Disusun oleh :
1201110283
1201110330
1201110340
Rini Radityawati
1201110344
VERY LOW
Jarang sekali
(kemungkinan
terjadi 1 kali dalam
1 tahun)
LOW
Jarang
(kemungkinan
terjadi 2-5 kali
dalam 1 tahun)
Level
Impact
Description
Sangat berbahaya
Berbahaya
Tidak Berbahaya
3
2
1
MEDIUM
Mungkin
(Kemungkinan
terjadi 6-10 kali
dalam 1 tahun)
HIGH
Sangat Mungkin
(kemungkinan
terjadi 11-20 kali
dalam 1 tahun)
VERY HIGH
Hampir Pasti
(Kemungkinan
terjadi lebih dari
20 kali dalam 1
tahun)
Rating/score
Risk Category
Risk Name
Competitor
Criminal /
Fraud
Environmental
Risk
Number
Proba
bility
Imp
act
Risk
Score
Mitigation
Contingency
Bersaing dalam
industry
penyediaan
komponen otomotif
1.1
10
Perdagangan
Nasional dan
Internasional
1.2
15
Meningkatkan mutu
produk yang disesuaikan
dengan standar nasional
dan international.
Menciptakan produk
yang sulit untuk ditiru
(palsu).
Adanya peniruan
terhadap produk
atau komponen
Perseroan
2.1
Menyelesaiakan
kejahatan sesuai dengan
Undang-undang dan
peraturan yang berlaku.
Terdapat
kecurangan dan
penipuan dari
aktivitas transaksi.
2.2
Mengaplikasikan CRM
(Costumer Relationship
Management) dan
penangan tindak lanjut
dengan Coorporate Legal.
Peraturanperaturan
lingkungan dan
keselamatan yang
3.1
Selalu memperhatikan
masalah lingkungan dan
keselamatan
Memberlakukan
peraturan lingkungan dan
keselamatan tersendiri di
dalam perusahaan
3
berlaku
Information
beserta sanksi-sanksi
pelanggarannya
4.1
12
Fokus pada
peningkatan penetrasi
konsumen melalui
inovasi tehnologi.
Perseroan
Melakukan perjanjian
bantuan teknis atau caracara lain untun
mengembangkan
portofolio pada
perseroan.
mengembangkan dan
memperkenalkan
produk baru untuk
memenuhi permintaan
konsumen tepat
Isu pasar modal
dan kredit global
4.2
waktu.
Menjaga kemampuan
likuiditas Perseroan.
Menjaga laporan
Mencari investor/sumber
permodalan tambahan
bagi Persero.
keuangan perusahaan
agar tetap
stabil/meningkat
setiap tahunnya.
Market
5.1
Mengembangkan produk
yang sudah ada agar
lebih canggih.
Personal
Ketidakmampuan
merekrut dan
mempertahankan
personil terlatih
6.1
Menggunakan jasa
outsourching.
Memperhatikan
Melakukan pelatihan
teknis maupun non
keluarga karyawan
dilakukan secara
sebagai bentuk
objektif.
Memberlakukan
kepedulian sosial
karyawannya.
perusahaan terhadap
berprestasi.
Memberikan tunjangan
untuk pegawai dan
keluarganya secara
konsisten.
Produk
Identifikasi dan
memahami tren
dan selera industri
7.1
Pasokan produk
sesuai dengan
pesanan
7.2
Mengikuti perkembangan
Memperbaharui produk-
Melihat permintaan
ketinggalan jaman.
Memberikan kualitas yang
sangat baik.
dari konsumen.
Kualitas produk
7.3
15
Menggantikan produk
yang cacat dengan
produk yang baru.
Resources
Teroris/war
8.1
Negosiasi penyesuain
harga produk dengan
memperhitungkan
perubahan dalam struktur
biaya perseroan sendiri
(biaya bahan baku)
8.2
Pengurangan kapasitas
produksi
Serangan
Teroris/Perang yang
merugikan
perseroan
9.1
Mengasuransikan asset
Peningkatan Pengelolaan
perusahaan.
Country
Serangan
Teroris/Perang yang
merugikan
lingkungan bisnis
perseroan
9.2
Otonomi daerah
(pemberlakuan
larangan, pajak &
retribusi lokal)
10.1
Indonesia terletak
dizona aktif
geologis dan
beresiko terhadap
bencana alam
geologi
10.2
Melakukan CSR
(berkenaan dengan resiko
after-disaster seperti
bantuan perusahaan
kepada lingkungan yang
terkena dampak).
Mempelajari dan
melaksanakan peraturan
otda tersebut.
12
Perseroan berada.
Melindungi Perseroan
Melakukan pelatihan
dengan memiliki
Asuransi Perseroan
terhadap kemungkinan
secara keselurhan
Menempatkan
Perseroan/pabrik/terkai
t ke daerah yang
minim resiko bencana
alam.
Mempersiapkan dana
cadangan jika terjadi
bencana alam untuk
mengurangi dampak
kerugian secara materi
7
maupun fisik.
Economy
Legal
Fluktuasi Nilai
tukar
11.1
Melakukan Hedging.
Perubahan ekonomi
regional
11.2
Peningkatan kinerja
Peningkatan Kerjasama
keuangan perusahaan.
Internasional.
Peningkatan
Tingkat Inflasi
11.3
Meningkatkan strategi
Mengefisiensikan biaya
pemasaran (brand
produksi dan
positioning, co-branding,
mengefektivkan biaya
dll).
pemasaran.
Pendaftaran Aset
12.1
Munculnya produk
tiruan Astra
12.2
12
Baik.
perusahaan secara
hukum.
15
Pengelolaan produksi
Memperkuat dasar
mempertahankan
perseroan.
8
kualitas produk.
Peningkatan R&D
dalam inovasi produk.
Koordinas dan
komunikasi pemasaran
kerjasama dengan
produk tiruan.
Meningkatkan
untuk mencegah
seluruh rekan/supplier
perseroan.
Operation
Kegagalan
kerusakan
peralatan,
supply,
proses.
Pengiriman
komponen
terlambat
atau
13.1
Menyediakan teknisi.
Memperbaiki kerusakan
alat sesuai dengan
prosedur atau SOP yang
berlaku.
13.2
Membuat jadwal
pengiriman dan
pengecekan secara
teratur.
Mengirim komponen
secepatnya dan
memberikan bonus
sebagai permintaan maaf
seperti gratisnya biaya
pengiriman.
13.3
12
Mengganti komponen
yang cacat sesuai dengan
syarat dan ketentuan
yang berlaku.
power
atau
yang
Ada
kecacatan
dalam
komponen
yang dikirimkan
Political
Public Relation
Kinerja
operasi
berada
dibawah
level efiiensi yang
diharapkan
13.4
Memberikan pelatihan
khusus pada karyawan
terkait.
Klaim
kelalaian
produk
akibat
adanya kerusakan
atas produk.
13.5
12
Melakukan pengetesan
atau percobaan terlebh
dahulu terhadap produk.
Kebijakan Politik
mengenai harga
Bahan Bakar Migas
14.1
12
Ekspansi produk,
Peningkatan jumlah
peningkatan inovasi
portofolio Perusahaan.
Perubahan
Peraturan
Perpajakan
14.2
Masalah dengan
para partner
entitas asosiasi dan
pengendalian
bersama entitas
15.1
pemasaran.
Meningkatkan performa
Mempertahankan
perseroan dalam
akuntabilitas Perusahaan.
keuangan.
Melakukan komitmen
Investasi tambahan
entitas asosiasi.
dapat memastikan
investor melaksanakan
kewajiban
10
kontraktualnya.
Technology
Konflik kepentingan
pemegang saham
15.2
Keterbatasan
teknologi
dan
karyawan
yang
mengoperasikan
dalam pembuatan
produk
16.1
Tidak
menjamin
akan
tetap
kompetitif
dalam
hal teknologi
16.2
Perubahanperuabahan
teknologi membuat
produk
tertentu
menjadi
ketinggalan zaman
16.3
12
Corporate Governance.
Terus mengembangkan
teknologi sesuai dengan
tren dan Memiliki tim
engineering yang
kompeten.
Memiliki stdadar-standar
dan peraturan terkait
teknologi.
Pengendalian bersama
Entitas Perseroan untuk
mengantisipasi
perubahan-perubahan
dalam standar teknologi.
Melakukan inovasi-inovasi
teknologi, melalui
perjanjian-perjanjian
teknis atau cara lain
dengan mitra untuk
mendapatkan akses pada
inovasi teknologi.
11
Financial
Ketidak-mampuan
perseroan
mengurangi biaya
dan menaikkan
harga
17.1
Melakukan peningkatan
jumlah penjualan.
Fluktuasi Nilai
rupiah
17.2
Selalu mengikuti
perkembangan nilai
rupiah yang sedang
berlaku
Melakukan pembukuan
dengan menggunakan
dollar, untuk tetap terjaga
dari fluktuasi nilai rupiah.
Pembayaran
dividen atas saham
bergantung pada
kemampuan
perseroan
mendapatkan
dividen tunai dari
Entitas Perusahaan
17.3
Pengurangan jumlah
dividen yang dibagikan
dengan persetujuan para
pemegang saham.
12