PERENCANAAN IRIGASI
PARTISIPATIP
BAB 1.
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam era reformasi dan otonomi daerah, pemerintah mengalami
berbagai permasalahan dan tantangan dalam pembangunan Sumber
Daya Air:
kualitas sumber daya manusia,
kondisi pelayanan dan penyediaan infrastruktur mengalami penurunan,
Air irigasi
Berdasarkan permasalahan dan tantangan tersebut diatas disusun
program pemberdayaan (capacity building), dengan sasaran
meningkatkan pelayanan masyarakat dalam pengelolaan sumber daya
air, salah satunya melalui penyelenggaraan perencanaan irigasi
partisipatip.
PENGERTIAN
PENGERTIAN
PELAKSANAAN SID
PARTISIPATIF
Pekerjaan SID jaringan irigasi secara partisipatif dibagi dalam
4 (empat) kelompok kegiatan pokok yaitu:
Kegiatan A
: Pengumpulan Data.
Ini berupa pengumpulan gambar purnalaksana, buku PSETK
yang ada, Informasi kerusakan dari sumber juru pengairan
dan lain-lain
Kegiatan B
: Inventarisasi Kerusakan.
Ini berupa kegiatan penelusuran jaringan bersama
P3A/GP3A/IP3A, untuk melihat kerusakan dan membuat
usulan perbaikan, serta melakukan pengukuran untuk
keperluan penggambaran nanti. Juga penelitian geoteknik,
bila perlu.
PELAKSANAAN SID
PARTISIPATIF
Kegiatan C
: System Planning.
Konsultan /Perencana supaya menuangkan semua
temuan dilapangan, hasil diskusi dan lain-lain, dalam Buku
System Planning yang berisi antara lain:
Penjelasan Daerah Irigasi
Rencana luas yang dapat ditanam
Usulan Pekerjaan Rehabilitasi
Urutan Prioritas
Dan lain-lain
PELAKSANAAN SID
PARTISIPATIF
Kegiatan (D) : Desain Rinci
Dari Pemerintah
: Dinas Pengairan, Dinas
Pertanian, dan lain lain.
Dari Konsultan/Perencanaan.
Jadwal penelusuran.
Kesepakatan lainnya.
Luas sekarang.
Luas yang akan datang.
Perubahan tata letak petak tersier.
Rencana perbaikan saluran.
Rencana perbaikan bangunan.
Usulan P3A/GP3A/IP3A yang tidak dapat dipenuhi (supaya diberi alasan).
Rencana pekerjaan jaringan tersier (kalau ada).
6.4.3
BAB 7.
SID UNTUK REHABILITASI RINGAN,
SEDANG DAN REHABILITASI BERAT
Rehabilitasi Ringan
: Biaya Rehabilitasi
< Rp 410.000/Ha
- Rehabilitasi Sedang : Biaya Rehabilitasi
Rp 410.000/Ha s/d Rp. 1.500.000/Ha
- Rehabilitasi Berat
: Biaya Rehabilitasi
> Rp. 1.500.000/Ha
CUKUP SEKIAN