1.

OBAT ASMA
GOLONGAN

NAMA
GENERIK
Kromoglik
at

NAMA
PATEN
Intal

KETERANGAN
I
: Profilaksis asma bronchial
KI : Hipersensitif.
ES : napas berbau, mual, batuk
I

: Pengobatan asma bronkial

derajat ringan sampai sedang

Nedocromi
l

Tilade

KI

: Hipersensitif

ES : Pusing dan mual, batuk dan

bronkospasme.
I
: Profilaksis asma bronchial
KI : Tidak dianjurkan untuk usia

ANTI ALERGI

Ketotife
n
(antihista
min)

Astifen,
Zaditen

dibawah 3 tahun
ES : Mengantuk, pusing, mulut
kering
I

Oksatomid
a
(antihista
min)

Tinzet

(hay fever)
ES : Rasa kantuk (selewat) dan
bertambahnya nafsu makan
I

Cetirizine
(antihista
min)

: Asma alergis, rinitis alergis

Betarhin

: Alergi, rhinitis alergi, dan

urtikaria idiopatik kronis

ES : Pusing sakit, kepala, rasa
kantuk, agitasi, mulut kering
I : Bronchodilator pada bronchial
asma

Salbutamo
l

Ventolin

BRONKODILA
TOR
( SELEKTIF)

chronic

emphysema
KI
:
Hipertensi,

bronchitis,
hipertiroid,

diabetes.
ES : Nyeri kepala, pusing, mual.
I : Dispnea karena asma bronkial,
bronkitis
Prokaterol

Meptin

akut

dan

kronik,

emfisema paru.
KI : Hipersensitivitas.
ES : Takikardi; tremor dan sakit

kepala; mual dan muntah;

: Asma bronchial, bronchitis
kronis, emfisema

Terbutalin
sulfat

Bricasm
a

KI : Hipertiroidisme, insufisiensi
miokard, aritmia, hipertensi
ES : Tremor, palpitasi, pusing
I
: Obstruksi saluran nafas
reversibel (termasuk asma
noktural dan asma karena

Formotero
l Fumarat

Foradil

latihan fisik)
KI : Hipertiroidisme, insufisiensi
miokard, aritmia, hipertensi
ES : Ketegangan saraf, sakit
kepala , vasodilatasi perifer,
I

Klenbuter
ol

Spirove
nt

takikardi
: Profilaksis dan bronkodilator

untuk asma
KI : Kardiomiopati obstruktif
hipertrofi, takiaritmia
ES : Tremor otot rangka, mialgia,
I

gugup, mual, pusing, palpitasi

: Serangan asma hebat (injeksi

s.c.)
KI : pasien yang menderita beta
Epinefrin

Adrenal

bloker non selektif

ES : Shock jantung, gelisah,
gemetar dan nyeri kepala
I : Asma bronkhial, bronkhitis

NON SELEKTIF

asmatik, bronkhitis kronis

dengan emfisema
Efedrin

Asmasol
on

KI : Hipertensi, dan penyakit

kardiovaskular
ES : Mual, muntah, diare, sakit
I

Isoprotere
nol

Isuprel

kepala, insomnia
: Bronkodilator pada serangan

asma berat
KI : pasien yang sudah menderita

aritmia jantung
ES : Bradikardi, hipertensi,
hipotensi, sakit dada, palpitasi,
I
Teofilin
( derivat
xantin )

Brondile
x

takhikardi,
: Asma bronkial, bronchitis

asmatic knonis
KI : Penderita tukak lambung
ES : Mual, muntah, nyeri
epigastrik , diare, sakit kepala,
insomnia
I : emfisema dan bronchitis kronik.
KI : Hipersensitivitas terhadap

Aminophyl
line
( derivat
xantin)

Amicain

teofilin dan ethylendiamine

ES : sakit kepala, mual, muntah
dan Insomnia,

I : Terapi pemeliharaan obstruksi

paru kronik termasuk bronchitis
Tiotropium
bromida

Spiriva

dan emfisema kronik

KI : hipersensitivitas terhadap
atropine
ES : dehidrasi, pusing, sakit kepala,
insomnia
I : Asma bronchial, bronchitis

ANTI
KOLINERGIK

kronis
KI : Hipersensitiv terhadap senyawa
Ipratropiu
m

Atrovent

yang menyerupai atropin

ES : mulut kering, mual, nyeri
I

Deptropin

kepala, dan pusing

: Meniadakan serangan asma

Brontine Akut
ES : mulut kering, obstipasi, sukar
berkemih

: asma bronchial, rinitis

vasomotor, leukemia.
KI : Tuberkulosis aktif, psikosis
Triamcinol
one

KORTI
KOSTEROID

Azmacor
t

akut, infeksi jamur sistemik,

infeksi mulut
ES : hipertensi, meningkatkanya

kerapuhan kulit
Budesonid Pulmicor I : asma, Rhinitis, allergic and nont
allergic.
KI : Hipersensitivitas
ES : Pusing, Sakit kepala
I:Flunisolide Aerobid KI : ES : I : profilaksis asma, terutama jika
tidak sepenuhnya teratasi oleh
Beklometa
son

Beclove
nt

bronkodilator atau kromoglikat

ES : suara serak dan kandidiasis di
mulut atau tenggorokan
I

: Bronkitis kronis, bronkitis

asmatik , dan asma bronkial

KI : Hipersensitif terhadap
Ambroksol

Ambril

ambroxol.
ES : Efek samping yang ringan
pada saluran pencernaan
dilaporkan pada beberapa
pasien, Reaksi Alergi
I : Sebagai mukolitik untuk

MUKOLITIK

Bromheksi
n

Asetilsiste
in

Bisolvon

meredakan batuk berdahak

KI : Hipersensitif terhadap
Bromheksin
ES : mual, gangguan pencernaan
I : bronkhitis, emfisema dan

Fluimuci
l

bronkhiektasis
KI : Hipersensitif terhadap asetil
sistein atau komponen lain

dalam formula, Gangguan hati.

ES : Gangguan saluran pencernaan,
stomatitis, sakit kepala
I : Efek mukolitik untuk bronkhitis,
emfisema, pneumokoniosis dan
Karbosiste
in

Mucocil

bronkhiektass
KI : Ulkus peptikum
ES : Rasa tidak enak pada saluran
cerna dan kemerahan pada kulit

Ketotifen

: Profilaksis asma bronchial

KI

Zaditen

ANTIHISTAMI
N

dibawah 3 tahun
ES
I

Oksatomid
a

Tinzet

Tidak dianjurkan untuk usia

: Mengantuk, pusing, mulut

kering
: asma alergis, rinitis alergis

(hay fever)
ES : rasa kantuk (selewat) dan
bertambahnya nafsu makan
I : Mengurangi jumlah serangan

ZAT ANTI
LEUKOKOTRI
EN

Zileuton
( LIPOOKSI
GENASE
BLOKERS )

Leutrol

asma

pada

penderita

asma

kronis ringan hingga sedang

KI :ES :I : Pencegahan & pengobatan
jangka panjang asma pada orang
dewasa & anak anak yang

Zafirlukast
( LTRECEPTOR
BLOKERS )

Accolat
e

berusia 12 tahun ke atas

KI : riwayat gangguan ginjal
dengan tingkat keparahan
sedang atau berat, gangguan
hati / sirosis, anak berusia
kurang dari 12 tahun
ES : sakit kepala, gangguan
pencernaan, memar

1. MEKANISME KERJA
1) Anti Alergi
Stabilisator mastcell sehingga menghalangi pelepasan histamin, serotonin dan
leukotrien pada waktu terjadi reaksi antigen antibodi.
2) Bronkodilator
1. Melalui stimulasi reseptor b2 di trachea (batang tenggorok) dan bronchi, yang
menyebabkan aktivasi dari adenilsiklase. Enzim ini memperkuat pengubahan
adenosintrifosat (ATP) yang kaya energi menjadi cyclic-adenosin monophosphat
(cAMP) dengan pembebasan energi yang digunakan untuk proses-proses dalam sel.
Meningkatnya

kadar

cAMP

di

dalam

sel

menghasilkan

beberapa

efek

bronchodilatasi dan penghambatan pelepasan mediator oleh mast cells.

Contoh : Efedrin, Isoprenalin, Salbutamol, Terbutalin, Fenoterol, Prokaterol HCL
2. Menghambat secara kompetitif enzim siklik nukleotida fosfodiesterase
menghasilkan peningkatan kadar cAMP sehingga terjadi relaksasi langsung otot
polos bronki.
Contoh : Teofilin, Aminofilin
3) Anti kolinergik
Di dalam sel-sel otot polos terdapat keseimbangan antara sistem adrenergis dan sistem
kolinergis. Bila karena sesuatu sebab reseptor b2 dari sistem adrenergis terhambat, maka
sistem kolinergis akan berkuasa dengan akibat bronchokonstriksi. Antikolimengika
memblok reseptor muskarin dari saraf-saraf kolinergis di otot polos bronchi, hingga
aktivitas saraf adrenergis menjadi dominan dengan efek bronchodilatasi.
Contoh : Ipratropium bromida
4) Kortikosteroid
Obat ini tidak memiliki mekanisme kerja berupa relaksasi otot polos bronkus secara
langsung, melainkan menurunkan reaktivitas bronkus, meningkatkan diameter saluran
nafas dan menurunkan frekuensi kekambuhan asma.
5) Ekspektoran & Mukolitik
Ekspektoran : Merangsang saraf kelenjar bronchial, sehingga sekret yang dikeluarkan
menjadi lebih banyak. Stimulasi saraf vagal ini bersifat mengiritasi mukosa lambung,
sehingga konsumsi dalam dosis besar dapat menyebabkan mual dan muntah.
2. OBAT BATUK
GOLONGAN

NAMA
GENERIK

NAMA
PATEN

KETERANGAN
I : Bronkitis kronis, bronkitis

asmatik, dan asma

Ambroksol

Ambril

bronkial
KI : Hipersensitif terhadap
ambroxol.
ES : Efek samping yang
ringan pada saluran
pencernaan dilaporkan

BATUK
PRODUKTIF
( MUKOLITIK
)

pada beberapa pasien,

Reaksi Alergi
I : Sebagai mukolitik untuk
meredakan batuk
Bromheksin

Bisolvon

berdahak
KI : Hipersensitif terhadap
Bromheksin.
ES : Mual, gangguan
pencernaan
I : bronkhitis, emfisema
dan bronkhiektasis
KI : Hipersensitif terhadap

Asetilsistein

Fluimucil

asetil sistein atau

komponen lain dalam
formula, Gangguan hati.
ES : Gangguan saluran
pencernaan, stomatitis,

Karbosistein

Mucocil

sakit kepala
: Efek mukolitik untuk
bronkhitis, emfisema,
bronkhiektass dan

pneumokoniosis
KI : Ulkus peptikum
ES : Rasa tidak enak pada
saluran cerna dan
kemerahan pada kulit
I : Mencegah efek urotoksik
Mesna

Uromitexa
n

dari oksazafosforin
KI : hipersensitivitas
terhadap senyawa

sulfhidril
ES : mual, muntah, kolik,
diare, rasa lelah, sakit
I

kepala, nyeri sendi

: Batuk yang menyertai
pilek, bronkhitis akut dan
kronis, bronkhitis

Isoaminile

Peracon

BATUK
PRODUKTIF
(EKSPEKTOR
AN)

kongestif
KI : ES : I : Ekspektoran pada
gangguan batuk
KI : Hipersensitivitas

Succus
liquiritiae

OBH
Combi

ES : Nyeri kepala, udema

dan gangguan pada
keseimbangan elektrolit
tubuh karena efek DOCAI

nya
: Meredakan batuk dan
gejala flu (demam, sakit
kepala, hidung tersumbat

NH4Cl
( Amonium
klorida )

Salmiac

serta bersin-bersin)
KI : Gangguan fungsi hati
yang berat, gangguan
jantung dan diabetes
militus
ES : Takhikardi, aritmia,
I

mulut kering, palpitas

: Meringankan batuk
produktif

Guaifenesin

(sebagai

ekspektoran).
Woods
KI : Penderita hipersensitif
Pepermint
terhadap komponen obat
ini. Penderita gangguan
jantung dan diabetes
mellitus

ES : mual, muntah,
BATUK NON
PRODUKTIF
(gol.
Narkotik)

I
Kodein

Codipront

mengantuk
: Analgesik, antitussive,

dan anti diarrheal

KI : Depresi pernafasan
akut
ES : Mual, muntah,
konstipasi
I
: Influenzae - Batuk
penekanan

Doveri

refleks

Sebagai agen sedatif Sebagai

I

agen

ekspektoran
: Batuk kering tidak

produktif
KI : Asma, batuk produktif,
Dextrometho
rpan

Detusif

gngguan fungsi hati,

gangguan terhadap
dektrometorfan
ES : Depresi pernapasan
pada dosis besar,
depresi pernapasan
I

pada dosis besar

: Untuk batuk berdahak
atau batuk yang

disebabkan karena alergi

KI : Penderita yang
BATUK NON
PRODUKTIF

Prometazin

Phenerga
n

hipersensitif
ES : Mengantuk, pusing,
kelelahan, lebih jarang
I

vertigo, mulut kering

: Mengatasi alergi

KI : Hipersensitif terhadap
difenhidramin, asthma
Difenhidrami
n

Benadryl

akut, pada bayi baru

lahir

ES : Mengantuk, pusing,
insomnia, euforia,
I
Noskapin

Neocodin

bingung, Hipotensi
: Semua kondisi yang

memerlukan efek antitusif

KI : Asma bronkial, depresi
pernafasan
ES : Asma bronkial; depresi
pernafasan
I : Urtikaria, Asma Brokial,

Klorfenirami
n Maleat

Orphen

Rinitis Alergi & Reaksi

Alergi Lain
KI : Hipersensitif terhadap
klorfeniramin maleat
ES : Mengantuk, Sakit
kepala, Sedasi, hipotensi,
euphoria

3. ENZYM
NAMA
GENERIK
Bromelin

NAMA PATEN
Elsazym

KETERANGAN
I : Dispepsia, rasa penuh pada perut &
ulu hati. Terapi tambahan setelah
pembedahan saluran pencernaan.
KI : Gangguan gas asam lambung
ES : Melemahkan leher rahim

Papain

Vitazym

sehingga tidak dapat menahan

I : Gangguan saluran cerna dengan
gejala sebagai berikut : perut
kembung, mual, rasa perih di
lambung
KI : Penderita dengan kerusakan pada
saluran empedu.
ES : I : Untuk mengobati gumpalan darah

Streptokinas Karbikinase
e

di paru-paru
KI : Hipersensitif terhadap
anistreplase, streptokinase,
ES : Demam, perubahan warna pada
kulit karena luka, rash, pruritus,
pendarahan gastrointestinal,mual,
muntah.

Pancreatin,
Dimetilpolisil
oksan

Tripanzym

I : Perut kembung seperti pada aerofagia,

insufisiensi pankreas, gangguan hati,
empedu, lambung dan usus, perut
kembung pasca bedah, flatulensi,

Pancreatin,
Amylase,
samactase,
protease,
lipase,
meicelase

Excelase - E

sindrom gastrokardiak.
I : Terapi pengganti pada defisiensi enzim
pancreas

4. OBAT ANTIHISTAMIN
GOLONGAN

GENERIK

DAGANG

KETERANGAN
I : Mengatasi alergi

Diphenhidramin

Benadryl

(digunakana

KI:

Hipersensitif

terhadap

difenhidramin, asthma akut, pada

sebagai obat batuk)

bayi baru lahir

ES: mengantuk, pusing, insomnia,
euforia, bingung, Hipotensi
I: anti mabok, pening dan mual
selama

perjalanan

dengan

kendaranan bermotor, kapal laut,

dan pesawat udara

Turunan
Enatolamin

Dimenhidrinat

Antimo,

KI: Porfiria akut, asma akut, bayi

Contramo,

prematur

Dramamine

ES:

Gangguan

penglihatan,

mengantuk, pusing, mulut kering,

hipotensi, lemas otot, sakit kepala

I : Gatal gatal dermatosis karena

alergik, luka bakar ringan, digigit
Klorfenoksamin

Systral, Astra

serangga
KI: ES: I : antihistamin/alergi

Karbinoksamin
(menyebabkan
mengantuk

Palgic,Rhinop

KI: Saat Menjalankan mesin dan

ront,

mengemudikan

Nasopront

bermotor

berlebihan)

kendaraan

ES: Mengantuk dan gangguan

saluran cerna
I : Pengobatan simtomatik batuk
kering

selama

bronkhitis,

flu,

radang saluran pernapasan karena

alergi
Feniltoloksamin

Codipront

KI:

Insufisiensi

serangan

asmatis

pernapasan,
akut,

koma,

glaukoma sudut tertutup, Bayi

berusia 1 tahun atau kurang
ES: Mual, muntah, sakit kepala
yang bersifat ringan, mulut kering
I : Penyakit alergi pada kulit,
hidung, dan konjungtivitis alergika
Antazolin

Antistine,
Delastine,
Antrifine

KI:
wanita
hamil
dan
menyusui,asma, bayi prematur dan
neonatus
ES: Iritasi lokal, meningkatnya
tekanan bola mata
I : kelainan kulit akibat alergi,

Turunan

Tripelennamin

Tripel, Corsa-

Etilendiamin

HCL

Azaron,

terbakar sinar matahari

Organon

KI: -

gatal gatal, digigit serangga,

ES: I : Antihistamin/Alergi

Mebhidrolin

(Incidal,Hista
pan)

KI: Hipertropi prostat, glaukoma,

dan serangan asma
ES: Mengantuk, tremor, mulut
kering, lelah,
I:
KI:

Mepirin

Piranisamin

ES:

I : Antihistamin/Alergi
Feniramin

KI: Hipertropi prostat, glaukoma,

Hidrogen Maleat

wanita hamil dan menyusui

(digunakan sebagai

Avil,

ES: Mengantuk, gangguan saluran

obat batuk)

Bernohist

cerna, jika dosis besar dapat

menimbulkan

halusinasi,

dan

agitasi pada anak kecil

I : Urtikaria, Asma Brokial, Rinitis
Alergi & Reaksi Alergi Lain

Turunan

KI: Infeksi saluran napas bawah,

Propilamin
Klorfeniramin

Orphen

maleat

Bayi premature atau baru lahir

ES: Sedasi, hipotensi, euphoria,
sakit kepala
I : Mengatasi gejala alergi seperti
hay fever, pruritus, urtikaria

Bromfeniramin

Bromfed,

KI: -

Maleat

Dimetapp,

ES: mengantuk , sedasi , mulut

Bromfenex

kering , tenggorokan kering ,

penglihatan

kabur

dan

peningkatan denyut jantung .

I
:
reaksi
alergi
gatal
Triprolidin

Phapros,

ditenggorokan, flu

tremenza

KI: Penderita yang hipersensitif

ES: Sedasi, pusing, insomnia,
tremor

I : gejala urtikaria
KI: neonatus, wanita hamil dan
Hidroksizin

Iterx

menyusui
ES: mulut kering, konstipasi, sakit
kepala, hipotensi
I : Asma alergis,

Turunan

Oksatomida

Tinzet

Piperazin

rinitis

alergis (hay fever

KI:ES: Rasa kantuk (selewat)
dan

bertambahnya

nafsu

makan
I : Antihistamin/Alergi
KI: serangan asma akut dan tidak
digunakan pada bayi. Selain itu
juga untuk penderita glaucoma dan
Homoklorsiklizin

Homoclomin

hipertropi prostat
ES:

mengantuk,

sedative,

gangguan saluran cerna, mulut

kering, penglihatan kabur
I:

Sinarizin

KI:
ES:
I
:

Mencegah

pengobatan

migraine,

dan

pencegahan

gangguan vestibular, parestesia

KI: penderita hipersensitif, wanita
Bartolium,Ce
Flunarizin

vadil,

hamil
ES:

mengantuk,

mual,

Degrium,Xep

lambung,

alium, Frego

mulut kering, nyeri otot, kulit

kemerahan

insomnia,

nyeri

ansietas,

I : Untuk batuk berdahak atau

batuk yang disebabkan karena
Prometazin

Phenergen,

(digunakan sebagai

Zenirex

obat batuk)

alergi
KI: penderita yang hipersensitif
ES: mulut kering, mual, muntah,
diare, iritasi saluran cerna
I: gejala alergi seperti hay fever,

Mequitazin

Meviren

urtikaria
KI: glaukoma, adenoma prostat
ES: mulut kering, konstipasi
I : Antihistamin/Alergi

Turunan
Fenatizin

Oksomemazin

KI: Saat Menjalankan mesin dan

(menyebabkan

mengemudikan

mengantuk

Doxergan

berlebihan)

kendaraan

bermotor
ES: Mengantuk, mual, muntah,
diare atau konstipasi, sakit kepala
I : Gatal-gatal, terbakar sinar
matahari, luka bakar derajat 1 dan
2, digigit serangga.

Isotipendil HCl

andantol

KI: Dermatosis basah dan untuk

pemakaian pada permukaan kulit
yang terlalu luas.
ES: I : Urtikaria dan pruritus
KI:

hipertrofi

prostat,

retensi

Alimemazine

Nedeltran,

urine, rentan terhadap glaukoma

Tartrate

vallergan

sudut tertutup, Gangguan ginjal,

Gangguan hepar, Ibu menyusui
ES:

Heptasan

Mengantuk,

pusing

dan

pandangan kabur
I : alergi dikulit atau pada urtikaria

Turunan

Siproheptadin

Trisiklik

(meningkatkan

dan

nafsu makan)

rhinitis,vasomotor rhinitis

angioedema,

alergi

KI: penderita yang hipersensitif

terhadap siproheptadin, bayi baru

lahir atau premature, penderita

porpheria,

wanita

menyusui,

galukoma
ES:

mengantuk,

pusing,

sakit

kepala, mual, muntah, konstipasi

I : gejala alergi seperti hay fever,
urtikaria
Azatadine
(meningkatkan

KI: bayi baru lahir dan prematur;

Zadine

nafsu makan)

pasien yang mendapat penghambat

MAO; hipersensitivitas, serangan
asma akut
ES: mengantuk gangguan saluran
cerna,

fotosensitifitas,

alergi,

efek

anti

reaksi

muskarinik,

kelemahan otot
I : pencegahan sakit kepala yang
berulang karena kelainan pada
pembuluh darah
Pizotifen

Lysagor

KI:

glaucoma

sudut

tertutup,retensi urine
ES:

mengantuk,

lelah,

mual,

pusing dan mulut kering

I : alergi rhinitis, vasomotor
Terpenadine
(Tidak
Zat zat Non

menyebabkan

Sedative

mengantuk)

rhinitis
Rhinofed

KI:

penderita

terhadap

hipersensivitas

terpenadine,

wanita

hamil, wanita menyusui, hipertensi

berat
ES: mual, muntah, sakit perut,
mulut kering, insomnia, gelisah

Astemizol

Hisminal,

dan ansietas
I : Antihistamin/Alergi

(Tidak

Hispral,

KI: pada wanita hamil

menyebabkan

Lapihis,

ES: Nafsu makan bertambah, berat

mengantuk)

Scantihis,

badan

Sines

sedatif

bertambah,

dan

sedikit

https://kalgenlab.files.wordpress.com/2013/01/buku-dpho-2013askes-lampiran-ii-pdf.pdf