Sebuah mid-ocean ridge (MOR) adalah istilah umum untuk sistem gunung bawah
laut yang terdiri dari berbagai pegunungan (rantai), biasanya memiliki lembah
yang dikenal sebagai keretakan berjalan sepanjang tulang nya, dibentuk oleh
lempeng tektonik.
MORFOLOGI
Punggung tengah samudra merupakan suatu sistem gabungan dari punggung
samudra (ocean ridge) dan jendulan samudra (ocean rise).
Antara ridge dan rise hanya dibedakan atas kelerengannya, Ridge lebih terjal dan
digunakan untuk barisan pegunungan di tengah Atlantik, sedangkan rise
menyerupai tonjolan diterapkan untuk kenampakan di Pasifik Timur.
Punggungan ini berupa rangkaian pegunungan yang memanjang di dasar samudra
dengan puncak hingga ada yang mencapai 3.000 m di atas lantai samudra. Lebar
punggungan mencapai 2000-2400 km dengan puncak tertinggi terletak pada
kedalaman 1500-2000 m.
Pada pematang tersebut terdapat ciri depresi yang menyerupai palung yang
dinamakan axial rift. Axial rift ditentukan oleh Marie Tharp, tahun 1955.
Penemuan hubungan gempa dengan axial rift memberikan bukti bahwa axial rift
adalah tempat kerak bergeser (crustal faulting) dengan kerak lainnya dan dikenal
sebagai batas pemekaran lempeng dimana litosfer samudra baru dibentuk.
KESIMPULAN
Punggung tengah samudra adalah rantai gugusan gunungapi di bawah laut yang
mengelilingi bumi dimana kerak bumi baru terbentuk dari leleran magma dan
aktifitas gunung berapi, panjangnya lebih dari 40.000 mil (60.000 km). Punggung
tengah samudra terbentuk oleh aktivitas tektonik lempeng yang bergerak secara
divergen.sehingga terpisah dan terisi oleh lava/magma yang menghasilkan sebuah
kerak baru yang lebih muda dibandingkan dengan kerak yang menjauh dari pusat
sumbu punggungan.
Punggung tengah samudra adalah gabungan dari punggung samudra (ocean ridge)
dan jendulan samudra (ocean rise). Ridge lebih terjal dan digunakan untuk barisan
pegunungan di tengah Atlantik, sedangkan rise menyerupai tonjolan diterapkan
untuk kenampakan di Pasifik Timur. Magma yang keluar dari zona pemekaran
mengkristal membentuk kerak baru basalt (dikenal sebagai Mid-Ocean Ridge
Basalt) dan gabro.
Benua - benua yang ada sekarang pernah bersatu dalam super continental
Pangea. Rekonstruksi Pangea dimulai sejak 200 juta tahun yang lalu dikarenakan
bukti yang menunjukkan bahwa dasar samudra dibentuk oleh kerak samudra yang
relatif muda karena tidak lebih tua dari 200 juta tahun, akibat kerak samudra yang
berumur tua umumnya telah terhujam pada daerah subduksi sehingga tidak dapat
dijumpai lagi keberadaannya karena telah melebur dengan faktor temperatur dan
tekanan yang sangat tinggi.
Bukti pertama bahwa lempeng-lempeng itu memang mengalami
pergerakan didapatkan dari penemuan perbedaan arah medan magnet dalam
batuan-batuan yang berbeda usianya.Lava basal mendapatkan perkutuban magnet
sesuai dengan keadaan pada saat lava ini memadat.