3 Oktober 2009
Universitas Gunadarma-Depok 20-21 Oktober 2009 ISSN: 1885-2559
ABSTRAK
Analisis kelayakan pengembangan usaha PT. Aneka Andalan Karya ini bertujuan untuk
mengetahui kelayakan rencana pengembangan usaha dan kemampuan investasinya dalam
memberikan keuntungan terhadap jumlah modal yang ditanam. Adapun studi kelayakan
pengembangan usaha ini dikaji dengan menggunakan aspek-aspek studi kelayakan yaitu aspek
pasar dan pemasaran, aspek teknis produksi dan teknologis, aspek manajemen dan sumber
daya manusia, aspek hukum dan legalitas, serta aspek keuangan dan ekonomi. Dari lima aspek
tersebut dapat ditunjukkan bahwa rencana pengembangan usaha PT. Aneka Andalan Karya
dapat diterima dan layak dijalankan. Untuk perhitungan digunakan lima metode alat analisis
kelayakan investasi dengan hasil perhitungan sebagai berikut: Metode Payback Period
menunjukkan bahwa waktu yang diperlukan untuk menutup investasi sebesar Rp 311.000.000
adalah 2 tahun 16 hari. Metode ARR (Average Rate of Return) menunjukkan bahwa tingkat
keuntungan rata-rata yang diperoleh sebesar 215,91%. Metode NPV (Net Present Value)
didapat nilai yang positif sebesar Rp 225.586.113. Dari metode IRR (Internal Rate of Return)
diperoleh tingkat bunga sebesar 37,77%. Hasil ini menunjukkan bahwa tingkat pengembalian
yang diperoleh lebih besar dari tingkat suku bunga yang ditentukan yaitu 14%. Sedangkan
Metode PI (Profitabilitas Indeks) menunjukkan hasil yang diperoleh lebih besar dari 1 yaitu
sebesar 1,72. Dari perhitungan lima metode tersebut dapat ditunjukkan juga bahwa rencana
pengembangan usaha PT. Aneka Andalan Karya dapat diterima dan layak dilaksanakan.
Kata Kunci : Analisis, Kelayakan, Investasi, PT. Aneka Andalan Karya.
setiap perusahaan umumnya akan usaha PT. Aneka Andalan Karya dan
berusaha agar perluasannya dapat kemampuan investasinya dalam
berkembang sesuai dengan tujuan memberikan keuntungan terhadap
perusahaan yaitu untuk mendapatkan jumlah modal yang ditanam? Studi ini
laba sebesar-besarnya untuk akan menitikberatkan pada penentuan
kelangsungan hidup perusahaan. layaknya investasi.
Sehingga seberapa lama pengembalian
dana, yang ditanam di proyek tersebut Kerangka Pemikiran
menjadi sangat penting. Artinya, Salah satu bisnis yang sedang
sebelum perusahaan menanamkan berkembang dewasa ini adalah bisnis
investasi untuk perluasan usaha baru, dibidang pendistribusian sebagai
maka terlebih dahulu perlu diketahui supplier atau distributor alat-alat
apakah proyek atau investasi yang akan keselamatan kerja (safety equipments).
dilakukan dapat mengembalikan uang Tidak banyak yang mengetahui bidang
yang telah diinvestasikan dalam proyek ini, karena bisnis ini hanya bergerak di
tersebut, dengan jangka waktu tertentu. kalangan dunia industri. Namun,
Selain itu agar dapat melihat apakah melihat besarnya jumlah unit usaha
investasi yang dijalankan dapat yang ada di Indonesia, usaha ini
memberikan keuntungan finansial mempunyai peluang yang cukup besar
lainnya seperti yang diharapkan. untuk dikembangkan dan
Studi Kelayakan Bisnis (SKB) perkembangan tersebut seiring dengan
merupakan kegiatan yang dapat meningkatnya dunia industri.
menjawab pertanyaan-pertanyaan Dalam menjalankan suatu usaha
tersebut pada PT. Aneka Andalan Karya sebaiknya direncanakan dengan matang
karena SKB adalah suatu kegiatan yang dari berbagai aspek yang mempengaruhi
mempelajari secara mendalam tentang yaitu aspek pasar dan pemasaran, aspek
suatu usaha atau bisnis yang akan teknis produksi dan teknologis, aspek
dijalankan, dalam rangka menentukan manajemen dan sumber daya manusia,
layak atau tidak usaha tersebut aspek hukum dan legalitas, serta aspek
dijalankan dengan menganalisis keuangan dan ekonomi.. Seorang
berbagai macam aspek. Namun investor yang baik tentunya tidak akan
investasi tersebut juga harus tergesa-gesa dalam melaksanakan
memperhatikan kondisi-kondisi gagasannya, sebelum yakin tentang
dibidang ekonomi, hukum, politik, untung ruginya usaha yang
budaya, keamanan, perilaku dan direncanakan. Tindakan yang
perubahan lingkungan masyarakat dilakukannya adalah dengan
karena sering kali terjadi ketidakpastian mengadakan analisis kelayakan usaha
yang dapat mengakibatkan apa yang atau proyek dengan menggunakan Studi
sudah direncanakan menjadi tidak Kelayakan Bisnis (SKB) untuk meneliti
tercapai. apakah usaha yang direncanakan secara
teknis, ekonomis dan komersial cukup
Rumusan Masalah menguntungkan? dan layak atau tidak
Perumusan masalah yang untuk dilaksanakan. Secara singkat
diangkat adalah bagaimana analisis dapat diilustrasikan dalam gambar 1
studi kelayakan rencana pengembangan berikut:
Rencana
Pengembangan
Aspek pasar & Aspek teknis & Aspek manajemen Aspek hukum & Aspek keuangan
pemasaran teknologis & SDM legalitas & ekonomi
Analisis kelayakan
investasi
LAYAK TIDAK
LAYAK
Gambar 1.
Kerangka Pemikiran
kualitas, daya tahan, dan spesifikasi penyebab dan solusinya. PT. Aneka
produk beraneka ragam tergantung Andalan Karya juga telah
dari permintaan pelanggan. Untuk menggunakan sistem informasi
lokasi yang direncanakan berada di manajemen (SIM) yang sederhana
daerah Bekasi dengan alasan agar guna menyimpan informasi-
lebih dekat dengan pasar, sehingga informasi yang dibutuhkan oleh
diharapkan dapat meminimalisir manajer. Untuk itu, berdasarkan
biaya. PT. Aneka Andalan Karya analisis manajemen dan sumber
tidak terlalu mengutamakan lay out daya manusia layak untuk
fasilitas karena sesuai dengan dilaksanakan dengan catatan
bidang usaha yang dijalankan melakukan beberapa perbaikan
sebagai general supplier maka diantaranya perlu dilakukan
gedung atau bangunan fisik tidak perekrutan pekerja baru yang lebih
memberi pengaruh yang cukup kompeten.
signifikan bagi para pekerja. 4. Aspek Hukum dan Legalitas
Berdasarkan analisis teknis produksi PT. Aneka Andalan Karya
dan teknologis maka rencana merupakan suatu bentuk usaha
pengembangan usaha PT. Aneka perseroan terbatas yang tentunya
Andalan Karya layak dilaksanakan. telah memiliki surat-surat izin yang
3. Aspek Manajemen dan Sumber lengkap dan valid untuk mendirikan
Daya Manusia perusahaan ini, seperti Akta
PT. Aneka Andalan Karya memiliki Pendirian PT, Tanda Daftar
rencana atau planning manajemen Perusahaan, Surat Keterangan
yang telah dipersiapkan dan Domisili Perusahaan, Surat Izin
diperhitungkan dari investasi yang Usaha Perdagangan, Surat Wajib
telah dianggarkan perusahaan Pajak.
seperti penetapan target penjualan 5. Aspek Keuangan dan Ekonomi
setiap tahunnya. Dalam organisasi, Berdasarkan surat akta pendirian
perusahaan ini menganut struktur perusahaan, modal dasar perseroan
organisasi vertikal sederhana yang adalah sebesar Rp 100.000.000
perintah kerjanya berasal dari (seratus juta rupiah) dan modal yang
tingkatan struktur paling atas telah ditempatkan dan disetor
(Direktur Utama) dan diteruskan ke sebesar Rp 25.000.000 (dua puluh
struktur dibawahnya (Manajer lima juta rupiah). Dalam masalah-
penjualan dan bagian administrasi), masalah yang menyangkut dengan
serta penugasan dan tugas keuangan, PT. Aneka Andalan
karyawannya diatur sebagaimana Karya memerlukan dana investasi
dalam aspek sumber daya manusia. yang berasal dari modal sendiri dan
Untuk tingkat pendidikan para modal pinjaman dari bank dengan
pekerja masih setingkat SMA tetapi tingkat bunga 14% (flat) yang
sudah berpengalaman dibidangnya. diperkirakan akan kembali dalam
PT. Aneka Andalan Karya juga waktu 5 tahun.. Krisis global dunia
melakukan pengarahan (Directing) yang terjadi pada tahun 2008 cukup
dan pengawasan (Controling) untuk berdampak pada perekonomian
mengawasi serta menganalisa Indonesia dan berdampak juga pada
kinerja karyawan. Jika terjadi penjualan PT. Aneka Andalan
penurunan, maka akan dilakukan Karya. Namun, pada awal tahun
pembinaan kembali serta dicari 2009 penjualan PT. Aneka Andalan
Tabel 1
Pendapatan Tahun 2004-2008 PT.
Aneka Andalan Karya
Tabel 6
Perhitungan AKB dan PV AKB
Tabel 2
Rencana Investasi PT. Aneka Andalan
Karya
Tabel 4
Biaya Tetap Per Tahun
PT. Aneka Andalan Karya
[8] Mufti Widianto. 2008. “Analisis [10] Tri Hartanti. 2004. “Evaluasi
Kelayakan Investasi Untuk Kelayakan Leasing Sepeda Motor
Pengembangan Usaha Pada CV. Pada Koperasi Karyawan
Usaha Hidup Istiqomah”. Maxus”. Universitas Gunadarma,
Universitas Gunadarma, Bekasi. Jakarta.
[9] Sumiati dan Toto Sugiharto. 2002. [11] Yinny Rajaratnam, et al. 2006.
“Studi Kelayakan Proyek “Studi Kelayakan Ekonomi
Pengembangan Perkebunan Pengembangan Bandara Udara
Pisang Abaca Dengan Internasional Minangkabau
Menggunakan Analisis (BIM)”, Jurnal Teknik Sipil, Vol.
Peranggaran Modal”, Jurnal 3, No. 2:81-91.
Ekonomi dan Bisnis, Jilid 7, No.
3:145-150.