Anda di halaman 1dari 15

BAB 1

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Aktifitas manusia dalam kehidupan tidak lepas dari gejala atau fenomena alam.
Disadari maupun tidak disadari dalam aktifitas manusia selalu berhadapan dengan
fenomena alam. Kebanyakan manusia dalam melakukan aktifitasnya tidak memperhatikan
gejala alam yang terjadi. Manusia memperhatikan hal-hal yang berkaitan dengan tujuan
yang hendak dicapai.
Pada fenomena alam terdapat fenomena fisis. Manusia kurang memperhatikan
fenomena fisis yang terjadi dalam aktifitasnya kecuali fenomena fisis sesuai dengan tujuan
kegiatan atau fenimena fisis itu langka bagi mereka.
Fenomena fisis yaitu kejadian kejadian yang didalamnya terdapat variabel fisis. Yang
dimaksud variabel fisis adalah variabel-variabel yang dapat dinyatakan secara kuantitatif
atau dinyatakan dalam angka angka.
Fenomena fisis dipelajari dalam ilmu fisika. Pada pembelajaran ilmu fisika siswa
mempelajari variabel fisis yang terdapat pada kejadian alam. Kosep-konsep dalam ilmu
fisika diberikan ke siswa dalam proses belajar mengajar (PBM). Saat pembelajaran fisika
sebaiknya tidak hanya sekedar memberikaan konsepnnya tetapi bagaimana proses
penemuan dari konsep seperti dikemukakan oleh (Supriyono, 2003:8) bahwa hakikat fisika
yakni fisika bukan hanya sekedar kumpulan fakta dan prinsip tetapi lebih dari itu fisika juga
mengandung cara-cara bagaimana memperoleh fakta dan prinsip tersebut beserta fisikawan
dalam melakukannya.
Pembelajaran fisika tidak akan menarik bagi siswa apabila siswa hanya diberi
konsep dan rumus-rumus yang terdapat pada konsep yang dipelajari. Pembelajaran fisika
akan menarik dan lebih bermakana bagi diri siawa apabila fenomena alam dihadirkan
dihadapan siswa. Pengalaman langsung yang diperoleh siswa akan lebih lama diingat
siswa. Kejadian nyata yang dilihat siswa akan memudahkan siswa ketika menghadapi
kejadian yang sesungguhnya dalam kehidupan siswa.

Konsep-kosep fisika yang nyata dihadirkan dalam PBM memudahkan siswa


mengimpementasi konsep fisika dalam kehidupan sehari-hari. Konsep fisika atau ilmu
fisika akan bernilaiguna bagi manusia kalau ilmu fisika sudah diwujudkan

dalam

teknologi. Berbagai teknologi yang ada dapat digunakan sebagai contoh atau media dlm
PBM. Implementasi ilmu fisika dalam kehidupan sehari-hari yang dihadirkan dihadapan
siswa disesuaikan dengan tingkat pendidikan siswa.
Berbagai peralatan yang berkembang saat ini karena adanya kemajuan teknologi
berdasar pada ilmu fisika. Mulai dari peralatan dapur sampai peralatan industri
menggunakan prinsip kerja yang ada di ilmu fisika. Ketika konsep fisika sudah diwujudkan
dalam bentuk teknologi perlatan maka ilmu fisika baru berguna bagi manusia.

BAB II.
PEMBAHASAN
2.1 Manfaat Fisika Dalam Kehidupan Sehari-hari
Banyak orang yang beranggapan bahwa Fisika hanya sekedar ilmu biasa yang
hanya mempelajari ilmu alam tanpa ada penerapannya. Terutama masih banyak orang yang
beranggapan bahwa Fisika hanya mempelajari rumus. Dan tak sedikit yang tidak
menyadari bahwa banyak peristiwa bahkan hal-hal yang sangat dekat dengan kita
melibatkan ilmu Fisika. Bahkan Fisika merupakan ilmu dasar yang sangat dibutuhkan oleh
cabang ilmu-ilmu lain. Mengapa Fisika sangat penting dalam kehidupan kita? Tentu karena
banyak peristiwa dalam kehidupan kita yang melibatkan ilmu Fisika baik kita sadari
maupun tan.pa kita sadari. Semakin kita memahami Fisika kita akan mengetahui bahwa
Fisika mempunyai cakupan yang luas. Berikut adalah contoh aplikasi ilmu Fisika dalam
kehidupan sehari-hari.
BBM
Furnace outdoor bahan bakar multi memiliki keuntungan lebih dari satu model bahan bakar.
Dengan multi bahan bakar atau bahan bakar ganda tungku Anda mempunyai fleksibilitas
untuk membakar bahan bakar mana yang lebih murah pada waktu tertentu.
Jenis yang paling umum multi mengkombinasikan bahan bakar tungku tradisional tungku
kayu di luar ruangan dengan bahan bakar minyak propana atau kompor gas alam.
Penambahan pembakar untuk bahan bakar tungku kayu dapat berguna dalam beberapa cara.
Hal ini dapat digunakan untuk menyediakan panas cadangan jika Anda gagal untuk mengisi
bahan bakar tungku dengan kayu atau sebagai satu-satunya sumber panas jika tidak
menembak dengan kayu. Para pembakar juga dapat dijalankan di awal luka bakar untuk
panaskan siklus sekunder ruang pembakaran yang dapat menurunkan emisi start up.
Sebuah kayu pelet / jagung versi luar bahan bakar multi tanur juga tersedia sebagai
pengganti kayu terbakar. Ini sebenarnya adalah multi-multi bahan bakar tungku dengan
pilihan untuk membakar jagung atau pelet kayu atau bahan bakar minyak gas alam propana
atau dengan cadangan kompor.

Meskipun kemampuan multi bahan bakar merupakan standar pada kebanyakan dari luar
kayu yang lebih besar tanur ini merupakan pilihan pada model-model yang kurang kuat
akan menambah sekitar terhadap harga pembelian.
Menurut salah satu produsen kayu / minyak bahan bakar ganda outdoor furnace tes
laboratorium menunjukkan efisiensi dari atau lebih baik.
Mengingat volatilitas harga konstan untuk semua jenis bahan bakar bahan bakar multi
tungku luar ruangan menawarkan cara untuk lindung nilai terhadap harga bahan bakar
berputar-putar. Jika biaya untuk memanaskan rumah Anda dengan gas alam kurang dari
pemanasan dengan kayu beralih dari kayu ke gas adalah masalah sederhana memutar kenop
pemilih bahan bakar.
Ada lagi alat menghemat arus listri yg dapat menghemat listrik rumah kalian sampai 40 % !
Konsumen hanya perlu memasang alat ini pada salah satu soket listrik untuk dapat
menghemat listrik sampai dengan 40%.
Para penjual alat-alat ini umumnya dipersenjatai sebuah alat demonstrasi untuk
menunjukkan kepada calon konsumen bahwa alat penghemat listrik tersebut memang
benar-benar bekerja. Biasanya alat peraga dilengkapi dengan sumber daya listrik PLN,
beberapa beban (lampu neon, bor, vacuum cleaner, pengering rambut, dan sebagainya),
sebuah amperemeter dan tentunya alat yang dipasarkan.
Klaim yang fantastis dan demonstrasi yang meyakinkan. Tetapi apakah alat-alat penghemat
listrik tersebut memang dapat mengurangi biaya yang harus kita bayarkan ke
PLN
Pertama kali penjual akan menyalakan beban tanpa menyalakan alat penghemat dan
menunjukkan besarnya arus yang dikonsumsi. Setelah itu, alat penghemat dinyalakan dan
kepada calon konsumen akan diperlihatkan daya yang dikonsumsi menjadi berkurang.
Penjual juga akan dengan sigap menjelaskan jika alat ini hanya akan berfungsi pada beban
motor listrik atau yang memiliki kumparan (bersifat induktif).
Walaupun biasanya sangat tidak praktis untuk membongkar alat ini (disegel rapat dan sulit
untuk dibongkar), yang sedikit mengerti listrik arus bolak balik seharusnya dapat langsung
menebak bahwa alat ini berisi sebuah kapasitor.

Bagaimana dengan Listrik Arus Bolak Balik ?? apa manfaatnya?


Daya pada listrik bolak-balik (AC) memiliki dua buah komponen: daya aktif (P) dan daya
reaktif (Q). Resultan antara keduanya disebut sebagai daya nyata (S) yang merupakan daya
yang dirasakan oleh PLN sebagai pemasok daya.
Daya reaktif (Q) dapat terjadi karena induktansi atau kapasitansi. Induktansi diakibatkan
oleh komponen berbentuk kumparan (misalnya motor listrik atau transformator step down
pada adaptor). Sedangkan kapasitansi diakibatkan oleh komponen kapasitor. Sifat
induktansi dan kapasitansi ini saling berlawanan; pada diagram segitiga daya, komponen
induktansi memiliki arah ke bawah sedangkan komponen kapasitansi memiliki arah ke atas.
Daya aktif (P) adalah daya sebenarnya yang dibutuhkan oleh beban. tetapi daya yang perlu
dipasok oleh PLN adalah daya nyata (S). Untuk meminimalkan daya yang perlu dipasok
PLN, maka sebisa mungkin daya reaktif (Q) harus dieliminasi. Jika beban bersifat induktif,
maka perlu ditambahkan kapasitor; dan jika beban bersifat kapasitif, maka perlu
ditambahkan induktor sedemikian sehingga daya reaktif (Q) mendekati nol. Karena beban
pada lingkungan perumahan sebagian besar bersifat induktif, maka penambahan kapasitor
adalah cara yang tepat untuk menghemat energi.
MENGHEMAT ENERGI? MENGHEMAT BIAYA?
Penggunaan alat ini untuk menghemat energi memang tepat, walaupun mungkin tidak
cukup ideal karena konsumen tidak pernah diberitahu besaran kapasitansi yang dikandung
oleh alat ini. Yang menjadi pertanyaan sekarang: apakah alat ini akan menghemat biaya
yang perlu kita bayarkan ke PLN setiap bulannya sampai 40% seperti yang diklaim?
Ternyata tidak, karena untuk lingkungan perumahan, PLN memasang kWh meter yang
hanya akan menghitung penggunaan daya aktif (P) saja. Sedangkan daya reaktif (Q) tidak
masuk hitungan alias gratis. Untuk keperluan menghemat transmisi daya, mungkin PLN
yang akan memasang kapasitor pada gardu induk.
Walaupun demikian, pada kondisi tertentu alat ini masih bisa sedikit melakukan
penghematan karena kabel listrik dalam rumah juga memiliki hambatan. Menurut
perhitungan Pranyoto dari Litbang PLN, pada kondisi ekstrim daya nyata (S) dua kali lipat
dari daya aktif (P) (faktor daya = 0,5), beban sebesar 6900 VA, panjang kabel penghantar

sebesar 20 meter, dengan tarif listrik Rp 390/kWh dan digunakan selama 12 jam sehari,
maka dengan menggunakan alat penghemat listrik hanya dapat menghemat Rp 3.931/bulan.
Sedangkan pada kondisi ideal daya nyata (S) sama dengan daya aktif (P) pada beban 460 V,
menggunakan alat penghemat listrik justru menambah tagihan sebesar Rp 402/bulan.
Walaupun penghematan biaya (jika ada) sangatlah kecil, alat ini berguna untuk
mengefektifkan energi jika peralatan listrik di rumah memerlukan daya yang mendekati
jumlah daya yang diperbolehkan oleh PLN. kWh meter menghitung daya aktif (P), tetapi
MCB (circuit breaker) memutuskan arus berdasarkan arus pada resultan daya nyata (S).
Jika sebuah rumah menggunakan banyak peralatan yang bersifat induktif, maka
menggunakan alat ini akan mengurangi resiko MCB melakukan pemutusan (ngejepret).
KASUS PADA KONSUMEN INDUSTRI
Berbeda dengan konsumen perumahan, pada konsumen industri, PLN juga menggunakan
kVARh meter untuk menghitung daya reaktif (Q) di samping kWh meter untuk menghitung
daya aktif (P). Jika perbandingan antara daya aktif (P) dan daya nyata (S) lebih kecil
daripada 0.85, maka PLN akan mengenakan denda. Dalam kasus ini, mengeliminasi daya
reaktif (Q) merupakan tanggung jawab konsumen. Walaupun demikian, kapasitor yang
dibutuhkan tentunya bukan kapasitor blackbox yang diklaim sebagai alat penghemat
listrik seperti yang dibahas di atas.
Banyak orang yang beranggapan bahwa Fisika hanya sekedar ilmu biasa yang hanya
mempelajari ilmu alam tanpa ada penerapannya. Terutama masih banyak orang yang
beranggapan bahwa Fisika hanya mempelajari rumus. Dan tak sedikit yang tidak
menyadari bahwa banyak peristiwa bahkan hal-hal yang sangat dekat dengan kita
melibatkan ilmu Fisika. Bahkan Fisika merupakan ilmu dasar yang sangat dibutuhkan
oleh cabang ilmu-ilmu lain. Mengapa Fisika sangat penting dalam kehidupan kita?
hayoo... mengapa ,,,, da yang tau gaa??? jawabannya , , Tentu karena banyak peristiwa
dalam kehidupan kita yang melibatkan ilmu Fisika baik kita sadari maupun tan.pa kita
sadari. Semakin kita memahami Fisika kita akan mengetahui bahwa Fisika mempunyai
cakupan yang luas. nahh semakin penasaran kan,,, yuuk kita tengok apa aja sih aplikasi
fisika

itu

????

APLIKASI GERAK LURUS BERATURAN


Gerak Lurus Beraturan (GLB) merupakan gerak yang memiliki kecepatan yang konstan.
Walaupun GLB sulit ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, karena biasanya
kecepatan gerak benda selalu berubah-ubah. " tapi bukan power rangers lohh,,,"
Misalnya ketika dirimu mengendarai sepeda motor atau mobil, laju mobil pasti selalu
berubah-ubah. Ketika ada kendaraan di depan, pasti kecepatan kendaraan akan segera
dikurangi. Hal ini agar kita tidak tabrakan dengan pengendara lain, terutama jika
kondisi jalan yang ramai. Lain lagi jika kondisi jalan yang tikungan dan rusak. " wahh
bisa

parah

tuhh..."

yuuk

kita

liat

contohnya.

C ontoh pertama : kendaraan yang melewati jalan tol. Walaupun terdapat tikungan
pada jalan tol, kendaraan beroda bisa melakukan GLB pada jalan tol hal ini jika
lintasan tol lurus. Kendaraan yang bergerak pada jalan tol juga kadang mempunyai
kecepatan

yang

tetap.

Contoh kedua, gerakan kereta api atau kereta listrik di atas rel. Lintasan rel kereta
kadang lurus, walaupun jaraknya hanya beberapa kilometer. Kereta api melakukan
GLB ketika bergerak di atas lintasan rel yang lurus tersebut dengan laju tetap.
Contoh ketiga : kapal laut yang menyeberangi lautan atau samudera. Ketika melewati
laut lepas, kapal laut biasanya bergerak pada lintasan yang lurus dengan kecepatan
tetap. Ketika hendak tiba di pelabuhan tujuan, biasanya kapal baru mengubah haluan
dan

mengurangi

kecepatannya.

Contoh keempat : gerakan pesawat terbang. Pesawat terbang juga biasa melakukan
GLB. Setelah lepas landas, pesawat terbang biasanya bergerak pada lintasan lurus
dengan dengan laju tetap. Walaupun demikian, pesawat juga mengubah arah geraknya
ketika hendak tiba di bandara tujuan.
APLIKASI GLBB DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI .
GLBB merupakan gerak lurus berubah beraturan. Berubah beraturan maksudnya
kecepatan gerak benda bertambah secara teratur atau berkurang secara teratur. Perubahan
kecepatan tersebut dinamakan percepatan. Secara awam sangat r menemukan benda yang

melakukan gerak lurus berubah beraturan. Pada kasus kendaraan beroda misalnya, ketika
mulai bergerak dari keadaan diam, pengendara biasanya menekan pedal gas (mobil dkk)
atau menarik pedal gas (motor dkk). Pedal gas tersebut biasanya tidak ditekan atau ditarik
dengan teratur sehingga walaupun kendaraan kelihatannya mulai bergerak dengan
percepatan tertentu, besar percepatannya tidak tetap alias selalu berubah-ubah. Contoh
GLBB dalam kehidupan sehari-hari pada gerak horisontal alias mendatar nyaris tidak ada.
Contoh GLBB yang selalu kita jumpai dalam kehidupan hanya gerak jatuh bebas. Pada
gerak umit menemukan aplikasi GLBB dalam kehidupan sehari-hari.jatuh bebas, yang
bekerja hanya percepatan gravitasi dan besar percepatan gravitasi bernilai tetap. Tapi
dengan penerapa ilmu fisika, GLBB dapat ditemukan dalam kegiatan kita sehari-hari.
Contohnya buah mangga yang lezat atau buah kelapa yang jatuh dari pohonnya.Jika kita
pernah

jatuh

dari

atap

rumah

tanpa

sadar

kita

juga

melakukan

GLBB.

APLIKASI GERAK VERTIKAL DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI


Gerak vertikal terdiri dari dua jenis, yakni gerak vertikal ke atas dan gerak vertikal
ke bawah. Benda melakukan gerak vertikal ke atas atau ke bawah jika lintasan gerak benda
lurus. Kalau lintasan miring, gerakan benda tersebut termasuk gerak parabola. Aplikasi
gerak vertikal dalam kehidupan sehari-hari misalnya ketika kita melempar sesuatu tegak
lurus

ke

bawah

(permukaan

tanah),

ini

termasuk

gerak

vertikal.

APLIKASI GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK


Saat ini hampir semua orang memiliki peralatan yang satu ini. Dia begitu kecil yang
bisa dengan nyaman diletakkan di dalam saku, namun dianggap memiliki fungsi yang
sangat besar terutama untuk berkomunikasi. Benda itu adalah sebuah ponsel (telepon
seluler). Saat ini ponsel tidak hanya digunakan untuk menelpon saja tetapi juga untuk
fungsi lain seperti mengirim dan menerima pesan singkat (sms), mendengarkan musik, atau
mengambil foto. dan bisa juga internetan atau facebookan. Bagaimana perangkat ponsel
dapat terhubung dengan perangkat ponsel yang lain padahal mereka saling berjauhan?
bagaimana yaa. . . Konsep yang bisa menjelaskan fenomena ini adalah konsep gelombang
elektromagnetik. Konsep gelombang elektromagnetik ternyata sangat luas tidak hanya

berkaitan dengan TV atau ponsel saja, melainkan banyak aplikasi lain yang bisa sering kita
temukan sehari-hari di sekitar kita. Aplikasi tersebut meliputi microwave, radio, radar, atau
sinar-x. Selain itu karya Rntgen yang mengantarkan dirinya mendapatkan hadiah nobel
fisika pada 1901 ini akan menjadi sebuah alat yang sangat berguna sekali dalam
kedokteran. Sinar-X itulah sebuah fenomena yang ditemukan oleh Roentgen pada
laboratoriumnya. Sebuah fenomena yang kemudian menjadi awal pencitraan medis
(medical imaging) pertama, tangan kiri istrinya menjadi uji coba eksperimen penemuan ini.
Inilah menjadi titik awal penggunaan pencitraan medis untuk mengetahui struktur jaringan
manusia tanpa melalui pembedahan terlebih dahulu. Penemuan ini juga menjadi titik awal
perkembangan fisika medis di dunia, yang menkonsentrasikan aplikasi ilmu fisika dalam
bidang kedokteran.
Eksperimen Rntgen terhadap tangan istrinya, menjadi inspirasi produksi alat yang
dapat membantu dokter dalam diagnosa terhadap pasien, dengan mengetahui citra tubuh
manusia. Citra atau gambar yang dihasilkan dari sinar-X ini sifatnya adalah membuat
gambar 2 dimensi dari organ tubuh yang dicitrakan dengan memanfatkan konsep atenuasi
berkas radiasi pada saat berinterakasi dengan materi. Gambar atau citra objek yang
diinginkan kemudian direkam dalam media yang kemudian dikenal sebagai film. Dari
Gambar yang diproduksi di film inilah informasi medis dapat digali sesuai dengan
kebutuhan klinis yang akan dianalisis.
Setelah puluhan tahun sinar-X ini mendominasi dunia kedokteran, terdapat
kelemahan yaitu objek organ tubuh kita 3 dimensi dipetakan dalam gambar 2 dimensi.
Sehingga akan terjadi saling tumpah tindih stukur yang dipetakan, secara klinis informasi
yang direkam di film dapat terdistorsi. Inilah tantangan berikutnya bagi fisikawan untuk
berkreasi. Tahun 1971, seorang fisikwan bernama Hounsfield memperkenalkan sebuah
hasil invensinya yang dikenal dengan Computerized Tomography atau yang lazim dikenal
dengan nama CT Scan. Invensi Hounsfield ini menjawab tantangan kelemahan citra sinarX konvensional yaitu CT dapat dapat mencitrakan objek dalam 3 Dimensi yang tersusun
atas irisan-irisan gambar (tomography) yang dihasilkan dari perhitungan algoritma(bahasa
program) komputer. Karya Hounsfield ini menjadi revolusi besar-besaraan dalam dunia
pencitraan medis atau kedokteran yang merupakan rangkaian yang berkaitan. Citra/gambar

hasil CT dapat menujukan struktur tubuh kita secara 3 dimensi, sehingga secara medis
dapat dijadikan sebagai sebuah alat bantu untuk penegakkan diagnosa yang dibutuhkan.
Untuk mengabadikan penemunya dalam CT terdapat bilangan CT atau Hounsfield Unit
(HU),

namun

penemuan

ini

juga

meruapakan

jasa

Radon

dan

Cormack.

Tahun 1990an, lahir kembali sebuah perangkat yang dikenal dengan nama Magnetic
Resonance Imaging. Perangkat ini invensi yang tidak kalah hebatnya dengan CT, karena
menggunakan sistem fisika yang berbeda. MRI istilah kerennya menggunakan
pemanfaatan aktivitas fisis spin tubuh manusia pada saat berada dalam medan magnet yang
kuat dan kemudian dengan sistem gangguan gelombang radio yang sama dengan frekuensi
Larmor, menghasilkan sebuah sinyal listrik. Sinyal inilah yang dikenal dengan Free
Induction Decay yang kemudian dievaluasi dengan Transformasi Fourier menjadi citra 3
Dimensi. Invensi ini juga sangat fenomenal, karena terobosan baru yang tidak
menggunakan radiasi pengion seperti CT dan sinar Roentgen untuk dapat menghasilkan
sebuah citra dengan resolusi yang yang sangat baik dalam mencitrakan stuktur tubuh
manusia khususnya organ kepala. Inventor MRI mendapat ganjaran hadiah nobel bidang
fisologi dan kedokteran tahun 2003.
Inilah sekelumit peranan fisika yang yang sangat revlusioner mengubah dunia
kedokteran menjadi modern. Tanpa lahirnya sinar-X, CT, dan MR bagaimana kita dapat
mengetahui posisi kelainan yang ada ditubuh kita bagian dalam atau kanker? Dengan karya
fisikawan, insiyur, ahli komputer munculah sebuah teknologi yang digunakan untuk
penegakkan diagnosa. Banyak teknologi lain yang dikembangkan oleh para fisikawan dan
ilmuwan lain untuk kedokteran seperti halnya ultrasonografi, linear accelerator untuk
radioterapi, dan juga CT dan USG 4 Dimensi.
APLIKASI ENERGI(NUKLIR) DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
Teknologi dan teknik penggunaan nuklir dapat memberikan manfaat dan kontribusi
yang besar untuk pembangunan ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Misalnya, nuklir dapat
digunakan di bidang pertanian, seperti pemuliaan tanaman Sorgum dan Gandum dengan
melalui metode induksi mutasi dengan sinar Gamma.

10

Di bidang kedokteran, teknik nuklir memberikan kontribusi yang tidak kalah besar, yaitu,
terapi three dimensional conformal radiotherapy (3D-CRT), yang dapat mengembangkan
metode pembedahan dengan menggunakan radiasi pengion sebagai pisau bedahnya.
Dengan teknik ini, kasus-kasus tumor ganas yang sulit dijangkau dengan pisau bedah
konvensional

menjadi

dapat

diatasi,

bahkan

tanpa

merusak

jaringan

lainnya.

Di bidang energi, nuklir dapat berperan sebagai penghasil energi Pembangkit Listrik
Tenaga Nuklir (PLTN). PLTN dapat menghasilkan energi yang lebih besar dibandingkan
pembangkit

APLIKASI HUKUM NEWTON:


Hukum 1 newton :
sebuah benda mempertahankan kedudukannya
contoh : jika kita dalam sebuah mobil saat mobil itu tiba2 maju badan kita tba2 terdorong
ke belakang
Hukum 2 newton : kita berada dalam lift
hukum 3 newton : ini merupakan gaya aksi = reaksi
contoh : saat kita menekan papan tulis (aksi) maka papan tulis memberikan reaksi , bila aksi
lebih besar dari pada reaksi maka papan tulis akan rusak dan sebaliknya
KARET KETAPEL
Nah, contoh yang sangat sederhana dan mungkin sering anda temui adalah ketapel. dari
ndeso dan ketika masih sangat nakal seperti dirimu, ketapel adalah alat yang paling
mujarab untuk membidik buah2an milik tetangga yang ranum dan mengundang selera.
Ketika hendak menembak burung dengan ketapel misalnya, karet ketapel terlebih dahulu
diregangkan (diberi gaya tarik). Akibat sifat elastisitasnya, panjang karet ketapelakan
kembali seperti semula setelah gaya tarik dihilangkan

11

KASUR PEGAS
Contoh lain adalah kasur pegas. Ketika dirimu duduk atau tidur di atas kasur pegas, gaya
beratmu menekan kasur. Karena mendapat tekanan maka pegas kasur termampatkan.
Akibat sifat elastisitasnya, kasur pegas meregang kembali. Pegas akan meregang dan
termampat, demikian seterusnya. Akibat adanya gaya gesekan maka suatu saat pegas
berhenti bergerak. Dirimu yang berada di atas kasur merasa sangat empuk akibat regangan
dan mampatan yang dialami oleh pegas kasur
DINAMOMETER
Pernahkah dirimu melihat dinamometer ? mudah-mudahan di laboratorium fisika sekolah
anda ada. Dinamometer, sebagaimana tampak pada gambar di samping adalah alat
pengukur gaya. Biasanya digunakan untuk menghitung besar gaya pada percobaan di
laboratorium. Di dalam dinamometer terdapat pegas. Pegas tersebut akan meregang ketika
dikenai gaya luar. Misalnya anda melakukan percobaan mengukur besar gaya gesekan.
Ujung pegas anda kaitkan dengan sebuah benda bermassa. Ketika benda ditarik, maka
pegas meregang. Regangan pegas tersebut menunjukkan ukuran gaya, di mana besar gaya
ditunjukkan oleh jarum pada skala yang terdapat pada samping pegas.
TIMBANGAN
Pernahkah anda mengukur berat badan ? timbangan yang anda gunakan untuk mengukur
berat badan (dalam fisika, berat yang dimaksudkan di sini adalah massa) juga
memanfaatkan bantuan pegas. Pegas lagi, pegas lagi hidup kita selalu ditemani oleh
pegas. Neraca pegas yang digunakan untuk mengukur berat badan, terdapat juga neraca
pegas yang lain (gambar kanan neraca pegas buah)
PENERAPAN ELASTISITAS BENDA PADAT PADA KONSTRUKSI BANGUNAN
alah satu pemanfaatan sifat elastisitas benda padat dalam konstruksi bangunan adalah
berkaitan dengan teknik memperluas ruangan. Berikut ini beberapa cara yang digunakan

12

ahli bangunan dalam memperluas ruang sebuah bangunan (rumah, dkk). Mari kita bahas
satu persatu
TIANG DAN BALOK PENYANGGAH PADA PINTU
Setiap rumah atau bangunan lainnya pasti memiliki pintu atau penghubung ruangan
yang bentuknya seperti gambar di bawah. Kebanyakan bangunan menggunakan batu dan
bata sebagai bahan dasar (disertai campuran semen dan pasir).
Persoalannya, batu dan bata sangat lemah terhadap tarikan dan geseran walaupun kuat
terhadap tekanan. Dirimu bisa membuktikan hal ini. Jika disekitar tempatmu terdapat batu
dan bata, jika batu dan bata ditumpuk (disusun secara vertikal) dalam jumlah banyak, batu
dan bata tidak mudah patah (bentuknya tetap seperti semula). Dalam hal ini batu dan bata
sangat kuat terhadap tekanan. Tetapi jika batu dan bata mengalami tegangan tarik dan
tegangan geser, batu dan bata mudah patah. Oleh karena itu digunakan balok untuk
mengatasi masalah ini. Balok mampu mengatasi tegangan tarik, tegangan tekan dan
tegangan geser. Jika anda amati balok penyanggah pada pintu rumah, tampak bahwa balok
tersebut tidak berubah bentuk. Sebenarnya terdapat perubahan bentuk balok (amati gambar
di bawah), hanya perubahannya sangat kecil sehingga tidak tampak ketika dilihat dari jauh.
Bagian atas balok mengalami mampatan akibat adanya tegangan tekan yang disebabkan
beban di atasnya (batu dan bata dkk), sedangkan bagian bawah balok mengalami
pertambahan panjang (akibat tegangan tarik). Tegangan geser terjadi di dalam balok.
LENGKUNGAN SETENGAH LINGKARAN
Pernahkah dirimu melihat pintu atau penhubung ruang sebuah bangunan seperti
tampak pada gambar di bawah ? lengkungan setengah lingkaran ini pertama kali
diperkenalkan oleh orang romawi. Apabila dirancang dengan baik maka batu-batu yang
disusun melengkung mengalami tegangan tekan (batu-batu saling berdempetan) sehingga
dapat menahan beban berat yang ada di atasnya. Ingat ya, batu sangat kuat terhadap tekanan

13

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari hadil pembahasan di atas maka dapat ditarik kesimpulan
bahwa Ilmu fisika dapat diterapkan dalam kehidupan untuk digunakan
manusia. Ilmu fisika akan berguna bagi manusia apabila sudah
diwujubkan dalam bentuk hasil teknologi. Beberapa konsep fisika dapat
tergabung dalam satu bentuk peralatan sebagi hasil teknologi. Dalam
arti ada peralatan yang hanya menggunakan satu konsep fisika dan ada
yang lebih dari satu konsep fisika. Ilmu fisika akan mendasari
perkembangan

peralatan

yang

digunakan

manusia.

Penemuan-

penemuan terbaru dalam bidang fisika akan memperbaiki teknologi


yang sudah ada.

14

BAB IV DAFTAR PUSTAKA


Hallyday, D. & Resnick, R. (2005). Fisika jilid 1 edisi ketiga. Jakarta:
Erlangga
Sears, F.W. & Zemansky, M.W. (1985). Fisika untuk universitas 1
( mekanika,
panas, dan bunyi). Jakarta: Binacipta.
Supriyono,K.H. (2003). Common textbook (edisi revisi) strategi
pembelajaran fisika.
Malang: FMIPA Universitas Malang.

15

Anda mungkin juga menyukai