Anda di halaman 1dari 13

I.

a. Manfaat dari Analisa Praktikum Manfaat dari praktikum ini adalah : 1. 2. 3. 4. Mengetahui beberapa sifat fisikosimia dari lipid Mengetahui reaksi-reaksi yang terjadi pada identifikasi lipid Mengetahui pembentukan emulsi dari lipid Mengidentifikasi adanya sterol pada suatu bahan

b. Prosedur Kerja i. Uji Kelarutan ipid !isiapkan " buah tabung reaksi yang bersih dan kering# kemudian diisi se$ara berurutan dengan air suling# alkohol %&'# eter# kloroform# larutan (a2)*3 +#"' masing-masing sebanyak +#1 ml. Kemudian ditambahkan 2 tetes minyak kelapa pada setiap tabung tersebut# lalu diko$ok menggunakan ,orte- sampai homogen. Kemudian biarkan beberapa saat dan di amati kelarutannya.

ii. Uji .embentukan /mulsi !isiapkan " buah tabung reaksi yang bersih dan kering# tabung pertama dimasukkan 2 ml air# tabung kedua dimasukkan 2 ml air# 2 tetes (a2)*3 "'# pada tabung ketiga dimasukkan 2 ml air dan 2 tetes larutan sabun# pada tabung ke empat dimasukkan 2 ml larutan protein dan tabung ke lima dimasukkan 2 ml larutan empedu. Kemudian kelimat tabung tersebut dimasukkan masing-masing 2 tetes minyak kelapa# kemudian diko$ok hingga homogen. Kemudian diamkan beberapa saat dan diamati.

iii. Uji Keasaman Minyak !isiapkan porselen tetes dan diteteskan sedikit demi sedikit minyak kelapa# kemudian uji sampel tersebut dengan menggunakan kertas lakmus# kemudian di amati perubahan 0arna yang terjadi. .er$obaan diatas di ulangi dengan mengganti minyak kelapa dengan minyak kelapa tengik kemudian diamati perbedaannya.

,i. Uji 1ifat Ketidakjenuhan asam lemak !isiapkan tabung reaksi# di masukkan 2 tetes minyak kelapa didalamnya kemudian ditambhkan 2 ml kloroform. Kemudian ditambahkan setetes demi setetes larutan iodine sambil diko$ok 2setiap tetesan dihitung3 hingga 0arna iod tidak berubah. Kemudian dihitung berapa tetes iodine yang dibutuhkan. .er$obaan diatas diulangi dengan menggunakan margarin atau lemak padat. Kemudian bandingkan jumlah tetesam yang dihasilkan.

,. Uji 4eaksi .enyabunan !iambil " ml larutan sabun dengan menggunaka pipet ukur# dibagi larutan di dalam tabung tersebut kedalam 3 buah tabung reaksi. Kedalam masing-masing tabung berturut-turut# lalu ditambahkan )a)l 2 "' sebanyak " tetes pada tabung pertama#ditambahkan Mg1*4 "' sebanyak " tetes pada tabung ke 2# dan .b-5setat "' sebanyak " tetes pada tabung ke 3. Kemudian dilakukan pengo$okan dengan kuat dan diamati perubahan yang terjadi. Kemudian diulangi per$obaan diata dengan larutan detergen# lalu dibandingkan hasilnya.

II.

a. Diagram alir i. Uji Kelarutan Lipid

1iapkan " tabung reaksi

6abung 1 7 5ir suling 6abung 2 7 5lkohol %&' 6abung 3 7 /ter 6abung 4 7 Kloroform 6abung " 7 (a2)*3 +#"'

!itambahkan minyak kelapa. !iko$ok dan diamati

ii.

Uji Pembentukan Emulsi

6abung 1 7 2 ml air 8 1+ tetes minyak kelapa 6abung 2 7 2 ml air 8 2 tetes (a2)*3

1iapkan " tabung reaksi

6abung 3 7 2 ml air 8 2 tetes larutan sabun 8 1+ tetes minyak kelapa 6abung 4 7 2 ml larutan protein 8 1+ tetes minyak kelapa 6abung " 7 2 ml larutan empedu 8 1+ tetes minyak kelapa

iii.

Uji Keasaman Minyak

!isediakan plat tetes

!iteteskan sedikit minyak kelapa# lalu diuji dengan kertas lakmus

iv.

Uji ketidakjenu an asam Lemak 6abung 1 7 1+ tetes minyak kelapa baru 6abung 2 7 1+ tetes minyak kelapa tengik 6abung 3 7 Margarin

!isediakan 3 tabung reaksi

!iteteskan sedikit demi sedikit 9odin

v.

Uji !eaksi Penyabunan 6abung 1 ditambahkan )a)l2 "' sebanyak " ml " ml larutan sabun yang sudah dinetralkan dengan asam asetat en$er " M dibagi kedalam 3 tabung

6abung 2 ditambahkan Mg1*4 "' sebanyak " ml 6abung 3 ditambahkan .b-asetat "' sebanyak " ml

b. "ujuan setiap langka kerja i. Uji Kelarutan ipid .enambahan eter# klorofor# alkohol %&'# (a2)*3 dan air pada minyak pada uji kualitatif protein ini adalah untuk mengetahui tingkat kelarutan lipid.

ii.

Uji .embentukan /mulsi

.enambahan (a2)*3# larutan sabun# larutan protein dan empedu pada air dan minyak pada uji kualitatif lipid ini adalah untuk mengetahui seberapa banyak pembentukan emulsi pada larutan tersebut.

iii.

Uji Keasaman Minyak .enggunaan kertas lakmus dalam uji kualitatif lipid ini adalah untuk menguji tingkat keasamaan minyak tersebut.

,i.

Uji 1ifat Ketidakjenuhan asam lemak

.enggunaan iodine dalam uji kualitatif lipid ini adalah untuk # menguji kejenuhan asam lemak.

,.

Uji 4eaksi .enyabunan

.enggunaan )a)l2# Mg1*4# dan .b-5setat pada larutan sabun dan detergen ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesadahan $ampuran kedua larutan tersebut.

III.

5lat

#$

%udul praktikum

#ama alat

&arga alat

'iaya Penyusutan ()(* +,jam

-aktu

'iaya

Uji Kualitatif ipid

abu /rlenmeyer

Rp 99.000 Rp 15.000.000

4p +#%%

" menit

":&+ - 4p +#%% 7

(era$a analitik 6abung reaksi .enjepit tabung .h 9ndikator .ipet tetes .ipet ukur 4ak tabung reaksi .enjepit tabung reaksi .lat 6etes .orselen =ot .late

4p 1".+++ 4p 3#";" 4p +#2" 4p 1++ 4p +#1" 4p 4#3 4p 1" 4p 4 4p 3" 4p 4.+++

2 menit 2+ menit 1+ menit 1 menit 1" Menit 3 menit 2+ menit 3 menit 1" menit " menit

4p 3.";" 4p 2."++
Rp.100.000,0 0

2:&+ - 4p 1".+++ 7 4p "++ 2+:&+ - 4p 3#";" 7 4p 1#1% 1+:&+ - 4p +#2" 7 4p +#+41; 1:&+ - 1++ 7 4p 1#& 1":&+ - 4p +#1" 7 4p +#+3;" 3:&+ - 4p 4#3 7 4p +#21" 2+:&+ - 4p 1" 7 4p " 3:&+ - 4p 4 7 4p +#2 1":&+ - 4p 3" 7 4p <#;" ":&+ - 4p 4.+++ 7 4p 333#3

4p 1."++
Rp 43.000
Rp 15.000 Rp 4.000,Rp 35.000

Rp. 4.000.000

I..

'a an #o. 1. %udul Praktikum Uji Kualitatif ipid #ama 'a an 5lkohol %&' /truktur Molekul &arga 4p 1<#+++ %umla 4p 1<

Kloroform

4p ;"#+++

4p ;"

/ter

4p 48,100

4p 4<#1

)a)l2 Mg1*4 Minyak

)a28 8 2)lMg28 8 1*424p 2."++

1abun

4p 2.+++

(a2)*3

.b-5setat

9odium

4p 1&#2++

..

PEM'A&A/A# A. !eaksi Kimia 5sam lemak tidak jenuh


H 3C C 2)=23 " C 2)=23 ; 2asam lemak palmitoleat3 H2 H2 CH 2OOH

H 3C

2)=23 ;

H2 C

H2 C

2)=23 ;

COOH

2asam oleat3
H2 C H2 C H2 C

H 3C

C H

C H

C H

C H

C H

C H

2)=23 ;

COOH

2asam linoleat3

1aponifikasi 24eaksi penyabunan3

6rigliserida

/afety /e0urity 1. >unakan pelindung pernapasan yang sesuai untuk dust:mist ketika ,entilasi tidak $ukup. Masker debu dianjurkan digunakan 2ketika menggunakan lemari asam3. !i mana kontak kulit dan mata akan terjadi sebagai akibat paparan berkala yang singkat# gunakan pakaian berlengan# $o,eralls# sarung tangan tahan bahan kimia# dan ka$a mata pengaman berpenutup samping. 2. .eren$anaan dan penerapan K3 harus dilakukan dengan sebaik-baiknya pada setiap pekerjaan penggunaan ?ahan Kimia ?erbahaya dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut : a. 5.! 2 5lat .elindung !iri 3 yang sesuai dengan fa$tor resiko bahayanya# 5.54 dan .3K harus disiapkan se$ukupnya dan digunakan sebagai mana mestinya. b. Kondisi kerja# lingkungan sudah dinyatakan aman oleh pihak yang ber0enang 2 1afety 3. $. .eralatan kerja harus layak pakai. d. Metode kerja:$ara pelaksanaan kerja sudah aman dan efektif. e. Kelengkapan administrasi sudah dipersiapkan 2 perijinan angkut# perintah kerja# daftar pekerja dsb 3. 3. 1elama berlangsungnya kegiatan penggunaan ?ahan Kimia ?erbahaya hindari tindakan yang tidak aman. Usahakan bekerja sesuai dengan 1*..

4. ?ila pekerjaan tersebut belum selesai dan pelaksanaannya diatur se$ara shift maka# setiap serah terima tugas dan tanggung ja0ab harus dilakukan dengan sebaik-baiknya. 1ituasi dan kondisi kerja menyeluruh harus dilaporkan dengan jelas terutama kondisi kerja yang kurang aman dan perlu penanganan yang intensif. ". ?ila pekerjaan telah selesai# amankan dan bersihkan alat-alat kerja# lingkungan kerja# 0adah sisa-sisa bahan dsb agar segera dibersihkan sampai betul-betul kondisi keseluruhan sudah aman. &. akukan tindakan .3K dengan segera jika terjadi ke$elakaan hubungi tim medis:dokter untuk penanganan lebih lanjut.

Pemeli araan Alat


1. Labu Erlenmeyer = Cara perawatan = labu erlenmeyer disimpan pada satu tahap rak, maka pada tahap rak itu pula harus ditata kelompok labu erlenmeyer yang bermulut lebar berukuran 100 mL, 250 mL, dan 500 mL masing-masing secara terpisah; juga ditata labu erlenmeyer bermulut kecil dengan ukuran 100 mL, 250 mL, dan 500 mL secara terpisah. 2. Neraca analitik = Di simpan di ruang timbang dengan meja beton (meja tidak terpengaruh getaran dan terhindar suhu tinggi. 3. Plat tetes porselen = !ete"ah pemakaian# di bersihkan dan di "ap hingga kering. !impan di da"am "emari pen$impanan. 4. Tabung reaksi = !ete"ah pemakaian# dibersihkan menggunakan sikat panjang khusus tabung raksi hingga tidak ada "arutan $ang tertingga". %etakkan kemba"i pada rak n$a da"am keadaan terba"ik "a"u simpan di "emari pen$impanan. 5. Penjepit tabung = %etakkan di "emari pen$impanan dengan kondisi kering. &. Pipet ukur = Cu'i dan bersihkan dari sisa "arutan. !aat dikeringkan# jangan di "etakkan (erti'a". )sahakan di"etakkan berdiri agar tidak ada sisa air dida"amn$a. *. Pipet tetes = 'u'i dan bersihkan dari sisa "arutan. !aat dikeringkan# 'opot karet pada bagian atas pipet. +. Kertas lakmus = ,ika tidak dipakai# kertas "akmus disimpan di da"am kotakn$a.

Anda mungkin juga menyukai