Anda di halaman 1dari 8

Anomali Berdasarkan Bentuk Akar

Dilaserasi adalah akar mahkota gigi yang sangat bengkok / distorsi, sering membentuk sudut
45O sampai lebih dari 90O.

Anomali Berdasarkan Bentuk Akar


Concrescence adalah fusion atau tumbuh menjadi satu pada akar gigi melalui sementum saja,
biasanya menjadi satu setelah gigi erupsi dalam rongga mulut. Sering terjadi pada region Molar
atas.

Anomali Berdasarkan Bentuk Akar


Hipersementosis adalah pembentukan jaringan sementum yang berlebihan sekitar akar gigi
setelah gigi erupsi, dapat disebabkan oleh trauma, gangguan metabolism, atau infeksi periapikal.

Anomali Berdasarkan Bentuk Akar


Ankylosis adalah gigi mejadi satu dengan tulang.

Anomali Berdasarkan Bentuk Akar


Flexion adalah akar gigi yang bengkok kurang dari 90O atau memutar.

Anomali Berdasarkan Bentuk Akar


Dwarfed Root adalah gigi-gigi atas sering memperlihatkan mahkota gigi dengan ukuran normal
tetapi dengan akar yang pendek.

Anomali Berdasarkan Bentuk Akar


Akar Tambahan adalah biasanya terjadi pada gigi yang akarnya terbentuk setalah individu
lahir, mungkin disebabkan oleh trauma, gangguan metabolism atau tekanan. C dan P bawah, M3,
dilaceration, flexion sering memperlihatkan gigi dengan akar supernumerary atau tambahan.

Nama Kelompok

1. Eriska Budi Permata Sari

(P27825113006)

2. Lia Dzul Mawa

(P27825113011)

3. Ari Kusuma Wardani

(P27825113020)

4. Krisna Mukti Wicaksono

(P27825113026)

Anda mungkin juga menyukai