Anda di halaman 1dari 9

1

STRATEGI PEMBELAJARAN PAI


STRATEGI, METODE DAN TEHNIK PEMBELAJARAN
Dosen pengampu:
Ferdinal Lafendry, S.Ag., M.M


Disusun Oleh:
Musyaropah (1213.04. . .)
Rita Erni (1213.04. . .)
Wawan Firmana (1213.04.040)

JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI) BINAMADANI
TANGERANG
TAHUN 2014
Jln. K.H. Hasyim Ashari.Gg. Ambon Kav.DPR No 236 Neroktog-Pinang-Tangerang
2

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Didalam dunia pendidikan, kita sering mendengar kata strategi pembelajaran,
metode pembelajaran, dan tehnik pembelajaran. Seorang guru atau yang telah
berkecimpung dalam dunia kependidikan tentunya sudah mengetahui tentang pengertian-
pengertian maupun perbedaan strategi, metode dan tehnik pembelajaran. Tetapi sering
juga masyarakat bertanya kepada mahasiswa terkait hal tersebut untuk mendapatkan
penjelasan. Apalagi kita sebagai mahasiswa kependidikan.

Namun ketika kita menjelaskan ketiga hal tersebut menjadi sulit karena adanya
kemiripan. Oleh karena itu maka melalui makalah ini kami mencoba menjelaskan ketiga
hal tersebut, baik pengertiannya maupun contoh-contoh penerapannya di dalam
pembelajaran. Sehingga kita dapat mengambil benang merah tentang perbedaan-
perbedaannya untuk kemudian kita mampu menerapkannya untuk membangun dan
memajukan pendidikan di negra tercinta Indonesia.

B. Tujuan
Adapun tujuan pembuatan makalah ini yaitu:
1. Bertujuan untuk mengetahui pengertian, perbedaan dan keterkaitan dari strategi,
metode dan tehnik pembelajaran sehingga menjadi bekal untuk menerapkannya di
dalam dunia pendidikan.
2. Bertujuan untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah Strategi pembelajaran
Pendidikan Agama Islam di STAI Binamadani Tangerang.




3

BAB II
PEMBAHASAN
A. STRATEGI PEMBELAJARAN
Strategi pembelajaran terdiri atas dua kata, yaitu strategi dan pembelajaran. Istilah
strategi (strategy) berasal dari kata benda dan kata kerja dalam bahasa Yunani, sebagai
kata benda, strategos, merupakan gabungan kata stratos (militer) dan ago
(memimpin), sebagai kata kerja, stratego, berarti merencanakan (to plan). Dalam Kamus
Besar Bahasa Indonesia, strategi berarti rencana yang cermat mengenai kegiatan untuk
mencapai sasaran khusus. Sedangkan secara umum strategi mengandung pengertian suatu
garis-garis besar haluan untuk bertindak dalam usaha mencapai sasaran yang telah
ditentukan. Sedangkan yang kita pahami kata strategi sebagai suatu cara yang dianggap
mampu untuk mencapai suatu tujuan yang telah terprogram secara sistematis.

Sedangkan pembelajaran merupakan proses komunikasi dua arah, di mana
mengajar dilakukan oleh guru sebagai pendidik, sedangkan belajar dilakukan oleh peserta
didik atau siswa. Konsep pembelajaran menurut Corey adalah suatu proses di mana
lingkungan seseorang secara sengaja dikelola untuk memungkinkan ia turut serta dalam
tingkah laku tertentu dalam kondisi-kondisi khusus atau menghasilkan respons terhadap
situasi tertentu. Pembelajaran menurut Dimyati dan Mudjiono adalah kegiatan guru
secara terprogram dalam desain instruksional untuk membuat siswa belajar secara aktif,
yang menekankan penyediaan sumber belajar. Jadi, pembelajaran secara sederhana dapat
diartikan sebagai upaya yang dilakukan oleh pendidik (guru) untuk membantu peserta
didik (siswa) aktif dalam kegiatan belajar yang telah dirancang oleh guru.

Terdapat berbagai pendapat tentang strategi pembelajaran sebagaimana
dikemukakan oleh para ahli pembelajaran (instructional technology), di antaranya sebagai
berikut:
a. Kozna (1989) secara umum menjelaskan bahwa strategi pembelajaran dapat diartikan
sebagai setiap kegiatan yang dipilih, yaitu yang dapat memberikan fasilitas atau
bantuan kepada peserta didik menuju tercapainya tujuan pembelajaran tertentu.
4

b. Gerlanch dan Ely (1980) menjelaskan bahwa strategi pembelajaran merupakan cara-
cara yang dipilih untuk menyampaikan metode pembelajaran dalam lingkungan
pembelajaran tertentu.
c. Dick dan Carey (1990) menjelaskan bahwa strategi pembelajaran terdiri atas seluruh
komponen materi pembelajaran dan prosedur atau tahapan kegiatan belajar yang
digunakan oleh guru dalam rangka membantu peserta didik mencapai tujuan
pembelajaran tertentu.
d. Gropper (1990) mengatakan bahwa strategi pembelajaran merupakan pemilihan atas
berbagai jenis latihan tertentu yang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai (Hamza B. Uno, 2009:1).
e. Dalam kamus Besar Bahasa Indonesia, strategi diartikan sebagai rencana yang cermat
mengenai kegiatan untuk mencapai sasaran khusus (2005: 1092).
f. J.J Hasibuddin dan Moedjiono (2002:3) strategi pembelajaran adalah pola umum
perbuatan guru-murid di dalam mewujudkan kegiatan pembelajaran. Pengertian
strategi dalam hal ini menunjuk kepada karakteristik abstrak dari rentetan perbuatan
guru-murid di dalam peristiwa pembelajaran.
g. Kemp (Wina Senjaya, 2008) mengemukakan bahwa strategi pembelajaran adalah
suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan siswa agar tujuan
pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien.

Berikut ini terdapat beberapa strategi yang akan kami jelaskan secara singkat untuk
memudahkan proses belajar mengajar.
1. Strategi Ekspositori.
Strategi ini merupakan strategi pembelajaran yang menitik beratkan pada proses
penyampaian materi secara verbal dari guru kepada anak didiknya. Tujuan strategi yang
menerapkan penyampaian materi secara verbal supaya mampu menguasai materi
pelajaran dari guru sehingga mampu membawa hasil positif yaitu prestasi. Strategi ini
merupakan salah satu bentuk pendekatan pada proses belajar yang berorientasi kepada
guru.
5

2. Strategi Inquiry.
Didalam strategi ini terdapat beberapa konsep yang harus dilakukan sehingga
memudahkan proses pembelajaran. Salah satunya adalah strategi pembelajaran iquiry SPI
merupakan rangkaian kegiatan pembelajaran yang menitik beratkan pada proses
pemikiran secara kritis dan analitis untuk menemukan setiap jawaban dari suatu
pertanyaan.
3. Strategi Inquiry Sosial.
Strategi pembelajaran dari kelompok sosial untuk sekelompok masyarakat.
Strategi ini bisanya dilakukan pada proses penyuluhan dimana seseorang menjelaskan
suatu materi dengan cara terjun secara langsung pada masyarakat.
Adapun dalam catatan sejarah pendidikan nasional telah dikenal beberapa strategi
pembelajaran antara lain:
1. SAS adalah strategi pembelajaran yang sistematis, analisis dan sintesis.
2. CBSA adalah strategi pembelajaran yang menuntut peserta didik untuk aktif.
3. CTL (Contekstual Teaching And Learning)
4. Life Skills Education
5. PAKEM adalah strategi pembelajaran yang menggunakan pendekatan
pembelajaran yang aktif, kreatif, dan menyenangkan.
6. PAIKEM adalah strategi pembelajaran yang menekankan pada keaktifan, inovatif,
kreatif, efektif, dan menyenangkan.


B. METODE PEMBELAJARAN
Ditinjau dari segi etimologis (bahasa), metode berasal dari bahasa yunani yaitu
methodos. Kata ini terdiri dua suku kata, yaitu metha yang berarti melalui atau
melewati, dan hodos yang berarti jalan atau cara. Maka metode memiliki arti suatu
jalan yang dilalui untuk mencapai tujuan.

Ditinjau dari segi terminologi Metode pembelajaran dapat diartikan sebagai cara
yang digunakan untuk mengimplementasikan rencana yang sudah disusun dalam bentuk
kegiatan nyata dan praktis untuk mencapai tujuan pembelajaran.
6


Metode adalah cara yang digunakan untuk mencapai tujuan secara efektif dan
efesien. Metode pembelajaran berarti cara-cara yang dipakai oleh guru agar tujuan
pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efesien. Dalam kamus Besar Bahasa
Indonesia, metode diartikan sebagai cara teratur yang digunakan untuk melaksanakan
suatu pekerjaan agar tercapai sesuai dengan yang dikehendaki.
Menurut J.J Hasibuddin dan Moedjiono metode pembelajaran adalah alat yang
dapat merupakan bagian dari perangkat alat dan cara dalam pelaksanaan suatu strategi
pembelajaran. Karena strategi merupakan sarana atau alat untuk mencapai tujuan-tujuan
pembelajaran, maka metode pembelajaran merupakan alat pula untuk mencapai tujuan.
Metode merupakan langkah operasional dari strategi pembelajaran yang dipilih dalam
mencapai tujuan belajar, sehingga bagi sumber belajar dalam menggunakan suatu metode
pembelajaran harus disesuaikan dengan jenis strategi yang digunakan. Ketepatan
penggunaan suatu metode akan menunjukkan fungsionalnya strategi dalam kegiatan
pembelajaran.
Terdapat beberapa metode pembelajaran yang dapat digunakan untuk
mengimplementasikan strategi pembelajaran, diantaranya: (1) ceramah; (2) demonstrasi;
(3) diskusi; (4) simulasi; (5) laboratorium; (6) pengalaman lapangan; (7) problem
solving; (8) debat, (9) Tanya jawab, dan sebagainya.
Teramat banyak untuk menyebutkan metode yang digunakan dalam suatu
pembelajaran. Proses pembelajaran yang baik hendaknya menggunakan metode secara
bergantian atau saling bahu membahu satu sama lain sesuai situasi dan kondisi. Masing-
masing metode ada kelebihan dan kelemahannya. Tugas guru adalah memilih diantara
ragam metode yang tepat untuk menciptakan suatu iklim pembelajaran yang kondusif.
Ketepatan penggunaan metode tersebut sangat bergantung pada tujuan pebelajaran
Ditinjau dari segi penerapannya metode-metode pembelajaran ada yang tepat digunakan
untuk siswa dalam jumlah besar dan ada yang tepat digunakan dalam jumlah kecil. Ada
yang tepat digunakan di dalam kelas atau diluar kelas. Selanjutnya metode pembelajaran
dijabarkan ke dalam teknik dan gaya pembelajaran.


7

C. TEHNIK PEMBELAJARAN
Teknik pembelajaran dapat diartikan sebagai cara yang dilakukan seseorang
dalam mengimplementasikan suatu metode secara spesifik. Misalkan, penggunaan
metode ceramah pada kelas dengan jumlah siswa yang relatif banyak membutuhkan
teknik tersendiri, yang tentunya secara teknis akan berbeda dengan penggunaan metode
ceramah pada kelas yang jumlah siswanya terbatas. Demikian pula, dengan penggunaan
metode diskusi, perlu digunakan teknik yang berbeda pada kelas yang siswanya tergolong
aktif dengan kelas yang siswanya tergolong pasif. Dalam hal ini, guru pun dapat berganti-
ganti teknik meskipun dalam koridor metode yang sama.

Sementara itu didalam metode pembelajaran terkait dengan teknik pembelajaran.
Teknik pembelajaran merupakan cara yang dilakukan oleh guru dalam melaksanakan
metode pembelajaran. Sedikit ilustrasi, metode role playing pada kelas yang siswanya
memiliki orang tua dengan rata-rata ekonomi tinggi, berbeda teknik perlakuannya
terhadap siswa yang orang tuanya dengan rata-rata ekonomi rendah. Pun dengan
penggunaan metode debat perlu digunakan teknik yang berbeda pula, untuk kelas yang
tergolong aktif dibandingkan dengan kelas yang siswanya mayoritas pasif. Seorang guru
dapat berganti-ganti teknik pembelajaran walau dalam kerangka metode pembelajaran
yang sama.












8

BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari ketiga pembahasan diatas kita dapat menarik kesimpulan bahwa: Strategi
pembelajaran adalah serangkaian rencana kegiatan yang termasuk didalamnya penggunaan
metode dan pemanfaatan berbagai sumber daya atau kekuatan dalam suatu pembelajaran
yang disusun untuk mencapai suatu tujuan pendidikan tertentu. Contohnya: SAS, CBS, CTL,
PAKEM, PAIKEM. Metode pembelajaran berarti cara-cara yang dipakai oleh guru agar
tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efesien. Contohnya: metode ceramah,
Tanya jawab, diskusi, demonstrasi, studi kasus dll. Sedangkan Teknik pembelajaran dapat
diatikan sebagai cara yang dilakukan seseorang guru dalam mengimplementasikan suatu
metode secara spesifik. Contohnya: Teknik Pembelajaran Komunikatif Menyenangkan role
playing.
Hubungan antara pendekatan, strategi, metode dan teknik pembelajaran dapat
digambarkan sebagai suatu kesatuan sistem yang bertitik tolak dari penentuan tujuan
sehingga gambaran dari kesesuaian strategi, metode, dan teknik merupakan model yang akan
menjadi ciri khas seorang guru untuk mencapai tujuan pendidikan.
B. SARAN-SARAN
Seorang guru harus memahami dan menguasai tentang strategi, metode dan tehnik
pembelajaran sehingga memudahkan peserta didik dalam memperoleh ilmu yang
disampaikan oleh guru. Untuk itu menjadi calon guru harus banyak-banyak belajar tentang
hal tersebut agar proses pembelajaran menjadi efektif dan efisien.





9

DAFTAR PUSTAKA

Bahri D, Saeful dan Aswar Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta:Rineka Cipta
http://ismailbugis.wordpress.com/2011/06/19/pengertian-strategi-pendekatan-model-teknik-dan-
metode-pembelajaran/
http://metodepembelajarankhususpai.blogspot.com/p/blog-page_2550.html
http://seputarpendidikan003.blogspot.com/2014/02/macam-macam-strategi-pembelajaran.html
http://media.kompasiana.com/buku/2014/04/13/quantum-teaching-strategi-pembelajaran-
646640.html

Anda mungkin juga menyukai