Anda di halaman 1dari 12

LABORATORIUM ERGONOMI DAN PERANCANGAN SISTEM KERJA

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA


Laboratorium Terpadu Fakultas Teknik UTM. Jln Telang Indah PO. BOX 02 Kamal Bangkalan - MADURA

MODUL 2 - CHARTING

1. Pengantar Pada praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Kerja ini praktikan akan membuat produk berupa dompet, dimana pada modul ini praktikan akan menggambarkan proses produksi dari dompet tersebut. Selanjutnya akan dianalisa setiap komponen pembentukan produk tersebut dengan lebih terperinci. Informasi yang diperlukan dalam menganalisa setiap komponan tersebut dapat diperoleh melalui peta kerja.

2. Tujuan Praktikum Tujuan Umum a. Mengetahui proses produksi dompet dan menggambarkannya dalam peta kerja b. Mengetahui dan mampu menghitung waktu standart dan output standart proses pembuatan dompet serta produktivitas kerja operator dalam proses produksi. c. Merancang sistem kerja yang baik dengan memperbaiki keseimbangan lini kerja dan kerja tangan serta produktivitas kerja operator dalam proses produksi d. Mengetahui kurva pembelajaran operator dari masing-masing operasi.
e. Menentukan waktu standart berdasarkan prosedur pengukuran yang dilakukan secara acak.

Tujuan Khusus a. Mengetahui dan memahami proses pembuatan Operation Procees Chart (OPC), Flow Process Chart (FPC), Flow Diagram (FD) dan Left and Right Hand Chart (LRHC). b. Mengetahui alur proses kerja dalam pembuatan dompet, baik dari segi elemen kerja, operasi dan departemen kerja. c. Mengetahui panjang waktu pembuatan sebuah dompet. d. Mengetahui elemen kerja yang produktif dan tidak produktif.

Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Kerja 2014 Modul 2 Charting 1

LABORATORIUM ERGONOMI DAN PERANCANGAN SISTEM KERJA

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA


Laboratorium Terpadu Fakultas Teknik UTM. Jln Telang Indah PO. BOX 02 Kamal Bangkalan - MADURA

3. LandasanTeori Menurut Sutalaksana (1979), peta kerja atau yang sering disebut peta proses (Proses Chart) merupakan salah satu alat yang sistematis dan jelas untuk berkomunikasi secara luas dan sekaligus melalui peta-peta kerja ini kita bisa mendaptkan informasiinformasi yang diperlukan untuk memperbaiki suatu metode kerja. Pada dasarnya, peta kerja dibagi menjadi dua jenis (Sutalaksana, 1979) yaitu : 1. Peta Kerja Kesaluruhan, merupakan peta kerja yang digunakan untuk menganalisa kerja secara keseluruhan. Peta kerja keseluruahan yang umum digunakan adalah: a. Peta Proses Operasi (Operation Process Chart) b. Peta Proses Kelompok Kerja (Gang Chart) c. Peta Aliran Proses (Flow Process Chart) d. Diagram Aliran (Flow Diagram) 2. Peta Kerja Setempat, merupakan peta kerja yang digunakan untuk menganalisa kerja setempat. Peta kerja setempat yang umum digunakan adalah: a. Peta Pekerja dan Mesin (Man and Machine Chart) b. Peta Tangan Kiri dan Kanan (Left and Right Hand Chart)

Pada tahun 1947, American Society of Mechanical Engineers (ASME) membuat


standar lambang-lambang yang terdiri dari 5 macam, yaitu: Operasi (Operation) Transportasi (Transport) Pemeriksaan (Inspection) Menunggu (Delay) Operasi terjadi ketika objek dirubah dari sifat atau karakteristik aslinya Terjadi ketika benda kerja, pekerja atau perlengkapan mengalami perpindahan tempat yang bukan merupakan bagian dari operasi Suatu kegiatan pemeriksaan terjadi apabila suatu obyek diperiksa, baik pemeriksaan pada segi kualitas atau kuantitas Proses menunggu terjadi apabila benda kerja, pekerja atau perlengkapan tidak mengalami kegiatan apaapa selain menunggu

Penyimpanan Proses penyimpanan terjadi apabila suatu obyek disimpan untuk (Storage) jangka waktu yang lama

Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Kerja 2014 Modul 2 Charting 2

LABORATORIUM ERGONOMI DAN PERANCANGAN SISTEM KERJA

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA


Laboratorium Terpadu Fakultas Teknik UTM. Jln Telang Indah PO. BOX 02 Kamal Bangkalan - MADURA

Menurut Sutalaksana (1979), peta proses operasi atau Operation Process Chart (OPC) merupakan suatu diagram yang menggambarkan langkah-langkah proses yang akan dialami bahan baku, sejak awal sampai menjadi produk jadi utuh maupun komponen, yang dicatat hanyalah kegiatan-kegiatan operasi, perakitan dan pemeriksaan saja, namun terkadang pada akhir proses dicatat sebagai penyimpanan. Prinsip pembuatan Operation Process Chart (Sutalaksana, 1979), meliputi :

Pada baris paling atas dinyatakan kepalanya Operation Process Chart dan identifikasi nama objek yang dipetakan, nomor peta, cara sekarang atau usulan, nama pembuat peta dan tanggal dipetakan.

Material yang akan diproses diletakkan di atas garis horizontal, yang menunjukkan bahwa material tersebut masuk ke dalam proses.

Lambang-lambang ditempatkan dalam arah vertikal, yang menunjukkan terjadinya perubahan proses.

Penomoran terhadap suatu kegiatan operasi diberikan secara berurutan, sesuai dengan urutan operasi yang dibutuhkan untuk pembuatan produk tersebut atau sesuai dengan proses yang terjadi.

Untuk material yang paling banyak memerlukan operasi, dipetakan disisi paling kanan. Ukuran diameter lingkaran untuk operasi adalah 14 mm. Jika ada lebih dari satu part yang sama maka boleh dibuatkan lambang bendera yang bertuliskan jumlah partnya.

Untuk proses yang terjadi berulang kali dapat dilakukan looping tetapi jumlah yang dicantumkan harus sesuai banyaknya proses yang dilakukan. Sedangkan penulisan waktu prosesnya hanya untuk 1 komponen saja tetapi saat menghitung jumlah waktu proses secara keseluruhan maka waktu proses yang tadi harus dikalikan sebanyak jumlah pengulangan proses tersebut.

Peletakan lambang storage hanya di akhir saja, saat keseluruhan produk telah selesai. Pada bagian bawah peta dibuat ringkasan yang memuat informasi seperti jumlah operasi, jumlah assembly, jumlah inspeksi dan waktu yang dibutuhkan.

Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Kerja 2014 Modul 2 Charting 3

LABORATORIUM ERGONOMI DAN PERANCANGAN SISTEM KERJA

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA


Laboratorium Terpadu Fakultas Teknik UTM. Jln Telang Indah PO. BOX 02 Kamal Bangkalan - MADURA = operasi
operasi Arti=lambang yang terdapat dalam OPC, yaitu

= pemeriksaan
= pemeriksaan

Operasi Pemeriksaan ini dicantumkan setelah seluruh proses selesai

= penyimpanan = penyimpanan Lambang ini dicantumkan Lambang iniseluruh dicantumkan setelah proses selesai

Penyimpanan, Lambang setelah seluruh proses selesai

nxx n

= pengulangan untuk = pengulangan untuk sebagian proses sebagian proses

Pengulangan untuk sebagian proses suatu material, sebelum ter-assembly

nx

nx

= pengulangan untuk seluruh proses proses = pengulangan untuk seluruh Pengulangan untuk seluruh proses suatu material, sebelum ter-assembly

suatu material, sebelum ter-assembly

Menurut Sutalaksana (1979), peta aliran proses atau Flow Process Chart (FPC) adalah suatu diagram yang menunjukkan urutan-urutan dari operasi, pemeriksaan, transportasi, menunggu dan penyimpanan yang terjadi selama satu proses atau prosedur berlangsung, serta didalamnya memuat pula informasi-informasi yang diperlukan untuk analisa seperti waktu yang dibutuhkan dan jarak perpindahan. Prinsip pembuatan Flow Process Chart (Sutalaksana, 1979), meliputi:

Pada baris paling atas dinyatakan kepalanya Flow Process Chart dan informasi nama objek yang dipetakan, departemen, operasi, tanggal dipetakan, nama operator, nama penganalisa, metode dan tipe aliran yang digunakan. Semua informasi dicatat disebelah kiri atas kertas.

Pada bagian kanan atas kertas berdampingan dengan informasi, dicatat mengenai ringkasan yang memuat jumlah dari setiap kegiatan, waktu, jarak dan biaya yang dialami selama proses berlangsung.

Pada bagian badan diuraikan kedalam bentuk table dari setiap proses atau elemen kerja yang terjadi lengkap dengan lambang (lambang standar AMSE) dan informasi mengenai kuantitas, waktu dan jarak. Selain itu menentukan elemen kerja yang memberikan nilai tambah dan metode yang mungkin direkomendasikan.

Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Kerja 2014 Modul 2 Charting 4

LABORATORIUM ERGONOMI DAN PERANCANGAN SISTEM KERJA

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA


Laboratorium Terpadu Fakultas Teknik UTM. Jln Telang Indah PO. BOX 02 Kamal Bangkalan - MADURA

Menurut Sutalaksana (1979), diagram Aliran atau Flow Diagram (FD) adalah gambaran menurut skala dari susunan lantai dan gedung yang menunjukkan lokasi dari semua aktivitas yang terjadi dalam peta aliran proses. Prinsip pembuatan Diagram Aliran (Sutalaksana, 1979), meliputi:

Pada baris paling atas dinyatakan kepalanya Flow Diagram dan informasi nama objek yang dipetakan, nomor peta, cara sekarang atau usulan, dipetakan oleh dan tanggal dipetakan.

Identifikasi setiap aktivitas dengan lambang dan nomor sesuai dengan yang digunakan dalam peta aliran proses

Arah gerakan dinyatakan oleh anak panah kecil yang dibuat secara periodik sepanjang garis aliran.

Menurut Sutalaksana (1979), peta tangan kiri dan tangan kanan atau Left and Right Hand Chart merupakan suatu alat dari studi gerakan untuk menentukan gerakangerakan yang efisien, yaitu gerakan-gerakan yang memang diperlukan untuk melakanakan suatu pekerjaan. Prinsip pembuatan Left and Right Hand Chart (Sutalaksana, 1979), meliputi:

Pada bagian kepala paling atas ditulis Peta Tangan Kiri dan Tangan Kanan, setela h itu menuliskan informasi nama pekerjaan, operasi, departemen, nomor peta, cara sekarang atau usulan, dipetakan oleh dan tanggal dipetakan. Selain itu menggambarkan sketsa dari stasiun kerja yang memperlihatkan tempat alat-alat dan bahan.

Pada bagian badan dibagi menjadi dua pihak, sebelah kiri untuk menggambarkan kegiatan yang dilakukan tangan kiri dan begiu juga sebaliknya untuk sebelah kanan.

Selanjutnya kita memperhatikan urutan-urutan gerakan yang dilakukan operator. Kemudian operasi tersebut diuraikan menjadi elemen-elemen gerakan.

Pada akhir peta dicantumkan pula ringkasan yang berisi waktu tiap siklus dan jumlah produk yang dihasilkan tiap siklus.

Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Kerja 2014 Modul 2 Charting 5

LABORATORIUM ERGONOMI DAN PERANCANGAN SISTEM KERJA

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA


Laboratorium Terpadu Fakultas Teknik UTM. Jln Telang Indah PO. BOX 02 Kamal Bangkalan - MADURA

Berikut merupakan lambang-lambang Therbilg yang digunakan, yaitu:

Nama Therblig Reach Grasp Move Hold Release Load Use Pre-Position Position Assemble Disassemble Search Select Plan Inspect Unavoidable Delay Avoidable Delay Rest

Lambang Pengertian RE Menjangkau objek dengan tangan kosong Memegang atau menggenggam sebuah objek G dengan kontak dan mengatupkan jari-jari M Memindahkan objek dengan tangan dan lengan H Memegang objek RL Melepaskan objek U Menggunakan tool PP Memposisikan objek untuk opersi selanjutnya P Memposisikan objek pada lokasi tertentu A Menggabungkan dua bagian Memisahkan beberapa bagian objek yang DA sebelumnya telah digabungkan Mencari atau berusaha mendapatkan objek SH mengunakan mata atau tangan Memilih di antara bebrapa objek dalam ST kelompok (melibatakan kordinasi tangan-mata) PN Merencanakan atau memutuskan tindakan I Menentukan kualitas objek dengan tangan dan Menunggu yang disebabkan kelambanan yang UD tidak dapat terhindarkan AD Menunggu pekerja R Istirahat untuk memulihkan diri dari kelelahan

4. Format Laporan Praktikum

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Tujuan Praktikum BAB II TINJAUAN PUSTAKA (Isi sesuai yang dibutuhkan pada pengerjaan laporan modul 2) BAB III METODE PRAKTIKUM 3.1 Tahap Identifikasi 3.2 Alat dan Bahan 3.3 Prosedur Praktikum 3.4 Flowchart Praktikum
Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Kerja 2014 Modul 2 Charting 6

LABORATORIUM ERGONOMI DAN PERANCANGAN SISTEM KERJA

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA


Laboratorium Terpadu Fakultas Teknik UTM. Jln Telang Indah PO. BOX 02 Kamal Bangkalan - MADURA

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Data Proses Kerja (Penjelasan mengenai Departemen dan Operasi yang dilakukan) 4.2. Data Waktu Kerja (Berisi data WS tiap elemen kerja) 4.2.1. Departemen Pengkuran 4.2.2. Departemen Pemotongan 4.2.3. Departemen Perakitan 1 4.2.4. Departemen Perakitan 2 4.2.5. Departemen Perakitan 3 4.2.6. Departemen Perakitan 4 4.2.7. Departemen Finishing 4.3. Multilevel Bill of Material 4.3.1 Tree Diagram 4.3.2 Tabel Part List 4.4. Operation Process Chart (OPC) 4.4.1 Operation Process Chart (OPC) Menggunakan Microsoft Visio 4.4.2 Operation Process Chart (OPC) Manual (Terlampir) 4.4.3 Analisa Operation Process Chart 4.5. Flow Process Chart (FPC) 4.5.1 Flow Process Chart (FPC) Menggunakan Microsoft Exel a. Departemen Pengkuran b. Departemen Pemotongan c. Departemen Perakitan 1 d. Departemen Perakitan 2 e. Departemen Perakitan 3 f. Departemen Perakitan 4 g. Departemen Finishing 4.5.2 Flow Process Chart (FPC) Manual (Terlampir) 4.5.3 Analisa Flow Process Chart 4.6. Flow Diagram

Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Kerja 2014 Modul 2 Charting 7

LABORATORIUM ERGONOMI DAN PERANCANGAN SISTEM KERJA

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA


Laboratorium Terpadu Fakultas Teknik UTM. Jln Telang Indah PO. BOX 02 Kamal Bangkalan - MADURA

4.7. Left and Right Hand Chart 4.7.1. Departemen Pengkuran 4.7.2. Departemen Pemotongan 4.7.3. Departemen Perakitan 1 4.7.4. Departemen Perakitan 2 4.7.5. Departemen Perakitan 3 4.7.6. Departemen Perakitan 4 4.7.7. Departemen Finishing 4.7.8. Analisa Left and Right Hand Chart BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan 5.2 Saran DAFTAR PUSTAKA

5. Daftar Pustaka Niebel, Benjamin. Methods, Standards, and Work Design. 11-th Edition. New York: McGraw-Hill Edication. 2004. Sutalaksana, Z. Iftikar, Teknik Tata Cara Kerja. Bandung: Jurusan Teknik Industri ITB. 1979.

Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Kerja 2014 Modul 2 Charting 8

LABORATORIUM ERGONOMI DAN PERANCANGAN SISTEM KERJA

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA


Laboratorium Terpadu Fakultas Teknik UTM. Jln Telang Indah PO. BOX 02 Kamal Bangkalan - MADURA

OPERATION PROCESS CHART (OPC)


OPERATION PROCESS CHART
Nama Objek Nomor Peta Sekarang Dipetakan Oleh : Tanggal Dipetakan : : : Usulan

XX . YYY ZZZ

XX . YYY ZZZ

Waktu O - NN

Nama Operasi Nama Mesin

Waktu O - NN

Nama Operasi Nama Mesin

2X

Waktu O - NN

Nama Operasi Nama Mesin

Waktu O - NN

Nama Operasi Nama Mesin

2X

Waktu A - NN K Waktu A - NN

Nama Assembly Nama Mesin

Nama Assembly Nama Mesin

Waktu I - NN RINGKASAN KEGIATAN Operasi Assembly S Inspeksi Total JUMLAH WAKTU

Inspeksi Nama Mesin

Keterangan: XX : Kode Material YY : Nama Material ZZ : Ukuran Matarial ( P x L x T ) cm K : Komponen yang tidak dilakukan operasi, tapi tinggal merakitnya Waktu : Waktu Pengerjaan Operasi (detik) NN : Nomor urut operasi, assembly dan inspeksi. (Niebel, 2004)
Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Kerja 2014 Modul 2 - Charting

LABORATORIUM ERGONOMI DAN PERANCANGAN SISTEM KERJA

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA


Laboratorium Terpadu Fakultas Teknik UTM. Jln Telang Indah PO. BOX 02 Kamal Bangkalan - MADURA

FLOW PROCESS CHART (FPC)


FLOW PROSES CHART OBJECT : DEPARTEMENT : ACTIVITY : DATE : OPERATOR : ANALYST : CIRCLE APPROPRIATE METHODE AND TYPE PROPOSAL METHODE : PRESENT TYPE : WORKER MATERIAL REMARK : NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 EVENT DESCRIPTION OPERATION EVENT Operation Transport Delay Inspection Storage Time (s) Distance (m) Cost (Rp) SYMBOL DELAY INSPECTION STORAGE PRESENT SUMMARY PROPOSED SAVING

MACHINE

TRANSPORT

QUANTITY TIME (s)

DISTANCE (m)

VALUE

METHODE RECOMENDATION

(Niebel, 2004)
Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Kerja 2014 Modul 2 - Charting

LABORATORIUM ERGONOMI DAN PERANCANGAN SISTEM KERJA

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA


Laboratorium Terpadu Fakultas Teknik UTM. Jln Telang Indah PO. BOX 02 Kamal Bangkalan - MADURA

FLOW DIAGRAM DIAGRAM ALIRAN PEKERJAAN NOMOR PETA : PEMBUATAN PIGURA : 01 SEKARANG DIPETAKAN USULAN

: KELOMPOK 01

TANGGAL DIPETAKAN : 1 JANUARI 2015

RUANG PENGUKURAN

GUDANG

2
RUANG PEMOTONGAN

RUANG PENGEBORAN

RUANG AMPLAS

3 4 4
RUANG PENGUKIRAN

5 5 6 6
RUANG PERAKITAN

9
GUDANG

7
RUANG PENGECATAN

RUANG PENGERINGAN

(Sutalaksana, 1979)

Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Kerja 2014 Modul 2 - Charting

LABORATORIUM ERGONOMI DAN PERANCANGAN SISTEM KERJA

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA


Laboratorium Terpadu Fakultas Teknik UTM. Jln Telang Indah PO. BOX 02 Kamal Bangkalan - MADURA

LEFT AND RIGHT HAND CHART

dst

Total RINGKASAN Waktu Tiap Siklus Jumlah Produk Tiap Siklus

600 : :

600

(Sutalaksana, 1979)

Praktikum Analisis dan Perancangan Sistem Kerja 2014 Modul 2 - Charting

Anda mungkin juga menyukai