Anda di halaman 1dari 2

Metode induktif

Paragraf Induktif adalah paragraf yang diawali dengan menjelaskan


permasalahan-permasalahan khusus (mengandung pembuktian dan contoh-contoh
fakta) yang diakhiri dengan kesimpulan yang berupa pernyataan umum. Paragraf
Induktis sendiri dikembangkan menjadi beberapa jenis. Pengembangan tersebut
yakni paragraf generalisasi, paragraf analogi, paragraf sebab akibat bisa juga
akibat sebab. Contoh paragraf Induktif: Pada saat ini remaja lebih menukai taritarian dari barat seperti brigdance, salsa, free dance dan lain sebagainya.
Begitupula dengan jenis musik umumnya mereka menyukai rock, blues, jazz,
maupun reff tarian dan kesenian tradisional mulai ditinggalkan dan beralih
mengikuti tren barat. Penerimaan terhadap bahaya luar yang masuk tidak disertai
dengan pelestarian budaya sendiri. Kesenian dan budaya luar perlahan-lahan
menggeser kesenian dan budaya tradisional.
Contoh generalisasi:
Jika ada udara, manusia akan hidup.
Jika ada udara, hewan akan hidup.
Jika ada udara, tumbuhan akan hidup.
Jika ada udara mahkluk hidup akan hidup.

Metode deduktif
Metode berpikir deduktif adalah metode berpikir yang menerapkan hal-hal yang
umum terlebih dahulu untuk seterusnya dihubungkan dalam bagian-bagiannya
yang khusus.
Contoh: Masyarakat Indonesia konsumtif (umum) dikarenakan adanya perubahan
arti sebuah kesuksesan (khusus) dan kegiatan imitasi (khusus) dari media-media
hiburan yang menampilkan gaya hidup konsumtif sebagai prestasi sosial dan
penanda status sosial.
Referensi : Wikipedia
Paragraf deduktif merupakan paragraf yang kalimat utamanya terletak di awal
paragraf.
2. Paragraf induktif merupakan paragraf yang kalimat utamanya terletak di akhir
paragraf.
Berikut contohnya :
Contoh paragraf deduktif :
a. Kebersihan sangat menjadi masalah di sekolah. Ini terjadi karena banyak muridmurid yang tidak sadar akan kebersihan. Padahal kebersihan adalah sebagian dari
iman.
Contoh paragraf deduktif dari koran :

a.

KOTA Jarang ada pasar tradisional yang menyediakan layanan kesehatan


seperti pasar Songgolangit Ponorogo. Dinamakan pos kesehatan pasar alias
poskespas karena ditujukan melayani pedagang dan pembeli. Tingkat kunjungan
pasien mencapai 20 orang perhari kendati letak poskespas itu terpencil di dekat
area parkir. Letakya nyelempit, kalau orang baru pasti bingung mencari, ungkap
karmini, salah seorang pedagang yang menjadi pasien setia poskespas Pasar
Songgolangit, kemarin (16/8).
b. Pos kesehatan di pasar itu memang di khususkan melayani pedagang dan pembeli.
Pedagang tidak akan khawatir meninggalkan dagangannya karena haanya berobat
masih di kawasan pasar. Mereka dapat antre saat sepi pembeli. kebanyakan
periksa gula darah dan rematik, mayoritas pasiennya berusia tua, papar Yayuk.
(pra/hw)
c. Ada juga perda penyelenggaraan pendidikan. Aturan itu juga menggariskan
sejumlah kebijakan baru di bidang pendidikan. Misalnya, alokasi bantuan
personal kepada sisiwa SD, SMP, SMA/MK swasta. Dengan alokasi itu, siswa
tidak mampu tidak perlu khawatir memikirkan biaya membeli seragam, hinnga
buku tulis. Sebab, pemkot akan menanggung dalam bentuk barang.
a.

a.

Contoh paragraf induktif :


Maka dari itu saya sangat setuju dengan adanya kegiatan kerja bakti seminggu
sekali. Karena, jika lingkungan hidup bersih maka kita juga akan sehat.Maka dari
itu, kegiatan kerjanbakti sangat penting di lingkungan sekolah.
Contoh paragraf induktif dari koran :
Padalah DPRD Surabaya sudah memproduksi banyak perda. Bila dihitung dari
awal 2012, jumlah perda yang di sahkan DPRD mencapai belasan aturan. Namun,
sampai kini tak pernak ada proses pengenalan kepada masyarakat.

b. Dalam APBD 2012, terungkap dana tersebut mencapai RP 248 juta. Berdasar
alokasi anggaran, sosialisasi sedianya dilakukan terhadap dua ribu orang. Namun,
sampai sekarang dana itu masih utuh alias tak terpakai sama sekali.

Anda mungkin juga menyukai