Anda di halaman 1dari 37

Cakupan Materi

Pendahuluan

Pembahasan
Gambaran Umum High Altitude Illness Penanganan Pencegahan

Kesimpulan

PENDAHULUAN

1 ft = 0,305 m

High Altitude Illness


Acute Mountain Sickness

High Altitude Pulmonary Edema

High Altitude Cerebral Edema

Gejala AMS: Pusing Dehidrasi Hilangnya nafsu makan Mual Muntah Kelelahan Insomnia Nafas pendek Takikardi

INGAT!!! Aklimatisasi

PEMBAHASAN

Gambaran Umum

O Lebih dari 3.000 meter 75% orang

O
O O O

mengalami gejala ringan Elevasi, laju pendakian, dan kerentanan individu 12 sampai 24 jam Penurunan keparahan sekitar hari ketiga AMS ringan, sedang, dan berat

Gambaran Umum
AMS Ringan Sakit kepala Mual & pusing Kehilangan nafsu makan Kelelahan Sesak napas Tidur terganggu Perasaan malaise umum AMS Sedang Sakit kepala parah yang tidak berkurang dengan obat-obatan Mual dan muntah Kelelahan Sesak napas Serta penurunan koordinasi (ataksia) AMS Berat Sesak napas saat istirahat Ketidakmampuan untuk berjalan Penurunan status mental Bocor cairan di paru-paru

Gambaran Umum

Gambaran Umum
O Pembengkakan jaringan otak dari O

O O

kebocoran cairan Sakit kepala, rasa lemah, disorientasi, kehilangan koordinasi, penurunan tingkat kesadaran, kehilangan memori, halusinasi & perilaku psikosis, dan koma Seminggu atau lebih pada daerah yang tinggi Turun 600 meter Evakuasi ke fasilitas medis

Gambaran Umum

Gambaran Umum
O Terdapat cairan yang terbentuk di paru-

O
O O

paru Mencegah pertukaran oksigen yang efektif Sianosis, gangguan fungsi otak, dan kematian Sesak napas pada saat istirahat, sesak di dada, batuk terus-menerus membesarkan cairan putih, berair, atau berbusa, adanya kelelahan dan kelemahan, perasaan sesak napas yang akan datang di malam hari, kebingungan, dan perilaku irasional Periksa waktu pemulihan kita setelah pengerahan tenaga

Gambaran Umum
Grade Symptoms Signs Chest Xray

Mild

Sesak napas saat melakukan kegiatan, batuk kering

HR (rest) < 90-100 RR (rest) <20

Eksudat dalam paru-paru kurang dari 25%

dusky nailbeds
Moderate Sesak napas saat istirahat, HR 90-110 RR 16-30 cyanotic nailbeds Severe Sesak napas, kelelahan ekstrim, HR > 110 sesak ketika berbaring RR > 30 wajah & kuku sianosis, sputum darah, koma Eksudatnya bertambah

kelelahan, batuk serak

menjadi 50% pada satu atau kedua paru Eksudat lebih dari 50% pada kedua paru

(orthopnea)

Gambaran Umum

Acute Mountain Sickness


Tipe Penyakit Obat Dosis Administrasi
Per oral Per oral

Remarks
Setiap 12 jam Setiap 6 jam 2x

Acute Acetazolamide 125 mg Mountain Deksametason 4 mg Sickness


O Aklimatisasi O Acetazolamide

bernapas lebih cepat sehingga membantu metabolisme dengan persediaan oksigen yang lebih banyak O Tidak dianjurkan untuk diberikan kepada pendaki yang menderita alergi sulfa O Deksametason anti inflamasi dan anti alergi dengan pencegahan pelepasan histamin O Hyperbaric bag dengan kecepatan pemberian oksigen 4 liter/menit

Acute Mountain Sickness

High Altitude Cerebral Edema


Tipe Penyakit High Altitude Cerebral Edema Obat Dosis Administrasi Remarks Awal Setiap 6 jam 3x sehari

Deksametason 8 mg Intra muskular Deksametason 4 mg IM / po Ibuprofen 600 mg po

O Obat steroid yang kuat dan bekerja dengan mengurangi

pembengkakan dan mengurangi tekanan dalam rongga kepala O Gunakan hati-hati, karena obat ini dapat menyebabkan iritasi lambung O Pada orang alergi terhadap obat sulfa, dapat digunakan untuk pencegahan, dosis 4 mg 2x sehari selama 3hari O Terapi oksigen hiperbarik

High altitude cerebral edema

High Altitude PULMONARY Edema


Tipe Penyakit Obat Dosis 10 mg + 10 mg 10 mg 80 mg Administras i Remarks

High Nifedipine Altitude Nifedipine Pulmonar Furosemide yEdema

Kunyah & po Awal Po Setiap 4 jam Po Setiap 12 jam

O Diwajibkan untuk segera turun dan tetap dalam keadaan O O O O

hangat Bila pasien koma, hancurkan nifedipine dan diminumkan Nifedipine memvasodilatasikan pulmonar dan juga menghilangkan hipertensi pulmonar Meningkatkan saturasi oksigen, walaupun beresiko menimbulkan hipotensi Penggunaan hyperbaric bag

High altitude pulmonary edema

pencegahan
O Jangan berlari atau mendaki terlalu cepat

dalam 24 jam pertama O Jika mendaki dimulai di atas 3.000 meter, tingkatkan ketinggian sebanyak 300 meter per hari dan ambil hari beristirahat untuk menyesuaikan diri O Mendaki ke tempat tinggi dan usahakan tidur di tempat yang lebih rendah O Jika pendakian dimulai dari ketinggian moderat, jangan dulu mendaki sampai gejala penyakit berkurang

pencegahan
O Perlu diingat bahwa setiap orang berbeda

O O

O O

ketahanannya pada ketinggian yang berbeda-beda pula Tetap terhidrasi dan minum dengan baik Kalau bisa beraktivitaslah pada cahaya di siang hari Hindari tembakau, alkohol dan obat-obatan depresan lainnya termasuk, barbiturat, penenang, obat tidur dan opiat seperti dihydrocodeine Makan makanan berkalori tinggi sementara saat berada pada ketinggian Ingat: Aklimatisasi dihambat oleh kelelahan, dehidrasi, dan alkohol

pencegahan
O Acetazolamide 125-250 mg dua kali sehari mulai

satu atau dua hari sebelum dan berlanjut selama tiga hari setelah ketinggian tertinggi tercapai merupakan hal yang efektif O Konsentrasi puncak acetazolamide pada darah antara satu sampai empat jam setelah pemberian tablet O Pemberian profilaksis acetazolamide pada dosis 250 mg setiap 8-12 jam sebelum dan selama pendakian efektif untuk mengurangi gejala berat O Para pendaki juga biasanya mengalami kesulitan kurang tidur

pencegahan

pencegahan
O Deksametason adalah obat yang menurunkan

pembengkakan otak dan memperbaiki efek dari AMS O Dosis 4 mg 2x sehari selama beberapa hari dimulai dengan pendakian O Mencegah sebagian besar gejala penyakit ketinggian berkembang O Deksametason adalah obat kuat dan harus digunakan dengan hati-hati, hanya atas saran dari dokter

pencegahan

kesimpulan

kesimpulan
O Beri acetazolamide, deksametason, nifedipine,

ibuprofein, furosemide O Terapi hiperbarik O Jangan berlari atau mendaki terlalu cepat, ambil hari istirahat, mendaki ke tempat tinggi dan usahakan tidur di tempat yang lebih rendah, jangan dulu mendaki sampai gejala penyakit berkurang, tetap terhidrasi, beraktivitaslah pada cahaya di siang hari, hindari tembakau, alkohol dan obat-obatan depresan, serta makan makanan berkalori tinggi

Anda mungkin juga menyukai