Akuntansi Manajerial
Melapor kepada pihak-pihak di dalam
organisasi :
- Pemilik
- Pemberi pinjaman
- Otoritas pajak
- Regulator
Penekanan pada ikhtisar hasil-hasil
organisasi untuk :
- Perencanaan
- Pengarahan dan pemberian
motivasi
- Pengendalian
- Evaluasi kinerja
Penekanan pada pengambilan
depan.
Penekanan pada data yang relevan.
Dibutuhkan informasi yang tepat
waktu.
Yang disusun adalah laporan segmen
eksternal.
yang sangat besar sehingga beberapa pengamat melihatnya sebagai revolusi industri
yang ke-2.
Revolusi ini memiliki efek yang sangat besar terhadap praktik akuntansi manajerial.
Sejak awal tahun 1980-an, beberapa perusahaan telah melakukan serangkaian tahapan
program perbaikan, dimulai dengan program Just-In-Time (JIT) dan melalui
manajemen mutu total (total quality management TQM), rekayasa ulang proses
(process reengineering), dan serangkaian program manajemen yang lain, termasuk
teori kendala (theory of constraints TOC). Bila program-program ini dijalankan
dengan tepat, program perbaikan ini akan dapat meningkatkan kualitas, mengurangi
biaya, meningkatkan output, mengurangi penundaan pelayanan kepada pelanggan,
dan pada akhirnya akan meningkatkan laba. Meskipun demekian, tidak semua
organisasi menerapkan dengan tepat dan dalam praktiknya terjadi kontroversi
berkaitan dengan hasil akhir dari masing-masing program tersebut. Lingkungan bisnis
saat ini tidak dapat dipahami dengan baik tanpa apresiasi tentang masing-masing
pendekatan tersebut, dan bagaimana pelaksanaannya.
7. Kebutuhan manajer akan informasi !
Setiap organisasi baik besar maupun kecil pasti memiliki manajer yang diperlukan
untuk mengatur serta bertanggung jawab dalam pembuatan perencanaan, pengelolaan
sumber daya, pengarahan karyawan, dan pengendalian operasi.manajer memerlukan
informasi untuk dapat mengatur strategi, mengatur rencana dan memperhitungkan
segala bentuk pengeluaran financial maupun jasa untuk mencapai target perusahaan
secara efektif dan efesien.
Informasi akuntansi manajemen memainkan peran yang penting dalam ketiga
aktivitas pokok manajemen ini :
o Perencanaan
Langkah pertama dalam perencanaan ialah mengeidentifikasikan berbagai
alternatif yang tersedia, dan selanjutnya memilih alternatif yang terbaik untuk
memenuhi tujuan organisasi.
Secara umum, seluruh alternatif yang dipertimbangkan oleh manajemen
dalam tahap perencanaan memiliki pengaruh terhadap pendapatan atau biaya
dan data akuntansi manajemen menjadi sangat penting untuk memperkirakan
pengaruh tersebut.
Seperti halnya di departemen personalia, rencana manajemen biasanya
dijabarkan secara formal dalam bentuk anggaran (budget), dan istilah
penganggaran (budgeting) diterapkan untuk menggambarkan proses
perencanaan secara umum. Anggaran biasanya disusun dibawah arahan