Status Penderita
IDENTIFIKASI
Nama: M. Rafi Bin M. Yusuf
Jenis Kelamin : Laki-laki
Usia : 1 tahun 5 bulan
Kebangsaan : Indonesia
Agama : Islam
Alamat : Lr Masjid Jamik No 900 Plaju, Palembang
MRS : 3 September 2014
Tanggal Pemeriksaan : 15 September 2014
terlambat
Riwayat
Perjalanan Penyakit :
Saat usia 3 hari, penderita mengeluh perut kembung,
terdapat muntah kehijauan dari mulut dan hidung,
tidak mau menyusu, BAB tidak lancar, demam (-).
Penderita kemudian dibawa ke IGD RSMH, kemudian
dipasang selang dari anus dan terdapat BAB hijau
pekat kemudian dilakukan pemeriksaan radiologi.
Penderita dirawat di neonatus selama 7 hari dan
dilakukan washing out. Selama dirawat, perut
kembung (-) dan BAB biasa, Mual (-), muntah (-),
demam (-), penderita pulang.
Satu
Riwayat
Penyakit Dahulu :
Riwayat mekoneum terlambat keluar saat lahir (+), + 24 jam
Riwayat
Penyakit Keluarga :
Riwayat penyakit pada keluarga dengan keluhan yang sama
disangkal.
Riwayat
Kehamilan :
Lahir cukup bulan, langsung menangis, ditolong bidan, BBL
3500g, PBL 50cm, dirawat selama 7 hari di neonatus RSMH.
Riwayat
Sosioekonomi:
Anak ketiga dari 3 bersaudara, ayah 37 tahun pekerjaan
buruh, ibu 45 tahun tidak bekerja.
Kesan: sosioekonomi menengah-ke bawah.
PEMERIKSAAN
FISIK
Status Generalis
Keadaan Umum : Tampak sakit sedang
Kesadaran: Kompos mentis
Nadi : 120x/menit, reguler
Pernafasan : 31x/menit
Suhu : 36,6 C
Berat badan :
10 kg
Tinggi badan : 80 cm
Pupil : Isokor, refleks cahaya +/+
Kepala : Tidak ada kelainan
Leher : Tidak ada kelainan
KGB : Tidak ada pembesaran
Thoraks : Tidak ada kelainan
Abdomen : Lihat status lokalis
Genitalia Eksterna : Tidak ada kelainan
Ekstremitas Superior : Tidak ada kelainan
Ekstremitas Inferior : Tidak ada kelainan
Status Lokalis
Regio Abdomen
Inspeksi : Cembung
Palpasi : Lemas
Perkusi : Tympani
Auskultasi : Bising usus (+)
Rectal Toucher
Anus (+), feses menyemprot (-).
Pemeriksaan Lab :
Hematologi
Hemoglobin: 11,2 g/dl
Eritrosit : 5,09
10/mm
Hematokrit : 35 vol %
Leukosit : 12.900/mm
Trombosit :
681.000/mm
Hitung Jenis :
0/3/0/28/63/6
Kimia Klinik
Glukosa sewaktu :
71 mg/dl
Natrium : 156
mg/dl
Kalium : 5,3 mg/dl
Pemeriksaan Radiologis
Foto Polos Abdomen (tanggal 24 Juni 2014)
DIAGNOSIS
KERJA
Penyakit Hirschsprung.
PENATALAKSANAAN
PROGNOSIS
TINJAUAN PUSTAKA
Definisi
Penyakit Hirschsprung
adalah kelainan kongenital
yang ditandai dengan tidak
adanya sel-sel ganglion
parasimpatis Meissner dan
Auerbach pada rektum dan
kolon, dimana defisiensi ini
hampir selalu dimulai pada
anus dan meluas ke
proksimal pada dinding
usus dengan jarak
bervariasi sehingga
menyebabkan gangguan
peristaltik usus.
EPIDEMIOLOGI
1:4000 sampai
1:7000
kelahiran.
Lebih sering
terjadi pada
laki-laki
daripada
perempuan
dengan rasio
4:1.
Etiologi
Embriologi
Etiologi
Genetik
Teori
kegagalan
migrasi sel
krista neural.
Teori Hostile
Environment
& Imunologis.
Anatomi
Patogenesis
Spasme pada distal
colon dan sphincter anus
internal
obstruksi
Tipe
Hirschsprungs
Disease:
Ultra short
segment
Short segment
Long segment
Very long
segment
Diagnosis
Anamnesis
Manifestasi klinik Trias
Hirschsprung
Pada anak yang lebih besar : Konstipasi
kronis dan gizi buruk (failure to thrive).
Pemeriksaan
penunjang
Barium enema
Foto polos abdomen (BNO)
Anorectal manometry
Biopsy rectal
Diagnosis
Banding
Obstruksi mekanik
Meconium ileus
Simple Complicated (with meconium cyst or peritonitis)
Meconium plug syndrome
Neonatal small left colon syndrome
Malrotation with volvulus
Incarcerated hernia
Jejunoileal atresia
Colonic atresia
Intestinal duplication
Intussusception
NEC
Tatalaksana
Pre Operatif
Diet
Antibiotik
Dekompesi menggunakan NaCl
20cc/kgbb
Operatif
Tindakan Bedah Sementara kolostomi
Tindakan
Bedah Definitif
Prosedur Swenson
Prosedur Duhamel
Prosedur Soave
Prosedur Rehbein
Komplikasi
Enterokolitis post operatif
Konstipasi
striktur anastomosis.
TERIMA KASIH
A)Afif