Anda di halaman 1dari 39

Estimasi Umur Pada Karyawan Kota di

Kelompok Usia 25-45 Tahun menurut


Pemeriksaan Fisik dan Radiologi

Ari kurniawan
Rhisma carolina
Putri Nurrani khasanah
Firdaus senopati
Setia purwanti
Dita alvietdiar
Mohammad nafiul ngulum
Alberti alicia sandi

ARI KURNIAWAN

ABSTRAK
Umur sangat berhubungan
dengan produktifitas
bekerja
Tubuh manusia berkembang sangat
cepat dalam 20 tahun pertama
kehidupan, namun pertumbuhan
melambat sesudahnya

Menurut aturan di Mumbai, untuk


menjadi karyawan tetap, adalah
setelah mereka bekerja dalam
durasi tertentu.
Kriteria usia ini sangat penting dalam menentukan
tanggal mereka pensiun dan imbalan karyawan

status sosial
ekonomi
rendah

Buta huruf

dokumenter
tanggal lahir
tidak ada

Karyawan dari pemerintahan pusat


dan pemerintahan daerah datang ke
Departemen Kedokteran Forensik
untuk memperkirakan umur yang
bertujuan untuk menetapkan pekerja
permanen

umur
Perubahan ciri-ciri fisik

evaluasi radiologi

RHISMA CAROLINA

Pendahuluan
Penelitian ini dilakukan di Departemen
Kedokteran Forensik dan Toksikologi dari
lembaga medis kota di Mumbai
Sampel acak

142 karyawan

64 karyawan laki laki

Penelitian ini bertujuan :


memenuhi persyaratan untuk sertifikasi usia
karyawan
pengembangan metode yg sederhana namun
cukup akurat & dapat diandalkan untuk
memperkirakan umur kehidupan antara usia
25 dan 45 tahun

Semua subjek diperiksa secara fisik


uban pada kulit kepala

kerutan pada kulit


dahi

tubuh dan rambut


kemaluan

daerah temporal dan


di bawah mata

pemeriksaan radiologi rutin


Komponen gabungan
sternum

orthopantomogram oral
(OPG)

PUTRI NURRANI KHASANAH

Bahan dan Metode


64
sampel

Kelompok penelitian
32

S.A : Umur
25-30
S.B: Umur
30-35

S.C: umur 3540

S.D : umur 4-450

Kelompok kontrol
C.b
C.c
C.d

C.a

30 org dng
usia yg
diketsahuii

Intrumen

Mesin Orthopantomogram (OPG)


Mesin X-Ray
Layar X-Ray
Kertas minyak untuk menjiplak
Skala kaca Faber-Castell dalam mm & cm
Busur akrilik Faber-Castell dalam derajat
Lensa pembesar

Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan inspeksi warna kulit kepala,
tubuh dan rambut kemaluan.
Penilaian inspeksi kerutan pada kulit diatas
dahi, daerah temporal dan bawah mata.

FIRDAUS SENOPATI

Pemeriksaan Radiologi
Pengukuran menggunakan skala dan busur
sesuai rekonstruksi orthopantomographic
plates pada kedua rahang
1.Ditarik garis tegak lurus (D1) dari foramen
mental sepanjang batas bawah korpus
mandibula.
2. Ditarik jarak terpendek secara tegak
lurus (D2) dari kanalis mandibula sepanjang
batas bawah korpus mandibula.
3. Sudut antara garis singgung yang ditarik
sepanjang batas belakang ramim andibula
dan batas bawah korpus mandibula (A).

Penilaian ada tidaknya penggabungan tulang


antara prosesus xifoideus dan manubrium
sterni dengan corpus sternum pada
pemeriksaan radiologi dada pada posisi RLD

posisi lateral dada menunjukkan adanya


penggabungan manubrium & processus
xifoideus dengan tubuh sternum

Analisis Hasil:
a. Metode pemilihan subjek pada kedua
kelompok (kelompok penelitian dan kelompok
kontrol): Simple random sampling
b. Uji statistik yang digunakan untuk rambut
beruban, kerutan pada kulit dan sendi,
penggabungan tulang prosesus xifoideus dan
manubriumsterni dengan corpus sternum serta
pengukuran D1, D2 dan A adalah AM (American
LembagaPenelitian dan John Cohen) statistik
Software Beta

SETIA PURWANTI

PENGAMATAN DAN HASIL


Tabel 1. Jumlah Subjek dengan rambut abu-abu
di kulit kepala, tubuh dan pubis

Kelompok kontrol
Ca = 25-30 tahun
Cb = 31-35 tahun
Cc = 36-40 tahun
Cd = 41-45 tahun

Kelompok Studi
Sa
Sb
Sc
Sd

Tabel 2. KERUTAN PADA DAHI, DAERAH


TEMPORAL, DAN BAWAH MATA

TA B E L 3 . PE N YATUA N P RO S ES U S X I FO IDEU S ATAU M A N U B R IU M

Table 4. nilai rata-rata perubahan pada mandibula


seperti yang diobservasi pada Orthopantomogram

D1 = jarak tegak lurus dari foramen mental dari garis


batas bawah mandibula
D2 = jarak tegak lurus kanal mandibula ditarik garis
singgung sepanjang perbatasan yang lebih rendah
dari tubuh mandibula
A = sudut antara garis singgung ditarik sepanjang
perbatasan posterior rami mandibula dan perbatasan
bawah tubuh mandibula.

DITA ALVIET DIAR

Tabel 5. koefisien regresi masing-masing


parameter prediktor usia

32 subjek kelompok kontrol, yang usianya diketahui, diteliti dengan


Regresi linear.
Ada korelasi yang tinggi antara nilai prediksi dan nilai-nilai yg diamati
dari variabel dependen (Usia) dg Koefisien Korelasi = 0,936 atau Sekitar
88% dari variasi dalam variabel dependen (Usia) dapat dijelaskan oleh
independen variabel

Tabel 6. hasil prediksi umur di


kelompok studi

Variabel-variabel yang terbukti secara signifikan saling


berhubungan dan dapat digunakan untuk mengestimasi usia:

1. Skor Kulit Gabungan


2. Skor Penyatuan Gabungan Tulang
3. Mandibula Kanan D2
4. Sudut Mandibula Kanan
5. Sudut Mandibula Kiri

Perkiraan standar menunjukkan bahwa yang paling penting


dari variabel ini adalah Sudut Kanan Mandibula dan
Gabungan Skin Score.

M. NAFIUL NGULUM

diskusi
Rambut kepala cenderung menjadi abu-abu biasanya
setelah usia 40 tahun dan putih keperakan pada usia
lanjut.
Rambut beruban tidak signifikansi ditemukan secara
statistik untuk estimasi usia.
Pekerjaan, faktor keturunan, dangguan autoimun, dan
obat-obatan semua memainkan peran pada pengubanan
rambut yang lebih dini atau tertunda.
Variabel yang signifikan secara statistik untuk
memprediksi usia: perubahan kulit, fusi komponen
sternum, posisi kanal mandibula dan sudut mandibula di
sisi kanan, dan sudut kiri mandibula

Perubahan kulit yang mungkin bisa terjadi, karena


berbagai faktor yang mempengaruhinya, yaitu.
keturunan (gen penuaan, penuaan selular,
pemendekan telomere, pemanjangan gen, dan
glikosilasi nonenzimatik), gizi, stres oksidatif, asam
amino rasemisasi, paparan sinar matahari,
(photoaging - salah satu faktor yang paling penting
di India), merokok, perawatan seperti fotoproteksi,
asam transretinoic, asam alpha-hydroxy,
antioksidan atau terapi hormon, pembatasan
kalori, aplikasi kosmetik dan, baru-baru ini, injeksi
obat ke dalam kulit dan otot (Botox / Dysport /
Myobloc - the Botulinum toxin A dan Botulinum
toxin B) sebagai obat untuk kulit keriput

Sendi manubrio-sternal, yang terletak di antara


manubrium dan corpus Sterna biasanya berbentuk
simfisis, permukaan tulang dilapisi oleh kartilago hialin
dan dihubungkan dengan fibrocartilage yang dapat
mengeras dalam penuaan.

Hubungan bagian sternum, seperti yang divisualisasikan


dalamX-Foto thoorax posisi right lateral, hasilnya sangat
berguna untuk perkiraan usia pada kelompok yang diteliti.

Kanalis mandibula dan foramen mentalis merupakan penanda


anatomi standar. Perubahan mandibula seperti yang terlihat dalam
oral orthopantomogram, terutama di sisi kanan, yang mana lebih
bermakna untuk estimasi umur daripada sisi kiri. Hal ini karena
terdapat perbedaan anggapan hilangnya gigi yang hilang di kedua
sisi, gigi palsu di kedua sisi, kebiasaan mengunyah, maloklusi gigi,
non-eruption gigi, dan wenangan dari orang. (Kebiasaan dari orang
tersebut terkait dengan dominasi bagian otak.

Penggunaan tangan yang lebih sering untuk beraktifitas juga akan


menyebabkan perubahan yang berkaitan dengan usia

Kesimpulan
Studi tertentu telah berhasil dalam kebanyakan kasus
dalam memprediksi usia kelompok studi, dan tiba di
suatu formula untuk estimasi usia antara usia 25 dan
45 tahun tanpa menggunakan hal invasif, mahal,
memakan waktu, atau metode merepotkan, sehingga
mengisi kekosongan dalam studi sebelumnya yaitu
metode estimasi definitif. Namun, karena jumlah
sampel kecil, penelitian yang lebih rinci
menggunakan sampel yang lebih banyak, dengan
berbagai populasi, dan pertimbangan yang memadai
dari berbagai faktor yang mempengaruhi parameter
yang digunakan.

ALBERTI ALICIA SANDI

CRITICAL APPRAISAL
No.

Kriteria

Ya (+) atau Tidak (-)

Jumlah kata dalam judul > 12 kata


Estimation of Age in the Living
Municipal Employees in the Age Group of
25-45 Years by Physical and Radiological
Examination

Deskripsi judul

Daftar penulis sesuai aturan jurnal

Korespondensi penulis

Tempat & waktu penelitian dalam judul

+
(15 kata)

Menggambarkan isi
utama penelitian, cukup
menarik dan tanpa
singkatan

No. Kriteria
1
2
3
4
5

Ya (+) atau
Tidak (-)
Abstrak satu paragraf
Mencakup komponen IMRC
Secara keseluruhan
+
informatif
Tanpa singkatan selain yang
+
baku
Kurang dari 250 kata
+ (192 kata)

No.

Kriteria

1
2
3

Jenis dan rancangan penelitian


Waktu & tempat penelitian
Populasi sumber

+
+
+

4
5
6
7

Teknik sampling
Kriteria inklusi
Kriteria ekslusi
Perkiraan dan perhitungan besar
sampel
Perincian Cara penelitian
Blind
Uji statistik
Program komputer
Persetujuan subjek (IC)

+
+
+
+

9
10
11
12

Ya (+) atau Tidak (-)

+
+
+

No.

Kriteria

Ya (+) atau Tidak (-)

Jumlah subjek

Tabel karakteristik subjek

Tabel hasil penelitian

Komentar & pendapat penulis ttg hasil

+
Pada diskusi

No.

Kriteria

Pembahasan & kesimpulan dipaparkan terpisah

Ya (+) atau Tidak (-)


+

2
Pembahasan & kesimpulan dipaparkan dengan
APAKAH PENELITIAN INI VALID?
jelas

3 Ya

Pembahasan mengacu dari penelitian


sebelumnya
PENELITIANsesuai
INI PENTING?
4 APAKAHPembahasan
landasan teori

Ya

Keterbatasan penelitian

6
Simpulan utama
PENELITIAN
INI BISA DITERAPKAN
PADA WARGA KITA?
7 APAKAHSimpulan
berdasarkan
hasil penelitian

Saran penelitian

Penulisan daftar pustaka sesuai aturan

TIDAK

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai