KELOMPOK 5
STUDI KASUS:
VIDORI NADATHERIAN PT MAYORA INDAH Tbk.
WAHYU APRIYANTOPO
NATALIA GRACE
WURYANTARI
NADILLA HERANOF
DEVI ROSDAL YANTI
Materi Presentasi
1. Profil Perusahaan
2. Evaluating Industry Atractiveness
3. Evaluating Business Unit Competitive Strength
4. Using a Nine-Cell Matrix to Simultaneously Portray Industry,
Attractiveness and Competitive Strength
5. Kesimpulan dan Rekomendasi
Profil Perusahaan
PT MAYORA INDAH, Tbk
Profil Perusahaan
Sekilas
Gambaran Visi, Misi, Unit
Produk Performa
Umum Nilai Bisnis
Keuangan
Profil Perusahaan
Gambaran Umum
• PT Mayora Indah Tbk. (IDX: MYOR) atau Mayora Group adalah salah satu perusahaan Fast Moving
Consumer Goods Industry (FMCG), yang didirikan pada tanggal 17 Februari 1977.
• Mayora mulai beroperasi secara komersial pada bulan Mei 1998 dengan pabrik pertama berlokasi di Tangerang dengan target
market wilayah Jakarta dan sekitarnya. Perusahaan ini telah tercatat di Bursa Efek Jakarta sejak tanggal 4 Juli 1990;
• Pada tahun-tahun berikutnya perusahaan terus melakukan ekspansi cepat untuk menjadi sebuah perusahaan yang berbasis
ASEAN. Salah satu usahanya adalah mendirikan fasilitas produksi dan beberapa kantor pemasaran yang terletak di beberapa
kantor pemasaran yang terletak di beberapa negara Asia Tenggara. Saat ini produk Perseroan telah tersebar di 5 benua di dunia.
Di tahun 2017 kembang gula Kopiko telah dibawa oleh awak stasiun luar angkasa internasional saat mengorbit ke bumi.
Profil Perusahaan
Gambaran Umum
• Pada saat ini, Perseroan dan en tas anak memiliki 12 pabrik yang terdapat di 6 lokasi yang terletak di 2 negara
• Jumlah karyawan Perseroan dan Entitas Anak per 31 Desember 2022 seluruhnya 15.532 orang
• Prestasi
“Top Five Best Managed Companies in Indonesia” dari Asia Money”
“Top 100 Exporter Companies in Indonesia” dari majalah Swa
“Top 100 public listed companies” dari majalah Investor Indonesia
“Best Manufacturer of Halal Products” dari Majelis Ulama Indonesia
Best Listed Company (Berita Satu)
Indonesia’s Corporate Secretary Award, Top 5 Good Corporate Governance
Issues in Consumer Goods Sector (Warta Ekonomi) dan beberapa penghargaan lainnya.
Visi Misi Perusahaan
Branding Kopiko di tahun 2022 pada pangsa internasional meningkatkan market size pada segmen packaged food
Packaged food processing Packaged beverages processing
Industry Attractiveness Measure Importance
Weight
Rating Skor Rating Skor
Tidak terdapat pembatasan atau permasalahan dalam penyediaan sumber daya terutama yang terkait bahan
baku.
Minat tinggi masyarakat terhadap produk kopi menyebabkan peningkatan demand atas biji kopi, sehingga
memunculkan keterbatasan atas ketersediaan biji kopi dan harga yang lebih tinggi.
Packaged food processing Packaged beverages processing
Industry Attractiveness Measure Importance
Weight
Rating Skor Rating Skor
6. Social, political, regulatory and
0,05 7 0,35 7 0,35
environmental factors
Packaged food processing Packaged beverages processing
Industry Attractiveness Measure Importance
Weight
Rating Skor Rating Skor
PT Garudafood Putra Putri Jaya 10.3 PT Ultrajaya Milk Industry and Trading 8.7
Company Tbk
PT Nestlé Indonesia 9.2 PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk 7.9
PT Unilever Indonesia Tbk 7.8 PT Nestlé Indonesia 7.7
PT Monde Nissin Indonesia 6.9 PT Sinar Sosro 6.7
PT Nutrifood Indonesia 5.5 PT Garudafood Putra Putri Jaya 5.6
PT Wings Food 4.6 PT Unilever Indonesia Tbk 4.5
PT Ultrajaya Milk Industry and 3.9 PT Pepsi-Cola Indobeverages 4.1
Trading Company Tbk
Pangsa pasar yang kuat dari Mayora disebabkan oleh beberapa faktor,
• Portofolio merek yang kuat,
• Jaringan distribusi yang luas, dan
• Fokus pada inovasi.
Packaged Food processing Packaged Beverages processing
Competitive Strenght Measure Importance
Weight
Rating Skor Rating Skor
• Saat ini, PT Mayora Indah Tbk dan anak perusahaannya meliputi mencakup 6 (enam) divisi yang masing-
masing menghasilkan produk yang berbeda namun terintegrasi. (Bicuit, Candy, Wafer, Chcolate, Coffe, Health
Food).
• Pada saat ini, Perseroan dan entitas anak memiliki 12 pabrik yang terdapat di 6 lokasi yang terletak di 2
negara.
• Sementara hasil produksi yang dihasilkan, selain dipasarkan didalam negeri juga telah dieksport ke lima
benua di dunia.
Packaged food processing Packaged beverages processing
Competitive Strenght Measure Importance
Weight
Rating Skor Rating Skor
Bargaining leverage with
0,05 7 0,35 7 0,35
supplier/buyers; caliber of alliances
• Size and market share: Mayora adalah perusahaan besar dan terkemuka di pasar Indonesia, yang memberikan
perusahaan ini kekuatan tawar-menawar dengan pemasok dan pembeli.
• Brand reputation: Mayora memiliki portofolio merek yang kuat, yang memberikan perusahaan ini keuntungan
dengan pembeli.
• Strategic alliances: Mayora memiliki sejumlah aliansi strategis dengan perusahaan lain, yang memberikan
perusahaan ini akses ke pasar dan sumber daya baru. Misalnya Kerjasama dengan warung pintar.
• Consumer preferences: Selera konsumen terus berubah, yang dapat membuat lebih sulit bagi Mayora untuk
mempertahankan kekuatan tawar-menawar dengan pemasok dan pembeli.
• Supplier Assesment : Pemasok adalah mitra usaha yang penting karena bahan baku yang mereka pasok sangat
menentukan kualitas produk akhir yang dihasilkan. Sebagai bagian dari manajemen rantai pasok, Mayora
menetapkan sejumlah spesifikasi standar kualitas bahan baku yang digunakan. Secara berkala Mayora melakukan
audit dan pembinaan. Pembinaan Supplier terutama dilakukan pada petani kopi dan petani kelapa.
Packaged food processing Packaged beverages processing
Competitive Strenght Measure Importance Weight
Rating Skor Rating Skor
• Distribution network : Grup beroperasi di empat wilayah geografis utama, yaitu usaha pengolahan
makanan dan pengolahan kopi bubuk dan kopi instan serta biji coklat di Jabodetabek, sewa di Surabaya
dan Medan, jasa keuangan di Belanda, serta pengolahan kopi bubuk dan instan di Filipina
• Research and development: Dalam mengembangkan RND, Mayora menetapkan strategi sbb:
R&D Spending. Mayora mengeluarkan jumlah uang yang signifikan untuk penelitian dan
pengembangan (R&D). Pada tahun 2021, perusahaan menghabiskan 2,5% dari pendapatannya untuk
R&D. Angka ini lebih tinggi daripada pengeluaran R&D pesaingnya, seperti Indofood CBP Sukses
Makmur (1,5%) dan Mondelez International (1,2%).
R&D Focus: Fokus R&D Mayora adalah mengembangkan produk baru dan meningkatkan produk yang
sudah ada. Perusahaan memiliki catatan inovasi yang kuat, dan telah meluncurkan sejumlah produk
baru yang sukses dalam beberapa tahun terakhir. Sebagai contoh, pada tahun 2019, perusahaan
meluncurkan Torabika Creamy Latte, produk kopi baru yang cepat menjadi bestseller.
R&D Capabilities: Mayora memiliki kemampuan R&D yang kuat. Perusahaan memiliki tim peneliti dan
ilmuwan berpengalaman, dan memiliki akses ke fasilitas berteknologi tinggi. Hal ini memungkinkan
perusahaan untuk mengembangkan produk baru dengan cepat dan efisien.
Packaged food processing Packaged beverages processing
Competitive Strenght Measure Importance Weight
Rating Skor Rating Skor
Weighted overall
competitive strength scores 7,65 7,25
Setiap bisnis dinilai dalam dua dimensi utama – Daya Tarik Pasar dan Kekuatan
Bisnis. Jika salah satu faktor ini hilang, maka bisnis tidak akan menghasilkan
hasil yang diinginkan. Baik perusahaan kuat yang beroperasi di pasar yang
tidak menarik, maupun perusahaan lemah yang beroperasi di pasar yang
menarik tidak akan melakukannya dengan sangat baik
BCG Browth-Share Matrix VS Nine-Cell Matrix
Portrayal of Industry Attractiveness &
Competitive Strength usingNine Cells Matrix