Anda di halaman 1dari 2

hukum menulis al qur'an dengan huruf latin

1 / 323 :

.
1 / 67 :
.
Dalam kitab al bujairimi karangan al khotib jilid 1 hal 329 : dan boleh menulis al
qur'an dengan huruf selain arab ,lain halnya dengan membaca al qur'an dengan bahasa selain
arab maka dilarang.......dan faidah: menulis dengan bahasa selain arab dengan menjaga
kehormatan al qur'an adalah sama baiknya dgn membaca al qur'an dengan bahasa arab maka
haram juga menyentuh dan membawanya[tanpa wudhu] dan dalam kitab jamal alal manhaj :
dan boleh menulis al qur'an dngan bahasa selain arab, tapi tidak boleh dalam hal
membacanya dan untuk kitab yang ditulis itu sama hukumnya dengan mushhaf dalam hal
menyentuhnya dan membawanya[haram menyentuh dan mambawanya tanpa wudhu]
(http://royhanz.blogspot.com/2009/03/1329.html)
ANDAIKAN AL-QUR'AN DITULIS SELAIN HURUF ARAB
Pernahkah kita membaca Al-Qur'an yang hurufnya bukan huruf arab?, Pernahkah kita
mendengar orang lain membaca Al-Qur'an yang hurufnya bukan huruf arab?, Mampukah atau
dapatkah tulisan tersebut sesuai dengan bunyi Al-Qur'an ?, Tidak sadarkah bahwa tulisan
berikut pembacaannya jika tidak sesuai dengan Al-Qur'an dapat merubah Al-Qur'an itu
sendiri ?
Masalah lain mungkin masih banyak yang belum tertulis di sini, namun persoalan terpenting;

Bagaimana hukumnya menulis Al Quran dengan selain huruf Arab? bolehkah dan Apakah
hukum Al Quran (mushaf) masih tetap atau tidak ?

Berikut ini, dua pendapat berbeda;
Hukumnya hilaf antar Imam Ibnu Hajr dan Imam Romli, menuruat Imam Ibnu Hajr
haram menulis Al Quran dengan selain huruf arab. Ini pendapat yg paling kuat. Sedang
menurut Imam Romli boleh tidak haram dan masih tetap hukumnya Al Quran dalam hal
membawa dan menyentuhnya.
Keterangan ini berdasarkan atas kitab Ianatut Tholibin I/67 dan Jamal Fathul Wahab I/76 -
Hasyirah at Tuhfah I/154 dan al Bijairomi alal Iqna I/304 - Hasyiyah al Qotyubi I/36

Pendapat Imam Romli membolehkan tersebut kalau tidak terjadi perubahan seperti tersebut
dalam kitab Hasyiyah al Jamal alal Minhay I/76

Penulisan Al Quran ke huruf latin ada manfaatnya bagi yg buta huruf Arab, tapi bahayanya
lebih banyak antara lain mengurangi perhatian tehadap belajar membaca dan menulis huruf
arab
Huruf latin tidak mencukupi bunyi2 huruf arab, dan bunyinya tidak akan sama dengan bunyi
Al Quran yang berbahasa arab, sehingga dapat merubah bunyi, tulisan sekalian makna yg
terkandung di dalam Al Quran itu sendiri, sedangkan merubah Al Quran hukumnya
HARAM

Simpulan
menulis Al Quran selain arab misalnya huruf latin, antara dua Imam di atas sepakat
haramnya bila merubah bunyi dan tulisannya sekaligus makna yg terkandung
jika tak merubah maka menurut Imam Ibnu Hajr hukumnya tetap haram, sedang menurut
Imam Romli hukumnya boleh ( pendapat dua Imam ini yg paling kuat)
Menurut pendapat Rois Am PBNU (kala itu) K.H. Bisri Syamsuri dalam kitab2 di atas: Jika
menulis Al Quran dengan selain huruf arab dianggap boleh, maka hukumnya sama dengan
mushaf didalam hal menyentuh dan membawanya. Dan jika dengan huruf braile hukumnya
boleh karena hajat.
Perlu kita pikir bersama "apakah penulisan huruf LATIN kini telah sesuai dan dapat
mewakili semua huruf HIJAIYYAH " sehingga dapat membedakan bunyi Al-Qur'an
Alhamdulillah kini pembelajaran Al-Qur'an sudah mulai sejak dini ( TK )
Alhamdulillah pula para artis sudah mulai mau belajar membaca Al-Qur'an atau bagi yang
belum mohon tidak membacanya di tayangan TV , karena TV merupakan media
pembelajaran universal
Yaa Allah beri kami petunjuk sebagaimana Engkau memberinya kepada para kaumMuttaqin,
amin.
(http://turaichan.blogspot.com/2010/07/nuzulul-quran.html)

Anda mungkin juga menyukai