REFERAT PEMERIKSAAN DNA UNTUK IDENTIFIKASI PERSONAL

Diajukan untuk memenuhi syarat Kepaniteraan di a!ian I"mu Ked#kteran F#rensik dan Medik#"e!a" Faku"tas Ked#kteran Uni$ersitas Dip#ne!#r#

Disusun #"eh% Ri&ky Fau&i Na'i"a (aneta Siti )a"ida (#raida S#raya * +Aik# Su"isty#,ati R+N -#"a E$a Meissa .andra La Ode Rina"di FK USAKTI FK USAKTI FK USAKTI FK USAKTI FK USAKTI FK UNIMUS

D#sen Pem'im'in!

% dr+ *at#t Suhart# /S)/SpF/Mkes+

Residen Pem'im'in! % dr+Raden U"$a Ut#m# +M) 0Kes 1++

DEPARTEMEN FORENSIK DAN STUDI MEDIKOLE*AL FAKULTAS KEDOKTERAN UNI2ERSITAS DIPONE*ORO SEMARAN*

KATA PEN*ANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan -an! Maha Esa/ karena 'erkat rahmat dan karunia3Nya penyusun dapat menye"esaikan re4erat yan! 'erjudu" 5 Pemeriksaan DNA Untuk Identi4ikasi Pers#na"6/ tepat pada ,aktunya+ Re4erat ini disusun untuk memenhi syarat memenuhi ujian Kepaniteraan di a!ian I"mu Ked#kteran F#rensik Faku"tas Ked#kteran Uni$ersitas Dip#ne!#r# Semaran!+ Pada kesempatan ini/ penyusun ju!a in!in men!u7apkan terima kasih kepada%

Penyusun menyadari 'ah,a masih 'anyak kekuran!an da"am re4erat ini/ maka penyusun san!at men!harapkan kritik dan saran dari seua pihak+ Penyusun san!at 'erharap a!ar re4erat ini 'erman4aat 'a!i kita semua+

Semaran!/ 89 NOPEM ER :;8<

Penyusun

DAFTAR ISI

Lem'ar Pen!esahan ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++i Kata Pen!antar++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ii Da4tar Isi+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++iii A 8 Pendahu"uan++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ 8+8 Latar 'e"akan!++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++8 8+: Perumusan masa"ah++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++: 8+< Tujuan++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++: 8+= Man4aat+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++< A : Tinjauan Pustaka++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ :+8 Identi4ikasi pers#na"+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++= :+: DNA+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++> :+:+8 Struktur DNA+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++? :+:+: Sum'er @ sum'er pemeriksaan+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++8; :+:+< Teknik 4#rensik yan! di!unakan untuk identi4ikasi DNA+++++++++++++++++++++++++++++++++++8: :+:+= Pemeriksaan DNA untuk identi4ikasi pers#na"++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++:= A < Penutup+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ <+8 Kesimpu"an++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++:A <+: Saran++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++<;

BAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Asam de#ksiri'#nuk"eat / "e'ih dikena" den!an DNA 0 deoxyribonucleic acid 1 ada"ah sejenis asam nuk"eat yan! ter!#"#n! 'i#m#"eku" utama penyusun 'erat kerin! setiap #r!anisme+ Di da"am se"/ DNA umumnya ter"etak di da"am inti se"+ Se7ara !aris 'esar/ peran DNA di da"am se'uah se" ada"ah se'a!ai materi !enetik/ yan! 'erarti DNA menyimpan blueprint 'a!i se!a"a akti4itas se"+ Ini 'er"aku umum 'a!i setiap #r!anisme+ Saat ini/ pemeriksaan DNA meme!an! peranan pentin! da"am identi4ikasi pers#na"+ Dasar i"miah dari pemeriksaan ini ia"ah 'ah,a setiap indi$idu ke7ua"i kem'ar identik/ mempunyai DNA yan! 'er'eda dan unik+ Teknik identi4ikasi pers#na" den!an men!!unakan DNA terse'ut dikem'an!kan sejak 8A?; sejak ditemukannya en&im restriksi yan! dapat mem#t#n! DNA menjadi 'e'erapa 4ra!men pasan! 'asa pada titik yan! dikehendaki+ Pada tra!edi BT./ kasus '#m a"i/ dan pem'#man CB Marri#t 'e'erapa tahun "a"u/ semua k#r'an yan! menin!!a" harus di"akukan aut#psi/ untuk menentukan jenis per"ukaan dan kekerasan penye'a'nya/ pen7arian penye'a' dan mekanisme kematian/ saat kematian dan yan! tak ka"ah pentin!nya ada"ah identi4ikasi k#r'an+ Identi4ikasi DNA san!at diper"ukan untuk pe"a7akan k#r'an menin!!a"/ yan! 'e'erapa diantaranya diperkirakan pe"aku '#m 'unuh diri+ Pada kasus @ kasus sema7am ini ha" pentin! yan! harus di"akukan ada"ah pemeriksaan terhadap k#r'an menin!!a" se7ara ked#kteran 4#rensik+ K#r'an pem'#man se7ara ked#kteran 4#rensik di7irikan #"eh adanya

per"ukaan aki'at "edakan/ "uka 'akar/ kera7unan .O dan "uka aki'at serpihan yan! men!enai tu'uh+ Aut#psi 4#rensik pentin! se7ara "e!a"/ karena akan mem'erikan a"at 'ukti tindak pidana 'erupa a"at 'ukti surat 0$isum et repertum1 dan keteran!an ah"i dan akan mem'erikan keyakinan pada hakim+ Atas dasar kedua ha" terse'ut/ ditam'ah 'ukti3 'ukti "ain maka hakim akan dapat se7ara mantap menjatuhkan $#nis pada tersan!ka pe"akunya se7ara adi"/ 'erdasarkan pasa" 89< KU)AP+ Men!in!at pentin!anya pemeriksaan DNA untuk identi4ikasi pers#na" da"am kasus @ kasus di atas/ maka t#pik ini kami an!!ap 'erman4aat untuk menam'ah pen!etahuan+ 1. 2 Perumusan Masalah 8+ Apa yan! dimaksud den!an identi4ikasi pers#na" D :+ Apa yan! dimaksud den!an DNA D <+ a!aimana struktur DNA D

=+ Teknik pemeriksaan apa saja yan! dapat di!unakan untuk identi4ikasi DNA D E+ 1. 3 Tujuan 1.3. 1 Tujuan Umum Men!etahui man4aat peneriksaan DNA da"am identi4ikasi pers#na"+ I. 3. 2Tujuan Khusus 8+ Men!etahui de4inisi dan k"asi4ikasi dari identi4ikasi pers#na" :+ Men!etahui de4inisi/ struktur/ dan teknik pemeriksaan DNA a!aimana pen!!unaan DNA untuk identi4ikasi pers#na" D

<+ Men!etahui man4aat/ 7ara/ serta ap"ikasi pemeriksaan DNA da"am identi4ikasi pers#na" D

1. Man!aat 8+ Menam'ah 'ahan re4erensi 'a!i d#kter da"am memahami maupun me"akukan identi4ikasi pers#na"/ terutama pemeriksaan DNA+ :+ Se'a!ai pen!etahuan 'a!i d#kter dan pene!ak hukum da"am menindak"anjuti kasus yan! mem'utuhkan pemeriksaan DNA untuk identi4ikasi pers#na"+

BAB II TIN"AUAN PU#TAKA 2.1 Deoxyribonucleic Acid $DNA%1&2 Asam de#ksiri'#nuk"eat / "e'ih dikena" den!an DNA 0 deoxyribonucleic acid 1 ada"ah sejenis asam nuk"eat yan! ter!#"#n! 'i#m#"eku" utama penyusun 'erat kerin! setiap #r!anisme+ Di da"am se"/ DNA umumnya ter"etak di da"am inti se"+ Se7ara !aris 'esar/ peran DNA di da"am se'uah se" ada"ah se'a!ai materi !enetik/ yan! 'erarti DNA menyimpan blueprint 'a!i se!a"a akti4itas se"+ Ini 'er"aku umum 'a!i setiap #r!anisme+ Di antar perke7ua"ian yan! men#nj#" ada"ah 'e'erapa jenis $irus 0dan $irus tidak termasuk #r!anisme1 seperti )I2 0)uman Immun#de4i7ien7y 2irus1+ Pemeriksaan DNA ada"ah met#de untuk men!identi4ikasi 4ra!men34ra!men dari DNA itu sendiri+ Pemeriksaan DNA di"akukan untuk dua tujuan/ yaitu% Tujuan pri'adi/ seperti penentuan per,a"ian anak atau penentuan #ran!tua dari anak+ Tujuan hukum/ yan! me"iputi masa"ah 4#rensik seperti identi4ikasi k#r'an yan! te"ah han7ur/ sehin!!a untuk men!ena"i identitasnya diper"ukan ke7#7#kan antara DNA k#r'an den!an terdu!a ke"uar!a k#r'an ataupun untuk pem'uktian kejahatan semisa" da"am kasus pemerk#saan atau pem'unuhan+ 2.1.1 #truktur DNA1&2&3 DNA merupakan p#"imer yan! terdiri dari ti!a k#mp#nen utama/ yaitu !u!us 4#s4at/ !u"a de#ksiri'#sa dan 'asa nitr#!en+ Se'uah unit m#n#mer DNA yan! terdiri dari ti!a k#mp#nen terse'ut dinamakan nuk"e#tida+

DNA terdiri dari DNA inti/ atau yan! dikena" den!an nDNA dan DNA mit#k#ndria/ atau yan! dikena" den!an mtDNA+

#truktur DNA 'nt' DNA inti merupakan dasar dari in4#rmasi !enetik setiap indi$idu+ DNA ada"ah

k#mp#nen yan! san!at pentin!/ terkandun! da"am setiap se" 'erinti makh"uk hidup+ Karakteristik !enetik akan di,ariskan pada keturunannya+ DNA manusia memi"iki => kr#m#s#m/ tiap kr#m#s#m men!andun! kira3kira EE; !en+ DNA terse'ut ter"etak di inti se" sehin!!a dise'ut se'a!ai nuclear DNA 0nDNA1+ Se"anjutnya nDNA "e'ih dikena" se'a!ai DNA saja+ Se"ain !en#m yan! ter"etak di inti/ manusia memi"iki DNA "ain yan! terdapat da"am mit#k#ndria+ Sejarah perkem'an!an pen!etahuan manusia tentan! DNA dimu"ai pada tahun 8A==/ saat Os,a"d A$ery men!emukakan DNA se'a!ai the vehicle of generational transference of heritable traits+ Pada tahun 8AE</ Cames Bats#n dan Fran7is .ri7k men!!am'arkan struktur m#"eku" DNA se'a!ai double helix+ Strutur DNA di!am'arkan se'a!ai double-helix yaitu dua utas ran!kaian p#"inuk"e#tida yan! sa"in! mem'e"it satu sama "ain+ Ran!kaian terse'ut terdiri atas% de#Fyri'#sa/ 4#s4at/ dan pasan!an 'asa+ *u!us !u"a dan 4#s4at mem'entuk ran!ka utas DNA+ Setiap !u!us !u"a ju!a 'erkaitan den!an satu dari = 'asa/ yaitu adenin/ !uanin/ 7yt#sin/ dan timin+ Pada DNA utas !anda/ pasan!an 'asa akan men!ikat kedua utas+ Adenin se"a"u 'erpasan!an den!an timin/ sedan!kan !uanin se"a"u 'epasan!an den!an 7yt#sin+ Pada setiap indi$idu/ ran!ka !u!us !u"a dan 4#s4at ada"ah sama/ namun terdapat $ariasi pada pasan!an 'asa yan! menjadi dasar karakteristik DNA yan! 'er'eda pada masin!3masin! indi$idu+

Struktur DNA yan! double-helix dipertahankan #"eh adanya ikatan k#$a"en antara !u!us !u"a dan 4#s4at/ ikatan hidr#!en pada pasan!an 'asa/ serta ikatan k#$a"en antara !u!us !u"a dan 'asa+ #truktur DNA m't(k(n)r'al Se"ain !en#m yan! ter"etak di inti/ manusia memi"iki DNA "ain yan! terdapat da"am sit#p"asma yaitu ter"etak di da"am mit#k#ndria+ Cum"ah DNA mit#k#ndria" 0mtDNA1 'iasanya kuran! dari ;/8 G dari semua DNA se" yan! terdapat di da"am #r!ane" mit#k#ndria+ mtDNA merupakan m#"eku" yan! amat ke7i" di'andin!kan den!an kr#m#s#m inti+ Mit#k#ndria memi"iki sistem !enetik yan! 'er'eda den!an sistem !enetik inti dan terdapat pada 'a!ian matrik mit#k#ndria+ Setiap mit#k#ndria memi"iki dua sampai enam 7#py mtDNA+ DNA mit#k#ndria 0mtDNA1 merupakan DNA 'eruntai !anda 'er'entuk "in!karan tertutup yan! te"ah diketahui urutan nuke"#tidanya se7ara "en!kap+ mtDNA yan! 'erukuran 8>+E>A p' 0 pasan! 'asa 1/ padat !en dan hampir tidak punya intr#n men!andun! <? !en yan! menyandi 8< p#"ipeptida yan! menyusun rantai respirasi/ :: tRNA dan : tRNA yan! diper"ukan untuk pr#ses sintesis pr#tein mit#k#ndria+ Di sampin! itu terdapat pu"a suatu daerah k#ntr#" yan! tidak menyandi pr#tein 0 non coding region 1 yan! dise'ut se'a!ai disp"a7ement "##p 0 D3"##p 1 sepanjan! 88:: p'+ D3"##p merupakan daerah k#ntr#" utama ekspresi mtDNA/ se"ain 'er4un!si se'a!ai leading strand replication serta pr#m#t#r utama untuk transkripsi+ mtDNA terdiri atas : untai m#"eku" yan! sa"in! 'er'entuk he"iks yaitu untai ) 0hea$y1/ kaya akan nuk"e#tida * dan untai L 0Li!ht1/ kaya akan nuk"e#tida .+ K#mp#sisi nuk"e#tida untai L ada"ah :=/? G T/ <;/A G A 0EE/>G AT 1 dan <8/: G ./ 8</8G * 0 ==/< G *. 1+

Pada untai ) men!k#de !en3!en % 8:S rRNAH 8>S rRNAH tRNA untuk asam amin# 4eni"a"anin/ $a"in/ "eusin/ 0UUR1/ is#"eusin/ meti#nin/ tript#4an/ asam aspartat/ "isin/ !"isin/ histidin/ serin 0A*-1/ "eusin 0.UN1/ tre#nin/ sit#kr#m 'H dan k#mp"eks 8 0NAD) u'iIuin#n #ksid#reduktase 0ND11 su'unit 8/:/</=L dan E+ Pada untai L men!k#de !en3!en tRNA untuk asam amin# !"utamin/ a"anin/ aspara!in/ sistein/ tir#sin/ serin 0U.N1/ asam !"utamat/ pr#"in/ dan k#mp"eks 8 su'unit >+ mtDNA memi"iki "aju mutasi yan! jauh "e'ih tin!!i 0E38; ka"i1 di'andin!kan den!an nDNA sehin!!a memi"iki kemampuan diskriminasi yan! tin!!i+ )a" ini dise'a'kan mtDNA memi"iki mekanisme respirasi yan! ter'atas/ tidak mempunyai pr#tein hist#n se'a!ai pe"indun! dan memi"iki kandun!an radika" 'e'as yan! tin!!i+ Karakteristik Ukuran K#piJse" Struktur Penurunan Rek#m'inasi Laju mutasi Sekuens DNA inti < mi"yar p' : Linier/ dikemas da"am kr#m#s#m Paterna" dan Materna" -a Rendah )uman *en#me Pr#je7t 0:;;:1 DNA mit#k#ndria 8>+E>A p' isa K 8;;; Sirku"er Materna" Tidak E38; ka"i inti Anders#n et a" 8A98

2.2

I)ent'!'kas' *ers(nal3& &+ Identi4ikasi 4#rensik merupakan upaya yan! di"akukan den!an tujuan mem'antu

penyidik untuk menentukan identitas sese#ran!+ Identi4ikasi pers#na" serin! merupakan suatu masa"ah da"am suatu kasus perdata maupun pidana+

Identi4ikasi pers#na" dapat 'erarti upaya pem'edaan indi$idu satu den!an indi$idu "ainnya atau upaya untuk menentukan kepemi"ikan 'a!ian tu'uh/ 7airan tu'uh atau 'a!ian3 'a!ian tu'uh "ain 'aik yan! masih 'a!us atau yan! sudah rusak 'ahkan yan! sudah han7ur seka"ipun terhadap si empunya+ Identi4ikasi pers#na" pada dasarnya dapat di'edakan menjadi : yaitu identi4ikasi pers#na" den!an met#de k#n$ensi#na" dan met#de m#dern/ identi4ikasi pers#na" se7ara k#n$ensi#na" dikena" 'e'erapa 7ara yaitu % 8+ Met#de $isua"/ yaitu den!an memperhatikan k#r'an se7ara 7ermat/ terutama ,ajah/ dapat di"akukan #"eh #ran! yan! men!ena"i k#r'an :+ Pakaian/ pen7atatan yan! te"iti atas pakaian/ 'ahan yan! dipakai/ m#de serta adanya tu"isan di pakaian/ seperti % merk/ penjahit/ dan "ain se'a!ainya <+ Perhiasan/ dapat 'erupa antin!3antin!/ ka"un!/ !e"an! serta 7in7in yan! ada pada tu'uh k#r'an/ khususnya 'i"a ada perhiasan3perhiasan terse'ut terdapat inisia"nya =+ D#kumen/ dapat 'erupa Kartu Tanda Penduduk 0KTP1/ Surat Ijin Men!emudi 0SIM1/ pasp#r/ kartu !#"#n!an darah/ tanda pem'ayaran dan "ain se'a!ainya E+ Medis/ yaitu pemeriksaan 4isik se7ara kese"uruhan yan! me"iputi 'entuk tu'uh/ tin!!i dan 'erat 'adan/ jenis ke"amin/ 7a7at tu'uh/ atau 7iri 4isik tertentu/ seperti tat##/ jarin!an parut dan se'a!ainya >+ *i!i/ 'entuk !i!i dan 'entuk rahan! merupakan 7iri khusus dari sese#ran!/ sedemikian khususnya sehin!!a dapat dikatakan tidak ada !i!i atau rahan! yan! identik pada dua #ran! yan! 'er'eda/ 'ahkan pada kem'ar identik seka"ipun

?+ Tu"an!/ yaitu pemeriksaan tu"an! pada sisa tu'uh yan! san!at mem'usuk atau te"ah mem'usuk sempurna sehin!!a hanya tersisa tu"an! 'e"u"an!+ Pemeriksaan dapat menentukan jenis ke"amin sese#ran!/ perkiraan ras/ usia/ tin!!i 'adan/ dan 'erat 'adan serta 7edera tu"an! yan! dia"ami #ran! terse'ut+ 9+ Sidik Cari/ dapat dikatakan ju!a 'ah,a tidak ada : #ran! yan! mempunyai sidik jari yan! sama/ ,a"aupun kedua #ran! terse'ut kem'ar identik/ sehin!!a sidik jari mempunyai ni"ai yan! san!at tin!!i untuk penentuan identitas sese#ran! A+ Ser#"#!is/ penentuan !#"#n!an darah yan! diam'i" 'aik dari tu'uh k#r'an atau pe"aku/ maupun 'er7ak darah yan! terdapat di tempat kejadian perkara 8;+ Eksk"usi/ met#de ini pada umumnya hanya dipakai pada kasus dimana 'anyak tedapat k#r'an 0ke7e"akaan massa"1/ seperti "edakan pesa,at/ ta'rakan kereta api dan "ain3"ain Identi4ikasi pers#na" den!an 7ara m#dern ia"ah den!an men!!unakan k#de3k#de !enetik 0DNA1 sese#ran!+ Dasar i"miah dari pemeriksaan ini ia"ah 'ah,a setiap indi$idu ke7ua"i kem'ar identik/ mempunyai DNA yan! 'er'eda dan unik+ Teknik identi4ikasi pers#na" den!an men!!unakan DNA terse'ut dikem'an!kan sejak 8A?; sejak ditemukannya en&im restriksi yan! dapat mem#t#n! DNA menjadi 'e'erapa 4ra!men pasan! 'asa pada titik yan! dikehendaki/ 4ra!men terse'ut kemudian diperiksa den!an men!!unakan teknnik e"ektr#4#resis !e"+ *am'aran pita DNA sampe" kemudia di'andin!kan den!an marker 0DNA yan! sudah diketahui ukuran pasan! 'asanya1 dan probe 0 temp"ate radi#is#t#p yan! te"ah diketahui urutan 'asanya1 Pada tahun 8A9E/ ditemukan teknik identi4ikasi pers#na" yan! dikena" se'a!ai DNA fingerprinting+ Isti"ah DNA fingerprinting terse'ut di!unakan karena DNA setiap indi$idu

ada"ah unik dan khas/ se'a!aimana sidik jari untuk identi4ikasi pers#na"/ isti"ah DNA typing atau identi4ikasi DNA se'enarnya merupakan isti"ah yan! "e'ih tepat di'andin!kan DNA fingerprinting atau DNA profiling/ akan tetapi isti"ah terse'ut sama saja dan pen!!unaan isti"ah terse'ut 'er$ariasi ter!antun! pada pre4erensi sese#ran!+ Identitas sese#ran! dipastikan 'i"a pa"in! sedikit dua met#de yan! di!unakan mem'erikan hasi" p#siti4 0tidak mera!ukan1+ 2.2.1 #um,er sam*el *emer'ksaan 1&2 Pemeriksaan DNA dapat diam'i" dari sampe" manapun/ yan! pentin! se" terse'ut memi"iki inti se"+ -an! pa"in! 'anyak di!unakan ada"ah darah/ namun 'isa ju!a dari 7airan sperma/ tu"an!/ ram'ut/ air "iur/ urin/ usapan mu"ut pada pipi 'a!ian da"am/ kuku/ k#t#ran manusia+ Untuk kasus @ kasus 4#rensik/ sampe" 'i#"#!is apa saja yan! ditemukan di tempat kejadian perkara 0 TKP 1 dapat dijadikan sampe" tes DNA+ Tentunya pemeriksaan DNA ini harus memi"iki sampe" pem'andin!/ yakni dari ke"uar!a k#r'an/ terutama dari #ran!tua k#r'an+ Sum'er sampe" DNA % 8+ Darah a+ Se" darah merah yan! matan! kehi"an!an nuk"eusnya/ dan hampir se"uruh se" darah merah yan! 'ersirku"asi tidak memi"iki nuk"eus dan DNA+ Sedan!kan se" darah putih meme"ihara nuk"eus mereka sepanjan! kehidupannya+ Se" darah putih merupakan sum'er primer DNA pada 7airan dan darah kerin!nya+ :+ Air "iur

a+ Air "iur dapat ditemukan pada puntun! r#k#k/ amp"#p/ permen karet dan #'jek "ainnya dan dapat diperiksa den!an P.R J ana"isis DNA+ Air "iur terdiri dari materi se"u"er sehin!!a dapat di7ari den!an ana"isis DNA+ Pr#ses P.R kemudian menjadi pi"ihan untuk menentukan tipe !enetik kaIrena hanya sedikit se" yan! di'utuhkan untuk ana"isis+ Usap dari r#n!!a mu"ut terutama dari daerah 'uka" mem'erikan "e'ih dari 7ukup se" dan DNA untuk ah"i ser#"#!i untuk me"akukan DNA typin!+ <+ Ram'ut a+ Cika di TKP ditemukan satu he"ai ram'ut maka 'isa dijadikan sampe" untuk pemeriksaan DNA inti asa" ada akarnya+ Namun untuk DNA mint#k#ndria tidak harus ada akar/ 7ukup p#t#n!an ram'ut karena pada ujun! ram'ut terdapat DNA mit#k#ndria sedan!kan pada akar ram'ut terdapat DNA inti se"+ RFLP J DNA merupakan tipe umum dari ana"isis DNA/ dan dapat di"akukan jika terdapat jarin!an yan! 7ukup+ Ana"isis RFLPJ DNA sudah dapat di"akukan den!an sampe" kuran! dari 8;; n! DNA+ Sedan!kan sehe"ai ram'ut dapat men!andun! 8;; @ E;; n! DNA+ Saat ini 'e'erapa teknik P.R yan! te"ah di!unakan/ mem'erikan hasi" yan! memuaskan hanya den!an men!!unakan akar ram'ut dan sedikit jarin!an+ =+ Tu"an! dan !i!i a+ Tu"an! dan !i!i dapat di!unakan untuk men!identi4ikasi sese#ran! #"eh antr#p#"#! 4#rensik+ Den!an men!!unakan ana"isis P.R dan mtDNA/ pu"pa !i!i dan sumsum tu"an! dapat mem'erikan hasi" 'aik untuk identi4ikasi !enetik kepada penyidik+ Materi tu"an! dan !i!i dapat di!unakan untuk identi4ikasi 'e'erapa tahun sete"ah terjadi pem'usukan jarin!an "unak+

E+ Feses a+ Feses te"ah di!unakan untuk pemeriksaan DNA sejak du"u+ Meskipun saat itu dian!!ap hanya memi"iki ni"ai 'ukti yan! ke7i"+ Namun seirin! den!an perkem'an!an met#de 'i#"#!is yan! semakin sensiti4/ an!!apan terse'ut sudah men!a"ami peru'ahan+ aru @ 'aru ini 'e'erapa penye"idik me"ap#rkan 'ah,a ternyata se" dan sepihan se" ditemukan da"am jum"ah 'esar pada sampe" ini+

>+ Kuku a+ Kuku te"ah mu"ai dise"idiki se'a!ai sum'er jarin!an untuk pemeriksaan DNA+ )asi" a,a" menunjukkan 'ah,a den!an P.R/ ana"isis DNA te"ah 'erhasi" di"akukan pada jarin!an atau ku"it yan! me"ekat pada p#t#n!an kuku dan pada serpihan kuku dari TKP+ Kuku ada"ah jarin!an sama seperti ram'ut/ 'ahkan kenyataannya mereka memi"iki 'anyak si4at dan isi kandun!an yan! sama+ ?+ Sperma a+ Untuk kasus pemerk#saan pen!am'i"an sampe" yan! diutamakan ada"ah kepa"a spermat#&#a yan! terdapat DNA inti se" di da"amnya+

2.2.3 Tekn'k !(rens'k -ang )'gunakan untuk ')ent'!'kas' DNA. +&/&0&1&2&13 Penan)a 4enet'k ,er)asar sekuens ,erulang

8+ 2NTR 02aria'"e Num'er #4 Tandem Repeat1J RFLP 0 Restri7ti#n Fra!ment Len!th P#"ym#rphism1 Merupakan teknik ana"isa DNA 4#rensik yan! pertama+ Pada teknik ini DNA se7ara kimia,i dip#t#n! menjadi 'e'erapa 4ra!men/ di"etakan pada !e" yan! men!andun! arus "istrik sehin!!a DNA 0yan! 'ermuatan ne!ati41 akan 'er!erak ke arah muatan p#siti4 'erdasaaarkan ukuran atau pasan! 'asa DNA+ Kemudian DNA ditrans4er pada mem'ran ny"#n dan ditam'ahkan pr#'e DNA radi#akti4 yan! akan terikat pada seIuen7e DNA yan! sesuai+ Se'uah 4i"m L3Ray di"etakan pada mem'ran+ Pada saat 4i"m dipr#ses maka akan tampak p#"a 'andJ pita yan! dise'ut se'a!ai aut#radi#!ram atau aut#rad+ Ke"e'ihan % 8+ Cum"ah a""e"e per "#kus yan! 'esar dan dik#m'inasikan den!an 'e'erapa "#kus memi"iki kemampuan diskriminasi yan! tin!!i :+ Cum"ah a""e"e yan! 'esar e4ekti4 da"am menye"esaikan masa"ah 'i"a terdapat DNA yan! 'er7ampur <+ Data'ase yan! "uas dari 'e'erapa p#pu"asi mempermudah perhitun!an Limitasi % 8+ Per'edaan yan! sedikit antara a""e"e yan! 'erdekatan memer"ukan perhitun!an statisti7 yan! rumit :+ Cum"ah "#kus yan! sudah ter$a"idasi ter'atas <+ Diper"ukan DNA 'erkua"itas 'aik da"am jum"ah 'esar =+ Pita tun!!a" 'iasanya menye'a'kan keam'i!uan E+ Pr#7ess memakan 'anyak ,aktu/ terutama 'i"a men!!unakan pr#'e radi#a7ti$e 'ahkan memer"ukan ,aktu 'e'erapa min!!u

:+ STR 02aria'"e Num'er Sh#rt #4 Tandem Repeats1 Met#de ini men!!unakan marker yan! pendek/ men!u"an! p#"a a""e"e pada se!men mikr#$arian antara <3? pasan! 'asa+ Ke"e'ihan % 8+ Dapat di!unakan sampe" yan! rusak :+ Dapat diana"isis den!an jum"ah DNA yan! sedikit karena P.R dapat di"akukan <+ P#tensi dari jum"ah "#kus san!at 'esar dan menjadi pentin! ketika saudara atau kera'at ter"i'at =+ Pr#ses yan! 7epat dapat se"esai da"am satu atau : hari E+ Sistem ini 'ekerja se7ara aut#matis >+ Kit te"ah tersedia dan dapat dikerjakan tanpa pera"atanyan! maha" Limitasi % 8+ Memi"iki kekuatan diskriminasi yan! "e'ih "emah dari 2NTR :+ Kemun!kinan terjadinya k#ntaminasi DNA "e'ih 'esar karena adanya pr#ses amp"i4ikasi <+ Terkadan! pera"atan yan! di!unakan re"ati4 maha" dan den!an yan! standar ,a"aupun 'aik tetapi ter'atas =+ 5Stutter 'ands6 dan tin!!i pun7ak yan! tidak seim'an! mun!kin terjadi dan menye'a'kan interpretasi menjadi "e'ih su"it+

3. Pentanucleotide Repeats Prinsipnya sama den!an STRs tetapi hanya men!!unakan panjan! dari E 'asa

Ke"e'ihan % 8+ Se7ara umum ke"e'ihannya sama den!an STRs/ se'a!ai tam'ahan % :+ Amp"i4ikasi yan! "e'ih 'ersih den!an arte4ak yan! "e'ih sedikit dan interpretasi "e'ih tepat karena rendahnya persentase stutter band artifacts. <+ e'erapa "#kus pentanu7"e#tide menunjukan heter#&i!#sitas yan! tin!!i tanpa jum"ah mi7r#$ariant yan! si!ni4ikan =+ DNA 'eru"an! yan! "e'ih panjan! dan rendahnya mi7r#$ariant menyediakan ke"e"uasaan da"am teknik pemisahan E+ Studi pre3e"iminasi men!indikasikan 'e'erapa pen!u"an!an pentanu7"e#tide 'isa menin!katkan kemampuan menentukan ras dari pemi"ik sampe" DNA Limitasi % 8+ Se7ara umum "imitasi sama den!an STRs :+ )a" ini jaran! pada !en#me 'i"a di'andin!kan den!an pen!u"an!an DNA "ain yan! "e'ih pendek 4enet'5 Markers Base) (n Nu5le(t')e #'te P(l-m(r*h'sms 13& 11& 12& 13& 1 8+ SNP 0Sin!"e nu7"e#tide p#"ym#rphisms1 Sin!"e nu7"e#tide p#"ym#rphisms 0SNPs1 mendeteksi peru'ahan3peru'ahan pada 'asa tun!!a" dari DNA/ ada 'erjuta3juta 'asa tun!!a" per indi$idu/ sehin!!a kesempatan untuk perkem'an!an hampir tidak terhin!!a/ dan sekaran! di!unakan se7ara "uas untuk pem'e"ajaran edical genetics dan hu an evolution+ Da"am 'idan!

4#rensik sendiri 7#nt#hnya ada"ah )LA3DMA8 serin! di!unakan untuk mem'uktikan 'ah,a sese#ran! tersan!ka tidak 'ersa"ah 'i"a DNAnya tidak 7#7#k/ sese#ran! k#r'an sa"ah tuduh memi"iki kesempatan se'esar AE G perse untuk di'uktikan tidak 'ersa"ah dan den!an men!!a'un!kannya den!an E "#kus "ainnya da"am sistem p#"imarker kesempatan untuk dinyatakan tidak 'ersa"ah 'isa sampai AA+A G

Ke"e'ihan 8+ :+ anyak 'erada da"am !en#m mama"ia anyak 7ara untuk deteksi SNP tersedia

<+ Amp"i4ikasi dari a""e"e mudah didapatkan Limitasi % 8+ Ke'anyakan SNP 'i3a""e"e/ ,a"aupun tempat den!an < a""e"e se7ara indi$idut memi"iki ni"ai diskriminasi ter'atas :+ Cum"ah a""e"e yan! sedikit menyu"itkan ana"isispada sampe" yan! sudah ter7ampur

:+ )LA3DMA8 Ap"ikasis P.R pertama ka"i di 'idan! 4#rensik men!!unakan !!" #se$uence specific oligonucleotide%/ teknik untuk men!ana"isa p#"im#r4isme nuk"e#tida tun!!a" pada &'A-D(A) 0a,a" dikena" den!an DM3N1 "#kus ter"etak pada kr#m#s#m > 0>p:8+<1 dan serin! di!unakan se'a!ai tes penyarin! untuk se7ara 7epat menyin!kirkan tersan!ka yan! tidak 'ersa"ah+

<+ P#"ymarker 0PM1 Tes ini men!!unakan E "#kus yaitu 0LDLR/ *-PA/ ) **/ D?S9/dan *.1/ yan! ditam'ahkan pada primer )LA3DMA8/ < "#kus memi"iki : a""e"e yan! dapat di'edakan #"eh : pr#'es dan : "#kus den!an < a""e"e/ sehin!!a da"am satu P.R dan satu hi'ridisasi den!an : pr#'e yan! tetap/ DMA8 dan PM strip/ !en#typenya dari keenam "#kus dapat ditentukan Ke"e'ihan %

8+ Met#denya 7epat dan mudah dan hasi"nya dapat diinterpretasi se7ara $isua"/ tidak memer"ukan a"at sete"ah di"akukan amp"i4ikasi den!an P.R :+ Fami"iar dan te"ah san!at "uas di!unakan <+ Men!!unakan met#de P.R/ sehin!!a mampu men!ana"isis sampe" yan! sedikit atau sudah rusak Limitasi % 8+ Karena jum"ah a""e"e dan "#kus yan! dikem'an!kan sedikit/ sistem sekaran! ini kuran! memi"iki kemampuan diskriminasi seperti 2NTR dan STR :+ Cum"ah a""e"e yan! ter'atas da"am satu "#kus menye'a'kan identi4ikasi pada DNA yan! 'er7ampur "e'ih su"it di'andin!kan pada met#de 2NTR dan STR

=+ A"u SeIuen7es 0Inserti#n P#"ym#rphisms1 Studi dari !enetik pada p#pu"asi manusia dan 4#rensik te"ah memun!kinkan di"akukan ana"isis sejum"ah marker mit#k#ndria dan inti yan! 'er'eda3'eda+ Insersi dari e"emen3e"emen !enetik yan! obile ke da"am !en#me merepresentasikan suatu

sum'er a"ternati4 untuk studi kera!aman !en#m manusia yan! mana k#ndisi pendahu"u dari setiap p#"im#r4isme diketahui dan a""e"e indi$idua" ada"ah identik karena diturunkan+ Alu fa ily of short interspersed ele ents#!*N+s% / terse'ar da"am !en#me primata dan ke"as e"emen obile pa"in! 'anyak yan! ada da"am !en#me

manusia+ E"emen A"u 'eramp"i4ikasi se'a!ai se'uah 4ami"i sekuens DNA yan! 'eru"an! da"am >E juta tahun terakhir dari e$a"uasi primata dan te"ah dipikirkan untuk menye'ar ke !en#me me"a"ui RNA- ediated transposition process #retroposition% + Sekuens A"u te"ah menye'ar ke !en#me manusia da"am suatu pr#ses yan! terus 'er"an!sun! se"ama peri#de ,aktu e$#"usi yan! 'er'eda 'eraki'at terjadi ekspansi

su'4ami"i pen!u"an!an A"u pada tin!kar umur3umur !enetik yan! 'er'eda+ Su'4ami"i sekuens A"u yan! 'e"akan!an ini ditemukan dinamakan -/ -aE/ -a9/ dan -'9+ anyak dari insersi A"u Muda 0-aEJ9 and -'91 'aru diketahui 'ah,a mereka

p#"im#r4ik 'aik ada ataupun tidak ada da"am p#pu"asi manusia+ Ke"e'ihan % 8+ Mudah dikerjakan dan 7epat den!an men!!unakan P.R :+ Mempunyai struktur yan! sta'i" yan! jaran! men!a"ami de"esi <+ Adanya e"emen A"u menunjukan identitas se7ara keturunan =+ Dapat di!unakan untuk me"a7ak hu'un!an di da"am p#pu"asi E+ e'erapa dari "#kus ini memi"iki a""e"e yan! spesi4ik pada p#pu"asi dan memi"iki 4rekuensi a""e"e yan! 'er'eda pada p#pu"asi yan! 'er'eda

#-stems 6'th #e78#*e5'!'5 Transm'ss'(n 13& 11& 13& 1+& 1/& 10 M't(5h(n)r'al DNA $mtDNA% Merupakan tipe P.R yan! men!!unakan primer dari area d-loop mtDNA/ terutama untuk men!identi4ikasi k#r'an peran! atau sampe" yan! san!at sedikit/ sudah "ama dan men!a"ami de!radasi+ Cu!a dipakai pada kasus untuk men!etahui hu'un!an kekera'atan terutama dari !aris i'u/ karena mtDNA hanya diturunkan dari !aris i'u+ Ke"e'ihan% 8+ Dapat men!!unakan sampe" da"am jum"ah yan! san!at sedikit :+ M#"eku" mtDNA yan! ke7i" tidak terde!radasi se7epat nDNA <+ er!una untuk me"a7ak !aris keturunan ke"uar!a

=+ Memi"iki kemampuan diskriminasi yan! 'esar Limitasi % 8+ Tidak dapat di!unakan untuk di4erensiasi jika terhu'un! da"am !aris darah i'u

:+ Kemampuan diskriminasi sistem ini ter'atas ter!antun! dari data'ase yan! ada <+ )eter#p"asmi 0 adanya "e'ih dari satu tipe mit#7h#ndria da"am se" tun!!a" atau indi$idu1 dapat menyu"itkan ana"isis

9 :hr(m(s(me Markers - 7hr#m#s#me diturunkan dari ayah kepada semua anak "aki3"akinya sehin!!a DNA pada kr#m#s#m - dapat di!unakan untuk men7ari keturunan dari !aris keturunan pria dan 'iasanya di!unakan untuk kasus3kasus kejahatan seksua" Ke"e'ihan % 8+ Di!unakan untuk me"a7ak hu'un!an ke"uar!a se7ara !aris ayah :+ Dapat di!unakan untuk men!ukur hu'un!an antar indi$idu da"am suatu k#ndisi asa" !e#!ra4is yan! umum Limitasi % 8+ Kemampuan diskriminasi ter!antun! pada ukuran data'ase yan! ada

#e*arat'(n& Dete5t'(n& an) Am*l'!'5at'(n (! DNA 13& 11& 1/& 11& 12 8+ *e" E"e7tr#ph#resis *e" e"e7tr#ph#resis merupakan met#de pemisahan 4ra!men DNA 'erdasarkan panjan! DNA+ Prinsip dari !e" e"e7tr#ph#resis men!adaptasi dari pr#ses e"e7t#ph#resis yaitu per!erakkan DNA ke kutu' p#siti4 ketika di "etakkan pada medan "istrik+ Ke7epatan mi!rasi DNA me"a"ui p#res ter!antun! pada ukuran dari p#re dari medium dan $#"ta!e dari e"e7tr#ph#resis+ DNA den!an m#"eku" ke7i" akan 'er!erak "e'ih 7epat di'andin!kan den!an yan! 'erm#"eku" "e'ih 'esar+ M#"eku" DNA kemudian dipisahkan 'erdasarkan panjan!nya+

Media umum dari !e" e"e7tr#ph#resis ada"ah stra7h dan sekaran! terdapat media 'aru 'erupa a!ar#sa dan p#"ya7ry"amin yan! 'er'entuk 7airan dan dapat disimpan da"am 'entuk !e"atin padat se'e"um di!unakan+ E"e7tr#ph#resis !e" a!ar#se se7ara umum di!unakan den!an 2NTR dan S#uthern hy'ridi&ati#n ana"ysis sedan!kan p#"ya7ry"amide !e" umumnya di!unakan den!an STRs dan

pentanu7"e#tide repeats+Ini dikarenakan !e" a!ar#sa "e'ih e4ekti4 untuk pemisahan DNA den!an m#"eku" "e'ih 'esar 08;; sampai 8;;;; 'asa1 yan! dihasi"akan dari ana"isis restriksi1 sedan!kan p#"ya7ry"amide "e'ih e4ekti4 pada m#"eku" yan! "e'ih ke7i" 0E; sampai E;; 'asa1 yan! dihasi"kan den!an amp"i4ikasi+ :+ S#uthern )y'ridi&ati#n Dinamakan dari penemunya yaitu E+M S#uthern pada tahun 8A?E+ Peme7ahan !en#m DNA sampe" pada manusia den!an restriksi end#nuk"ease akan men!hasi"kan 4ra!men DNA da"am jum"ah yan! 'esar+ e'erapa 4ra!men DNA "e'ih panjan!

di'andin!kan yan! "ainnya+ Pen7ampuran den!an !e" e"e7tr#ph#resis akan men!hasi"kan !radasi 4ra!men di da"am !e" 'erdasarkan ukuran/ di'edakan 'erdasarkan panjan!nya+ Untuk mem'edakan ada atau tidaknya 4ra!men tertentu/ seperti a"e" spesi4ik dari "#kus 2NTR/ 4ra!men DNA yan! te"ah dipisahkan dari sampe" didenaturasi/ dipisahkan menjadi kedua pita k#mp#nennya/ 'iasanya den!an mem'eri a"ka"i dan me"e,atkan ke mem'ran se"u"#sa atau ni"#n+ La'e" di'erikan pada p#sisi dari a"e" tertentu+ La'e" dari radi#akti4 atau en&im yan! dapat men!u'ah su'strat menjadi hasi" yan! "e'ih teran!+ a!aimanapun/ ener!i yan! ter'entuk dapat ditan!kap pada 4i"m untuk menampi"kan p#sisi dari tiap a"e"+ Ukuran dari a"e" dapat di'andin!kan den!an ukuran standar untuk mem'antu pr#ses ini+

<+ P#"ymerase .hain Rea7ti#n 0P.R1

P.R merupakan suatu met#de sistesis DNA se7ara in vitro+ Prinsipnya sama den!an sistesis DNA se7ara in vivo 0k"#nin!1/ tetapi men!!unakan : 'uah primer yan! masin!3masin! k#mp"ementer terhadap kedua untaian DNA yan! 'er"a,anan+ Den!an P.R satu m#"eku" DNA dapat diper'anyak atau diamp"i4ikasi sehin!!a diper#"eh hasi" akhir 'erupa se'uah 4ra!men DNA den!an ukuran tertentu yan! dapat diamati den!an je"as da"am e"ektr#4#resis !e" a!ar#sa+ P.R merupakan met#de yan! 7epat untuk memper'anyak saru se!men DNA/ san!at se"ekti4/ sehin!!a tidak diper"ukan "an!kap pemurnian DNA se'e"umnya+ )asi" amp"i4ikasi 8;>38;9 ka"i "e'ih 'anyak 'i"a di'andin!kan den!an k#nsentrasi a,a"nya+ Teknik P.R san!at sensiti4 dan dapat men!ana"isis sampe" DNA hin!!a satu nan#!ram 0 8 nan#!ram O8J8+;;;+;;;+;;; !ram1/ akan tetapi sampe" 4#rensik untuk hasi" #ptima" ia"ah :39 nan#!ram+ P.R mirip den!an pr#ses 'i#"#!i rep"ikasi DNA/ tetapi ter'atas pada seIuen7e DNA tertentu+ Pada pr#ses P.R di"akukan denatura"isasi sampe" DNA ke da"am strand yan! terpisah dari indi$idu+ Dua DNA primer di!unakan untuk men!hi'ridisasi dua strand DNA yan! 7#7#k pada sisi yan! 'er"a,anan+ Pada akhirnya ter'entuk dua k#pi dari p#t#n!an DNA yan! diin!inkan+ Pen!u"an!an denaturasi/ hi'ridisasi/ dan ekstensi men!hasi"kan penin!katan jum"ah k#pi DNA yan! diin!inkan se7ara eksp#nensia"+ Denaturasi umumnya di"akukan den!an 7ara pemanasan/ men!!unakan en&im rep"ikasi yan! tahan terhadap uhu tin!!i 0TaI DNA p#"ymerase1+ Pr#ses ini akan men!hasi"kan jutaan ke"ipatan k#pi da"am : jam atau kuran!+

=+ Re$erse D#t "#t

Re$erse d#t '"#t pr#sedur merupakan met#de deteksi yan! se7ara primer di!unakan untuk men!identi4ikasi SNPs da"am DNA yan! diamp"i4ikasi+ DNA pr#'es ditempe"kan pada mem'ran+ Se"ama amp"i4ikasi/ "a'e" 'i#tin di!a'un!kan ke da"am a""e"3a""e" yan! diamp"i4ikasi+ DNA yan! diamp"i4ikasi didenaturasi dan di hi'ridisasi den!an pr#'es yan! tidak obile+ )i'ridisasi hanya terjadi untuk pr#'es yan! 7#7#k obile di"etakan pada sisi tertentu dari

den!an DNA seIuen7e+ Satu pr#'e yan! tidak

mem'ran dan di!unakan untuk mendeteksi masin!3masin! seIuen7e $arian+ Men!ikuti hi'ridisasi dari denatured P,R product/ k#nju!at en&im strepta$idin akan 'erikatan den!an biotin-labeled P,R product yan! dihi'ridisai ke imm#'i"i&ed pr#'es+ Su'strat 7hr#m#!eni7 ditam'ahkan da"am keadaan men!andun! hy'ridi&ed DNA seIuen7e dan 7#rresp#ndin! strepta$idin en&yme/ su'trat diu'ah keda"am presipitat 'er,arna 'iru pada mem'ran/ kemudian di"akukan identi4ikasi dari seIuen7e yan! 7#7#k+ !trips dari mem'ran munkin men!andun! mu"tipe" d#ts yan! masin!3masin! mempunyai kemampuan untuk men!ana"isis ada atau tidaknya satu 'asa pada seIuen7e+ E+ .api""ary E"e7tr#ph#resis 0.E1 .E dan s"a' !e" e"e7tr#ph#resis memrupakan teknik standar untuk pemisahan dan ana"isisdari 4ra!men DNA+ Pada ap"ikasi DNA / .E 'erarti pemisahan den!an e"e7tr#ph#resis yan! di"akukan da"am 7api""ary yan! 'erdiameter ke7i" 0 ta'un! panjan! yan! di'uat dari si"i7a den!an diameter interna" ta'un! se'esar E; mikr#n 1 yan! diisi den!an medium sie$in!+ Medium sie$in! merupakan medium khusus yan! di'uat untuk memisahkan DNA 4ra!men da"am ukuran standar+ Di'andin!kan den!an s"a' e"e7tr#ph#resis / .E memi"iki ke"e'ihan 'erupa ,aktu ana"isis yan! "e'ih 7epat untuk sampe" da"am jum"ah ke7i" dan menin!katkan auto ation. sistem .E sekaran!

yan! umumnya untuk ana"isis dari sistem STRs men!!unakan satu 7appi"ary dn dapat se7ara #t#matis men!ana"isism satu sampe" setiap <; menit+ >+ Miniaturi&ati#n and .hip Te7hn#"#!ies Pendekatan 4#t#"it#!ra4i dan teknik 7hemi7a" ethin! mirip den!an 7ara pem'uatan 7hip mi7r#e"ektr#nik+ Akan tetapi/ mi7r#7hanne" et7hed untuk 7hip ini di!unakan untuk memindahkan materia" sampe" seperti darah atau DNA yan! dimurnikan+ Se"ain itu/ transp#r 7airan rea!en/ seperti yan! di!unakan untuk me"akukan 'anyak manipu"asi sentra" untuk ana"isis DNA 7ara "ama/ mem'uat pr#ses ini dapat di"akukan da"am ska"a "e'ih ke7i"+ Dimensi umum untuk mi7r#7hanne" ada"ah da"amnya 8; mikr#n dan "e'arnya 8;38;; mikr#n+ Materia" pendukun! dapat 'erupa !e"as/ si"ik#n/ atau p"astik+ Daripada men!!unakan p#mpa seperti pada instrumen yan! "e'ih 'esar/ per!erakan 7airan di"akukan den!an !aya e"ektr#kinetik di7etuskan den!an mem'eri a"iran "istrik ke7i" pada re!i# 7hip tertentu+ )a" ini mem'eri pen!ukuran yan! "e'ih akurt dan per!erakan yan! "e'ih 'aik dari 7airan+ Pr#sedur standar seperti men!!unakan pipet/ men7ampur/ dan memisahkan dapat di!antikan den!an pr#ses ini+ F#rmu"asi yan! "e'ih k#mp"eF dari teknik ini men!hasi"kan $ersi diperke7i" dari pr#sedur umum seperti persiapan sampe"/ P.R/ 7api""ary e"e7tr#ph#resi/ dan deteksi serta ana"isis 4ra!men STR+ )ard,irin! desi!n 7hip menentukan si4at natura" dari tahapan ana"isis yan! harus di"akukan/ dan piranti "unak atau pr#!ramya mem'uat dapat di"akukan $ariasi teknik pen7ampuran dan pemisahan+ Keuntun!an dari pendekatan ini ada"ah ,aktu yan! diper"ukan untuk pemanasan/ pendin!inan dan trans4er sampe" serta materi rea!en "e'ih sin!kat/ materi rea!en yan! diper"ukan "e'ih sedikit akan mem'erikan keuntun!an 'erupa 'iaya yan! "e'ih murah/ "e'ih aman dan 'ahan yan! di'uan! "e'ih sedikit+

+ ?+ Mass Spe7tr#metry Mass spe7tr#metry terdiri dari 'e'erapa "an!kah yan! di!unakan untuk men!ukur m#"eku" DNA se7ara akurat+ Lan!kah3"an!kah terse'ut ada"ah 8+ Sejum"ah ke7i" pr#duk DNA amp"i4ikasi P.R dihasi"kan dan di"etakkan pada permukaan su'strat/ 'iasanya den!an men!!unakan k#n4i!urasi yan! sudah disusun :+ Pr#duk ke7i" disiapkan untuk ana"isis #"eh 7#37rista""i&ati#n den!an matriks #r!anik+

<+ Pr#duknya diukur se7ara akurat/dan tahap ini dikatakan "en!kap apa'i"a m#"eku" matriks di#'s#r'si #"eh "aser iradiasi sehin!!a terjadi $#"ati"isasi dan i#nisasi sp#ntan dari matriks dan 4ra!men DNA+ Untuk menentukan 'erat m#"eku" dapat di"akukan pen!ukuran dari time #4 4"i!ht 0TOF1 yan! pr#p#rsi#na" den!an massa da"am mass spe7t#meter+ Pr#ses ini dise'ut se'a!ai matriF3assited "aser des#rpti#n atau i#n&ati#n time#4 4"i!ht mass spe7tr#metry 0MALDI3TOF3MS1+MALDI3TOF3 MS memudahkan pen!!una untuk mendapatkan hasi" yan 7epat/ me"akukan STR typin! da"am 'e'erapa detik persampe" termasuk ana"isis 7#mputeri&ed+ )asi" dari ukuran mass dari 4ra!men DNA san!at akurat dan typin! dapat di7apai tanpa mem'utuhkan allelic ladder+ DNA diukur se7ara dan tidak mem'utuhkan "a'e" r#adi#akti4 maupun 4"#r#sensi+ Men!hi"an!kan manipu"asi tan!an dapat men!hasi"kan ketidaktepatan/ sampe" 'iasanya disiapkan den!an men!!unakan sistem r#'#ti7 dan pen!umpu"an data di"akukan se7ara aut#matisasi+ Sistem ini mampu mempr#ses seri'u sampe" perhari+ Disampin! keuntun!an di atas/ terdapat 'e'erapa masa"ah den!an tekn#"#!i ini yaitu sensiti$itas dan res#"usi dari mass

spe7tr#metry men!hi"an! ketika ukuran dari 4ra!men DNA atau kandun!an !aram sampe" yan! ter"a"u tin!!i+ Untuk men!uran!i kandun!an !aram dari sampe" di"akukan mikr#dia"isis+

2.2. Pemer'ksaan DNA untuk ')ent'!'kas' *ers(nal 13& 10& 11& 12& 23& 21 DNA 'nt' untuk ')ent'!'kas' *ers(nal Meskipun !en terdapat pada kr#ms#sm di inti se"/ hanya sejum"ah ke7i" 4raksi DNA yan! mem'entuk !en+ )anya :/E @ </< G DNA manusia yan! mempunyai 4un!si+ DNA terse'ut ada"ah DNA coding- yan! 'er4un!si mem'entuk en&im dan pr#tein+ DNA coding terse'ut san!at pentin! untuk ana"isa !enetik k"inik/ karena mutasi pada DNA coding terse'ut akan menim'u"kan ke"ainan !enetika+ Se'a!ian 'esar 0 AE G 1 DNA pada kr#m#s#m manusia tidak mempunyai 4un!si yan! je"as+ DNA terse'ut ada"ah DNA non coding atau intr#n/ DNA yan! tidak men!k#de atau tidak mem'entuk pr#tein+ Area DNA non coding terdiri dari se$uence 0 urutan 1 'asa tandem/ yan! diturunkan dari kedua #ran! tua+ Urutan tandem terse'ut mem'entuk sidik jari 0 fingerprint 1 DNA yan! unik pada tiap indi$idu ke7ua"i pada kem'ar identik/ karena jum"ah repeated 0u"an!an1 seIuen7e 'er$ariasi pada tiap indi$idu+ Urutan pasan! 'asa DNA non coding terse'ut dise'ut se'a!ai variable nu ber tande repeats 0 2NTR 1+ Untuk keper"uan di 'idan! 4#rensik/ maka ana"isa DNA men!!unakan met#de RFLP+ Tekn#"#!i ideti4ikasi DNA standar yan! di!unakan semu"a ada"ah RFLP/ namun sejak tahun 8AA? "a'#rat#rium 4#rensik di Kanada dan Er#pa te"ah men!!unakan met#de identi4ikasi 4#rensik short tande repeat 0STR1 atau ana"isis

!en#m+ Teknik STR ditetapkan menjadi pi"ihan pertama untuk ana"isis 'er7ak dan in$esti!asi krimina" di Er#pa+ Pemeriksaan yan! serin! di!unakan untuk pemeriksaan nuk"ear DNA0 nDNA1 ada"ah sampe" darah/ karena teknik ekstraksi nDNA pa"in! mudah dan memi"iki tin!kat ke'erhasi"an pa"in! tin!!i/ sampe" pemeriksaan nDNA yan! "ain ada"ah dari akar ram'ut/ kuku/ jarin!an tu'uh/ sperma dan air "iur+ Sampe" yan! jaran! di!unakan ada"ah urin karena DNA yan! dapat diekstraksikan dari urin san!at sedikit+ Pemeriksaan dari sampe" urin jaran! di"akukan karena nDNA su"it teridenti4ikasi pada sampe" yan! sedikit atau sampe yan! te"ah men!a"ami de!radasi atau denaturasi pr#tein ha" ini dikarenakan hanya terdapat : 7#py nDNA pada setiap inti se"/ sehin!!a nDNA su"it teridenti4ikasi pada sampe" yan! san!at sedikit+ DNA m't(k(n)r'al untuk ')ent'!'kas' *ers(nal 13& 13& 23& 21& 22 Se"ain nDNA yan! serin!ka"i "e'ih dikena" den!an DNA/ pada tahun 8A98 ditemukan mit#k#ndria DNA 0mtDNA1 yaitu DNA yan! terdapat pada sit#p"asma mit#k#ndria/ merupakan m#"eku" yan! 'er'entuk me"in!kar/ d#u'"e he"iF dan 'erukuran 8>E>A pasan! 'asa+ DNA mit#k#ndria men!k#de : rRNA/ :: tRNA dan 8< pr#tein yan! 'er4un!si da"am rantai respirasi/ setiap se" memi"iki 8;;;38;;;; 7#py sehin!!a dapat ditemukan pada sampe" yan! san!at sedikit+ Sa"ah satu keunikan mtDNA yaitu memi"ki tin!kat p#"im#r4isme yan! tin!!i/ dapat di!unakan untuk men!etahui antar indi$idu atau hu'un!an materna"+ Pada daerah D3"##p terdapat : daerah hiper$aria'e" dimana derajat kera!aman daerah terse'ut antar indi$idu yan! tidak memi"ki hu'un!an kekera'atan 7ukup tin!!i+ O"eh karenanya/ da"am penentuan identitas sese#ran! dapat hanya men!!unakan D3"##p saja+ Apa'i"a tidak terdapat mutasi

'aru pada mtDNA maka urutan mtDNA indi$idu3indi$idu yan! mempunyai hu'un!an keke"uar!aan se7ara materna" seperti saudara kandun! "aki3"aki dan perempuan atau i'u dan anak perempuan akan tepat sama+ )a" ini san!at mempermudah da"am penye"idikan kasus3 kasus #ran! hi"an! dan keper"uan 4#rensik+ Pada ked#kteran 4#rensik untuk men!etahui adanya $ariasi 'asa atau p#"im#r4isme pada mtDNA 'iasanya di"akukan ter"e'ih dahu"u pen!!andaan DNA den!an men!!unakan teknik P.R Untuk daerah D3"##p/ pendekatan yan! di"akukan ada"ah den!an me"ipat!andakan satu 4ra!men DNA+ Pene"itian @pene"itian untuk men!identi4ikasi k#r'an peran!/ sampe" yan! san!at sedikit/ sampe" "ama dan men!a"ami de!radasi 7enderun! men!!unakan ana"isis mtDNA daripada nDNA+ )a" ini dise'a'kan di da"am satu se" terdapat ratusan hin!!a ri'uan mit#k#ndria dan masin! @ masin! mit#k#ndria mempunyai 'e'erapa k#pi mtDNA/ sehin!!a setiap se" dapat memi"iki seri'u hin!!a sepu"uh ri'u k#pi mtDNA+ Sedan!kan da"am satu se" hanya terdapat se'uah inti se" yan! men!andun! :8 kr#m#s#m/ yaitu 8 set paterna" dan 8 set materna"/ yan! masin! @ masin! terdiri dari :< kr#m#s#m+ Ba"aupun nDNA mempunyai jum"ah 'asa yan! "e'ih 'anyak daripada mtDNA/ tetapi da"am mtDNA terdapat jum"ah k#pi yan! jauh"e'ih 'anyak dari nDNA+ O"eh karenanya karakteristik mtDNA ini 'er!una 'a!i sampe" den!an jum"ah DNA yan! san!at sedikit/ seperti sampe" @ sampe" yan! diam'i" dari kasus krimina"itas/ yaitu ram'ut/ tu"an!/ !i!i/ dan 7airan tu'uh+

Per,e)aan antara *emer'ksaan DNA 'nt' )an DNA m't(k(n)r'a. 13& 10& 11& 23& 2 DNA inti ditemukan da"am nuk"eus dari se" dan terdiri dari => kr#m#s#m/ yan! serin! dise'ut k#de !enetik+ Setiap manusia me,arisi seten!ah DNA inti dari i'u dan seten!ah "a!i dari ayah+

DNA mit#k#ndria ditemukan da"am mit#k#ndria/ #r!ane" se" yan! men!hasi"kan ener!i+ Mit#k#ndria mempunyai k#de !enetik k#mp"it sendiri/ tidak sama den!an DNA inti+ DNA mit#k#ndria didapatkan dari i'u+ Tes den!an DNA inti 'anyak di!unakan untuk pene"itian !en#m manusia/ untuk men7ari penyakit yan! 'erhu'un!an den!an kr#m#s#m tertetu/ untuk mem'andin!kan DNA dari :J"e'ih indi$idu seperti untuk tes paterna"/ dan untuk mem'andin!kan DNA dari tempat kejadian perkara den!an tersan!ka+ Tes DNA inti harus di'uat "e'ih spesi4ik/ karena DNA inti terdiri dari 'anyak !en+ DNA mit#k#ndria "e'ih ter'atas/ karena mempunyai "e'ih sedikit !en+ iasa di!nakan untuk men7ari penyakit yan! 'erhu'un!an den!an mit#k#ndria/ dan mem'andin!kan keturunan dari !aris i'u+ DNA mit#k#ndria 'er'eda dari DNA inti da"am ha" "#kasi/ jum"ahnya da"am se"/ 7ara di,ariskan/ dan p#t#n!annya+ Da"am se" 'isa terdapat ratusan mit#k#ndria yan! satunya men!andun! 'e'erapa k#pi dari DNA mit#k#ndria+ Karena itu DNA mit#k#ndria 'er!una da"am situasi dimana jum"ah sampe" san!at ter'atas+ Sum'er pemeriksaan yan! 7#7#k untuk tes DNA mit#k#ndria 'iasanya dari ram'ut tanpa jarin!an/ tu"an!/ dan !i!i+ DNA mit#k#ndria hanya didapat dari i'u/ karena itu akan sama persis pada indi$idu yan! terkait se7ara materna" 0di"uar adanya mutasi1/ seperti kakak dan adik atau i'u dan anak+ Akan tetapi/ tes DNA mit#k#ndria akan menjadi ter'atas apa'i"a mem'edakan :J"e'ih indi$idu yan! 'erasa" dari 8 !aris i'u+

BAB III PENUTUP 3.1 KE#IMPULAN Pr#ses identi4ikasi dapat men!!unakan 'er'a!ai ma7am 7ara/ 'aik se7ara k#n$ensi#na" maupun m#dern+ Setiap 7ara terse'ut memi"iki keun!!u"an dan ke"e'ihannya masin!3masin!/ 'aik dari se!i kemampuan me"akukan diskriminasi/ 'iaya yan! diper"ukan/ kemudahan da"am di"akukan/ tersedianya a"at dan sum'er daya manusia yan! men!#"ahnya dan 'ahan atau sum'er didapatkannya sampe"+

Sa"ah satu teknik identi4ikasi yan! saat ini 'anyak di!unakan di se"uruh dunia ada"ah identi4ikasi den!an pen!!unaan sampe" DNA+ DNA menjadi pi"ihan karena memi"iki kemampuan mendiskriminasi atau identi4ikasi yan! 'esar sehin!!a terjadinya kesa"ahan da"am pr#ses identi4ikasi dapat diminima"isir seke7i" mun!kin+ Tentu saja perkem'an!an DNA ini tidak "uput karena kemajuan tekn#"#!i di 'idan! teknik pen!is#"asian DNA/ ampi4ikasi DNA dan kemajuan da"am pemahaman tentan! DNA yan! "e'ih 'erkem'an!/ termasuk di da"amnya penemuan dan ke!unaan dari DNA mit#k#ndria dan kr#m#s#n -/ sehin!!a den!an 'ahan dasar DNA tetap dapat di"akukan teknik3teknik yan! 'er'eda pu"a+ aik teknik identi4ikasi maupun is#"asi dan amp"i4ikasi DNA memi"iki ke"e'ihan dan keter'atasan da"am pe"aksanaannya/ sehin!!a tu!as se#ran! d#kter atau d#kter ah"i 4#rensik ada"ah memi"ih teknik yan! ter'aik da"am pen!!unaanya di da"am suatu kasus yan! memer"ukan identi4ikasi pers#na" den!an pen!!unaan DNA+

3.2

#A;AN Teknik identi4ikasi DNA memi"iki kemampuan diskriminasi yan! 'esar dan memi"iki

p#tensi yan! 'esar da"am pen!!unaannya di 'idan! 4#rensik serta masih terus 'erkem'an! dan dite"iti di se"uruh dunia+ Teknik identi4ikasi DNA ju!a memi"iki 'er'a!ai ma7am teknik dan sampe" yan! di!unakan untuk me"akukan identi4ikasi den!an ke"e'ihan dan kekuran!an 'aik terhadap pemeriksaan DNA itu sendiri atau identi4ikasi den!an men!!unakan teknik k#n$ensi#na"+ Me"ihat kedua ha" terse'ut penu"is menyarankan a!ar d#kter tidak tertin!!a" da"am perkem'an!an pene"itian DNA dan penerapannya di da"am kasus3kasus medis serta terus me"akukan pem'e"ajaran se7ara k#ntinu karena teknik DNA terse'ut akan san!at

'erp#tensi di masa depan+ Se"ain itu akan san!at 'ijak 'i"a se#ran! d#kter atau d#kter ah"i 4#rensik dapat menentukan keuntun!an dan keru!ian yan! akan didapat #"eh pasien atau ke"uar!a atau terdak,a da"am memi"ih teknik identi4ikasi yan! akan dikerjakan pada suatu kasus+