000000008d00000000000400000003010800050000000b020

0000000050000000c0214000d00030000001e0004000000070104008d000000410

b2000cc0013000c000000000013000c0000000000280000000c000000130000000

100040000000000000000000000000000000000000000000000000000000000ffff

ff00fefefe009bd4fe00ba720000fefeea00eafefe000072ba00d49b000072000000fee

aba00009bd400fed49b00000000000000000000000000222222222222020222222

22222220202222222222222020222222222222202022222222222220202222222

222345020222222267082202022222309a2222020222b045222222040567c22222

2222060722b04522222202022222309a2222020222222267082202022222222223

450c02222222222222020222222222222202022222222222220202222222222222

02022222222222220607040000002701ffff0300000000000,30 maka item

pertanyaan tersebut tidak valid.

Reliabilitas adalah istilah yang dipakai untuk menunjukkan sejauh mana suatu

hasil pengukuran relatif konsisten apabila alat ukur digunakan berulang kali (Umar, 2003
118

: 87). Reliabilitas mencakup tiga aspek penting, yaitu alat ukur yang digunakan harus

stabil, dapat diandalkan (dependability) dan dapat diramalkan (predictability), sehingga

alat ukur tersebut mempunyai reliabilitas yang tinggi atau dapat dipercaya (Nazir,

2003:61).

Untuk mengetahui ketepatan alat ukur yang digunakan adalah teknik belah dua

(split half procedure) dari Spearman Brown, yakni alat ukur yang terdiri dari berbagai

pertanyaan dibagi-bagi ke dalam butir bernomor ganjil dan genap, sehingga sedapat

mungkin belahan berisi item dalam jumlah yang sama banyaknya memiliki taraf

kesukaran yang seimbang dan isi yang sebanding.

Masing-masing jawaban soal nomor ganjil (X) maupun nomor genap (Y)

dijumlahkan kemudian hasilnya dikorelasikan dengan rumus Rank Spearman yang telah

dituliskan di atas. Hasil akhirnya menghasilkan korelasi antara belahan pertama dan

kedua (rb).

Berdasarkan rb tersebut kemudian dilakukan perhitungan terhadap besarnya

indeks reliabilitas secara keseluruhan instrumen penelitian dengan menggunakan rumus

Spearman Brown :

0100090000032e05000000000905000000000400000003010800050000000b02000

00000050000000c0220002e00030000001e00040000000701040009050000410b2000cc0

01f002d00000000001f002d0000000000280000002d0000001f000000010008000000000
119

0000000000000000000000000000000000000000000000000ffffff00fefefe00eafefe00007

2ba00fed49b00d4fefe0000009b0072000000feeaba007272ba00009bd4009b9b72009b007

200d4fed4009b009b00fefed4009bd4fe00baeafe0000007200d4ba7200ba720000fefeea00

d49b0000babad4009bd4ea0072007200eaba9b0072baea00d49b72009b000000baeaea00b

aba9b00eaba7200eafeea009b72ba00ba727200729bd400fed4d400ba729b0072baba00000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
120

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
121

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000

00000000000000202020202020202020202020202020202020202020202020202020202

02020202020202020202020202020202000000020202020202020202020202020202020

202020202020202020202020202020202020202020211000015160202000000020202020

20202020202020202020202020202020202020202020202020202020202020202021224
122

161c17020200000002020202020202020202020202020202020202020202020202020202

02020202020202020202032310032310020100000202020202020202020202020202020

20202020206070000170202020627160202060f100202020b15220a09020000000202020

20202020202020202020202020202020202021c05020202020627160202030a090202021

12013151602000000020202020202020202020202020202020202020202021c050202110

00000001e10021c05020202121d020202020000000202020202020202020202020202020

202020202060f28050202020206271602021819080902030415160202020000000202020

20202020202020202020202020202020202060705020202020627160202121314041516

02020202020200000002020202020202020202020202020202020202020202020202020

2020202020202020202020202020202020202000000020202020202020206071e1002020

20202020202020202020202020202020202020202020202020202020202020000000202
123

020202020202060f0e260202020202020202020202020202020202020202020202020202

02020202020202000000020202020202020202250902121300000000080902020202020

2020202020202020202020202020202020202020000000202020202020202021c2102020

20202020202020000000000000000000000000000000000000000000000000200000002

02020202020202060717020202020202020202020202020202020202020202020202020

20202020202020202000000020202020202020202020202121300000000080902020202

020202020202020202021100001516020202020202000000020202020202020202030a09

020202020202020202020202020202020202020202021224161c17020202020202000000

03042102020202020202020202020202020202020202020202020202020202020202032

3100323100202020202000000020b170202020202020202020202020202020202020202

121300002102060f100202020b15220a09020202020200000002111e1002020202020202
124

0202020202020202020202020211151f1b02030a09020202112013151602020202020000

0002121a09020202020202020202020202020202020202020202121b0202021c05020202

121d0202020202020202000000020304151602020202020202020202020202020202020

21117020b0502181908090203041516020202020202020000000a090b0c0d0e0f1002020

202020202020202020202020211000008090212131404151602020202020202020202000

00003040005060708090202020202020202020202020202020202020202020202020202

02020202020202020202020000000202020202020202020202020202020202020202020

20202020202020202020202020202020202020202020202baeafe0202020202020202020

20202020202020202020202020202020202020202020202020202020202020202020202f

efefe02020202020202020202020202020202020202020202020202020202020202020202

02020202020202020202021516170202020202020202020202020202020202020202020
125

20202020202020202020202020202020202020202020202454647020202020202020202

02020202020202020202020202020202020202020202020202020202020202020202020

27576770202020202020202020202020202020202020202020202020202020202020202

02020202020202020202020202a5a6a70202020202020202020202020202020202020202

02020202020202020202020202020202020202020202020202d5d6d7040000002701ffff0

(Sugiono, 2003 : 122)


30000000000

Dimana :

ri : Reliabilitas internal seluruh instrumen.

rb : Korelasi antara belah pertama dan kedua.

Sekumpulan pertanyaan untuk mengukur suatu variabel dikatakan reliabel dan

berhasil mengukur variabel-variabel yang kita ukur jika koefisien reliabilitasnya lebih

dari sama dengan 0,70 (Robert M. Kaplan dan Dennis Saccuzo, 1993 : 141).

Dasar pengambilan keputusan :

Jika ri positif, serta r

010009000003b200000000008d00000000000400000003010800050000000b020
126

0000000050000000c0214000d00030000001e0004000000070104008d000000410

b2000cc0013000c000000000013000c0000000000280000000c000000130000000

100040000000000000000000000000000000000000000000000000000000000ffff

ff00fefefe00eafefe00ead4d40072baea0072000000feeaba000072ba00ba720000fef

eea00baeafe0000007200d49b00009b000000fefed40022222222222202022222222

2222202022222222222220202222222222222020238000000009a0202222222222

222020234222222222200002506722222220202222380ef22220202222222bc0d2

2020222222222259a0006222222bc0d2202022223809a22220e0f2506722222220

20234222222222202022222222222220202222222222222020222222222222202

02222222222222090a040000002701ffff030000000000 0,70 maka variabel

tersebut reliabel.

Jika ri negatif, serta r


010009000003b200000000008d00000000000400000003010800050000000b020000000
0050000000c0214000d00030000001e0004000000070104008d000000410b2000cc00130
00c000000000013000c0000000000280000000c000000130000000100040000000000000
000000000000000000000000000000000000000000000ffffff00fefefe009bd4fe00ba72000
0fefeea00eafefe000072ba00d49b000072000000feeaba00009bd400fed49b000000000000
00000000000000222222222222020222222222222202022222222222220202222222222
22202022222222222220202222222222345020222222267082202022222309a222202022
2b045222222040567c222222222060722b04522222202022222309a22220202222222670
82202022222222223450c022222222222220202222222222222020222222222222202022
2222222222202022222222222220607040000002701ffff030000000000 0,70 maka
variabel tersebut tidak reliabel.

3.4 Objek Penelitian

3.4.1 Latar Belakang Perusahaan


127

Sebuah kecenderungan klasik, sepanjang sejarah manusia, bahwa konflik

intelektual besar acapkali terjadi karena adanya pemisahan, sebutlah misalnya iman yang

terpisah dari rasio, serta EQ yang tercerai dari IQ. Konsep-konsep yang berkembang saat

ini agaknya mengarah pada dikotomi pemikiran kepentingan duniawi yang dikobarkan

oleh semangat Renaissance- tonggak perceraian pemikiran yang telah begitu mengubah

dunia, namun sepenuhnya lebih pada orientasi horizontal.

Begitu pula dengan keberadaan ESQ di Indonesia. ESQ Leadership Center

menunjukkan bahwa proses sama pentingnya dengan hasil akhir. Berawal dari suksesnya

buku ESQ yang pertama, sebuah gerakan pencerahan pun dimulai. Seiring dengan

membesarnya jumlah pembaca buku itu, dikemaslah sebuah metode pelatihan agar

sosialisasi materi buku tersebut bisa dilakukan secara langsung dan mendalam kepada

masyarakat.

Metode pelatihan ESQ ternyata dipercaya efektif dan mendapat sambutan hangat.

Berbekal materi yang kuat, cara penyampaian yang baik, pelatihan ESQ membuat

pesertanya terkesan dan secara suka rela mau mempromosikan training ini kepada

handai-taulan, sanak-saudara, kerabat, dan relasi lainnya. Itulah intisari dari keberhasilan

ESQ, di samping karena kegigihan dan perjuangan seluruh tim kerja ESQ LC untuk

mewujudkan impian dan keyakinan yang kuat. ESQ LC saat ini merupakan salah satu

lembaga pelatihan kepemimpinan terbesar di Indonesia. Salah satu tolok ukurnya, antara

lain, bila pada tahun 2001 ESQ LC hanya mempunyai empat orang karyawan, kini

didukung lebih dari 500 orang staf. Jumlah peserta pelatihannya, dari hanya 25 orang,

saat ini setiap training rata-rata diikuti oleh 500 orang, bahkan sempat mencapai sekitar

1.500 orang. Total aset pun mengalami peningkatan yang signifikan. Jika awalnya ESQ
128

LC hanya fokus pada pelaksanaan training ESQ, saat ini telah dibentuk divisi-divisi baru

yang bergerak di bidang penerbitan, multimedia, retail, hingga ke tours & travel untuk

menunjang kegiatan ESQ LC. Hal ini terlihat dari pendirian bendera PT. Arga ESQ

Semesta Tour, PT. Arga Publishing, PT. Arga Cipta Grande, PT.Arga Printing, dan

PT.Arga Pillar. Termasuk juga hadirnya Forum Komunikasi Alumni (FKA) yang

bertujuan untuk membina hubungan diantara para alumni ESQ.

Tak hanya itu, ESQ LC yang pada 2009 berusia delapan tahun, sudah memiliki

kantor cabang dan kantor wilayah hampir di seluruh Indonesia. Saat ini tersebar cabang-

cabang di berbagai kota seperti Medan, Padang, Palembang, Bandung, Semarang,

Banjarmasin, Surabaya, Malang, Bali, Batam, dan Riau. Ada pun kantor perwakilan dan

mitra ESQ tersebar di Aceh, Jogjakarta, Solo, Balikpapan, Mamuju, Papua, Cirebon,

Makasar, Pontianak, Cilegon, Bogor, NTB, Madiun, Bengkulu, Lampung, Sukabumi,

Cibinong, Manado, Jambi, Probolinggo, Jember, Kendari, Banyuwangi, dan Garut. Selain

itu, sejak 2006 ESQ berhasil menyelenggarakan training ke luar wilayah Indonesia,

seperti Malaysia, Belanda, Amerika, Singapura. Manusia adalah mahluk dua dimensi

yang membutuhkan penyelarasan kebutuhan akan kepentingan duniawi dan akhirat. Oleh

sebab itu manusia harus memiliki konsep duniawi atau kepekaan emosi seta intelegensi

yang baik (EQ dan IQ) dan penting pula penguasaan ruhiah vertikal atau Spiritual

Quotient (SQ). Merujuk pada aspek bi-dimensional itulah, upaya penggabungan yang

panjang, hingga pada akhirnya terjadi penggabungan ketiganya dalam bentuk ESQ

(Emotional Spiritual Quotient) yang dapat memelihara kutub keakhiratan dan kutub

keduniawian.
129

Dari berbagai hasil penelitian, telah banyak terbukti bahwa kecerdasan emosi

memiliki peran yang jauh lebih signifikan dibanding kecerdasan intelektual (IQ).

Kecerdasan otak (IQ) barulah sebatas syarat minimal meraih keberhasilan, namun

kecerdasan emosilah yang sesungguhnya (hampir seluruhnya terbukti) mengantarkan

seseorang menuju puncak prestasi. Terbukti, banyak orang-orang yang memiliki

kecerdasan intelektual tinggi, terpuruk di tengah persaingan. Sebaliknya, banyak yang

mempunyai kecerdasan intelektual biasa-biasa saja, justru sukses di bidangnya. Di posisi

inilah ESQ membuktikan eksistensinya. ESQ sebagai sebuah metode dan konsep yang

jelas dan pasti adalah jawaban dari kekosongan batin sang jiwa. Ia adalah konsep

universal yang mampu mengahantarkan seseorang pada predikat memuaskan bagi dirinya

sendiri juga bagi sesamanya. ESQ pula yang dapat menghambat segala hal yang

kontraproduktif terhadap kemajuan umat manusia. ESQ membahas bagaimana cara

membangun prinsip hidup dan karakter manusia yang mendasar dengan pancara Rukun

Iman, Rukun Islam, dan Ikhsan, sehingga diharapkan akan mampu menciptakan

kecerdasan emosi serta spiritual, sekaligus langkah pelatihan yang sistematis dan jelas.

Sangat mudah untuk diingat dan diajarkan, karena merupakan kebiasaan sehari-hari yang

belum secara serius digali. Dan pada akhirnya, melalui usaha yang terus menerus, maka

terbentuklah pemahaman, visi, sikap terbuka, integritas, konsisten, dan sikap kreatif yang

didasari atas kesadaran diri yang sesuai dengan suara hari terdalam, yang pada akhirnya

akan menjadikan islam tidak sebatas agama ritual namun juga sebagai “the way of life”.

Inilah The ESQ Way 165.

3.4.2 Visi dan Misi ESQ Leadership Center


130

Visi :

Misi :

3.4.3 Metodologi Training ESQ

Peserta akan dituntun untuk membangkitkan 7 nilai dasar: jujur, tanggung jawab,

visioner, disiplin, kerjasama, adil, dan peduli. Nilai-nilai ini sesungguhnya sudah

tertanam dalam diri manusia sejak lahir. Melalui training ESQ ini peserta

diarahkan untuk dapat mencapai nilai-nilai dasar tersebut dan membantu

membangkitkan kekuatan tersembunyi serta mengerahkan seluruh potensi dirinya

untuk kehidupan dan pekerjaan yang lebih produktif.

Yang unik dan membedakan training ESQ dari pelatihan lainnya adalah

training dibuat sedemikian rupa sehingga peserta akan merasa seperti menikmati

sebuah pertunjukkan yang penuh makna. Sebagai materi pendukung, peserta juga

akan diajak terlibat beberapa aktivitas dalam training seperti permainan, simulasi,

serta saling berbagi pengalaman diantara peserta. Materi training akan

disampaikan secara multimedia yang menggabungkan antara animasi, klip film,

efek suara, dan musik. Ditampilkan dengan medium beberapa layar besar hingga

4x6 dengan tata suara sekitar 10.000 watt sehingga dapat menghadirkan kekuatan

suara konser. Training dilaksanakan di berbagai tempat terpilih dengan standar

tertentu utnuk mematiskan bahwa training dapat berlangsung nyaman dan

menyenangakan bagi peserta.

Untuk membentuk karakter dan menjadi seorang pemimpin 165 sejati tidak

cukup hanya dengan ESQ Basic Training saja. ESQ telah merancang program
131

training berkelanjutan yang terdiri dari 7 tingkat untuk menciptakan pemimpin

bangsa yang berkarakter dengan pemahaman 165 seutuhnya. Setelah berhasil

menyelesaikan ketujuh program training ESQ maka berhak mendapat gelar

pemimpin sejati.

Setiap tingkat akan memiliki kartu alumni yang berbeda dan dengan kartu

alumni tersebut dapat mengikuti kembali training yang sesuai dengan tingkatan,

tanpa penambahan investasi apapun. Investasi tambahan akan dikenakan hanya

saat mengikuti tingkat berikutnya. Berikut ini penjabaran 7 tingkat training ESQ

sebelum akhirnya lulus menjadi Pemimpin Sejati.

1. ESQ Basic Training

Pada training awal ini peserta akan memperoleh pemahaman tentang konsep

dasar ESQ serta merasakan pengalaman spiritual yang akan mengubah hidup

peserta ke arah yang lebih baik. ESQ Basic Training ini memiliki beberapa jenis

kelas yaitu Kelas Eksekutif, Kelas Profesional, Kelas Reguler, Kelas Mahasiswa,

Kelas Remaja, Kelas Anak-anak, dan ESQ Kelas Parenting.

2. ESQ Mission Statement

Training ini membantu peserta untuk memiliki visi yang jelas dan misi yang kuat.

Setelah mengikuti training ini peserta berhak menyandang YELLOW BELT

dengan predikat Bintang 1.

3. ESQ Character Building

Melalui training ini peserta akan menjadi seorang pribadi yang memiliki karakter

kuat dan tangguh. Setelah mengikuti training ini peserta berhak menyandang

GREEN BELT dengan predikat Bintang 2.


132

4. ESQ Self Control

Kemampuan untuk mengendalikan diri serta mengalahkan semua kelemahan

adalah hasil yang akan peserta peroleh dari training ESQ Self Controlling. Setelah

mengikuti training ini peserta berhak menyandang BLUE BELT dengan predikat

Bintang 3

5. ESQ Strategic Collaboration

Di dalam training ini peserta akan diajak untuk menemukan potensi yang tak

ternilai yaitu kolaborasi, baik itu dengan pasangan hidup, rekan kerja maupun

teman-teman. Setelah training ini peserta berhak menyandang DARK BLUE

BELT dengan predikat Bintang 4.

6. ESQ Total Action

Untuk mewujudkan sebuah ide menjadi kenyataan maka diperlukan kemampuan

untuk mengeksekusi, dan itulah yang akan peserta dapatkan dalam training ESQ

Total Action. Setelah mengikuti training ini peserta berhak menyandang BROWN

BELT dengan predikat Bintang 5.

7. ESQ Star Leader

Peserta akan diminta mengajukan ide proyek sesuai dengan bidang & keahlian

masing-masing, demi terwujudnya Indonesia dan Dunia Emas. Dalam

pelaksanaanya peserta akan didukung oleh jaringan ESQ di seluruh dunia. Setelah

menyelesaikan proyek ini peserta berhak menyandang BLACK BELT dengan

predikat Bintang 6.

3.4.4 Forum Komunikasi Alumni


133

Salah satu kekuatan ESQ adalah alumni. Lebih dari 600.000 (per Januari 2009)

telah diluluskan sejak training pertama diselenggrakan pada 2001. Selain dari

jumlah yang fenomenal dan terus bertambah, alumni juga sangat penting bagi

kelangsungan hidup ESQ LC. Dengan dibentuknya Forum Komunikasi Alumni

(FKA) ESQ, para alumni di seluruh Indonesia dan di luar negeri dapat saling

bertemu, bersilaturahmi menyatukan visi dan misi, serta menggalang potensi

potensi yang dimiliki. Keberagaman target pelatihan ESQ, mulai dari anak-anak

hingga manula, dari pemimpin negara hingga ibu rumah tangga, menjadikan

alumni ESQ merupakan sumber daya yang kuat dan siap melakukan total action

bagi agaman, bangsa, dan negara. Walaupun datang dari berbagai latar belakang,

para alumni bersatu direkatkan oleh nilai-nilai spiritual yang dikembangkan

bersama. Inilah bukti nyata ESQ sebagai oksigen yang hadir dimana mana dan

memberikan kesejukan dalam kehidupan seluruh komponen bangsa. Saat ini

ikatan Alumni ESQ telah tersebar hampir di seluruh wilayah Indonesia, mulai dari

Aceh hingga Papua bahkan Amerika, Singapura, Malaysia, Belanda, dan sudah

mempresentasikan materinya hingga ke universitas Oxford di Inggris.Berbagai

kontribusi positif telah dilakukan ESQ untuk kepentingan umat melalui program

pemberdayaan di sektor pendidikan, kesehatan, ekonomi dan kegiatan sosial

lainnya seperti ESQ Peduli Pendidikan, Peduli Kesehatan, Peduli Lapas, serta aksi

Peduli Gempa dan Tsunami.

Salah satu bentuk nyata kepedulian ESQ LC dengan alumni ESQ 165 yaitu

dengan dibangunnya Menara 165 berlokasi di Jalan TB. Simatupang, Jakarta

Selatan. Desain gedung ini memiliki filosofi tersendiri. Dengan 1 menara, 6 sisi
134

dan 5 tiang yang menyangganya, Menara 165 mengandung makna nasionalisme

dan spiritualitas karena mulai dibangun tepat bersamaan dengan hari lahir

Pancasila (1-6-45). Sedangkan 165 berarti 1 Ihsan, 6 Rukun Iman dan 5 Rukun

Islam. Yang fenomenal adalah terdapatnya sandstone, yaitu pasir yang mengeras

sehingga membentuk batuan keras di kedalaman 12 m di bawah permukaan tanah.

Alhasil pembangunan gedung ini tidak memerlukan pondasi layaknya

pembangunan gedung bertingkat lainnya. Dengan tinggi 25 lantai – sama dengan

jumlah nabi – gedung ini nantinya akan dilengkapi dengan balai sidang untuk

keperluan pelatihan ESQ. Menara 165 merupakan usaha bersama para alumni

ESQ. Mulai dari desai dan konstruksi, material pembangunan, perizinan,

keuangan, hingga kepemilikan gedung, dibuat berdasarkan sistem pembelian

saham.

3.4.5 Kegiatan Morning Briefing

Morning Briefing :

Yaitu kegiatan apel pagi setiap hari selasa, rabu dan kamis

dimulai dari jam 08.00- 09.00. Apel ini dilaksanakan dengan tujuan untuk

membangun komitmen para karyawan sebelum mulai beraktivitas. Isi dari Morning

Briefing itu adalah : Pembacaan Ikrar Ksatria 165, Pembacaan 7 nilai dasar ESQ,

pembacaan 4 fungsi 7 nilai, pembacaan ESQ beliefs, sharing motivasi, doa, yel

operasi sapu bersih, yel setiap jengkal, yel ESQ. Tiap pemimpin dari apel tersebut

dilakukan secara bergiliran. Morning Briefing merupakan kegiatan yang wajib

diikuti karyawan, karena jika karyawan tidak mengikuti MB selama minimal 3 kali
135

dalam sebulan akan ada sangsi yang diberikan. Mulai dari pemotongan gaji hingga

surat peringatan.

Pimpinan ESQ Leadership Center terinspirasi oleh perusahaan Jepang yaitu

PT.Matsushita Kotobuki Elektronik di mana para instruktur mewajibkan para siswa

eksekutifnya untuk mengucapkan kalimat ‘ saya juara “ seratus kali dalam sehari selama

masa latihan. Dan ini dimaksudkan untuk menjaga energi agar tidak hilang. Maka,

ESQ Leadership Center memiliki 7 (tujuh) nilai dasar yang senantiasa di junjung tinggi

oleh semua karyawan ESQ dan dibacakan berulang-ulang.

Morning briefing is a learning program conducted in the morning time before

working hours in such a short time that has purposes is to remind the employees about

certain knowledge or skills concerning their job ( Morning briefing adalah program

belajar yang dilakukan sebelum waktu bekerja dalam waktu yang singkat dan bertujuan

untuk mengingatkan karyawan mengenai pengetahuan atau ketrampilan menyangkut

pekerjaan mereka

. Berikut urutan kegiatan Morning Briefing:

• Pembacaan Ikrar Ksatria 165:

SUMPAH KSATRIA (Karyawan) ESQ 165

Satu Hati – Enam Prinsip – Lima Langkah

Satu Hati

Ihsan Perbuatanku

Enam Prinsip
136

Allah Tujuanku

Malaikat Mencatat Setiap Perbuatanku

Nabi Muhammad Teladanku

Al Quran Pedomanku

Hari Kemudian Cita-citaku

Ikhlas Sikapku

Lima Langkah

Pengabdian kepada Allah Syahadatku

Sholat Karakterku

Puasa Bentengku

Zakat Keluarkan Potensiku

Haji Derap Langkahku

• Pembacaan 7 Nilai Dasar ESQ :

1. Jujur

2. Tanggung Jawab

3. Visioner

4. Disiplin

5. Kerjasama

6. Adil

7. Peduli
137

• Pembacaan 4 Fungsi 7 Nilai:

7 Nilai Pegang Teguh

7 Nilai Jangan Dilanggar

7 Nilai Keluarkan

7 Nilai Satukan

• Pembacaan ESQ Beliefs

Bring Result Not Excuse : Selesaikan tugas hingga tuntas tanpa dalih

Give Solution Not A Problem : Identifikasi masalah dan berikan solusi

Never Give Up : Pantang menyerah sebelum terwujud

No Delay : Kerjakan sekarang, jangan tunda

Vision To Reality : Wujudkan ide menjadi kenyataan

Responsive : Selesaikan segera

Keep It Simple & Smart : Sederhanakan pekerjaan dengan cerdas

Plan Our Work, Work Our Plan : Rencanakan semua pekerjaan dan kerjakan

Think Out Of Box : Ciptakan ide-ide kreatif

Check and Recheck : Pastikan berulang kali

Sense of Crisis : Peka terhadap masalah yang terjadi di sekitar

• Sharing Motivasi : Sharing mengenai kisah, berita, cerita, yang berhubungan dengan

visi, misi, dan core values yang dipegang oleh ESQ Leadership Center

• Doa

• Yel OPERASI SAPU BERSIH

• Yel SETIAP JENGKAL : : Di setiap jengkal tanah ada 165.. 3x


138

• Yel ESQ : Go 3x..Fight 3x.. Win 3x..

• Melantunkan Asmaul-Husna : menyanyikan 99 nama Allah secara bersama-sama

dengan keadaan khidmat

Dalam buku Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosional dan Spiritual

oleh Ary Ginanjar Agustian , Stephen R. Covey penah mengatakan tentang fungsi

kebiasan dan mengulang-ulang suatu perbuatan :“ Taburlah gagasan , petiklah perbuatan,

taburlah perbuatan petiklah kebiasaan, taburlah kebiasaan , petiklah karakter, taburlah

karakter, petiklah nasib.

William James, seorang ahli psikologi Amerika mengatakan bahwa apa saja yang anda

lakukan 45 kali berturut-turut, maka akan menjadi kebiasaan. Menurut Doug Hooper

Angka 45 tersebut sangatlah logis. Begitu juga para guru dari Timur telah menjelaskan

kebiasaan dengan cara sbb : Kesinambungan suatu pemikiran atau tindakan dalam suatu

jangka waktu akan menyebabkan terbentunya sebuah alur, atau saluran di dalam otak.

Orang mengatakan bahwa otak itu mirip tanah liat, tempat suatu alur mudah terbentuk.

Begitu hal itu terjadi, pemikiran seseorang secara alami akan terus mengalir melalui arah

tersebut, sebab hal itu merupakan garis dengan perlawanan yang paling kecil.

Tindakannya dilakukan mengikuti bawah sadar atau otomatis. Setelah keluar dari “ alur “

atau “ saluran “ lama , maka pikiran secara alami akan mengalir melaului saluran yang

baru, sementara saluran yang lama berangsung- angsur hilang.

Termasuk didalamnya adalah repetitive magic power yang dipercaya dapat terus secara

otomatis memotivasi karyawan karena energi yang dihasilkan melalui kegiatan tersebut
139

diharapkan melahirkan komitment spritual yang mengalir hingga ke jalan darah masing-

masing karyawan .

Anda mungkin juga menyukai