LAPORAN KASUS
1.1.
Identifikasi
Nama
: Ny. SM
: 53 tahun
Agama
: Islam
Pekerjaan
Alamat
: Bukit Sangkal
:19-03-2014
Anamnesis (Autoanamnesis pada tanggal 1 April 2014)
Keluhan Utama
Nyeri pinggang kiri sejak 2 bulan yang lalu.
Riwayat Perjalanan Penyakit
Sejak 2 bulan SMRS, pasien mengeluh nyeri pinggang disebelah kiri yang
hilang timbul, demam (-), mual (-), muntah (-), sering BAK (+), BAK sering pada
malam hari (-), nyeri pada saat BAK (-), BAK mengedan (-), awal BAK lama (-),
pancaran BAK lemah (+), pancaran BAK terputus (-), BAK menetes (-), rasa
tidak puas setelah BAK (-), terasa ada sisa setelah BAK (-), BAK berpasir (-), dan
BAK berdarah (-). Pasien pun lalu berobat ke RS.
Riwayat Penyakit Dahulu
Status Generalis
Keadaan Umum
Kesadaran
: Compos mentis.
Tekanan darah
: 120/70 mmHg.
Nadi
: 83x/menit.
Pernafasan
: 17x/menit.
Suhu
: 36,4oC
Tinggi Badan
: 150 cm.
Berat Badan
: 70 kg.
Status Gizi
Keadaan Spesifik
Kepala:
Simetris, alopecia (-).
Mata:
Konjungtiva palpebra pucat (-/-), sklera ikterik (-/-), pupil isokor, refleks cahaya
(+/+).
Telinga
CAE lapang, sekret (-/-).
Hidung
Sekret (-/-), deformitas (-).
Mulut
Sianosis (-), uvula di tengah, tonsil T1-T1, faring hiperemis (-).
Leher:
JVP (5-2) cmH2O, pembesaran kelenjar getah bening (-), pembesaran thyroid (-).
Kelenjar Getah Bening:
Tidak ada pembesaran KGB supraklavikular, axilaris, inguinalis.
Thorax:
o Paru :
Inspeksi: Statis dan dinamis kanan-kiri.
Palpasi: Stem fremitus kanan kiri sama.
Perkusi: Sonor pada kedua lapangan paru.
Abdomen
Inspeksi: datar
Palpasi: lemas, nyeri tekan (-), hepar tidak teraba, lien tidak teraba, massa (-),
defans muskular (-)
Perkusi: Timpani
Auskultasi : Bising usus (+) normal
Regio Costo-Vertebral Angle (CVA)
Inspeksi: bulging (-/-)
Palpasi: ballotement (-/-)
Perkusi: nyeri ketok (-/+)
Perkusi: timpani
Genitalia Eksterna:
Inspeksi: tampak massa pada uretra 1cm, warna sama dengan sekitar, berdarah
(-).
Ekstremitas :
Edema pretibial (-/-), CRT < 2 detik
1.4.
Diagnosis Banding
Ureterolithiasis
Adanya obstruksi pada saluran kemih akibat sumbatan bekuan darah.
Carancula urtera.
Prolaps uretra.
1.5.
Pemeriksaan Penunjang
Hematologi
Hemoglobin
: 14,5 g/dl
(13,2-17,3 g/dL)
: 4,80 x 106/mm3
Erirosit
Leukosit
: 9,6 x 103/mm3
Hematokrit
: 41%
(43-49%)
Trombosit
: 225 x 103/L
LED
: 17 mm/jam
(<15 mm/jam)
Diffcount
: 0/2/1/52/38/7
Kimia klinik
Glukosa sewaktu
: 99 mg/dL
(<200 mg/dL)
Ureum
: 29 mg/dL
(16,6-48,5 mg/dL)
Kreatinin
: 1,19 mg/dL
(0,7-1,2 mg/dL)
Natrium
: 149 mEq/L
(135-155 mEq/L)
Kalium
: 3.7 mEq/L
(3,5-5,5 mEq/L)
Urinalisis
Warna
: Kuning Muda
Kejernihan
: Agak Keruh
Berat Jenis
: 1.030
pH
:6,0
Protein
: Negatif
Glukosa
: Negatif
Keton
: Negatif
Darah
: Negatif
Bilirubin
: Negatif
Urobilinogen : 1 EU/dL
Nitrit
(1,003-1,030)
(5-9)
(0,1-1,8 EU/dL)
: Negatif
: Positif +/LPB
(Negatif/LPB)
Leuoksit
: 14-16 /LPB
(0-5/LPB)
Eritrosit
: 2-3 /LPB
(0-1/LPB)
Silinder
: Negatif
(Negatif/LPB)
Kristal
: Negatif /LPB
(Negatif//LPB)
Bakteri
: Negatif
Mukus
: Negatif
Jamur
: Negatif
Ginjal kanan:
Ginjal kiri:
Buli-buli:
Kesan:
Terdapat batu radio-opaque di 1/3 distal ureter sinistra.
Hidronefrosis grade IV pada ren sinistra.
Pemeriksaan Foto Thorax PA (24 Februari 2014):
Diagnosis Kerja
Ureterolithiasis sinistra 1/3 distal dengan hidronefrosis grade IV ren sinistra dan
carancula uretra.
1.7.
Penatalaksanaan
Rencana URS, pemasangan DJ stent pada ren sinistra, dan eksisi carancula
uretra..
1.8.
Prognosis
Quo ad vitam
: Bonam.
Quo ad functionam
1.9.
: Dubia ad bonam.
Pada tanggal 3 April 2014 dilakukan URS pada ureter sinistra pasien untuk
mengeluarkan batu namun tidak berhasil, lalu dilakukan insisi ureter dengan
Collin Knife, batu keluar 1 cm. Dilakukan Litotripsi sehingga batu pecah dan
dikeluarkan lalu dipasang DJ stent pada ren sinistra. Ditemukan carancula pada
uretra lalu dilakukan eksisi carancula. Pasien dipasang kateter 16F.
Foto BNO sebelum dan setelah dioperasi:
Pada foto BNO sebelum operasi ada bayangan radio-opaque di 1/3 distal
Whewellite (Ca.Oxalat)
Apatite-Brushite (Ca.PO4)
Uric Acid
:84%.
:5-9%.
: 7%.
10
Pencegahan