Dalam melakukan uji vitamin c, ada beberapa alat dan bahan yang perlu kalian siapkan. Untuk
melakukan percobaan dibutuhkan buah-buahan dan beberapa alat untuk praktek. Disini saya telah
memilih 5 jenis buah, yaitu diantaranya;
Apel
Salak
Jeruk
Jeruk nipis
Papaya
Selain 5 jenis buah-buah yang berbeda ini, kita juga memerlukan beberapa alat dan bahan tambahan
yaitu diantaranya;
Wadah, 5 buah
Fungsi dari air mineral yaitu untuk membersihkan pipet tetes yang telah digunakan. Wadah
digunakan sebagai tempat cairan atau sari buah yang telah diambil. Tabung reaksi digunakan
sebagai tempat pengujian digunakan sebanyak 5 buah karena jumlah buah yang digunakan
sebanyak 5 buah. Cawan petir digunakan untuk menghaluskan buah-buahan yang telah disediakan.
Pipet tetes digunakan untuk mengambil larutan penguji atau sari buah untuk melakukan pengujian.
Larutan penguji digunakan untuk menguji kandungan vitamin c yang ada pada buah. Larutan
penguji ini dapat berupa obat merah atau betadin.
Dalam melakukan sebuah prakten tentu saja yang perlu diketahui langkah-langkah kerja. Langkah
lang kah kerja untuk melakukan pengujian vitamin c adalah sebagi berikut;
1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan untuk melakukan pengujian vitamin c
2. Ambil sari dari buah yang telah dipersiapkan dengan cara memarut atau menumbuk pada
cawan petir.
3. Masukkan larutan penguji ke dalam tabung reaksi dengan jumlah tetes yang sama ke semua
tabung reaksi yang akan digunakan. Disini saya menggunakan sebanyak 20 tetes.
4. Tabung reaksi yang sudah siap, kemudian ditetes sari buah yang telah siap sampai warna
dari larutan penguji berubah menjadi bening. Perlu diketahui bahwa warna untuk larutan
apel tidak akan begitu bening seperti sampel yang lain.
5. Ingat untuk memberikan label pada setiap tabung sesuai dengan jenis buahnya
6. Catat seberapa banyak tetesan yang diperlukan untuk membuat larutan penguji menjadi
bening.
Setelah anda menyiapkan bahan dan juga alat-alat yang di butuhkan maka tahap selanjutnya adalah
langkah kerja untuk melakukan uji vitamin C.
Berikut langkah-langkahnya:
1. Langkah yang pertama anda perlu mengisi 5 tabung reaksi dengan air putih dengan takaran yang
sama tingginya.
2. 4 tabung reaksi anda tetesi betadine sebanyak 3 tetes dan satu tabung anda biarkan saja tetap
dengan hanya air putih biasa.
3. Langkah yang ketiga adalah anda teteskan lagi ke 4 tabung yang telah anda tetesi betadine
dengan ekstrak buah-buahan yang telah anda sediakan. Satu tabung cukup satu tetes ekstrak buah.
Dan yang tabung yang berisi air putih biasa dapat anda biarkan agar tetap menjadi air putih biasa.
4. Langkah yang ke empat adalah anda perlu mencampurkan betadine dan dengan ekstrak buah-
buahan dengan cara menggoyang-goyangkan tabung secara perlahan. Dan anda dapat
mengamatinya dan juga bandingkan tingkat kejernihan larutan betadine yang telah bercampur
ekstrak buah dengan air putih biasa yang belum anda isi apa-apa tadi.
Setelah anda melakukan 4 langkah di atas dan mengamatinya maka hasilnya adalah:
Dari hasil ini dapat di simpulkan bahwa ekstrak buah nanaslah yang memiliki kandungan vitamin C
yang paling tinggi. Semakin warna larutan dari betadine tersebut jenis semakin jernih maka semakin
banyak pula kandungan vitamin C yang terkandung di dalamnya.
Demikian cara melakukan uji vitamin C yang cukup gampang dan simple yang dapat anda terapkan
untuk kebutuhan anda.