PROSES KIMIA I Jurusan Teknokimia Nuklir Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir BATAN Yogyakarta
Beberapa Istilah
Efisiensi, perbandingan antara jumlah yang bereaksi dengan jumlah yang seharusnya bereaksi. Recovery, perbandingan antara jumlah yang terambil dengan jumlah yang seharusnya terambil. Rendamen, perbandingan antara jumlah hasil dengan jumlah bahan baku yang diumpankan.
Umpan adalah bijih Zirkon dengan kandungan: ZrSiO4 = 50,7% HfSiO4/ZrSiO4 = 10,8% impuritas = 8,3% sisanya SiO2 H2SO4 98% + H2O 2% NaOH 95% + Na2CO3 3% + impuritas HCl 35% + H2O 65%
Efisiensi Alat
Ball mill Magnetic separator Hydrolic separator Centrifuge Furnace Leaching reactor Filter Pencuci Filter Dryer
100% 90%, impuritas 50% 95%, kuarsa 57% 100% 70% 90% 100% 100% 95% 100%
Fungsi Alat
Ball mill, menghancurkan bijih Zr Magnetic separator, menghilangkan bahan pengotor yang bersifat ferromagnet. Hydrolic separator, memisahkan Zr berdasarkan massa jenisnya Centrifuge Furnace, mendokomposisi Zr
Fungsi Alat
Leaching reactor, memisahkan Na2ZrO dari Na2SiO3 Filter, memisahkan slurry dari residunya Pencuci, menghilangkan sisa residu Filter, memisahkan slurry dari sisa residu Dryer, mengeringkan hasil proses (yaitu Zr dengan kadar 65%)
Reaksi
Dalam furnace terjadi reaksi sebagai berikut: ZrSiO4 + 4 NaOH Na2ZrO3 + Na2SiO3+ 2 H2O HfSiO4 + 4 NaOH Na2HfO3 + Na2SiO3+ 2 H2O Reaksi pada proses leaching dengan H2O:
Na2ZrO3 + 8 H2O ZrO2.7H2O + 2 NaOH Na2HfO3 + 8 H2O HfO2.7H2O + 2 NaOH Na2SiO3 + H2O 2 NaOH + SiO2
9
10
Impuritas
Tak terhitung TOTAL