Anda di halaman 1dari 10

ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE (ADHF)

I. PENDAHULUAN
Gagal jantung merupakan salah satu penyakit kardiovaskular dengan prevalensi yang terus
meningkat. Gagal jantung mempengaruhi lebih dari 5.2 juta pernduduk amerika, dan lebih dari
550,000 kasus baru yang didiagnosis tiap tahunnya. Tiap tahunnya gagal jantung bertanggung
jawab terhadap hampir 1 juta hospitalisasi. Mortalitas rata rata rawatan yang dilaporkan pada !
hari, 12 bulan, dan 5 tahun pada pasien yang dirawat di rumah sakit masing masing adalah 12",
!!", dan 50". #ata rata yang mengalami hospitalisasi kembali adalah $%" dalam & bulan.
1
'eban ekonomi terhadap gagal jantung masih besar. (ada tahun 200%, biaya langsung dan
tidak langsung yang dialokasikan untuk gagal jantung adalah !!.2 juta dolar. 'iaya hospitalisasi
untuk bagian yang lebih besar sekitar 5$".
1
)urangnya kepatuhan terhadap rekomendasi diet atau terapi obat merupakan penyebab paling
umum dimana pasien gagal jantung masuk ke instalasi gawat darurat. *ekitar sepertiga
kunjungan ke instalasi gawat darurat merupakan akibat ketidakpatuhan tersebut.
1
+ata yang diperoleh dari beberapa studi mengenai beberapa penggolongan klinis terhadap
pasien gagal jantung yang dirawat di rumah sakit dengan perburukan gagal jantung. *tudi ini
menunjukan bahwa mayoritas pasien yang dirawat dengan gagal jantung memiliki bukti
hipertensi sistemik pada saat masuk rumah sakit dan umumnya mengalami left ventricular
ejection fraction ,-./01.
2
II. DEFINISI
'anyak de2inisi yang telah digunakan selama lebih 50 tahun untuk mende2inisikan gagal
jantung. Gejala gejala yang menjadi sorotan antara lain kompleks gejala seperti
haemodynamik, konsumsi oksigen atau kapasitas melakukan kegiatan 2isik. Gagal jantung
merupakan gejala gejala dimana pasien memenuhi 3iri berikut4 gejala gejala gagal jantung,
na2as pendek yang khas selama istirahat atau saat melakukan akti2itas, dan atau kelelahan5 tanda
tanda retensi 3airan seperti kongesti2 pulmonal atau pembengkakan tungkai.
1
*elain itu gagal jantung dapat dide2inisikan sebagai suatu sindroma klinis dimana pasien
memiliki beberapa gambaran antara lain gejala khas gagal jantung ,sesak napas saat akti2itas 2isik
atau saat istirahat, kelelahan, keletihan, pembengkakan pada tungkai1 dan tanda khas gagal
jantung ,takikardia, takipnea, pulmonary rales, e2usi pleura, peningkatan jugular venous pressure,
edema peri2er, hepatomegali1 dan temuan objekti2 pada abnormalitas struktur dan 2ungsi jantung
saat istirahat ,kardiomegali, bunyi jantung ketiga, cardiac murmur, abnormalitas pada
elektrokardiogram, penigkatan konsentrasi natriuretic peptide1.
!
1
III. ETIOLOGI
6da beberapa keadaan yang mempengaruhi 2ungsi jantung. (enyebab yang paling umum
adalah kerusakan 2ungsional jantung dimana terjadi kerusakan atau hilangnya otot jantung,
iskemik akut dan kronik, peningkatan tahanan vaskuler dengan hipertensi, atau berkembangnya
takiaritmia seperti atrial 2ibrilasi ,601. (enyakit jantung koroner yang merupakan penyebab
penyakit miokard, menjadi penyebab gagal jantung pada %0" dari pasien gagal jantung. (enyakit
katup sekitar 10" dan kardiomiopati sebanyak 10".
!
)ardiomiopati merupakan gangguan pada miokard dimana otot jantung se3ara struktur dan
2ungsionalnya menjadi abnormal 7dengan ketiadaan penyakit jantung koroner, hipertensi,
penyakit katup, atau penyakit jantung kongenital lainnya8 yang berperan terjadinya abormalitas
miokard.
!
Tabel 1. Penyebab umum gagal an!ung "le# $a%ena &enya$'! "!"! an!ung (&enya$'!
m'"$a%('al)
!
(enyakit jantung 3oroner 'anyak mani2estasi
9ipertensi *ering dikaitkan dengan hipertro2i ventrikel
kanan dan 2raks injeksi
)ardiomiopati 0aktor geneti3 dan non geneti3 ,termasuk
yang didapat seperti myo3arditis1
Hypertrophic ,9:M1, dilated ,+:M1,
restrictive ,#:M1, arrhythmogenic right
ventricular ,6#.:1, yang tidak
terklasi2ikasikan
;bat obatan - Blocker, calcium antagonists,
antiarrhythmics, cytotoxic agent
Toksin 6lkohol, 3o3aine, trace elements ,mer3ury,
3obalt, arsenik1
/ndokrin +iabetes mellitus, hypo/hyperthyroidism,
Cushing syndrome, adrenal insufficiency,
excessive growth hormone,
phaeo3hromo3ytoma
<utrisional +e2isiensi thiamine, selenium, 3arnitine.
;besitas, kaheksia
=n2iltrative *ar3oidosis, amyloidosis, haemo3hromatosis,
penyakit jaringan ikat
-ainnya (enyakit :hagas, in2eksi 9=., peripartum
cardiomyopathy, gagal ginjal tahap akhir
I). PATOFISIOLOGI
)etidakmampuan dan kegagalan jantung memompa darah se3ara langsung men3iptakan
suatu keadaan hipovolemik relati2 yang lebih dikenal dengan arterial underfilling. *elain itu
respon terhadap 2aktor 2aktor neurohormonal ,seperti sistem sara2 simpatis, renin angiotensin
aldosterone system, arginine vasopressin dan endotelin 11 menjadi teraktivasi untuk
mempertahankan euvolemia yang menyebabkan retensi 3airan, vasokonstriksi, atau keduanya.
2
(ada pasien tanpa gagal jantung, respon ini untuk mengakhiri volume 3airan yang telah
dipertahakan.
$
6ktivasi neurohormonal juga menstimulasi aktivasi sitokin proin2lamasi dan mediator
mediator apoptosis miosit. /levasi neurohormonal dan imunomodulator yang diamati pada
pasien dengan 6+90 yang dikaitkan dengan perburukan gejala gagal jantung dan perburukan
prognosis pasien ,Gambar 11.
$
Gambar 1. +ampak dari mediator se3ara pato2isiologi pada hemodinamik pada pasien dengan
gagal jantung. (:>( ? pulmonary capillary wedge pressure5 *<* ? sympathetic nervous system5
*.# ? systemic vascular resistance.
$
6kti2itas <eurohormonal pada 6+90
(ada pasien dengan gagal jantung, aktivasi sistem sara2 simpatik men3egah terjadinya
arterial underfilling yang meningkatkan cardiac output sampai toleransi berkembang dengan dua
mekanisme. (ertama, myocardial ! receptor terpisah dari second messenger protein, yang
3
mengurangi jumlah cyclic adenosine "#-monophosphate ,36M(1 yang dibentuk untuk sejumlah
interaksi reseptor ligan tertentu. )edua, mekanisme dephosphorylation menginternalisasi 1@
reseptor dalam vesikula sitoplasma di miosit tersebut. 'ahkan dengan latar belakang tingkat
toleransi., peningkatan marker akut pada katekolamin diamati di antara pasien dengan 6+90
masih mengangkat 36M( miokard, meningkatkan konsentrasi kalsium intraseluler dan tingkat
metabolisme anaerobik. 9al ini dapat meningkatkan risiko ta3hyarrhythmias ventrikel dan
kematian sel terprogram. *elain itu, overdrive simbol@menyedihkan menyebabkan ditingkatkan
1@reseptor rangsangan tidak mengakibatkan toleransi dan meningkatkan derajat vasokonstriksi
sistemik, meningkatkan stres dinding miokard. *elanjutnya, peningkatan vasokonstriksi sistemik
mengurangi tingkat 2iltrasi glomerulus, sehingga memberikan kontribusi bagi aktivasi sistem
renin angiotensin aldosterone.
$
). GE*ALA +LINIS
Gejala utama 6+90 antara lain sesak napas, konngesti, dan kelelahan yang sering tidak
spesi2ik untuk gagal jantung dan sirkulasi. Gejala gejala ini juga dapat disebabkan pleh kondisi
lain yang mirip dengan gejala gagal jantung, komplikasi yang diidenti2ikasikan pada pasien
dengan gejala ini. variasi bentuk penyakit pulmonal termasuk pneumonia, penyakit paru reakti2
dan emboli pulmonal, mungkin sangat sulit untuk dibedakan se3ara klinis dengan gagal jantung.
2
Tabel 2. Mani2estasi )linis yang umum pada gagal jantung
!
Gambaran )linis yang
+ominan
Gejala Tanda
/dema peri2erA kongesti *esak napas, kelelahan,
6noreksia
/dema (eri2er, peningkatan
vena jugularis, edema
pulmonal, hepatomegaly,
asites, overload 3airan
,kongesti1, kaheksia
/dema pulmonal *esak napas yang berat saat
istirahat
Crackles atau rales pada
paru@paru bagian atas, e2usi,
Takikardia, takipnea
*yok kardiogenik ,low
output syndrome1
)on2usi, kelemahan, dingin
pada peri2er
(er2usi peri2er yang buruk,
*ystoli3 'lood (ressure
,*'(1 B &0mm9g, anuria
atau oliguria
Tekanan darah tinggi
,gagal jantung
hipertensi21
*esak napas 'iasanya terjadi
peningkatan tekanan darah,
hipertro2i ventrikel kiri
Gagal jantung kanan *esak napas, kelelahan 'ukti dis2ungsi ventrikel
kanan, peningkatan C.(,
edema peri2er,
hepatomegaly, kongesti
usus.
Menurut $he Consensus %uideline in $he &anagement of 'cute (ecompensated Heart
4
)ailure tahun 200D, mani2estasi klinis acute decompensated heart failure antara lain tertera
dalam tabel berikut.
1

Tabel !. Gejala dan Tanda 'cute (ecompensated Heart )ailure
1
Volume Overload
+ispneu saat melakukan kegiatan
;rthopnea
(aroEysmal no3turnal dyspnea ,(<+1
#on3hi
:epat kenyang
Mual dan muntah
9epatosplenomegali, hepatomegali, atau splenomegali
+istensi vena jugular
#e2leE hepatojugular
6sites
/dema peri2er
H'&"&e%,u-'
)elelahan
(erubahan status mental
(enyempitan tekanan nadi
9ipotensi
/kstremitas dingin
(erburukan 2ungsi ginjal

)I. DIAGNOSIS
(asien dengan gagal jantung umumnya datang di instalasi gawat darurat dengan mani2estasi
klinis volume overload atau hipoper2usi atau keduanya ,tabel $1. (asien yang datang dengan
keluhan volume overload relati2 mudah untuk didiadnosis. Mereka umunya memiliki tanda dan
gejala kongesti paru , dispneu saat melakukan kegiatan, ;rthopnea, *aroxysmal
nocturnal dyspnea ,(<+1, dan #on3hi1. *edangkan mani2estasi 3epat kenyang, mual dan
muntah merupakan akibat dari edema traktus gastrointestinal ,G=1. )ongesti pada hepar dan
spleen atau keduanya menyebabkan 9epatosplenomegali, hepatomegali, atau splenomegaly.
(asien juga menunjukan adanya peningkatan tekanan vena jugular dengan atau tanpa
peningkatan re2leE hepatojugular. 6sites dan edema peri2er juga mun3ul akibat akumulasi 3airan
pada kavitas peritoneum dan peri2er.
1.5
Gagal jantung dengan hipoper2usi sulit untuk didiagonosis karena kebanyakan gejala dan
tanda tidak spesi2ik ,tabel $1. 9ipotensi dan perburukan 2ungsi ginjal merupakan tolok ukur
objekti2 terhadap hipoper2usi.
1
)esulitan mendiagnosis gagal jantung berdasarkan gejala dan tanda memi3u berkembangnya
usaha untuk mengidenti2ikasikan biomarker terhadap penyakit ini. (emeriksaan dengan katerisasi
jantung kanan dengan menggunakan +wan %an, Catheter yang merupakan gold standart untuk
pengukuran tekanan intrakardiak dan cardiac output, sayangnya katerisasi jantung merupkan
prosedur invasi2 yang mungkin menimbulkan komlokasi nantinya. <amun pemeriksaan
biomarker terhadap gagal jantung seperti B ! $ype -atriuretic *eptide ,'<(1, yaitu suatu
5
neurohormonal yang dilepaskan dari ventrikel jantung ,miokardium1 sebagai respon terhadap
overload 3airan dan peningkatan ketegangan dinding ,misalnya perenggangan1, merupakan
penunjang dignostik untuk 6+90 dan merupakan prediksi terhadap keparahan dan mortalitas
yang dikaitkan dengan gagal jantung. Cantung selain ber2ungsi sebagai pompa juga ber2ungsi
sebagai organ endokrin yang ber2unsi bersama dengan sistem 2isiologi lainnya untuk mengatur
volume 3airan. Miokardium dalam hal ini menghasilkan natriureti3 peptide, salah satunya B !
$ype -atriuretic *eptide , suatu hormone diuretik, natriureti3 dan bekerja menrelaksasi otot polos
vas3ular.
1.2.5.D
(engukuran level ' Type <atriureti3 (eptide ,'<(1 memiliki kaitan terhadap kondisi klinis
tertentu antara lain yaitu 4
Tabel $. )egunaan klinis terhadap level '<( serum
D
*erum '<( B 100
<ormal atau gagal jantung terkompensasi baik
*erum '<( 100 200
Gagal jantung terkompensasi baik
<ormal ,Fsia lanjut, >anita, (engunaan 'eta 'lo3ker1
:or pulmonal ,gagal jantung kanan1
9ipertensi, dis2ungsi diastoli3
(enyakit jantung iskemik
*erum '<( 200 $00
Gagal jantung dekompensasi ringan sedang
Gagal jantung kronik terkompensasi
*erum '<( G $00
Gagal jantung kongeti2 yang berat ,hipervolemia1
)II. PENATALA+SANAAN
Terapi untuk pasien acute decompensated heart failure tidak berubah se3ara signi2ikan selama
!0 tahun. 6lgoritma terhadap a3ute de3ompensated heart 2ailure yang digunakan untuk
mengevaluasi diagnostik dan prognostik pasien dengan 6+90 antara lain yaitu 4
6
Gambar 2. 6lgoritma untuk stabilisasi awal pada a3ute de3ompensated heart 2ailure di instalasi
gawatdarurat.
%
7
Gambar !. 6lgoritma penatalaksanaan pada 'cute decompensated heart failure. 6+90, acute
decompensated heart failure5 6C#, a.dominal jugular reflex5 'i(6(, .i-level positive airway pressure5 '<(,
B-type natriuretic peptide5 :=, cardiac index5 :(6(, continuous positive airway pressure5 +;/, dyspnea on
exertion5 9C#, hepatojugular reflex5 C.+, jugular venous distention/ (:>(, pulmonary capillary wedge
pressure5 (<+, paroxysmal nocturnal dyspnea5 *'(, systolic .lood pressure5 *:r, serum creatinine5 *;',
shortness of .reath5 *.#, systemic vascular resistance0
%

8
B* Blood pressure/ ("1 (extrose "2 in water/ 3C% 3lectrocardiogram/ 45 4ntravenous/ +B* +ystolic
.lood pressure
Gambar $. (ilihan pengobatan pasien dengan acute decompensated heart failure
%
DAFTAR PUSTA+A
1. :rou3h M6, +i+omeni3o #C, #odgers Co /. 6pplying :onsensus Guidelines in the Management o2 a3ute
de3ompensated heart 2ailure. 7monograph on the internet8. :ali2ornia 4 $1st 6*9( Midyear :lini3al
Meeting5 200D 73ited 2011 6pr 108. 6vailable 2rom
www.ashpadvantage.3omAwebsiteHimagesApd2Aadh2Hs3iosH0D.pd2.
2. -inden2eld C. /valuation and Management o2 (atients with 63ute +e3ompensated 9eart 0ailure. Cournal o2
:ardia3 0ailure 7serial on the internet8. 2010 Cun 73ited 2011 6pr 1085 1D ,D14 7about 2! p8. 6vailable 2rom
http4AAwww.heart2ailureguideline.orgA
HassetsAdo3umentA2010HheartH2ailureHguidelineHse3H12.pd2.
!. +i3kstein ), :ohen *6, 0ilippatos G, M3Murray CC., (onikowski (, 6tar + et al. /*: Guidelines 2or the
diagnosis and treatment o2 a3ute and 3hroni3 heart 2ailure 200I. /uropean Cournal o2 9eart 0ailure 7serial on
the internet8. 200I 6ug 73ited 2011 6pr 118. 6vailable 2rom
http4AAeurjh2.oE2ordjournals.orgA3ontentA10A10A&!!.2ull.pd2 Jpage? 1Kview?0it9.
$. M3'ride '0, >hite M. 63ute +e3ompensated 9eart 0ailure4 (athophysiology. Cournal o2 Medi3ine 7serial
on the internet8. 2010 73ited 2011 6pr 108. 6vailable 2rom http4AAwww.meds3ape.3omAviewarti3leA$5&1%&H!
9
5. 9ollander C/. :urrent +iagnosis o2 (atients >ith 63ute +e3ompensated 9eart 0ailure. 7monograph on the
internet8. (hiladelphia 4 +epartement o2 /mergen3y Medi3ine Fniversity o2 (ennsylvania5 2001 73ited 2011
6pr 108. 6vailable 2rom www.em3reg.org.
D. Tallaj C6, 'ourge #:. The Management o2 63ute +e3ompensated 9eart 0ailure. 7monograph on the
internet8. 'irmingham 4 Fniversity o2 6labama5 200! 73ited 2011 6pr 108. 6vailable 2rom
http4AAwww.2a3.org.arAt3v3AllaveA30!IAbourge.(+0
%. )irk C+. 63ute +e3ompensated 9heart 0ailure4 <novel 6pproa3hes To :3lassi2i3ation 6and Treatment.
7monograph on the internet8. (hiladelphia 4 +epartement o2 /mergen3y Medi3ine Fniversity o2
(ennsylvania5 200$ 73ited 2011 6pr 108. 6vailable 2rom www.em3reg.org.
10

Anda mungkin juga menyukai