Anda di halaman 1dari 13

Kultura Volume: 12 No.

1 Juni 2011

PENERAPAN METODE SPEKTROFOTOMETRI ULTRAVIOLET PADA PENETAPAN KADAR BEBERAPA OBAT YANG MENGANDUNG NATRIUM DIKLOFENAK DALAM SEDIAAN TABLET Gabena Indrayani Dalimun !e" Ab# ra$ Dalam perdagangan sediaan tablet yang mengandung Natrium Diklofenak terdapat dalam sediaan obat generik dan nama dagang. Obat dengan nama generik harganya lebih murah dari nama dagang, sedangkan masyarakat menilai obat yang harganya murah tidak berkualitas. Salah satu parameter sidiaan obat tersebut dinyatakan berkualitas bila kadar zat aktifnya sesuai dengan persyaratan kadar menurut Farmakope Indonesia dan/atau buku standart lain. Tu uan penelitian ini untuk mengetahui kesesuaian kadar Natrium Diklofenak dalam sediaan tablet generik dan nama dagang dengan persyaratan kadar menurut !S" #$,%$$&,menggunakan metode spektrofotometri ultra'iolet. (euntungan metode ini yaitu biayanya relatif lebih murah dan mudah dalam pelaksanaannya. Dari hasil penelitian menun ukkan metode spektrofotometri ultra'iolet dapat diterapkan pada penetapan kadar Natrium Diklofenak dalam sediaan tablet dengan perolehan kadar dari masing)masing tablet yaitu untuk tablet dengan nama dagang *oltaren %+ mg adalah ,+,-& . %,/#0 1"T. No'artis2, Fenaren +$ mg adalah 3$#,+4 . 4,-40 1"T.5ernofarm2,(lotaren +$ mg adalah 3$%,#, . -,%+0 1"T.(imia Farma2 dan tablet generik, Natrium Diklofenak %+ mg adalah 3$&,// . /,#-0 1"T. (imia Farma2 dan Natrium Diklofenak +$ mg adalah ,3,%, . #,--0 1"T. First 6edifarma2 "%" La ar Bela$an& Natrium Diklofenak merupakan turunan asam fenil asetat yang mempunyai aktifitas antirematik, antiradang dan analgesik-antipiretik, terutama digunakan untuk mengurangi rasa nyeri akibat peradangan pada berbagai keadaan rematik dan arthritis. Dalam perdagangan sedian tablet yang mengandung Natrium Diklofenak terdapat dalam sediaan obat generik dan nama dagang. Obat dengan nama generik harganya jauh lebih murah dari pada nama dagang, sementara sampai saat ini masih ada saja sebagian masyarakat yang meragukan kualitas dari obat generik karena harganya jauh lebih murah dari pada obat nama dagang. Masyarakat beranggapan obat dengan harga murah khasiatnya tidak sebaik obat dengan harga mahal. Departemen Kesehatan telah menetapkan penggunaan obat generik yaitu dengan dikeluarkannya Peraturan Menteri Kesehatan N0.0 !"Menkes"Per"#$ $, tentang ke%ajiban menuliskan resep dan menggunakan obat generik di fasilitas pelayanan kesehatan pemerintah. Menurut &ndang-undang Kesehatan No.'( tahun )00$, menetapkan bah%a obat-obat dan bahan obat harus memenuhi standar *armakope atau buku standar lain. +alah satu parameter
#

Dosen Yayasan UMN Al Washliyah

Kultura Volume: 12 No.1 Juni 2011

sediaan obat tersebut memenuhi standar apabila kadar ,at aktifnya sesuai dengan persyaratan *armakope -ndonesia atau buku standar lain. Ditinjau dari struktur Natrium Diklofenak yang mempunyai gugus kromofor dan auksokrom senya%a ini dapat menyerap radiasi pada daerah ultra.iolet. Menurut Moffat /)00!0, Natrium Diklofenak memiliki serapan maksimum dalam larutan asam pada panjang gelombang )1' nm /2##3'0$ b0 dan dalam larutan basa pada panjang gelombang )1! nm /2##3'!#b0. Monografi Natrium Diklofenak baik sebagai bahan baku maupun sediaan tablet tidak terdapat dalam *armakope -ndonesia edisi -4 tahun #$$!. Dalam !nited Stated "harma7opoeia /&+P0 '0 tahun )001, monografinya hanya terdapat dalam sediaan tablet dengan penentuan kadarnya se5ara Kromatografi 6air Kinerja 7inggi /K6K70, Metode ini memerlukan alat dan biaya operasional yang mahal serta %aktu analisis yang relatif lama. Penelitian ini juga dilatarbelakangi dengan melihat banyaknya resep diapotik yang dituliskan oleh Dokter gigi yaitu .oltaren / Nama dagang 0 dimana dari segi harganya lebih mahal dari pada obat generik. 8ang menduga bah%a generik tidak memberikan penyembuhan yang 5epat, oleh karena itu masyarakat ragu membeli obat generik. Mengingat hal tersebut diatas maka perlu di5ari suatu metode analisis yang memerlukan alat dan biaya operasional yang relatif murah serta lebih mudah dalam pelaksanaannya dan metode tersebut salah satunya adalah spektrofotometri ultra.iolet, dan terbukti bah%a obat generik juga sama dengan ,at berkhasiat setara &+P. "%' Perumu#an Ma#ala! #. 2pakah metode spektrofotometri ultra.iolet dapat diterapkan pada penetapan kadar Natrium Diklofenak dalam sediaan tablet 9 ). 2pakah kadar Natrium Diklofenak dalam sediaan tablet yang beredar dipasaran dengan nama generik dan dagang telah memenuhi persyaratan kadar menurut &+P '0 /)0010 9 "%( Tu)uan Peneli ian #. Menerapkan metode spektrofotometri pada penetapan kadar Natrium Diklofenak dalam sediaan tablet. ). &ntuk mengetahui kadar Natrium Diklofenak dalam tablet generik dan nama dagang yang beredar di pasaran memenuhi persyaratan kadar yang ditentukan dalam &+P '0 /)0010. "%* +i,- e#a #. Metode spektrofotometri dapat diterapkan pada penetapan kadar Natrium Diklofenak dalam sediaan tablet. )

Kultura Volume: 12 No.1 Juni 2011

). Kadar Natrium Diklofenak dalam sediaan tablet generik dan nama dagang yang beredar dipasaran memenuhi persyaratan kadar menurut &+P '0 /)0010 Tin)auan Pu# a$a '%" Uraian Na rium Di$l-.ena$

'%"%" Si.a .i#i$- $imia Na rium Di$l-.ena$

Nama kimia =umus Molekul @erat Molekul Pemerian Kelarutan

: +odium ;)-/),(-di5hloroanilino0phenyl< asetat : 6#>?#06l)NO)Na : '# ,# : +erbuk : 2gak dalam dalam kristalin, sukar aseton, larut ber%arna dalam larut Praktis putih air, dalam tidak kekuningan mudah sedikit dalam dan larut larut eter, tidak berbau sangat etanol, larut metanol,

kloroform dan asetat en5er. pKa 7itik lebur 7est Barna +pektrum &ltra.iolet : >,) : ) ' A ) !0 6 : Cieberman test /merah-5oklat0 Mandelin test /merah 5oklat0, MarDuis /5oklat lemah0 : Dalam /2## Persyaratan Kadar pelarut '0$ b0 asam, dan panjang )1! nm gelombang dalam )1' nm basa pelarut

/2## '!# b0 : Mengandung tidak kurang dari $0 E dan tidak lebih dari ##0E 6#>?#06l)NNaO) /&+P '0,)0010 '%"%' Farma$-l-&i Na rium Di$l-.ena$ Natrium Diklofenak adalah deri.at sederhana dari asam fenil asetat yang menyerupai flurbiprofen dan me5lofenamat. Potensinya lebih besar atau dari indometasin atau dari naproksen. Obat ini memiliki sifat-sifat antiinflamasi, analgesik dan antipiretik. Obat ini digunakan untuk efekefek analgetik dan antipiretik pada symptom artritis reumatoid. Natrium Diklofenak 5epat diabsorpsi melalui saluran 5erna setelah pemberian oral, efek analgetik dimulai setelah # jam dan mempunyai %aktu paruh #-) jam. Natrium Diklofenak '

Kultura Volume: 12 No.1 Juni 2011

terakumulasi dalam 5airan syno.ial setelah pemberian oral yang menjelaskan efek terapi di sendi jauh lebih panjang dari %aktu paruh obat tersebut /kat,ung, #$$10. Ffek samping yang la,im ialah mual, gastritis, eritema kulit dan sakit kepala. Ffek samping yang terjadi pada kira-kira )0E penderita meliputi distres saluran 5erna, pendarahan saluran 5erna dan timbulnya tukak lambung /7jay. )00)0. 2bsorpsi obat ini melalui saluran 5erna berlangsung 5epat dan lengkap. Obat ini terikat $$ E pada protein plasma. Natrium Diklofenak diakumulasi di5airan sino.ial yang menjelaskan efek terapi disendi jauh lebih panjang dari %aktu paruh obat tersebut. Pemakaian obat ini harus berhati A hati pada penderita tukak lambung. Pemakaian selama kehamilan tidak dianjurkan /Ganis%arna, #$$!0. Natrium Diklofenak merupakan salah satu golongan obat antiinflamasi non steroid /O2-N+0 yang banyak digunakan untuk nyeri dan inflamasi. Natrium Diklofenak dalam bentuk lepas lambat terkendali adalah salah satu teknologi yang dikembangkan untuk memperbaiki toleransi Natrium Diklofenak. @eberapa studi klinis Natrium Diklofenak yang diberikan sebagai monoterapi atau kombinasi, menunjukkan obat ini efektif meredakan gejala osteoarthritis maupun rheumatoid arthritis /2nonim a , )00(0. '%"%( D-#i# Pema$aian Dosis oral ' kali sehari )!-!0 mg setelah makan, rektal # kali sehari !0 mg sampai #00 mg, i.m. Pada nyeri kolik atau serangan en5ok: #-) kali sehari 1! mg selama #-' hari /7jay. 7.?, )0000. '%' S,e$ r-.- -me ri +pektrofotometri merupakan pengukuran suatu interaksi antara radiasi elektromagnetik dan molekul atau atom dari suatu ,at kimia. +pektrofotometer terdiri dari suatu sistem optik dengan kemampuan menghasilkan 5ahaya monokromatik dalam jangkauan )00 nm hingga 00 nm dan suatu alat yang sesuai untuk menetapkan serapan /Depkes =-, #$$!0. '%'%" +u$um Lamber /Beer Menurut Cambert bila suatu 5ahaya monokromatis melalui suatu larutan senya%a dengan ketebalan b, maka sebagian energi akan terabsorpsi oleh molekul dalam larutan. @erkurangnya energi 5ahaya /P0 tersebut berbanding lurus dengan ketebalan medium. -stilah log /Po"P0 disebut absorban dan diberi lambang 2. Cambang b menyatakan panjang jalan menembus medium penyerap, biasanya dinyatakan dalam sentimeter. Nilai tetapan a atau 5 dalam hukum Cambert-@eer tergantung pada konsentrasi mana yang digunakan. @ila 5 dalam gram

>

Kultura Volume: 12 No.1 Juni 2011

per liter tetapan itu disebut absorbti.itas /a0 dan bila dalam mol per liter disebut absorbti.itas molar / 0 /Day and &nder%ood, #$$$0. ?ukum Cambert-@eer menyatakan bah%a intensitas yang diteruskan oleh larutan ,at penyerap berbanding lurus dengan tebal dan konsentrasi larutan. 2bsorbti.itas /a0 merupakan suatu konstanta yang tidak tergantung pada konsentrasi, tebal ku.et, dan intensitas yang mengenai larutan sampel. 2bsorbti.itas tergantung pada suhu, pelarut, struktur molekul, dan panjang gelombang radiasi. Hika 5 /konsentrasi0 dinyatakan dengan persen berat".olume /g"#00 ml0 maka absorbti.itas dapat ditulis dengan 2#E#5m dan bila konsentrasi dinyatakan dengan satuan molar maka absorbti.itasnya ditulis dengan F#E#5m. Dalam *armakope, metode spektrofotometri &ltra .iolet banyak digunakan untuk menetapkan kadar senya%a obat. Metode ini biasanya mendasarkan pada penggunaan nilai 2#E#5m suatu senya%a obat. +pektrofotometer yang digunakan harus telah dikalibrasi dengan benar jika menggunakan nilai 2#E#5m. Nilai 2#E#5m merupakan absorbansi suatu senya%a yang diukur pada konsentrasi #E b". /# g"#00 ml0 dengan ku.et yang mempunyai ketebalan # 5m pada panjang gelombang dan pelarut tertentu. Manfaat lain dari informasi 2#E#5m adalah terkait dengan apakah senya%a tersebut 5ukup sensitif diukur dengan spektrofotometer &ltra .iolet. +ebagai 5ontoh jika ada dua senya%a 2 dengan nilai /2#E#5m $000 dan senya%a @ /2#E#5m >0 yang keduanya akan ditetapkan kadarnya dengan spektrofotometer &4, maka dapat dikatakan bah%a senya%a 2 5ukup sensitif dan layak untuk dianalisis dengan spektrofotometer &4, sementara senya%a @ tidak layak karena sensiti.itas senya%a tersebut sangat rendah jika dianalisis dengan spektrofotometer. Panjang gelombang yang digunakan untuk analisis kuantitatif adalah panjang gelombang yang mempunyai absorbansi maksimal. &ntuk memilih panjang gelombang maksimal, dilakukan dengan membuat kur.a hubungan antara absorbansi dengan panjang gelombang dari suatu larutan baku pada konsentrasi tertentu. 7ahapan-tahapan penentuan kadar bahan baku dan sediaan obat se5ara spektrofotometri yaitu : #. Men5ari pelarut yang sesuai"tepat untuk melarutkan ,at aktif yang terdapat dalam sediaan obat, ini dapat dilihat pada *armakope -ndonesia, *armakope negara lain, dan literatur lain. Pelarut yang umum digunakan antara lain aDuadesI etanol: metanolI asam sulfat 0,# N: asam klorida 0,# NI natrium hidroksida 0,# NI kalium hidroksida 0,# NI asetonI kloroform. ). Men5ari panjang gelombang maksimum dari ,at yang akan ditetapkan dilihat dari *armakope -ndonesia, 6larkeJs atau literatur lain. ! kadarnya, ini dapat

Kultura Volume: 12 No.1 Juni 2011

'. >.

Membuat larutan induk baku dari baku pembanding *armakope -ndonesia /@P*-0. Carutan induk biasanya dengan konsentrasi #00 m5g"ml atau )00 m5g"ml. Menentukan panjang gelombang maksimum dan ,at yang akan ditetapkan kadarnya dengan spektrofotometer yang digunakan, dan sebelumnya ditentukan terlebih dahulu konsentrasi dari pengukuran dengan menggunakan nilai 2## dari ,at yang akan ditentukan kadarnya.

!.

Membuat kur.a kalibrasi dari larutan baku pembanding dengan konsentasi yang meningkat dan paling sedikit dengan ! konsentrasi yang memberikan serapan pada batas-batas serapan menurut hukum Camber @eer. Dari data-data yang diperoleh dibuat kur.a kalibrasi dan dihitung persamaan regresi

menggunakan rumus persamaan berikut: 8 3 aK L b dimana a 3 K 3 konsentrasi /m5g"ml0 8 3 serapan N 3 banyak pengukuran serapan yang dilakukan Dari persamaan diatas dapat dihitung harga a dan b dan dilanjutkan penentuan koefisien korelasi /r0. r3 (.

89 ( 8 ) " N 8 ( 8 ) " N
) )

{ 8

89 ( 8 )( 9 ) " N ( 8 ) " N }{ 9 ( 9 )
) )

"N

Kadar ,at yang akan ditentukan dapat diperoieh dengan mengukur serapan ,at tersebut pada panjang gelombang maksimumnya dan memasukan harga serapan yang diperoleh pada persamaan garis regresi atau meialui persamaan: 6sampel 3
6 pembanding 2 sampel 2 pembanding

Menurut ?ukum Cambert @eer, serapan berbanding lurus dengan ketebalan lapisan yang disinari. +edangkan menurut ?ukum @eer serapan berbanding lurus dengan konsentrasi. Kedua pernyataan ini dapat dijadikan satu dalam ?ukum Cambert @eer, sehingga diperoleh kesimpulan bah%a serapan berbanding lurus dengan konsentrasi dan ketebalan sel yang dapat ditulis dengan persamaan. 2 3 M.b.6 Dimana : 2 3 serapan, M 3 absorpti.itas molar, b 3 ketebalan sel dan (

Kultura Volume: 12 No.1 Juni 2011

6 3 konsentrasi / *essenden, #$$> 0. Me -d-l-&i Peneli ian Metode penelitian yang dilakukan adalah metode eksperimental. Penelitian ini dilaksanakan di Caboratorium Kimia *armasi Kuantitatif *akultas *armasi &ni.ersitas +umatera &tara. (%"% Ala /ala 2lat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah alat-alat gelas, spektrofotometer ultra.iolet /&4 mini #)>0 shimad,u0, nera5a listrik /+artorius0, buret, bola hisap dan alat-alat gelas yang umum digunakan dalam laboratorium kimia. (%'% Ba!an/ba!an @ahan-bahan yang digunakan antara lain, Natrium ?idroksida /F.Mer5k0, aDuades /Cab kimia *armasi &+&0, Natrium Diklofenak !0 mg /@P*-0,7ablet Natrium Diklofenak generik )! mg /P7. Kimia *arma0, 7ablet Natrium Diklofenak generik !0 mg /P7. *irst Medifarma0, tablet klotaren !0 mg /P7. Kimia *arma0, tablet *enaren !0 mg /P7. @ernofarm0 dan tablet 4oltaren )! mg /P7. No.artis0. (%(% Pen&ambilan Sam,el 8ang menjadi populasi sampel dalam penelitian ini adalah dua tablet generik dengan komposisi Natrium Diklofenak )! mg dan !0 mg dan tiga tablet dengan nama dagang yang terdapat di pasaran Kota Medan. (%*% Pembua an Perea$#i (%*%"% Pembua an air beba# 0O' Didihkan akuades selama ! menit atau lebih, tutup dan diamkan ! menit. (%*%' Pembua an Laru an NaO+ 12" N Ditimbang > gram natrium hidroksida dilarutkan dalam akuades bebas 6O) hingga #000 ml /Ditjen POM #$1$0. (%3% Pene a,an Ul ra5i-le $adar able Na rium Di$l-.ena$ #e4ara S,e$ r-.- -me ri

(%3%" Pembua an laru an indu$ ba$u ,embandin&

Kultura Volume: 12 No.1 Juni 2011

Ditimbang seksama !0 mg Natrium Diklofenak @P*-, dimasukkan ke dalam labu tentukur !0 ml. dilarutkan dengan NaO? 0,#N, di ko5ok homogen, sehingga diperoleh larutan dengan konsentrasi #000 m5g"ml. Carutan ini disebut larutan induk baku -. Dipipet #0 ml larutan induk baku -, dimasukkan ke dalam labu tentukur #00 ml dan di5ukupkan dengan NaO? 0,#N sampai garis tanda, konsentrasi larutan #00 m5g"ml. Carutan ini disebut larutan induk baku --. (%3%' Penen uan ,an)an& &el-mban& #era,an ma$#imum% Pipet ( ml larutan induk baku -- dimasukkan ke dalam labu tentukur !0 ml,

di5ukupkan dengan NaO? 0,#N sampai garis tanda, konsentrasi larutan /#) m5g"ml0. Kemudian diukur serapannya pada rentang panjang gelombang )00 nm->00 nm . (%3%( Penen uan linieri a# $ur5a $alibra#i% Dipipet larutan induk baku pembanding -- berturut-turut ! ml, ( ml, 1 ml, ml, dan $ ml.

kemudian dimasukkan ke dalam labu tentukur !0 ml, ditambah NaO? 0,# N sampai garis tanda. konsentrasi larutan masing-masing #0 m5g"ml, #) m5g"ml, #> m5g"ml, #( m5g"ml dan # m5g"ml. kemudian larutan ini diukur pada panjang gelombang maksimum yang diperoleh% (%3%* Pene a,an $adar able Na rium Di$l-.ena$ #e4ara S,e$ r-.- -me ri +ejumlah )0 tablet ditimbang, digerus homogen. serbuk ditimbang seksama setara (0 mg Natrium Diklofenak, dimasukkan ke dalam labu tentukur !0 ml ditambah NaO? 0,#N diko5ok, dien5erkan dengan NaO? sampai garis tanda, disaring. Dipipet #0 ml filtrat dimasukkan ke dalam labu tentukur #00 ml, dien5erkan dengan NaO? 0,# N sampai garis tanda. Kemudian dipipet ( ml dimasukkan ke dalam labu tentukur !0 ml, ditambah NaO? 0,#N sampai garis tanda. Kemudian diukur serapannya pada panjang gelombang maksimum. +erapan yang diperoleh disubstitusikan pada persamaan regresi. +a#il Dan Pemba!a#an *%" Penen uan Sera,an Ma$#imum Di$l-.ena$ Na +ebelum dilakukan penentuan panjang gelombang maksimum terlebih dahulu ditentukan konsentrasi pengukuran yang memberikan kesalahan fotometri terke5il dengan menggunakan nilai 2## dari Natrium Diklofenak dalam pelarut Natrium ?idroksida 0,# N /2# 3 '!#b0. Dari perhitungan diperoleh konsentasi #) m5g"ml dan dari pengukuran diperoleh panjang gelombang maksimum pada )1>,! nm. Panjang gelombang yang diperoleh ini berbeda 0,! nm dari panjang gelombang yang terdapat dalam literatur yaitu )1! nm /Moffat, )00>0. Panjang gelombang ini masih dalam batas yang diperkenankan dalam *armakope -ndonesia, berarti panjang gelombang

Kultura Volume: 12 No.1 Juni 2011

maksimum ini dapat digunakan untuk pada penentuan kadar tablet Natrium Diklofenak Kur.a serapan dapat dilihat pada gambar #.

Gambar ". Kur.a +erapan Natrium Diklofenak @P*- /Konsentrasi #) m5g" ml0 *%'% Penen uan Linieri a# Kur5a Kalibra#i Dan hasil penentuan linieritas kur.a kalibrasi Natrium Diklofenak @P*- dalam larutan NaO? 0,# N pada rentang konsentrasi 0.00 rn5g"ml - # m5g"ml, diperoleh hubungan yang linier antara serapan dengan konsentrasi dengan koefisien korelasi /r0 3 0,$$$(. Koefisien korelasi ini dapat diterima karena masih dalam batas penerimaan menurut @adan POM )00', r 3 0,$$$!. Dari perhitungan didapatkan persamaan regresi 8 3 0,0)(! /K0 L 0,00'!. Data kur.a kalibrasi pada lampiran #, tabel 1 dan kur.a kalibrasi pada gambar ).

Gambar '. Kur.a Kalibrasi Natrium Diklofenak @P*- dalam NaO? 0,# N Pada panjang gelombang )1>,! nm. *%(% Penen uan Kadar Na rium Di$l-.ena$ Dalam Sediaan Table 7ablet Natrium Diklofenak merupakan sediaan tablet bersalut, maka sebelum dilakukan penetapan kadarnya terlebih dahulu dihilangkan salutnya dengan 5ara mengupas karena adanya salut ini dapat mengganggu dalam pengukuran serapan dimana larutannya ber%arna kuning meskipun telah di saring. Data hasil penentuan kadar rata-rata tablet Natrium Diklofenak generik dan nama dagang dapat dilihat pada tabel #,),',> dan !. Tabel "% Data ?asil Perhitungan Kadar 7ablet 4oltaren )! mg /P7. No.artis0.
Bera N1 Sam,el 6m&7 )$),! )$),> )$),! Se ara 6m&7 (0,001 !$,$ ( (0,001 Sera,an 6A7 K-n#en ra#i e-ri i# 6m4&8ml7 #>,>0# #>,'$( #>,>0# K-n#en ra#i ,er-le!an 6m4&8ml7 #',1#'' #', #> #', 1 l 697 Kadar ra a/ ra a 697 $(,'#E

# ) '

0,'(0 0,'('! 0,'(!)

$>,(#E $!,'>E $!,1>E

Kultura Volume: 12 No.1 Juni 2011

> ! (

)$),' )$',( )$','

!$,$(0 (0,)'' (0,#1#

0,'1$> 0,'1>0 0,'('!

#>,'$# #>,>!! #>,>>#

#>,>#'' #>,)0$$ #', #>

$$,!0E $1,((E $!,0>E

Tabel '% Data ?asil Perhitungan Kadar 7ablet *enaren !0 mg /P7. @ernofarm0.
Bera N1 Sam,el 6m&7 ))',# ))',' ))',' ))',> ))',) ))',> Se ara 6m&7 (0,)!$ (0,'#' (0,'#' (0,'>0 (0,) ( (0,'>0 Sera,an 6A7 0,'1$) 0,'$$1 0,>'#0 0,'$(> 0,'1'> 0,>0>$ K-n#en ra#i e-ri i# 6m4&8ml7 #>,>() #>,>1! #>,>1! #>,> # #>,>( #>,> # K-n#en ra#i ,er-le!an 6m4&8ml7 #>,>0!! #!,#1( #(,'!>> #!,0!)( #>,# 1' #!,'1)> Kadar 697 $ ,$(E #0>,#(E ##),)>E #0',! E >. !. (. #0',)1E $1,>)E #0!,>!E Kadar ra a/ ra a 697

#. ). '.

Tabel (% Data ?asil Perhitungan Kadar 7ablet Klotaren !0 mg /P7 Kimia *arma0
Bera N1 # ) ' > ! ( Sam,el 6m&7 #'',1 #'',$ #'',1 #'', #'',1 #'',$ Se ara 6m&7 !$,$#) (0,00# !$,$#) !$,$!($ !$,$#) (0,00# Sera,an 6A7 0,'1 ' 0,'$ 1 0,'$1! 0,>#)( 0,'1 ' 0,'11> K-n#en ra#i e-ri i# 6m4&8ml7 #>,'1 #>,>00 #>,'1 #>,' $ #>,'1 #>,>00 K-n#en ra#i ,er-le!an 6m4&8ml7 #>,'1#1 #!,#'$) #!,0$>0 #!,(()# #>,'1#1 #>,''1 Kadar 697 $$,'0E #0>,>>E #0>,)$E #0),'$E #0 ,#>E $$,'0E $ ,$)E Kadar ra a/ ra a 697

Tabel *% Data ?asil Perhitungan Kadar 7ablet Natrium Diklofenak )! mg /P7. Kimia *arma0
Bera N1 # ) ' > ! Sam,el 6m&7 >0!,) >0!,> >0!,! >0!,> >0!,' Se ara 6m&7 (0,#>0 (0,#($ (0,# > (0,#($ (0,#>0 Sera,an 6A7 0,>>>1 0,>)>) 0,>0(! 0,>#)( 0,>0)0 K-n#en ra#i e-ri i# 6m4&8ml7 #>,>'' #>,>>0 #>,>>> #>,>>0 #>,>'' K-n#en ra#i ,er-le!an 6m4&8ml7 #(, ($ #(, $ ! #!,>')( #!,(()# #!,)('' Kadar 697 ##(,#)E ##0,(1E #0(,#!E #01,1>E #0!,0(E Kadar ra a/ ra a 697 #0 , E

#0

Kultura Volume: 12 No.1 Juni 2011

>0!,(

(0.#$$

0,>#)#

#>,>>1

#!,(>''

#01,!$E

Tabel 3% Data ?asil Perhitungan Kadar 7ablet Natrium Diklofenak !0 mg /P7. *irst Medifarma0
Bera N1 # ) ' > ! ( Sam,el 6m&7 #>1,# #>1,1 #>1, $ #>1, #>1,( #>1, Se ara 6m&7 !$,11) (0,0#( (0,0$1 (0,0!( !$,$1! (0,0!( Sera,an 6A7 0,'>)0 0,'! ' 0,''10 0,'>!' 0,'>(( 0,'! ' K-n#en ra#i e-ri i# 6m4&8ml7 #>,'>! #>,>0' #>,>)' #>,>#' #>,'$> #>,>#' K-n#en ra#i ,er-le!an 6m4&8ml7 #',00(0 #',(#$) #), #1$ #',#!)1 #',#1$0 #',(#$) Kadar 697 $0,01E $',$>E ,)$E $#,)$E $0,((E $0,$(E $', 1E Kadar ra a/ ra a

Dari tabel diatas terlihat pengukuran masing-masing sampel dengan ( kali perlakuan memberikan serapan dalam rentang serapan kur.a kalibrasi baku pembanding atau dengan kata lain dalam batas-batas ketentuan dari hukum Cambert @eer /0,) A 0,(0. +etelah diperoleh kadar dari masing-masing sampel, dilanjutkan perhitungan uji statistik untuk menerima atau ditolaknya data yang diperoleh dengan taraf keper5ayaan $$E. =entang kadar masing-masing sampel dapat dilihat pada tabel ( /+udjana, #$$)0. Tabel :% Data hasil uji statistik rentang Kadar Natrium Diklofenak dalam sedian tablet generik dan nama dagang
N#. ). '. >. !. 4oltaren /P7. No.artis0 *enaren /P7. @ernofarm0 Klotaren /P7. Kimia farma0 Diklofernak Na /P7. Kimia *arma0 Diklofenak Na generik /P7. *irst medifarma0 Nama Table Ren an& Kadar 697 $!,(1 N ),>' #0',! N ,( #0),'$ N (,)! #01,>> N >,'( $#,)$ N ',((

Dari tabel diatas menunjukan data hasil uji statistik rentang kadar natrium diklofenak dalam sediaan tablet generik dan nama dagang yang beredar di pasaran. Ke#im,ulan Dan Saran 3%"% Ke#im,ulan ##

Kultura Volume: 12 No.1 Juni 2011

!.#.#

Metode spektrofotometri dapat diterapkan pada penetapan kadar Natrium diklofenak dalam sediaan tablet menggunakan pelarut Natrium ?idroksida 0,# N pada panjang gelombang maksimum )1>,! nm.

!.#.)

+emua sampel yaitu tiga tablet dengan nama generik dan dua tablet dengan nama dagang memenuhi persyaratan kadar menurut &+P '0 /)0010

3%'% Saran Disarankan kepada industri farmasi untuk menggunakan metode spektrofotometri sebagai metode alternatif pada penetapan kadar Natrium Diklofenak tablet. Da. ar Pu# a$a 2nonima, )00(, Majalah A farma5ia.5om"rubri5"oneOne%s.asp9-DNe%s. 2nonimb. /)0010. The !nited States "harma7opoeia #$ : The National Formulary %+ . &nited +tates Pharma5opoeial 6on.ention, -n5. Fle5troni5 .ersion. hal.#)((, )')1. Da5hryanus /)00>0 2nalisis struktur senya%a Organik +e5ara spektrofotometri. Padang. 2ndalas &ni.ersity Press. ?al # Day, =.2 dan &nder%ood, 2.C. /)00)0. ;nalisa (imia (uantitatif. Fdisi keenam Penerjemah : +oendoro, =. . Hakarta. Penerbit Frlangga. ?al '$#-'$>, >#)->#>. Depkes =-. /#$ $0. Informasi Tentang Obat <enerik. Hakarta. Pusat Penyuluhan Kesehatan Masyarakat. ?al '->.
Ditjen POM. /#$$!0. *armakope Kesehatan =-. ?al $!-$(. -ndonesia. Fdisi Keempat. Hakarta: Departemen

*essenden / #$ $ 0. Kimia Organik. Fdisi PPP. Hilid ). Hakarta. Frlangga. ?al >'! ->>0. Gandjar, G.?., dan =ohman, 2. /)0010. (imia Farmasi ;nalisis. Pustaka Pelajar: 8ogyakarta: hal.#)0, #(>, #((. Ganis%ara, G.+. /#$$!0. Farmakologi dan Terapi. Fdisi keempat. Hakarta. bagian *armakologi *akultas Kedokteran &ni.ersitas -ndonesia. ?al !$0-!$). ?arris, D.6. /#$ )0. =uantitati'e >hemi7al ;nalysis. +e5ond Fdition. Ne% 8ork: B.?. *reeman and 5ompany. Page !#)-!#>. Kat,ung, @ .G /)00)0. *armakologi Dasar dan Klinik, Hakarta. +alemba Medika ?al: >() Moffat, 2.6., dkk. /)00!0. >larke?S ;nalysis Of Drug ;nd "oisons . 7hirth edition Condon: Pharma5euti5al Press. Fle5troni5 .ersion , ?al: '> -'>$ =ohman, 2bdul, M.+i. 2pt. /)0010. (imia Farmasi ;nalisis. Fdisi -. yogyakarta. Pustaka Pelajar, ?al ))0, )) , )'0, )'#, )'), )'(, )!!. +udjana. /#$$)0. 6etode Statistika. Fdisi Kelima. Penerbit 7arsito. @andung. ?al #( , >($. #)

Kultura Volume: 12 No.1 Juni 2011

7jay, 7.?., dan =ahardja, K. /)0000. Obat)obat "enting (hasiat, "enggunaan dan @fek)efek Sampingnya. Fdisi Kelima. Hakarta. P7 FleQ Media Komputindo, ?al #'>-#'!.

#'

Anda mungkin juga menyukai