Anda di halaman 1dari 16

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RPP

Satuan Pendidikan
: SMP NEGERI 26 SURABAYA
Mata Pelajaran
: Ilmu Pengetahuan Sosial ( IPS )
Kelas/Semester : VII (Tujuh)/ 1
Materi Pokok
: Keadaan Iklim Indonesia
Alokasi waktu
: 2 x 40 Menit (1 pertemuan)
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan
prosedural)berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
( menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat )
dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang ) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber
lain yang sama dalam sudut pandang/teori
B. KOMPETENSI DASAR
1.1 Menghargai karunia Tuhan Yang Maha Esa telah menciptakan
manusia dan
Lingkungannya
2.1 Meniru perilaku jujur, bertanggung jawab, peduli, santun, dan
percaya diri sebagaimana yang ditunjukkan oleh tokoh-tokoh pada
masa Hindu Budha-Islam dalam kehidupan sekarang
3.1 Memahami aspek keruangan dan konektivitas antar ruang dan
waktu dalam lingkup regional serta perubahan dan keberlanjutan
kehidupan manusia (ekonomi, sosial, budaya, pendidikan, dan
politik).
4.3 Mengobservasi dan menyajikan bentuk-bentuk dinamika
interaksi manusia dengan lingkungan alam, sosial, budaya, dan
ekonomi lingkungan masyarakat sekitar.

C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

3.1.1
3.1.3
3.1.4
3.1.5
3.1.6

Menjelaskan pengaruh letak geografis Indonesia terhadap iklim


Menyebutkan jenis-jenis iklim di Indonesia
Menjelaskan ciri-ciri iklim tropis di Indonesia
Menjelaskan pengaruh angin muson terhadap musim di Indonesia
Menghubungkan angin muson yang terjadi di Indonesia dengan
kegiatan ekonomi Indonesia khususnya pertanian dan perikanan
laut
4.3.1 Mengobservasi curah hujan hubungannya dengan kegiatan
ekonomi didaerah masing-masing siswa
4.3.2 Menyajikan hasil observasi tingginya curah hujan dengan
dengan kegiatan ekonomi didaerah masing-masing siswa.
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui diskusi siswa diharapkan dapat memahami :
1. Pengaruh letak astronomiis dan geografis Indonesia terhadap iklim.
2. Jenis-jenis iklim di Indonesia dan pengaruh angin muson terhadap
musim di Indonesia.
3. Pengaruh angin muson di Indonesia dengan kegiatan ekonomi
Indonesia khususnya pertanian dan perikanan laut
4. Hubungan tinggi rendahnya curah hujan dengan kegiatan ekonomi
didaerah masing-masing siswa
5. Cara mempresentasikan hasil observasi curah hujan dengan
kegiatan ekonomi di daerah masing-masing siswa.
E. MATERI POKOK
1. Letak astronomis dan geografis Indonesia
2. Ciri-ciri iklim tropis di Indonesia
3. Jenis-jenis iklim di Indonesia
4. Angin muson
5. Musim
F. METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan
: Saintifik
2. Metode
: Diskusi
3. Model
: Discovery Learning

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan

Deskripsi Kegiatan

Pertemuan ke 1 : Keadaan Iklim Indonesia

Alokasi
waktu

Pendahulua 1.
Guru memulai pelajaran dengan
n
mengucapkan salam dan mengajak berdoa
bersama, kemudian menanyakan keadaan
siswa, serta mengecek tingkat
kehadirannya,
2.
Tanya jawab tentang keadaan alam
sekitar tempat tinggal siswa
3.
Guru menginformasikan tujuan
yang ingin dicapai dan menjelaskan metode
dan model pembelajaran yang akan
digunakan.
4.
Guru mengajak siswa menyaksikan
film you tube tentang peristiwa terjadinya
hujan
Inti
1. Kelas dibagi dalam 3 kelompok yang masingmasing kelompok beranggotakan 10 siswa
2. Guru memberi pesan moral agar siswa
berperilaku, bertanggung jawab, bekerja
sama, dalam melaksanakan observasi dan
diskusi kelompok
3. Guru memberikan stimulasi dengan
mengajukan pertanyaan berkaitan dengan
tema
4. Guru memberi permasalahan kepada
kelompok:
Dampak pemanfaatan sumur artesis
di wilayah karst G. Kidul terhadap
perekonomian daerah (pertanian,
perikanan dan industri).

Langkah-langkah kegiatan:
5. Mengidentifikasi terbentuknya sumur
artesis akibat tingginya curah hujan di
daerah karst, kemudian dirumuskan
dalam bentuk hipotesis. (problem
statement)
6. Mengumpulkan data dengan mencari
informasi yg relevan tentang
pemanfaatan sumur artesis terhadap

10
menit

60
menit

Penutup

perekonomian daerah (pertanian,


perikanan dan industri) untuk
membuktikan kebenaran hipotesis. (data
collection)
7. Mengolah data dan informasi tentang
pemanfaatan sumur artesis terhadap
perekonomian daerah (pertanian,
perikanan dan industri) melalui
wawancara, dan observasi, dan
selanjutnya ditafsirkan. (processing
data)
8. Mempresentasikan hasil mengolah data
dan informasi yang telah diperoleh para
siswa.
1.
Siswa terpilih membuat kesimpulan
tentang materi yang telah didiskusikan
2.
Memberikan penugasan pada siswa
tentang solusi yang tepat kepada aparatur
desa dalam mejaga keharmonisan dinamika
ineraksi manusia dengan lingkungan alam
3.
Menutup pelajaran dengan berdoa sesuai
dengan agama dan keyakinan masingmasing

10
menit

H. SUMBER BELAJAR
1. Alat
: Laptop, LCD
2. Bahan Ajar : a. Buku siswa IPS Kelas VII SMP / MTs. Jakarta,
KEMENDIKBUD
b. Power point : Keadaan Iklim Indonesia
c. Youtube: west monsoon in indonesia animation - YouTube
http://www.youtube.com/watch?

v=t_1GpVcXbjY

http://www.youtube.com/watch?v=7ITIJlBq-yY

d. Ringkasan Materi Pelajaran


I. PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR
1. Tehnik Penilaian
: Tes lisan, produk diskusi, hasil kinerja
peserta didik
2. Bentuk instrumen : Rubrik penilaian wawancara
3. Pedoman penskoran: Terlampir

Mengetahui
Kepala SMPN 26 Surabaya
Pelajaran IPS

Akhmad Suharto, M. Pd.


NIP.19611126 198903 1 010

Surabaya, 23 Mei 2014


Guru Mata

Sri Murwati, S. Pd.


NIP.19680303 199303 2 007

LAMPIRAN 3
Observasi Literature
1. Mencari informasi dan mengidentifikasi terbentuknya sumur artesis
akibat tingginya curah hujan di daerah karst
2. Mencari fakta pemanfaatan sumur artesis terhadap perekonomian
daerah (pertanian, perikanan dan industri)
3. Mereview pemanfaatan sumur artesis terhadap perekonomian daerah
(pertanian, perikanan dan industri)
1. Discovery Learning
Langkah-langkah :
1.

Kelas dibagi dalam 3 kelompok yang masing-masing kelompok


beranggotakan 10 siswa
Kelompok 1 : Pertanian
Kelompok 2 : Perikanan
Kelompok 3 : Industri
2. Guru memberikan stimulasi mengajukan pertanyaan, anjuran
membaca buku, dan aktivitas belajar yang mengarah pada persiapan
pemecahan masalah berkaitan dengan tema diskusi
3. Mengidentifikasi terbentuknya sumur artesis akibat tingginya curah
hujan di daerah karst, kemudian dirumuskan dalam bentuk hipotesis.
(problem statement)
4. Mengumpulkan data dengan mencari informasi yg relevan tentang
pemanfaatan sumur artesis terhadap perekonomian daerah (pertanian,
perikanan dan industri) untuk membuktikan kebenaran hipotesis.
(data collection)
5. Mengolah data dan informasi tentang pemanfaatan sumur artesis
terhadap perekonomian daerah (pertanian, perikanan dan industri)
melalui wawancara, dan observasi, dan selanjutnya ditafsirkan.
(processing data)

6. Mempresentasikan hasil mengolah data dan informasi yang telah


diperoleh para siswa.
7. Penutup

LAMPIRAN 1
Ringkasan Materi
KEADAAN ALAM DAN AKTIVITAS PENDUDUK INDONESIA
C. Keadaan Alam Indonesia
Keadaan alam Indonesia dapat dikelompokkan menjadi dua bagian, yaitu
keadaan fisikwilayah serta keadaan flora dan fauna. Keadaan fisik wilayah
terdiri atas keadaan iklim dan
keadaan bentuk permukaan bumi (kondisi fisografis) yang kemudian akan
menentukan jenis
tanahnya. Sementara keadaan flora dan fauna menyangkut jenis
keragaman dan sebarannya.
1. Keadaan Iklim Indonesia
Secara umum, keadaan iklim di Indonesia dipengaruhi oleh tiga jenis iklim,
yaitu iklim
musim, iklim laut, dan iklim panas. Gambaran tentang ketiga jenis iklim
tersebut adalah
seperti berikut.

i.

Iklim musim, dipengaruhi oleh angin musim yang berubah-ubah setiap


periode waktu
tertentu. Biasanya satu periode perubahan adalah enam bulan.

2. Iklim laut, terjadi karena Indonesia memiliki wilayah laut yang luas
sehingga banyak
menimbulkan penguapan dan akhirnya mengakibatkan terjadinya
hujan.
3. Iklim panas, terjadi karena Indonesia berada di daerah tropis. Suhu
yang tinggi
mengakibatkan penguapan yang tinggi dan berpotensi untuk terjadinya
hujan.
Keadaan iklim pada saat nenek moyang datang ke Indonesia tidak
berbeda dengan
keadaan iklim saat ini. Secara umum, keadaan curah hujan saat ini
tergolong tinggi, tetapi
tidak merata. Ada wilayah dengan curah hujan yang tinggi, tetapi juga
ada yang sebaliknya.
Gambar. Diagram Iklim Dunia

Gambar. Peta Pergerakkan Angin Muson

Gambar.
Sumur
Artesis
LAMPIRAN
2
INSTRUMEN
PENILAIAN
DAN
RUBRIK
PENILAIAN

KETRAMPILAN PENGOLAHAN DATA

Lembar Kerja Kegiatan Siswa:


Tugas Kelompok Discovery Learner pada pertemuan ke 1
Kelompok

Kelompok 1 s.d
6

Materi
a. Mencari informasi dan mengidentifikasi
terbentuknya sumur artesis akibat tingginya curah
hujan di daerah karst
b. Mencari fakta pemanfaatan sumur artesis terhadap
perekonomian daerah (pertanian, perikanan dan
industri)
c. Mereview pemanfaatan sumur artesis terhadap
perekonomian daerah (pertanian, perikanan dan
industri)

A. Hasil Identifikasi pencarian informasi terbentuknya sumur artesis akibat


tingginya curah hujan di daerah karst
...................................................................................................................
.............................
...................................................................................................................
..............................
..................................................................................................................
..............................
...................................................................................................................
..............................
...................................................................................................................
..............................
..................................................................................................................
..............................
B. Fakta pemanfaatan sumur artesis terhadap perekonomian daerah
(pertanian, perikanan dan industri)
...................................................................................................................
.............................
...................................................................................................................
..............................

..................................................................................................................
..............................
...................................................................................................................
..............................
...................................................................................................................
..............................
..................................................................................................................
..............................
...................................................................................................................
..............................
C. Mereview pemanfaatan sumur artesis terhadap perekonomian daerah
(pertanian, perikanan dan industri)
...................................................................................................................
.............................
...................................................................................................................
..............................
..................................................................................................................
..............................
...................................................................................................................
..............................
...................................................................................................................
..............................
Rubrik Penilaian Keterampilan Hasil Pengolahan Data
Nama Peserta didik
Kelas
Kelompok

10

:
:
:

VII (Tujuh)

Skor
No.

Aspek yang di nilai

Maksimal

Persiapan

2
3

Pengumpulan Data
Pengolahan Data

3
3

Pelaporan

3
Total Skor

Peroleha
n

12

Keterangan Skor :
Skor perolehan
Nilai

X 4
Skor Maksimal

Baik sekali
Baik
=
Cukup
=
Kurang
=

=
3
2
1

INSTRUMEN PENILAIAN DAN RUBRIK PENILAIAN PENGETAHUAN


1. Test tertulis
Soal
1. Jelaskan pengaruh pengaruh letak geografis Indonesia terhadap
iklim?
2. Sebutkan jenis-jenis iklim di Indonesia dengan tepat?
3. Jelaskan ciri-ciri iklim tropis di Indonesia dengan tepat?
4. Jelaskan dampak iklim tropis di Indonesia terhadap aktivitas
penduduknya?
5. Jelaskan keterkaitan antara iklim muson di Indonesia dengan kegiatan
pertanian daerah?
Kunci :
No.

11

Jawaban

Skor

Soal
1

Indonesia berada diantara 2 benua dan


samudera. Pada bulan mei sampai september
bertiup angin muson barat yang melintasi
daratan Australia sehingga menyebabkan
musim kemarau. Sedangkan pada bulan
oktober sampai bertiup angin muson timur
yang bergerak dari samudera pasifik menuju
wilayah Indonesia, sehingga menyebabkan
musim penghujan.
a. Iklim musim
b. Iklim laut
c. Iklim panas

a. Curah hujan tinggi sepanjang tahun


b. kelembaban udara tinggi
Dampak iklim tropis di Indonesia terhadap
aktivitas penduduknya:
a. Keberhasilan usaha pertanian
b. Keberhasilan usaha peternakan
c. Keberhasilan usaha perikanan
d. Keberhasilan usaha perkebunan
e.
Keberhasilan usaha perdagangan dari
hasil
pertanian, peternakan, perikanan, dan
perkebunan
Hubungan iklim muson yang terjadi di
Indonesia dengan kesuburan tanah adalah
Indonesia letaknya strategis di antara dua
benua dan dua samudra, memiliki iklim tropis,
sinar matahari cukup, dan curah hujan cukup
sehingga berbagai tanaman tumbuh subur
(palawija, padi, umbi-umbian)

10

10

20

Skor perolehan
Nilai

X 4
Skor Maksimal

12

KRITAERIA PENILAIAN PENGOLAHAN DATA


PERSIAPAN

Jika memuat Jika memuat


tujuan, topik, tujuan, topik,
alasan, tempat alasan, tempat
penelitian,
penelitian,
responden,
responden,
daftar
daftar
pertanyaan
pertanyaan
dengan
kurang lengkap.
lengkap.

Jika memuat
tujuan, topik,
alasan, tempat
penelitian,
responden,
daftar
pertanyaan
tidak lengkap

2.

PENGUMPULAN
DATA

Jika daftar
pertanyaan
dapat
dilaksanakan
semua dan
data tercatat
dengan rapi
dan lengkap.

Jika daftar
pertanyaan
dapat
dilaksanakan
semua, tetapi
data tidak
tercatat dengan
rapi dan
lengkap.

Jika pertanyaan
tidak terlaksana
semua dan data
tidak tercatat
dengan rapi.

3.

PENGOLAHAN
DATA

Jika
pembahasan
data sesuai
tujuan
penelitian

Jika
pembahasan
data kurang
menggambarka
n tujuan
penelitian

Jika sekedar
melaporkan
hasil penelitian
tanpa
membahas
data

4.

PELAPORAN
TERTULIS

Jika sistimatika Jika sistimatika


penulisan
penulisan
benar,
benar, memuat
memuat
saran, namun
saran, bahasa bahasa kurang
komunikatif. komunikatif

1.

Skor perolehan
Nilai

X 100
Skor Maksimal

13

Jika penulisan
kurang
sistimatis,
bahasa kurang
komunikatif,
kurang memuat
saran

LAMPIRAN 1

1. INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL.

Lembar Observasi sikap Spiritual


Nama Peserta didik
:
Kelas/ Kel
: VII (TUJUH)
Tanggal pengamatan
:
Materi Pokok
: Keadaan Iklim
Beri tanda centang () sesuai dengan hasil pengamatan terhadap siswa

No.

Aspek Pengamatan

Berdoa sebelum dan sesudah menjalan


sesuatu.
Bersyukur atas nikmat dan karunia tuhan
yang maha esa
Menjaga lingkungan hidup disekitar rumah
tempat tinggal dan masyarakat.
Memberi salam sebelum dan sesudah
menyampaikan pendapat/Presentasi

2
3
4
5

Skor
2
3

Mengungkapkan kekaguman secara lisan


maupun tulisan terhadap tuhan saat melihat
kebesaran tuhan

Skor Maksimum
Nilai akhir menggunakan skala 1 sampai 4
Perhitungan nilai akhir menggunakan rumus
Nilai =

Skor perolehan x 4
Skor Maksimal

2. INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SOSIAL


Lembar Observasi sikap Jujur
Nama Peserta didik
:
Kelas
: VII (TUJUH)
Tanggal pengamatan
:
Materi Pokok
: Keadaan Iklim Indonesia

14

20

No.

Aspek Pengamatan

Mengungkapkan perasaan apa adanya

Membuat laporan berdasarkan data atau


informasi apa adanya
Mengakui kesalahan atau kekurangan yang
dimiliki

Skor Maksimum

Skor
2
3

12

Beri tanda centang () sesuai dengan hasil pengamatan terhadap siswa

Nilai = Skor Perolehan x 4


Skor Maksimal
Nilai akhir menggunakan skala 1 sampai 4
Perhitungan nilai akhir menggunakan rumus

LEMBAR KEGIATAN SISWA

15

KEADAAN ALAM INDONESIA


A. TEMA
: Keadaan Iklim Indonesia
B. MATA PELAJARAN : IPS
C. WAKTU
: 45 menit
D. PETUNJUK BELAJAR
:
1.
2.
3.
4.
5.

Baca secara cermat sebelum anda mengerjakan tugas


Pelajari materi yang berhubungan dengan keadaan Iklim Indonesia
Kerjakan sesuai langkah-langkah petunjuk guru
Kerjakan dengan diskusi sesuai model yang telah ditentukan
Konsultasi dengan guru bila mengalami kesulitan dalam mengerjakan
tugas

E. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui diskusi siswa diharapkan dapat memahami :
1. Pengaruh letak geografis Indonesia terhadap iklim.
2. Jenis-jenis iklim di Indonesia dan pengaruh angin muson terhadap musim
di Indonesia.
3. Pengaruh angin muson di Indonesia dengan kegiatan ekonomi Indonesia
khususnya pertanian dan perikanan laut
4. Hubungan curah hujan dengan kegiatan ekonomi didaerah masingmasing siswa
5. Cara mempresentasikan hasil observasi curah hujan dengan kegiatan
ekonomi di daerah masing-masing siswa.
TUGAS dan LANGKAH KERJA
1. Jelaskan pengaruh pengaruh letak geografis Indonesia terhadap iklim?
2. Sebutkan jenis-jenis iklim di Indonesia dengan tepat?
3. Jelaskan ciri-ciri iklim tropis di Indonesia dengan tepat?
4. Jelaskan dampak iklim tropis di Indonesia terhadap aktivitas
penduduknya?
5. Jelaskan kerkaitan antara iklim muson di Indonesia dengan kegiatan
pertanian daerah?

16

Anda mungkin juga menyukai