JURUSAN TEKNIK GEODESI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS GADJAH MADA 2014
Tanah merupakan salah satu sumber daya yang mempunyai peranan strategis dalam pembangunan. Informasi harga tanah diperlukan dalam pengelolaan tanah perkotaan. Tanah mempunyai kekuatan ekonomis di mana nilai atau harga tanah sangat tergantung pada penawaran dan permintaan. Dalam jangka pendek penawaran sangat inelastis, ini berarti harga tanah pada wilayah tertentu akan tergantung pada faktor permintaan, seperti kepadatan penduduk dan tingkat pertumbuhannya, tingkat kesempatan kerja dan tingkat pendapatan masyarakat serta kapasitas sistem transportasi dan tingkat suku bunga (Eckert 1990). Informasi harga tanah yang akurat dan mutakhir diperlukan dalam pengendalian harga tanah yangsenantiasa berubah akibat berbagai kepentingan dalam penggunaan tanah. Maka diperlukannya peta zona nilai tanah yang berisi informasi nilai tanah dari masing-masing daerah berdasarkan tingkatannya. Data nilai tanah diambil mewakili tiap desa yang ada di WILAYAH Jakarta Barat, DKI Jakarta dengan rentang waktu minimal 1 bulan. Data nilai tanah dapat diambil dari situs jual-beli tanah yang ada di internet. Berikut merupakan data nilai tanah yang telah diunduh dan disortir kemudian disajikan dalam tabel.
Tabel di atas memuat informasi nilai tanah yang ideal di wilayah tersebut. Ideal dalam hal ini adalah berlokasi strategis. Selain faktor lokasi, juga turut mempengaruhi nilai dan harga jual tanah antara lain : 1. Rencana Penggunaan dan peruntukkan tanah sesuai Rencana Tata Ruang Wilayah atau Master Plan daerah setempat. 2. Status hak atas tanah / kepemilikkannya. 3. Jenis tanah dan keadaan tanah 4. Luas tanah, bentuk gambar, dan ukuran lebar sisi sebelah depan tanah yang menghadap ke jalan keluar dan masuk ke lokasi tanah. 5. Letak dan posisi bidang tanah terhadap jalan 6. Jarak dari centra ekonomi, pusat kota / inti kota dan pusat pemerintahan setempat. 7. Desain dan tatacara pengolahan, pemanfaatan dan penggunaan tanah yang baik (yang secara ekonomis akan memberikan nilai tambah secara langsung terhadap tanah tersebut). 8. Potensi jual dan prospek perkembangan wilayah lokasi tanah setempat ke depan, dan lain sebagainya. Dapat dilihat dari tabel doatas bahwa nilai tanah tertinggi terletak di desa Grogol, Kecamatan Grogol Petamburan. Sedangkan nilai terendahnya terletak di Tegal Alur, Kecamatan Kalideres. Perbedaan dari kedua nilai tanah tersebut disebabkan oleh faktor lokasi dari daerah sekitar. Biasanya pada kawasan yang sudah padat penduduk harga tanah relatif lebih tinggi daripada yang kurang padat penduduk. Pada kawasan yang sudah padat penduduk lazimnya aktifitas pembangunan dan aktifitas ekonomi lebih tinggi daripada kawasan yang kurang padat. Semakin maju satu daerah atau kawasan akan semakin mahal harga tanah. Benda- benda diatas tanah yg berupa bangunan tertentu dan tanaman-tanaman produktif ekonomis juga ikut mempengaruhi harga sebidang tanah. Sifat dari nilai dan harga sebidang tanah dan harga bangunan yg ada di atasnya adalah tidak sama.Nilai dan harga tanah dari waktu ke waktu, cepat atau lambat, besar atau kecil, pada lazimnya pasti akan terus naik, sehingga diperlukannya data nilai tanah yang lebih lengkap dan merata tiap desa, dan dapat digunakan di dunia nyata guna keperluan yang memerlukan data yang akurat. HASIL :