Anda di halaman 1dari 2

BAB V

HIDUP BARU
V.4 Berdamai dengan Alam
Peristiwa lahir baru merupakan suatu pengalaman iman yang cukup penting
dalam hidup kerohanian seseorang. Yang menjadi arti dari lahir baru ialah
menyambut Yesus ke dalam hidup kita, serta menerimaNya sebagai uhan dan
!uruselamat pribadi kita. "ari peristiwa lahir baru ini, seseorang meninggalkan
kehidupan lama yang menyesatkan dan menghasilkan buah yang sesuai dengan
pertobatan, menjadi saksi #ristus yang giat melayani uhan dan memberitakan $njil
#ristus.
%enjadi saksi #ristus memang merupakan suatu &rase yang sudah sering
terdengar dan lebih sering dikhususkan untuk orang'orang yang menjalani pelayanan,
baik di gereja ataupun persekutuan. Akan tetapi, menjadi saksi #ristus memiliki
makna yang jauh lebih dalam daripada itu. Demikianlah hendaknya terangmu
bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan
memuliakan Bapamu yang di sorga!" (%atius )*+,-, dari sini bisa ditarik
kesimpulan bahwa yang uhan maksud dari menjadi saksi ialah melalui perbuatan
yang memuliakan Bapa di sorga. .alaupun demikian, nyatanya banyak orang #risten
yang pandai bersaksi di depan orang banyak, tetapi masih belum bisa meresapi arti
kata saksi #ristus ini ke dalam kehidupannya sehari'hari.
/alah satu contoh nyatanya adalah dalam cara manusia berinteraksi dengan
alam lingkungannya. /aat Adam dan 0awa pertama diciptakan dan ditempatkan di
taman 1den, uhan memberikan hak dan kewajiban untuk manusia berkaitan dengan
alam. %anusia diberikan kebebasan oleh uhan untuk berkuasa atas alam, seperti
yang tertulis di #ejadian +*23b'24, berkuasalah atas ikanikan di laut dan
burungburung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi!"
Ber#irmanlah Allah$ %ihatlah, Aku memberikan kepadamu segala tumbuh
tumbuhan yang berbi&i di seluruh bumi dan segala pohonpohonan yang
buahnya berbi&i' itulah akan men&adi makananmu!" Ayat inilah yang menjadi
bukti bahwa uhan merestui manusia untuk menjadi penguasa atas alam5 bahwa alam
diciptakan uhan untuk kepentingan memenuhi kebutuhan hidup manusia,
%emang tertulis di Alkitab bahwa alam ini diserahkan oleh uhan untuk
dikelola demi kepentingan manusia, akan tetapi standar pengelolaan yang wajar tidak
jelas batasannya, sehingga bukan jarang berita dampak dari penyalahgunaan
lingkungan demi kepentingan pribadi kita dengar. Banyak yang menyalahartikan kata
meman&aatkan dengan kata eksploitasi. uhan ingin kita untuk meman&aatkan alam,
yang berarti kita mengelola alam dengan baik dan tepat sehingga man&aat dan
hasilnya berdampak maksimal dan lestari5 tidak menguntungkan satu pihak kemudian
merugikan pihak yang lain. /ayangnya, makin banyak orang yang lebih cocok diberi
label 6mengeksploitasi7 daripada 6meman&aatkan.7 %enurut #BB$ (#amus Besar
Bahasa $ndonesia-, kata 6mengeksploitasi7 bisa diartikan sebagai mengeruk atau
memeraskan5 dua kata yang berarti man&aat tapi lebih bersi&at negati8e.
.einata /airin dalam buku Visi Gereja Memasuki Milenium Baru menyatakan
bahwa etika kita dalam mengelola lingkungan seharusnya bersi&at teosentris, yang
berarti berpusat pada Allah sendiri (theos Allah, uhan, sentris pusat-. !adi manusia
harus terus ingat bahwa meman&aatkan sumber daya alam bukan hanya untuk sekedar
memenuhi kebutuhan manusia, tetapi kembali untuk menjadi suatu tindakan nyata
untuk kita sebagai orang yang sudah hidup baru hidup menjadi saksi #ristus dan
memuliakan uhan dalam segala aspek hidup kita.

Anda mungkin juga menyukai