Oral Screen

Oral screen merupakan alat myofungsional yang diperkenalkan oleh Newell pada tahun 1912. Oral screen berupa lapisan tipis akrilik yang diproses secara pemendaman, lembaran wax, dan cor yang diperluas ke dalam sulkus vestibular baik labial maupun bukal, yang mana bertindak sebagai lapisan antara gigi dan sekitar otot. Oral screen biasanya digunakan pada gigi anterior yang protrusi. Ketika gigi tidak proklinasi, oral screen tidak berkontak dengan gigi dan lebih dikenal dengan vestibular screen. Indikasi Oral Screen : Mouth breathing Thumb sucking Tongue thrusting Lip biting Protrusi ringan gigi anterior atas Distooklusi ringan dengan protrusi premaxila dan open bite gigi desidui dan campuran Sebagai muscle exercisen

Kontraindikasi : Oral screen dikontraindikasikan untuk pasien dengan kebiasaan bernafas lewat mulut yang disebabkan oleh obtruksi saluran hidung (nasal obstruction). Pasien harus terlebih dulu dikonsul dan dilakukan perawatan sebelum dilakukan perawatan dengan oral screen.

Mekanisme kerja : 1. Jika oral screen didesain untuk kontak insisal pada permukaan labial, maka pemberian tekanan pada otot-otot akan ditransfer pada daerah tersebut dan membantu dalam retraksi gigi anterior. Oral screen juga menjaga otot perioral dari tekanan selama pergerakan fungsional pada posterior bagian bukal. Gaya bahasa (lidah) tidak dihambat oleh tekanan perioral otot pada gigi posterior

sehingga posterior bagian bukal tampak melayang atau mengalami perluasan lengkung. 2. Dapat membentuk ikatan mekanis pada rongga mulut dan membantu dalam mengoreksi kebiasaan buruk seperti mouth breathing, thumb sucking, lip biting, tongue thrusting, dan bentuk lidah yang abnormal. 3. Pada kasus klas II divisi 1, dapat dilakukan reposisi rahang bawah ke depan jika oral screen dibuat pada cor yang direposisi dengan bantuan gigitan konstruksi. 4. Tonisitas otot ditingkatkan dengan cara menempatkan otot hiponik untuk bekerja.