Anda di halaman 1dari 11

Membangun Keluarga Islami

Membangun keluarga islami membutuhkan 5 pilar yaitu, iman, ilmu, ikhlas, amal,
dan doa. Islam begitu menaruh pernikahan sebagai separuh dari ibadah.
Pernikahan adalah sesuatu yang sangat sakral. Saat suami mengucapkan ijab
qabul sebenarnya ia sedang berijab qabul kepada Allah . jika ia dapat menjadi
pemimpin untuk keluarganya maka akan selamat seluruh keluarganya. Namun
jika tidak, makan akan sebaliknya. Bagaimana membangun dan memelihara
pernikahan dalam frame kebenaran dan jalan Allah. Jalan Allah ada 2 yaitu, Alquran dan Al-sunnah.maka akan lebih baik jika suami dan istri bahu-membahu
dalam mengingatkan dalam jalan Allah.
Pilar ke-1 adalah iman. Iman ada 2 bagian. Sebagian itu sabar dan sebagian lagi
syukur. Sabar dan syukur itu seperti siang dan malam yaitu saling melengkapi.
Sabar dan syukur juga paling berpengaruh dalam faktor ekonomi.
Sakinah artinya sebuah ketenangan, mawadah itu cinta yang lebih ke fisik,
warahmah itu cinta yang lebih ke jiwa,. Kita tidak dapat bertahan pada sakinah,
mawadah, warahmah tanpa bantuan dari Allah.
Pilar ke-2 yaitu ilmu. Banyak keluarga yang tidak menjadikan keluarga adalah
pusat ilmu. Banyak orang tua yang tidak mengajarkan bagaimana sholat yang
benar, bertutur kata yang baik, dan lainnya. Jika ilmu diajarkan di keluarga maka
akan membuat anak menjadi anak yang berilmu dan jati dirinya sudah terbentuk
oleh keluarga tersebut.
Pilar ke-3 yaitu ikhlas. Ikhlas itu lebih kepada Allah.
Pilar ke-4 yaitu amal, yaitu ketiga piklar tersebut harus diaplikasikan dalam
kehidupan. Sesungguhnya setiap keluarga pasti punya masalah, namun kita
harus mampu menghadapi maslah tersebut. Senjata utama untuk melawan
masalah yang ada dalam keluarga adalah, pilar ke-5 yaitu doa. Maka sebagai
seorang keluarga yang baik harus saling mendoakan satu sama lain.
Ketika istri dan suami tidak mampu berdiri dalam posisinya maka akan ada
masalah, yaitu suaminya sebagai pemimpin dan istrinya sebagai yang dipimpin.
Ketika Allah memberikan kebanyaka rejeki untuk istri maka istri harus
menghormati kepada suaminya dan tidak sombong. Para wanita tidak boleh
sombong. Sesungguhnya rejeki istri adalah rejeki suaminya juga
Sesungguhnya masalah itu tidak akan berhenti selama Allah masih menganggap
kita masih bisa menghadapinya. Karena Allah tidak akan memberikan cobaan
yang tidak dapat kita hadapi. Maka jika ada masalah ingatlah bahwa Allah maha
penolong. Dan Allah memberika kita cobaan utuk menguji keimanan kita.
Mengakhiri sebuah pernikahan adalah pilihan terakhir. Pilihan yang sudah tidak
ada solusinya. Dan mengakhiri sebuah pernikahan penuh pertimbangan , yaitu
pertimbangan internal dan pertimbangan terhadap keluarga. Jika memang sudah
tidak dapat dipungkiri lagi maka pilihan tersebut adalah sesuatu yang harus kita
imanin. Karena jodoh iman rejeki semuanya diatur oleh Allah.

Indahnya Kebersamaan
Assalamualaikum wr. Wb.
Kebersamaan merupakan kewajiban umat islam. Tidak ada manusia yang
sanggup hidup tanpa orang lain karena makhluk sosial. Surat Al-Imron ayat 3
mengatkan jangan tercerai berai, karena jika kita terpecah akan hancur seperti
sapu lidi, karena kalau lidi di satukan dapat dipakai menyapu halaman,
menggebuk lalat dan lain-lain. Kalau lidi hanya satu biji tidak bisa untuk
menyapu halaman, tidak bisa untuk menggebuk lalat. Jadi orang tidak boleh
sombong. Jika kita sombong kita tidak bisa apa-apa. Contoh pada zzaman
Rasulullah saat kaumnya hijrah dari Mekkah ke Madinah, yang pertama kali
dilakukan Rasulullah adalah mempersaudarakan mereka. Kaum Madinah
menaungi kaum Mekkah. Kenapa masyarakat selalu bertengkar? Ada perbedaan
sedikit langsung bertengkar. Pada suatu saat akan ada masa kalian akan
dikerubungi oleh orang kafir seperti makanan lezat. Lalu seorang sahabat
bertanya Apakah pada saat itu jumlah kita akan sedikit ya Rasul? lalu Rasul
bersabda jumlah kalian akan banyak tapi tidak berkualitas jadi akan mudah
untuk dihancurkan oleh kaum kafir Zaman kita sekarang sudah mirip dengan
zaman yang diceritakan Rasul karena jumlah kita sangat banyak tapi terombangambing perbedaan, oleh karena itu kita harus memegang teguh agama dan AlQuran kita lalu bersatu.
Sesi Pertanyaan
1.Anak-anak muda suka tawuran mereka menganggap itu keren padahal
berakibat buruk. Bagaimana mengajak mereka ke jalan yang benar?
Dalam Al-quran Allah mengatakan bertolong-tolong lah kalian dalam kebaikan
dan jangan tolong-menolong kalian dalam keburukan. Kalau tawuran itu hal
tolong-menolong dalam keburukan. Jika ada temannya kesenggol dikit langsung
membantu untuk tawuran. Makanya kita harus membatu mereka dalam
kebaikan. Ada 4 faktor yang mempengaruhi anak.
1.
2.
3.
4.

Keluarga
Sekolah
Lingkungan
Bacaan

2.Kenapa anatara umat muslin banyak terjadi perbedaan sehingga terjadi


perkelahian? Bagaimana solusinya?
Di zaman sekarang banyak perbedaan pendapat dalam umat muslim. Kalau di
zaman Rasulullah belum ada yang hilafiyah karena masih dekat dengan
pusatnya, makanya Allah menciptakan otak di atas nafsu di bawah. Makanya
digunakan untuk berfikir, yang kita harus kita lihat haruslah persamaannya
bukan perbedaannya.

3.Boleh punya sahabat beda aqidah?


Boleh, kita boleh berteman tapi tidak boleh bersahabat karena sahabat dapat
memberikan pengaruh terhadap kita.

Musang Berbulu Domba


Rasulullah bersabda sesungguhnya orang yang paling buruk adalah yang
bermuka dua. Dalam hadist lain, seburuk-buruknya orang pada hari kiamat dalah
yang bermuka dua. Musuh dalam selimut banyak istilahnya, musuh dalam seliut
adalah orang yang berbahaya. Musang berbulu domba dapat menjadi sahabat ,
teman, keluarga, tangan kanan kita tetapi di dalam hatinya membenci kita, ia
bisa menghancurkan diri kita. Kita tidak tahu kapan mereka akan menyerang
kita. Di depan kita ia memuji kita, tetapi di belakang ia menjelek-jelekkan kita.
Dalam islam, itu namanya munafik. Orang yang munafik sangat berbahaya.
Dalam talim ada yang mu nafik bisa hancur talim tersebut. Allah begitu
membenci orang yang munafik. Coba lihat surat AL-Baqarah, ketika berbicara
tentang orang iman hanya 5 ayat, kalau berbicara orang kafir hanya 2 ayat,
tetapi ketika berbicara tentang orang munafik karena Alllah begitu tidak suka
orang munafik sampai 13 ayat. Bagaimana kiprah orang munafik? Ada pada
surat Al-Baqarah ayat 14 ketika mereka bertemu denga orang beriman aku
orang beriman seperti kalian ketika mereka bertemu setan, ia berkata aku
merupakan bagian dari kalian. Detik ini yang menghancurkan negeri kita
adalah karena banyaknya orang munafik. Bukan menjaga rakyat tetapi
menghancurkan rakyat. Surat Qasas ayat 77; jangan merusak bumi karena Allah
benci perusak. Tugas manusia adalah memelihara ciptaan Allah bukan untuk
merusaknya. Banyak politikus yang ingin membangun negeri tapi malah
menghancurkan rakyat. Orang munafik itu menipu Allah, menipu orang beriman,
padahal mereka menipu dirinya sendiri. Allah sendiri yang akan membalas
tipuan mereka. Dan balasan Allah akan sangat dahsyat. Makanya jangan jadi
musang berbulu domba.
Pertanyaan
1.Biasanya ada arisan ibu, jika ada orang yang memfitnah bagaimana
menyikapinya?
Kalau ada yang berbicara sesuai dengan porsinya itu namanya mengampat,
ngerumpi. Kalau dibumbui namanya fitnah, Allah bersabda fitnah lebih kejam
dari pembunuhan, karena itu jika ada orang yang memfitnah kita harus
mengingatkannya dan menegurnya.
2.Kita biasa bergaul dalam PKK jika ada maslah mereka baik berbicara kepada
kita baik, tetapi di belakang ia malah menjelek-jelekkan kita, bagaimana
menyikapinya?

Allah berfirman bermusyawarah dalam setiap urusan. Panggil yang mendengar,


panggil saksinay, berunding dan saksikan siapa yang benar siapa yang salah
diselesaikan baik-baik.
3.Atasan suka ambil muka saat kerja, bagaimana cara menghadapinya?
Lama-lama kepercayaan bawahannya akan hilang dan kerjanya tidak akan
berkah maka kelamaan akan menghancurkan dirinya sendiri. Jadi ia sedang
mengahancurkan diri sendiri. Maka kita harus mengingatkan atasan kita dulu,
kalau ia tidak mau makan selseai kewajiban kita.
Tanda-tanda munafik ada 3, jika ketiga tanda ada pada anda, maka anda
munafik murni. Yang pertama jika berkata bohong, kalau berjanji tidak
menepatinya (ingkar), kalau ketiga ketika diberi amanat tidak amanat.
Cara mengobati orang munafik? Surat Yunus ayat 57 wahai manusia, telah
Kuturukan pada kalian Al-quran sebagai petunjuk yang baik, obat penyakit dalam
dada, petunjuk bagi orang yang beriman. Artinya baca Al-quran dan tadaburkan
Al-quran, mengetahui terjemahan, tujuan diturunkannya Al-quran.
Musyawarahkan segala permasalahan, pakai kepala kita, telinga, mata, hidung,
tanga, kaki, baru mulut untuk berkomentar. Hatai-hati Rasul bersabda siapa yang
beriman kepada Allah atau hari akhir bicara yang baik atau lebih baik diam.

Keutamaan Membaca Al-Quran


Disebutkan dalam hadits dari Abu Nusa AL-Asyarif, Rasulullah bersabda;
perumpamaan orang mukmin yang membaca Al-quran bagaikan buah limau
baunya harum dan rasanya lezat. Dan perumpamaan orang mukmin yang tidak
mebaca Al-quran bagaikan kurma, rasanya lezat dan tidak berbau. Dan
perumpamaan orang munafik yang membaca Al-quran bagaikan buah raihanah
yang baunya harum dan rasanya pahit. Dan perumpamaan orang munafik yang
tidak membaca Al-quran bagaikan buah hanzhdah tidak berbau dan rasanya
pahit. Mutiafaqunalami.
Suatu kewajiban umat muslim agar selalu berinteraksi aktif dengan Al-quran, dan
menjadikannya sumber inspirasi, berpikir serta bertindak, mebaca Al-quran
adalah langkah pertama dalam berinteraksi dengan-Nya, dan untuk
membangkitkan kegairahan kita dalam membaca Al-quran kami sampaikan
beberapa keutamaan membaca Al-quran yaitu sebagi berikut;
1. Manusia yang terbaik
Dari Usman bin Affan dari Nabi bersabda; sebaik-baiknya kalian yaitu
orang yang mempelajari Al-quran dan mengajarkannya. H.R. Bukhari.
2. Dikumpulkan bersama malaikat
Dari Aisyah Radhiyallahu anha berkata, Rasulullah bersabda; orang yang
membaca Al-quran dan ia mahir dalam membacanya maka ia akan
dikumpulkan bersama para malaikat yang mulia lagi berbakti. Sedangkan
orang yang mebaca Al-quran dan ia masih terbatah-batah dan merasa
berat (belum fasih) dalam membacanya maka ia mendapat 2 ganjaran.
3. Sebagai syafaat di hari kiamat
Dari Abu Umamah Al- Bahilit berkata syaa telah mendengar Rasulullah
bersabda; bacalah Al-quran! Maka sesungguhnya ia akan datang pada
hari kiamat sebagai syafaat bagi ahlinya (yaitu orang yang membaca
mempelajari dan mengamalkannya). H.R. Muslim.
4. Kenikmatan tiada tara
Dari Ibnu Umar dari Nabi bersabda; tidak boleh seorang pun
menginginkan apa yang dimiliki orang lain kecuali dalam dua hal,

(pertama) seorang yang diberikan kepandaian oleh Allah tentang AL-quran


maka ia mengimplementasikan sepanjang hari dan malam. Dan seorang
yang diberi Allah harta maka ia infakan sepangjang hari dan malam.
5. Ladang pahala
Dari Abdullah bin Masud berkata Rasulullah; barangsiapa yang membaca
satu huruf dari kitabullah (Al-quran) maka baginya satu kebaikan. Dan
satu kebaikan akan dilipatgandakan dengan sepuluh kali lipat, saya tidak
mengatakan alif lammim itu satu huruf, tetapi alif itu satu huruf, lam
satu huruf dan mim satu huruf.
6. Kedua orang tuanya mendapat mahkota di surga
Dari Muadz bin Anas bahwa Rasulullah bersabda; barangsiapa yang
membaca Al-quran dan mengamalkannya, Allah akan mengenakan
mahkota kepada keuda orang tuanya pada hari kiamat kelak, dimana
cahayanya lebih terang daripada cahaya matahari di dunia, maka kamu
tidak akan menduga bahwa ganjaran itu disebabkan amalan yang seperti
ini.

Janji-Janji Muluk
Janji sangat mudah diucapkan tetapi sangat berat ditunaikan kecuali oleh orang
yang beriman, betapa banyak orang tua yang menjanjikan kepada anaknya
tetapi tidak ditunaikan. Betapa banyak laki-laki beristri merayu wanita kalau
menjadi istri nanti akan diurusi anaknya , saat menikah janjinya tidak ditepati.
Orang yang berhutang terkadang berjanji bayar hutang tapi tidak ditepati. Janji
itu hutang, wajib ditunaikan. Surat Al-Mukminun ayat 8 tanda orang yang
beriman berbahagia kalau ia selalu menunaikan amanat dan janji-janji yang ia
lakukan. Kalau kita berjanji berpikir sanggupkah saya menepati janji saya. Kalau
kira-kira tidak sanggup jangan asal janji. Rasul bersabda jika ada seseorang
bberbuat janji niat betul karena Allah, saya akan menunaikan janji saya Allah
akan memberikan kemudahan. Tapi kalau ada orang berbuat janji dari awal
setengah hati, Allah memberikan kesulitan. Banyak sekali orang yang janjinya
muluk janjinya manis, dibalik itu adalah setan. Jalani saja kehidupan kita, mana
yang bisa dijangkau itu yang kita jalani. Kebanyakan janji kenyakan orang yang
akan kecewa sama kita semakin banyak dosa, nanti orang tidak percaya lagi
terhadap kita. Maka jangan asla janji, pakailah otak sanggupkah saya
menunaikan janji saya atau tidak. Allah berfirman orang-orang yang menepati
janjinya ia ditempatkan di surga kalau orang mengelak janjinya tandanya orang
munafik. Orang munafik sangat dibenci oleh Allah.
Pertanyaan
1. Banyak pelanggan yang janji bayar hutang, bagaimana menagihnya
dengan santun?
Kalau kita jadi orang yang berpiutang, kewajiban ada 3, tagih sekali, tagih
dua kali, tagih tiga kali, ada beberapa titik; titik 1: doakan agar dapat

rezeki dapat membayar hutang; titik 2: ya Allah kalau tidak gantilah


rezeki saya dengan yang lebih berkah; titik 3: ya Allah jika tidak
membayar hutang juga saya ikhlas mudah-mudahan Allah menghapus
dosa-dosa saya.
2. Dulu suami berjanji akan membahagiakan saya, ternyata setelah
menihakan sering dilarang pergi mengaji dan sering bersikap kasar.
Berdosakah saya jika menggugat cerai?
Islam agama yang sempurna, anda boleh gugat cerai dan anda tidak
berdosa karena istri berhak mendapat kebahagiaan.
Kalau ingin berjanji kita harus berpikir mampukah saya memenuhi janji dan
amanat. Kalau kita sanggup berati kita termasuk golongan orang-orang yang
berbahagia. Orang iman yang berbahagia yang menyampaikan amanat dan
memenuhi janji-janjinya. Orang yang mengelak dari janjinya berati tidak
termasuk dalam golongan orang yang beriman dan berbahagia dan termasuk
orang munafik. Naudzubillahiminzalik.

Melihat Tanda-Tanda Kebesaran Allah


Banyak manusia yang kurang meyakini akan ke-Maha Penguasaan Allah? Jikapun
percaya mereka menilai apa yang diciptakan Allah biasa-biasa saja. Padahal ia
sendiri tidak mampu menciptakan seperti yang diciptakan oleh Allah. Maka layak
diajukan kepadanya, tahukah anda bagaimana langit dan bumi diciptakan Allah?
Karena penciptaan langit dan bumi adalah bukti kebesaran Allah. Hal ini sesuai
dengan firman Allah, yang artinya:
sesungguhnya dalam penciiptaan langit dan bumi, silih bergantinya siang
dan malam, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi
manusia dan apa yang diturunkan oleh Allah dari langit yang berupa air, lalu
denga air itu dia hidupkan bumi setelah matinya dan Dia sebarkan di bumi itu
segala jenis hewan dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan diantara
langit dan bumi sungguh terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berakal.
Akal adalah suatu karunia dan nikmat yang diberikan Allah kepada manusia,
salah satu fungsi utama akal adalah memikirkan, merenungi, dan memahami
ayat0ayat Allah dengan tujuan mengetahui kebesaran Allah. Dari kebesaran-Nya
tersebut nanti bakal mengenal Allah. Lautan, gunung-gunung, samudera yang

terbentang luas, gurun pasir, dan yang lainnya sangat lah berkesinambungan
serta penuh hikmah dan penempatannya, semua ini diciptakan Allah untuk
manusia dan tidak sepantasnya kita ingkar kepada-Nya.

Tugas Manusia Sebagai Khalifah di Bumi


Allah menciptakan manusia sebagai khalifah di bumi ini. Tugas manusia sebagai
khalifah di bumi ini selain tugas utamanya yaitu beribadah kepada Allah.
Manusia diturunkan ke bumi oleh Allah dengan segala fasilitasnya yang telah
Allah sediakan dan tentunya bukan untuk dipergunakan begitu saja, melainkan
untuk dijaga, dilestarikan dan dimanfaatkan keberdaannya.
Manusia adalah makhluk yang paling sempurna dibanding makhluk ciptaan Allah
lainnya, karena manusia diberi kelebihan untuk dapat berpikir dan memiliki akal,
karena itu Allah mempercayakan manusia sebagai khalifah di bumi.
Manusia sebagai khalifah di bumi artinya setiap manusia adalah khalifah,
pemimpin bagi dirinya sebelum memimpin saudaranya yang lain. Sudahkah kita
pemimpin diri kita sendiri. Kita hidup di dunia ini akan selalu dihadapkan pada
dua pilihan, yaitu akan selalu berujung dnegan baik atau buruk. Apakah itu
bersangkutan dengan diri kita sendiri, alam ini atau hubungan kita dnegan

saudra-saudara kita yang lainnya. Itulah kelebihan kita lainnya sebagai manusia,
yaitu diberinya pilihan.
Tuags manusia adalah dengan menggunakan apa yang ada di alam dengan
secukupnya tanpa harus berlebihan. Tidak merusaknya hal-hal yang akan
membuat alam ini menjadi rusak dan musnah, karena hal itu hanya akan
membuat kita sendiri rugi.

Cara Menumbuhkan Rasa Khusuk dalam Shalat


Sebagai mukmin tentu ingin mengerjakan shalat yang sesuai dengan
dikehendaki Allah yang memerintahkan shalat wajib 5 waktu, yang ditujui oleh
orang yang mengerjakan shalat:
1. Tumbuhnya keikhlasan
2. Bertaqwa kepada Allah
3. Mengingat Allah
Dengan shalat, seseorang akan selalu mengingat Allah, karena bacaan dari
shalat terdiri dari tasbih, takbir serta dapat merasakan keagungan dan
kebesaran Allah. Rasa khusus tentunya berpusat dalam hati sanubari yang
termanifestasikan dalam gerak anggota badan, pikiran, dan perhatian. Dalam

mukhtashan tafsir Ibni Katsir menerangkan bahwa sikap khusus dalam sholat
adalah dengan melempaikan pandangan ke arah tempat sujud dan khusyuk akan
tercapai dengan mengosongkan hatinya untuk sholat.
Dengan demikian, maka shalat itu dikerjakan dengan memahami arti bacaan
dalam shalat. Selalu ingat kepada Allah dan takut akan ancamannya.
Memanjatkan doa hanya kepada Allah dengan hati dan ikhlas beribadah hanya
kepada Allah dan merasakan suatu kenikmatan beribadah.

Bahaya Perceraian dan Kiat untuk Menghindari


Belajar ilmu agama adalah kewajiban setiap muslim.
Pada pembahasan kali ini, kita akan membahas tentang bahaya dari perceraian
dan kiat untuk menghindarinya.
Perceraian itu membawa dampak negatif kepada suami, istri, anak-anak,keluarga
serta pertumbuhan dan perkembangan lingkungan sekitar.
Perceraian membawa pengaruh kekuatan yang besar bagi masyarakat tersebut.
Perceraian bukanlah suatu solusi yang terbaik untuk masalah dalam keluarga.
Perceraian merupakan pilihan terakhir. Bila memang sudah tidak bisa diatasi lagi.

Allah memberikan syarat untuk menghindari suatu perceraian. Orang yang


mengerti sebab perceraian, ia akan berusaha menghindari perceraian. Keluarga
tanpa masalah itu merupakan hal yang mustahil. Entah maslah kecil atau besar
semua keluarga pernah mengalaminya. Semua tergantung dari persikapan
setiap individu dalam menghadapinya. Hubungan antara suami dan istri dalam
sebuah keluarga, merupakan berasal dari keluarga yang berbeda pula, sehingga
dapat menurunkan segala bentuk masalah.
Sebab-sebab perceraian dikarenakan oleh bebereapa hal dan biasanya itu karena
saling tidak menyempurnakan hak, setiap pasangan ini terbagi atas 3 sebab,
yaitu:
1. Sebab-sebab dari suami
2. Sebab-sebab dari istri
3. Sebab-sebab dari pihak ke-3, contohnya mertua, orangtua, dll.
Sebagai seorang suami, haruslah memerhatikan hak-hak dari atau untuk istrinya.
Seperti meberi hak nafkah, lahir maupun bathin, atau hak istri untuk dididik
dalam agama islam, sesuai didikan nabi Muhammad.
Seorang pasangan muslim yang awalnya mengucapkan ijab dan qabul
merupakan suatu keyakinan. Berbuat baiklah terhadap pasanganmu. Wanita
memiliki kewabjiban berpenampilan baik di depan suaminya. Dan ada baiknya
apabila lelaki juga memberikan penampilan yang menarik kepada istrinya.
Bahtera rumah tangga yang baik apabila saling melengkapi hak-haknya
merupakan bahtera yang kuat hingga mengarungi cobaan dari Allah.
Lelaki sebagai pemimpin, tidak nakan terjalin dengan baik bila tidak terpenuhi
hak-hak dan kewajiban yang dipenuhi oleh suami atau istri. Ini penting untuk
menjaga keutuhan rumah tangga.
Jadi seorang muslim belajarlah untuk mengetahui hak-hak dan kewajiban suami
atau istri dan tidak lupa untuk dipalikasikan. Alangkah indahnya apabila suatu
keluarga terbentuk seperti ini, keluarga sakinah, mawadah,dan warahmah.

Anda mungkin juga menyukai