Amina & Amida

Disusun oleh:
Kelompok 6
Irawan
Veibryn Helena Rahaded
Gabriella Reginata
Ameru ulfian
Desiree Kendra
Sally novi
Kristian
Thomas koshasih
Dewi trihayanti
Lili
Derwin
Calvin
Abraham
Komang
Erwin

Fakultas Kedokteran
Universitas Tarumanagara
Amina & Amida
A. AMINA

Amina adalah suatu senyawa organik yang mengandung nitrogen atau setiap
anggota kelompok senyawa kimia yang terbentuk dari amonia dengan meggantikan
satu atau lebih atom hidrogennya denan radikal organik (hidrokarbon).

Amina sangat penting dalam biokimia. Misalnya, serotonin, suatu senyawa yang
didapat dalam sistem susunan saraf, mengirimkan impuls saraf dan mengerutkan
pembuluh darah.

Struktur amina
R-NH2, (R)2NH, (R)3N =primer, sekunder, tersier
CH3-CH2-CH2-CH2-NH2

(CH3)2NH

Primer
sekunder
Struktur Amina berdasarkan rantai gugus alkil/aril :

Amina aromatis

Amina alifatis

Amina siklis

Amina campuran

(CH3)3N
tersier

Penggolongan dan Ikatan dari Amina

Amina digolongkan menjadi amina primer (RNH 2), sekunder (R2NH), atau
tersier (R3N), tergantung kepada jumlah atom hidrogen yang diganti daengan atom
karbon yang terikat pada atom nitrogen (bukan pada atom karbon seperti pada
alkohol).

Sifat fisika Amina

Suku-suku rendah berbentuk gas.

Tak berwarna, berbau amoniak, berbau ikan.
Mudah larut dalam air
Amina yang lebih tinggi berbentuk cair/padat.
Kelarutan dalam air berkurang dengan naiknya BM.

Contoh-contoh amina
biogenic amina; jenis amina yang di sintesis oleh tanaman dan hewan dan
seringkali berperan dalam memberi signal; contoh yang jelas adalah
neurotransmitter seperti astilkolin, katekolamin dan serotonin. Contoh lain
adalah hormon atau komponen vitamin, fosfolipid, bacteri dan ribosom dan
meliputi cadaverine, choline, histamine, muscarine, putrescine dan spermin.
methyl dimethoxy methyl phenyl ethly amina; merupakan substansi halus
sinogenik kerja lama.
Sympathomimetic aminas; amina yang kerjanya menyerupai kerja susunan
saraf pusat, terdiri dari katekolamin dan obat-obat yang kerjanya menyerupai
susunan saraf tersebut.
Vasoactive amina; amina yang menyebabkan vasodilatasi dan peningkatan
permeabilitas pembuluh darah kecil. Contohnya histamin seotonim

Reaksi dari Amina

A. Asilasi
Asilasi berarti substitusi dengan suatu gugusan asil. Asilasi nukleofilik dari
suatu amina, dimana aminanyan kehilangan proton dan menadapatkan gugusan asil,
menghasilakan suatu amida.
Senyawa yang bereaksi dengan amina menghasilkan amida adalah ester, asam
anhidrid, dan asam halida. Asam halida adalah yang paling reaktif diantara ketiganya
karena asam halida memnpunyai gugusan yang meninggalkan terbaik, sedangkan
ester adalah yang paling kurang reaktif

B. Reaksi dengan Asam Nitrit

Asam Nitrit (HONO) dibuat dengan natrium (Na + -NO2) dan asam HCl yang
dingin seperti es.

Asam nitrit mengalami berbagai reaksi dengan berbagai macam amina.

Alkil amina tersier : bereaksi dengan asam nitrit menghasilkan garam amina

Aril amina tersier : mengalami reaksi substitusi aromatik elektrofilik menghasilkan

senyawa nitroso (suatu senyawa yang mengandung gugusan nitroso, ---N=O).
Amin sekunder beraksi dengan asam nitrit menghasilkan N-nitrosoamina, biasanya
disebut nitrosoamina, senyawa dengan gugusan nitroso terikat kepada nitrogen dari
amina. Banyak senyawa yang mengandung gugusan N-nitroso telah dibuktikan
karsinogenik (menyebabkan kanker) pada binatang dalam laboratorium.

Alkil amina primer bereaksi dengan asam nitrit menghasilkan garam diazonium.
Reaksi ini adalah yang paling penting dari reaksi asam nitrit. Tidak seperti garam alkil
diazonium, garam aril diazonium relatif stabil jika disimpan dalam keadaan dingin.
Jika lautan campuran reaksi dibiarkan menjadi hangat, ion diazonium beraksi dengan
air membentuk suatu fenol.

Sintesa menggunakan Garam Aril Diazonium bermacam-macam pereaksi lain

dapat mengalami reaksi dengan garam aril diazonium macam-macam hasil substitusi
yang luas. Misalnya, tembaga (I) khlorida dan ion aril diazonium menghasilakan aril
khlorida. Banyak hasil dari reaksi diazonium, seperti fenol(ArOH), aril iodida (ArI),
dan aril nitril (ArCN), sukar dan tidak mungkin dibuat dengan jalan apapun.

Reaksi macam lain yang dapat dialami oleh garam aril diazonium ialah reaksi
penggabungan dengan cincin aromatik yang diaktifkan oleh gugusan o,p-. Reaksi
penggabungan adalah contoh dari reaksi substitusi aromatik elektrofilik dan terjadi
terutama pada tempat para dari cincin yang diaktifasi. Hasilnya, disebut senyawa
azo, berwarna dan beberapa digunakan sebagai zat warna.
PEMBUATAN AMINA :
Reduksi senyawa nitro
Reaksi alkil halida dengan amonia dan amina
PENGGUNAAN AMINA :

Sebagai katalisator

Dimetil amina : pelarut, absorben gas alam, pencepat vulkanisasi, membuat

sabun, dll.

Trimetil amina : suatu penarik serangga.

B.

AMIDA

Amida (ammonia+ide) adalah senyawa organik yang diperoleh dari amonia

dengan mengganti sebuah radycal acyl dengan hidrogen atau dari suatu asam dengan
mengganti gugus OH dengan NH2 .

Sifat fisika : zat padat kecuali formamida yang berbentuk cair, tak
berwarna, suku-suku yang rendah larut dalam air, bereaksi kira-kira
netral.
Struktur Amida : R CONH2
PEMBUATAN AMIDA :
Reaksi asam karboksilat dengan amoniak
Garam amoniumamida dipanaskan
Reaksi anhidrid asam dengan amponiak
PENGGUNAAN AMIDA :

Formamida berbentuk cair, sebagai pelarut.

Untuk identifikasi asam yang berbentuk cair.

Untuk sintesis nilon

Untuk keperluan Anastesi, ds.

CONTOH PENGGUNAAN AMIDA
ANESTETIK LOKAL: GOLONGAN AMID
Secara umum anestetik local mempunyai rumus dasar yang terdiri dari 3
bagian: gugus amin hidrofil yang berhubungan dengan gugus residu aromatic lipofil
melalui suatu gugus antara. Gugus amin selalu berupa amin tersier atau amin
sekunder. Gugus antara dan gugus aromatic dihubungkan dengan ikatan amid atau
ikatan ester. Maka secara kimia anestetik local digolongkan atas senyawa ester dan
senyawa amid.
Yang tergolong kedalam golongan amida (-NHCO-): Lidokain (xylocaine,
lignocaine), mepivakain (carbocaine), prilokain (citanest), bupivacain (marcaine),
etidokain (duranest), dibukain (neupercaine), ropivakain (naropin), levobupivacaine
(chirocaine).