A.

JUDUL : ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA DALAM USAHA MENINGKATKAN RENTABILITAS PADA PERUSAHAAN BATIK MENUR KLATEN

B.

LATAR BELAKANG MASALAH Pembelanjaan perusahaan adalah semua kegiatan yang dilakukan oleh mereka yang bertanggung jawab dalam bidang keuangan secara menyeluruh. kegiatan tersebut merupakan masalah sentral di dalam perusahaan dalam usaha untuk mencapai tujuan. Pada dasarnya tujuan perusahaan perseorangan sama dengan perusahaan yang lain, yaitu keberhasilan dalam mempertahankan hidup, mendapatkan laba dan berkembang. Agar dapat mencapai tujuannya, maka semua bagian yang ada dalam perusahaan harus saling mendukung demi kelancaran operasi perusahaan. Pembelanjaan merupakan salah satu kegiatan yang penting bagi keberhasilan usaha suatu perusahaan, karena kegagalan dalam pembelanjaan dapat berakibat terhambatnya kelancaran usaha perusahaan secara

keseluruhan. Menurut Bambang Riyanto (1

!"#$ kegiatan pembelanjaan

perusahaan dapat dide%inisikan sebagai keseluruhan akti%itas perusahaan yang bersangkutan dengan usaha mendapatkan dana yang diperlukan dengan biaya yang minimal dan syarat&syarat yang paling menguntungkan beserta usaha untuk menggunakan dana tersebut see%isien mungkin. 'ari pengertian diatas, prinsip e%isiensi mutlak diperlukan baik dalam memperoleh maupun dalam menggunakan dana. (al ini berarti bahwa

perusahaan

dalam

memperoleh

dana

yang

dibutuhkan

harus

mempertimbangkan dengan cermat si%at dan biaya dari masing&masing sumber dana, dan sekaligus mengalokasikan dana tersebut berdasarkan pada perencanaan yang tepat sehingga penggunaannya dapat optimal.(Bambang Riyanto, 1 !"!$ misalnya, terjadi ine%isiensi dalam pemakaian dana akan

mengakibatkan adanya barang ekonomi tinggi, sehingga menaikkan harga pokok produksi yang pada akhirnya menyebabkan harga jual yang tinggi. 'engan harga jual yang tinggi menyebabkan perusahaan kurang dapat

berkompetisi dengan perusahaan yang lain, hal ini akan menghambat pencapaian tujuan perusahaan. Pengelolaan modal kerja merupakan salah satu aspek penting dalam keseluruhan pembelanjaan. )ehingga perhatian yang besar terhadap modal kerja perlu dilakukan. 'alam pengelolaan modal kerja perusahaan dituntut untuk selalu mempertahankan jumlah modal kerja yang menguntungkan, agar perusahaan dapat beroperasi secara berkesinambungan. )elain itu pengelolaan modal kerja penting karena akan berpengaruh pada keberhasilan perusahaan secara keseluruhan. *leh karena itu adanya modal kerja yang cukup sangat penting bagi perusahaan agar dapat beroperasi dengan ekonomis atau e%isien. )elain itu perusahaan tidak mengalami kesulitan dalam menghadapi bahaya yang mungkin timbul karena adanya krisis atau kekacauan keuangan. Menurut ) Munawir (+,,1"11!$, modal kerja yang berlebih menunjukkan adanya dana yang tidak produkti%, dan hal ini akan menimbulkan kerugian bagi perusahaan

karena adanya kesempatan untuk mendapatkan keuntungan telah disia&siakan. )ebaliknya adanya ketidakcukupan modal kerja merupakan sebab utama kegagalan suatu perusahaan. )elain itu modal kerja yang cukup juga memberikan keuntungan lain, yaitu" () Munawir, +,,1"11#$ 1$ Melindungi perusahaan terhadap krisis modal kerja karena turunnya nilai dari akti-a lancar. +$ Memungkinkan untuk memiliki persediaan dalam jumlah yang cukup untuk melayani konsumennya. Bagi perusahaan pada umumnya masalah rentabilitas lebih penting daripada masalah laba, karena laba yang besar saja belumlah cukup sebagai ukuran bahwa perusahaan itu bekerja secara e%isien. .%isiensi baru dapat diketahui dengan cara membandingkannya dengan kekayaan atau modal yang menghasilkan laba tersebut, atau dengan kata lain dengan menghitung rentabilitasnya.(Bambang Riyanto, 1 !"/0$

Berdasarkan uraian diatas, kiranya perlu dilakukan penelitian dengan judul ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA DALAM USAHA MENINGKATKAN RENTABILITAS PADA

PERUSAHAAN BATIK MENUR KLATEN C. PERUMUSAN MASALAH Berdasarkan uraian diatas, yang menjadi pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah" 1Apakah penggunaan modal kerja pada Perusahaan

Batik Menur 2laten telah digunakan secara e%isien dalam usaha meningkatkan rentabilitas34 D. BATASAN MASALAH Batasan masalah dalam penelitian ini adalah analisis e%isiensi penggunaan modal kerja Perusahaan Batik Menur 2laten selama ! tahun terakhir. E. TUJUAN PENELITIAN 5ntuk mengetahui e%isiensi penggunaan modal kerja perusahaan selama ! tahun terakhir dalam kaitannya dengan rentabilitas. F. MANFAAT PENELITIAN Man%aat yang dapat diambil dari penelitian ini adalah" 1. Bagi perusahaan. 5ntuk memberikan saran pada pimpinan perusahaan dalam mengambil kebijaksanaan khususnya mengenai e%isiensi penggunaan modal kerja guna menjaga kelangsungan hidup serta pengembangan usaha perusahaan. +. Bagi akademisi dan peneliti. 5ntuk memberi bukti empiris mengenai e%isiensi penggunaan modal kerja dan memberi masukan bagi penelitian&penelitian berikutnya tentang e%isiensi penggunaan modal kerja dalam usaha meningkatkan rentabilitas.

G. TINJAUAN PUSTAKA 1. Pengert !n E" # en# 'alam usaha meningkatkan laba dan menekan biaya yang serendah& rendahnya, perusahaan dituntut untuk dapat bekerja see%isien mungkin. .%isiensi merupakan tolok ukur yang digunakan untuk berbagai kegiatan. (ani (andoko (1 1"0$ bahwa e%isiensi merupakan kemampuan untuk

menyelesaikan suatu pekerjaan dengan benar. 'alam perusahaan, usaha meningkatkan e%isiensi umumnya dihubungkan dengan biaya yang kecil untuk memperoleh hasil tertentu, atau biaya tertentu untuk mendapatkan hasil yang banyak. 6ni berarti pemborosan ditekan sekecil mungkin, dan suatu yang memungkinkan untuk mengurangi biaya ini dilakukan dengan e%isiensi. 'alam pembelanjaan, e%isiensi selalu dihubungkan dengan tingkat laba dan rentabilitas, karena laba yang besar saja belum merupakan ukuran bahwa Riyanto,1 perusahaan !"/0$ telah bekerja dengan e%isien.(Bambang

$. Pengert !n M%&!' Ker(! Modal kerja menurut Bambang Riyanto (1 dalam beberapa konsep, yaitu" a. 2onsep 2untitati% 2onsep ini mendasarkan pada kuantitas dari dana yang tertanam dalam unsur&unsur akti-a lancar. Akti-a ini merupakan akti-a yang sekali berputar dan akan segera kembali dalam bentuk semula atau akti-a !"70&78$ dapat dikemukakan

dimana dana yang didalamnya akan dapat bebas lagi dalam waktu pendek. 'engan demikian modal kerja menurut konsep ini adalah keseluruhan dari jumlah akti-a lancar atau modal kerja bruto (gross working capital$. b. 2onsep 2ualitati% Modal kerja menurut konsep ini adalah sebagian dari akti-a lancar yang benar&benar dapat digunakan untuk membiayai operasi perusahaan tanpa mengganggu likuiditasnya, yaitu yang merupakan kelebihan akti-a lancar diatas utang lancar atau modal kerja netto(net working capital$. c. 2onsep 9ungsional 2onsep ini berdasarkan pada %ungsi dari dana dalam menghasilkan pendapatan (income$. )etiap dana yang digunakan dalam perusahaan adalah dimaksudkan untuk menghasilkan pendapatan. :il%ord ;. .iteman ;.h. (olt<, mende%inisikan modal kerja sebagai dana yang digunakan selama periode accounting yang dimaksudkan untuk menghasilkan current income yang sesuai dengan maksud utama didirikan perusahaan tersebut. ). S*+,er M%&!' Ker(! Pada dasarnya modal kerja terdiri dari dua bagian pokok, yaitu" bagian yang tetap (permanen$ yaitu jumlah minimum yang harus tersedia agar perusahaan dapat berjalan dengan lancar tanpa kesulitan keuangan,

dan jumlah modal kerja yang -ariabel yang jumlahnya tergantung pada akti-itas musiman dan kebutuhan diluar akti-itas yang biasa. 2ebutuhan modal kerja yang permanen sebaiknya dibiayai oleh pemilik perusahaan atau para pemegang saham. )emakin besar jumlah modal kerja yang dibiayai atau berasal dari in-estasi pemilik perusahaan akan semakin baik bagi perusahaan tersebut karena akan semakin besar kemampuan perusahaan untuk memperoleh kredit, dan semakin besar jaminan bagi kreditur jangka pendek. )elain itu kebutuhan modal kerja yang permanen dapat pula dibiayai dari hutang jangka panjang lainnya, tetapi dalam hal ini berarti perusahaan harus mempertimbangkan jatuh tempo dari hutang jangka panjang ini disamping juga harus

mempertimbangkan beban bunga yang harus dibayar perusahaan. -. Pengert !n Rent!, ' t!# M%&!' Ker(! Rentabilitas suatu perusahaan menunjukkan perbandingan antara laba dengan akti-a atau modal yang menghasilkan laba tersebut. 'engan kata lain rentabilitas adalah kemampuan suatu perusahaan untuk menghasilkan laba selama periode tertentu. =ara untuk menilai rentabilitas suatu perusahaan bermacam&macam tergantung pada akti-a atau modal mana yang akan diperbandingkan satu dengan lainnya. >aba yang akan diperbandingkan bisa berasal dari laba netto sebelum pajak atau dapat pula dengan menggunakan laba sesudah pajak, sedangkan modal yang digunakan adalah seluruh akti-a atau hanya modal sendiri. ?ingkat rentabilitas modal kerja yang tinggi mencerminkan bahwa perusahaan

telah e%isien dalam menggunakan modal kerjanya. )edangkan tingkat rentabilitas yang semakin rendah menunjukkan semakin tidak e%isiennya penggunaan modal kerjanya. .. H*,*ng!n Ant!r! M%&!' Ker(! &eng!n Rent!, ' t!# 2esalahan perusahaan dalam mengin-estasikan modal kerjanya akan berpengaruh pada likuiditas perusahaan itu sendiri yang akan

mempengaruhi rentabilitas perusahaan. ?ingkat rentabilitas yang rendah dilihat dari modal kerjanya menunjukkan kemungkinan antara lain" () Munawir, +,,1"80$ 1$ Adanya o-er in-esment dalam akti-a yang digunakan untuk operasi dalam hubunganya dengan -olume penjualan yang diperoleh dengan akti-a tersebut. +$ Rendahnya penjualan dibandingkan dengan biaya yang diperlukan. /$ Adanya ine%isiensi baik dalam produksi maupun pemasaran. !$ Adanya kegiatan ekonomi yang menurun.

H.

KERANGKA PEMIKIRAN

>aporan 2euangan Aeraca dan >ap.RugiB>aba

Perputaran 2as

Perputaran piutang

Perputaran Persediaan

Perputaran Modal 2erja 2eseluruhan

Perbandingan antara 2as, Piutang, Persediaan dan modal 2erja riil dengan yang ideal .%isiensi kebutuhan Modal 2erja 2ebijakan pengambilan keputusan penggunaan modal kerja

@ambar 1.1 2erangka Pemikiran

2eterangan" 'alam menentukan e%isiensi penggunaan Modal kerja dapat dilihat dari laporan keuangan yang terdiri dari Aeraca dan >aporan Rugi B >aba perusahaan yang bersangkutan. 'ari >aporan keuangan itu kemudian dianalisa perputaran kas, perputaran piutang, perputaran persediaan, dan perputaran modal kerja keseluruhan. 'ari analisa tersebut kemudian dibandingkan masing&masing elemen antara kebutuhan yang sesungguhnya (riil$ yang tertera

dalam neraca dengan kebutuhan yang ideal yaitu modal kerja yang optimum yang tidak mengalami kelebihan atau kekurangan. )etelah itu e%isiensi penggunaan modal kerja perusahaan dianalisa. (asil dari analisa tersebut dapat digunakan untuk menentukan arah kebijakan pengambilan keputusan khususnya dalam penggunaan modal kerja. I. HIPOTESIS Besarnya jumlah piutang dalam akti-a lancar menyebabkan adanya kemungkinan resiko tidak terbayarnya piutang sehingga diduga modal kerja pada Perusahan Batik Menur 2laten masih belum dikelola secara dalam usaha meningkatkan rentabilitas. J. 1. METODE PENELITIAN R*!ng L ng/*0 Pene' t !n 'alam penelitian ini digunakan metode studi kasus (case study$ dengan obyek penelitian yaitu Perusahaan Batik Menur 2laten $. Jen # D!t! 1!ng D 0er'*/!n 'ata kuantitati%, yang diambil dari laporan keuangan perusahaan seperti neraca, laporan rugi laba dan laporan harga pokok penjualan yang berkaitan dengan operasional perusahaan. e%isien

). S*+,er D!t! a. 'ata Primer

Caitu data yang diperoleh secara langsung dari obyek penelitian. =ontoh " *bser-asi dan wawancara langsung dengan pimpinan dan karyawan perusahaan yang berhubungan dengan penelitian. b. sekunder Caitu data yang diperoleh dari catatan&catatan yang ada diperusahaan yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. =ontoh " Aeraca, >aporan rugi laba dan laporan keuangan lainnya. -. Te2n / Peng*+0*'!n D!t! 5ntuk memperoleh data, digunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut. a. :awancara, yaitu mengadakan wawancara langsung kepada bagian bagian yang terkait khususnya kepada bagian keuangan atau bagian bagian lainnya yang diperlukan in%ormasinya. b. *bse-asi, yaitu mengamati secara langsung keadaan pada perusahaan yang diteliti kemudian mencatat hasil pengamatan tersebut. c. )tudi Pustaka, yaitu mempelajari literatur&literatur yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. 'ata

.. Met%&e An!' # # D!t! Metode analisis yang digunakan dalam penyelesaian masalah dalam penyusunan skripsi ini adalah"

1. kerja, yaitu" a.

?ingkat perputaran dari setiap elemen modal

Perputaran 2as atau cash turnover Caitu kemampuan kas berputar dalam suatu periode tertentu melalui penjualannya.

b. turnover

Perputaran Piutang atau receivable

Caitu kemampuan piutang dagang berputar selama periode tertentu melalui penjualannya. c. turnover Caitu kemampuan persediaan berputar selama periode tertentu melalui penjualannya. Perputaran persediaan atau inventory

+.

?ingkat Perputaran Modal 2erja Perputaran modal kerja dapat dicari dengan membandingkan jumlah penjualan bersih dengan modal kerja yang yang dipakai untuk operasi perusahaan. 'apat dirumuskan sebagai berikut " ()uad (usnan, 1 /"1 8$ ;umlah penjualan bersih Perputaran Modal 2erja D Rata&rata saldo modal kerja DE.kali

Analisis ini digunakan untuk mengukur sampai sejauh mana keseluruhan dana yang tertanam dalam modal kerja telah digunakan dalam operasi perusahaan.

/.

Penentuan Besarnya Modal 2erja 5ntuk mengetahui e%isien tidaknya penggunaan modal kerja secara keseluruhan, perlu adanya analisis perbandingan antara elemen&elemen modal kerja yang sesungguhnya dibutuhkan perusahaan (ideal) dengan elemen modal kerja yang digunakan (riil). .lemen modal kerja yang diperbandingkan meliputi kas, piutang, persediaan dan modal kerja keseluruhan. )edangkan besarnya modal kerja ideal dapat dirumuskan sebagai berikut" (A%%i% dan )upandi, 1 88"1#$ Penjualan 2ebutuhan modal kerja D Perputaran modal kerja 'engan demikian akan diketahui e%isien atau tidaknya modal kerja yang dipakai untuk operasi perusahaan /"1 7$ selama periode yang

bersangkutan. ()uad (usnan, 1

!. Modal 2erja 6deal a. 2as 6deal periode rata&rata perputaran kas F pengeluaran kasBhari b. Piutang 6deal

Rata&rata penjualan Bhari F Periode rata&rata terikatnya piutang c. Persediaan 6deal Rata&rata penjualanBhari F Periode rata&rata terikatnya persediaan Asumsi yang dipakai dalam melakukan perhitungan modal kerja ideal adalah perhitungan modal kerja rata&rata selama 7 tahun terakhir. 7. Rentabilitas Modal 2erja (Return on working capital$ Rentabilitas modal kerja merupakan modal kerja untuk

memberikan sumbangan terhadap laba usaha perusahaan. Rasio ini dapat dirumuskan " ()uad (usnan, 1 Rentabilitas modal kerja D Modal 2erja Analisis ini digunakan untuk mengukur e%isiensi penggunaan modal kerja secara keseluruhan, setelah rentabilitas modal kerja dihitung kemudian dibandingkan dari tahun ke tahun untuk mengetahui kenaikan dan penurunan rentabilitas perusahaan. Rentabilitas Modal 2erja yang terus menurun menunjukkan kebijaksanaan pengelolaan modal kerja belum optimal artinya /"+,,$

>aba *perasi

penggunaan modal kerja untuk menghasilkan laba masih belum e%isien, sehingga berpengaruh pada tingkat rentabilitas yang terus menurun. Manajemen perusahaan masih belum dapat meman%aatkan modal kerja yang ada untuk menghasilkan laba secara optimal. >aba usaha yang meningkat tidak bisa mengimbangi naiknya modal kerja rata&rata atau walau laba usaha meningkat tetapi prosentasenya lebih kecil dibanding

peningkatan modal kerja. sehingga dari segi rentabilitas modal kerja pengelolaan modal kerja perusahaan belum e%isien. 'emikian juga sebaliknya pengelolaan modal kerja yang e%isien akan meningkatkan rentabilitas modal kerja.

K. SISTEMATIKA PEN3USUNAN SKRIPSI )istematika skripsi dalam penelitian ini terdiri dari" BAB 6 " P.A'A(5>5AA Pada bab ini akan diuraikan tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, man%aat penelitian, kerangka pemikiran, metode penelitian dan sistematika skripsi. BAB 66 " >AA'A)AA ?.*R6 Pada bab ini akan diuraikan tentang landasan teori yang mendasari timbulnya penelitian ini serta kajian pustaka berkenaan dengan tema pokok penelitian, sehingga memberikan landasan yang kuat tentang pentingnya masalah ini untuk diteliti. BAB 666" @AMBARAA 5M5M *BC.2 P.A.>6?6AA Pada bab ini akan diuraikan tentang gambaran umum mengenai obyek penelitian. BAB 6G" AAA>6)6) 'A?A Pada bab ini akan diuraikan tentang analisis data penelitian dan sekaligus menjawab masalah yang sedang diteliti.

BAB G " 2.)6MP5>AA 'AA )ARAA Pada bab ini akan diuraikan tentang kesimpulan dari hasil penelitian dan saran dari sejumlah materi pembahasan dan analisis pada bab& bab sebelumnya.

DAFTAR PUSTAKA

Bambang Riyanto, 1 BP9.

7. D!#!r D!#!r Pe+,e'!n(!!n Per*#!2!!n. Cogyakarta,

Brigham 9 .ugene dan (ouston 9. ;oel,1 . M!ne(e+en Ke*!ng!n. Penerjemah 'odo )uharto dan (erman :ibowo. ;akarta, .rlangga 9aisal A%i%% dan 5tjup )upandi, 1 Remaja 2arya, =G. 8. M!n!(e+en M%&!' Ker(!. Bandung,

9akultas .konomi 5ni-ersitas )ebelas Maret, 1 . Pe&%+!n Pen1*#*n!n S/r 0# . )urakarta, 9akultas .konomi 5ni-ersitas )ebelas Maret. R.Agus )artono, +,,,. M!ne(e+en Ke*!ng!n Te%r &!n A0' /!# . Cogyakarta, BP9.. ) Munawir, +,,1. An!' # # L!0%r!n Ke*!ng!n. Cogyakarta, >iberty. )uad (usnan, 1 /. Pe+,e'!n(!!n Per*#!2!!n 4D!#!r5D!#!r M!n!(e+en Ke*!ng!n6. Cogyakarta, >iberty.