Anda di halaman 1dari 272

Bioresources

untuk Pembangunan
Ekonomi Hijau

Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia


Kementerian Perencanaan dan Pembangunan Nasional
Kementerian Riset dan Teknologi

2013

2013LembagaIlmuPengetahuanIndonesia(LIPI)




KatalogdalamTerbitan


BioresourcesuntukPembangunanEkonomiHijau/


IbnuMaryanto,JoeniSejoRahajoe,SasaSofyanMunawar,WahyuDwiyanto,
DjauharAsikin,SiRoositaAria,YopiSunaryadanDwiSusiloningsih(ed.).
Jakarta:LIPIPress,2013.

xix+229hlm.;14,8x21cm




ISBN9789797997298
1.Bioresources 




2.EkonomiHijau





551


Kopieditor

:NanikSupriyan

RismaWahyuHarningsih

M.FadlySuhendra

SarwendahPuspitaDewi

:DedenSumiratHidayatdanIbnuMaryanto

PenataIsi

DesainerSampul

:DedenSumiratHidayat







Diterbitkanoleh:
LIPIPress,anggotaIkapi
Jln.GondangdiaLama39,Menteng,Jakarta10350
Telp.(021)3140228,3146942.Faks.(021)3144591
Email:bmrlipi@centrin.net.id
lipipress@centrin.net.id
press@mail.lipi.go.id

Kata Pengantar
Menteri Negara
Perencanaan dan Pembangunan Nasional
Pembangunan berkelanjutan adalah proses pembangunan yang berprinsip untuk
memenuhikebutuhansekarangtanpamengorbankanpemenuhankebutuhangenerasi
masa depan. Untukmencapaikeberlanjutanyangmenyeluruh,diperlukanketerpaduan
antara ga pilar pembangunan, yaitu keberlanjutan dalam aspek sosial, ekonomi, dan
lingkungan. Tiga aspek tersebut harus diintegrasikan dalam perencanaan dan
pelaksanaanpembangunansehinggatercapaipembangunanberkelanjutan.Pendekatan
pembangunanyangberkelanjutanmenawarkanperspekfyanglebihluasdarisekadar
pertumbuhan ekonomi semata. Aspek sosial dan lingkungan mendapat perhaan yang
samapenngnya.

Salah satu kekayaan alam yang kita miliki adalah keanekaragaman haya sebagai
bioresource yang sangat bermanfaat untuk modal pembangunan berkelanjutan di
Indonesia. Pada abad ke21 yang sering juga disebut sebagai abad biologi dan tahun
20102020 sebagai dekade keanekaragaman haya, industri yang akan maju pesat
adalah "industri yang berbasis bioresource", yaitu farmasi, kesehatan, pangan,
pertanian, kosmeka, dan biomaterial. Industriindustri tersebut mengandalkan
keanekaragaman haya sebagai bahan baku, dengan pengetahuan dan teknologi yang
menyertainya. Oleh karena itu, kunci perkembangan bangsa dan negara Indonesia di
masa yang akan datang terletak pada upaya memajukan iptek dan menjadikannya
sebagai tulang punggung dalam pembangunan. ASEAN Free Trade Agreement yang
mulai diberlakukan pada tahun 2015 memberikan tugas berat bagi komunitas iptek
untuk membuat terobosan besar dalam menghasilkan produk berbasis sumber daya
hayayangberdayasaingdandidukungolehiptek.

Penghargaan senggingginya diberikan kepada para peneli Lembaga Ilmu
PengetahuanIndonesia(LIPI)dansemuapihakyangtelahmewujudkanterbitnyabuku
Bioresource untuk Pembangunan Ekonomi Hijau. Meskipun baru sebagian kecil
informasitentangbioresourcediIndonesiayangtermuatdalambukuini,tetapibukuini
sudah dapat menyajikan informasi yang sangat berharga bagi masyarakat Indonesia
tentang kekayaan keanekaragaman haya di Indonesia yang menjadi bioresource, yang
berpotensi untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dan juga dapat meningkatkan
perekonomian Indonesia sejajar dengan negaranegara maju. Dengan terbitnya buku

Kata Pengantar| Bioresources Indonesia | iii

ini, kami semakin yakin untuk terus mendukung kegiatan penelian yang terkait
dengan kekayaan keanekaragaman haya di Indonesia. Diharapkan dari kegiatan
penelian ini dapat dilanjutkan dengan menyusun strategii dalam meningkatkan
keunggulan kompef melalui penciptaan nilai tambah yang nggi dalam pengelolaan
bioresourcediIndonesia.

Jakarta,Januari2013
MenteriPerencanaan
PembangunanNasional/KepalaBappenas




Prof.Dr.ArmidaS.Alisjahbana


iv | Bioresources Indonesia | Kata Pengantar

Kata Pengantar
Menteri Negara
Riset dan Teknologi
Pembangunan nasional tahun 20052025 dilaksanakan dengan visi untuk mewujudkan
Indonesia yang mandiri, maju, adil, dan makmur. Karenanya kcbijakan pemerintah
diarahkan untuk membangun kemandirian bangsa dalam mewujudkan kehidupan yang
sejajardenganbangsalainyangtelahmaju.


Indonesia adalah salah satu negara di dunia yang termasuk negara megabiodiversitas
karena memiliki kekayaan keanekaragaman haya yang sangat nggi dengan ngkat
endemisitas yang nggi pula. Selain itu, Indonesia yang terletak di kawasan tropis,
memiliki tanah yang subur dan cahaya matahari yang berlimpah. Kekayaan
keanekaragaman haya sebagai bioresource dan kondisi tersebut sebetulnya dapat
menjadi modal pembangunan dan meningkatkan posisi daya saing Indonesia di dunia.
Untukitudiperlukanstrategiyang mengutamakan penciptaan keunggulan kompef
melalui penciptaan nilai tambah yang nggi dalam pengelolaan bioresource.
Pengelolaan bioresource tanpa didasari oleh pengetahuan tentang kekayaan jenis
yangkitamiliki,sebaran,potensi,habitatsertailmupengetahuandanteknologi(iptek)
dibidangilmulainnya,makakitahanyaakanbanggasajamenjadinegarayangmemiliki
bioresource tanpa dapat memanfaatkannya secara opmal bagi kesejahteraan
masyarakatIndonesia.Denganilmudanteknologimakanilaitambahbioresourcedapat
dilipatgandakansehinggarodaperekonomianpundapatberputarlebihcepat.


Dalam buku Bioresource untuk Pembangunan Ekonomi Hijau ini terungkap bahwa
Indonesiamemilikikeunggulankomparafuntukberkembangnyaindustriindustriberbasis
bioresource,seperenergi,farmasi,kesehatan,kosmek,pangan,danbiomaterial.Untuk
mewujudkan potensi yang sangat besar tersebut diperlukan komitmen yang kuat dan
ndakan nyata dari seluruh komponen bangsa guna meningkatkan kesejahteraan
masyarakatdanmeningkatkanposisidayasaingIndonesiadingkatdunia.


Kami sangat menghargai para peneli di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia yang
telah berupaya untuk memberikan informasi kepada masyarakat tentang sebagian
kecil dari kekayaan bioresource yang dimiliki oleh bangsa Indonesia melalui buku ini.
Peneli Indonesia ternyata dak kalah dengan para peneli dari negaranegara maju
lainnyadalammenguasaiilmupengetahuandanteknologi untuk mengungkap kekayaan
dan meningkatkan nilai tambah bioresource di Indonesia. Kami yakin bahwa apabila
kegiatanpeneliandibidangbioresourcedidukungpenuholehpemerintah,melaluiilmu
pengetahuandanteknologiyangdimilikidandikuasaiolehpeneliIndonesiakhususnyadi

Kata Pengantar| Bioresources Indonesia | v

Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, dapat membawa bangsa dan negara


Indonesia ke dalam transformasi yang dapat meningkatkan kinerja ekonomi dan
kesejahteraanmasyarakatsecaraberkelanjutan,

Akhir kata, kami mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada Lembaga
lmu pengetahuan Indonesia (LIPI) yang telah menerbitkan buku Bioresource dan juga
kepada para peneli LIPI atas kontribusi, kerja keras dan dedikasi yang nggi dalam
menyelesaikanbukui n i dalamwaktuyangcukupsingkat.BerhubungIndonesiamemiliki
kekayaanbioresourceyangsangatnggi,kamiyakin,setelahterbitnyabukuini,akanterbit
lagibukubioresourceedisiberikutnyayangakanmemuatpotensibioresourcelainnyayang
belumtermuatdalambukuini .


Jakarta,Januari2013
MenteriNegaraRisetdanTeknologi




Prof.Dr.Ir.H.GusMuhammadHaa,M.S.

vi | Bioresources Indonesia | Kata Pengantar

Kata Pengantar
Kepala
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
Assalamualaikumwarrahmatullahiwabarakatuh.

Dengan mengucapkan puji syukur ke hadirat Allah Swt., Tuhan Yang Maha Esa, saya
menyambutbaikterbitnyabuku"BioresourcesuntukPembangunanEkonomiHijau".

Seperyangseringsayakatakanbahwaesensipembangunanberkelanjutandakhanya
berarpemanfaatansumberdayayangdapatdiperbaharuisecararasionalsaja,akantetapi
juga harus dapat dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan sekarang dan yang akan
datang. Dalam konteks sumberdaya haya yang dimiliki bangsa Indonesia, reposisi
kebijakanpengembanganilmupengetahuandanteknologiyangdilakukanLIPIharuslah
ditekankan penngnya upaya memperkuat kembali risetriset yang mendasaryang
berorientasikepadapembangunanyangberkelanjutan.

Menyimak isi dari buku ini, adalah sangat penng bahwa status keanekaragaman haya
Indonesia yang dijadikan sebagai basis dalam penulisan buku ini ternyata dak hanya
didasarkan atas referensi ilmiah saja, akan tetapi juga memanfaatkan specimen koleksi
nasional milik LIPI yang telah dibangun dan dikumpulkan sejak tahun 1817, baik berupa
specimen koleksi ora, fauna maupun mikroba. Spesimen koleksi ini memang secara
internasional telah dijadikan sebagai rujukan secara ilmiah tentang keanekaragaman
haya Indonesia. Perangkuman dan pengungkapan serta penggalian pemanfaatan
keanekaragaman haya Indonesia menjadi bagian penng dari isi buku ini karena selain
menjelaskansejarahpemanfaatanolehberbagaikelompoketnisdiNusantara,bukuini
juga mengulas tentang banyak hal mengenai potensinya sebagai modal pembangunan
bangsaIndonesia.

Terbitnya buku "Bioresources untuk Pembangunan Ekonomi Hijau" merupakan sebuah kerja
professional yang dilakukan oleh para peneli LIPI yang tertarik mengenai status
keanekaragaman haya Indonesia. Untuk itu saya mengucapkan terimakasih kepada para
penulisatasparsipasibaiksecaralangsungmaupundaklangsungsehinggamenghasilkan
sebuahdokumenyangdapatdiacuolehparapeneli,dosen,mahasiswadanbahkanpara
penentu kebijakan di republik ini. Kepada Menteri Perencana Pembangunan Nasional,
saya juga mengucapkan terimakasih dan memberikan penghargaan ternggi atas
perhaan yang besar kepada penelian dan pemanfaatan sumber dayaalam Indonesia
untukmendukungekonomihijau.


Kata Pengantar| Bioresources Indonesia | vii

Akhirnyasayaberharapagarbukuinidapatdibacadandimanfaatkanseluasluasnyauntuk
kepennganpembangunanbangsaIndonesiamenujumasyarakatsejahtera.Wabilahitauk
walhidayahwassalamualaikumwarahmatullahiwabarakatuh.

Jakarta,Januari2013
KepalaLembagaIlmuPengetahuanIndonesia



Prof.Dr.LukmanHakim,M.Sc.

viii | Bioresources Indonesia | Kata Pengantar

Rangkuman
Pengetahuan kita tentang kekayaan

Energi

sumber daya  alam haya masih sangat

Akhirakhir ini, krisis energi fosil semakin

sedikit sekali. Perkiraan keanekaragaman

terasa. Oleh karena itu, agar roda

jenis dunia sekitar 530 juta jenis, dan

perekonomiandiIndonesiaterusberjalan,

baru sekitar 1,78 juta jenis ora, fauna,

makaIndonesiayangmemilikibioresource

danmikrobayangdiberinama.DiIndone

harus berupaya secara serius untuk

siadiperkirakankurangdari300.000jenis

mengembangkan

kekayaan haya yang diberi nama.

Potensi yang dapat digali untuk mengem

PermasalahannyaadalahIndonesiakekura

bangkan

ngan pakar dalam bidang biosistemaka

memanfaatkan

yang

dan

antaranya adalah Potensi bioresource

menemukan jenisjenis baru. Pakar ini

biomasa dari 1) tumbuhan dan mikroba

sangat sedikit, dak sebanding dengan

(alga),2)mikrobapenghasilberbagaijenis

luas dan banyaknya pulau yang ada di

enzim dan mikroba untuk membantu

Indonesia.

proses fermentasi dalam produksi bioeta



nol dan produk lainnya, 3) pemanfaatan

Pengetahuan kekayaan keanekaragaman

meniru

hayati

pengembangan produk dengan energi

mampu

sebagai

mengidenkasi

bioresource

Indonesia

energi

energi

terbarukan.

alternaf

bioresource

ngkah

laku

dengan
lokal,

fauna

di

untuk

mempunyai peranan yang penting bagi

yanglebihefesien.

kehidupan manusia, baik ditinjau dari segi

ekonomi, kebudayaan dan ekologi. Eksis

Indonesiamemilikikeunggulankomparaf

tensi manusia dak dapat dipisahkan dari

untukproduksibioetanoldinjaudarisegi

hubungan biologik dengan lingkungannya.

ketersediaan biomasa yang beragam,

Bioresource merupakan salah satu modal

ketersediaan lahan dan kondisi iklim yang

dasar bagi berkembangnya beragam

mendukung. Keragaman biomasa selulosa

budayadansukubangsadiIndonesia.

melipu berbagai jenis limbah biomasa

dari industri kelapa sawit, kopra, coklat,

Manfaat bioresource di Indonesia  secara

kopi,tebu,teh,kayu,bambu,danlainlain.

berkelanjutan bagi kesejahteraan masya

rakat Indonesia tergantung bagai mana

Proses degradasi biomasa untuk produksi

kita dapat mengelola kekayaan tersebut

bioetanol sangat tergantung oleh penggu

secara opmal. Berikut ini dijelaskan

naan enzim hidrolisa dan mikroorganisme

secararingkasterkaitmanfaatbioresource

untuk proses fermentasinya. Jenis enzim

bagi masyarakat Indonesia untuk meme

yangdiperlukanadalahselulase,hemiselu

nuhi kebutuhan hidupnya, seper energi,

lase (mananase, xilanase), glukosidase,

industri farmasi, pangan, lingkungan, dan

galaktosidase, dan enzim untuk hidrolisa

materialproduk.

lignin.Koleksimikroorganismelokal dapat

dimanfaatkan untuk produksi enzim

tersebut. Dari hasil seleksi terhadap 500


Rangkuman | Bioresources Indonesia | ix

isolat murni koleksi Indonesia Culture

seluler pada organisme lainnya. Potensi

Collecon(InaCC)yangdikelolaolehPusat

biofarmaka Indonesia yang kaya akan

Penelian BiologiLIPI telah diperoleh 6

bioresource sangatlah nggi, bahkan

isolatpotensialpenghasilenzimmananase

potensi ditemukannnya suatu bahan alam

dan selulase dari kelompok Acnomy

baru dakakanhabishabisnya.Kecenderu

cetes. Dari hasil peneli LIPI dan

nganmasyarakatduniayangmemprioritas

kolaborasirisetselamaini,InaCCmemiliki

kan produk yang ekologis daripada

lebih dari 10.000 isolat dari jenis bakteri,

kimiawi, menyebabkan permintaan terha

Acnomycetes, kapang, khamar, dan

dap obat bahan alami terus meningkat.

mikroalga. Potensi mikroorganisme terse

Obat bahan alami tersebut umumnya

but dapat digunakan sebagai sumber

berasaldaribioresourceyangadadihutan

penghasil berbagai jenis enzim potensial.

hutan yang mungkin selama ini hanya

Di sisi lain, rekayasa mikroba dapat

dianggap sebagai semak belukar yang

dilakukan untuk membuat supermikroba

kurangbermanfaat.Karenalajukehilangan

yang dapat melakukan proses fermentasi

keanekaragaman haya di Indonesia

untukproduksibioetanol,biobutanol,dan

sangatlah nggi, kegiatan untuk  meneli

produk

Rekasaya

obat bahan alam baru di Indonesia sudah

mikrobaterhadapjenisragitersebutakan

sangatmendesakdanharusdingkatkan.

dapat meningkatkan efesiensi proses

fermentasi biomasa selulosa lokal sehing

Keanekaragaman mikroba sudah sejak

biokimia

lainnya.

ga produksi bioetanol lebih efesien. lama dieksploitasi untuk memproduksi


Berbagai sumber energi berbahan naba

berbagaimacamproduk/bahanalamyang

telah dikembangkan  termasuk alga, baik

bernilaiekonominggi,seperanbioka,

alga laut maupun air tawar. Biofuel dari

enzim

biomassa alga (ganggang) saat ini

senyawaakflainnya.Saatini,adasekitar

berkembang pesat sehingga dapat dikata

10.000 anbioka yang diproduksi oleh

kan bahwa Indonesia perlu melangkah

mikroorganisme dan dua perganya

menujuekonomihijaudanekonomibiru.

diproduksi oleh Acnomycetes, terutama



dari genus Streptomyces. Acnomycetes

IndustriFarmasi

mampu memproduksi berbagai macam

Ketersediaanbahanbakuobatmerupakan

senyawabioakf.Hasilkajiandariujipek

faktor penng bagi industri farmasi

sampel di Indonesia dengan melakukan

nasional. Senyawa murni dari bahan alam

skrining sekitar 1.800 mikroba dari jenis

sangat penng dalam penemuan obat

Acnomycetes dan fungi. Hasilnya adalah

baru. Obat baru dari bahan alam dapat

lebihdari30isolatmenghasilkansenyawa

diperolehdariberbagaiorganisme(mikro

akf. Saat ini koleksi Acnomycetes

ba,hewan,tumbuhan)yanghidupdidarat

Indonesia di InaCC, Puslit BiologiLIPI

danlaut.Bahanalammemilikikeuntungan

tersimpan  lebih dari 3.500 isolat murni.

karena dapat berikatan dengan target

Kesempatan besar untuk mengungkapkan

x | Bioresources Indonesia | Rangkuman

(biokatalis),

biofarmaka,

dan

potensi lebih lanjut untuk sumber bahan

weling

baku obat. Selain Acnomycetes, Indone

terdistribusi

sia juga memiliki mikroba endot.  Jika

Kalimantan,Baliyangternyatamempunyai

dalam satu jenis tumbuhan yang ada di

kemampuan untuk dapat digunakan

Indonesiainiminimalmengandung5jenis

menurunkan tekanan darah. Selanjutnya

mikroba endot, dapat dihitung bahwa

enzim yang terkandung dalam tulang ular

hutan Indonesia  mengandung minimal

weling menyebabkan kalsium cenderung

150.000jenismikrobaendotyangdalam

pada sifat asam. Berbagai penyakit yang

2 dasawarsa belakangan ini memperlihat

ada dalam darah setelah mengkonsumsi

kan potensinya sebagai penghasil bahan

akan menjadi alkali lemah, darah kotor

obat.  Enzim pendegradasi nitril yang

akan menjadi jernih sehingga darah

disintesisolehmikrobapendegradasinitril

menjadi lancar. Pengetahuan obatobatan

mampu mengubah senyawa toksik nitril

tradisionalmenggunakankelompokArach

menjadi produkproduk yang bernilai

nida, seper labalaba dan kalajengking

ekonomi nggi. Dalam sepuluh tahun

banyak ditemukan di beberapa daerah di

terakhiriniperanenzimsebagaibiokatalis

Indonesia. Pemanfaatan kantung telur

telahdiaplikasikansecarakomersialuntuk

maupun

mensintesis senyawasenyawa penng

menghenkan pendarahan ditemukan di

biofarmaka.Melaluikegiatanbioprospeksi

beberapa daerah. Namun sayangnya,

maka potensi yang tersimpan di dalam

secara keilmuan dari segi dunia farmasi

mikroba diharapkan dapat digali dan

dan kedokteran belum terungkap potensi

dimanfaatkan

bioakf yang terkandung di dalam jaring

untuk

pengembangan

(Bungarus
dari

jaring

candidus)

yang

Sumatra,

Jawa,

labalaba

untuk

biokatalisdansebagainya.

dankantungtelurlabalaba.Bagisebagian

sukubangsa,seperKutai,Kalimantandan

Indonesia memiliki keanekaragaman jenis

Talang Mamak, Padang sudah terbiasa

hewan yang sangat nggi, salah satu

menggunakan undurundur (Neuroptera

potensinya, antara lain adalah sebagai

sp.)

bahanobat.Hewanyangmemilikipoten

Penggunaan lebah di dalam dunia farmasi

sisebagaibahanobat,farmasi,dankimia,

adalah dak mengherankan karena di

di antaranya adalah rase, musang,

dalam venom lebah bersifat hemorrhagic,

trenggiling, rusa, landak, kalong, ambi,

yang berbeda dengan racun ular berbisa

ular,labalaba,undurundur,lebah,cacing,

Spons (porifera) adalah hewan inverte

spons (invertebrate laut), dan masih

brata (laut) yang sangat sederhana dan

banyaklagiyangbelumterungkappotensi

mulsel.Indonesiamempunyaikeragaman

nya dan bukan dak mungkin jenis baru

jenis spons yang ternggi di dunia.

yang belum pernah ditemukan dapat

Menurut laporan ekspedisi Snelius II

punah

Sebagai

terdapat 830 jenis spons. Spons merupa

contoh pemanfaatan satwa dalam dunia

kan hewan laut yang paling potensial

pengobatanadalahhasilekstraksidariular

penghasil senyawa bioakf. Senyawa

sebelum

ditemukan.

sebagai

bahan

obat

malaria.

Rangkuman | Bioresources Indonesia | xi

senyawa yang terkandung dalam spons

rebung bambu kuning (Bambusa vulgaris

mempunyai presentase keakfan yang

var. striata) dapat digunakan untuk

lebih besar dibanding dengan senyawa

mengoba penyakit hepas A. Daun

senyawa yang dihasilkan oleh hewan laut

bambu muda yang masih menggulung

lainnya.  Dari sekitar 30.000 jenis tumbu

dapat digunakan sebagai penggan teh

han, tercatat paling dak ada sebanyak

untuk menurunkan kolesterol. Tumbuhan

7.500 jenis tumbuhan telah digunakan

lainnya yang juga dapat menurunkan

secara turuntemurun dalam sistem

kolesteroladalahumbidahlia.Inulinmurni

pengobatan tradisional berbagai etnik di

dapat diekstrasi dari umbi yang dapat

tanah air. Namun sangat disayangkan

menurunkan kadar trigliserida, kadar

bahwa jenisjenis tumbuhan yang secara

kolesterol, dan menjaga kadar gula dalam

run termasuk ke dalam formulasi bahan

darah.

obat,foodsuplementatausediaanlainnya

yang beredar dalam bentuk produk

Pangan

komersial dak lebih dari 30 jenis

Kebutuhan pangan akan menjadi problem

tumbuhan.

seiring dengan alih fungsi lahan pertanian

dan

Berikut ini contoh tumbuhan yang dapat

mencukupinyaIndonesiaperluterusmene

dimanfaatkan sebagai obat, yaitu anggrek

rapkan dan mengembangkan program

muara, begonia, kentang hitam, bambu

diversikasi pangan.  Kekayaan sumber

dan dahlia. Pakis simpei (Ciboum

daya geneka merupakan aset yang dak

barometz) telah lama dikenal sebagai

ternilai. Di bidang pertanian setelah

bahanobattradisionaldantelahdijadikan

melalui upaya pemuliaan, melalui persila

sebagai bahan obat modern. Bulu C.

ngan dan mutasi alami secara terus

barometz diproses menjadi bahan obat

menerusselamaribuantahun.Penggabu

modern untuk pembekuan darah pada

ngan sifatsifat baik melalui pemuliaan

pengobatanyangberkaitandenganbedah

menjadikan tanaman baru yang bernilai

kedokteran. Rimpang jenis ini berkhasiat

ekonomi nggi. Sifatsifat baik tersebut

sebagai obat ha dan ginjal, memperkuat

tersebardalamplasmanuahyangsangat

otot dan tulang belakang, mengurangi

bervariasi dan memiliki peranan sebagai

ngilu di lutut serta mengeluarkan angin.

perpustakaan gen yang dapat kita jadikan

Kentang hitam sangat baik dikonsumsi

aset untuk pengembangan tanaman

oleh penderita diabetes dan maag. Pa

tanaman unggul yang pada akhirnya akan

dari kentang hitam dapat dipakai sebagai

meningkatkan

bahan campuran farmasi. Selain niacin

Kondisi yang sama untuk mencukupi

(vitamin B3), umbi kentang hitam juga

kebutuhan pangan hewani, upayaupaya

mengandung senyawa triterpenic acid

pengembangan pemuliaan satwa Indone

yangdominanberupaursolicacid(UA)dan

sia berbasis biogeogra sangat perlu dan

oleanolicacid(OA).Orangpercayabahwa

segera

xii | Bioresources Indonesia | Rangkuman

peningkatan

taraf

dilakukan.

penduduk.

hidup

Prioritas

Untuk

manusia.

tahap

pelaksanaannya selanjutnya segera disu

salah satu jenis siput laut (Gastropoda)

sun, mengingat untuk peternakan dan

dan  merupakan makanan dari laut yang

pencariansumberbibitunggulmembutuh

banyak dimina konsumen. Abalon dak

kan waktu yang panjang. Indonesia

hanya mengandung protein yang nggi

merupakan negara yang kaya akan

tetapi juga mengandung zat yang dapat

keanekaragamanhayaserealiadanumbi

meningkatkan libido, menjaga stamina,

umbian. Tareang atau jewawut unggul

menghaluskan kulit, meremajakan selsel

membukkanmemilikimalaisangatpadat

tubuh, dan ankanker. Daging abalon

dengan kandungan protein 14,03% dan

mengandung asam lemak omega3 dan

lemak 5,49%, jauh mengungguli serealia

omega6

lainnya dan berpotensi nggi sebagai

memperbaiki sirkulasi darah di tubuh

penggan gandum karena dapat mudah

manusia. Sumber daya laut lainnya yang

ditanamdilahantermaginalkan.

berpotensi

protein hewani adalah udang dan

Umbiumbian telah dikenal lama oleh

keping.PerairanIndonesiamemilikisekitar

sebagian masyarakat Indonesia sebagai

1.700 jenis Crustacea (Stomatopoda/udang

bahan makanan pokok penggan beras

pengko, Brachyura/kepiting, dan Anomura/

atau jagung. Umbiumbian yang mengan

kelomang).

dung karbohidrat nggi dapat dimanfaat

kansebagaisumberkarbohidratalternaf.

Lingkungan

Beberapa tumbuhan yang dapat menjadi

Eksistensi manusia dak dapat dipisahkan

alternaf solusi pengembangan sumber

dari hubungan biologik dengan lingku

daya karbohidrat, antara lain dari suku

ngannya.

Araceae (Alocasia macrorrhizosTalas, Amor

memiliki peran penng dalam menyum

phophallus paeoniifoliusPorang atau Ilesiles,

bangkan potensi sekuestrasi karbon

dll.). Kekayaan keanekaragaman haya

sekaligus menyediakan jasa lingkungan

umbiumbian juga terlihat dari variasi di

lainnya. Dewasa ini penanganan peruba

dalam jenis yang juga nggi, misalnya

han iklim secara eksibel diformulasikan

berbagai varietas atau kulvar talas, ubi

dalam bentuk REDD plus (Reducing

jalar,ubikayu,danlainlain.

Emission from Deforestaon and Forest

Degradaon) sebagai mekanisme pengura

Beberapa contoh sumber daya laut yang

ngan emisi dari deforestasi dan degradasi

bernilai gizi nggi dan banyak dimina

hutan.  Penanganan perubahan iklim

konsumen

menjaditolokukurpenngdarikomitmen

sebagai

sumber

protein

yang

dapat

sebagai

sumber

Keanekaragaman

melalui

membantu

investasi

pangan

tumbuhan

hewani, antara lain adalah Abalon

global

mekanisme

(Gastropoda), ikan hiu (Elasmobranchii),ikan

strategisyangbertujuanmengurangiemisi

sidat tropis (Anguilla),  telur  ikan terbang

gas. Emisi GRK Indonesia diperkirakan

(Exocoedae), teripang (Holothuroidea),

meningkatdalamkurunwaktu20002020

udang, dan keping laut.  Abalon adalah

dari 1,35 menjadi 2,95 Gt CO2e.  Upaya


Rangkuman | Bioresources Indonesia | xiii

sadaryangdilakukanadalahRencanaAksi

dihitung sebagai suatu bagian dari

Nasional Penurunan Emisi GRK dengan

mbunankarbondilautan.

target26%padatahun2020.DiIndonesia

dijumpaibanyakpeekosistemdanseap

Para ilmuwan menemukan bahwa hanya

ekosistem memiliki sekuestrasi karbon.

satu

Dari sejumlah pe ekosistem yang ada

penyerbukannya

ternyata yang paling nggi adalah padang

angin. Karenanya kebanyakan jenis pohon

lamun 830 ton/hektare dibandingkan

dan tumbuhan lain bergantung pada

dengan hutan di daratan yang mampu

mahluk seper burung, serangga, dan

menyimpan sebesar 300 ton. Di ngkat

kelelawaruntuk menyebarkantepung sari

jenistercatat13jenisdenganstokkarbon

dan biji. Dari hasil penelian yang

ternggi dengan kisaran antara 60,159

dilakukan

dari

760

di

jenis

pohon

bergantung

Kebun

yang

kepada

Raya

Bogor

772,624 ton C ha , yaitu Schima wallichii,

menunjukkan bahwa sedaknya terdapat

Vaccinium varingiaefolium, Castanopsis

52 marga tumbuhan yang pembungaan

tungurrut,Lithocarpussundaica,Leptosper

dan pembuahannya tergantung pada

mum avescens, Platea lafolia, Myrsine

kelelawar. Sebagai contoh buah durian,

hasseli, Toona sureni, Symplocos Casta

kapok pisang, petai, sangat tergantung

nopsisjavanica,Cyatheajunghuhniana.

keberadaan kelelawar dan tanpa ada

kelelawar buahbuah tersebut sangat sulit

Keberadaan ekosistem padang lamun

akan terjadi pembuahan.  Keberadaan

sepernya akan semakin penng terkait

kelelawar pemakan serangga sangat

dengan adanya isu pemanasan global dan

penng sebagai penyeimbang lingkungan

penngnya ekonomi biru, karena potensi

dan

tumbuhan ini sebagai pereduksi CO2.

lingkungan. Sebagai pemangsa serangga,

Ekosistemlautanmelipukomunitasyang

seap malam seekor kelelawar pemakan

didominasiolehvegetasipantai,termasuk

serangga mampu mengkonsumsi seberat

alga makro yang dominan pada dasar

badannya atau setara 3000 nyamuk per

berbatu,lingkunganestuariadanterumbu

malam.Keberadaankelelawardiperkebu

karang, serta tanaman ngkat nggi yang

nan tebu dapat mengurangi penggunaan

mendominasi area pasang surut, dan

pessida dan inseksida untuk pembasmi

padang lamun yang tumbuh pada dasar

hama.

pasirdanlumpurdankadangkadangpada

dasar berbatu yang dijumpai sepanjang

Konsorsiumbakterilokalyangdiisolasidan

daerah pesisir dunia. Walaupun vegetasi

dikembangkan dari perairan Indonesia

tersebut diketahui merupakan suatu yang

untuk bioremediasi mampu menjaga

sangat

memelihara

kualitas air agar tetap baik. Konsorsium

biodiversitas laut, mereka diabaikan dari

bakteri yang terdiri dari bakteri nitrikasi

penghitungan siklus karbon di lautan.

yang mampu mendegradasi ammonia

Dengan demikian, ekosistem lamun dapat

menjadi

penng

dalam

xiv | Bioresources Indonesia | Rangkuman

untuk

nitrit

mengurangi

dan

kerusakan

nitrat.

Bakteri

denitrikasimendegradasinitratdannitrit

Produkproduk biokomposit ini digunakan

menjadi gas nitrogen yang akhirnya

untuk bahan bangunan, mebel, lantai,

dilepaskan ke udara. Selain itu, bakteri

panel dinding. Karena semakin langkanya

fotosintekanoksigenik(bfa)yangmampu

kayu, peluang serat alam, bambu, limbah

mendegradasi senyawa hidrogen sulda

pertanian dan perkebunan sebagai bahan

menjadi unsur belerang yang relaf dak

baku penggan kayu untuk industri

berbahaya,dapat dibungkusdalam kapsul

industri tersebut sangat besar. Sebagai

dan dijadikan sumber industri penjernih

contoh, bionanokomposit yang ringan

limbah.

tetapi



(komponen

MaterialProduk

pesawat terbang) sangat dimungkinkan.

Pengelolaan dan eksploitasi yang tidak

Dengan membuat mikrobril selulosa

memperhatikan kelestarian hutan alam

berukuran nano maka hal ini bukan hal

mengakibatkan

yang dak mungkin dicapai berdasarkan

penurunan

kemampuan

kuat

untuk
otomof

material

maju

bahkan

badan

dalam menyediakan kayu berkualitas untuk

penelianyangtelahdilakukan.

kebutuhan bahan baku bagi industri

perkayuan di Indonesia. Sebagian masyara

Sebagai penghasil sandang, serangga

kat atau industri masih cenderung

Indonesia dari penghasil sutra akan tetap

menggunakan jenisjenis kayu tertentu,

menjadi sumber bahan industri potensial

seper kayu kamper, meran, ja,

penghasil devisa masa mendatang yang

merbau, dan mahoni sehingga peman

dak akan henhennya. Ada pula

faatan jenis kayu yang kurang dikenal

ekolokasi sebagai model radar, sistem

masih terbatas. Selain kayu, material

pemantauan dan pertahanan militer.

untukkonstruksistruktural,nonstruktural

Kelelawar pemakan serangga memiliki

(papan), sandang, dan militer dapat

kemampuan ekolokasi, yaitu kemampuan

diperoleh dari serat alam tanaman dan

untuk navigasi dan obervasi dengan

beberapa jenis fauna. Namun, peman

menggunakan gelombang suara berfre

faatan material nonkayu tersebut masih

kuensi sangat nggi atau sangat rendah

belum seluruhnya mencapai tahapan

yang  dak memungkinkan telinga manu

komersialisasi.Selamainiseratalamtelah

siadapatmendengarnya,dantanpameng

dimanfaatkan untuk bahan teksl, tali,

gunakanfungsimata.

kerajinan,

kertas,

bahan

konstruksi

bangunan, komponen otomof, dan

Berdasarkan uraian di atas, sangat jelas

penggunaan lainnya. Pemanfaatan serat

bahwa Indonesia memiliki bioresource

alam terutama berasal dari kayu untuk

yang sangat berpotensi untuk dimanfaat

industribiokompositkonvensional,seper

kan bagi kemakmuran dan daya saing

kayu lapis, papan parkel, papan serat

bangsa. Permasalahannya adalah cara

telah berkembang di Indonesia, meskipun

bioreosorce

akhirakhir ini mengalami penurunan.

dengan baik agar dapat dimanfaatkan

tersebut

dapat

dikelola

Rangkuman | Bioresources Indonesia | xv

secara lestari. Panduan bagi ndakan

haya dan lingkungannya serta semakin

untuk menyelamatkan, mempelajari, dan

sadar akan penngnya keanekaragaman

memanfaatkan kekayaan biok bumi

haya bagi kelangsungan hidup manusia.

secaraberkelanjutandanberimbangtelah

Meskipun Indonesia belum memiliki

tertuang dalam buku Strategi Keanekara

Natural History Museum, tetapi saat ini

gaman Haya Global (Global Biodiversity

telah memiliki koleksi ilmiah spesimen

Strategy). Beberapa tindakan yang perlu

fauna yang disimpan di Bidang Zoologi

dilakukanolehIndonesiasebagainegarayang

(MuseumZoologicumBogoriense),koleksi

telah meratifikasi Convention on Biological

ilmiahspesimenherbariumyangdisimpan

Diversity (CBD),  antara lain adalah mening

di Bidang Botani, dan spesimen mikroba

katkan riset dasar dan terapan tentang

yang disimpan di Indonesian Culture

keanekaragaman

melaksanakan

Collecon (InaCC), Bidang Mikrobiologi

inventarisasi dan pemantauan keanekara

Puslit BiologiLIPI yang berlokasi di

gaman hayati nasional dan menghasilkan

Cibinong. Total koleksi haya yang

pengkajian keanekaragaman hayati nasional

disimpan oleh LIPI lebih dari 3 juta. Dari

secara berkala,  membuat data base,

rangkaian kajian keanekaragaman haya

mengembangkan koleksi ilmiah keanekara

dengan menggunakan spesimen dan

gaman hayati seperti di Museum Zoologicum

dibandingkan

Bogoriense,

penelian, maka informasi tentang status

hayati,

Herbarium

Bogoriense

dan

dengan

kondisi

saat

IndonesianCultureCollection.

jenisdapatdiperoleh.Pengetahuanstatus

jenis

DisahkannyaKonvensiKeanekaragaman Hayati

menentukan kebijakan pengelolaan jenis

oleh Pemerintah Indonesia pada tanggal 1

yang bersangkutan. Kajian keaneka

Agustus 1994 melalui UndangUndang

ragaman juga dapat menentukan apakah

Nomor5tahun1994,makakomitmenuntuk

jenis tertentu merupakan jenis asli

memantau keanekaragaman hayati menjadi

Indonesia atau pendatang. Jenis penda

kewajibanseluruhinstansidiberbagaisektor

tangdalampopulasinggidapatmengan

pembangunan, baik pemerintah maupun

cam jenisjenis asli yang sekerabat karena

swasta.

mereka dapat menjadi pesaing dalam

pencarian

Indonesia yang kaya akan keanekaragaman

mengganggu keseimbangan ekosistem

hayati, sangat disayangkan belum memiliki

dan menjadi jenis invasiv.  Selain itu,

Natural History Museum seperti negara

dampakperubahaniklimglobaljugadapat

negara lain yang telah meratifikasi CBD.

ditelusuri melalui spesimen koleksi yang

Fungsi Natural History Museum adalah

adadimuseum.

selain sebagai sarana penelian, juga

berfungsi sebagai sarana pendidikan dan

Sebagai sarana untuk meningkatkan pemaha

sumber informasi bagi masyarakat agar

man dan kepedulian tentang pentingnya

lebih peduli terhadap keanekaragaman

keanekaragaman hayati, Puslit BiologLIPI telah

xvi | Bioresources Indonesia | Rangkuman

ini

sangat

pakan

berguna

atau

dalam

merajalela

memiliki museum zoologi dan museum

Indonesia dan sekitar 20 persen jenis

Etnobotani yang berlokasi di Bogor yang

tumbuhan Indonesia terancam kepuna

kondisinya masih kurang memadai sebagai

han.Jumlahinirelafmasihsangatsedikit

sarana untuk pendidikan dan sumber

dibandingkandenganngginyakeanekara

informasibagimasyarakattentangkekayaan

gaman tumbuhan Indonesia. Kebun Raya

keanekaragamanhayatidiIndonesia.

Indonesia telah memberikan kontribusi

yangnyatadalampengembangan50jenis

Di dalam keseluruhan usaha konservasi

tumbuhan

asli

keanekaragaman haya, prioritas paling

tumbuhan

introduksi

utamaadalahkonservasidihabitatasalnya

ekonomi, seper karet, kina, teh, dan

atau habitat alaminya (konservasi insitu)

kelapa sawit. Jumlah ini sangat dak

seperdalamsuakaalam,tamannasional,

mencukupi apabila dibandingkan dengan

taman hutan raya, taman wisata, dan

luas wilayah, keanekaragaman ekosistem

taman buru.  Meskipun demikian, dalam

dan ekoregion, serta keanekaragaman

keadaan tertentu, tatkala habitat telah

biota Indonesia. Keanekaragaman ora

sedemikian rusak atau populasi telah

dari ekosistem gambut, air tawar, bakau,

menurun begitu rendah sehingga sulit

karst, kerangas, alpin, dan sebagainya

untuk menjamin bahwa jenis yang

yangjumlahnyalebihdari40peekositem

termaksudakanmampuberkembangbiak

ternyata belum banyak terwakili. Melalui

dan bertahan hidup secara alami, maka

pendekatan ekoregion ini wilayah geo

perlu dilakukan konservasi di luar habitat

grasdibedakanberdasarkankarakterisk

aslinya (konservasi exsitu), seper kebun

iklim, tanah, air, kenggian tempat, ora

botani/kebunraya,arboretum,dankebun

dan fauna asli, serta pola interaksi

binatang(tamansatwa).

manusia dengan alam   Dengan mengacu

pada konsep errestrial ekoregion dan

Saat ini Indonesia baru memiliki empat

WWF ekoregion, maka Indonesia paling

kebun raya yang telah jadi, yaitu Kebun

dak memerlukan 47 kebun raya yang

Raya Bogor (mengelola tumbuhan dari

merepresentasikanjumlahekoregionyang

dataran rendah basah), Kebun Raya

ada.

Cibodas (mengelola tumbuhan dataran

nggi basah), Kebun Raya Purwodadi

Konservasiexsituseperpendiriankebun

Pasuruan (mengelola tumbuhan dataran

rayamempunyaikedudukanyangstrategis

rendah kering), serta Kebun Raya Bali

danmenentukansebagaibentengterakhir

(mengelola tumbuhan dataran nggi

dan pendukung utama dalam pelestarian

kering). Keempat kebun raya yang ada

jenis (genek). Dalam kasus demikian,

sekarang baru memiliki kawasan seluas

konservasi exsitu mengemban fungsi dan

451,5 ha dan mengkonservasi lebih dari

peran sebagai benteng, bank dan/atau

65.000 spesimen tumbuhan, yang menca

cadanganplasmanuah(germplasm)bagi

kup sedaknya 3.000 jenis tumbuhan asli

kepennganpelestarianinsitu,antaralain

Indonesia
yang

maupun
bernilai

Rangkuman | Bioresources Indonesia | xvii

melalui pemulihan populasi  (restocking)

Internaonal Depository Authority (IDA).

kehabitatalaminya.

Untuk

ditetapkan di dalam perjanjian Budapest

Sampai saat ini, Indonesia juga belum

dan supaya mendapatkan pengakuan dari

memiliki Biological Resource Center.

IDA,makaInaCCperludikelolamemenuhi

Meskipun demikian, LIPI telah memiliki

standar internasional. InaCC sebagai

koleksi kultur mikroba yang disimpan di

Microbial Culture Collection di Indonesia

memenuhi

persyaratan

yang

Indonesian Culture Collecon (InaCC). menyediakantempatdanfasilitaspenyim


Koleksi Mikroba (Microbial Collecon)

panan: a) sumber daya haya/mikroba

menjadi bagian dari Biological Resources

hasileksplorasidanreferensi;b)pengakse

Center (BRC) yang mendukung kegiatan

sansumberdayahaya/mikrobareferensi

bioteknologi. Menurut Organizaon for

yangdigunakandalamkegiatanpenelian,

Economic CoOperaon and Development

akademik dan sektor industri/perekono

(OECD), akvitas sebuah BRC melingkupi

mian; c) sumber daya haya/mikroba

pelayanan penyediaan dan penyimpanan

untuk kepenngan paten; d)  kegiatan

selselhidup,genomsuatuorganisme,dan

penelian eksplorasi sumber daya haya/

informasi terkait dengan hereditas dan

mikroba; e) kegiatan pelatihan/training; f)

fungsifungsi dalam suatu sistem biologi.

kegiatan penyadartahuan/public aware

InaCCmemilikiperanyangsangatpenng

ness tentang peran sumber daya haya/

dalam mencegah hilangnya sumber daya

mikrobadanbioprospeksinya.

hayaIndonesiamelaluikonservasiexsitu

danmemaksimalkanpemanfaatansumber

Indonesia

daya haya secara berkelanjutan untuk

Microbial Culture Collecon di ngkat

kegiatankegiatan dalam ruang lingkup

nasional,makaIndonesiatelahmemenuhi

penelian dan pengembangan, pendidi

sebagian kewajiban sebagai negara yang

kan.

telahmerakasiConvenononBiological

Diversity (CBD) dan juga yang telah

Meningkatnya jumlah penelian yang

menandatanganiProtokolNagoya.Apalagi

melibatkan eksplorasi mikroba yang

apabila Indonesia juga akan merakasi

memilikinilaibioprospeksiakanmenyebab

Protokol Nagoya, maka keberadaan InaCC

kan semakin banyaknya mikroba yang

menjadi sangat penng, agar Indonesia

memiliki potensi baru secara komersial

mendapatkan

dapat ditemukan, dan secara langsung

keanekaragamanhayatiuntukkemakmuran

akan meningkatkan kebutuhan terhadap

dandayasaingbangsa.


xviii | Bioresources Indonesia | Rangkuman

memiliki

manfaat

InaCC

dari

sebagai

kekayaan

Daftar isi

Kata Pengantar

. iii

Rangkuman

ix

Daftar Isi

xix

Bab I

Pendahuluan . 1

Bab II

Status Keanekaragaman Hayati

Bab III

Potensi dan Pemanfaatan


Keanekaragaman Hayati

.. 7

. 19

Pangan
Farmasi
Energi
Material
Potensi Sumber Daya Kelautan
Jasa Lingkungan dan Kerahayuan

Bab IV Pengetahuan Tradisional Keanekaragaman Hayati . 177

Bab V

Konservasi Keanekaragaman Hayati

... 189

Bab VI Pentingnya Koleksi


Biologi Indonesia

..

197

Bab VII Langkah ke Depan Bioresources Indonesia ... 207

Pustaka Acuan

..... 213

Daftar Kontributor

. 229

Daftar Isi | Bioresources Indonesia | xix

Bab I
Pendahuluan

Pendahuluan
Indonesia merupakan negara kepulauan

Kehidupan satwa liar Indonesia juga

terbesar di dunia yang memiliki dak

dipengaruhi oleh kedua daratan besar

kurang dari 17.500 pulau dengan luasan

Gondwana dan Laurasia. Gondwana

4.500 km yang terletak antara daratan

merupakanbenuaraksasadibelahanbumi

Asia dan Australia. Pulaupulau tersebut

selatanyangmerupakandaratanluasyang

tersebar di sepanjang garis khatuliswa

terbentuk dari massa daratan benua

sehingga Indonesia bagian barat memiliki

Antarka,

ratarata curah hujan yang lebih nggi

Australia, Pulau Irian, Selandia Baru,

dibandingkan dengan Indonesia bagian

Kaledonia Baru, India dan Madagaskar.

mur.HalinimembuatIndonesiamemiliki

Sementara Benua Laurasia terletak di

keanekaragaman haya yang nggi,

belahan bumi utara yang merupakan

nomor ga setelah Brazil dan Kongo.

daratan luas yang terbentuk dari massa

Indonesia memiliki kekayaan jenis yang

daratan Benua Asia, Eropa, dan Amerika

nggi,termasukkekayaanvarietas,variasi

Utara.

dan keunikan gen, jenis dari semua

Afrika,

Amerika

Selatan,

organisme dan ekosistem tempat mereka


tumbuh.Sehubunganbesarnyaperbedaan
habitat, kekayaan ora dan fauna dan
ngginya ngkat endemisitas, menyebab
kan Indonesia  dikenal sebagai pusat
keanekaragamanhayayangbesar.

Indonesiajugamemilikilautan terbesardi
dunia, karena itu dikatakan pula bahwa
keanekaragaman laut Indonesia paling
besar dibandingkan negara lain di dunia.
Walaupun Indonesia hanya memiliki 1,3%
daratan dunia, namun mengandung lebih
dari 17% dari total jumlah jenis di dunia.
Paling dak Indonesia memiliki 11%
tumbuhan berbunga, 12% dari mamalia,

Ilustrasiterjadinyahamparanbenua

15% ambia dan repl, 17% burung, 37%


ikan di dunia. Tingginya keanekaragaman

www.usgs.gov/gip/dynamic/historical.html,

haya ini dak hanya karena terletak di

5November2012

jantung Asia Pasik yang lembap, tetapi


juga karena letaknya di daerah yang
beriklim bermusim, daerah hutan hujan
danhutanmuson.

Pendahuluan| Bab I | Bioresources Indonesia | 1

Secara biogeogra, Kepulauan Indonesia

tahun  peneli LIPI dengan jumlah dan

dibagidalam2wilayah,yaituIndoMalaya

kondisi penelian yang terbatas telah

danAustralasia,dandiantaranyaterdapat

menemukan lebih dari 100 jenis ora dan

daerahWallacea.Halinisangatjelaspada

fauna Indonesia. Temuantemuan baru

persebaran hewan, misalnya mamalia

tersebut akan terungkap lebih cepat jika

berplasentalebihcenderungseperjenis

eksplorasi kawasan yang belum terjamah

jenis di Asia dalam daerah Indo Malaya,

di Indonesia dipercepat dengan penda

sedangkan mamalia marsupialia sama

naantercukupipula.Tingginyakeanekara

dengan jenis dari Australia di daerah

gamanhayainimemungkinkanIndonesia

Australasia. Sementara jenisjenis unik

memiliki berbagai macam pe ekosistem

lainnya berada di daerah transisi, yaitu

yang kompleks, serta berbagai isolasi

daerah Wallacea. Apabila dinjau dari

sebaran berupa danau, laut, maupun

oranya, daerah Malaysia, Indonesia,

gunung.

Filipina, Papua Nugini, Brunei, Singapura

termasuk daerah kawasan Malesia. Di Mengingat ngginya keanekaragaman


Malesia dikenal adanya ora Malesia

haya, Indonesia terikat dengan lima

Barat,MalesiaTimur,danMalesiaSelatan.

konvensi yang terkait dengan keanekara

Kawasan Malesia merupakan kawasan

gaman haya. Kelima konvensi tersebut

terkaya

jumlah

adalah Konvensi Ramsar 1975, Konvensi

keanekaragamanjenispohon,danMalesia

CITES 1975, Konvensi Keanekagaraman

Barat merupakan pusat keanekaragaman

Haya 1992,  Konvensi Perubahan iklim

jenisjenis

seper

1992yangkemudiandiperbaharuimenjadi

Dipterocarpaceae yang saat ini mendomi

Protokol Kyoto 1997, dan Konvensi Bio

nasiperdagangankayudidunia.

safety (Cartagena Protocol) 2004.  Keteri

katan

Pembagian biogeogra Indonesia umum

tersebutmengharuskanpemerintahbersa

nyatergantungdaripersebaranorganisme

ma masyarakat lebih berhaha dalam

dari pulau ke pulau  dan dibagi dalam 7

mengelolalingkunganpendukungkeaneka

daerahbioregion,yaituSumatradanpulau

ragaman haya.  Perlunya kehahaan

sekitarnya, Jawa, dan Bali, Kaimantan

tersebut disebabkan karena Indonesia

termasuk Natuna dan Anambas, Sulawesi

terkenal sebagai negara yang mempunyai

termasuk Sula, Nusa Tenggara, Maluku,

laju keterancaman jenis terhadap bahaya

dan Papua termasuk Kepulauan Kei dan

kepunahansangatnggi.Kondisitersebut

Aru.

menyebabkan Indonesia menjadi sorotan

duniadanmemasukkannyakedalamHOT

Kekayaan jenis makin bertambah karena

SPOT prioritas nggi bagi konservasi

hingga saat ini jenis ora fauna dan

keanekaragamanhaya.

mikroba baru masih terus ditemukan.

Sebagai contoh, selama kurun waktu 5

Banyak jenis tumbuhan dan satwa masuk

karena

takson

mempunyai

komersial,

2 | Bioresources Indonesia | Bab I | Pendahuluan

Indonesia

terhadap

konvensi

dalam kategori terancam kepunahan

haya,

bahkan beberapa di antaranya telah

lingkungannya. Oleh karena itu, sumber

punah, misalnya harimau loreng Bali yang

dayahayamemegangperanyangsangat

telah punah sekitar tahun 1960an atau

penng untuk menjamin kelangsungan

harimau loreng Jawa yang dinyatakan

hidup manusia karena jenisjenis haya

punah pada awal tahun 1980an. Seper

tersebut, antara lain diperlukan untuk

diketahui, sampai saat ini Indonesia

penyedia oksigen, penyedia air, bahan

tercatat sebagai salah satu dari lima

pangan, sandang, papan, energi, obat

negara yang memiliki jumlah jenis

obatan, industri tradisional dan modern.

tumbuhan yang terancam kepunahan

Indonesia memiliki berbagai jenis haya

ternggididunia.Penyebabutamakepuna

dengan sebaran terbatas dan banyak di

han adalah perburuan dan perdagangan

antaranya hanya terdapat di Indonesia.

yang dak terkendali serta kerusakan

Berbagai jenis haya banyak yang

habitat yang diakibatkan oleh kegiatan

dibutuhkan oleh negara lain sehingga

manusia. Tanpa ndakan perlindungan,

dapat menjadi sumber devisa negara;

jenisyangtelahterancamdapatdipaskan

apalagi jika jenis haya tersebut bersifat

menuju kepunahan dalam waktu yang

endemik.

dak terlalu lama.  Hal ini dapat diarkan

bahwaaparatpemerintahpusatdidaerah

Penyusunan buku Bioresource untuk

maupun

Pembangunan Ekonomi Hijau  ini bertu

pemerintah

daerah

beserta

termasuk

dalam

mengelola

masyarakatnya:

juan untuk memaparkan kondisi dan

1) Belum menyadari nilai penng dari

status keanekaragaman haya Indonesia,

seap jenis haya, terutama yang

potensidanpemanfaatannya,sertaupaya

hanya terdapat di daerahnya, bagi

upaya pelestarian dan pengembangan

kelangsungandankesejahteraanhidup

sumber daya haya ke depan demi basis

mereka sendiri sehingga mereka

pembangunan ekonomi hijau. Adapun

belum,ataudak,merasaperluuntuk

sistemaka penyusunan buku ini adalah

turutsertamelindunginya;

sebagaiberikut.

2) Belum mampu menegakkan hukum

bagi berbagai kegiatan yang dapat

BabIbukuinimemaparkanlatarbelakang

membahayakan kelestarian jenis mau

tentang sejarah keanekaragaman  haya,

pun kelestarian alam yang diperlukan

biogeogra  kawasan Indonesia. Selama

untuk mendukung kelestarian jenis

ini, keanekaragaman haya lebih menarik

hayarawanpunah;

bagi mereka yang berkecimpung dalam

3) Belummemahamipenyebabsuatujenis

dunia pertanian, kehutanan, dan kelautan

haya harus dilindungi perundang

terutama dari segi pemanfaatan dan

undangan.

pelestariannya.Jenisjenisyangsudahada

Manusiamerupakansalahsatujenishaya

dak lagi menjadi perhaan dan akan

yang juga harus mengiku kaidahkaidah


Pendahuluan| Bab I | Bioresources Indonesia | 3

mengejutkan setelah terjadi kepunahan

Tingginya keranekaragaman bioresources

jenistersebutdilokasihabitatnya.Dipeta

Indonesia diuraikan manfaatnya dalam

dunia Indonesia dikelompokkan bersama

kehidupan manusia. Banyak jenis haya

Brazil dan Zaire karena memiliki kawasan

yang tertuang dalam buku ini belum

hutan tropika yang luas. Di samping itu,

dimanfaatkan sebelumnya atau digali

sejarah terbentuknya pulaupulau di

secara mendalam. Berdasarkan hasil

Indonesia juga menjadikan penelian

penelian yang dilakukan oleh LIPI dan

keanekaragaman Indonesia masih sangat

hasil kajian penelipeneli lainnya,

diperlukan.

informasi yang disajikan dalam buku ini

merupakan sebagian kekayaan bioresour

Bab 2 memaparkan tentang status

ces Indonesia yang mempunyai prospek

keanekaragaman haya Indonesia terkini

untukmengatasimasalahsumberpangan,

yangmelipudatajenisyangadadidarat

farmasi, material hingga nanomaterial,

dan di laut. Kondisi biogeogra Indonesia

energi, jasa energi, dan potensi kelautan.

denganbanyakgarisbiologimenjadisalah

Di dalam potensi pangan dan pertanian,

satu penyebab banyaknya jenis endemik.

dikemukakan jenis umbiumbian, buah

Dalambukuinidisajikanbeberapacontoh,

buahan, serealia, sayur, sumber protein,

dituangkan pola distribusi jenis, dan pupuk, dan biopessida atau biofungisida
kemungkinan

potensi

pengembangan

yang dapat meningkatkan ketahanan

sertapemanfaatannya.

pangan.

Di

bidang

farmasi

akan

dikemukakan berbagai jenis obat yang

Ancaman terhadap kekayaan bioresources

telah diteli, baik yang berasal dari jenis

Indonesia dapat diakibatkan dari berbagai

tumbuhan liar, alam, hewan, maupun

hal, antara lain masuknya jenisjenis asing

mirkoba. Di samping itu, dijelaskan pula

ke Indonesia, baik yang dimanfaatkan

jenisjenis tumbuhan yang berpotensi

sebagai tanaman hias, hewan peliharaan,

untuk kosmek dan obat suplemen. Di

maupun secara dak disengaja sebagai

bidang material dijelaskan jenis bahan

hasil ikutan. Selain itu, perubahan fungsi

baku untuk papan, sandang, biokomposit,

lahan dan eksploitasi sumber daya haya

dan kerajinan. Sementara, dalam bidang

menjadi salah satu penyebab utama

energi dipaparkan jenisjenis tumbuhan

menurunnya kekayaan sumber daya

yangberpotensiuntukenergi.

haya.

Jasa lingkungan yang akan diperoleh

Bab 3 menjelaskan potensi pemanfaatan

dalam memanfaatkan keanekaragaman

keanekaragaman haya Indonesia bagi

hayadenganbenarjugaakandipaparkan.

kehidupan, baik dipakai sebagai bahan

Di dalam bab ini terlihat sejumlah karbon

pangan dan pertanian, farmasi, material yang dapat disimpan untuk mengurangi
energi, jasa lingkungan, dan kelautan.

4 | Bioresources Indonesia | Bab I | Pendahuluan

pemanasan global. Peranan satwa dalam

imbalbalikuntukmenjagalingkungandan

karbonpadajenisjenispohonyangadadi

mendapatkan peningkatan industri buah

sekitartersebut.Penelianterhadapjenis

buahanberkualitasjugatersiratdalambab

jenis yang dapat digunakan dalam

ini. Selanjutnya diberikan contoh teknik

menghambat

pengelolaanperairanuntukmeningkatkan

konservasiairsangatlahdiperlukan.Oleh

produkvitas perairan. Dalam industri

karena potensi bioresources yang luar

kerahayuan dari potensi keanekaragaman

biasa maka dipandang perlu untuk segera

haya perlu dilakukan terobosan  melalui

melakukan upaya konservasi penyelama

upaya

luar

tanbioresourcesIndonesiasehinggaupaya

habitatnya sehingga dapat meningkatkan

mempertahankankonservasiinsitusesuai

ekspor.

masalah

dengan pe ekosistem dan pembentukan

bioresources kelautan diuraikan walaupun

kawasan konservasi exsitu kebun raya

daksecaramendalamdanlebihlengkap.

dapat dijadikan alternaf utama penyela

matan, edukasi, pariwisata, dan sumber

Bab 4 dipaparkan tentang pengetahuan

bibitplasmanuahmasadepan.

tradisional keanekaragaman haya dan

kearifanlokalmasyarakatsetempatdalam

Bab 7 menjelaskan penngnya koleksi

memanfaatkan keanekaragaman haya

pendataan jenis haya Indonesia. Oleh

Indonesia.  Oleh sebab itu  di  singgung

sebab itu, dipandang perlu dilakukan

tentang pengetahuan tradisional dalam

eksplorasi, penyimpanan spesimen baik

memanfaatkan ora, fauna, mikroba

hidup maupun ma, untuk masa depan

dalam kehidupan seharihari terutama

dan sebagai sumber plasma nuah untuk

untuk pengobatan  maupun kosmek

inovasi berikutnya. Dalam bab ini terlihat

tradisional.

kondisi spesimen dan koleksi hidup yang

tersimpansaatini.

Bab 5 memaparkan tentang penngnya

konservasi bagi pelestarian keanekara

Dengan ngginya laju perubahan fungsi

gaman haya Indonesia. Perlunya konser

lahan, upaya konservasi menjadi sangat

vasi exsitu dan insitu untuk  memper

krusial. Keterbatasan jumlah kawasan

tahankan keanekaragaman haya yang

konservasi di Indonesia menyebabkan

ada,maupunyanghampirpunahdanyang

diperlukan penambahan kawasan konser

sudah punah. Di dalam bab ini juga

vasi exsitu dalam bentuk kebun raya

disinggung tentang pendayagunaan jasa

daerah, untuk melestariakn jenisjenis

lingkungan ekosistem seper digunakan

tumbuhan yang berasal dari semua pe

koleksi konservasi ex situ maupun in situ

ekosistemyangadadiIndonesia.Demikian

sebagai daerah ekowisata dan juga untuk

pula dengan kekayaaan mikroba yang ada

memperlihatkan bagaimana penelian

di Indonesia, juga memerlukan ruang

pengembangbiakan
Terakhir,

potensi

di

erosi

ataupun

dalam

Pendahuluan| Bab I | Bioresources Indonesia | 5

penyimpanan  untuk pelestarian. Kondisi

perlu melakukan ekspedisi lebih menda

yang sama dengan pendataan kekayaan

lam.

sumber daya haya laiknya, masih

menunjukkan banyaknya rumpang data di

Rangkuman dalam buku ini disajikan

Indonesia yang belum terekam sehingga

tersendiri untuk mempermudah dalam


mengambilkebijakan.




6 | Bioresources Indonesia | Bab I | Pendahuluan

Bab II
Status Keanekaragaman
Hayati

Status Keanekaragaman
Hayati Indonesia

Indonesia

merupakan

negara

dengan

keanekaragaman hayati yang sangat tinggi

kekayaansumberdayaalamhayatimasihsangat
sedikit.

sehinggadisebutsebagainegaramegabiodiversitas. 
Namunsampaisaatinipengetahuanmengenai

Perkiraan keanekaragaman jenis dunia

besarnyakekayaansumberdayaalamhayatii

sekitar 530 juta jenis, dan baru sekitar

belum memadai untuk mendasari peman

1,78 juta jenis ora, fauna, serta mikroba

faatansecaralestari.Pengetahuankitatentang

yang sudah diberi nama. Sementara di

GambarPetaKekayaanFloradanFaunaIndonesia
No.

Pohon

Lumut
Kerak

Lumut
Daun

Algae

LumutHa

Jamur

Maramius

1

5692

151

12

268

164

472

3

2

6641

444

84

610

497

2131

34

3

490

24

12

205

14

28

2

4

3928

51

6

Tidakada
data

66

482

Tidakada
data

5

2279

58

15

224

16

Tidakada
data

1

6

6796

108

13

202

31

244

2

7

5575

71

4

376

235

374

2

No.

Mamalia

Burung

Ambiadan
Replia

Ikan

Krustacea

1

233

629

354

583

35

2

165

507

211

398

27

3

125

365

134

DataKurang

19

4

214

671

493

DataKurang

46

5

96

426

125

DataKurang

20

6

172

417

154

236

64

7

240

523

386

686

19

Kekayaan
Flora
Indonesia
(Keterangan
Peta)

KekayaanFauna
Indonesia
(Keterangan
Peta)

Sumber:Widjajadkk.,2011
Status Keanekaragaman Hayati Indonesia| Bab II | Bioresources Indonesia | 7

dari

lumut. Dari jenis yang ada di dunia,

300.000 jenis kekayaan haya yang sudah

diperkirakanIndonesiamemilikisekitar13

diberi nama. Permasalahannya adalah

15%. Oleh sebab itu, beberapa ahli

pakar dalam bidang taksonomi dan

mengatakan bahwa di Indonesia ada

biosistemaka yang mampu mengiden

35.000 jenis namun ada pula yang

kasi dan menemukan jenisjenis baru di

mengemukakan40.000jenis.

Indonesia sangat sedikit, dak sebanding

denganluasdanjumlahpulauyangadadi

Bambu merupakan kelompok tumbuhan

Indonesia.

dengankeanekaragamansangatnggidan

telah dimanfaatkan oleh masyarakat

Berdasarkan data yang telah dikumpulkan

secara tradisional maupun teknologi

tentang ora dunia, dak termasuk

nggi. Dari sejumlah tumbuhan yang ada

perairan laut, diperkirakan di dunia ada

di Indonesia, beberapa jenis telah

258.650 jenis tumbuhan dan 18.000 jenis

dipetakan sesuai dengan habitatnya,

Indonesia

diperkirakan

kurang

Foto:E.A.Widjaja

Indonesiamempunyailebihdari160jenisbambu.Sebagianjenistersebutmudahditemukan
disekitarkitadansudahdimanfaatkansebagaibahanindustri,seperpapankomposituntuk
penahanair,bahanobat,industrisandangmaupunpapan.
Gambar di atas menunjukkan beberapa di antara bambu yang berpotensi sebagai bahan
bangunan.A.Bambusablumeana,B.Dendrocalamusasper,C.Bambusavulgarisvar.vulgaris,
D. Bambusa vulgaris var. striata, E. Gigantochloa aer, F. Gigantochloa apus, G.
Schizostachyumbrachycladumhijau,H.Schizostachyumbrachycladumkuning. 

8 | Bioresources Indonesia | Bab II | Status Keanekaragaman Hayati Indonesia

C

B

A

F

E

H

D

G

J

I

A:F.Marginata
B:Freycineasp.
C:F.scandens
D:F.devriesei
E:Freycineasp.
F:Freycineasp.
G:F.spinifera
H:S.sinuosa
I:P.minahassae
J:P.antaresensis
K:P.sarasinomus

K
Foto:AP.Keim

KAWASAN
Sumatra
Jawa
Kalimantan
Sulawesi
NusaTenggara
Maluku
Papua

Freycinea
10
6
1015
14
45
ca.512
95

JUMLAHJENIS
Pandanus
ca.1520
810
ca20
ca.510
ca.23
ca.20
Ca.100

Sararanga






1

Jenispandan
pandanan
Indonesia.
Tidakkurang
dari300jenis
pandan
pandanan
adadi
Indonesia

Pandan dapat menempa kisaran habitat yang luas, mulai dari pantai berpasir dan berbatu
karang, muara, rawa bakau (mangrove), tepian sungai hingga dataran nggi dengan
kenggian sekitar 3.500 m dpl.  Mereka juga ditemukan di hutan sekunder dan padang
rumput (savana), bahkan di tanah berpasir yang relaf kering. Beberapa jenis telah
dimanfaatkansebagaisumberpengobatanpenyakitaidsdanbeberapajenislainnyapotensial
sebagaisumberpangan,biokomposit,dll.

Status Keanekaragaman Hayati Indonesia| Bab II | Bioresources Indonesia | 9

seper gaharu yang potensial sebagai

setelah

bahan industri parfum dan Tacca sebagai

diperkirakanberjumlahsekitar7.782jenis.

penghasilpangan.

Di samping itu, data Kriptogam belum

terkumpul dengan baik, baik yang berasal

Berbeda

dengan

tumbuhan

masa

kemerdekaan

yang

nggi,

dari pustaka maupun dari spesimen. Oleh

kekayaan Kriptogam Indonesia masih

sebab itu, data yang disampaikan

sangat sedikit penggaliannya sehingga

kemungkinan akan berubah dengan cepat

informasi jumlah jenis, potensi, dan

apabilainventarisasirundilakukan.

keanekaragamannyaperlueksplorasilebih

lanjut. Kriptogam secara umum terbagi

Untuk fauna, Indonesia memiliki paling

dalam 5 kelompok, yaitu Lichens (lumut

dak ada 707 jenis mamalia, 1.602 jenis

kerak),Algae(ganggang),Hepacae(lumut

burung, 350 jenis ambia, 762 jenis

ha), Musci (lumut seja), dan jamur.

replia, 2.184 jenis ikan air tawar dan

Data Kriptogam hingga saat ini umumnya

3.288jenisikanlaut.Selainitu,palingdak

merupakan koleksi sejak zaman Belanda

ada1.200jeniskrustaseayangsekitar270

dan hanya ada sedikit penambahan

jenis di antaranya terdapat di air tawar

PetaSebaran
Pohon
Penghasil
Gaharudi
Indonesia

Sumber:HerbariumBogoriense

PetaSebaran
Tacca,
sebagai
penghasil
karbohidrat
kawasan
pesisir
Indonesia

Sumber:HerbariumBogoriense
10 | Bioresources Indonesia | Bab II | Status Keanekaragaman Hayati Indonesia

AnekaLumutdi
Indonesia
A.Ectropoteciumsp.
B.Symphyogynasp.
C.Marchana
D.Boeliasp.
E.Hematomasp.
F.Pelgerasp.

Foto:KebunRayaCibodas

Hepacaeyangdikenaldengannamalumutha,koleksidariP.Jawaternggi(497
jenis), sedangkan jumlah jenis terkecil berasal dari Kepulauan Nusa Tenggara (14
jenis). Kurangnya koleksi di daerah Kepulauan Nusa Tenggara dak menandakan
bahwa daerah tersebut memang mempunyai jenis yang sangat sedikit, namun
umumnyadisebabkankarenakurangnyakoleksididaerahtersebut.

maupun

terestrial.

Jumlah

jenis

sedikit 14.800 jenis tumbuhan nggi.

seper

Dari sejumlah jenis yang berkategori

moluska, hingga saat ini diperkirakan ada

endemik hanya sebagian yang sudah

5.170jenis,danyangpalingbanyakadalah

dilindungi

serangga, yaitu 151.847 ordo (15%

Indonesiasehinggaperlukajian.

serangga dunia).  Jumlah tersebut belum

termasuk

yang

Tingginya ngkat endemisitas ora dan

ditemukan di dalam tubuh berbagai jenis

fauna terestrial juga disebabkan di

mamalia kecil, burung, replia, ambia,

Indonesia dijumpai banyak garis pemisah

dan ikan liar yang baru tercatat 98 jenis

biologiyangdakdimilikiolehnegaralain.

dan 67 jenis tungau, sedangkan jumlah

DariJumlahjenisyangadatersebuthanya

jenis mikroba hingga saat ini dak

sebagiankecilyangsudahterdatamenjadi

terhitung jumlahnya baik yang berpotensi

dokumen sik yang tersimpan di Museum

ekonomimaupunyangbelumdiketahui.

Zoologicum BogorienseLIPI, Herbarium

BogorienseLIPI,

Indonesia juga memiliki berbagai jenis

Collecon (InaCCLIPI), dan Kebun Raya

hayaendemikyang terdiriatas201 jenis

Indonesia.

mamalia, 397 jenis burung, 150 jenis

avertebrata

terestrial

cacing

lain,

Nematoda

oleh

peraturan

Indonesian

negara

Culture

replia, 100 jenis ambia, dan paling

Status Keanekaragaman Hayati Indonesia| Bab II | Bioresources Indonesia | 11

Dari sejumlah kekayaan yang ada, ora

vaksin polio yang menjadi andalan ekspor

faunadanmikrobaasliIndonesiatersebut

Indonesia di bidang kesehatan sangat

masih tergolong terlalu sedikit yang

mengandalkan satwa Indonesia, seper

dimanfaatkansebagaibahanindustriyang

monyetekorpanjang(Macacafascicularis)

dapat diandalkan untuk dapat menguasai

sebagaimediauntukmenghasilkanproduk

pasardunia.Beberapaprodukyangdapat

vaksin melalui faetus yang dihasilkannya.

diandalkan dari ora, fauna, dan mikroba

Produklainya,misalnya,kelapasawityang

yangadadiIndonesiayanghinggasaatini

awal mulanya bibitnya diperoleh dari

sudah digunakan untuk industri mempe

kelapa sawit yang ditanam di Kebun Raya

ngaruhi pasar dunia. Sebagai contoh,

Bogor.

Keragamanjenism,oluska
diIndonesiaada5.170jenis.
Sebagiandarimoluskatelah
dimanfaatkansebagai
sumberpangan,penyerbuk,
indikatorlingkungandan
masihbanyakyangbelum
diketahuipotensinya
A.Coneuplecta
bandongensis,
B.Cyclophorusraesi
raesi,
C.Dyakiarumphii,
D.Pupinajunghuhni

Foto:Heryanto

Keragamanjenisambia,di
Indonesiaada350jenis.
Beberapajenismemiliki
bioakfpotensialyang
dikembangkannamunmasih
banyakyangbelumtergali,
kecualisebagaiindikator
lingkungan
A.Duaphrynus
melanusctus,
B.Rhacophorusreinwardi,
C.Rhacophorusmargarifer,
D.Megophrysmontana

Foto:A.Riyanto
12 | Bioresources Indonesia | Bab II | Status Keanekaragaman Hayati Indonesia

Mamaliadi
Indonesia

Foto:I.Maryanto

Ukuran dan bobot mamalia daratan Indonesia sangat bervariasi mulai yang memiliki berat 3
gram,seperkelelawarpemakanseranggadanbajingterbangyangberatnyamampumencapai
2,5kg,sampaigajahyangseberat3ton.
DarisejumlahmamaliadiIndonesia,kelelawarmempunyaijumlahjenisnyapalingbanyak,yaitu
228jenis,disusuldengankussebanyak172jenis.
Kelelawar sangat penng bagi kehidupan kita karena seap individu kelelawar seap malam
mampu membasmi hama atau nyamuk lebih dari 3.000 individu, sedangkan kelelawar
penyerbuk menjadi tumpuan terjadinya pembuahan buahbuahan tropika. Pohon durian,
pisang,kapok,petaiakanberbuahjikadibantupenyerbukannyaolehkelelawar.

Jumlahmarga
endemik
tumbuhan
berbungadi
berbagaipulau
dankepulauan
dikawasan
MalesiaBarat,
Timurdan
Selatandangaris
Wallacea

Status Keanekaragaman Hayati Indonesia| Bab II | Bioresources Indonesia | 13

Garisbiogeogra
kelelawardan
kusyang
menyebabkan
keanekaragaman
danendemisitas
jenisdiIndonesia
sangatnggi

Sumber:Maryanto&Higashi,2011

Keanekaragaman
kudalaut.
Penngnyakuda
lautsebagaiobat
telahmendorong
menurunnya
populasikuda
laut.
A).Hippocampus
barbouri,
B).H.comes,
C).H.hystrix,
D).H.kuda,
E).H.kelloggi,
F).H.trimaculatus,
G).H.
spinosissimus,dan
H).H.bargiban

Foto:AH.Tjakrawidjaja

Crambionellasp.
dariperairan
CilacapdanJes.

Foto:Mulyadi

14 | Bioresources Indonesia | Bab II | Status Keanekaragaman Hayati Indonesia

Foto:Mulyadi

Indonesia merupakan pusat sebaran uburubur konsumsi dan paling dak, ada 10 jenis uburubur konsumsi
tersebar di perairan laut. Keberadaan uburubur ini semakin memprihankan atau kalah dari Vietnam yang
mampu memanen uburubur sebanyak  800.0001.200.000 individu/tahun. Data tentang target jenis, shing
grounds, dan volume produksi mulai menurun drass. Data pada tahun 1988 di Jawa terdapat 49 perikanan
uburubur,namuntahun2001nggal9lokasi,dan4lokasipadatahun2010.Saatini,Cilacapmerupakansatu
satunya lokasi perikanan uburubur yang masih tersisa. Data volume produksi edible jellysh Indonesia pada
2009 adalah 2.072 ton, dan 1.527 ton pada 2010 atau mengalami penurunan 26,3%. Penurunan produksi ini
didugadisebabkanolehberkurangnyashinggrounds,overshing,perairanlauttercemarataufullyexploited.

Bahaya Ancaman Sumber


Daya Hayati Indonesia

atau dak dari luar negeri, atau dari area


yangbukanhabitatnya.


Akibat Invasive Alien

Sebagai

contoh

keberadaan

enceng

Species

gondok awal mulanya digunakan sebagai

Ancaman terhadap  bioresources Indonesia

tumbuhanhias.Namunpadakenyataannya

dak hanya akibat dari alih fungsi lahan,

tumbuhan perairan ini telah mengganggu

kebakaran, pencurian, dan sebagainya,

ekosistem perairan air tawar Indonesia,

tetapi juga dapat disebabkan karena

beberapa ora dan fauna asli dak dapat

masuknya jenis haya asing ke Indonesia.

bersaing hidup berdampingan dengan

Dijumpai

dominasi enceng gondok. Kondisi yang

bahaya

yang

dak

diperhitungkan bagi pengambil kebijakan,

sama

terjadi

yaitu keberadaan dari invasive species

tumbuhan akasia (Acacia niloca) yang

(jenisinvasif).

berada di Taman Nasional Baluran, Jawa

Timuryangpadaawalnyadigunakanuntuk

Jenisinvasifmerupakansalahsatubahaya

mencegah kebakaran secara perlahan

yang mengancam kehancuran sumber

telah mendominasi sehingga keberadaan

daya bioresources Indonesia. Flora dan

banteng(Bossondaicus)ditamannasional

fauna yang bersifat invasif umumnya

tersebut populasinya menurun karena

masuk ke bumi Indonesia dengan sengaja

kesulitan dalam mencari pakan. Contoh

terhadap

keberadaan

Status Keanekaragaman Hayati Indonesia| Bab II | Bioresources Indonesia | 15

Gambar
Jumlahjenis
invasifyang
adadi
Indonesia

16
76 47

Mamalia
8

Flora(alien)

90
342

20

22

Serangga
Ikan
Arachnida
Burung
Flora(bukanalien)

2184

Bacteria
Virus
Fungi
Moluska

Sumber:Widjajadkk2011

TumbuhaninvasifdiIndonesia
keberadaannyasangat
mengkhawarkan.Beberapajenis
tumbuhaninvasifseperAcacia
nilocatelahmenghancurkan
TamanNasionalBaluran,bahkan
kondisisekarangkeberadaan
tumbuhaninitelahmenyebarke
TamanNasionalBaliBarat.

A. Barlethinasordida,
B. Cestrumauranacum
C. Cobaeaescandens




Foto:Sunarjo

lain

tumbuhan

Merremia

peltata

Berdasarkan informasi dari berbagai

(mantangan) yang menyerang kawasan

sumber

pustaka

dan

hasil

diskusi

Taman Nasional Bukit Barisan Selatan,

kelompok IAS (Invasive Alien Species), di

Sumatra, tumbuhan invasif ini telah

Indonesiadiketahuiada2.809jenisinvasif,

mengubahjalurgajahmenyebabkangajah

yaitumulaidarijamur,bakteri,virus,ikan,

terjebakolehtumbuhaninvasif.

Arachnida, burung, mamalia, insekta dan

moluska, serta tumbuhan. Pada gambar


dapat dilihat jumlah jenis invasif terkecil

16 | Bioresources Indonesia | Bab II | Status Keanekaragaman Hayati Indonesia

ada pada burung (2 jenis) dan moluska (2

pesaing Walabi tanah (Macropus agilis)

jenis).Jumlahjenisinvasifterbesaradalah

dalammencaripakan.

tumbuhan, yaitu sebanyak 2.184 jenis.

Jenisjenis ini masuk ke Indonesia sebagai

Fauna invasif yang sangat merisaukan karena

tanaman hias, pakan ternak, penutup

penyebarannyasudahmenyeluruhdikawasan

lahan atau hasil ikutan impor benda lain

Indonesia adalah keong emas. Keong emas

yangkemudiansecaradakdiketahuidan

(Pomacea spp.) dikenal di Indonesia sebagai

sengajatumbuhmeliar.

hama pada tanaman padi. Hewan ini berasal


dari Amerika Selatan dan diperkirakan masuk


Invasive species dak hanya jenis haya

ke Indonesia sekitar awal tahun1980an. Saat


ini, keong emas telah menyebar dan terdapat

yang datang dari luar masuk ke dalam

di semua pulaupulau besar di Indonesia.

negara Indonesia. Invasive jenis dapat

Kelimpahannya di alam dapat menyebabkan

berasal dari kawasan Indonesia sendiri,


sebagai contoh Rusa mor (Cervus
morensis) dan Monyet kra (Macaca

VariasimoluskainvasifdaricangkangPomacea
canaliculata

fascicularis)yangadadiPapuamerupakan
dua jenis dari Kelas Mamalia bukan asli
Papua atau sebagai pendatang dengan
kondisi saat ini telah menjadi hama di
kawasan pulau tersebut. Kedua jenis
mamalia tersebut di Papua perlu segera
dikurangi atau diambil karena telah
menjadi pesaing hewan asli Papua.
Monyetkramenjadimusuhsemuaburung
di Papua, sedangkan Rusa mor menjadi

SiputinvasifDeroceraslaeve

Foto:NR.Isnaningsih
Status Keanekaragaman Hayati Indonesia| Bab II | Bioresources Indonesia | 17

banyak kerugian dalam produksi pertanian.

pertama,sedangkanpadaserealiayangdirusak

JenissiputDeoceraslaeveberasaldariAmerika

adalah bagian embrio dan endosperm.

Utara. Deoceras laeve memakan bagian

Tanaman lain yang diserang, di antaranya

tumbuhan yang berada di atas dan di bawah

adalah kubis, pokcoy, kacangkacangan,

permukaan tanah. Pada jagung, hewan ini

tomat,stroberi,danbungamatahari.

merusakbagianhipokol,koledon,dandaun

18 | Bioresources Indonesia | Bab II | Status Keanekaragaman Hayati Indonesia

Bab III
Potensi dan Pemanfaatan
Keanekaragaman
Hayati

Pangan
Kebutuhan pangan akan menjadi problem

harus segera dilakukan. Prioritas tahap

seiringdenganpeningkatanpendudukdan pelaksanaannya selanjutnya perlu segera


konsumsi perkapita di Indonesia. Untuk

disusun, mengingat pencarian sumber

mencukupi kebutuhan pangan tampaknya

bibitungguldarikeanekaragamansatwadi

Indonesia dak dapat hanya tergantung

sektor peternakan membutuhkan waktu

kepada makanan konvensional. Indonesia

yangpanjang.

perlu mengembangkan dan mengerahkan

kekayaan sumber daya haya yang sudah

Revitalisasi Aren (Arenga

dimanfaatkanmaupunyangbelumbanyak

pinnata) untuk Kemandirian

tergarap. Kekayaan sumber daya haya


berikut

keanekaragaman

genekanya

Gula Nasional

merupakan aset yang dak ternilai. Sete

Kebutuhan pasar gula pasir nasional

lah melalui upaya pemuliaan, persilangan

sangatbesar(3,44jutaton/tahun),sedang

dan mutasi alami secara terusmenerus

yang mampu disediakan industri nasional

selama ribuan tahun, kekayaan sumber

hanya 2,31 juta ton/tahun. Akibatnya

dayahayamerupakansumberyangtelah

seaptahunmengimporgulapasirsebesar

menjadikan tanaman produksi padi,

252.368ton,dan108.889tondiantaranya

jagung, kedelai, sayuran, buahbuahan,

adalah gula pasir mentah. Dewan Gula

bungabungaan, dan sebagainya, dapat

Indonesia bahkan mengusulkan untuk

ini. menaikkanimporgulapasirmentahuntuk
Penggabungan sifatsifat baik melalui tahun2012menjadi240.000ton.
pemuliaanmenjadikantanamanbaruyang 
kita

nikma

seper

sekarang

bernilai ekonomi nggi terus dapat

Untuk mengurangi ketergantungan gula

diproduksi.

tersebut

pasirimpor,gulaarendapatdimanfaatkan

tersebardalamplasmanuahyangsangat

sebagai bahan pemanis alternaf. Luas

bervariasi dan memiliki peranan sebagai

lahan kebun aren di Indonesia sampai

pustaka gen yang dapat kita jadikan aset

dengan 2007 sekitar 70.000 hektare.

untuk pengembangan tanamantanaman

Perkebunan aren terluas terdapat di

unggul yang pada akhirnya akan mening

Provinsi Kalimantan Timur (17.794 ha.),

katkan taraf hidup manusia. Di samping

KalimantanTengah(17.000ha.),danJawa

itu, domeskasi akan menyebabkan

Barat (13.878 ha).  Apabila dikembangkan

terjadinyaseleksialamterhadapjenisjenis

gula aren diyakini sangat berpotensi

yangdapatdimanfaatkansebagaisumber

mengisi kekurangan pasokan gula pasir di

pangan.

atas.

Kondisi yang sama juga dalam mencukupi

Revitalisasi aren sangat penng bagi

kebutuhan pangan hewani, upayaupaya

ekonomi kerakyatan karena dari satu

pemuliaandandomeskasisatwaIndone

bungajantanyangdisadapselama3bulan

sia berbasis biogeogra sangat perlu dan

akan menghasilkan gula aren sebanyak

Sifatsifat

baik

Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 19

360 kg/3 bulan/perbungaan. Harga jual

limbah pengolahan kolangkaling dapat

normal gula aren adalah Rp8000/kg.

dimakan seper yang dijumpai di Desa

Dengan demikian, total akan diperoleh

Sidamulih,KabupatenCiamis.

hasil Rp2.880.000/3 bulan/perbungaan

atau setara dengan hampir Rp1.000.000/

Ditemukan dua variasi morfologi yang

bulan/perbungaan. Untuk seap pohon

menguntungkanterkaitpenyadapannira.

dapat

diperoleh

pembungaan

13

pembungaan sehingga ratarata akan

VariasiMorfologi1

diperoleh720kggula/3bulan/pembungaan/

x Perbungaan jantan yang terletak di

pohonataupetanimemperolehpendapatan

paling atas batang adalah normal,

Rp2.000.000/pohon/bulan.Pendapatanpeta

ditemukan pada pembungaan yang

ni akan jauh berlipat jika hasil sampingan

terlebih dahulu pada bagian bawah

pemanenanberupaijukdapatdipasarkan.

tandan.

Ijukdengankualitasbaikdapatdieksporke

x Perbungaan jantan yang berada pada

keakdaunadalahabnormal.

KoreaSelatandanIndiadenganhargajual
Rp13.000/kg. Sementara kulit luar batang

x Fenomena penyimpangan dalam urutan

sehingga

anthesis perbungaan jantan berkaitan

berpotensi sebagai bahan atap rumah

dengan kondisi tak berbatang (kemung

(semacam

mendukung

kinan terkait meristem batang) yang

industri perumahan. Hasil sampingan lain

mbul sebagai dampak penyerbukan

pohon aren adalah buah kolangkaling.

sendiri.

sangat

keras

dan

sirap)

awet

untuk

Selain itu, jamur yang hidup dari hasil

Foto:A.P.Keim
20 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

Foto:A.P.Keim
Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 21

VariasiMorfologi2

bulan dengan memanfaatkan bioakf

x Di Kampung Nanggewer, Kabupaten

yangterkandungdalamsaluranpencer

Tasikmalaya ditemukan 3 individu

naan satwa mamalia luwak. Dengan

dengan percabangan batang. Diduga

demikian, ketergantungan keberhasilan

telah terjadi gangguan di meristem

perkecambahan pada luwak dapat

pucuk (apical meristem) oleh akvitas

dikurangi.Olehsebabitu,kajianbioakf

luwak. Kerusakan meristem pucuk ini

luwak perlu dilakukan untuk dikem

dapat berujung pada kacaunya domi

bangkansecaramasal.

nansi pucuk (apical dominance) yang

x Melakukan perkecambahan biji dalam

membuatnya dapat memiliki lebih dari

jumlah banyak untuk mendapatkan

satupercabangan.

bibit dalam jumlah yang dibutuhkan

x Kehadiran lebih dari satu individu

dari bijibiji yang berkecambah lebih


awal.

menguatkan dugaan bahwa telah

terjadi mutasi dan bersifat menetap. x Teknologi kultur jaringan untuk perba
nyakan masal pohon aren unggul yang
Seapcabangberpotensimenghasilkan
pendek,genjah,dannggiproduksinya.

perbungaan.

x Melakukan diseminasi tentang areal


Hingga saat ini untuk mengembang

tanam yang ideal, yakni dalam areal

biakkan tumbuhan aren masih terkendala

seluas10x10mditanami5pohonaren

pada permasalahanpermasalahan kecil

ataudenganjarak4x5m.

sebagaimanaberikut.

x Pertumbuhandanpersebarantanaman

Padi Gogo Unggul

aren secara alami masih bergantung

Dalam upaya menunjang ketahanan

luwak(Paradoxorushermaphrodites).

pangan dan meningkatkan produkvitas

x Perkecambahan biji aren lama, sangat

padinasional,peranpadigogodakkalah

bervariasi dari 1 sampai 12 bulan

penngnya dibandingkan dengan padi

(permasalahandormansibiji).

sawah. Penggunaan varietas unggul dan

x Waktu yang diperlukan dari eophyll

teknik budi daya yang intensif akan dapat

sampaiperbungaanjantansiapdisadap

meningkatkan

cukuplama,yaitu10hingga15tahun.

secara nyata. Apabila terjadi kenaikan

x Tanaman aren yang baik disadap

produksi 1 ton/ha dari ratarata produk

umumnyasangatnggi,yaitu15hingga

vitaspadigogosaatini,makadiharapkan

20m.

nilai selisih produkvitas tersebut dapat

produkvitas

tanaman

memenuhikebutuhanpangannasional.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut

dapat dilakukan dengan teknologi seder

Ekstensikasilahandapatmemanfaatkan

hanaseperberikut.

lahankeringuntukpadigogo.Lahankering

x Waktu

perkecambahan biji dapat

yang mencapai 5,1 juta ha dan belum

dipersingkat menjadi paling lama 3

dimanfaatkan opmal, merupakan alter

22 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

naf lahan untuk produksi padi masa

olehngginyakonsentrasialuminiumyang

depan.Padiyangtepatuntukdiaplikasikan

mencapai ngkat beracun. Kelarutan

di lahan yang demikian ialah padi gogo.

aluminium (Al) dalam tanah merupakan

Luas pertanaman padi gogo di Indonesia

faktorpenngyangmembatasipertumbu

baru mencapai 1,01,2 juta ha dengan

han tanaman di lahan masam dan dapat

ngkat produksi 2,32,5 ton/ha atau

menurunkanhasilantara2585%.Kekeri

setara dengan 50% produkvitas padi

ngan yang terjadi keka pertumbuhan

sawah. Padi gogo dapat ditanam secara

anakan

monokultur atau tumpang sari dengan

pembungaan dapat menurunkan hasil,

tanamanlain.

akibat ferlitas gabah rendah dan pengi

sian bulir terhambat. Selain kemasaman

Lahan di luar Jawa untuk pertanian padi

tanah, cekaman biok berupa serangan

gogo sering kali terkendali, di antaranya

blas sebagai masalah utama di pertanian

kesuburan lahan rendah, kekeringan, dan

padi gogo. Penyakit ini disebabkan oleh

penyakit blas. Jenis tanah di lokasi

cendawan Pyricularia oryzae dan menye

tersebutumumnyapodzolikmerahkuning

rang pada fase vegetaf hingga generaf

(PMK) yang bersifat asam. Di Indonesia

sehingga menyebabkan gagal panen.

luastanahjenisinimencapai45,79jutaha

Cendawan ini memiliki ngkat virulensi

(24,3%) dari daratan Indonesia. Tanah

yang berbeda dan bersifat dinamis

masam (pH rendah), dapat diakibatkan

sehingga cepat mematahkan ketahanan

maksimum

hingga

periode

Permasalahan
utamadilahan
gogo:
(1)serangan
blasdaun,
(2)serangan
blaslehermalai,
dan
3.Kekeringan
saatfase
generaf
Pembasmian
hamadengan
kontrolbiologi
dapatdilakukan
denganbiaya
murah.

(1)

(3)

(2)
Foto:E.S.Mulyaningsih

Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 23

Keragamanpadi
gogovarietas
lokaldan
varietasnasional
yangdiama
secarafenopik
terhadapbentuk
danwarnagabah
sertabentukdan
warnaberas.(1)
AsalJabardan
Lampung
(2)AsalBanten
Foto:E.S.Mulyaningsih

(1)Hamparan
lahanpodzolik
merahkuning
diLampung
(2)Uji
toleransiAldi
lahan
bercekaman

GalurtoleranAl.

(1)

Kegiatanuji
mullokasi
padigogo
(1)Cikelet
Kab.Garut;
(2)Ciampea
Kab.Bogor

(2)

varietas. Sekitar 40 gen ketahanan untuk

(1)

blas telah diidenkasi melalui studi


genek dan lima gen di antaranya telah
diisolasi.

Penggunaan varietas toleran aluminium
dan tahan penyakit blas adalah cara yang
paling bijaksana untuk diaplikasikan di
lahan dengan permasalahan tersebut.
Tanaman unggul dapat diperoleh melalui

(2)

persilangandankemudiandiseleksimeng
gunakan marka genek yang dilakukan
secara molekuler. Seleksi ini memiliki
beberapa keuntungan, antara lain dapat
dilakukanlebihdini,deteksidenganmarka
dak dipengaruhi lingkungan sehingga
dapat diperoleh galur unggul baru lebih
Foto:ES.Mulyaningsih

24 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

cepat.  Aplikasinya dapat dilakukan untuk

seleksi pada populasi hasil silangan

Kumpulan
Tareanghasil
panen
masyarakat
SulawesiBarat
dansiap
digunakan
sebagaipangan
selinganpada
acarahajatan
keluarga

(marker assisted selecon=MAS) atau


populasihasilsilangbalik(markerassisted
backcrossing = MAB) pada populasi silang
balik.


Tareang Sereal Unggul Asal


Sulawesi Barat
Tareang  (Setaria italica)  merupakan
sumber

pangan

potensial

untuk

dikembangkanpenggangandumdimasa
depan. Jenis ini di Jawa lebih dikenal
denganjewawutsehinggadapatdikatakan
bahwa tareang merupakan jewawut
unggul.JewawutdiPulauJawaumumnya
burung,

Foto:I.Maryanto

sedangkantareangdisebagianmasyarakat

terutamadidaerahlahanmarginal,seper

Sulawesi Barat menjadi sumber pangan

kawasanbatugamping,danlainlain.

digunakan

selingan,

sebagai

terutama

pakan

digunakan

pada

hajatankeluarga.

Pengembangan Padi Tahan

Terhadap Aneka Macam

TareangdiSulawesiBaratpalingdakada
ada 3 varietas, yaitu hitam, kuning, dan

Cekaman

merah. Keunggulan tareang dibanding

Indonesia merupakan salah satu pusat

jewawut yang ada di Pulau Jawa pada

keanekaragaman padi. Keanekaragaman

umumnya terletak pada jumlah buran

geneka padi ini adalah aset yang sangat

untukseapmalaisangatpadat.Tareang pennguntukpengembanganpadiunggul.
layak menjadi tepung penggan tepung Padi memiliki mekanisme ketahanan
terhadap berbagai cekaman biok (sera

berasdangandumkarenamudahditanam,

ngan jamur, serangga, maupun virus).




Abu

Protein

Lemak

Berat
Kering
%

Energi

%

Serat
Kasar
%

%

%

TareangMerah

90,49

2,04

14,03

5,49

2,01

4440

TareangKuning

90,46

1,74

10,68

3,12

1,23

4267

Kal/g

Analisisnilai
kandungangizi
TareangMerah
danTareang
Kuning,jauh
melebihi
kandungansereal
lainnya.

Sumber:analisisproksimatW.R.Farida&I.Maryanto
Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 25

Selain itu, padi juga memiliki mekanisme

Pemanfaatan gengen padi (Oryza sava),

toleransi

cekamancekaman

terutama yang terkait dengan sifat

abiok,seperkekeringan,salinitasnggi,

ketahanan terhadap kekeringan sangat

toksisitasAlmaupunFe,dandesiensiP.

penngdilakukan.Pemanfaatangendapat

dilakukan melalui pendekatan mutasi

Sebagai tanaman model, padi adalah

insersi, memanfaatkan elemen loncat

tanaman serealia dengan kromosom pa

(jumping element) transposon Ac/Ds

ling sederhana di antara serealia lainnya.

dengan fungsi acvaon tagging maupun

Kromosom padi bersifat diploid, dengan

genetrap.

jumlah kromosom hanya 12 dan ukuran

kromosom padi hanya 430 Mb, juga

Pendekatan ini memanfaatkan DNA insert

merupakanyangterkecil.

(sisipan)yangmembawapotonganacva

ontag dan genetrap disisipkan secara

terhadap

Strategi mutasi insersi genom


padi. Insersi oleh transposon
Ds pembawa melalui transfor
masi TDNA dengan perantara
Agrobacterium, dilanjutkan
dengan insersi transposon Ds
secara random pada generasi
F2setelahpenyilangandengan
tanamanyangmengandungAc
transposase. Persegipanjang
abuabu
menggambarkan
potongan DNA di genom
tempat insersi transposon
terjadi. Setelah mendapatkan
fenop
mutan
dengan
menarik seper respons
terhadapcekamankekeringan,
idenkasi
gen
akan
dilanjutkandenganisolasigen.
Selanjutnya gen yang telah
diisolasi
akan
divalidasi
fungsinya dan strategi untuk
aplikasinyaakandilakukan.

Salahsatukonstruksiplasmid
yangdigunakandanmetode
skriningyangdilakukan.
A.Plasmidpembawatransposon
Ac.Menggunakangenreporter
GFPuntukmenyeleksi
keberadaannyadigenompadi.

A
B

Sumber:S.F.Munawar
26 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

GFP+ seedlings

B

Basta-

hptFoto:S.F.Munawardkk.

Plasmid pembawa transposon Ds. Gen hpt digunakan untuk menyeleksi integrasinya di genom.  Memiliki
origin of replicaon (ori) dari Eschericia coli dan gen ketahanan terhadap ampisilin (AmpR) untuk plasmid
rescue.  Gen gusA di dalam transposon Ds adalah elemen genetrap.  (Dr. Narayana Upadhyaya, CSIRO). C.
Metode skrining memanfaatkan marka molekuler. Marka molekuler dimanfaatkan untuk mempermudah
skrining atas tanamantanaman yang diinginkan. Gambar menunjukkan tanaman mengekspresikan gen
reporterGFP(kiri),seleksihigromisin(tengah)denganlingkaranmerahmenunjukkanselmengalaminekrosis
yang berar tanaman dak membawa marka gen hpt, dan daun yang mengalami nekrosis setelah
diperlakukan dengan basta yang menunjukkan dak adanya marka molekuler gen bar (ketahanan terhadap
herbisidabasta).

acak (random) ke dalam genom padi

gafungsinyadapatdiprediksi.Transposon

melalui transformasi dengan perantara

Ac/Dsdimanfaatkanuntukmempermudah

Agrobacterium.  Mutasi insersi tersebut

memperbanyak mutasi acak sehingga

mengakibatkan gengen di sekitar daerah

mutasi insersi yang independen dapat

sisipan teroverekspresi (acvaontag)

dikembangkansecaralebihcepat.Kebera

sehingga muncul fenope baru, atau pola

daan Ac (penghasil enzim Ac transposase)

ekspresinya terdeteksi (genetrap) sehing

akan mengakan Ds sehingga Ds akan


Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 27

berpindah posisi (transposisi) secara acak

NusaTenggara.Beberapapadimutanyang

pada genom pada generasi berikutnya.

menunjukkan toleransi terhadap keke

Galur yang mengandung transposon Ac

ringan pada fase perkecambahan sangat

dan Ds disebut sebagai mutagenic lines

penng untuk dicarikan kandidat gengen

karena sifat insersinya yang masih belum

yang terkait dengan sifat tersebut untuk

stabil.  Sementara galurgalur yang

kemudian diidenkasi dan dikloning.

mengandung

Ac

Studi fungsional gengen tersebut sedang

dinamakan stable lines, karena Ds sudah

dalam tahap pelaksanaan dengan mela

dak berpindah. Elemen acvaontag

kukan overekspresi maupun knockdown

ataugenetrapdibawabertransposisioleh

dipadi.Selainitu,studiekspresipromoter

Ds. Melalui proses ini kita dapat

juga dilakukan dengan melakukan fusi

memproduksi galurgalur padi dengan

promoter gen kandidat dengan gen

sangat cepat. Dalam kurun kurang dari 3

reporter gfp dan gusA.  Demikian pula

tahun, ribuan galur dapat dihasilkan.

dengan mutan toleransi maupun sensif

Dengan cara ini kesempatan untuk

terhadapsalinitastelahdiperolehdansaat

menemukan galur sesuai dengan yang

inigengenkandidatsedangdalamproses

diinginkanterbukaluas.

kloning.

Upaya pengembangan padi tahan cekaman

Untuk kurun waktu selanjutnya skrining

seperti kekeringan sangat penting, terutama

fenop dapat dilakukan untuk fenop

untukmengatasikebutuhanpangandaerah

fenop terkait dengan cekamancekaman

Ds

tetapi

tanpa

Populasipadi
mutan(>5000
aksesi)yang
sudah
dikembangkan
LIPI

Foto:S.F.Munawardkk.
28 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

biokdanabiocsehinggapengembangan

(Taccalancaefolia,T.macrantha,T.palmate

padi

mengiku

T. leontopetaloideshKecondang), suku Dios

kebutuhanunsurabioksetempat.Proses

coreaceae (Dioscorea alata, D. Esculenta

ini sangat mendasar dak hanya untuk

Gembili, D. bulbifera, D. Hispidagadung,

menghasilkan galur padi baru, tetapi

D. pentaphylla dan D. nummularia), suku

sebagai upaya untuk berburu gen demi

Marantaceae

kepennganbangsayanglebihbesar.

garut), suku Cannaceae (Canna indica

ganyong), suku Lamiaceae (Plectranthus

Umbi-umbian Lokal untuk

rotundifoliuskentanghitam),sukuEuphor

Ketahanan Pangan

biaceae(Manihotesculentaubikayu),dan

dapat

disesuaikan

Indonesia merupakan negara yang kaya


akan

keanekaragaman

haya

umbi

umbian.Umbiumbiantelahdikenallama
oleh sebagian masyarakat Indonesia
sebagai bahan makanan pokok penggan
beras atau jagung. Selain sebagai bahan
makanan tambahan, umbiumbian berpo
tensi untuk tanaman obat dan memiliki
nilaitambahsebagaitanamanhias.Umbi
umbian yang mengandung karbohidrat
nggidapatdimanfaatkansebagaisumber
karbohidrat alternaf untuk mencukupi
kebutuhan pangan dalam rangka menun
jang ketahanan pangan nasional. Peman
faatan beberapa sumber karbohidrat dari
umbiumbian yang telah dikenal masya
rakat masih kurang opmal dikarenakan
kurangnya penelian dan pengembangan
komoditastersebut.

(Maranta

arundinacea

suku Convolvulaceae (Ipomoea batatas


ubi jalar). Kekayaan keanekaragaman
haya umbiumbian juga terlihat dari
variasi di dalam jenis yang juga nggi,
misalnya berbagai varietas atau kulvar
talas,ubijalar,danubikayu.

Secara umum, tanaman umbiumbian
dapatditemukantersebardiAfrikatropis,
Asia, Australia, Oceania, seluruh Asia
Tenggara, dan Pasik. Di Indonesia, umbi
umbian dipakai sebagai bahan pangan di
masa paceklik akibat musim kering
berkepanjangan maupun adanya gelom
bangnggiatauterputusnyalalulintaske
kota yang menyebabkan pasokan bahan
pengankepulausulitdilakukan.


Bunga Bangkai

(Amorphophallus titanum)

Beberapa tumbuhan yang dapat menjadi

sebagai Bahan Pangan

alternatif solusi pengembangan sumber daya

Fungsional

karbohidrat, antara lain dari suku Araceae


(Alocasiamacrorrhizasente,Colocasiaesculenta
talas, Amorphophallus paeoniifoliussuweg
Amorphophallusmuelleriporangatauiles
iles, A. prainii, Cyrtosperma merkusii,
Xanthosoma sagittifolium), suku Taccaceae

Bunga bangkai (Amorphophallus tanum)


merupakan tumbuhan asli Indonesia dan
populasiliarnyahanyaditemukandihuta
hutan Sumatra. Kehidupannya di alam
banyak mendapat tekanan dan gangguan

Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 29

dari pengambilan ilegal di hutan yang tak

1937 dan 1940; selanjutnya kejadian

terkendali, kerusakan habitat, dan penu

mekarnya bunga ini di luar negeri terjadi

runan jumlah fauna penyerbuk dan

sangat jarang. Penelianpenelian oleh

penebar biji. Apalagi jenis ini dak dapat

para peneli luar negeri terbatas pada

menyerbuk sendiri melainkan menyerbuk

aspek siologi, fenologi, dan budi daya di

silang dengan bantuan serangga penyer

rumah kaca karena bahan penelian yang

buk.

terbatas dan hanya ada di Sumatra,

Indonesia.

Keunikan serta ukuran raksasa bunga

bangkai A. tanum telah lama membe

Umbi A. tanum diketahui  mengandung

rikan daya tarik yang besar, baik nasional

glucomannandengankadar20,19%.Kadar

maupun internasional.  Mekarnya bunga

ini lebih nggi daripada jenisjenis

bangkai selalu menyedot ribuan pengun

Amorphophallus lainnya termasuk konjak

jung

keuntungan

(Amorphophallus konjac) yang terkenal di

nansial yang cukup besar. Beberapa

Jepang sebagai konnyaku yang banyak

kebunraya didunia turut mengoleksidan

diekspor ke berbagai negara termasuk

memelihara jenis ini untuk keperluan

Indonesia. Glucomannan memiliki kegu

pendidikan, penelian, dan pameran

naansebagaizatpengental,jellyyangkaya

publik. Tercatat bunga ini mekar pertama

serat (dietary bers) dan supplements

kali di luar negeri pada tahun 1889 di

(untuk ankolesterol, penetralisir kadar

Royal Botanic Gardens (Inggris) kemudian

gula

menyusul setelah 100 tahun di University

penyerap zat beracun dalam pencernaan,

of Bonn Botanical Gardens pada tahun

agen kontrol berat badan). Dengan

dan

memberikan

Bungabangkai
(1) FaseVegetaf
(2) Fase
Berbunga
(3) FaseBuah
(4) Umbi
(5) PanenSerbuk
Sari
(6) Seedlingdari
biji


darah,

kesehatan

pencernaan,

2

3

1

4

5

6
Foto.KebunRayaBogor

30 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

demikian umbi A. tanum berpotensi

Tacca Kecondang atau

untuk mampu bersaing dengan A. konjac

Jalawure (Tacca

produksi Jepang yang hanya memiliki


kandunganglucomannan10,34%.

leontopetaloides) untuk

Ketahanan Pangan Daerah

Persilangan telah dilakukan pada salah

Pesisir

satubungaA.tanumkoleksiKebunRaya
Bogor yang berbunga pada tanggal 2
Februari 2012. Penyilangan menggunakan
serbuksariyangtelahdisimpandifasilitas
penyimpanan di laboratorium. Proses
penyilanganinidilakukankekakoleksiini
berbunga sempurna di malam hari.  Buah
yang berkembang sejak 7 Maret 2012
merupakan keberhasilan penyerbukan
buatanpadaA.tanumyangpertamakali
di Indonesia. Setelah empat bulan, buah
yang berjumlah 215 masak dan dipanen,
serta biji disemai. Beberapa biji telah
berkecambah; selanjutnya perkembangan
umbi akan terus diama. Kandungan
glucomannan pada umbiumbi berbagai
ukuranakandianalisis.


Taccaceae merupakan kelompok umbi


umbian yang sering dimanfaatkan sebagai
bahan makanan. Suku ini terdiri atas 1
atau 2 marga, dengan Tacca sebagai
marga terbesarnya. Tacca terdiri atas 10
jenis dan 8 di antaranya ditemukan di
kawasanMalesia.Sukuiniseringdiasosiasi
kan dengan Dioscoreaceae, namun revisi
Taccaceae

dalam

Flora

Malesiana

menyebutkanbahwaialebihdekatkekera
batannyadenganAmaryllidaceae.Sistem
klasikasi

tumbuhan

menggunakan

nggi

pendekatan

terbaru
molekuler

menyebutkan bahwa Taccaceae merupa


kanbagiandariDioscoreaceae.

Taccamerupakansalahsatujenistanaman
yang umbinya dikonsumsi sebagai bahan
Kecondang/umbi
empu,sumber
pangandaridaerah
pesisir

Foto.N.W.Utamidkk.
Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 31

pangan alternaf. Tanaman ini mempu

segarnyadakdapatlangsungdikonsumsi

nyai kandungan pa (amilosa dan

karena mengandung senyawa toksis yang

amilopekn) yang mirip dengan kentang.

nggi. Tepung yang sudah diproses dapat

Selain sebagai sumber pangan alternaf,

digunakan sebagai bahan adonan kue,

umbi dan akar beberapa jenis Tacca

pasta, dan puding. Bubur taka yang

seperT.leontopetaloides,T.chantrieri,T.

dicampur dengan gula, santan, atau jus

Plantaginea, dan T. paxiana telah diteli

buah

mengandung

dan

penderita penyakit pencernaan. Rimpang

taccalonolides yang berpotensi sebagai

danbatangdigunakansebagaiobat.Umbi

senyawaankanker.

segarmengandung23%kulit,67%serat,

2030% pa, dan 6070% bahan cair.

Tacca leontopetaloides merupakan jenis

Umbi kering mengandung 5,1% protein,

tumbuhan liar, banyak dijumpai di daerah

0,2% lemak, 89,4% karbohidrat, 2,1%

pesisir, umumnya di bawah 200 m dpl. Di

selulose,3,2%abu,0,27%Ca,0,2%P,dan

IndonesiatersebardiJawadariJawaBarat

2,2%senyawatoksisyangpahit.Umbitaka

(Pelabuhan Ratu, Garut, Kep. Krakatau),

juga mengandung senyawasenyawa

Jawa Tengah (Banyumas, Pekalongan,

sitosterol, alkohol, takalin (penyebab rasa

Jepara dan Rembang), Yogjakarta, Jawa

pahit),alkaloid,dansapogeninsteroid.

Timur

senyawa

(Kediri),

taccalin

Madura,

Kepulauan

dapat

membantu

mengatasi

Karimunjawa, Kepulauan Kangean, dan

Hasil uji fragmen DNA juga menunjukkan

KepulauanBangkaBelitung.Tumbuhanini

keragaman geneka yang khas untuk ap

menghasilkan umbi namun belum diketa

daerah. Oleh karena itu, variasi tersebut

hui potensinya sehingga belum banyak

dapatmenjadisumberbahanseleksiuntuk

dibudidayakan. Tacca leontopetaloides

pengembangan tanaman ini selanjutnya.

dikenal dengan nama gadung kus

Program

(Indonesia), kecondang (Jawa), taka laut

masyarakat luas harus didukung oleh

(Sumatra),

informasi mengenai karakterisk Tacca

jalawure

(Garut).

Umbi

pengenalan

Tacca

kepada

TumbuhanT.
leontopetaloides


Foto:I.Erlinawadkk.
Jenis ini ditemukan di beberapa daerah pantai di Indonesia: Sukabumi, Yogyakarta (hutan bambu Desa
Palemahan, hutan ja Desa Siung, Gunung Batur Gunung Kidul dan Pesisir Pantai Glagah Kulonprogo),
Karimunjawa (Pulau Kumbang, Pulau Nyamuk, dan Pulau Katang), serta koleksi di Puslit Biologi dan
BioteknologiLIPI.

32 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

KulturjaringanT.
leontopetaloides

Foto:A.F.Marndkk.
Protokol untuk perbanyakan tunas secara in vitro untuk Tacca leontopetaloides berhasil diperoleh dan
telah tersedia kultur tunas dari Tacca leontopetaloides untuk dikembangkan lebih lanjut. Kinen yang
ditambahkanpadamediaMSlebihefekfdibandingkandenganBAP.Kinendengankonsentrasi0,5mg/l
memicuterbentuknyatunasadvenfdenganratarata9tunasbaru/eksplandarieksplanbonggol.Eksplan
daun tacca pada media MS yang mengandung 0,5 mg/l BAP mendorong pembentukan kalus yang
berkembang menjadi umbi berwarna puh. Umbi tersebut selanjutnya mengalami organogenesis dan
membentuktunasbaru,sedangkaneksplandaundenganmediaMSyangmengandungkinen(0,5mg/l)
dak membentuk kalus dan umbi puh, namun langsung membentuk tunas baru. Aklimasasi dan
penanamandirumahkacatelahdilakukandengandayatumbuhyangnggi.

HasilpenelianUkpabietal.(2009)terhadapumbisegardanumbiyangtelahdisimpanselama4bulan
menunjukkanbahwaumbitersebutmengandung28,2529,00%bahankering,25,0027,25%pa,1,67g/
mldensitas,4043mg/100gasamaskorbat.Berdasarkanberatkeringnya,umbimengandung3,153,58%
ekstrakkasaravonoid,1,11,5%protein,2,702,73%abu,0,280,68%serat,0,080.10%lemak,95,02
95,42%karbohidrattotal.

Datakelimpahan
Tacca
leontopetaloides

Sumber:HerbariumBogoriense,&I.Erlinawadkk.

dari seap daerah serta lingkungan

Karbohidrat dari umbi dapat digunakan

tumbuh

sebagai

yang

dapat

menunjang

material

untuk

produksi

pertumbuhan tanaman ini agar dapat

komponen pangan fungsional, seper

berproduksisecaraopmum.

oligosakarida

sebagai senyawa probiok dan lainnya.

yang

memiliki

potensi

Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 33

Hidrolisis karbohidrat atau polisakarida

Budidayatanamaninibelumdikembangkan

yang terkandung dalam umbi secara

secara luas dan penelian kultur jaringan

enzimas dapat menghasilkan berbagai

baru dilakukan di Thailand untuk jenis T.

ukuranoligosakarida.Dengandiangkatnya

chantrieri.

kembali pengembangan umbi minor ini,

diharapkan dapat menyadarkan masyara

Kentang Hitam dan Industri

kat akan penngnya pemanfaatan umbi

Ketahanan Pangan

Taccasebagaipanganalternafpenggan
berasdimasamendatang.

rotundifolius), berasal dari daerah tropis


Senyawa racun yang terdapat pada umbi
dapat dihilangkan dengan merendam
umbinya ke dalam air tawar. Umbi
tanamanini dapatdijadikantepunguntuk
kemudian diolah menjadi makanan yang
siapdikonsumsi.DiHawaii,tepungumbiT.
leontopetaloides

biasanya

dicampur

dengan talas, sukun, dan pandan untuk


dijadikan puding dengan mencampurnya
dengan

santan.

Dalam

pengobatan

tradisional, umbi dari T. leontopetaloides


dapat digunakan untuk mengoba diare
dan

disentri.

Kombinasi

Tanaman kentang hitam (Plectranthus

umbi

T.

leontopetaloides, air, dan tanah liat biasa


digunakan untuk menghentikan pendarahan
internalpadausus.

Afrika,yangmasihditemukanliardiAfrika
Timur.Tanamaninimemilikinamadaerah,
antara lain hausa potato, frafra potato,
sudan potato, coleus potato, zulu round
potato. Secara luas dibudidayakan di
daerah savana dari Senegal sampai Sudan
BarathinggaAfrikaSelatan,namunsaatini
hanya dibudidayakan di Mali, Ghana,
Nigeria,danAfrikaSelatan.Kentanghitam
merupakan tanaman penghasil pangan
yang penng di Asia tropis. Beberapa
negara sudah memanfaatkan seluruh
bagian tanaman kentang hitam. Umbinya
dibuat menjadi minuman beralkohol.
Daunnya sering dipakai sebagai ramuan
pengobatan tradisional, misalnya disentri

A:Bibit
kentanghitam
darisetekB:
Umbikentang
hitamyang
sudahbertunas

B

A
Foto:A.Leksonowadkk&W.Utamidkk

Tanaman ini diperbanyak secara vegetaf. Dengan demikian, dapat diperkirakan bahwa
keragaman genek tanaman kentang hitam di Indonesia rendah. Budi daya tanaman kentang
hitamdilakukandenganbibitberasaldarisetekatauumbiyangternggaldidalamtanah.
34 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

Kandunganper100g

KentangHitam

Kentang

UbiJalar

Air(%)

64

83

78

Energi(kal)

142

62

88

Karbohidrat(g)

33.7

13.5

20.6

Protein(g)

0.9

2.1

0.4

Lemak(g)

0.4

0.2

0.4

Kalsium(mg)

34

63

30

Phosfor(mg)

75

5.8

10

Besi(mg)

0.2

0.7

0.5

Thiamin(mg)

0.02

0

0.66

VitaminC(mg)

38

21

36

Perbandingan
Kandungan
Nutrisiantara
Kentang
Hitam,
Kentang,dan
Ubijalar


Sumber:Barchiaetal.,2009

diNigeria.Selainitu,jugadigunakanuntuk

sumber bahanpanganalternafnonberas

mengobadarahdalamurindangangguan

guna mendukung program ketahanan

mata. Batang dari tanaman yang sudah

pangan nasional. Dioscoreaceae (uwi)

dipanenbisadipakaiuntukpupukkompos.

berpotensi sangat besar sebagai bahan

pangan alternaf sumber karbohidrat.

Seper tanaman umbi pada umumnya

NamunkeberadaanDioscoreasampaisaat

yang mengandung banyak karbohidrat,

inimasihdianggapsebagaitumbuhanliar,

kentang

dan

hitam

juga

mempunyai

kurang

mendapat

perhaan

kandungan karbohidrat yang lebih nggi

masyarakat sehingga nilai jualnya juga

dibandingkan dengan kentang biasa dan

rendah. Luas areal tanaman Dioscorea di

ubi jalar. Begitu pula dengan kandungan

Indonesia masih belum mencapai 1.000

energi, fosfor, dan vitamin C, kentang

ha, apabila dibandingkan dengan luas

hitam lebih nggi dibandingkan kentang

areal tanaman Dioscorea di Asia Tenggara

biasadanubijalar.

yang telah mencapai 19.000 ha dengan

hasil produksi 249.000 ton (FAO, 1993

Dioscorea untuk Pangan

dalam Sulistyono, 2004). Hal ini menun

Alternatif

jukkan bahwa keberadaan Dioscorea di

Dioscoreasebagaipanganalternafuntuk
menekan

kolesterol

belum

banyak

dipahami oleh kebanyakan masyarakat.


Selain itu, kelompok ini dapat dijadikan

Indonesia masih kurang mendapat perha


an.

Marga Dioscorea terdiri atas kurang lebih
600 jenis, di antaranya ada sekitar 5060

Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 35

jenis yang dibudidayakan dan telah

dalam suku ini secara tradisional telah

dimanfaatkan sebagai tanaman pangan

banyak dimanfaatkan sebagai bahan

dan obat. Dioscorea sebagai salah satu

pangan. Seap 100 g umbi Dioscorea

sumber karbohidrat telah dikenal oleh

mengandung berkisar antara 320470

masyarakat Indonesia terutama di daerah

kalori dan 2,0 g2,7 g protein. Dioscorea

Papua, Maluku, Nusa Tenggara, Sulawesi,

sangat potensial sebagai sumber kalori

dan Jawa sebagai penggan beras atau

dan bahan pangan karena memiliki

sagu di musim paceklik. Beragam jenis

kandungan pa kurang lebih 25%, lemak

Variasimorfologi
Dioscoreahispida,
sampaisaatini
masihterbatas
diolahmenjadi
bentukkripik.
Teknik
pengolahanyang
rumitdan
kandungan
Dioscorinyang
bersifatracun
masihmenjadi
kendalabagi
masyarakatuntuk
mengolahgadung
menjadiproduk
olahanlain.

Foto:Fauziyah&Trimanto

Variasi morfologi Dioscorea esculenta (gembili dan gembolo) belum banyak dimanfaatkan
menjadi produk makanan, meskipun memiliki keunggulan rasanya sangat gurih dan memiliki
tekstur umbi yang sangat halus pada umbi gembili kecil. Sementara pada gembili teropong
memilikibentukumbibesar,namunrasanyakuranggurihdanmemilikiseratyangkasar.
36 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

0,10,3%, dan protein sebesar 1,32,8%.

dursono); Dioscorea hispida (gadung,

Tanaman ini juga memiliki beberapa

gadungjahe,gadungkripik,gadungketan,

keunggulan, yaitu (a) potensi produksinya

gadunglumut,gadunglempuyang,gadung

dapat mencapai 40 ton/ha, (b) syarat

canng, dan gadung brengkel); Dioscorea

tumbuh sangat luas dari permukaan laut

esculenta (gembili, gembolo, gembili

hinggakenggianlebihdari1500dpl,dan

tropong); Dioscorea pentaphylla (uwi

mulaidaritanahlembap(rawa),(c)relaf

sosohan);

toleran terhadap naungan, (d) umumnya

gantung). Oleh karena itu, diperlukan

tahanterhadappenyakitsoilborn,(e)umbi

strategi teknik budi daya, perlakuan, dan

relaf tahan disimpan, dan (f) memiliki

pengolahan yang tepat agar dapat

kandungan anoksidan dan berkhasiat

dihasilkan umbi Dioscorea yang kaya

obat.

kandungan nutrisi, tahan penyakit, dan

memilikikarakterumbiyangberkualitas.

Hasil karakterisasi, saat ini terdapat

beberapa jenis Dioscorea yang sering

Dioscorea

dimanfaatkan masyarakat untuk dikon

keanekaragaman sangat nggi dan yang

sumsi,yaituDioscoreaalatayangmemiliki

ditanam oleh masyarakat adalah varian

variasi morfologi bentuk, warna, ukuran,

yang memiliki kualitas yang bagus dari

jumlahumbidanmemilikicirikhasrasanya

karakter morfologinya. uwi yang ditanam

manis dan tekstur umbinya pulen. Selain

oleh penduduk ditanam karena memiliki

itu,adapulaDioscoreaesculenta(gembili),

karakterumbinyabesar,jumlahnyabanyak

dan Dioscorea bulbifera (gembolo) dengan

dengan bentuk sederhana (bulat dan

ciri khas rasanya manis. Kemudian ada

lonjong), gampang untuk dipanen karena

Dioscorea pentaphylla (sosohan) dengan

umbi tertanam dangkal pada tanah, rasa

karakter daun menjari. Dioscorea hispida

enak, tekstur daging halus, dan warna

(gadung) biasanya diolah menjadi kripik,

daging umbinya puh. Contoh uwi yang

sedangkan Dioscorea bulbifera masih

memiliki karakter unggul adalah uwi

belum termanfaatkan. Di sekitar wilayah

kelopodanuwipuh.Uwikelopomemiliki

Jawa Timur 5 jenis Dioscorea di atas

rasayangmanisdangurihdengantekstur

memiliki varietas yang beragam, yaitu

daging yang halus. Umbi uwi kelopo

Dioscoreaalata(uwikelopo,uwisego,uwi

berbentuk bulat dan tertanam dangkal

legi, uwi puh, uwi bangkulit, uwi jaran,

padatanahsehinggamudahdipanen.Uwi

uwi ungu/ireng, uwi ulo/jero, uwi per,

puh memiliki tekstur daging halus dan

uwi beras, uwi elos, uwi alas, uwi klelet,

sangat gurih. Bentuk uwi puh yang

uwi randu, uwi senggrani, uwi bangkong,

lonjongdantertanamdangkalpadatanah

uwi gantung, uwi ndoro, dan uwi

menyebabkan mudah dipanen walaupun

Dioscorea

alata

bulbifera

(uwi)

(uwi

mempunyai

umbinyabercabangmencapai5buah.

Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 37

Suweg (Amorphophallus

sebagai bahan pangan karena memiliki

paeoniifolius) sebagai

kandungan gizi yang cukup baik dan dak

Bahan Pangan Fungsional


Amorphophallus

TabelNilai
kandungangizi
A.paeoniifolius,
A.Muelleri,dan
Colocasia
esculenta


paeoniifolius yang

kalah dengan porang (Amorphophallus


muelleri) yang sebelumnya telah banyak
dimanfaatkan sebagai sumber penghasil

dikenal juga sebagai suweg merupakan

glukomanan

salah satu anggota suku Araceae yang

(Colocasia esculenta) yang telah banyak

umbinya berpotensi untuk dikembangkan

dimanfaatkan untuk konsumsi. Sebelumnya

ZatGizi

A.paeoniifolius(suweg)

Protein(%)
Lemak(%)
Karbohidrat(%)
Amilosa(%)
Glukomanan(%)
Kalsium(mg)
Zatbesi(mg)
Fosfor(mg)
VitaminA(IU)
VitaminB1(mg)
Seratkasar(%)
Pa(%)
Kalori(kJ)
Dayacernapa(%)

6,56
0,93
79,68
15,92
26,14
293,16
14,55
164,45
535,04
0,77
4,74
39,36
420
81,68%

A.muelleri
(porang)
0,870
0,017
19,0

6,420
49
0,6
22
270

2,040
4,23
98


maupun

dengan

talas

Colocasiaesculenta
(talas)
1,90
0,20
23,79


28,00
1,00
61,00
20,00
0,13


340


Perbanyakan
secarakultur
jaringantelah
mendapatkan
mediakultur
yangsesuai
untuksuweg.
A.Biji
B.Kulitumbi
C.Umbi
Samping
D.Pemisahan
anakan
E.Aklimasasi
kulturjaringan
F.Planletsuweg
hasilkultur
jaringan

A

D

B

E

C

F
Sumber/Foto:Yuzammidkk.

38 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

suweg hanya dilaporkan sebagai sumber

menekan peningkatan kadar gula darah

pa dan protein seper kebanyakan

sehingga sesuai bagi penderita diabetes

kerabat talastalasan lainnya. Akan tetapi,

mellitus. Akan tetapi, kemampuannya

hasil penelian mengindikasikan bahwa

sebagaibahanpanganfungsionalinimasih

suweg

untuk

belum tersosialisasi dengan baik sehingga

dikembangkan sebagai produk tepung

masyarakatyangmenanamjenisinimasih

umbi maupun tepung pa. Suweg juga

sangat terbatas. Di lain pihak, potensi

diketahui mempunyai potensi untuk

suweg

mencegahbeberapapenyakitdegeneraf,

dindaklanju dengan pengembangan

termasuk penyakit jantung koroner,

industri pengolahan hasilnya karena

melalui mekanisme penurunan kolesterol

keterbatasan

dalam darah. Hal ini terkait dengan kadar

memberikan peluang bagi masyarakat

seratnya

dan

untuk mengembangkan jenis ini guna

kolesterol

memenuhikebutuhanbahanbakuindustri

setaradenganobatinstan.Selainitu,umbi

pengolahan suweg di masa mendatang.

suweg juga berpotensi sebagai pangan

Namun, informasi mengenai aspek budi

fungsional karena memiliki IG (Indeks

daya, pengolahan, dan pemanfaatan

Glikemik) kurang dari 55 dan dapat

produknyamasihsangatterbatas.

mempunyai

yang

kemampuannya

prospek

cukup

nggi

mengikat

yang

cukup

bahan

banyak

baku.

belum

Hal

ini


ZatGizi
Nutrisi
Karbohidrat(%)
Lemak(%)
Protein(%)

Metode

YN105B

YN107A

YN112A

YN116

Bydierent
Soxhlet
Kjeldahl

80,15
0,58
7,85

80,21
0,99
7,32

78,79
1,33
7,31

79,90
0,54
7,49

Glukomanan
(ppm)

HPLC

8,85

9,12

8,39

8,88

Ca(mg/100g)
Fe(mg/100g)
P(mg/100g)
VitaminA(IU/
100g)

AAS
AAS
AAS
HPLC

317,34
6,26
167,54
461,81

336,14
6,86
151,24
354,86

494,62
27,25
155,56
663,19

340,27
26,28
169,02
413,19

VitaminD(IU/
100g)

HPLC

964,0

880,0

500,0

888,0

VitaminB1
(mg/100g)

HPLC

0,53

1,02

0,76

0,75

AnNutrisi
AsamOksalat
(ppm)

HPLC

1921,33

d

7188,91

4054,68

HCN(ppm)
Tanin(mg/100g)

Spektro
Spektro

15,81
91,42

12,21
108,42

11,31
111,91

14,83
91,98

Hasilanalisis
tokimiadari4
nomoraksesi
Amorphophallus
paeoniifolius

Sumber:Yuzammidkk.,2011(databelumdipublikasikan)
Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 39

Jika dilihat dari hasil penelian, jenis ini

dataran nggi, dan juga dapat ditanam di

memiliki prospek yang baik karena

lahanlahanmarginal.

beberapa daerah di Jawa telah lama

memanfaatkan suweg sebagai bahan

Garut dan Ganyong

pangan pelengkap, terutama pada musim

sebagai Tanaman Bawah

kemarau sehingga sosialisasi akan lebih


mudah dilakukan. Jenis ini memiliki

dalam Sistem Agroforestri

prospek yang baik untuk dikembangkan

Umumnya tanaman suku Marantaceae,

sebagai bahan pangan alternaf karena

seper garut, menyukai tempat tumbuh

memiliki kandungan karbohidrat yang

yang teduh (ternaung). Jika tanaman ini

dapat disetarakan dengan beras, mudah

mendapatkan cahaya matahari penuh

dibudidayakan dengan cara tumpang sari

daunnya akan menggulung dan membuka

dibandingkan dengan padi yang hanya

kembali pada malam. Intensitas cahaya

dapat dibudidayakan secara monokultur,

matahari sebesar 50% akan mendorong

dan mempunyai toleransi yang nggi

pertumbuhantanamangarut.Padakondisi

terhadap kenggian sehingga dapat

naungan 30%, pertumbuhan tanaman

ditanam di dataran rendah maupun

garut lebih baik dibanding tanaman garut


Pengolahananekaproduk
makanandarisuweg
Carapengolahannya
adalahsebagaiberikut:
A.Umbidibelahempat
B.Kulitumbidibuang
C.Diirispis
D.Potongsebesarkorek
api
E.Jemursampaikering
F.Gapleksuweg
G.Tepungsuweg

E

40 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

A

B

C

D

F

G

yang tumbuh tanpa naungan. Dari kedua

Garutyang
ditanamdi
bawah
Naungan
Agroforestri

hasil penelian ini dapat disimpulkan


bahwa tanaman garut menyukai naungan
ringan hingga sedang untuk mencapai
pertumbuhandanproduksiyangopmum.
Untuk mendapatkan intensitas cahaya
ringan hingga sedang yang masuk dalam
lahan agroforestri, perlu pemilihan jenis
pohon dan menetapkan jarak tanam
pohonyangtepat.Jenispohonyangdapat
digunakan adalah pohon yang memiliki
daun kecil, seper lamtoro (Leucaena

Ganyong
merahstrip

leucacephala), turi (Sesbania grandiora),


kelor

(Moringa

oleifera),

sengon

(Falcataria moluccana), atau jenis pohon


lain.Tanamangarutjugadapatditanamdi
bawah pohon yang berdaun lebar, seper
ja,sukun,mahoni.Jenisjenispohonyang
demikian ditanam pada tepi lahan
agroforestri. Pohonpohon ini memiliki
Foto:N.W.Utamidkk.

Provenansi

Madiun

Kadarair
10
12
bln
bln

Abu
10 12
bln bln

Lemak
10 12
bln bln

Protein
10 12
bln bln

Serat
10 12
bln bln

Karbohidrat
10
12
bln
bln

12,0
3
11,2
0

10,3
7
10,6
0

2,7
3
2,5
1

2,2
9
2,4
5

0,7
4
0,9
1

0,4
0
0,7
9

5,1
9
5,0
4

5,6
7
6,1
2

2,3
2
1,4
7

1,7
2
1,5
4

76,9
9
78,8
7

79,4
5
78,5
0

Pandeglang 8,77

11,0
4

2,5
0

2,3
8

0,7
8

1,1
5

5,0
1

5,2
0

0,5
0

1,1
8

82,4
4

79,0
5

Gambir
manis

Analisis
poximatumbi
segargarut
padaumur
10dan12
bulan

Sumber:Utami&Diyono,2011

Kandungan
Air(g)
Kalori(kal)
Protein(g)
Lemak(g)
Karbohidrat(g)
Kalsium(mg)
Fosfor(mg)
Besi(mg)
VitaminB1(mg)
VitaminC(mg)
Rendemen(%)

Umbiganyong
75
95
1
0,1
22,6
21
70
20
:0,1
:10
:65

Tepungganyong
14

0,7
0,2
85,2
8
22
1,5
0,4
0


Analisis
kandungan
gizipada
umbidan
tepung
ganyongap
100gbahan

Sumber:Paramida,2010
Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 41

bebas cabang 56 m dari tanah sehingga

pa ganyong memiliki potensi yang bagus

garut mendapat cahaya matahari yang

untuk produk ro karena memiliki

cukup.

viskositas yang nggi, gel yang kuat dan

nggi kandungan fosfornya. Produk ro

Kondisiyangsamajugaadapadaganyong

yangdibuatdaripaganyonglebihcerah,

(Canna edulis) yang termasuk suku

lebih

Cannaceae yang dapat ditanam di bawah

dibandingkan yang dibuat dari gandum.

naungan sistem agroforestri layaknya

Selain sebagai pangan, ganyong punya

garut.  Di Indonesia dikenal dua kulvar

potensi untuk bahan bioetanol karena

atau varietas ganyong, yaitu ganyong

mengandungzatpadangulayangcukup

merah dan ganyong puh. Komposisi

nggi.

makronutrien dan mikronutrien pada

ganyong merah dan ganyong puh

Pengembangan Ubi Kayu

memiliki sedikit perbedaan. Kandungan

dengan Betakaroten Tinggi

protein dan lemak pa ganyong merah


lebih nggi daripada ganyong puh,
sedangkankandunganpadanamilosanya
lebih

rendah

Komposisi

dari

ganyong

mikronutrien

puh.

menunjukkan

kandunganbesi(Fe)dankalsium(Ca)pada
kedua jenis ganyong dak berbeda nyata,
sedangkan kandungan fosfor (P) dan
vitamin C berbeda nyata. Kandungan
vitamin C pada pa ganyong merah lebih
nggi daripada ganyong puh, sedangkan
fosfornya lebih rendah daripada ganyong
puh. Senyawa bioakf pada umbi
ganyong merah dan ganyong puh secara
kualitaf mempunyai komponen yang
sama, yaitu terpenoid dan steroid alam.
Umbi

ganyong

memiliki

kandungan

kalsium dan fosfor yang lebih banyak


apabila dibandingkan dengan kandungan
kalsiumdanfosforyangterdapatpadaubi
jalar,padi,jagung,kentang,sehinggaumbi
ganyong sangat baik untuk pertumbuhan
tulangdangigipadabalita.Kajiantentang
sifatsifatsikakimiamenunjukkanbahwa

42 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

renyah,

dan

lebih

terasa

Pengembangan bahan pangan pokok


alternaf harus pula memperhakan
kandungan

gizinya,

seper

protein,

mineral, dan  provitamin A (betakaroten).


Selain itu, komposisi karbohidrat (pa)
perlu

pula

menjadi

kajian

karena

komposisi pa mempengaruhi kesesuaian


produk olahan pangan, terutama jika
diarahkan

untuk

produksi

pangan

fungsionalmelaluimodikasipa.Saatini
beberapa varietas ubi kayu unggul telah
tersedia,seperAdira1, Adira4, Malang
6, UJ3 dan UJ5, tetapi masih perlu
ditambah dengan varitas unggul baru
untuk dapat memenuhi kebutuhan bibit
unggul dengan respons spesik. Varietas
unggul baru ubi kayu disarankan memiliki
kadarpanggi,potensihasilnggi,tahan
cekamanbiokdanabiok,eksibeldalam
budidayadanumurpanen.

Teknologi DNA rekombinan dengan target
perubahan sifat yang spesik, seper

Variasiubi
kayuhasil
radiasi

Foto:E.Sudarmonowadkk

modikasi komposisi amilosa dan amilo

roten,karakterisasimolekuler,dankultur

pekn, peningkatan kadar betakaroten,

in vitro telah dilakukan. Berdasarkan

protein,zatbesi,danpeningkatanrespons

penelian

terhadap kekeringan menjadi teknologi

genopegenope

alternaf yang menjanjikan. Hal lain yang

keunggulan, seper genope nggi kadar

perlu dikembangkan adalah koleksi kultur

pa, amilosa, amilopekn, betakaroten,

invitrogenopegenopeterpilihubikayu

dan genope populer dengan rasa yang

yang potensial sebagai sumber daya

enak yang disertai dengan data karakter

genek unggul. Teknologi in vitro ini

morfologidanmolekulernyasertajenisubi

merupakan teknik yang penng dalam

kayu yang memiliki daya simpan panjang.

rekayasageneka.

Penggunaan pupuk haya telah pula

diaplikasikan untuk meningkatkan daya

Penelian seleksi berbagai genope ubi

hasil. Hal yang dak kalah penngnya

kayu untuk kadar dan komposisi pa

adalah pengembangan varian produk

unggul, uji organolepk, kadar betake

olahanubikayudengankeunggulannutrisi

tersebut

telah

diperoleh

dengan

berbagai

Variasi
genopeubi
kayudengan
beberapasifat
seperkadar
panggi,
nggiamilosa
dandayahasil
nggi.

Foto:E.Sudarmonowadkk.
Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 43

Beberapa
genopeubi
kayudengan
kadar
betakaroten
nggihasil
rekayasa
geneka

MentegaI

Mentega2

UbiKuning

Ro

Foto:E.Sudarmonowadkk

untuk meningkatkan minat budi daya dan

tempat dan beragam varietasnya. Hal ini

nilai tambah ubi kayu yang dapat

menunjukkan mudahnya tanaman ini

berdampakterhadappendapatanpetani.

tumbuh dan menyatunya komoditas ini

dengankehidupanmasyarakatseharihari.

Keanekaragaman Pisang

TanamanpisangsebagaisumbervitaminA

untuk Memenuhi Kebutuhan

dan C, dapat berfungsi sebagai sumber

Dunia

karbohidrat dengan kadar mencapai 35%,


juga merupakan sumber mineral yang

Indonesia merupakan produsen pisang

penng, seper kalium, magnesium,

nomorenamterbesardidunia,tetapinilai

pospor, kalsium, dan besi. Kadar K pada

ekspornya sangat rendah sehingga dak

buahpisangyangnggibermanfaatuntuk

tercatat dalam FAO. Tanaman pisang di

menanggulangi hipertensi karena kedak

Indonesia tersebar hampir di segala

seimbanganiondalamdarah.

44 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

Permasalahan utama dalam perpisangan

karena perlakuan pascapanen warna

Indonesiaadalahteknikbudidayayangala

kulitnya menjadi kuning. Sementara ini

kadarnya dan adanya penyakit, seper

telah diketahui bahwa cavendish rentan

penyakit darah yang disebabkan oleh

terhadap serangan FOC ras IV. Semula

bakteri

solanacearum,

industri pisang dunia bertumpu pada

penyakitlayuyangdisebabkanolehjamur

kelompok pisang ambon yang dikenal di

Fusarium oxysporum cubense (FOC),

dunia sebagai Gross Michel. Industri

penyakit bercak daun sigatoka yang

pisang ambon dunia ini hancur karena

disebakan oleh Mycospaerela mucicola,

seranganFOCrasI,dankarenaituberalih

penyakitbunchytopyangdisebabkanoleh

ke pisang ambon hijau yang tahan

virusbunchytop,danulatnematodayang

terhadap ras I. Dalam perspekf dunia,

merusakakar,dan beberapapenyakitlain

pisang

yangkurangparah.

penduduk Afrika Timur. Keanekaragaman

pisang di wilayah itu sangat sempit,

Industri pisang dunia tergantung pada

mungkin karena asalusul tanaman pisang

hanyasatukelompokvarietaspisang,yaitu

daerahituadalahdariSulawesidanPapua.

pisangambonhijauyangsecarakomersial

dikenal sebagai pisang cavendish yang

Indonesia sebagai pusat keanekaragaman

Pseudomonas

merupakan

makanan

pokok

Importer,
produsen,dan
eksporterpisang
dunia2009

Sumber:FAOSTAT,2010

Indonesiaadalahprodusenpisangno6didunia,tetapinilaiekspornyadakmasukdalam15
eksporter pisang dunia. Hal ini menunjukkan bahwa produksi pisang Indonesia dak
menggunakan teknologi yang memadai. Hanya ada perusahaan besar yang mengekspor
pisang,yaituPTNusantaraTropicalFruit,LampungyangekspornyamencapaiTimurTengah.

Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 45

Keanekaragaman
pisangliar

Foto:Witjaksonodkk

PisangliarMusaacuminatayangadadiIndonesiadikelompokkankedalam15varietasalami,
yaitualasensis,halabanensis,acuminata,nakaii,cerifera,longepeola,bantamensis,rulifes,
breviformis, zebrina, malaccensis, sumatrana, tomentosa, microcarpa, dan ava yang
tersebardariAcehhinggaPapua.Pemanfaatanpisangliartersebutmemerlukanpengenalan
sifatnyadahuluyangmembutuhkanstudibiologi,cytologi,dangenekayangmendalam.

Pisangunggulhasil
silangan

Foto:Witjaksonodkk.

Salahsatustrategiyangdianutuntukpemuliaanpisangadalahpersilanganinduktetraploid
denganindukdiploidsebagaisumbertepungsariuntukmenghasilkanpisangtriploid.Karena
itu,dilakukanpenggandaankromosompisangdiploidyangmempunyaisifatyangdiinginkan
sehingga menjadi pisang tetraploid untuk induk persilangan. Lebih dari 10 aksesi pisang
tetraploid hasil penggandaan kromosom yang digunakan dalam strategi ini telah dihasilkan
olehLIPIdalampenelianselama3tahun.

46 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

Pisangunggul
hasilsilangan

Hibrid pisang triploid Madu x Musa acuminata var malaccensis.


Hasil ini merupakan konsep model terpakai bahwa kita dapat
melakukan apa yang dilakukan peneli negara maju dalam
memuliakan pisang. Hasil yang sesuai harapan masih akan
memerlukan kerja keras, investasi, waktu agar membawa
keberuntungan.
Foto:Witjaksonodkk

Keanekaragaman
pisangliar

Foto:Witjaksonodkk.

Indonesia memiliki lebih dari dua ratus kulvar ditanam petani yang seluruhnya adalah varietas alam yang belum
mengalamiperbaikan/pemuliaan.Pisangkomersialterdiridarilebihdarisatugenom(AA,AAA,AAB,ABB,BB,AAAA,
AAAB),danmemilikisifatpolensterildanpartenokarpi(karpeltumbuhwalaupunembriodakberkembangsehingga
buahterbentuktetapitanpabiji)sehinggaterjadikegagalandalamsistempenyerbukan.Klonpisangterbukberasal
dari persilangan antara M. acuminata (AA) dan M. balbisiana (BB). Genom AA bertanggung jawab terhadap rasa
manis atau asam dengan kadar pa rendah, sedangkan genom BB berkaitan dengan kadar pa yang lebih nggi.
Kombinasi dari kedua genom tersebut menghasilkan beberapa kelompok pisang, seper pisang diploid AA (pisang
mas, pisang jari buaya, pisang berlin, pisang oli yang secara umum dicirikan oleh ukuran buah kecil dan kulit pis
menempel pada daging buah), pisang triploid AAA (pisang ambon/Gross Michell, pisang ambon lumut/cavendish,
pisangbarangan),AAB(pisangraja,rajasereh,pisangtanduk,pisangnangka),ABB(pisangsiam,saba,pisangkepok),
BB(pisangklutuk,klutukwulung,klutukwarangan)sertapisangtetraploidsilanganHondurasAAAB(FHIA02).
Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 47

pisang dapat menyelamatkan perpisangan

sebagai bahan makanan dan obat. Salah

dunia dan domesk dengan memanfaat

satu jamur yang menjadi favorit bagi

kankeanekaragamanjenispisangyangkita

masyarakat setempat dan mempunyai

miliki. Pisang liar Musa acuminata, Musa

nilaiekonominggiadalahjamurdarijenis

tahan

Tricholoma matsutake. Jamur jenis ini

terhadap FOC dan mempunyai daya

populasinya di alam telah menurun dan

adaptasi yang luas. Pisang liar ini dapat

potensialuntukdibudidayakan.

dimanfaatkan untuk pemuliaan tanaman

pisang tahan penyakit dan beradaptasi

DiIndonesia,masyarakatmengenaljamur

luas. Manfaat pisang liar dan plasma

yang berbadan buah, baik jamur asli

nuah

menyelesaikan

Indonesia (Volvariella volvacea) ataupun

masalah pisang dunia telah disadari oleh

yangberasaldaribudidayaluarIndonesia

ilmuwan negara maju dengan dukungan

(Agaricus bisporus dari Eropa, Pleurotus

ekonomi dari negara, industri, dan

ostreatus dari Cina, dan Lennus edodes

lantropis mereka. Komitmen negara

dariJepang).

negara maju pedagang pisang berinves



tasi dalam penelian pisang semakin

Termitomycesataujamurrayaptersebardi

signikan dan mencakup pemanfaatan

beberapa daerah di Indonesia dan

teknikkeilmuanmutakhirsepergenomik,

termasuk jamur yang paling digemari

proteonomik, metabolomik, di samping

penduduk.

transgenik dan cisgenik dan teknikteknik

simbiosis dengan rayap yang bersarang di

yang telah dikembangkan sebelumnya.

bawahpermukaantanah.Adaempatjenis

Pisang liar M. mallaccensis telah dikenal

Termitomyces yang dikenal dan biasa

sejak awal tahun 1980an sebagai sumber

dikonsumsi oleh masyarakat, yaitu T.

gen untuk pemuliaan dan belakangan ini

microcarpus,T.clypeatus,T.eurrhizus,dan

urutan DNA tanaman ini telah dibuka di

T.striatus.

komunitas keilmuan atas usaha bersama

banyak ilmuwan dari negara pedagang

Kandunganairpadajamursegarantara85

pisang. Dengan diumumkannya genom

dan

pisang liar tersebut, penelian biologi

lingkungan. Jamur yang dikeringkan

molekulerpisangyangpadaujungnyaakan

mengandung sekitar 520 % kandungan

bermanfaaatuntukpengembanganpisang

air. Kandungan energi pada beberapa

superidealakansemakinbanyak.

jamur bervariasi antara 320380 kcal/100

gramberatkering.

Jamur untuk Industri Pangan

PerkembanganjamuruntukpangandiAsia

Kandungan kasar protein pada jamur

banyak didominasi oleh Cina dan Jepang.

sangatlahrendah,jenisjenisjamurkuping

Keduanegaratersebutsecaratradisiturun

(Auriculariaauricula)kandungannya49%.

temurun

Selainkandunganprotein,komposisiasam

malaccensis

telah

pisang

telah

diketahui

untuk

menggunakan

48 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

jamur

95%

Termitomyces

tergantung

mempunyai

dari

kondisi

Foto:J.Mogea&A.RetnowaWitjaksonodkk.

amino merupakan kandungan penng

antara 4060% dari berat kering.  Pada

pada bahan makanan yang akan kita

jamur segar, kandungan karbohidrat

konsumsi.Asamaminoesensialterdiriatas

bervariasiantara328%.Karbohidratyang

2540%daritotalasamaminoyangadadi

dimiliki

jamur. Kandungan ini tergantung pada

susunanpentosedanheksose.Kandungan

jenis jamurnya. Hampir  dari asam

mel pentose dalam jamur, yaitu seper

amino, ada dalam bentuk bebas, bukan

ramnosa dan fukosa, inositol dan manitol

sebagai

seper

(sekitar 13%), disakarida termasuk di

glutamat. Kandungan glutamat pada

dalamnya sukrosa, asam glukoronat dan

Pleurotus ostreatus mempunyai konsen

galakturonat; gulagula amino; glucuronik,

trasi yang nggi. Kandungan lemak pada

danbebarapakomponenlainnya.

jamur bervariasi antara 5 dan 8% dari

berat kering dan akan berbeda seap

Kandungan serat pada jamur antara 5

jenisnya. Semua bentuk lipid dapat

15% dari berat kering. Dua polisakarida

ditemukan,termasukasamlemakesensial

penng yang ada pada jamur adalah

(asamlinoleat).

glikogen dan kin. Tidak seper tanaman

yang menyimpan energi dalam bentuk

komponen

protein,

umumnya

tersusun

Beberapajenis
jamuryangdapat
dimakan:
A.Lennussajor
caju(foto:Johanis
P.Mogea);
B.Termitomyces
sp.(foto:Johanis
P.Mogea);
C.Russula
cyanoxantha

berupa

Karbohidrat merupakan komponen utama tepung, jamur cenderung menggunakan


jamur, dengan kandungan yang bervariasi glikogen sebagai penyimpan. Penyusun



Protein
g

Lemak
g

Karbohidrat
g

Kalori


Jamurkupingkering

16,0

0,9

64,6

128kal

Jamurkupingsegar

3,8

0,6

0,9

15kal

Termitomyces
eurrhizus
Kacangbuncis

41,5

5,6

38,5

1710kJ

2,4

0,2

7,7

35kal

Kacangpanjang

2,7

0,3

7,8

44kal

Dagingsapi

18,8

14,0

0

207

Perbandingan
kandungan
nutrisijamur
dansayur
sayuran

Sumber:Anonim,1981
Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 49

utama dinding sel jamur adalah kin,

tubuh yang terdiri atas satu helai daun

suatu polimer Naselglukosamina yang

berukuran 68 mm dan satu batang akar

persis sama dengan substansi yang

yangmenempeldibagianbawahnya.Satu

terdapatpadakerangkaluarserangga.

individu Lemna dapat menghasilkan

hingga 20 anakan seumur hidupnya yang

Jamur mengandung semua jenis vitamin

berlangsungsekitar10hari.AnakanLemna

(A, D, E, dan K) yang terlarutkan lemak

pada umumnya menempel pada daun

dalam jumlah sangat kecil, sedangkan

induknya selama beberapa hari sehingga

vitamin lainnya terdapat dalam jumlah

tumbuhan ini terlihat seper koloni yang

memadai. Semua mineral penng ada di

terdiridari24helaidaun.

jamur,kecualibesi.Kandunganmineralini

sangat ditentukan oleh jenis substrat.

Lemna yang ada di Indonesia adalah jenis

Aneka

berpengaruh

Lemna perpusilla, dikenal dengan nama

terhadapkandunganmineraljamur.Na,K,

lokalmataleledantelahdiketahuihidup

dan P terdapat dalam jumlah besar,

kosmopolitan di daerah tropis, terutama

sedangkan Ca jauh lebih rendah konsen

pada perairan tergenang di kenggian

trasinya. Diketahui pula bahwa jamur

rendah hingga sedang. Jenis ini mempu

memiliki kemampuan untuk menyerap

nyai kekerabatan sangat dekat dengan

logam berat, terutama jika unsurunsur

jenis Lemna minor yang mempunyai

berbahaya tersebut mencemari ling

sebaran di daerah empat musim, yaitu

kungan.

hanya dibedakan oleh ciri kehadiran root

sheathdipangkalakarnya.

Tidak kurang dari 150 senyawa telah

diidenkasi, yang sebagian rupanya

Jenisjenis Lemna memiliki potensi besar

dibentuk dari asam lemak esensial yang

sebagai pakan sekaligus mengurangi

terdapat di sebagian besar jamur, yaitu

ketergantungan kedelai untuk pakan

asam linolenat dan linoleat, terutama

hewan.

senyawa yang mengandung 8 dan 10

karakterisk produkvitas serta nilai

karbon. Senyawasenyawa ini diduga

nutrisi yang nggi. Pada kondisi opmal

bertanggung jawab pada rasa dan aroma

jenis tumbuhan ini dapat menggandakan

khasdarijamurtersebut.

biomasanya hanya dalam waktu 2 hari

sehingga pada pola tanam yang efekf

Tumbuhan Air Lemna untuk

dapat mencapai produkvitas 1338 ton

Pakan Ternak

beratkering/ha/tahun.Ujicobamemperli

media

tumbuh

Lemna merupakan kelompok marga


tumbuhan air yang termasuk dalam suku
Lemnaceae,

terdiri

atas

13

jenis.

Kelompok tumbuhan ini dicirikan oleh

50 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

Hal

ini

didasarkan

pada

hatkan laju penggandaan biomasa Lemna


perpusilla yang dikultur pada media air
limbahbudidayaperikananmencapainilai
1,38kaliperhari,sementarakulturLemna
dalam air yang diperkaya pupuk organik

Kulturmassallemnadi
PuslitLimnologiLIPI
Cibinong

Foto:T.Chrismadha

KandunganNutrisi
Lemna

dapat

mencapai

laju

penggandaan

lebih sesuai untuk pemanfaatan sebagai

biomasa 1,95 kali per hari. Hal ini berar pakan.Pada kondisitumbuhyangopmal
dalam satu hari populasi Lemna dapat

jenis tumbuhan air ini dapat menjadi

bertambahdandipanensebanyak3895%

sumberberbagaimineral,seperKdanP,

tergantungdarikondisimedianya.Hasiluji

serta pigmen karoten dan santol yang

coba

bermanfaatuntuksuplemenvitaminAdan

juga

memperlihatkan

bahwa

biomassa Lemna dapat dikeringkan untuk

B.

disimpan lebih lama dan biomasa kering

ini dapat diberikan sebagai ransum pakan

Mikroba Pendongkrak

ikan nila. Lemna juga mempunyai

Produksi Kedelai

kandungan protein nggi, yaitu mencapai


1043% berat keringnya sehingga nilai
produkvitas protein kultur lemna dapat
mencapai610kalilebihnggidibanding
kan dengan luasan tanaman kacang
kedelai.

Jenisjenis

Lemna

memiliki

susunan asam amino lebih mendeka


komposisi asam amino hewani sehingga

Bakteri penambat nitrogen Rhizobium


keanekaragamannya sangat nggi. Dari
hasil seleksi selama ga dekade telah
berhasil

ditemukan

Rhizobium

yang

mampu hidup di pH 3 dan efekf


menambat nitrogen pada pH asam.
Mikroba ini dapat dimasukkan ke dalam

Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 51

yang

Rhizobium, melainkan banyak bakteri lain

diinsersikan itu memada rongga udara

seper Azotobacter dan Azospirillum.

yang ada di antara jaringan palisade.

Bakteri penambat nitrogen hidup bersim

Bakteri tersebut terbuk hidup dalam

biosis bersama tanaman kedelai dengan

jaringan biji hingga akhirnya berasosiasi

membentuk binl akar atau juga dapat

dengan akar tanaman apabila tanaman

berasosiasi secara nonsimbiosis di sekitar

mulai berkecambah. Hasil penelian

perakaran tanaman. Seper diketahui

menunjukkanbahwabakteriRhizobiumini

bahwa udara yang kita hirup ini

mampumenghasilkanbenihkedelaiplus.

mengandung lebih dari 80% nitrogen.

Tanaman dak dapat memanfaatkannya

Kedelai plus adalah kedelai yang telah

secara langsung. Bakteri Rhizobium dan

dibekali dengan mikroba yang berpotensi

bakteri penambat nitrogen lainnya dapat

melakukan proses penambatan nitrogen

membantu penyerapan nitrogen dari

secarahaya.Mikrobapotensitersebutdi

udara dan mengubahnya menjadi unsur

bakteri

nitrogen yang tersedia bagi tanaman.

penambat N dan dak terbatas pada

Nitrogendariudaraakandiikatdandiubah

jaringan

antaranya

biji

kedelai.

adalah

Bakteri

kelompok

Cara
pembuatan
kedelaiplus
LIPI

Foto:Harmasni

Hasilpanen
kedelaiplus

Foto:Harmasni
52 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

menjadi bentuk nitrit kemudian direduksi

Demplot
mullokasidan
pemanenannya

menjadiammoniasehinggapadaakhirnya
dapat diserap tanaman. Tanaman akan
menggunakan sumber nitrogen untuk
biosintesis asam amino yang diperlukan
untukmembangunproteintanaman.

Hasil uji lapangan menunjukkan bahwa
teknologi kedelai plus LIPI dapat mem
bantu meningkatkan produksi kedelai
hingga 50100%  dibandingkan produksi
kedelai ratarata nasional. Produksi rata
rata kedelai nasional saat ini berkisar
antara 0,71,0 ton per hektare. Teknologi
kedelai

plus

mampu

meningkatkan

produksi kedelai hingga 1,52,6 ton per


hektare. Selain meningkatkan produksi,
kebutuhanpupuknitrogendapatdikurangi
hingga 50 persen dari dosis pemupukan
yang

direkomendasikan.

Penggunaan

pupuk bio berbasis mikroba berpotensi


secara langsung dapat mengurangi polusi
tanah akibat penggunaan pupuk kimia
yangberlebihan.


Pupuk Hayati Berbasis


Keanekaragaman Mikroba

Foto:Harmasni

Untuk menanggulangi kualitas lahan


pertanian yang semakin menurun, perlu
dicari pendekatan dan upaya yang
berbasis biointegrasi. Hal ini sangat
pennguntukdakmengulangikesalahan
fatal pada era revolusi hijau yang lebih
mengandalkan bahan kimia agro. Pada
saat ini manajemen pertanian sudah
semesnya juga menikberatkan pada
peran dan kemampuan biologi dalam
mendukungpertanianberkelanjutan.Stra
Foto:S.Antonius
Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 53

tegi pendekatan yang dapat dilakukan

pembuatan pupuk organik haya padat

adalah melipu: pemanfaatan mikroba

dan cair(SolidLiquidOrganicBioferlizer/

unggul bermanfaat (isolasipenapisan

SLOB) yang memenuhi standar dan

karakterisasi dan uji aplikasi mikroba

mudahdiadopsimasyarakat.

mikroba pemacu pertumbuhan yang

N,

Padaujicobaaplikasipupukorganikhaya

pelarutan P, penghasil hormon tumbuh,

(POH) Beyonic seri StarTmikLIPI pada

biokontrol, perombak pessida). Tidak

tanamansemangka,kedelai,kacangtanah

kalahpenngnyaadalahupayamonitoring

dengan aplikasi total 40 L/Ha selama satu

kualitas lahan yang melibatkan parameter

musim tanam oleh kelompok tani

keberadaan dan akvitas mikroba tanah,

Kecamatan Malinau, Kota Malinau mem

pengembangan teknik baru penyiapan

bukkan, ratarata hasil panen dapat

inokulan padat maupun starter (biang

meningkat 2030%, walaupun penggu

induk)

naan pupuk kimia (anorganik) diturunkan

memiliki

akvitas

pupuk

penambatan

haya

cair,

serta

Mikrobaunggul pengembangan metode dan sarana/alat


yangditumbuhkan
padacawanpetri
yangmengandung
mediaselekf
denganakvitas
mengendalikan
jamurpatogen
(ataskiridan
kanan),menambat
nitrogen(tengah),
MelarutkanP
(kananbawah)dan
menghasilkanIAA
(kiribawah)

3050%.

Untuk mendapatkan pupuk organik haya
padatdancairyangberkualitasdiperlukan
starter(biangindukmikroba)yangunggul,
terseleksi, dan terkarakterisasi. Dari hasil
eksplorasimikrobabermanfaatpendukung
kesuburandarisebagianbesarkawasandi
Indonesia, telah berhasil diseleksi dan
dikarakterisasi

(sifat

biokimia

dan

taksonomi molekuler) serta diuji skala


laboratoriumdanlapangan.Tigakelompok
mikroba terseleksi dan terpilih melipu

Teknologi
POHBeyonic
StarTmik

Foto:S.Antoniusdkk.
54 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

Konsepdasar
kerjamikroba
perakaran

Sumber:S.Antoniusdkk.

bakteri (Pseudomonas, Bacillus, Burkhol

Tumbuhan untuk Industri

deria, Ochrobactrum/Brucella, Klebsiella,

Pestisida Alami

Rhodococcus), Acnomycetes (Strepto


myces), dan Jamur perombak biomas
(Aspergillus, Trichoderma, dan Fusarium
bukan patogen). Tiap jenis mikroba tanah
tersebut

memiliki

kemampuan

mulakvitas biokatalis dalam membantu


menyediakan N, P, hormon tumbuh,
merombakbahanorganik,agenbiokontrol
danperombakbahanpolutan.




Seiring dengan meningkatnya kesadaran


terhadap

bahaya

lingkungan

yang

dimbulkanolehpessidakimia,intensitas
penelitian tentang pestisida alami (bio
pesticide) mengalami peningkatan. Sampai
saat ini sebagian besar pessida yang
beredar di pasaran mengandung bahan
akf

berbahaya,

seper

klorpyrifos,

imidacloprid, phoxim, fanvalerate, dan


diazinon.

Pemanfaatan pessida alami merupakan
Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 55

untuk

mimba (Azadirachta indica), sirih (Piper

mengurangipenggunaanpessidasintek.

betel), srikaya (Annona squamosa), sirsak

Alam

kekayaan

(Annona muricata), cengkeh (Syzygium

biodiversitas yang nggi, di antaranya

aromacum), kipahit (Picrasma javanica),

adalah tanaman yang memiliki potensi

tembakau (Nicoana tabacum), pinang

yang sangat besar untuk dikembangkan

(Areca catechu),  keluek (Pangium edule),

menjadi

Tanaman

saga (Abrus precatorius), kemukus (Piper

tanaman,seperbintaro(Cerberaodollam

cubeba),danserai(Cymbopogoncintratus)

dan

merupakanbeberapajeniskekayaanalam

sebuah

teknologi
Indonesia

memiliki

pessida

Cerbera

alternaf

alami.

manghas),

kecubung

(Brugmansial candida), Anaris toxicaria,

Indonesia

yang

dilaporkan

memiliki

A.Nimba
(Azadirachtaindica)
;
B.Kecubung
(Brugmansia
candida)

A

B

A.Tembakau
(Nicoana
tabacum);
B.Bintaro
(Carbera
manghas)
Tumbuhanuntuk
pessidadan
produk
Biopessida
berbahandasar
ekstraknimba
untuk
pengendalian
seranggahama
gudangdan
pengendalian
seranggahama
rumahtangga
(EnviGard).

A

B

Foto:S.Yusufdkk.
56 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

kemampuan yang sangat bagus sebagai

berkembang beberapa dekade terakhir,

bahananseranggahama.Hasilpenelian

dimana  jamur entomopatogen dikem

menunjukkan seap bahan alam tersebut

bangkan sebagai biokontrol terhadap

memiliki ekasi yang berbeda sehingga

populasi

memiliki peluang untuk dikembangkan

Sementara di Indonesia, pemanfaatan

sebagai bahan pessida alami. Efekvitas

agen haya khususnya jamur entomopa

dari seap tanaman sangat dipengaruhi

togen digunakan untuk pengendalian

oleh kandungan yang terdapat dalam

hama.

seap

tanaman

dikarenakan

seap

rayap

maupun

kumbang.

tanaman mempunyai kandungan zat

Jamurjamurdarikelompokentomopatogen

ekstrak yang berbeda. Zat ekstrak yang

yang berpotensi untuk dikembangkan

ditemukan dalam tanaman tersebut yang

sebagaipengendaliserangga,diantaranya

bersifat racun terhadap serangga, di

jamur

adalah

Vercillium

lecanii,

antaranyaadalahAzadirachndarimimba,
Eugenoldaricengkeh,Certerindaribintaro
M.anisopliae
untukpessida
alami

danNikondaritembakau


Jamur Entomopatogen Bio


Pestisida Ramah
Lingkungan
Indonesia memiliki +12.000 jenis jamur
yangsudahdiidenkasidimanasebagian
darijamurinidapatdimanfaatkansebagai
pessida alami. Pemanfaatan jamur
sebagai pessida alami telah mulai

A.B.bassiana
B.Nomuraeasp
C.Humicolasp.
D.paecilomyces
sp.

A

B

C

D

Seranggayang
terinfeksiJamur
Entomopatogen

Foto:S.Yusufdkk.
Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 57

biaya30jutaUS$,ternyatadakberhasil.

Produk
Biopessida
BerbahanDasar
Jamur
Entomopatogen


Para peneli serangga di bidangnya
mencari musuh alami hama kutu puh
tersebut dan menemukan musuh alami
yang cocok, yaitu tawon parasitoid
Anagyrus lopezi. Tawon parasitoid ini
ukurannyasekitar2mmdansemulahidup
Foto:S.Yusuf,dkk.

Metarhizium anisopliae, M. avoviride,


Beauveria

bassiana,

B.

brongniari,

Paecilomyces fumosoroseus, Lagenidium


giganteum, dan sebagainya karena lebih
dari700jenisjamurhidupsebagaiparasit
bagiserangga.

spesik kutu puh. Tawon kemudian


dikembangkan secara massal di labora
torium entomologi. Setelah berhasil
dikembangkan

kemudian

dilepaskan

secara masal. Beberapa tahun kemudian


kutupuhberhasildikendalikan.



Contoh klasik telah dilakukan terhadap
introduksi Entomophaga maimaiga terha
dap ngengat, Lagenidium giganteum atau
Coelomonomyces

di pinggir hutan dan memiliki inang

terhadap

nyamuk,

Beauveria bassiana terhadap kumbang,


danEntomophagagryliiterhadapbelalang
sebagaiupayapengendalianjenisserangga
perusak tersebut yang membuahkan hasil
sangatsignikan.


Serangga Parasitoid untuk

Di Indonesia pemanfaatan lalat Jaroto


(Diatraeophaga striatalis) untuk hama
penggerekbatangtebu(Chilooirociliusdan
Chilosachariphagus) adalah contoh lain
yang perlu dicerma. Hama penggerek
batangtelahberhasildikendalikandengan
lalatjarotoyangberasaldarihutanalam
berhasil mengendalikan hama tebu di
perkebunan Kadipaten, Majalengka, Jawa
Barat dan menurunkan serangan hama
dari 16,3% hingga 4,2%. Kasus lain untuk
hama tanaman pangan seper padi dapat

Penyelamat Industri Pangan

dikembangkandarimusuhalamiinisecara

Ketela pohon (Manihot esculenta) adalah

cepat.

sumber makanan pokok untuk lebih dari

400 juta penduduk Afrika. Pada tahun

Pengembangan laboratorium sederhana

1973, di Republik Congo pertanian ketela

untuk

pohon mendapatkan serangan serius

parasitoid dapat dikembangkan di seap

hama kutu puh (Phenacocus maniho)

kabupaten

yang akibatnya akan mengancam jutaan

setempat karena hanya membutuhkan

penduduk Afrika. Upaya pengendalian

investasi murah dan luasan lahan dak

inseksida dengan menggunakan pesawat

kurangdari100m2.

dan caracara lain yang telah menelan

58 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

industri
untuk

produksi

serangga

mengatasi

hama

Mikroba untuk Industri

bakteri

Pengawetan Perikanan

merupakan cara alami yang sedikit

Penanganan ikan yang baik semenjak


diangkat dari air hingga cara pengolahan
dan pengawetan yang baik merupakan
kunci yang menentukan kualitas produk
ikan. Usaha untuk mengawetkan ikan

pembusuk.

menimbulkan

Caracara

dampak

negaf

ini
bagi

manusiadanlingkungan.Khitosanbanyak
dihasilkan dan diambil dengan mudah di
buminusantaraini

sebaikbaiknya agar dapat dimanfaatkan

Mikroba untuk Enzim

sebagai bahan pangan dapat dilakukan

Pangan Fungsional

dengan beberapa cara. Salah satunya

Kin

adalahdenganmenggunakansuhurendah

keberadaannya di alam kedua terbanyak

padasemua rantaiproduksidandistribusi

setelah selulosa dan diproduksi terutama

sehingga dapat mempertahankan ngkat

dari kulit Krustasea (udang dan keping).

kesegaran ikan. Cara lain yang cukup

Produksi kin dan kitosan dunia saat ini

umumadalahpenggaraman,pengeringan,

mencapai 2000 ton/tahun dengan negara

dan pengasapan. Sekitar 70,38% dari

Jepang dan Amerika sebagai produsen

bentuk pengolahan ikan yang dilakukan

utama dan dalam jumlah kecil juga

adalah pengeringan dan penggaraman.

diproduksiolehNorwegia,India,Italia,dan

Beberapa peneli lain memanfaatkan

Polandia. Beberapa negara mulai tertarik

senyawa seper khitosan yang telah

mendirikanpabrikkin,diantaranyaCina,

terbuk dapat meningkatkan daya tahan

Pakistan, dan Thailand. Jepang diketahui

produk ikan hingga 3 bulan. Keunikan

merupakan konsumen utama (hampir

bahan pengawet khitosan ini adalah

90%) kin. Diperkirakan limbah kulit

karena mempunyai gugus amino. Pelapis

Krustasea dunia mencapai 5 juta ton

dari

merupakan

(kering) yang apabila diolah dapat meng

penghalang (barrier) yang baik, sebab

hasilkan kin sekitar 1435%nya (sekitar

pelapisjenisinidapatmembentukmatriks

200 ribu ton). Harga kin di pasar

yang kuat dan kompak yang berfungsi

internasionalmencapaiUS$10/kgsedang

sebagai pelindung. Khitosan mudah larut

kankitosanUS$1540/kgtergantungdari

dalam asam organik dan memiliki muatan

kualitasnya.

posif kuat yang dapat mengikat muatan

negaf dari senyawa lain, termasuk yang

Indonesia sebagai negara pengekspor

terdapat di dalam membran bakteri.

udang dan keping juga memiliki peluang

Penelianlainmenggunakanbakteriasam

sebagai produsen kin dan derivatnya.

laktat untuk mencegah pertumbuhan

Ekspor udang dan keping Indonesia

bakteri pembusuk pada ikan dengan

mencapai 94 ribu ton/tahun (90 ribu ton

menciptakan kondisi lingkungan yang

udang, 4 ribu ton keping) yang apabila

asam sehingga membatasi pertumbuhan

diolahakanmenghasilkankinpalingdak

polisakarida

ini

merupakan

biopolimer

yang

Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 59

sebanyak13ton/tahun.HasilSurveiBadan

masalah tersebut. Hidrolisis kin secara

Riset Kelautan dan Perikanan (BRKP)

enzimas dilakukan pada suhu yang lebih

menyatakan bahwa di daerah Jabotabek

rendahdanlebihmudahdikontroldengan

tersedia sekitar 100 ton kulit udang

hasil yang cukup baik. Enzim yang

kering/bulan (setara dengan 13 ton kin)

diketahui dapat menghidrolisa kin, yaitu

yang apabila dikonversikan setara dengan

kinase dan selulase yang dihasilkan

US$ 65 ribu/bulan atau US$ 780 ribu/

terutama oleh mikroba. Potensi untuk

tahun.

mendapatkan mikroba unggul penghasil

enzim kinase sangat besar mengingat

Kin dan derivatnya (kitosan,   kitooligo

bahwa Indonesia merupakan negara yang

sakarida,danglukosamin/Naselglukosa

memiliki keanekaragaman biota sangat

min) semakin menarik perhaan karena

nggi,termasukjenismikrobanya.

aplikasinya sangat luas. Senyawa tersebut

diketahuimemilikiakvitasbiologi,seper

Senyawa glukosamina (monomer dari

anmikroba,

ankanker,

kitosan) dan Naselglukosamina  diguna

imunosmulator, anoksidan, anina

kan untuk pengobatan penyakit osteo

masi, anpenuaan, dan lainlain. Tercatat

arthris

200 aplikasi kin dan derivatnya dalam

diverkulis

berbagai industri, termasuk pangan (rasa,

anpenuaan. Dibandingkan dengan D

pengawet, pembentuk tekstur, emulsier,

glukosamina yang diproduksi secara

penjernih minuman), medis (mengoba

kimiawi,

luka,lensakontak,membranuntukdialisis

disukai karena selain bersifat lebih stabil

darah, antumor, anmikroba), pertanian

juga memiliki rasa yang manis sehingga

danlingkungan(pupuk,fungisida,menyim

dapat diterima apabila digunakan secara

panbenih,penjernihair),kosmeka(krim

oral. Kondisi opmal (suhu, pH, kadar

pelembap, produk untuk perawatan

substrat,waktuinkubasi)baikuntukuntuk

rambut).

produksi enzim kinase maupun untuk

proses

Sampai saat ini, proses produksi kin dan

laboratorium (3 liter) serta proses

derivatnya terutama dilakukan secara

pemurnian senyawa produk (NaselD

kimiawi dengan menggunakan asam dan

glukosamina)telahdiketahui.

basa kuat pada suhu nggi. Pada proses

tersebut akan dihasilkan produk yang

Dewasa ini, penelian mengenai hidrolisis

terkontaminasi dan limbah kimia yang

kin difokuskan pada sintesis secara

dapatmencemarilingkungan.Penggunaan

enzimas senyawa kitooligosakarida. Kin

mikroba dan atau enzim yang dihasilkan

bersifat dak larut air, sedangkan

pada proses produksi kin dan derivatnya

kelarutan kitosan dalam air terbatas dan

menjadi alternaf untuk menanggulangi

tergantung pada ngkat deaselasi,

antumor,

60 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

(nyeri
dan

sendi),

gastris,

memiliki

akvitas

NaselDglukosamina

hidrolisis

kin

pada

lebih

skala

sedangkan kitooligosakarida larut dalam

dipasokdariluar,untukmemasokdariluar

air sehingga lebih mudah diaplikasikan

dapat diusahakan dengan mengkonsumsi

dalam sistem mahluk hidup. Kitooligosa

telur,namunpermasalahannyakandungan

karida

akvitas

betakaroten dalam telur sangat rendah

ankanker,

sehingga diperlukan telur cukup banyak

berpotensi digunakan untuk mencegah

Untuk meningkatkan betakaroten dalam

dan mengoba berbagai inamasi kronis

telur 710 kali lipat dapat dilakukan

(seper colis, sakit gigi, hepas, dan

denganinovasimikroba.Ayamyangdiberi

gastris), dan juga  berfungsi sebagai

pakan dengan formulasi ini yang nggi

prebiok. Kinase (endokinase) yang

akan menghasilkan telur yang juga kaya

dihasilkan ternyata dapat dihasilkan oleh

akan betakaroten. Suplemen ini dibuat

beberapaisolatAknomisetes.

melalui proses fermentasi cair menggu

nakan biakan mikroba tertentu (yang

Mikroba untuk Peningkatan

diketahui mengandung banyak metabolit

Kualitas Industri Peternakan

betakaroten, serta memiliki kualitas yang

terbuk

anoksidan,

memiliki

anmikroba,

Betakaroten merupakan provitamin A


yang memiliki akvitas anoksidan.  An
oksidan betakaroten juga mempengaruhi
pembentukan enzim yang berperan pada
kesembuhan penyakit jantung koroner.
Bahkan ada yang menyebutkan anoksi
dan betakaroten dapat mencegah diabe
tes, membuat penglihatan menjadi lebih
tajam, meningkatkan kemampuan belajar
dan mengingat, meningkatkan kekebalan
tubuh, menghilangkan gejala penyakit
radang sendi, menghilangkan gangguan
tulangbelakangdanotak,sertamengham
bat pertumbuhan kanker. Anoksidan
betakaroten terbuk mempunyai penga
ruhyangbaikterhadaptubuh.Orangyang
mengkonsumsi anoksidan betakaroten,
kepingkeping darahnya dak mudah
pecah ataupun menggumpal. Kelebihan
lain adalah sebagai pencegahan penyakit
jantung koroner. Anoksidan betakaroten
sangat dibutuhkan oleh tubuh dan harus

bagus dibandingkan sumber betakaroten


naba),denganairkelapasebagaisubstrat
penginduksi. Jumlah suplemen yang
dicampurkandalampakankomersialayam
petelur dengan konsentrasi antara 15%.
Telur ayam bersuplemen ini juga memiliki
kolesterol 1/3 lebih sedikit, lemak jenuh
1/4 lebih sedikit, vitamin A 2/3 lebih
banyak, dan betakaroten 710 kali lebih
nggi. Kemudian, vitamin Dnya juga ga
sampaienamkalilebihbanyak.Semuaitu
penng dalam meningkatkan kekebalan
tubuh, fungsi penglihatan, fungsi otak,
hingga kesehatan organ jantung. Karena
vitamin E dan D, omega3, betakaroten,
serta setengah dari jumlah protein pada
telur, didapatkan dari kuning telurnya
sehingga masyarakat juga disarankan
untukmengonsumsibagianlezatdaritelur
ini. Tentunya, selama dak berlebihan
mengonsumsinya,akandiperolehmanfaat
kesehatansecaramaksimal.

Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 61

Mikroba untuk Probiotik

menjamin probiok terseleksi yang lebih

Probiok adalah mikroorganisme hidup

stabil secara genes dan berdaya guna

yang bersama dengan bahan makanan

secarapraks.

memberikan manfaat dalam meningkatkan

kecernaan,

dan

Bakteri probiok dari buahbuhan tropis

kesehatan pada umumnya. Probiotik

sebagian besar teridenkasi sebagai

menghasilkan enzim glukosidase dan

Lactobacillus

transferaseyangmemodikasikarbohidrat

probiok berdasarkan mekanisma pro

kompleksmenjadisiappakaidalamsistem

biosis mannose specic adhesin (MSA)

pencernaan.

sumber

menunjukkan adanya keragaman akvitas

protein sel tunggal, probiok ini juga

yangsebandingdenganekspresigenuntuk

berperan dalam meningkatkan fungsi

akvitas tersebut. Akvitas MSA ini

sistemik imunitas. Probiok Lactobacillus

menyebabkan probiok tersebut dapat

dan Acetobacter banyak ditemukan di

berkompesi dan kolonisasi di membran

dalam buahbuahan tropis. Isolat bakteri

usus serta menginduksi respons imunitas.

probiok dari buah markisa sedaknya

Dua isolat L. plantarum Mar 8 dan L.

berpotensi mereduksi peningkatan koles

citreum Mar A17 terseleksi berdasarkan

terol, pencegahan aterosklerosis, pening

akvitas MSA yang relaf lebih baik dan

katan sistem imunitas nonspesik dan

stabilitas ekspresi gennya. Akvitas ini

detoksikasisenyawaberacun.

tetap dipertahankan dalam 10 generasi

kultur.

Sebagian besar probiok yang beredar

adalah yang berasal dari susu dan berasal

Kedua bakteri probiok tersebut telah

dari daerah subtropis. Probiok ini telah

berhasil dienkapsulasi dan diformulasi

banyak dikarakterisasi dan bermanfaat di

dalam bentuk sediaan yang lebih praks.

sistem pencernaan, pencegah infeksi, dan

Selsel probiok yang terenkapsulasi

imunomodulator. Penelian dan peman

tersebut tetap dapat mempertahankan

faatan probiok di Indonesia masih

stabilitas ekspresi gen probiosis MSA

terbatas seper dalam pakan ternak dan

selama sepuluh generasi kultur dan

proses pengawetan makanan. Permasa

enkapsulasi. Khusus untuk probiok L.

lahan

plantarum Mar 8 yang lebih sesuai untuk

fungsi

Selain

penng

metabolisme,

sebagai

dalam

pemanfaatan

plantarum.

fungsional,

Karakterisasi

probiokiniadalahprosestransformasike

pangan

telah

dilakukan

proses industri yang menjamin stabilitas

pengujian haya dalam mengurangi

seper di habitat alaminya. Proses seleksi

terjadinya diare, baik yang disebabkan

danmodikasikondisisiologidangenek

oleh penyebab nonpatogen seper dalam

dalam suatu formulasi pertumbuhan dan

modelinduksiminyakjarak,maupunyang

formulasi produk telah dilakukan untuk

disebabkan oleh infeksi patogen seper


pada model induksi dengan Salmonella

62 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

typimurium. Secara praks hasil ini

dapat tersedia dalam jumlah yang

mengindikasikan bahwa probiok dapat

memadai,

digunakandalampengobatandiaresecara

penelian maupun aplikasi di sektor

umum dan pencegahan terutama diare

farmasi dan industri lainnya, agar dapat

yang disebabkan oleh infeksi patogen.

diperoleh aplikasi maupun karakterisk

Respons imunitas seluler sepe fagosi

baruyangbelumdiketahuisampaisaatini.

tosis patogen oleh makrofag terama

dingkatkan oleh probiok dalam kasus

Oleh karena kelangkaannya di alam, gula

induksidiare.

langka harus diproduksi secara (bio)

baik

untuk

kepenngan

kimiawidenganmenggunakanbahanbaku

Keanekaragaman Mikroba
Penghasil Biokatalis untuk

(substrat) yang lebih murah dan tersedia


dalamjumlahbanyak.


Produksi Gula Langka

Enzimenzim

InternaonalSocietyof RareSugars(ISRS)

berbagaijenismikroorganismedanberasal

menggolongkan

dan

dari berbagai macam lingkungan alami.

berdasarkan

Dengan demikian, Indonesia dengan

kelimpahannya di alam. Berdasarkan

keanekaragaman haya mikroorganisme

klasikasi tersebut, dari seluruh heksosa

yang sangat nggi menyimpan potensi

dan pentosa yang ada, hanya tujuh

yangsangatbesaruntukperolehanenzim

(glukosa, galaktosa, mannosa, fruktosa,

enzim yang berpotensi nggi dalam

xilosa, ribose, dan Larabinosa) yang

biokonversi atau produksi gula langka

terdapat di alam dalam jumlah yang

untuk berbagai aplikasi. Oleh karena itu,

berlimpah, sedangkan 20 heksosa dan 9

diperlukan kerangka dan langkahlangkah

pentosa lainnya digolongkan sebagai gula

yang konkret agar potensi besar tersebut

langka. Gula langka sangat sulit diekstrak

dapatdirealisasikan.

dari sumber alaminya sehingga harus

diproduksi melalui reaksi (bio)kimia.

Mikroba

Meskipundemikian,beberapagulalangka

Enzim Isomerase

senyawa

monosakarida

turunannya

tersebut saat ini telah tersedia secara


komersial sebagai produk massal, seper
misalnya Dtagatosa dan Dsorbosa.
Sebaliknya, gula langka lainnya tetap
dianggap sebagai senyawa khusus dan
unik, dan lazimnya digunakan dalam
aplikasi bernilai nggi. Melalui proses
produksi yang lebih esien, gulagula
langka di masa mendatang diharapkan

lazimnya

untuk

diisolasi

dari

Penghasil

Enzim ketoaldol isomerase lazim juga


disebut sebagai aldosa isomerase atau
lebih

sederhana

sebagai

isomerase.

Isomerase mengkatalisis reaksi redoks


intramolekuler

dengan

mengubah

fungsionalitasguguskarbonilantaraposisi
C1 dan C2. Karena spesitas substratnya
yang

luas,

enzim

tersebut

sering

Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 63

Beberapa
contohgula
langkaserta
aplikasinya

Enzim

Aplikasi

DAllosa

Pengobatantumor,misalnyamyeloidleukemiakronis(CML)

DArabinosa

Sintesissenyawaantumor,seperturunandariasamdehidroamino

DPsikosa

Pemanistanpakaloriuntukpengobatandiabetes
Prekursordarixylosilpsikosauntukprebiok,kosmek,danterapeuk

DTagatosa

Pemanistanpakaloriuntukpengobatandiabetes
Bahanadifdalamdetergen,kosmek,maupunformulasifarmasi

DTalosa

Senyawaantumordananmikroba

LAllosa

Senyawaterapeukuntukpenyakitvaskulogenesis

LFruktosa

Komponendalampembuataninseksida

LGalaktosa

Sintesissenyawaanvirus
Komponendarisaponinuntukaplikasidalamindustripangan,kosmek,dan
farmasi

LGulosa

SenyawapembentukbleomycinAsebagaisenyawaankanker
Senyawapembentuknucleosidasebagaisenyawaanvirus

LRibosa

SenyawapembentukLnucleosidauntukanvirusdanantumor
Sumber:Kusharyoto&Saksono

digunakan dalam proses sintesis heksosa

sirup dengan kandungan fruktosa nggi

maupun pentosa dengan menggunakan

dari jagung. Karena spesitasnya yang

bahan baku senyawa gula yang lebih

luas, dalam pemanfaatan enzim tersebut

murah. Sebagai contoh, enzim xylosa

perlu

isomerase justru lebih dikenal sebagai

substratnya diubah menjadi satu atau

glukosa isomerase karena enzim tersebut

beberapa produk yang berbeda. Apabila

lebih sering digunakan untuk produksi

enzim tersebut dak cukup spesik,

diperhakan

produk
Instrumen
proses
fermentasi
untuk
produksi
enzim

sehingga

campuran
dapat

pula

dapat

apakah

diperoleh

menyulitkan

proses

pemurnian produk yang sesungguhnya


diinginkan. Lrhamnosa isomerase dari
Bacillus

pallidus,

misalnya,

mampu

mengubahLpsikosamenjadiLallosa,atau
Lfruktosa menjadi Lmannosa atau L
talosa menjadi Ltagatosa tanpa adanya
pembentukan produk samping. Di Pusat
Penelian

BioteknologiLIPI

sedang

dikembangkan Lrhamnosa isomerase dari


Geobacillus

thermoglucosidasius

yang

diharapkan memiliki karakterisk yang


Foto:Kusharyoto&Saksono
64 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

serupadenganLrhamnosaisomerasedari

dapat diperkirakan satwa endemik Indo

B.pallidus.

nesia dak akan punah, sebaliknya

kebutuhandagingakantercukupi.

Ternak Mamalia Masa


Depan Melalui Teknologi
Embrio Transfer untuk
Peningkatan Produksi
Daging


Peningkatan populasi satwa asli Indonesia
danhewanternakkhususnyamamalia,jika
hanyamengandalkanteknologiinseminasi
buatan seper yang dilaksanakan saat ini

Secara biogeogra seap pulau di

terasa

Indonesia memiliki kekhasan fauna yang

teknologi transfer embrio (TE) selayaknya

dapat dikembangkan dan didomestikasikan

akan menjadi harapan masa depan untuk

untukprogrambudidayagunamencukupi

semuaternakatauuntuksatwasatwaasli

kebutuhan

Indonesia,agarmempercepatpemenuhan

daging.

Sebagai

contoh

sangat

kurang.

kawasan Sumatra, Jawa, dan Kalimantan

kebutuhandaging.

dapat melakukan domeskasi satwa

kelompok

Teknologi

rusarusaan

(Cervus

spp.,

TE

adalah

Penggunaan

suatu

proses

Munacus spp.); untuk kawasan Sulawesi

mengambil (ushing) embrio dari uterus

mengembangkananoa(Bubalusspp.),babi

satwadonor(penghasilembrio)yangtelah

rusa (Babyrousa babyrousa), rusa (Cervus

diovulasi

morensis); dan kawasan Papua dapat

memindahkannyakeuterussatwaresipien

mendomeskasi satwa dari kelompok

(penerima embrio) dengan menggunakan

walabi dan kanguru (Macropus spp.,

metode, peralatan dan waktu tertentu.

Dendrolagus spp.). Melalui peningkatan

Teknologi ini merupakan generasi kedua

produksi daging berbasis satwa lokal,

bioteknologireproduksisetelahinseminasi

ganda

(superovulasi)

dan

Foto:S.Saiddkk.

Beberapa hasil riset terkait Upaya Peningkatan Populasi dan Mutu Genek Ternak Sapi di
Indonesia:
1.HasilTransferEmbrio(TE),23.KembarhasilinseminasibuatandanTE,4.Transferembrioin
vitro,5.HasilIBsexing,6.Kerbaubelangberkembangdiluarhabitataslinya.7.HasilETpada
sapibali.
Memperlihatkan bahwa kita mampu menghasilkan ternakternak unggul melalui aplikasi
bioteknologipeternakandemimembukajalanmenujuswasembadadagingdansusunasional.
Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 65

Teknologiembrio
transferrusa,
anoa,babirusa,
muncak,walabi,
kambinghutan
diharapkandapat
dikembangkan
sebagaihewan
ternakpenghasil
dagingmasa
depan

dalam proses transportasi penyebaran


bibitunggul.
x Mengurangi risiko penyebaran penyakit

menular.
x Merupakan dasar bioteknologi dalam

mendukung rekayasa embrio yang lebih


nggi di bidang reproduksi ternak dan
satwaasliIndonesia.

Foto:I.Maryantodkk.

buatan (IB), dan saat ini paling sering

Daging Landak ber-DHA

diterapkan pada ternak sapi, tetapi dapat

dan EPA Tinggi

dilakukan pada mamalia lain, seper

Kebutuhan daging terus meningkat,

kelinci, domba, rusa, anoa, walabi, dan

sebaliknya potensi satwa asli belum

mamalia asli Indonesia lainnya sebagai

tergarapdanlandakdapatdijadikansolusi

penghasil daging. Keuntungan jika meng

pengadaan daging masa depan. Di

gunakan teknologi embrio transfer di

beberapa daerah di Indonesia, daging

antaranyaadalahsebagaiberikut.

landak telah dimanfaatkan sebagai bahan

x Dalam hal menghasilkan bibit murni

pangan, sedangkan duri, darah, dan

sebagai hewan ternak seper sapi (pure

hanya diyakini mengandung bahan obat.

breed), melalui aplikasi TE hanya

Durilandakjugadigunakansebagaibahan

diperlukanwaktusatugenerasi(9bulan)

dalammembuatcinderamata.Halinitelah

untuk memperoleh bibit murni (100%

mendorong

pure breed). Aplikasi IB memerlukan

terhadaplandak.

waktu minimal lima generasi (sekitar 15

tahun) untuk memperoleh ngkat

Selainitu,pembukaanlahanmenyebabkan

kemurnianbibit96%.

semakin menyempitnya habitat satwa ini.

meningkatnya

perburuan

x Memberikan akselerasi perkembangan

Perburuan liar yang dak  terkendali dan

ternak bibit unggul, baik pejantan

pemanfaatan oleh penduduk lokal yang

maupunbena.

dak

x Mempermudah dan mengurangi biaya

66 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

berwawasan

konservasi

telah

mengancamkeberadaanlandak.Berdasar

Bagiantubuh
landakyang
dimanfaatkan
sebagaiobat
(duri,minyak/
salepdarikulit
danlemak,
geliga)

kan faktafakta di atas sudah seharusnya

Satelandak

dilakukan usaha pelestarian dan peman


tauan perburuan liar, terutama di daerah
yang nggi ngkat pemanfaatan landak.
Untuk mencapai pemahaman yang akurat
telah dikaji bioprospeksi pada landak.
Landak dewasa dapat mencapai bobot
badan 1215 kg dan berpotensi sebagai
bahan konsumsi karena ngkat reproduk
sinya yang relaf cepat. Hasil penelian
menunjukkan

bahwa

daging

landak

mengandung protein 59,91%, lebih nggi

Berbagai
cinderamata
berbahanduri
landak

dari hewan lain, lemak 27,8% dan


kolesterol 76 mg/100 g yang lebih rendah
darikolesteroldagingsapisehinggadaging
landak aman untuk dikonsumsi.   Kandu
ngan asam lemak omega DHA daging
landak 20,64 mg/100 g lebih nggi dari
salmondankandunganEPA7,61mg/100g
lebih nggi daripada ikan herring yang
mengindikasikan

tingginya

kandungan
Foto:W.R.Farida
Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 67

anoksidandalamdaginglandak.Duridan

wandersii), ikan seluang (Rasbora spp.),

ha landak mengandung asamasam

ikan

amino, seper asam aspartat, asam

pangkilang (Telmatherina sp.) Danau

glutamat, hysdin, leusin, dan fenilalanin

Towu dan banyak jenis udang air tawar

yang

masih mudah didapatkan dengan alat

lebih

nggi

daripada

yang

bada

Danau

Maninjau,

ikan

terkandung dalam daging sapi, bebek,

tangkappancing.

tuna,danhaayam.Ujiakvitasafrodisiak

ekstrak ekor landak terhadap libido kus

Nilai kekayaan haya perikanan ini akan

puh jantan dengan dosis 10.000 ppm

lebih terasa nyata keka terungkap

menunjukkan ngginya akvitas kus

melalui penelian bahwa jenis ikanikan

jantandalamupayauntukmendekakus

tertentumemilikikhasiatuntukkesehatan

bena.

karena memiliki nilai gizi yang nggi.

Sebagai contoh, ikan gabus (Channa

Pemanfaatan

hewan

dengan

status

striata) dicari banyak orang karena

dilindungi seper landak, terutama untuk

mengandung albumin yang nggi, diguna

tujuan komersial, dapat dilakukan dimulai

kan sebagai menu pasien pascaoperasi

padagenerasikedua(F2).Untukitudalam

untuk percepatan pemulihan luka dalam.

rangka menunjang diversikasi pangan,

Ikan sidat (Anguilla spp.) memiliki banyak

landak berpotensi  untuk dibudidayakan

keunggulan. Konon, tekstur dagingnya

seperternakdomeskasilainnya.

yang lembut mampu menyembuhkan

berbagai penyakit, terutama penyakit

Sumber Daya Ikan Lokal

kulit. Di Jepang dan Eropa, sidat digemari

dengan Sentuhan Teknologi

karena memiliki kandungan protein nggi

Budi Daya

dan kaya vitamin A, B1, dan B2


(kandungan vitamin A ikan sidat 45 kali

Ikan lokal di perairan tawar  keadaannya

lipat dari kandungan vitamin A susu sapi).

masih cukup menggembirakan karena

Dibanding ikan salmon, ikan sidat

masihbanyakjenisjenisikanaslikitayang

mengandung DHA (Decosahexaenoic acid,

tertangkap

penikmat

zat wajib untuk pertumbuhan anak)

pemancingan baik di sungaisungai, rawa

sebanyak 1.337 mg/100 gram, melebihi

rawamaupundiperairandanau.Ikanikan

ikansalmon(748mg/100gram).

bersisik, seper ikan tawes (Barbonymus

gonionotus),

(Hampala

Salah satu ikan yang layak dikembangkan

macrolepidota), ikan nilem (Osteochillus

adalah ikan papuyu (Anabas testudineus)

viatus), ikan kepras (Punus binotatus),

yang memiliki ketahanan hidup pada

ikan lokas (Labrobarbus cuvieri), ikan

kualitasairyangburuk.Ikaninitersebardi

derbang(Punuspinnauratus),ikanwader

perairan tawar seluruh Indonesia. Di

(B. balleroides), ikan lampan (Barbodes

daerah Sumatra dan Kalimantan, ikan

schwanenfeldi),

papuyu digemari masyarakat karena cita

oleh

ikan

para

palung

ikan

kaat

68 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

(Punus

Ikanbadadan
telurDanau
Maninjau
potensi
dikembangkan

Foto.D.S.Said

A
Foto.D.S.Said

B
Foto.R.Dlna

rasa dagingnya yang khas. Secara biologi,

A.Udang
sintangairtawar
untukprotein
hewani
alternaf;
B.Lobsterair
tawar,
komoditas
ekonomi
penngdi
Danau
Maninjau,
SumatraBarat.

Udangair
tawar,udang
galah,dan
udangsintang
(Macrobrachium
sintangense)

ikan papuyu mampu memproduksi telur


yang banyak. Satu ekor induk bena ikan
papuyu (berat 20 g) dapat menghasilkan
telursekitar30.000bur(atauuntuk1kg
induk bena = sekitar 600.000 bur).
Apabila dibandingkan dengan ikan mas
(sekitar 100.000 bur/kg) atau ikan nila
sekitar 1.000 bur dan ikan lele sekitar
10.000 bur, potensi reproduksi ikan
papuyu tergolong sangat nggi. Terlebih
lagi,ikanpapuyumemilikisikluspemijahan
Foto.F.Ali

Ikanpuyudan
telurnya
potensialuntuk
dikembangkan
Indonesiayang
berpotensibudi
daya
Foto:F.Ali
Pangan| Bab III| Bioresources Indonesia | 69

yang pendek (1 bulan), lebih pendek

hydrophila.

daripadaikanmas(6bulan).

Pusat Penelian Limnologi  LIPI telah

Ikan papuyu yang biasanya memijah pada

melakukan penelian terhadap berbagai

musimtertentu,awalmusimhujan,dapat

jenis ikan gurami dari Sumatra dan Jawa

dipijahkan kapan saja keka gonad sudah

untukmendapatkanjenisikanguramiyang

matang dengan teknik rangsang pijah

tahanterhadappenyakitbakterialini.Dari

hormonal. Hibridisasi antara induk dari

semua strain ikan gurami yang diuji coba

aksesiyangberagammenghasilkananakan

ditemukan satu strain yang memiliki

yang berukuran seragam dan berdampak

ketahanan

peningkatan kelangsungan hidup larva

aeromonas, yaitu strain padang. Strain ini

menjadi benih siap tebar dari 4,57%

mampu bertahan hidup setelah diinfeksi

menjadi18,47%.

olehA.hydrophila,bahkansetelahgakali

penginfeksian strain ini tetap menunjuk

Ikan Gurami Tahan Penyakit

kankualitashidupyangnggi.

Saat ini ikan Gurami (Osphronemus

gouramy)  sudah dibudidayakan secara

Ikan gurami padang tersebut merupakan

intensif, terutama di Pulau Jawa. Salah

koleksi turun temurun milik Bapak Johny

satu permasalahan yang dihadapi dalam

Pilo dari Kampung Jambak, Kecamatan

membudidayakannya adalah ketahanan

Koto Tangah, Kota Padang yang sudah

hidupyangrendahkarenamudahdiserang

membibitkan ikan gurami ini sejak tahun

oleh

satunya

80an. Saat ini beliau sudah memiliki

disebabkan oleh bakteri Aeromonas

sekitar2.000ekorindukikangurami.Ikan

penyakit

yang

salah

alami

terhadap

penyakit

gurami strain padang sangat dikenal


sebagaiikanhias.Ikanguramiiniberwarna

Ikangurami
strainpadang
tahanpenyakit

merah muda polos dengan perbandingan


panjangdanlebartubuhpadaikandewasa
hampirsama.


Foto:L.R.Tanjung

70 | Bioresources Indonesia | Bab III | Pangan

Farmasi
Bahan Baku Obat

yangdalamduadasawarsabelakanganini

Ketersediaanbahanbakuobatmerupakan

memperlihatkanpotensinyasebagaipeng

faktor penng bagi industri farmasi

hasilbahanobat.

nasional. Sampai saat ini Indonesia masih

mengandalkan bahan baku farmasi impor

Bahan Obat Berbasis

berasaldariCinadanIndia.Sebagaicontoh

Actinomycetes Tropis

pada tahun 2007, total impor bahan far

Kasuspenyakitinfeksimikroorganismedan

masi penng mencapai USD 211,7 juta,

penyakitkankersemakinmeningkatsecara

59%diantaranyaadalahbahanbakuan

progresif dari tahun ke tahun. Salah satu

biok. Indonesia mencatat nilai impor se

penyebab peningkatan penyakit tersebut

besarUSD76,5jutadariCinauntukbahan

adalah bertambahnya mikroorganisme

baku anbiok,  vitamin, hormon, para

patogendanngkatresistensinya.Pening

setamol, antalgin, dan anpirin. Impor

katan kasus penyakit tersebut diiku

bahan baku serupa dari India tercatat

dengan peningkatan kebutuhan obat.

sebesarUSD25juta.

Akan tetapi, jumlah dan jenis obat yang

tersedia di pasaran jauh lebih rendah

Indonesia memiliki bioresource yang luar

dibanding dengan kebutuhan obat yang

biasa,yangterdiriatastumbuhan,mikroba

nggi. Tingginya kasus penyakit infeksi

dan hewan. Dari sekitar 30.000 jenis

dak diimbangi dengan ngginya variasi

tumbuhan, tercatat sebanyak 7.500 jenis

bahan obat. Hal tersebut diperparah

tumbuhan telah digunakan secara turun

dengan semakin meningkatnya resistensi

temurun

penyakit infeksi terhadap obat yang

dalam

sistem

pengobatan

tradisional berbagai etnik di tanah air.

tersedia.

Namun, sangat disayangkan bahwa jenis

jenis tumbuhan yang secara run ter

Saat ini, ada sekitar 10.000 anbioka

masuk ke dalam formulasi bahan obat,

yang diproduksi oleh mikroorganisme dan

suplemen atau sediaan lainnya yang

2/3nya diproduksi oleh Acnomicetes

beredar dalam bentuk produk komersial

terutama

daklebihdari30jenistumbuhan.Sebagai

Acnomycetes

contoh secara global diseluruh dunia

berbagaimacamsenyawabioakf.Sebagai

keanekaragaman nya diprediksi melebihi

contohsenyawayangbanyakdikenalsaat

keanekaragaman serangga (lebih dari dua

ini adalah Rapamycin, Rifamycin, dan

juta jenis), dan baru sekitar 57% yang

Doxorubicin masingmasing dihasilkan

telah dikarakterisasi dengan baik. Jika

oleh Streptomyces hygroscopicus, Amyco

dalam satu jenis tumbuhan yang ada di

latopsis mediterranei, dan Streptomyces

Indonesia ini minimal mengandung lima

peuceuus. Kega contoh senyawa ter

jenismikrobaendot,makadapatdihitung

sebut telah diproduksi secara komersial

bahwa hutan Indonesia mengandung

sebagai anbiok, anfungi dan an

minimal 150.000 jenis mikroba endot

kanker.Hasilkajiandariujipeksampeldi

dari

marga

Streptomyces.

mampu

memproduksi

Farmasi |Bab III| Bioresources Indonesia | 71

Indonesia dengan melakukan penyaringan

Jamur Endofit untuk Industri

sekitar 1.800 mikroba jenis aknomisetes

Farmasi

dan fungi, lebih dari 30 isolat menghasil


kan senyawa akf yang telah diketahui
sampai saat ini. Senyawa akf tersebut
antara lain adalah Sterigmatocysn,
Griseofulvin, Cytochalasin E, Radicicol,
AcnomycinDyangmerupakananbioka
yang

sudah

dimanfaatkan

manusia.

Walaupun 30 jenis senyawa akf tersebut


bukansenyawaakfjenisbaru,namunini
adalah kegiatan penyaringan secara high
throughputpertamayangdilakukanuntuk
mikroorganismeberasaldariIndonesia.

Lebih dari 200 isolat jamur endot telah


diisolasi dari beberapa jenis tumbuhan
obat yang ada di Indonesia. Dari hasil
penyaringan ditemukan satu jenis jamur
endot yang berasosiasi dengan tumbuh
an gambir (Uncaria gambier) yang diiden
kasisebagaijamurDiaporthesp.GNBP
10. Jamur endot ini memproduksi dua
senyawa bisantrakuinon (+)2,2episitos
kirin A dan (+)1,1bislunan dalam
medium semi sintek dan dikarakterisasi
metabolit bioakf yang diproduksinya.


SaatinikoleksiAcnomicetesIndonesiadi
LIPI lebih dari 3.500 isolat murni.
Kesempatan besar untuk mengungkapkan
potensi lebih lanjut untuk sumber bahan
bakuobat.

Senyawa(+)2,2episitoskirinAsecarain
vitro telah terbuk memiliki potensi
sebagaianbiokdenganefektoksikyang
lemah,dansaatinimasihdalamtahapuji
preklinis dengan hewan coba. Di pihak
lain senyawa (+)1,1bislunan secara in
vivo telah memperlihatkan potensinya
sebagaiandiabetespeduayangsaatini

Prosentase
sumber
anbiokadan
nonanbioka
pada
mikroorganisme

memperlihatkan kecendrungan penderita


yangmeningkat.


Jamur untuk anti depresi


Selain sebagai bahan pangan, jenisjenis
jamur makro juga banyak dimanfaatkan
sebagaibahanobat.Satukelompokjamur

TabelJumlah
senyawaakf
yangdihasilkan
oleh
mikroorganisme

Sumber

Anbioka

Metabolismebioakflain

Digunakanpadaterapimanusia

Acnomicetes

8.700

900

100120

Bakteri

2.900

1.400

1012

Fungi

4.900

3.700

3035
Sumber:Brdy2005.

72 | Bioresources Indonesia | Bab III | Farmasi

Namamarga
Streptomyces
Acnoplanes
Kitasatospora
Micromonospora
Nonomuraea
Kineosporia
Nocardia
Catenuloplanes
Kitasatospora
Cryptosporangium
Dactylosporangium
Kribbella
Planotetraspora
Streptacidiphilus
Psedonocardia
Acnomadura
Mycobacterium
Couchioplanes
Streptacidiophilus
Streptosporangium
Saccharopolyspora
Nocardioides
Amycolatopsis
Acnokineospora
Microbispora
Promicromonospora
Saccharothrix
Sphaerisporangium
Nocardiopsis
Belumdiklasikasi
Acnosynnema
Gordonia
Catellatospora
Micromonosporaceae

Jumlahisolat
1641
451
150
136
114
89
79
47
46
45
37
29
28
28
23
20
18
15
15
15
14
12
12
10
10
9
8
8
6
5
4
4
4
4

Namamarga
Rhodococcus
Dermacoccus
Geodermatophilus
Asanoa
Krasilnikovia
Isoptericola
Acrocarpospora
Microtetraspora
Brevibacterium
Catenulispora
Kineococcus
Polymorphospora
Verrucosispora
Virgosporangium
Tsukamurella
Cellulomonas
Oerskovia
Corynebacterium
Dermatophilus
Dietzia
Blastococcus
Glycomyces
Agromyces
Agrococcus
Kocuria
Lochheadia
Micrococcus
Pseudosporangium
Patulibacter
Cellulosimicrobium
Saccharomonospora
Herbidospora
Planomonospora
Total

Jumlahisolat
4
3
3
3
3
3
3
3
2
2
2
2
2
2
2
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1

Jumlahkoleksi
Acnomicetesdi
Indonesia

3193

Sumber:Widyastu&K.Ando2009
ID03A0525
Nonomuraesp.(kiri)
danID03A0926
Streptomycessp.
(kanan)daritanah
KebunRayaEkaKarya
Balipenghasil
AcnomycinDsalah
satuanbiokayang
sudahlamadigunakan
untukterapikanker
Sumber:Lisdiyan,etal,2010.
Farmasi |Bab III| Bioresources Indonesia | 73

yang sampai saat ini belum banyak diang

Pengetahuan jenisjenis Psilocybe dan

kat adalah jamur penyebab halusinasi.

margamarga penyebab halusinasi di

Jamur narkoba penyebab halusinasi

Indonesia menjadi dasar untuk mengem

yang disebut juga magic mushroom

bangkan obat dengan bahan dari alam.

banyak dikenal oleh kaum muda di dunia

Teknologi

ataupun mungkin sudah dikenal di

sebagai bahan obat sudah dilakukan di

Indonesia. Psilocybe, Panaeolus, Pluteus,

negaranegera berkembang, dan Sandoz

Gymnopilus,Conocybe,danInocybemeru

merupakansalahsatuperusahaanfarmasi

pakanjamurjamurhalusinogenikyangada

yang sudah mengembangkan psilocybin

di sekitar kita dan belum diketahui jenis

sebagai bahan utama obat. Perusahaan

jenisnya. Dari keenam marga jamur ter

farmasi di Swiss ini mengemas obat yang

sebut,Psilocybebanyakdikenalorang.

dibuatdaripsilocybindalambentukpil.Di

Indonesia psilocybin juga bisa dikem

Jamurjamur halusinogenik mempunyai

bangkan sebagai bahan obat. Sebagai

kandungan

dan

jamur saprotrof, proses budidaya jamur

psilocin. Kedua senyawa kimia tersebut

Psilocybe dak sesulit seper jamur

dapat menjadi salah satu alternaf bahan

ektomikoriza. Cara budidaya dan analisis

pembuatanobatandepresi,tetapibelum

kandungan

banyak dimanfaatkan di Indonesia. Salah

psilocin jamurjamur halusinogenik bukan

satufungsiobatandepresiyangdiguna

menjadihalangan.

kan dalam bidang kedokteran adalah

menurunkan ngkat kecemasanpenderita

Kandungan bioprospeksi yang dak kalah

kankerdalammengatasirasasakit.

penng adalah enzim yang dihasilkan dari

simbiosisantaratanamandanjamurekto

senyawa

psilocybin

pengembangan

senyawa

psilocybin

psilocybin

dan

mikoriza menghasilkan enzim atau zat


Inocybesp.
DSCF1049

tumbuh spesik lainnya sehingga jamur


ektomikoriza dapat tumbuh. Enzim atau
zat tumbuh inilah yang perlu diteli,
dengan melibatkan penelipeneli dari
bidangkeilmuanyangberbeda.


Sintesis Bahan Obat Kiral


Melalui Biotransformasi
Mikrobial: (R)-()-Asam
Mandelat, untuk Obat AntiTumor dan Anti-Obesitas
Sintesis bahan obat kiral dalam bentuk
Foto.A.Retnowa
74 | Bioresources Indonesia | Bab III | Farmasi

enanomertunggalmerupakansalahsatu

Jamur
Psilocybe

Gambar:HerbariumBogoriense

tantangan yang paling sulit diwujudkan

biaya produksi nggi (substrat, kofaktor,

dengan metode sintesis asimetris konven

dan enzim) dan stabilitas operasional bio

sional. Sebagai akibatnya, banyak obat

katalisyangrendah.

kiralyangdipasarkansaatinimasihdalam

bentuk campuran rasemat. Beberapa

Untuk menanggulangi kelemahan terse

laporan menunjukkan bahwa ada pening

but, saat ini banyak upaya riset diarahkan

katan secara tajam ketertarikan industri

untuk mencari metode yang lebih esien

dalam penggunaan enzim sebagai bio

dan efekf untuk memproduksi (R)()

katalis untuk memproduksi senyawa bio

asam mandelat. Saat ini telah berhasil di

akfdalambentukenansiomertunggal.

isolasi lebih dari 200 isolat mikroba pen

degradasi nitril dari alam dan telah diper

(R)()asam mandelat merupakan salah

oleh enam isolat unggulan untuk dikem

satu senyawa penng bagi industri far

bangkan sebagai agen biokatalis biotrans

masi.Senyawatersebutmerupakansinton

formasi mandelonitril membentuk (R)()

kiral (chiral synthon) untuk memproduksi

asam mandelat. Pencarian isolat unggul

beragam produk seper bahan obat an

lainnya dari berbagai pe ekosistem habi

tumor, anobesitas, anbioka semi sin

tat dan pulau di seluruh Indonesia perlu

tek(penisilindancephalosporin).Sampai

segera dilakukan untuk mendapatkan

saat ini, dilaporkan ada beberapa metode

isolatunggullainnyaindustrimasadepan.

enzimas yang dilaporkan untuk mem

produksi (R)()asam mandelat dengan

Mikroba pendegradasi nitril

melibakan lipase, esterase, glioksilase,

untuk biokatalis

mandelat dehidrogenase, dan mandelat


rasemase. Namun metode ini dinilai sulit
diimplementasikan secara industri, karena

Keanekaragaman mikroba sudah sejak


lama dieksploitasi untuk memproduksi
Farmasi |Bab III| Bioresources Indonesia | 75

76 | Bioresources Indonesia | Bab III | Farmasi

berbagaimacamproduk/bahanalamyang

Trenggiling dan bioaktif

bernilai ekonomi nggi seper misalnya

TrenggilingManisjavanicatersebarluasdi

anbioka, enzim (biokatalis), biofarmaka

Sumatra, Jawa, Kalimantan. Jenis ini oleh

dan senyawa akf lainnya. Keragaman

sebagian masyarakat sering dimanfaatkan

karakterisk dan kemampuan mikroba

untuk pengobatan tradisional dengan

dapat diciptakan secara arsial yaitu

mencampur sebagian tubuh trenggiling

dengan mengacak gengen penyandi

dengan bahan lain. Pemanfaatan treng

enzim pendegradasi nitril yang ada atau

giling sebagai dunia pengobatan dapat

pun dengan cara mengumpulkan secara

dipertanggungjawabkan secara keilmuan

langsung dari alam. Dilaporkan beberapa

karena hasil analisis protein yang terkan

mikroba yang diisolasi dari alam seper

dung dalam sisik trenggiling terdiri atas

Rhodococcus rhodochrous, Rhodococcus pirydi

keran,

novorans, Flavobacterium sp., Corynebac

mengandung zat akf Tramadol HCl yang

terium sp. D5, Bacillus sp., Pseudomonas

merupakan parkel pengikat zat yang

sp., Fusarium mampu menghidrolisis

terdapat pada psikotropika jenis sabu

senyawa toksik nitril baik alifak maupun

sabu. Tramadol HCl juga merupakan zat

aromak. Melalui kegiatan bioprospeksi

akf yang merupakan salah satu obat

maka potensi yang tersimpan di dalam

analgesikyangdigunakanuntukmengatasi

mikroba diharapkan dapat digali dan di

nyerihebatbaikakutataukronisdannyeri

manfaatkan untuk pengembangan bioka

pascaoperasi.

talisdansebagainya.

Lemak kasar banyak terkandung dalam


lidah, sedangkan kandungan sisik lebih
nggidibandingkandaging,ha,danlidah.
Kandungan EPA dan DHA sisik trenggiling
lebih nggi daripada yang terkandung
dalamdaging.KandunganOmega3(dalam
bentuk EPA dan DHA) dapat untuk
mengurangi peradangan, menurunkan
risiko penyakit kanker, hipertensi, dia
betes, artris dan lainnya serta menjaga
fungsiotak.Fungsilaintrenggilingmemiliki
kandungandariansepkyangkuat.Obat
obatan yang berasal dari sisik trenggiling
diyakini menyembuhkan demam, gang
guan kulit dan penyakit kelamin, bahkan
dagingtrenggilingberkhasiatafrodisiak.

Enzim pendegradasi nitril yang disintesis


oleh mikroba pendegradasi nitril mampu
mengubah senyawa toksik nitril menjadi
produkproduk yang bernilai ekonomi
nggi. Dilaporkan dalam sepuluh tahun
terakhiriniperanenzimsebagaibiokatalis
telahdiaplikasikansecarakomersialuntuk
mensintesis senyawasenyawa penng
biofarmaka maupun amida atau asam
asam karboksilat yang bernilai ekonomi
nggi misalnya untuk produksi asam
mandelatsebagaiobatantumordanan
obesitas, produksi akrilamida, produksi
nilondansebagainya.Enzimpendegradasi
nitril juga mempunyai aplikasi yang cukup
luasbaiksebagaiagenbioremediasiuntuk

lingkungan tercemar maupun agen bio

selanjutnya

sisik

trenggiling

transformasi.
Farmasi |Bab III| Bioresources Indonesia | 77

Trenggiling
(Manis
javanica)
sebagaibahan
bioacve

Foto:WR.Farida

Kandungan
asamamino
daging,ha,
sisiktrenggiling
danhewan
lainnya

Jenisasam
amino

KandunganAsamamino(%)
Trenggiling
Daging
Daging
Ha
Sisik
Landak1) Kancil2)
Sapi3)

Asamaspartat

2,00

1,314

2,599

0,540

0,93

1,72

Rusa
merah3)
2,04

Asamglutamat

2,87

1,696

5,788

1,532

1,49

2,73

3,14

Serina

0,79

0,698

1,323

0,318

0,58

0,85

0,98

Glisina

1,05

1,487

0,734

0,510

0,3

1,13

1,20

Hisdina

0,61

0,48

3,027

0,296

1,32

0,31

0,23

Arginina
Treonina
Alanina
Prolina

1,63
1,04
1,07
0,75

1,03
0,78
1.082
1.061

2,046
1,220
0,642
1,205

0,242
0,455
0,683
0,295

0,47
0,41
0,9
0,46

0,81
0,89
1,52
0,78

0,94
1,0
1,73
0,86

Sisteina
Tirosina
Valina
Meonina
Lisina
Isoleusina
Leusina
Fenilalanina
Triptofan

0,04
0,79
1,08
0,37
1,54
1,03
1,88
0,95
0,84

0
0,626
1,005
0,229
0,984
0,683
1,488
0,819


0,819
1,357
1,954
2,450
1,736
0,991
2,182
1,854
0,458

0,235
0,353
0,546
0,340
0,345
0,269
0,775
0,246


0,43
0,35
0,51
0.21
0,56
0.36
0,18
1,19



0,37
0,97
0,39
2,05
0,83
1,33
0,53



0,53
1,13
0,4
2,19
0,92
1,53
0,68


Sumber:WR.Farida2012
Kandungan
Eicosapentaenoic
acid(EPA)dan
Decosahexanoic
acid(DHA)pada
trenggilingdan
hewanlain

Trenggiling
Uraian

Daging

Daging

Sisik

Landak1) Salmon2)

EPA(mg/100g)

9,16

73,55

7,61

DHA(mg/100g)

16,64

30,33

20,64

Sapi3)

Domba3)

13,00

8,53

14,36

18,00

0,86

3,79

Sumber:WR.Farida2012
78 | Bioresources Indonesia | Bab III | Farmasi

Jenisasamlemak
Laurat(C12:0)
Miristat(C14:0)
Palmitat(C16:0)
Stearat(C18:0)
Oleat(C18:1)
Linoleat(C18:2)
Linolenat(C18:3)
Omega3(18:3n3;20:3n3;
20:5n3;22:6n3;22:5n3)
Omega6(18:2n6;18:3n6;
20:4n6)
Omega9(18:1n9;20:1n9;
22:1n9)

Trenggiling

Kandunganasamlemakdaging(%)
Sapi1)
Kerbauair2) Kuda3)

0,30
1,20
24,90
5,76
24,25
2,99
0,31
0,64

0,08
2,70
25,00
13,40



1,60


1,10
24,60
22,90



0,20

0,20
3,90
26.60
3,70



4,90

Rusa
Jawa4)
0,22
6,56
23,91
16,22
22,96
6,61
0,32


4,70

3,20

12,90

13,70

3,92

Pemanfaatan Amfibi

rapa jenis sudah punah sebelum diteli

Sebagai Bahan Obat

potensi manfaatnya untuk manusia. Di

Indonesiamemilikisekitar303jenisambi
(8 jenis caecilian dan 295 katak). Jumlah
jenis ambi ini merupakan nomor 8 ter
besar di dunia setelah Brazil, Columbia,
Ekuador, Peru, Meksico, Cina, dan Vene
zuela. Di Asia, Indonesia merupakan
negara yang memiliki kekayaan jenis
ambiterbesarkeduasetelahCina.Jumlah
jenis ini terus bertambah dari tahun ke
tahun dengan meningkatnya survei dan
aplikasi teknik molekuler untuk men
deteksi keberadaan jenis baru. Namun
jumlah jenis yang melimpah ini belum
diiku dengan upaya pemanfaatan ter
hadapkekayaanjenistersebut.

Ambi merupakan hewan yang rentan
terhadap perubahan lingkungan, per
ubahan dan konversi habitat di Indonesia
telah mengancam kelestarian beberapa
jenisambi,terutamajenisjenispenghuni
hutan. Bukan dak mungkin jenis baru
yangbelumpernahditemukanbisapunah
duluan sebelum ditemukan. Atau bebe

Kandunganasam
lemakdaging
trenggilingdan
hewanlain
(%:asamlemak
dalamlemak
daging)

Indonesia pemanfaatan ambi sejauh ini


adalah untuk bahan pangan (daging,
alternaf sumber protein) dan kerajinan
kulit. Untuk bahan obatobatan belum
banyak penelian dilakukan padahal
kodok
memiliki

seper

kelompok

kandungan

Bufonidae

bioakf

seper

Bufodienolide, Cinobufatalin, Telocinobu


fagin, Bufagin, Gamabufotolin, Desacetyl
linobufatalin,Resibufoganindll.Dinegara
negara lain, seper Eropa, Jepang,
Amerika Serikat, dan Amerika Selatan
pemanfaatan

potensi

ambi

sudah

dilaksanakandiantaranya:
1. Sebagai bahan anbiok. Sekresi dari
kulit beberapa jenis katak memiliki
bahan anbiok yang kuat. Contohnya
katak cakar Afrika memproduksi pep
dadarisekresikulitnyadanbahanini
dapat digunakan sebagai bahan an
biok. Ekplorasi potensi bahan an
biok terhadap jenisjenis lain, ter
utamabeberapajenisyangterdistribusi
diIndonesia.
Farmasi |Bab III| Bioresources Indonesia | 79

2. Sebagai bahan obat an nyeri. Ada

adrenalin dan kardiovascular manusia.

sekitar 200 manfaat bahan kimia yang

Risetmengenaipotensiselanjutnyadari

disebutdenganalkaloidyangdihasilkan

kelenjar racun tersebut terus dilang

dari ektraksi kulit katak dan kodok.

sungkan. Beberapa jenis kodok yang

Bahan alkaloid ini digunakan untuk

terdisbusi luas di Indonesia, seper

bahananobatnyeripengganmorn

Phrynoides aspera juga memilki kelen

yang bisa menyebabkan kecanduan.

jar paratoid yang sangat besar, namun

Bahan sekresi kulit katak tersebut juga

potensinyabelumbanyakditeli

telah terbuk bisa mengakan kelen

3. Sebagai bahan obat an diabetes.

jar pankreas manusia. Kelenjar racun

Sekresi kulit salah satu jenis katak dari

pada kodok (kelenjar paratoid) juga

Amerika Selatan dapat mensmulasi

telah terbuk memiliki efek ke sistem

insulin. Para ilmuwan telah menformu


lasikan senyawa sintesisnya pseudin2

Katak:
A. Phrynoidis
aspera
B. Microhyla
achana
C. Rhacopharus
reinwardi
D. Rhacopharus
margarifer
E. Ranahosii
F. Polypedates
leucomystax


A

B

C

D

E

F

Foto:A.riyanto
80 | Bioresources Indonesia | Bab III | Farmasi

untuk obat diabetes pe 2. Tipe dia

Labalaba

betesinibiasaterdapatpadaseseorang
yang kegemukan, dimana insulin dak
bisa bekerja maksimal mengendalikan
gula darah. Senyawa pseudin2 telah
terbukmampumensmulasiinsulin.
4. Mekanise regenerasi. Ambi secara
umum telah dikenal mampu merege
nerasi organ, terutama salamander.
Pada salamander walaupun kaki atau
tangannya putus, bisa tumbuh normal
Foto.C.Rahmadi

kembali. Regenerasi sel yang sangat


cepat pada ambi menjadikan ambi
sangatcepatsembuhdariluka.Susunan

cuka (Uropygi) dan kerabat lainnya yang

protein manusia dan ambi memang

masuk dalam kelompok besar Arachnida

hampir sama. Para ilmuwan di Inggris

saat ini masih belum banyak terungkap.

telah mempelajari mekanisme regene

Keanekaragaman beberapa jenis juga

rasi sel dan organ pada ambi, yang

belum banyak dipelajari sehingga potensi

kelak bukan dak mungkin bisa diapli

penemuan jenis baru masih sangat besar

kasikan pada manusia. Penelian

seper empat jenis kalaceme baru dari

seper ini belum banyak dilakukan di

Kalimantan serta labalaba matakecil dari

Indonesia.

Jawa. Beberapa jenis labalaba dan kala

5. Mekanisme kerja organ. Di Hiroshima

jengking dikenal memiliki racun yang

Jepang, ilmuwan telah menciptakan

berbahaya seper jenis labalaba janda

katak transparan, kerja dan fungsi

hitam (Latrodectus spp.) yang konon bisa

organ di dalamnya bisa diama tanpa

menghasilkan neurotoksin (latrotoxin)

membedah katak. Hal ini bisa diguna

yang menyebabkan latrodesm. Pengeta

kan untuk mempelajari mekanisme

huan obatobatan tradisional mengguna

kerja sel kanker sehingga kedepannya

kan kelompok Arachnida seper labalaba

manusia

dan kalajengking banyak ditemukan di

mampu

mengatasi

dan

mengendalikankanker.


Arachnida (kelompok laba-

beberapa daerah di Indonesia. Peman


faatan kantung telur maupun jaring laba
laba untuk menghenkan pendarahan

laba) untuk Farmasi

ditemukan di beberapa daerah. Namun

Pengetahuantentangkelompokdarisatwa

sayangnya, dunia farmasi dan kedokteran

seper labalaba (Araneae), kalajengking

secara keilmuan belum terungkap potensi

(Scorpiones),kalaceme(Amblypygi),kala

bio akf yang terkandung di dalam jaring


dankantungtelurlabalaba.

Farmasi |Bab III| Bioresources Indonesia | 81

Undur-undur untuk Obat

jenislebahliaryangbelumdibudidayakan,

Malaria

namun lebah ini mempunyai kontribusi

Malaria sudah menjadi bagian dari ke


hidupan masyarakat Indonesia. Hingga
saat ini penyakit yang disebarkan melalui
nyamuk ini masih sangat sulit dibasmi.
Kearifan lokal untuk mengoba penyakit
ini sudah sering digunakan oleh banyak
suku bangsa di Indonesia. Beberapa jenis
tumbuhan tertentu sudah sering diguna
kan dan dipilih untuk diekstrak sehingga
dapatdijadikanbahandasarobatmalaria,
namun kajian terhadap satwa sebagai
bahan obat malaria belum banyak dilaku
kan seper undurundur (Neuroptera sp.)
untuk obat malaria yang sudah menjadi
kebiasaan bagi sebagian suku bangsa
seper Kutai, Kalimantan dan Talang
Mamak,Padang


Lebah untuk Industri Obat

yang sangat besar sehingga diperlukan


usahausaha untuk menjaga pelestarian
habitat di samping mengembangkan
budidayalebahmadulokallainnya.

Penggunaan lebah sebagai industri sangat
potensial karena di dalam lebah mengan
dung veromon sengatan sehingga dapat
digunakan sebagai venom (cairan bisa)
terapi. Pada masa lampau sengat lebah
digunakan untuk pengobatan arthris,
rheumasim,sakitpinggang,penyakitkulit
dll.dandimasasekarangbiasadigunakan
untuk pengobatan penyakit mulple
sclerosis, penyakit lyme, syndrome kronis
fague.Penggunaanlebahdidalamdunia
farmasi dak mengherankan karena di
dalam venom lebah bersifat hemorrhagic
yang berbeda dengan racun ular berbisa,
(zat)pembekudanmengandung:

RibuanjenislebahadadiIndonesianamun

x apamine,melin,phospolipase,hyalu

hanya ada enam jenis yang tergolong

ronidase, yang mempunyai opposing

marga Apis. yang kesemuanya meng

aconmenghambatsistemsyaraf,dan

hasilkanmadu.Sebagaipenghasilpangan/

mensmulasi ha dan kelenjarkelen

obat terutama madu, potensi lebah di

jar adrenal. Substansisubstansi mine

Indonesia masih bisa dikembangkan

ral, asamasam organik yang mudah

karena selain konsumsi yang masih

menguap, asam format, asam hidro

rendah, produksi madu nasional juga

klorat,danasamortofosforat

terbilang rendah. Produksi madu nasional

x beberapa anbiok, enzim fosfolipase

hanya 1.0001.500 ton per tahun, 70% di

A, dan asam amino yang kaya sulfur

antaranya dipasok dari madu hutan

meonin dan sistein. Sulfur ini me

dengankelestarianyangterancam,sedang

rupakanelemenutamadalammelepas

30% lain dipasok dari peternak lebah Apis

kan corsol dari kelenjarkelenjar

cerana yang merupakan lebah asli

adrenal, dan dalam melindungi tubuh

Indonesia dan Apis millifera lebah yang

melawaninfeksi.

didatangkan dari Eropa. Kebutuhan madu

nasional mencapai 4.000 ton dan lebah

Lebah memiliki bioakf spesial. Hingga

hutan(Apisdorsata)merupakansalahsatu

saat ini hasil analisis menunjukkan

82 | Bioresources Indonesia | Bab III | Farmasi

Sarang
lebahApis
dorsata

Keluarga
lebah
lebahan

Foto:S.Kahono

Keanekaragaman
lebahmadu
Indonesia:
A.A.mellifera;
B.A.
koschevnikovi;
C.A.nigrocincta;
D.A.cerana;
E.A.dorsata;
F.A.orea;
G.A.andreniformis

Foto:S.Kahono

Farmasi |Bab III| Bioresources Indonesia | 83

kandungan yang terdiri atas: Protein 50%

Sebagai contoh di bidang kesehatan,

(30jenisasamamino/15proteinesensial),

pertanian, peternakan, dan kecankan.

Karbohidrat 25% (gula fruktosa dan

Cacing tanah mengandung kadar protein

glukosa), Lemak 16% (berbeda dengan

yang sangat nggi, yaitu sekitar 6476%.

lemak hewan/naba, an bakteri, jamur

Beberapa peneli telah membukkan

dan tumor, menurunkan kolesterol dan

adanyadayaanbakteridariproteinhasil

trigliserida

memperbaiki

ekstraksi cacing tanah yang dapat

jaringan), mineral 2% Vitamin A, B1, B2,

menghambat pertumbuhan bakteri gram

B3, C, D, E, K) dan RFaktor 7%: belum

negaf seper Escherichia coli, Shigella

teridenkasi,didugamemberikanpenga

dysenterica, Staphylococcus aureus dan

ruh kuat pada Royal Jelly. Sifatsifat lain

Salmonella typhi. Percobaan di labora

nya seper anoksidan untuk seap jenis

torium telah dilakukan dengan meng

lebah hingga saat ini belum terdeteksi

kontakkan biakan S. typhi dengan ekstrak

semuanya karena jumlah jenis lebah

cacingtanah.Setelahdilihatmenggunakan

Indonesiayangsangatbanyak.

mikroskopelektronterlihatbahwadinding



bakteri S. typhi mengalami kerusakan dan

Cacing tanah untuk industri

kebocoran sehingga layak digunakan

anti typhoid

sebagai obat thypus. Mengingat jumlah

darah

dan

Cacing tanah merupakan hewan dak


bertulang belakang (Invertebrata) yang
digolongkankedalamlumAnnelida,ordo
Oligochaeta, dan kelas Chaetopoda yang
hidup dalam tanah. Cacing tanah terdiri

jenis cacing tanah sangat banyak sesuai


dengan pe tanahnya, pencarian bioakf
cacinginiperludilakukanlebihintensif.


Cacing Polychaeta

atas banyak jenis, tetapi yang sering

perairan laut Indonesia

dijumpai adalah jenis Helodrilus caligi

untuk industri farmasi

nosus,H.foedus,Lumbricusterrestrisdan

Polychaeta atau umum disebut dengan

L.rubellus.Hewaninimempunyaibanyak

cacing laut adalah satu di antara hewan

potensi yang berguna bagi manusia.

laut dengan keanekaragamnan jenis yang

Cacingtanah

hp://apoteker123.les.wordpress.com/2011

84 | Bioresources Indonesia | Bab III | Farmasi

cukup nggi.  Eksplorasi keanekaragaman

Cacinglaor
Ambondan
Eurythoe
complanatadi
PantaiSepanjang
GunungKidul,
Yogyakarta

polychaeta di perairan Indonesia dimulai


sejak  1899 melalui ekspedisi Siboga
(18991990) yang mengambil lokasi di
peraian Indonesia bagian mur.  Saat  ini
telah terkumpul  sebanyak 525 jenis yang
terhimpundalam189margadan44suku.


Di bidang kesehatan, polychaeta memiliki
asamlemakdanpotensialsebagaiindustri

Sumber:Pamungkas,2011

pakan penggan tepung ikan/udang.


Selanjutnya,

cacing

jenis

Eurythoe

complanata menghasilkan senyawa bio


akf yang menyebabkan kontraksi usus
pada kus. Cacing ini diketahui beracun,
jika setanya menusuk kulit akan terasa
panas, gatal dan seper terbakar. Jenis
senyawa toksik tersebut belum diketahui
secara pas sehingga menjadi tantangan
bagi dunia kesehatan di Indonesia yang

Foto:Hadiyanto

selama ini belum pernah mengungkap


potensi

tersebut.

Sebagai

catatan,

darah. Di dalam racun ular umumnya

Eurythoe complanata adalah salah satu

dijumpai alfa Bungarotoxin, yaitu sejenis

polychaeta yang pernah dilaporkan di

racunsyaraf,selainituterkandungestraze

perairanIndonesiabagianmur.Eurythoe

alkali empedu, enzim empedu, enzim

complanata banyak ditemukan di pantai

protein, ATP dan lainnya yang dak

berbatu.

berhubungan dengan racun. Sebagai

contoh

hasil

ekstraksi

ular

weling

Bioaktif ular Indonesia

(Bungaruscandidus)yangterdistribusidari

Jumlah ular Indonesia tercatat dak

Sumatra, Jawa, Kalimantan, Bali ternyata

kurang dari 347 jenis. Dari sejumlah jenis

mempunyai kemampuan untuk dapat

tersebut belum banyak teridenkasi

digunakan menurunkan tekanan darah.

untuk digunakan sebagai industri farmasi,

Selanjutnya,enzimyangterkandungdalam

walaupunjenisjenisulartersebutmemiliki

tulang ular weling menyebabkan kalsium

bioakf yang dak terkalahkan untuk

cenderung bersifat asam. Berbagai penya

dunia kedokteran. Sebagai contoh, enzim

kit yang ada dalam darah setelah meng

pada racun ular dijumpai potensi enzim

konsumsiakanmenjadialkalilemah,darah

pembeku darah, estraze, an pembeku

kotor akan menjadi jernih dengan

Farmasi |Bab III| Bioresources Indonesia | 85

obat belum pernah dilakukan. Sehingga

Ular
(Weling
Bungarus
Candidus)

belum diketahui secara pas apa khasiat


jenis anggrek muara yang ada di Indo
nesia seper kandungan bahan akf yang
dapat menghambat radikal bebas berpo
tensiuntukobat,yangsalahsatunyatelah
banyak dipakai untuk obat tradisional
ChinaUtara.

Foto:Mumpuni

demikian darah menjadi lancar. Ular


welingtahandakmakankarenamemiliki
enzimyangterkandungdalamlemak.Sifat
kimiawi ular Indonesia masih sangat
sedikit teridenkasi, hingga saat ini
pemanfaatan ular untuk tujuan nilai
tambah ekonomi hanya ditujukan pada
ular untuk hobi dan ular untuk industri
kerajinan sedangkan ular untuk industri
farmasi tampaknya perlu kajian men
dalam.


Anggrek Mutiara untuk


Obat
Anggrekmuaramerupakanjenisanggrek
yang termasuk dalam subpuak Goodye
rinae, puak Cranichideae, subsuku Orchi
doideae, dan suku Orchidaceae. Terdapat
lebih dari 50 jenis anggrek muara yang
telah ditemukan di Indonesia. Jenisjenis
anggrekdalamsubpuakGoodyerinaetelah
dikenal sebagai tumbuhan obat secara
lokal. Di Taiwan, beberapa jenis anggrek
muara telah dimanfaatkan untuk obat
dan pengujian secara laboratorium telah
banyak dilakukan, sedang di Indonesia,
pengujian kandungan bahan akf untuk
86 | Bioresources Indonesia | Bab III | Farmasi

AnggrekMuara
Foto:L.Juswaradkk

Anggrek
Muara
Foto:L.
Juswaradkk

Begonia Indonesia untuk

jenis Begonia sangat besar, di seluruh dunia

Pengembangan Industri

tercatat tidak kurang dari 1.600 jenis,

Bahan Obat

tersebar luas di kawasan tropika dan sub


tropika. Tumbuhan ini hidup menyenangi

Salah satu anggota kelompok tanaman

tempatyangagakterlindungdarisengatan

hias yang digemari masyarakat dunia

matahari; secara alami biasa dijumpai di

adalah tanaman Begonia. Keanekaragaman

daerah pegunungan maupun dataran



Jenisjenis
Begoniadi
Indonesiayang
didugasebagai
jenisbaru.
A.Begoniasp1;
B.Begoniasp2;
C.Begoniasp3;
D.Begoniasp4;
E.Begoniasp5;
F.Begoniasp6;
G.Begoniasp7;
H.Begoniasp8.

Foto:Hartuningsih
Farmasi |Bab III| Bioresources Indonesia | 87

rendahyangberhawasejuk,didekathulu

hutanpegununganpadakenggian1.000

sungai dan tepi air terjun, pada tanah

1.600mdpl.

berhumus dan berdrainase bagus. Selain

keindahannya, Begonia memiliki potensi

Di Cina, Eropa, dan Thailand, C. barometz

lain, yaitu sebagai tanaman obat tradi

dikenal sebagai bahan obat dengan nama

sional dan menjadi bahan makanan

dagang gou ji atau chain fern. Di

tambahan. Beberapa jenis sudah dipubli

Indonesia jenis ini mempunyai beberapa

kasi seper Begonia isoptera dapat

nama lokal, seper penawar jambi, peng

menyembuhkan

limpa,

hawarjambi,pakusimpaiataubulujambe

Begonia lempuyangensis untuk penyembuhan

(Jambi),pakissimpei,poongsimpei(Beng

batuk,Begoniafibristipulatadapatmenyem

kulu), pakis kijang, bulu kijang, kapuk

buhkan demam dan Begonia glabra dapat

kijang(SumatraBarat).

menyembuhkan luka. Salah satu jenis

Begonia yang belum teridenkasi adalah

Pakis simpei telah lama dikenal sebagai

benalu batu dari Sulawesi yang telah

bahanobattradisionaldantelahdijadikan

dimanfaatkan untuk menyembuhkan ber

sebagai bahan obat modern di berbagai

bagaimacampenyakit.Begoniaumumnya

negara, seper Cina, Jepang, Prancis, dan

memiliki rasa asam, baik akar, batang,

negaranegara Asia Tenggara. Di Prancis,

daun, buah, maupun bunga. Oleh karena

bulu C. barometz diproses menjadi bahan

itu, di beberapa tempat sering digunakan

obat modern untuk pembekuan darah

sebagai bumbu masak penggan asam

pada pengobatan yang berkaitan dengan

untuk memasak ikan, bahkan untuk jenis

bedah kedokteran. Pada pengobatan

jenis tertentu seper Begonia lepida

tradisional bulu pakis simpei ditempelkan

digunakansebagailalapan.Begoniabertu

padalukasehinggapendarahancepatber

buhbatangbesarbanyakmengandungair

hen dan luka cepat mengering. Rimpang

dan sering dimanfaatkan oleh para pen

jenis ini berkhasiat sebagai obat ha dan

cinta alam dan pendaki gunung sebagai

ginjal, memperkuat otot dan tulang

makanan tambahan dan penghilang rasa

belakang, mengurangi ngilu di lutut serta

haus.

mengeluarkanangin.

Bahan Obat Pakis Simpei

Contoh kasus di Cina memperlihatkan

Cibotium barometz

bahwa C. barometz merupakan bahan

pembengkakan

Ciboum barometz (L.) J. Sm. merupakan


salah satu jenis tumbuhan paku pohon
anggota suku Ciboteaceae. Jenis ini
tumbuh pada lerenglereng bukit terbuka
dan pinggiran sungai di hutan tropis pada
kenggian 500800 m dpl dan juga di

88 | Bioresources Indonesia | Bab III | Farmasi

obatmodernpotensialuntukmasadepan.
EkstraksimetanolC.barometz memperlihatkan
kandungan fenol total yang nggi (di atas
2.000 mg GAE/100 g daun segar) dan
berpotensi sebagai anoksidan. Hasil uji
herbal rimpang C. barometz memberikan
dugaan

kuat

bahwa

C.

barometz

berpotensi untuk terapi ansindrom per

C. barometz merupakan salah satu komo

nafasanakutyangparahatausevereacute

ditas ekspor bahan obat yang cukup

respiratorysyndrome(SARS)yangdisebab

penng di dunia. Ada ga negara penng

kan oleh coronavirus (SARSCoV). Ekstrak

pengekspor C. barometz untuk bahan

rimpang kering C. barometz memperlihat

obat, yaitu Cina, Vietnam dan Indonesia.

kan hambatan nyata terhadap akvitas

Padatahun1993sampai1997Cinameng

protease 3CL SARSCoV dengan nilai 39

ekspor rimpang lebih dari 500 ton per

g/ml. Ekstrak daun C. barometz mem

tahun ke negara Korea Selatan, Amerika

punyai kandungan zat anoksidan dan

Serikat (USA) dan Kanada. Sejak tahun

anbakteri. Ekstrak rimpang segar C. baro

2001 negara ini menetapkan kuota 130

metz memperlihatkan delapan senyawa (2

ton per tahun berdasarkan hasil survei C.

turunan furan, ciboumbarosides A dan B,

barometz (Jia & Zhang 2001). Vietnam

glycoglycerolipid,ciboglycerol.Ujiinvitro

telah menetapkan kuota ekspor rimpang

asam kafet rimpang C. barometz juga

153tonpertahunpadatahun20022007.

menunjukkanadanyaakvitasanoksidan.

Selanjutnya pada tahun 2009 Vietnam

C.barometzjugadinyatakanmemilikikan

memberikankuotaekspor250ton.

dungan asal fenol alami, protocatechuic

acid (3,4dihydroxybenzoic acid) yang me

Selama ini sebagian besar masyarakat

rupakansenyawaakfanoksidan.

belummemahaminilaipenngkonservasi
Ciboum
barometz.
A.Perawakan;
B.Bagian
tengahdari
lembarandaun;
C.Bagiandari
anakdaun
kedua(pinnule)
dengancuping
cupingbersori3
4barisyang
sedang
membuka;

Foto:T.NganemPraptpsuwirjo
Farmasi |Bab III| Bioresources Indonesia | 89

Komodiekspor
Ciboum
barometz.AdanB.
Papenpiliciboidi
Bengkulutahun
2006;CdanD.Pili
ciboi(buluC.
barometz);E.Stok
rimpangC.
barometzdisalah
satugudangpabrik
pembuatan
simpilisiadi
Vietnam;F.
Pemotongan
rimpangdalam
prosespembuatan
simplisiaC.
barometzdi
Vietnam.

A

D

B

E

C

F
Foto:T.Nganem

dan nilai ekonomi C. barometz sebagai

Kentang Hitam untuk

bahan obat tradisional maupun modern

Farmasi

Sebagian kecil masyarakat di Bengkulu,


Riau dan Sumatera Barat hanya meman
faatkanC.barometzsebagaitanamanhias.
Bahkan sebagian besar masyarakat petani
karet memandang C. barometz sebagai
tumbuhan yang perlu dibersihkan dari
areaperkebunan.


Kentang hitam sangat baik dikonsumsi


oleh penderita diabetes dan maag. Pa
dari kentang hitam dapat dipakai sebagai
bahan campuran farmasi. Selain niacin
(vitamin B3), umbi kentang hitam juga
mengandung senyawa triterpenic acid
yangdominanberupaursolicacid(UA)dan
oleanolic acid (OA). Kandungan senyawa
senyawainilebihnggisekitarempatkali

90 | Bioresources Indonesia | Bab III | Farmasi

lipat terdapat pada bagian kulit umbi


dibandingkan

bagian

daging

umbi.

Senyawasenyawa tersebut merupakan


anoksidandananproliferasiuntukmen
cegah selsel kanker. Saat ini masyarakat
biasamengkonsumsikentanghitamhanya
sayuran direbus atau sebagai sajian peng
gan kentang. Dengan demikian, kentang
hitam berpotensi untuk dikembangkan
sebagaisumberkarbohidratalternaf.

A.

Warnabagian
dalamumbi
kentanghitam
berwarnaungu
dilapisan
terluarnyapada
aksesisangian.
A.Umbimentah,
B.Umbikentang
hitamberwarna
puhsetelah
direbus.
C.Warnabagian
dalam

Bambu dan Industri Obat


Arang bambu merupakan arang akf
sehingga sangat baik untuk digunakan
sebagai anoksidan dan mengurangi rasa
leh keka dipakai untuk mandi beren
dam. Di Jepang cuka yang keluar dari
bambudapatdimanfaatkansebagaicairan
spa untuk mengurangi kelehan, sabun
cair untuk badan, shampoo rambut, dan
juga sebagai pupuk tanaman. Sedangkan

B.

di Cina, air yang terdapat pada bambu


digunakanuntukobatbatuk,panasdalam
dan sebagainya. Bahkan di Indonesia,
orang percaya bahwa rebung bamboo
kuning (Bambusa vulgaris var. striata)
dapat digunakan untuk mengoba penya
kit hepas A, sedangkan air yang ter
dapat di dalam batang bamboo euleul
(Nastus eleganssimus) dikatakan dapat
untuk mengoba segala macam penyakit.
Menurut Departemen Kesehatan air ini
mengandung 18.34 oksigen dan 5.95

C.
Foto:M.Ardiyanidkk

mineral sehingga air ini sangat baik untuk


proses penyembuhan berbagai penyakit

K2O,CaO,andMgO.Tabasheerdigunakan

tanpa efek samping. Di India, orang

sebagai obat sejak pengobatan Ayurvedic

mengenal kristal dalam bambu sebagai

dan Unani di daratan India, namun juga

TabasheeratauTabashir,yangmerupakan

dipakai dalam pengobatan tradisional di

komponenSiO2andH2O,dansedikitNa2O,

Cina. Di Cina, tabasheer disebut sebagai


Farmasi |Bab III| Bioresources Indonesia | 91

Tian zhu huang. Di Indonesia bambu

Inulin Dahlia

dianggap sebagai hasil hutan nonkayu. Dahliamerupakansalahsatutanamanhias


Bagi para pendaki gunung, air yang ter sukuCompositaeberasaldaripegunungan
dapat dalam bambu dapat digunakan

Meksiko. Tanaman ini mulai dibudidaya

untukmengurangirasahauskekameng

kanpadatahun1789diEropa(RoyalBota

adakanpenjelajahandihutan,daunmuda

nica Garden di Madrid, Spanyol) dan ter

yang masih menggulung dapat digunakan

sebar hingga ke seluruh Eropa Barat. Di

sebagai penggan teh dan diseduh kemu

Indonesia, dahlia sudah dikenal orang

dian diminum untuk menurunkan koles

sejak abad ke19 dan pertama kali dida

terol

tangkandarinegeriBelanda.


DiagramAlur
Proses
ProduksiInulin
DariUmbi
Dahlia

Umbi

Pengupasan

Air

Pencucian

Kulit

Pencacahan(chopper/slicer)

Pemanasan/
Pemasakan

Pemasakan/Ekstraksiinulin

Pemerasan/press
Alkohol
Penyaringan
Alkoholdaur
ulang

Filtrat

Deslasi

Pengendapan

Filtrat

Penyaringan

Ampas

Endapan
Pengeringan
Penepungan

Pengepakan

INULIN
Foto:KebunRayaCibodas

92 | Bioresources Indonesia | Bab III | Farmasi

Tanaman dahlia dapat tumbuh baik pada

Tanaman
dahlia

tanahlempungberpasiryangmengandung
humus, gembur, tata udara baik, kisaran
pHtanah6,08,0,padakenggiantempat
dari7001.000mdiataspermukaanlaut,
dengansinarmatahariyangmelimpah.

Umbi dahlia mengandung 70% pa dalam
bentukinulin.Inulinmurnidapatdiekstrasi
dari umbi, dan dapat dimanfaatkan di
bidang kedokteran dan sebagai bahan

Penanaman
Inulin

pangan.

Inulin merupakanbahan pangangolongan
polisakarida/karbohidrat yang dapat dite
mukan dalam akar atau umbi beberapa
jenistanamankeluargaAsteraceaesebagai
cadangan energi. Inulin memiliki karak
terisk yang unik mulai dari tekstur yang
halus lunak hingga rasa yang agak manis,
sehingga banyak digunakan dalam produk
makanan olahan sebagai penggan gula,
lemakdantepung.Produkinulinkomersial
dengan kualitas dan karakterisk tertentu
digunakan untuk meningkatkan citarasa,
kestabilan dan aseptabilitas makanan
dengan kadar lemak dan gula rendah.
Inulinseringkaliditambahkanpadaproduk
yoghurt, ker, ice cream dan produk
dressing sebagai penggan lemak dan
tepung ataupun sebagai penstabil. Di
Eropa inulin juga banyak digunakan untuk
meningkatkan cita rasa kopi. Sebagai
bahanpanganinulintelahditeilimemiliki
toleransi yang nggi untuk manusia
sehingga aman dikonsumsi dan dak
menyebabkan efek samping. Inulin yang
diperoleh dari chicory, dahlia dan
archoke diklasikasikan sebagai bahan

Foto:KebunRayaCibodas

pangan atau natural foodingredient yang


Farmasi |Bab III| Bioresources Indonesia | 93

bersifatGRASsafemenurutUSFoodDrug

Cinnamomum burmanii

Administraon(FDA).

sebagai pengobatan


Fungsi inulin yang penng selain dapat

diabetes 

meningkatkan kualitas produk pangan

Indonesia merupakan salah satu negara

olahan, juga telah diteli memiliki bebe

penghasil kayu manis terbesar di dunia.

rapa efek siologi yang menguntungkan

Nilai ekspor kulit batang (bagian dalam)

bagi kesehatan. Sifat siologi yang dimak

kayu manis Indonesia mencapai US$20

sudkan antara lain, inulin memiliki efek

jutasampaiUS$25jutapertahun.Kerinci,

prebiok, yaitu dak dapat dihidrolisis

salah satu kabupaten di Provinsi Jambi,

olehenzimenzimyangterdapatdidalam

merupakanpenghasilkayumanisterbesar

sistem pencernaan, tetapi inulin dapat

di Indonesia dengan kapasitas produksi

difermentasi oleh mikroora yang ter

53.414 ton/tahun. Sebagai negara tujuan

dapat di dalam usus besar sehingga

ekspor kayu manis Indonesia melipu

meningkatkanpopulasibakteribidoyang

kawasan Eropa (Belgia, Prancis, Jerman,

sangat diperlukan tubuh. Dengan demi

Inggris,Yunani,Belanda, Norwegia,Portu

kian, dapat menjaga kestabilan dan kese

gal,Polandia,danSwedia),Asia(Thailand,

imbangan sistem mikroora dalam usus

China, dan India) serta Amerika Serikat.

besar. Inulin juga memiliki sifat sebagai

Amerika Serikat merupakan pengekspor

serat terlarut/dietary fiber dan telah diteliti

terbesar dengan volume 7.405,54 ton/

menyebabkan penghambatan pertumbuhan

tahun atau bernilai US$5,560.91 (BPS

selkankerususHT29.Selainitu,inulinjuga

Padang, 2008). Namun demikian, dalam

dapat menurunkan kadar trigliserida,

perdagangan ini kulit batang kayu manis

kadar kolesterol, dan menjaga kadar gula

hanya dikategorikan sebagai rempah

dalamdarah.

rempahyangdimanfaatkansebagaibahan

tambahan pangan khususnya dalam pem

Pemanfaatan inulin sebagai prebiok di

buatan kue dan minuman karena kayu

dalam negeri dapat ditemukan terutama

manis kaya dengan kandungan senyawa

dalam produkproduk susu bubuk instant

aromakyangmemilikiaromakhas.

yang beredar di pasaran, seper Dancow

(produk Nestle), SGM, Susu Bendera dari

Belakangan ini, banyak hasil penelian

FrisianFlag,danProdugendengantakaran

yangmenunjukkanbahwakulitbatangdan

0.9 gram inulin per saji untuk anakanak.

daun dari kayu manis (Cinnamomum spp)

Inulin juga memiliki sifat sebagai serat

memiliki potensi besar untuk diman

terlarut yang berfungsi untuk mencegah

faatkan sebagai bahan baku obat, an

terjadinya kanker usus sehingga diman

oksidan dan anbakteria. Melalui hasil

faatkan sebagai salah satu komponen

peneliandenganmenggunakanhewanuji

dalamprodukVegeta.

kus menunjukkan bahwa ekstrak dari

94 | Bioresources Indonesia | Bab III | Farmasi

kulitbatangCinnamomumcassiaemampu

Cinnamomum
(Sumber:D.
Tisnadjaja,
2012).

menurunkan kadar gula hewan uji yang


sebelumnya dibuat hiperglikemia. Dalam
penelian ini ditunjukkan bahwa variasi
dosis antara 50200 mg/kg berat badan
diiku dengan meningkatnya penurunan
kadar gula darah hewan uji. Kandungan
polyphenol ekstrak daun Cinnamomum
tamalamempunyaiakvitasmenghambat
superoksida dan radikal hidroksil. Ekstrak
Foto:D.Tisnadjaja.

daun Cinnamomum tamala ini juga me


nunjukkan kemampuan anoksidan pada
percobaansecarainvitropadakuspuh
galur Wistar yang sebelumnya diinduksi
denganstreptozotocinsehinggamenjadimen
derita diabetes. Daya an oksidan dari
ekstrak Cinnamomum tamala ini dak
berbedanyatadengananoksidansintes
butylated hydroxyl toluene (BHT). Selan
jutnya, ekstrak etanol dari Cinnamomum
zeylanicum mampu menghambat pertum
buhan dari beberapa bakteri patogen,
seper Staphylococcus aureus, Bacillus
sublis, Bacillus cereus, dan Bacillus
thuringiensis.

Dari penelian dilaporkan bahwa ga
variasi dosis ekstrak C. burmannii  yang
diberikan secara oral, yaitu 30 mg/
hari/200gBB,45mg/hari/200gBB,dan60
mg/hari/200g/BB, terlihat mampu menu
runkan kadar glukosa darah kus yang
sebelumnya diinduksi dengan aloksan
tetrahidrat. Penurunan kadar glukosa

sementaradenganglibenklamid(0,18mg/
hari/ 200g/BB) penurunan kadar glukosa
darahyangterjadisebesar32,47%.

Diabetes mellitus (DM) merupakan salah
satu penyakit degeneraf yang jumlah
penderitanya

terus

bertambah

dan

merupakan salah satu dari lima penyebab


kemaanterbesardidunia.PenderitaDM
diIndonesiapadatahun2010diperkirakan
mencapai 21,3 juta orang, sementara di
dunia mencapai 135 juta orang. Sembilan
puluh sampai dengan sebilan puluh lima
persen dari penderita DM ini adalah
penderita DM pe 2. Oleh karena itu,
kebutuhan bahan baku untuk senyawa
akfandiabetesdiIndonesiadandidunia
akan terus bertambah sehingga kegiatan
penelianuntukmencaridanmengembangkan
senyawa akf andiabetes juga akan
menjadisemakinpenng.


darah dengan dosis rendah (30 mg/200 g

Bahan Baku Kosmetika

BB) adalah 27,25%, dosis menengah (45

Industriparfumdankosmekadakdikua

mg/200 g/BB) sebesar 42,93%, dan dosis

saibangsaIndonesia,namunbangsaIndo

nggi (60 mg/200 g/BB ) sebesar 51,56%,

nesiapun mengetahui bahwa kekayaan


Farmasi |Bab III| Bioresources Indonesia | 95

No.

Namadaerah
Namajenis

Namasuku

Nama
senyawa

Akvitas

1

Lasang
Myricaesculenta

Myricaceae

1.Mirikanon
2.Mirikanol
3.Mirikanol5Ob
glukopiranosida


Lymphocyteblast.transfor=10mg/mL
Leucocytemigraoninhibitor
=100mg/L

2

Dekar
Caesalpiniaglobulorum


Fabaceae

Caesaldekarina

Inhibit.eectonmitogenresponseofspleen
cell
(mice),IC50=10mg/mL
InhibitofInterleukin
product,IC50=10mg/mL
(80%)

3

KapulasanPandan
Melodorumkeni

Annonaceae

2,3,4,5,6penta Ankanker
metoksikalkon
1,25mg/ml(sel1210);
2,5mg/ml(selKB)

4

Sungkei
Peronemacanescens

Verbenaceae

PeroneminC1
PeroneminA3

5

Pegeubuang
Bruceajavanica


Simaroubaceae BruceajavaninA
Dihydrobrucea
javaninA
Bruceacanthirosida

Anmalaria,IC50=1,1mM;
IC90=4,4mM
Anmalaria,IC50=2,5mM,
IC90=4,3mM
Anmalaria,IC50=25mM,
IC90=43mM

6

Upaupa
Cosciniumfenestratum

Menisperma
ceae

Berbin

Anmalaria

7

Kayuular
Strychnoslucida

Loganiaceae

Brusin

Anmalaria

8

Mahkotadewa
Phaleriamacrocarpa

Thymelaeaceae Benzofenon

Anmalaria,IC50=13,1mM(83%)
Anmalaria,IC50=118mM(83%)

Ankanker

AkvitassenyawakimiahasilisolasidaritumbuhanobatIndonesiayangtelahditelidiLIPI

sumber daya haya diketahui mempunyai

untuk menjadikan industri  masih sangat

prospek kearah industri tersebut. Bebe

kurangataubelumopmal

rapa produk kosmeka yang berbahan

Satwa untuk industri parfum 

baku dari Indonesia sebenarnya telah di


manfaatkandimasalampauolehkerajan
kerajaan yang ada di Indonesia. Namun
sangat disayangkan bahwa pengetahuan
96 | Bioresources Indonesia | Bab III | Farmasi

Satwa dalam mencari pasangannya selalu


mengenduskan bau yang sesuai dengan
keinginannya.Baubautersebutumumnya

dak tercium oleh hidung manusia, akan

Rase
(Viverracula
indica)untuk
bahanindustri
kosmeka
parfum

tetapiadabeberapajenisfaunaIndonesia
yang dapat dideteksi jenis asal muasal,
sehingga memungkinkan untuk dikem
bangkan sebagai bahan industri, seper
parfum.

Material bahan mentah untuk industri
parfumhinggasaatinimasihlebihbanyak

Musangluwak
(Paradoxurus
hermaphroditus);

mengandalkan produk yang berasal dari


tumbuhan berbunga. Hingga saat ini ada
sekitar 2.000 jenis tumbuhan telah
digunakan untuk memproduksi parfum.
Penggunaan parfum dengan bahan dasar
material bagian tubuh binatang mempu
nyai potensi digunakan sebagai bahan
industrikarenangkatkeawetanbauyang
melekat dalam tubuh yang dak kalah

Rusamor
(Cervus
morensis)

lamanya dengan beberapa jenis unggul


bahanparfumdaribahandasartumbuhan.

Penggunaan adif keawetan parfum yang
diambilkan dari satwa sebenarnya telah
dilakukan kerajaankerajaan kita masa
lampau dan memungkinkan untuk dikem
Foto:I.Maryanto&AS.Achmadi

bangkan sebagai contoh bahan dasar


parfumberkualitasnggidapatdiambilkan

seper bau sigung (Mydaus javanicus)

dari zat kelenjar dari rusa jantan

yang mampu menempel hingga lebih dari

(Cervidae), minyak kastroli yang diekstrak

satuminggu,tampaknyazatadifnyaperlu

dari satwa kelompok berangberangan

dipelajaridandikembangkan.

(Mustelidae),ambergrisdariikanpausdan

parfum yang sudah terbiasa digunakan di

Cacing untuk Kosmetika

masa lampau oleh bangsawan kerajaan


jawa yang diambilkan dari kantong di
bawah ekor dari Musang (Pardoxurus
hermaphroditus) atau rase (Viverracula
indica) sangat potensial sebagai bahan
substusi

parfum

dengan

kekuatan

melekat tahan lama. Jenisjenis lainnya

Cacing tanah (Annelida, ordo Oligochaeta,


dan kelas Chaetopoda) yang hidup dalam
tanahterdiridaribanyakjenis,tetapiyang
sering dijumpai adalah jenis Helodrilus
caliginosus,

H.

foedus,

Lumbricus

terrestris dan L. rubellus. Cacing tersebut


Farmasi |Bab III| Bioresources Indonesia | 97

Cacingtanah
untukbahan
industrii
kosmek
kecankankulit

Sumber:hp://apoteker123.les.wordpress.com

hingga saat ini belum banyak terpikirkan

sedang dikembangkan saat ini untuk

untukdikembangkanmenjadibahandasar

menjawabkeperluanmasadepan.

industri masa depan. Cacing tanah hingga

saat ini masih digunakan sebagai bahan

dasar untuk penyubur tanah tanpa harus

Keanekaragaman Human

diambilbahanakfnya.Cacingjugasudah

Papillomavirus (HPV) di

dimanfaatkan sebagai bahan akf bebe


rapa produk kecankan seper pelembut

Indonesia dan Potensi

kulit, pelembab wajah, lipsck dan an

Dalam Bidang Diagnostik

infeksi. Sebagai produk herbal, telah

Dan Pengobatan

banyakmerektonikumyangmenggunakan
ekstrak cacing tanah sebagai campuran
bahanakf.


Pengembangan Diagnostik

Human Papilloma Virus (HPV) merupakan


virus penyebab kanker serviks pada
wanita. Di Indonesia, kanker serviks ter
masukpenyebabterbanyakkemaanpada
wanita di samping kanker payudara. Virus

dan Vaksin

initerdapatdimanamana,baikpadapria

Salah satu produk farmasi yang banyak

maupun wanita dan disebarkan melalui

digunakanadalahkitdiagnostikdanvaksin

hubungan seksual atau kontak sik khu

untuk berbagai jenis penyakit. Produk

susnya melalui entry point mukosa atau

tersebutberkembangmengikutikemajuan

selaputlendir.Lebihdari97%kasuskanker

teknologi dan informasi yang semakin

serviks pada wanita disebabkan HPV pe

tinggi, salah satunya adalah informasi

ganas (high risk), selebihnya ditemukan

genetika dari virus ataupun dari manusia

HPV pe jinak (low risk) yang menyebab

dan hewan. Pengembangan berbagai kit

kan mbulnya kul kelamin (genital wart)

diagnostik dan vaksin itu tergantung oleh

yang dinamakan Condyloma acuminata

informasi genetika dari bioresource lokal

baikpadawanitamaupunpria.

yang ada. Beberapa penelitian terkait

98 | Bioresources Indonesia | Bab III | Farmasi

BiodiversitasHumanPapillomavirussangat

juga berpotensi dalam system delivery

nggi,yangtercermindariadanya100pe

serta vaksin generasi baru dalam bentuk

HPVataulebihyangtelahdikenal.Dari100

viruslikeparcle(VLP)

petersebut,HPVdiklasikasikankembali

menjadi dua pe utama, yaitu high risk

Human Papillomavirus varian Indonesia

(pe16,18,26,31,33,45,51,52,53,56,

dapat dimanfaatkan untuk dibuat sistem

58, 59, 66, 68, 70, 73, 82, & 85) dan low

diagnosk penyakit kanker seviks, sistem

risk (6, 11, 40, 42, 43, 44, 54, 61, 62, 71,

skrining pravaksinasi kanker serviks,

72,81,83,84,&89).Selainitu,ditemukan

pembuatan vaksin generasi baru berbasis

jugapeintermediateyangterdiridaripe

VLP serta sistem penghantaran (delivery)

34, 64, 67, 69, 74, 86, 87, 97, 101, 102,

material genek menggunakan VLP.

103,106,150&151.

Generasi pertama kit diagnosk terhadap

kanker serviks sudah didaarkan paten

Studi epidemiologi menunjukkan bahwa

atasnamaLIPI.

pervalensi HPV pe 16 menunjukkan ang

ka ternggi pada berbagai kasus kanker

Potensi HPV dalam diagnosk maupun

serviks, diiku oleh HPV pe 18. Berbagai

pencegahandanpengobatansangatbesar,

variasidanpolapenyebarannyajugatelah

namun belum dimanfaatkan secara mak

ditunjukkan pada berbagai studi. Peneli

simal. Perlu pendanaan agar riset serta

an HPV yang ada di Indonesia juga me

pengembangan produk komersil berbasis

nunjukkan bahwa HPV varian Indonesia

sumberdayalokallebihdigalakkanlagi.

bersifat spesik dan menempa cluster

genes tersendiri  di antara isolatisolat

Melihat biodiversitas HPV yang belum

dariCina,Amerika,Eropa,danAsiapasik.

dimanfaatkanseluruhnya,perluadaupaya

sistemasuntukmenggalipotensinyabaik

Berdasarkan data prevalensi HPV, nggi

dari sisi diagnosk, pencegahan maupun

nya biodiversitas HPV serta adanya varian

pengobatan. Di sisi lain potensi yang

spesikIndonesia,potensiHPVperludigali

belumtergalimasihbanyaklagimengingat

agar dapat dimanfaatkan sebaik mungkin.

HPV mempunyai lebih dari 100 pe dan

Berbagai laporan menunjukkan bahwa

berbagai varian geogras seper ditemu

pengembangan diagnosk serta sistem

kan di Indonesia. Bila upaya penggalian

prolakk yang terbaik adalah bila dikem

potensi terlambat, sedangkan laju mutasi

bangkan dari potensi sumberdaya genetis

HPV nggi, maka dikhawarkan potensi

lokal, sehingga dapat menjawab segala pro

yang belum digali akan musnah. Musnah

blematik lokal tanpa mengesampingkan

nyasuatupotensigenesberarhilangnya

kepenngan globalnya. HPV varian Indo

satukesempatanbagiumatmanusiauntuk

nesia dapat dikembangkan dak saja

mendapatkan jawaban atas permasalahan

untuksistemdiagnosk,tetapijugauntuk

yangada.

pencegahan(vaksin)danpengobatan.HPV


Farmasi |Bab III| Bioresources Indonesia | 99

Pusat Penelian Bioteknologi LIPI telah

resistensi pada penggunaan trastuzumab

mengembangkanberbagaiteknologiuntuk

sebagaiagentunggal,7080%.Adabanyak

memanfaatkan potensi sumberdaya gene

teori diduga sebagai penyebab resistensi

k,khususnyadariHumanpapillomavirus.

mekanisme trastuzumab, salah satunya

Metodemolekulermemungkinkananalisis

adalah polimorphisme (keragaman) dan

mendalam HPV tanpa perlu mengkultur

disfungsireseptortargetnya.

virus yang sulit tumbuh ini. Teknologi ini

juga telah dikembangkan untuk pembuat

Trastuzumab pertama USA dan dilepas

an prototype kit diagnosk penyakit kan

pada tahun 1998. Tentunya proses pro

ker serviks, walaupun masih generasi per

duksi anbodi monoklonal ini didasarkan

tama.Teknologiyanglebihmajutelahsiap

pada informasi database gen HER2/neu

namun perlu pendanaan yang memadai

yang ada. Anbodi monoklonal dengan

untuk dikembangkan menjadi teknologi

targetkerjanya,reseptorHER2/neu,yang

siap pakai. Pemanfaatan teknologi secara

bila bukan merupakan pasangannya maka

komersilakanmembukaerabarudimana

anbodi monoklonal tersebut dak akan

sumber daya genes lokal HPV menjadi

ampuh untuk bekerja mencegah akvasi

sumber pemasukan negara di samping

nya. Untuk itu, perlu dilakukan studi dan

menaikkankualitaskesehatanmasyarakatnya.

analisis DNA penyusun reseptor HER2/

neudaripasienkankerpayudarayangada

Keanekaragaman gen HER-

di Indonesia. Sebagai sumber DNAnya

2/neu pada Pasien

diperolehdaripasiendengan level IHC

Penderita Kanker Payudara

(pewarnaanimmunohistochemistry)level
3daripasienyangadadiIndonesia.

di Indonesia

BerdasarkandataSistemInformasiRumah

Di samping meneli mengenai reseptor

Sakit (SIRS) di Indonesia tahun 2007, kan

HER2/neu, mempelajari metode yang

ker payudara menduduki peringkat per

efekf dan esien untuk deteksi p95HER

tama sebagai sebagai penyakit yang me

2/neu,yangmerupakanpatahandarikom

matikanbagipasienkankerperempuandi

pleks HER2/neu, yang juga merupakan

Indonesia, diiku oleh kanker serviks. 20

salah satu penyebab mbulnya resistensi

30% dari total keseluruhan pasien kanker

obat telah diinisiasi di Pusat Penelian

payudara,mengalamioverekspresiprotein

Bioteknologi LIPI. Saat ini di Indonesia,

HER2/neu. Kanker payudara HER2/neu

belum dikembangkan metode deteksi

bersifat invasif, ngkat keganasan nggi

terhadap p95HER2/neu ini. Diharapkan

danmemilikiharapanhiduppasienrendah.

dengan didapatkan metode deteksi yang

Antibodi monoklonal, trasztuzumab, adalah

efekf, esien, dan murah terhadap p95

salah satu obat yang digunakan menye

HER2/neu maka akan membantu para

rang reseptor HER2/neu mencegah ak

dokter dalam mendiagnosis penyakit dan

vasinya. Sayangnya ditemukan permasalahan

memberikanpengobatansecaratepat.

100 | Bioresources Indonesia | Bab III | Farmasi

Vaksin Jembrana Berbasis

sebut juga dapat digunakan sebagai an

Protein Rekombinan untuk

gen dalam deteksi penyakit Jembrana.


Berdasarkankonseptersebut,makavaksin

Peningkatan Kesehatan

Jembrana dapat dikembangkan dengan

Sapi Bali

basis teknologi protein rekombinan dan

PenyakitJembranaadalahpenyakitinfeksi

diperkirakan dapat memenuhi kebutuhan

yang disebabkan oleh virus Jembrana dan

dilapang.

hanya menyerang sapi Bali. Pada tahun

1964,penyakitJembranatelahmemakan

Virus penyakit Jembrana termasuk dalam

sebanyak 20% dari populasi sapi Bali di

kelompok Lenvirus dari keluarga Retro

Bali. Sampai saat ini, keperluan vaksin

viridae. Genom virus Jembrana sangat

untuk prevenf penyakit Jembrana sapi

typicalRetroviruspadaumumnyamemiliki

Bali baru terpenuhi dari crude vaksin.

strukturgenenv,gagdanpolpadagenom

Produksi crude vaksin dengan material

Jembrana. Sedaknya terdapat ga pro

berasal dari limfa terinfeksi akut penyakit

tein(Tat,SUdanTm)yangdikodedaridua

Jembrana.Penyediaancrudevaccineyang

gen tersebut (env dan pol) yang berpo

diprosesmelaluiultracentrifuge,inidiang

tensi dapat digunakan sebagai angen

gap mahal, dak efekf, dan kurang ber

atau vaksin untuk penyakit Jembarana

kualitas. Materi untuk pembuatan crude

padasapiBali.

vaccinedianggapmahal,karenaseapkali

produksiharusmembunuhternaksapiBali

Guna menunjang potensi sapi local, sapi

yang sebelumnya dibuat terinfeksi penya

Bali, maka pengembangan vaksin protein

kit Jembrana. Pembuatan crude vaccine

rekombinan perlu segera dilanjutkan

melalui proses yang cukup panjang dan

Untuk mengatasi kekurangan penyediaan

hasilnya dinilai kurang efekf atau kurang

crudevaksintersebut.

berkualitas dengan daya imunitas sangat


pendek(3bulan).Produksicrudevaccine,
hingga saat ini belum dapat memenuhi
keperluanpenyakitJembranadilapang.

Kemajuan rekayasa geneka, utamanya
pada kloning dan transformasi melalui sel
inang Escherichia coli dan selanjutnya
diekspresikan, hasilnya berupa protein
rekombinan.Proteinrekombinaniniseba
gaibahanvaksinuntuksapiyangterserang
penyakit virus, sehingga tubuh sapi ter
sebut akan menghasilkan anbodi ter
hadap penyakit Jembrana. Protein ter
Farmasi |Bab III| Bioresources Indonesia | 101

102 | Bioresources Indonesia | Bab III | Farmasi

Energi
Krisis energi fosil semakin terasakan.

lebih dari46 miliarliterpadatahun2007.

Untuk itu, pencarian energi baru atau

Produksi bioetanol pada tahun 2007 me

pembuatanprodukindustridenganmeng

wakili 4% dari 1.300 miliar liter gasolin

gunakan teknologi hemat energi selalu

yang dikonsumsi secara global. Kebijakan

dicanangkan. Hingga saat ini energi yang

BahanBakarNasional(BBN)seapnegara

diambilkan dari material berbahan dasar

cenderung bervariasi mengacu pada

sumber daya haya Indonesia terasa

sumberdaya yang tersedia untuk produksi

sangat kurang. Kondisi yang sama pem

bahan bakar dan kebijakan pertanian

buatan produk teknologi dengan inspirasi

nasionalnya. Dengan program pemerintah

kajian meniru ngkah laku ora fauna

barudiberbagaibenuaAmerika,Asiadan

Indonesia masih sangat terbatas atau

Eropa, total kebutuhan bioetanol global

hampirdakada.

dapat tumbuh melampaui 125 miliar liter

padatahun2020.

Pengembangan energi terbarukan dalam



dua dekade ini terfokus pada produksi

Potensi yang bisa digali untuk mengem

bioetanol dari sumber biomasa karbo

bangkanenergialternaf dengan meman

hidrat pa seper ubikayu dan jagung.

faatkan bioresource lokal di antaranya

Negara yang paling gencar melakukan

adalah 1) Potensi bioresource biomasa

pengembangan dan produksi bioetanol

tumbuhan dan mikroba (alga), 2) Potensi

adalah Amerika Serikat dan Brazil yang

bioresource mikroba penghasil berbagai

ditunjukan dengan total produksi dari

jenisenzimdanmikrobauntukmembantu

kedua negara tersebut sekitar 90% dari

proses fermentasi dalam produksi bioe

total produksi di dunia pada tahun 2005

tanol dan  produk lainnya, dan 3) Potensi

dan2006.

pemanfaatan meniru ngkah laku fauna

untuk pengembangan produk dengan

Produksi global bioetanol meningkat dari

energiyanglebihesien

17.25miliarliterpadatahun2000menjadi

2005

2006

Kontribusiterhadap
totalpadatahun2006
(%)

AmerikaSerikat

15.0

18.3

46.9

Brazil

15.0

17.5

44.9

China

1.0

1.0

2.6

India

0.3

0.3

0.8

Prancis

0.15

0.25

0.6

Lainnya

1.55

1.65

4.2

Total

33.0

39.8

Negara

Produksi
bioetanol
selama
tahun2005
dan2006
(miliarliter)

Sumber:REN2007danREN21,2006dalamBalatdanBalat,2009
Energi| Bab III | Bioresources Indonesia | 103

gula sederhana dan kemudian difermen

18
Bioethanolproduction(b illiongallons)

Produksi
globaletanol
dari2000
sampai2007

16

tasi menjadi bioetanol. Secara alami

14

struktur selulosa terdapat dua bagian,

12
10

yaitu amorf dan kristalin, di mana bagian

kristalin ini relaf sulit dihidrolisis oleh

enzim ataupun asam. Selain selulosa,

4
2
0
2000

biomassatersebutjugamengandunglignin
2001

2002

2003

2004

2005

2006

2007

Year

Sumber:Demirbas2007dalamBalat&Balat2009

proses konversi, yang membuat selulosa


tahan terhadap degradasi kimia dan

Biomasa Selulosa untuk

biologis.

Energi

Besarproduksi
biomassa
berdasarkan
pe
penggunaan
lahandan
luasannya

yang dapat menjadi penghambat dalam

Salah satu kandidat potensial sebagai


Teknologiproduksibioetanoldaribiomasa

bahan baku bioetanol adalah biomassa

selulosasampaisaatinimasihdalamtahap

mengandung serat nonpa (selulosa).

pengembangan dan belum diproduksi

Penggunaan bahan ini dapat mengurangi

secara komersial di dunia. Indonesia me

kompesi peruntukan antara kebutuhan

miliki keunggulan komparaf untuk pro

pangan atau pakan dan energi yang saat

duksi bioetanol dinjau dari segi keter

ini banyak dikembangkan dari bahan ber

sediaan biomasa yang beragam, keter

padanbergula.Produksipertahunselu

sediaanlahandankondisiiklimyangmen

losa diprediksi 11010 MT di seluruh

dukung. Keragaman biomasa selulosa

dunia. Selulosa yang potensial sebagai

melipu berbagai jenis limbah biomasa

sumber bioetanol generasi kedua antara

industrikelapasawit,kopra,cokelat,kopi,

lain dari limbah pertanian, perkebunan

tebu,teh,kayu,bambudanlainnya.

dankehutanan.


Bambu merupakan salah satu contoh


Selulosamerupakankomponenutamadari

penghasil selulosa potensial yang mudah

bomassa

yang

diperoleh di sekitar masyarakat. Sebagai

menjadisumberuntukdihidrolisismenjadi

contoh, bioetanol yang diperoleh dari

karbohidart

nonpa

Luas

Produksibiomassa

(1000ha)

(jutaton/tahun)

Persawahanpadi

7.517

180

Pegunungan

9.008

162

Perkebunan

9.917

357

Agroforestri

4.062

41

Hutan

137.366

3.159

Total

163.808

3.899

Tipepenggunaanlahan

Sumber:Sabiham&Mulyanto2005dalamSabiham&Anwar,2007
104 | Bioresources Indonesia | Bab III | Energi

Bambusa vulgaris dapat mencapai 13.8

material kering. Hasil analisis nilai kalori

liter/100 kg chips yang diperoleh dari

bambu46kcal/kg.Selainitu,diinformasi

bambu berumur satu tahun atau 14.79

kan juga bahwa bambu terdiri atas 57%

liter/100 kg chips yang diperoleh dari

minyak, 21% gas, dan 22% arang. Ber

bambu berumur lima tahun. Hasil

dasarkan informasi yang diperoleh stok

perhitungan produksi bambu menghasilkan

karbon diatas tanah adalah 52.3 tC/ ha

7 ton berat kering/hektar/tahun, atau

danbertambah3.6tC/ha/tahun.

setaradengan17.118.9MJ/kgenergidari

Bahanbaku

Selulosa

Hemi

Lignin

Abu

Ekstrakf

Komposisi
berbagaijenis
biomassa
berlignoselulosa
(%beratkering)

selulosa
Alga(hijau)

2040

2050

Kapas,ramidll

8095

520

Rumput
rumputan

2540

2550

1030

0.60.2

53

Kayudaunlebar

452

305

204

0.80.2

62

Kulitkayudaun
lebar

2240

2038

3055

0.50.1

32

Kayudaunjarum

422

272

283

0.50.1

32

Kulitkayudaun
jarum

1838

1533

3060

0.80.2

42

Tangkai/batang
jagung

3947

2631

35

1216

13

Jeramigandum

3741

2732

1315

1114

72

Kertaskoran

4055

2540

1830

Pulpkimia

6080

2030

210

Kandungankimia
beberapabambu
Indonesia

Sumber:Dermibas1991,1998dalamDermibas,2005
Selulose(%)
Jenis

Abu(%)

Lignin(%)

Holo

Larutdalam Larutdalam Larutdalam


airpanas
airdingin
1%Alkali
(%)
(%)
(%)

Alpha

Larutdalam
Alcohol
benzene
(%)

Tidak
terdeteksi

20,522,7

65,772,6

40,345,1

6,08,5

3,45,1

21,924,7

3,14,4

B.vulgaris

1,82,1

22,723,9

67,869,6

37,943,2

5,75,8

3,45,6

20,623,1

3,94,5

S.zollingeri

Tidak
terdeteksi

20,122,7

68,774,3

48,752,6

3,76,5

2,75,4

21,826,8

2,22,7

B.blumeana

Sumber:Dranseld&Widjaja,1995
Energi| Bab III | Bioresources Indonesia | 105

Potensi mikroorganisme

Biodiversitas mikroorganisme Indonesia

penghasil enzim untuk

sangatnggi.Jumlahkoleksimikrobalokal
akan bertambah seiring dengan semakin

hidrolisis biomasa

nggi akvitas penelian untuk melihat

Proses degradasi biomasa untuk produksi

potensinya. Selain mikroorganisme dari

bioetanolsangatbergantungpadapenggunaan

lingkungan darat, mikroorganisme dari

enzim hidrolisis dan mikroorganisme untuk

laut menjadi target dalam eskplorasi.

prosesfermentasinya.Jenisenzimyangdiper

Lingkungan berbeda akan membentuk

lukan adalah selulase, hemisellulase

komunitas mikroorganisme yang berbeda

(mananase, xilanase), glukosidase, galak

sehinggadiprediksiterdapatberbagaijenis

tosidase dan enzim untuk hidrolisa lignin.

mikroorganisme baru dan diprediksi juga

Koleksi

dapat

akanmenghasilkanberbagaienzimdengan

dimanfaatkan untuk produksi enzim

karakter yang menarik. Kode geneka

tersebut. Hasil seleksi terhadap 500 isolat

yang dimiliki mikroorganisme lokal men

murni koleksi Indonesia Culture Collecon

jadi nilai tambah lain. Sumber geneka

(InaCC), telah diperoleh 6 isolat potensial

dari berbagai mikroba tersebut dapat

penghasil enzim mananase dan selulase

digunakan untuk pengembangan rekayasa

dari kelompok Acnomycetes. Dari hasil

geneka untuk produksi enzim secara

penelianLIPIdankolaborasirisetselama

efesien.

ini,InaCCmemilikilebihdari10.000isolat
dari jenis bacteri, acnomycetes, kapang,


Disisilain,rekayasamikrobadapatdilaku

khamar, dan mikroalga. Potensi mikroor

kan untuk membuat supermikroba yang

ganismetersebutdapatdigunakansebagai

dapatmelakukanprosesfermentasiuntuk

sumber  penghasil berbagai jenis enzim

produksi bioethanol, biobuthanol dan

potensial

produkbiokimialainnya.Misalnya:koleksi

ragi (yeast) lokal sangat cocok untuk

mikroorganisme

Beragam
acnomycetes
penghasil
mananasedan
selulasedari
Indonesia
Culture
Collecon
(InaCC)

106 | Bioresources Indonesia | Bab III | Energi

lokal

prosesfermentasibiomasauntukproduksi

dikembangkanpotensinyakarenakemam

bioetanol. Rekasaya mikroba terhadap

puannya menghasilkan enzim pendegra

jenis ragi tersebut akan dapat mening

dasi biomasa selulosa. Hasil sementara

katkan efesiensi proses fermentasi bio

darianalisisenzimyangterdapatdidalam

masa selulosa lokal sehingga produksi

organpencernaanlarvakumbang,menun

bioetanollebihefesien.

jukkan terdapatnya amilase, invertase,

maltase, laktase, selulase, hemicelulase

Mikroba Perombak dari Isi

danprotease.

Perut Kumbang

Selainmikrobadarialam,mikrobaperom

Mikroba Fotosintetik untuk

bak biomasa dalam ditemukan dalam

Sumber Energi

pupa, larva, dan isi perut kumbang. Ber

Berbagai sumber energi berbahan naba

bagai jenis kumbang larvanya hidup pada

telah dikembangkan  termasuk alga, baik

kayu dan tumbuhan, berbagai jenis hidup

alga laut maupun air tawar. Biofuel dari

pada kayu yang sudah ma (lapuk) dan

biomasa alga (ganggang) saat ini berkem

berbagaijenishiduppadakayuyangmasih

bang pesat. Keunggulan ganggang adalah

hidup. Kelompok kumbang yang hidup

dapat menghasilkan kompon bahan bakar

padakayuyangsudahmaadalahanggota

fosil  di dalam selnya sebagai hasil utama

suku Passalidae, Lucanidae, Scarabaeidae,

metabolismenya berbasis proses foto sin

Lucanidae dan Cerambycidae. Kumbang

tesis.

yangmenghunikayuhidup,terutamaang

gota kumbang Bupresdae dan Ceram

Ganggang diketahui termasuk organisma

bycidaesehinggadapatberpotensisebagai

yang sangat besar diversitasnya, jenjang

hamatanamankayu(Perkebunan).

hidup yang luas, produkf, lebih sedikit


Mikroba yang terdapat dalam isi perut

membutuhkan air bila dibandingkan dengan


kebutuhanpertanian,dakmembutuhkan

kumbang tersebut perlu diidenkasi dan

lahan yang luas, tumbuh dengan cepat, Mikrooragnisme


dalamlarva
kumbangkayu
lapukberpotensi
mempercepat
mendegradasi
untukmenghasilkan
alkohol:
A. Cerambycidae;
B.Passalidae;
C.Tenebrionidae;
D.Scarabidae:
Cetoninae;
E.Scarabaeidae:
Dynasnae;
F.Lucanidae
Foto:W.A.Noerdjito
Energi| Bab III | Bioresources Indonesia | 107

hasil lebih signikan untuk biofuel per

Beberapatantanganuntukmengembang

hektare dibandingkan tanaman lain peng

kanindustrienergiberbasisganggangeko

hasil minyak. Selain itu, ganggang juga

nomis hingga saat ini masih terkendala

dapatmenyerapkelebihankarbondioksi

pada:

da sebagai  hidrokarbon, dak mengan

x Kurangnya teknologi tepat guna dan

dung sulfur, memiliki toksisitas rendah,

murah untuk mendukung industrialisasi

sangat biodegradable, dak menghancur

alga sebagai contoh masih mahalnya

kan habitat alami dan dak berkompesi

sumber nutrisi media, infrastruktur dan

dengan sumber tanaman lainnya sebagai

fasilitastransportasi.

sumbermakananuntukkonsumsimanusia.

x Kurangnyainformasipadateknologing

kat kontrol variabel dalam sistem ter

Beragam jenis ganggang yang digunakan

buka

untukenergisaatinikuranglebihhanyalah

x Diurnal,variasimusiman,daniklim

100 jenis dari 25.000 jenis yang diper

x Kontaminasiorganismalainnya

kirakan ada di dunia. Indonesia mempu

x Pemilihan jenis ganggang yang sesuai

nyai keragaman ganggang yang nggi

sebagai isolat tunggal, konsorsium dan

karena terkoleksi dari kawasan  tropikal,

modikasi

deret gunung berapi, pertemuan empat

x Kurangnya informasi analisis ngkat

nggisiklushidup(LCA)emisiGHG

arus laut, dan ragam ekologi yang unik.


Namun, disayangkan penggalian fungsi

x Kesulitan dalam skaleup dari skala kecil

gangganguntukkeperluanenergiataupun

photobioreactors ke skala komersial

kepennganlainsepersuplemenpangan

padafasilitasproduksi

danobatkurangopmal.

Mikroalga untuk Sumber

Secara umum biomassa alga Indonesia

Bioenergi

(perberatkering)terdapatkandungan25
40% protein, 530% karbohidrat, dan 10
30% lipida/minyak. Komposisi hasil meta
bolisme sel ini perlu diubah mengarah
lebih banyak ke lipida atau hidrokarbon
sebagai bahan baku energi melalui per
baikan teknologi dan jenis alga yang di
pilih.Hargaminyakalgadipasarandunia
sekarang berkisar 1025 USD per galon,
tergantung dari jenis alga, teknologi yang
diadopsidanskalaproduksi.

108 | Bioresources Indonesia | Bab III | Energi

Mikroalga adalah mikroorganisme perair


an yang bernilai penng terutama di
bidang energi, peternakan, kesehatan,
industrimakanandankosmeka.Berbagai
negaradiduniatelahmemanfatkanmikro
algadenganprodukyangdiperolehberupa
minyak alga (biodiesel, bioaur, sumber
omega 3, kosmeka), protein (pakan ter
nak, pigmen alami), karbohidrat (bio
etanol), biomasa (pakan akuakultur,
pupuk, limbah/pikoremediasi. Fungsi
khusus lainnya yang diperoleh dari mikro
alga adalah sumber anoksidan,

karagenan, biopolimer, biohidrogen, sum


ber vitamin, agen anjamur, an mikroba
dananvirus.

Ganggang
coklat


KondisigeograsIndonesiayanglebihdari
70% berupa lautan dengan intensitas
cahaya matahari yang nggi memungkin
kan adanya upaya pengembangan secara
berkesinambunganmikroalgamenjadipro
duk bioenergi yang dapat meningkatkan

Keterbatasan mempertahankan sumber

perekonomian bangsa Indonesia. Indo

energi

nesia masih memiliki keterbatasan dalam

peluang bagi upaya pemanfaatan mikro

aspek inventarisasi sumber daya bahari

alga sebagai sumber energi baru dan ter

termasuk mikroalga dan pemanfaatannya.

barukan. Dewasa ini berbagai negara me

Sebagai negara marim yang beriklim

manfaatkan biomasa terutama minyak

tropis, keragaman mikroalga di Indonesia

alga sebagai sumber bahan bakar naba

sangat nggi. Upaya eksplorasi terus di

(BBN) ramah lingkungan. Teknologi peng

lakukan untuk menggali potensi yang di

olahanalga menjadiminyakBBN merupa

miliki seap jenis mikroalga. Permasalah

kan teknologi baru. Apabila dibandingkan

an pengembangan potensi kelautan khu

dengan sumber BBN lain (contohnya:

susnyabioresourcemikrolagadiIndonesia

bungamatahari,kedelai,danpohonjarak),

adalah belum tersedianya teknologi budi

produktasyangdihasilkanmikroalgaper

daya dan pengolahan biomasa secara

unit area lebih nggi karena budidaya

memadai.Pengembanganmikroalgajuga

mikroalga dak membutuhkan lahan yang

terbatas karena sumber permodalan yang

luas.

dapat digunakan untuk investasi, dan

belum opmalnya peran sebagian besar

Sistem produksi mikroalga komersil ber

penduduk di wilayah pesisir dalam

basis energi saat ini menggunakan kolam

mengembangkan produk berbahan baku

terbuka (openpond) atau perairan dang

mikroalga.

kal. Penelian yang dilakukan saat ini

Tanaman

dari

hidrokarbon

merupakan

Kandunganbiji
Produktivitas
Penggunaanlahan
Produktivitas(kg
minyak(%berat minyak(Lminyak/ (m2 tahun/kg
biodiesel/ha
biomasa
hatahun
tahun)
biodiesel)
Jagung(Zeamays )
44
172
66
152
Rami(Canabissativa )
33
363
31
321
Kedelai(Glycimemax )
18
636
18
562
Jarak(Jatrophacurcas )
28
741
15
656
Camelina(Camilinasativa )
42
915
12
809
Kanola(Brasicanapus )
41
974
12
862
Bungamatahari(Helianthusannuus )
40
1070
11
946
Kastor(Ricinuscommunis )
48
1307
9
1156
Sawit(Elaeisguineensis )
36
5366
2
4747
Mikroalga(kandunganminyakrendah)
30
58700
0,2
51927
Mikroalga(kandunganminyakmedium)
50
97800
0,1
86515
Mikroalga(kandunganminyaktinggi)
70
136900
0,1
121104

Perbandingan
Mikroalga
dengan
Sumber
Biodiesel
lainnya
Sumber:Chity,Y.
2007

Energi| Bab III | Bioresources Indonesia | 109

adalah upaya mendapatkan biomasa

lautdanragamekologiyangunik.Namun,

dengan konsentrasi nggi menggunakan

disayangkan penggalian fungsi ganggang

fotobioreactor. Salah satu manfaat yang

untuk keperluan energi ataupun kepen

didapat dari penggunaan fotobioreaktor

ngan lain seper suplemen pangan dan

adalah memanfaatkan kembali gas CO2

obatkurangopmal.

yang terperangkap dalam sistem reaktor

untuk menumbuhkan dan memperbanyak

Beberapa jenis mikroalga yang diproduksi

biomasa mikroalga. Berbagai jenis alga

secara komersil di dunia adalah jenis

yang digunakan untuk sumber energi saat

Spirulina sp., Chlorella vulgaris, Dunaliella

ini kurang lebih hanya 100 jenis dari

salina, Nannochloropsis sp., dan Haema

25.000 jenis yang diperkirakan ada di

tococcus. Total produksi tahunan dunia

dunia. Indonesia mempunyai aneka alga

mencapai 10.000 ton biomassa, dengan

yang nggi karena kondisi tropikal, deret

99%diproduksipadakolamterbuka.

gunung berapi, pertemuan empat arus

Jenisjenismikroalga
yangdikembangkan
untukindustridi
dunia:
A.Dinota;
B.Klorota;
C.Krisota;
D.Euglenota;
E.GanggangCoklat;
F.Rodota

A

B

C
Foto:Susilaningsihdkk
110 | Bioresources Indonesia | Bab III | Energi

D

E

F

A

A.Produksi
mikroalga
menggunakan
limbahampassagu;
B.Jenisjenis
mikroalgauntuk
energiyangsedang
dikembangkanLIPI

B
Foto:Susilaningsihdkk
Energi| Bab III | Bioresources Indonesia | 111

Statusterkini
produksi
biodieseldari
berbagainegara
berbasis
biomassa
mikroalga.

Negara

StatusPerkembangan

NewZealand

~ Aquaow Co. Mengkultur mikroalga dalam suatu kolam

berairasiyangdapatmengolah5jutakiloliterairterkurasdari
fasilitas pengolahan limbah (untuk 27.000 orang) dan kilang
anggur.
~ Menggunakansistempilotplantuntukpenyaringanairdengan

kecepatan70m3/h,kemampuanrecoverdarimikroalgasekitas
70~90%
~ Aquaow, bersama dengan UOP (Universal Oil Products),

membangunkerjasamauntukulisasiindustrialmikroalga.
~ Invesgasivarietasmikroalga.

India

~ Enhanced Biofuels & Technologies India Ltd. (EBTI) men

dapatkan beberapa jenis mikroalga mengandung 3754%


minyaksetelahmengidenkasi64jenismikroalga
~ Mendapatkan mikroalga yang memiliki produkvitas minyak

yangnggi(245tonoil/ha/y,132tonbiomass/ha/y).
~ Menemukan satu jenis mikroalga yang mengandung 5060%

minyak dan memiliki kecepatan reproduksi yang nggi, 4 kali


sehari.
~ Suksesmencapai90%kecepatanratarataminyakdarimikro

alga, dan melakukan perjanjian kerjasama penelian dan


pengembangandenganRenewableWorldEnergiesCo.
Indonesia

~ Korea (The Korea Instute of Industrial Technology) and

Indonesia (Kementrian Kelautan dan Perikanan) menyim


pulkan kesepakatan bersama penelian dan pengembangan
produksibiofueldarialga,pada31Maret2009.
~ SPICE(theScienceforProteconofIndonesianCoastalMarine

Ecosystem)memulaipengembanganbiogasplantskalakecildi
pulau Saugi. Proyek ini memproduksi biogas menggunakan
alga merah yang telah diekstrak untuk pembuatan carra
genans(foodstabilizer).
~ LIPI bekerjasama dengan swasta telah melakukan riset skala

pilotplant(5.000liter)mengenaipotensibiodieseldarimikro
algalautdansuplemenpangan.

112 | Bioresources Indonesia | Bab III | Energi

Negara
Japan

China

Australia

StatusPerkembangan
~

DensoCo.Mengembangkanpabrikbiofueldengankapasitas80
ton minyak/tahun yang akan memproduksi minyak (C10C25)
diekstrakdarimikroalga(Pseudochoricyssellipsoidea).

~

Instute of Advanced Energy, Universitas Kyoto sukses mem


produksi bioetanol dari satu jenis rumput laut jepang (Elodea
Canadensis) yang tumbuh di Biwako (danau). Diadopsi sebagai
model proyek nasional dan memulai model penelian sejak
April2009.

~

SuatuperusahaanAmerikaBioCentricEnergyAlgaeCo.menye
lamatkan500halahandiProvinceGuandongdanmembangun
bioreaktor dengan diameter 63,5 cm dan panjang 10,4 km,
terdiriatas40kotakyangmemilikitubekulturdenganpangang
146cm.

~

Bioreaktor dapat memproduksi 80 ton/hari alga yang meng


absorbsiemisiCO2daripabrikpabrikdisekitarnyasebanyak0.4
jutatonpertahun.

~

Grup Inovasi Cina, ENN sedang mengoperasikan pilot plant


kulvasi alga dan berencana membangun demonstrasi pabrik
produksidalam3tahundiataslahan100ha.

~

South Australian Research and Development Instute (SARDI)


dan Alga Fuels Consorum, suatu konsorsium penelian yang
diorganisasi oleh CISRO (Commonwewalth Scienc and
IndustrialResearch),bekerjasamamendirikanpilotplantuntuk
kulturisasialgadiPulauTorrens.

SriLanka

~

PemerintahSriLankamenawarkanlahan5,000hakepadasuatu
perusahaan india EBTI (Enhanced Biofuels & technologies India
(P) Ltd.). Lahan tersebut biasa digunakan untuk menanam
tanamanuntukproduksibiomasayangdigunakansebagaifuel.

Pakistan

~

Negarainitelahmenginvesgasikemungkinanuntukmengguna
kan110,000km2lahanuntukkulturmikroalga.

Thailand

~

Universitas Khon Kaen pada November 2008, menemukan


spesies mikroalgae (KKUS2) yang menunjukkan kecepatan
produksiminyakdiatasrataratayaitu136.9kL/ha/tahun.

~

Algabereproduksiduakalilebihcepatdalambeberapahari.Hal
iniyangmemungkinkanpemanenanminyakdalamsatuataudua
minggu.Skalaberaskomersialisasiproduktelahmenunggu.

(lanjutan)Status
terkiniproduksi
biodieseldari
berbagainegara
berbasis
biomassa
mikroalga.

Sumber:Hutley&Redalje2007,Susilaningsih2009;Tiernan2011
Energi| Bab III | Bioresources Indonesia | 113

Aplikasi Mikroalga untuk

80%dan60%solardapatdigunakansecara

Produksi Biodiesel

langsung pada kendaraan bermesin diesel

Manfaat biodiesel dari mikroalga sebagai


energibaruterbarukanadalahbahwabio
dieselyangdihasilkanlebihbanyakantara
1620 kali dari minyak kelapa sawit, 71
200 kali dari sumber minyak jarak, bunga
matahari dan kedele. Campuran 20% dan
40%biodiesel(B20danB40)darialgadengan

tanpa mengalami perubahan pada mesin,


dan juga dapat digunakan dalam minyak
dieselyangberkadarsulfurrendahsebagai
bahan bakar mesin diesel. Alga biodiesel
tidak mengendap pada suhu rendah
dengantitkdidih130oC,tidakmengandung
sulfur yang dapat menyebabkan pem
bakaran tidak sempurna dan dapat

MakrodanMikro
NutrisidanCO 2

SINAR
MATAHARI

Alurprosesproduksi
biomasalagahingga
berbagaiproduk
seperbiodiesel.
Bioethanol,pakan

6
FEED

3
CLEAR
WATER

LIMBAHCAIR
AGRO
INDUSTRI

BAKKULTUR

PANEN
BIOMASSA
MIKROALGA

BUBUR
BIOMASSA

KERINGKAN
(OVEN)

RESIDU
BIOMASSA

FERMENTASI

EKSTRAKSI
BIOMASSA

MINYAK
ALGAE

BIOETHANOL

5
BIODIESEL
ALGAE

Keterangan:
1. Adalah kultur mikroalga Botryococcus sp Strain Lokal INK dalam medium T (Kabinawa, 1999 ) dalam waktu 1012 hari
periodekulturbiomasadipanen.
2. Biomasadipanendengansistemokulasimenggunakankaliumaluminiumsulfatatausistemautookulasi.
3. Biomasayangtelahterkumpuldapatdigunakanuntukperlakuanlimbahcairagroindustridenganwaktunggalmencapai
19hariakanterjadiprosesredokdanakhirnyaairlimbahmenjadigolonganIpeClayakuntukperikanandanpertanian.
4. Buburbiomasadisonikasilaludiekstrakdenganmethanoldilanjutkandenganheksanuntukmenjadiminyakalga.
5. MinyakalgaditransesterikasidengankatalissodiummethanolatmenjadiBiodiesel.
6. Sisabiomasadikumpulkanlaludikeringkandandianalisisproksimatmenjadifeedikanhias.
7. KumpulansisabiomasadifermentasidenganSacharomyceaemenjadibioethanol.


114 | Bioresources Indonesia | Bab III | Energi

(A).Campuran20%biodieseldengan
80%kerosinatauBIOB20telah
digunakanpadalampubadaidan
komporminyaktanah.(B)Campuran
20%biodieseldengan80%solar
dilakukanprosespengocokanlalu
dibiarkansebentarhasilnyamenjadi
campurankerosin.

PUPUKTANAMANHIAS

Bahan pupuk dari sisa proses trans


esterikasi minyak alga. Sudah diguna
kan sebagai pupuk tanaman hias jenis
Dieenbachea, Adenium,  Anthurium
danPhilodendrin

(A).Gliserinkasar(kanan)hasildari
prosestransesterikasi.Setelah
diprosesmenjadigliserinmurni(kiri).(B)
samphomobildengansalahsatubahan
utamanyaadalahgliserinalgadengan
penggunaanuntukmengkilapkanmobil
danmembersihkankotorantanpa
melunturkancatmobil.

PAKAN
IKANHIAS

BIOETANOL
/BIOMETANOL

SisaekstraksibiomasaBotryococcussp.
Dikeringkanlaludigilingsampaihalus
dandijadikancampuranpakanikanhi
as.Ataudapatdifermentasidenganragi
menjadibioetanol
Foto:INK.Kabinawa

Energi| Bab III | Bioresources Indonesia | 115

meninggalkanresidu.Selainitujugadapat

transesterifikasi akan diperoleh gliserin

dimanfaatkanuntukmembersihkantangandari

yang dapat digunakan sebagai bahan

kotoran yang berlemak, membersihkan

pencuci rambut dan larutan sisa ekstraksi

keramik,membersihkanmebeleryangter

dapatdigunakanuntukbahandegreaser.

buat dari kayu dan bahan logam seperti



peralatan pertanian dan meja kerja dari

Kajian mikroalga air tawar sekala labora

bekas kotoran soletif. Emisi gas buang

torium untuk biodiesel dan turunannya

(C0x,NOx, S0x, P0x) dari pembangkit listrik

daristrainlokalBotryococcusspINK(INK=

atau industri dapat dikurangi apabila

I Nyoman Kabinawa) sudah berjalan

kolamkulturmikroalgadibuatberdekatan

sampai1 m3.Biodieselyang diperoleh 6

karena emisi gas buang tersebut dapat

liter/m3 setiap 1012 hari periode kultur,

digunakan sebagai unsur hara pertum

glyserin diperoleh 0.030,05%, sisa bio

buhan. Di sisi lain, sisa biomasa hasil per

masa 139,8250 g, bahan degreaser  10

lakuan dari proses pembuatan biodiesel

liter dan bahan pupuk 0,010,02 %. Reco

dapat digunakan untuk pakan ternak,

veryMeOHdanHexanantara7080%.

unggas, dan ikan hias. Sisa hasil proses

LampuBadai

Degreaser adalah pembersih lemak, resin,


getahmaupuncatcairyangmenempelpada
kulit manusia, peralatan rumah tangga, me
beler,kaca,keramik,catmobildanlainnya.

Uji awal bioker (biodieselkerosin) dilakukan pada lampu badai dengan campuran B10,
B20,B40,B60,danB80dengankontrolkerosin100%.Jelagamulaihilangdaripengunaan
B20 dan seterusnya. Dari ujicoba dengan B40 dan kerosin 100% selama 48 jam dan
kemudianlampudimakan,hasilmenunjukkanpadalampukontrolterdapatbanyakjelaga
yangmenempel,sedangpadalampudenganB40tetapjernih.
Foto:INK.Kabinawa
116 | Bioresources Indonesia | Bab III | Energi

Kompor
Minyak
Tanah(B40)
Kerosin60%

Campuran 40% biodiesel mikroalga dengan 60% kerosin atau B40 digunakan pada
kompor dengan lidah api besar dan ngginya 12 cm tanpa jelaga, dengan sumbu
apinya berwarna kebiruan. Setelah digunakan untuk memasak air dalam waktu 13
menitsudahmendidih.Memasakjamu,dalam15menitsudahmendidih.

BIOB20
(Biosolar
80%)
Foto:INK.
Kabinawa

Campuran20%biodieseldengan80%biosolarsetelahdiberikanperlakuanmenjadiBioker20.
Setelah diujicoba pada kompor, lidah apinya jingga kebiruan dengan sedikit jelaga. Untuk itu,
digunakanuntukmemasakjamudalamwaktu15menitsudahmendidih

Sayap Kelelawar Sebagai

sayap kelelawar mampu menyimpan

Inovasi Model Pesawat

energi pada saat terbang karena sayap


mereka yang sangat eksibel dan ter

Terbang Hemat Energi 

bentukdarimembranpisyangmemung

Tidak jarang hasil pengembangan tekno

kinkanmerekauntukterbangdanmenjaga

logingkatnggidikembangkanberdasar

berat badan mereka secara keseluruhan.

kanpolangkahlakubinatang.

Temuan ini bisa bermanfaat bagi yang

bergelut di bidang penerbangan untuk

Berdasarkan hasil penelian Brown Uni

desain sayap pesawat terbang. Dengan

versity yang diberitakan diketahui bahwa

menganalisis dinamika gerakan sayap


Energi| Bab III | Bioresources Indonesia | 117

Ujicobapada
mesinDiesel
7Hp

Aplikasiinimenggunakancampuran20%biodiseldarialgaBotryococcusspstrainlokal
INK atau B20 dengan 80% bahan bakar solar (BioB20), mesin stabil, dak ada
hambatan.Ujicobainidilakukanselamalimajamdenganbahanbakar1.000mL.Bahan
bakar habis setelah berjalan 9 jam. Uji coba pertama dilakukan sejak Maret sampai
November2010denganmengunakanB25sampaiB30.Juli2011dilakukanjedaisrahat
sampai3minggudilanjutkan3bulan berikutnyadandiisrahatkan3 minggulagi dan
dilanjutkan lagi. Mesin pada proses intermiten ini dihidupkan selama 3 jam seap uji
coba. Hasilnya mesin tetap stabil. Tidak ada hambatan dan dak berjelaga sejak
penggunaandenganB20danseterusnya.

kelelawar keka terbang dengan detail

dapat diterapkan, terutama pesawat

yang tajam, para ilmuwan dapat menge

yang kecil dan ringan untuk tugas

tahuibahwahewanitubisamelipatsayap

mengumpulkan data intelijen serta

mereka ke dalam tubuh mereka. Gerakan

pengawasan di wilayah tertentu.  Di

lipatantersebutdipercayaolehparailmu

Indonesia ada lebih dari 225 jenis

wan sebagai sebuah jeda atau israhat,

kelelawar, kesemuanya dapat digunakan

sehingga dikatakan mampu menghemat

bahan kajian masa mendatang untuk

hingga 65% energi.  Selain itu, anatomi

memilih jenis yang sesuai digunakan di

sayap kelelawar memungkinkan dijadikan

duniaindustripenerbangankita.

desainuntuksayappesawatterbang yang

118 | Bioresources Indonesia | Bab III | Energi

Material
Potensi Sumber Daya Hayati

derung menggunakan jenisjenis kayu


tertentu, seper kayu Kamper, Meran,

untuk Material Produk

Ja, Merbau, Mahoni, dan sebagainya

Menurut Badan Inventarisasi dan Tata

sehingga pemanfaatan jenis kayu kurang

Guna Hutan, Departemen Kehutanan, di

dikenalmasihterbatas.

Indonesia terdapat 3.124 jenis kayu yang

terdiri atas kayu komersial, nonkomersial,

Halinimendorongsemakindiperlukannya

takdikenal,danjeniskayubudidaya.

upaya diversikasi sumber bahan baku

kayu dengan mengembangkan dan meman

Kebun RayaLIPI memiliki koleksi hidup

faatkan jenisjenis kayu kurang dikenal

jenisjeniskayuyangdapatdikembangkan

(lesserknown) dan cepat tumbuh. Selain

di masa mendatang. Di antaranya kayu

jenisjenis kayu yang telah dikembangkan

cepat tumbuh yang hingga saat ini belum

menjadi Hutan Tanaman Industri (HTI),

teridenkasiuntukdimanfaatkansebagai

diperkirakanmasihbanyakjenisjeniskayu

diversikasi hutan tanaman industri.

tropis yang berpotensi untuk dimanfaat

Diversikasi hutan tanaman menggunakan

kan sebagai bahan baku berbagai produk

tumbuhan lokal yang sudah beraklimisasi

berbasiskayu.

dan dak bersifat invasif sangat diperlu

kan untuk mempertahankan kekayaan

Selain kayu, material untuk konstruksi

sumberdayahaya.

struktural, nonstruktural (papan), san

dangdanmiliterdapatdiperolehdariserat

Dilain pihak, pengelolaan dan eksploitasi

alam tanaman dan beberapa jenis fauna.

yang dak memperhakan kelestarian

Namun,pemanfaatanmaterialnonkayudi

hutan alam mengakibatkan penurunan

atas masih belum seluruhnya mencapai

kemampuan dalam menyediakan kayu

tahapan komersialisasi. Diperlukan pengem

berkualitas untuk kebutuhan bahan baku

bangan lebih lanjut sehingga produk yang

bagi industri perkayuan di Indonesia.

dihasilkan kompef dipasaran sesuai

Sebagian masyarakat/industri masih cen

standarbakuyangditetapkan.

Jenisjeniskayuyang
berpotensiuntuk
KayuKonstruksi.A=
Schizolobium
amazonicumB=
Jabon[Anthocephalus
chinensis]




Foto:W.Dwianto

Material | Bab III | Bioresources Indonesia | 119

Potensi Kayu Kurang

microsperma; B. parviora; G. parvifolia;

Dikenal dan Cepat Tumbuh

M. elengi; N. lanceolata dan N. excelsa

Berdasarkan sifat morfologi dan prospek


nya, jenisjenis kayu lesser known yang
dapat direkomendasikan untuk bahan
baku kayu konstruksi, di antaranya:
Syzygium acuminassimusa (Kelat); Adenan
thera microsperma (Saga); Baccaurea parvi
ora (Setambun); Casuarina junghuhniana
(CemaraGunung); Garcinia parvifolia dan
G. beccari (Manggis Hutan); Gymnostoma
sumatranum (Cemara Sumatra); Mimu
sopselengi(Tanjung);Neonauclealanceo
latadanN.excelsa(KiAnggrit).

Namun, berdasarkan hasil uji kecepatan
pertumbuhan riap diameter/tahun diper
oleh hasil bahwa urutan potensi jenis
kayunya sebagai berikut: Anthocephalus
chinensis (2.03 cm/tahun); Enterolobium
cyclocarpum (Sengon Buto) (2.26 cm/
tahun) dan Schizolobium amazonicum
(3.68 cm/tahun), Ficus padana (2.43 cm/
tahun)danMagnoliachampaca(2.20cm/
tahun),G.beccarii(1.75cm/tahun);(2)A.
acuminassima (1.64 cm/tahun); (3) C.
junghuhniana (1.39 cm/tahun); (4) G.
sumatranum (1.39 cm/tahun); sedangkan
jenisjenis kayu lainnya seper A.
Beberapasifat

JenisSerat

Potensi/tahun
(x1000ton)
79,9
8,9
5,9
1,2
0,5
0,6
550

seratdariserat
alamnonkayu.

Kapok
Kapas
Kenaf
Rami
Sisal
Abaka
Bambu


120 | Bioresources Indonesia | Bab III | Material

mempunyai riap diameter yang lebih


rendahdari1cm/tahun.

Jika dibandingkan dengan kayu Mindi
(Melia azedarach) yang merupakan jenis
kayu cepat tumbuh dan mulai dikem
bangkansebagaisalahsatujeniskayuHTI
dengan riap diameter = 1.91 cm/tahun;
(Kasmudjo dan Sunarto 1999; Sutapa
2002) atau kayu Gadog dengan riap
diameter=1.1cm/tahun;makake4jenis
kayu,yaituG.beccarii,A.acuminassima,
C. Junghuhniana, dan G. sumatranum
cukup memberikan peluang untuk dapat
dikembangkan menjadi hutan tanaman
melaluipolapengembanganHTI.

Karakterisasi sifat sik mekanik kayu Ki
Hiyang atau Wangkal (Albizia procera)
berdasarkan letak kenggian dalam
batang. Hasil peneliannya menunjukkan
bahwa kayu bagian pangkal dan tengah
memiliki kualitas lebih baik daripada
bagian tengah, ujung, tepi, dan empulur.
BerdasarkannilaikerapatandanMORnya
kayu tersebuttermasukkayukelaskuatII
serta memiliki rasio kekuatan terhadap
JenisLimbah
Sekampadi
Jeramipadi
Bagastebu
Batangsawit
Pelepahsawit
Tandankosongsawit
Seratsabutkelapa
Parenkimkelapa

Potensi/tahun
(x1000ton)
13.300
90.000
2.600
16.400
80.000
37.000
1.800
3.300

berat(strengthtoweightrao)yangnggi

Pemanfaatanseratalam terutama berasal

(>1000), sehingga dalam penggunaanya

dari kayu untuk industri biokomposit

dapat dipakai untuk kayu konstruksi.

konvensional, seper kayu lapis, papan

Selainmemilikistabilitasdimensi,baik(T/

parkel, papanserattelahberkembangdi

R < 2), kayu tersebut juga memiliki serat

Indonesia,meskipunakhirakhirinimenga

yang lurus dan tekstur yang indah

lami penurunan. Produkproduk biokom

sehingga dapat juga digunakan untuk

posit ini digunakan untuk bahan bangun

bahan lantai kayu (parquet), kayu lamina,

an, mebel, lantai, dan panel dinding.

dan furniture. Kajian sifat sik mencari

Dengan semakin langkanya kayu; peluang

kayuunggulmasihterusdilakukan.

serat alam, bambu, limbah pertanian dan

perkebunansebagaibahanbakupenggan

Peluang Pemanfaatan Serat

kayu untuk industriindustri tersebut

Alam Tanaman untuk

sangat besar. Untuk industriindustri ter


tentu memang diperlukan tambahan

Material Komposit/Bahan

proses penyiapan bahan dan modikasi

Bangunan Non-Struktural

permesinansesuaidengankarakterbahan

Selama ini serat alam telah dimanfaatkan

yangbaruini.

untukbahanteksl,tali,kerajinan,kertas,

bahan konstruksi bangunan, komponen

Sebagai contoh kerja sama UPT BPP

otomof,

lainnya.

BiomaterialLIPI dengan salah satu per

Pemanfaatan serat alam bisa digolongkan

usahaan daerah untuk membuat pabrik

menjadi dua golongan besar menurut

papan parkel dari bahan limbah industri

dan

penggunaan

ukurannya,yaituseratmakroseperserat

PotensiKenaf
sebagaibahan
dasar
nanokomposit

asalnya, dan serat yang telah diproses


menjadi ukuran diameter serat mikro,
bahkanperkembanganterakhirberukuran
nano (109 meter atau seper 80 ribu
rambutmanusia).

Bahandasar
kayulamina/
papanparkel
A.Kelapasawit;
B.Tandan
kosong;
C.Cangkang
A

C
Sumber:SS.Munawar,dkk.
Material | Bab III | Bioresources Indonesia | 121

kelapa sawit seper tandan kosong dan

membuat produk geoteksl untuk keper

pelepahsawitsedangdilakukan.Demikian

luanmenahanlajuerosipadatanahtanah

juga papan bambu komposit untuk

miring, dan memperkuat struktur badan

penggunaan seper kayu lapis dan balok

jalan.Pemanfaatanseratalamskalamakro

telah dipromosikan ke Belanda untuk

yanglainadalahuntukpembuatanmatras,

penggunaan di luar ruangan seper pem

jok mobil, karpet, tali, dan barang

batas kanal air dan pagar kebun, atau

kerajinan.

untuk penggunaan di dalam ruangan

seper mebel, lantai. Bambu komposit

Keuntungan pemakaian serat alam diban

dengan harga sekitar 500800 euro per

dingkan dengan serat sintes antara lain

meter kubik cukup menarik bagi industri.

adalah: sumber material dasar dapat

Sementara itu, batang sawit bisa diman

diperbarui dan berkelanjutan, dapat di

faatkan untuk kayu lapis, kayu lamina

daur ulang, lebih ringan, energi yang

(laminated veneer lumber), atau papan

diperlukan untuk memproduksi lebih

parkel. Serat dari sabut kelapa atau tan

rendah,tersediadalamjumlahbanyakdan

dan kosong sawit bisa digunakan untuk

lebihmurah.Dariaspekteknis,seratalam
mudahdidegradasi,kekuatanspesiklebih

Bahandasar
nanokomposit
menggunakan
RamidanSerat
Rami

baik, mengurangi abrasi pada alat, sifat


akuskdantermalbaik.

Seap tahun sedaknya tersedia serat
kenaf5.900ton,rami1.200ton,abaka600
ton,sisal500ton,sekampadi13jutaton,
bagas tebu 2,6 juta ton, pelepah sawit 80
jutaton,tandankosongsawit37jutaton,
batang sawit 16,4 juta ton. Pemanfaatan
sumber bahan baku alternaf ini akan
menumbuhkan produk dan industri baru.
Produk baru komposit yang ramah ling
kungan untuk aplikasi bahan bangunan,
Foto:SS.Munawardkk.

Beberapasifat
seratdariserat
alamnonkayu.

122 | Bioresources Indonesia | Bab III | Material

Bahandasar
biokomposit
A.Jerami;
B.Sisal
C. Sekam;
D.Serat
Nenas;
E. Tebu


Foto:SS.Munawardkk

komponen otomof, prasarana transpor

Potensi Bambu untuk

tasi bisa dikembangkan dari bahan baku

Industri Papan dan Sandang

tersebut. Diversikasi produk dari produk


konvensional (seper kayu lapis, papan
parkel,danpapanserat)menjadiproduk
yang lebih unggul seper bionanokom
posityangringan,tetapikuatuntukmate
rial maju (komponen otomof bahkan
badan pesawat terbang) sangat memung
kinkan. Dengan membuat mikrobril selu
losa berukuran nano maka hal ini bukan
hal yang dak mungkin dicapai berdasar
kanpenelianyangtelahdilakukan.Indus
tri baru biokomposit akan meningkatkan
ekonomi rakyat, menciptakan lapangan kerja,
sekaligus mendukung program pelestarian ling
kunganhidup.


Indonesia memiliki 160 jenis bambu (12%


darijumlahbambudidunia),kuranglebih
50% (88 jenis) di antaranya merupakan
jenis bambu endemik Indonesia dari 122
jenis yang tumbuh asli di Indonesia. Indo
nesiajugamemilikibeberapakulvaryang
dak ada di negara lain, misalnya bambu
petung (Dendrocalamus asper) memiliki
lima kulvar termasuk salah satu di
antaranya bambu petung hitam yang
sudahdibudidayakandinegaralainseper
Amerikasebagaitanamanhias.Bambutali
(Gigantochloaapus)diperkirakanmemiliki
dua kulvar, belum lagi jenis bambu ater
(Gigantochloa aer) yang sangat ber

Material | Bab III | Bioresources Indonesia | 123

variasi karakternya dan belum diketahui

Dari jenis yang ada di Indonesia, diper

berapa variasi yang ada di Indonesia.

kirakanada38jenisbambuyangmerupa

Keduajenisbambupertamadiataswalau

kanbambuintroduksiyangdatangmelalui

pun bukan bambu asli Indonesia, namun

kebun raya, pribadi dan perkebunan

keanekaragaman geneknya lebih banyak

kelapa sawit. Introduksi bambu ke

daripadadinegaralain,mungkinjugalebih

Indonesia umumnya karena digunakan

banyak dari negara asalnya yang diduga

sebagaitanamanhiasataupenjolokkelapa

masingmasing dari Cina selatan dan

sawit. Dari jenis yang introduksi ini jenis

Burma.

Chimonobambusaquadrangularismerupa
kan bambu yang menjadi gulma atau
invasif dan merusak jenisjenis tumbuhan

Abakadan
SeratAbaka

asliyangadadisekitarnya,sebagaicontoh
di TN Gede Pangrango dan G. Sibayak.
Jenis lain yang juga introduksi tetapi
kemudian bermanfaat bagi masyarakat
adalah pring uncue, Phyllostachys aurea,
yang ditanam pada zaman Jepang keka
menyelamatkan G. Merapi dari longsor
yang berkepanjangan di tahun 1920an.
Bambu ini kemudian dimanfaatkan oleh
penduduk setempat untuk membuat
lembing. Jenis ini sekarang sudah mulai
ditanam juga di Pegunungan Dieng dan

Bambuuntuk
industri
komposit

dimanfaatkanolehpengrajindiJogyakarta
untuk membuat kerajinan bambu ter
masuk meja dan kursi untuk memenuhi
permintaan IKEA toko serba ada online
yangterkenaldariEropa.

Pemanfaatan bambu oleh masyarakat
lokal sudah dikenal sejak lama, digunakan
mulai dari sebagai pemotong tali pusat

Sifatsik
beberapabambu
Indonesia

Kelembaban(%)

Keringoven(gcm3)

B.blumea

5797

B.vulgaris
D.Asper

Spesies

Penyusutan
radial

Tangensial

0,430,6

510

620

79118

0,270,57

611

1020

28105

0,550,78

49

611

124 | Bioresources Indonesia | Bab III | Material

bayi keka melahirkan, sebagai tempat

Potensi Fauna Indonesia

untuk membawa mayat ke kuburan

untuk Industri Sutera/

maupun keka diadakan ngaben oleh


masyarakat Bali. Kegunaan lain sebagai

Sandang dan Militer

bahan bangunan, perabot rumah tangga,

Sebagai penghasil sandang, serangga

perabot dapur juga sudah membudaya,

Indonesiadaripenghasilsuteraakantetap

dan bahkan disinyalir rumah bambu

menjadi sumber bahan industri potensial

merupakan rumah tahan gempa diban

penghasil devisa masa mendatang yang

dingkan rumah batu. Dengan mening

dak akan henhennya. Sebagai gam

katnya ilmu pengetahuan dan teknologi,

baran mengenai produksi sutera alam

pemakaian bambu menjadi bahan baku

yang berasal dari kokon Bombyx mori,

baikbangunan,teksl,maupunperabotan

pada tahun 2010 produksi kokon segar

menjadi meningkat. Di salah satu pihak,

baru mencapai sekitar 10.00 ton per

beberapa orang masih mempertahankan

tahun. Padahal, total kebutuhan benang

rumah bambu sebagai rumah tradisional

sutera saat itu di dalam negeri mencapai

dan masih tampak bambunya, sedangkan

sekitar2.400tonpertahun.

dipihak lain bambu dapat dibuat sebagai

kerangka bangunan yang megah dan

Di Indonesia, serangga yang dapat meng

besar. Dengan masukkan sentuhan iptek,

hasilkan kokon seper Bombyx mori

rumah yang dibuat dari bahan baku

adalah Ramarama (Saturnidae). Rama

bambukomposit,daktampakbambunya

rama (Saturnidae) di Indonesia ada lebih

namun bangunan tersebut menggunakan

dari delapan jenis, seper Aacus atlas,

bahan baku bambu sehingga rumah

Cricula trifenestrata, dan Aacus spp.

seper ini sangat cocok digunakan

lainnya. Kelompok ramarama ini dapat

dipinggir pantai dan bergengsi karena

menjadi idola sumber sutera alam Rama

daktampakbahanbakunya.

rama menyaingi sutera alam saat ini yang

sebenarnya berasal dari fauna India.

Industri sandang dengan mengandalkan

DibandingkandengansuteraBombyxmori

serat alami dari bambu masih belum

sepersaatinisuteraramaramamemiliki

banyak dibuat di Indonesia, namun masih

keunggulan karena sutera dari kelompok

import dari Cina. Indonesia sebagai peng

ramarama memperlihatkan hasil yang

hasil bambu sebetulnya mempunyai

lebih cerah mengkilap dan lebih kuat

kemampuan sangat potensial untuk

dibanding kokon sutera yang sudah kita

mengembangkan serat alami bambu

kenal selama ini sehingga layak dikem

sehinggadapatdigunakansebagaisumber

bangkan di masa mendatang karena telah

sandang ramah lingkungan. Pengolahan

teradaptasi

bambu menjadi benang dapat mencukupi

Indonesia.

kebutuhan sandang sekaligus meningkat

mikroklimatnya

dengan

kanekonomikerakyatan.
Material | Bab III | Bioresources Indonesia | 125

kemampuan kelelawar ini mampu men

Ramarama
(Aacusatlas)
sebagai
penghasil
suteraasli
Indonesia

deteksi area disekitarnya sampai sudut


sudut yang terkecil dan sangat detail,
antaralainjarakdankeraslunaknyabenda
yangadakondisiyangsamaadapadaikan
hiu.

Hal ini tentunya merupakan model sistem
Foto:H.Sutrisno

yang sangat canggih, untuk dipelajari dan


dikembangkan dalam sistem informaka

Deteksi
menggunakan
ultrasonic
denganmeniru
ngkahlaku
satwa

maupun dunia kemiliteran sebagai sistem


untuk pemantauan dan pertahanan wila
yah. Di beberapa negara maju, penelian
tentang sistem yang ada di kelelawar dan
ikan hiu sudah mulai dikembangkan.
Tentunya Indonesia sebagai salah satu
negara dengan jumlah jenis kelelawar
pemakan serangga lebih dari 160 jenis
tentu dapat memilihnya sebagai model
dan mencari yang sesuai untuk kajian
industridikawasantropika.
Sumber:www.askabiologist.asu.edu).jpg

Kelelawar untuk Inovasi


Industri Militer


Kotoran (feces) kelelawar memiliki kan
dungan phosphat dan nitrat nggi yang
bisa dimanfaatkan sebagai bahan untuk

Ekolokasi sebagai model radar, sistem

pembuatanbubukmesiubagikepenngan

pemantauan dan pertahanan militer.

POLRIdanTNI.

Kelelawar pemakan serangga memiliki

kemampuan ekolokasi, yaitu kemampuan

Teknologi Densifikasi:

untuk navigasi dan obervasi dengan

Meningkatkan Kualitas

menggunakan gelombang suara dengan


frekuensisangatnggiatausangatrendah

Kayu untuk Bahan

yang dak memungkinkan telinga manu

Konstruksi

sia dapat mendengarnya, dan tanpa

Kayu tumbuh cepat yang sudah teriden

menggunakanfungsimata.Darisuarayang

kasi keunggulannya dapat dingkatkan

dihasilkan kemudian pantulannya diolah

kualitasmelaluiteknologiDENSIFIKASI.

sebagai informasi untuk memetakan area


disekitarnya, termasuk keberadaan rin


Penelianpenelian dasar mengenai sifat

tangan, jalan ataupun serangga mangsa.

viscoelasc kayu telah berhasil menemu

Penelianterakhirmengungkapkanbahwa

kan suatu teknologi pengepresan kayu

126 | Bioresources Indonesia | Bab III | Material

utuh yang dapat membuat kayu dari

Berbagai upaya telah banyak dilakukan

kerapatan rendah menjadi kayu dengan

dalam rangka meningkatkan kualitas kayu

kerapatan nggi. Namun, perkembangan

dan esiensi pemanfaatannya, antara lain

teknologi densikasi kayu khususnya di

dengan cara peningkatan sifat sikmeka

Indonesia masih sebatas kajian teori dan

niknya.Salahsatucarayangdapatdilaku

skalalaboratorium.

kanuntukmeningkatkankualitassifatsik


Teknologi densikasi ini dapat membuat

mekanik kayu adalah dengan teknologi

kayu berkerapatan rendah menjadi ber

untuk diterapkan pada jenisjenis kayu

kerapatan nggi, sehingga diharapkan

cepat tumbuh berkerapatan rendah

dapat menghasilkan suatu produk kayu

melaluipeningkatankerapatannya.

alternaf yang memiliki kualitas setara

dengankayukayuyangselamainidiguna

Penelianpenelian dasar mengenai sifat

kanuntukbahanbakukonstruksibangun

viscoelasc kayu telah berhasil menemu

an perumahan dan membuka peluang

kan suatu teknologi pengepresan kayu

untukdapatkeperluanlainnyayangmeng

utuh yang dapat membuat kayu dari

densikasi kayu. Teknik ini sangat sesuai

alamibebanstruktural.
Teknologi densikasi kayu cepat tumbuh untuk rakyat. Mesin
KempaPanasSistemTertutup(CloseSystemCompression=CSC).
A=mesinkeseluruhan,
B=bagianCSC,
C=pistonhidroliksilinder,
D=boiler,
E=valve,
F=pipauntukkeluarnyauappanas,
G=paneloperator

Foto:.W.Dwiantodkk
Material | Bab III | Bioresources Indonesia | 127

Teknologi densikasi diharapkan dapat

ProtopeKayu
Kompresi.
A=Randu,B=
KayuKaretdan
Mahoni.

menghasilkansuatuprodukkayualternaf
yangmemilikikualitassetaradengankayu
kayu yang selama ini digunakan untuk
bahanbakukonstruksibangunanperuma
han dan membuka peluang untuk dapat
dimanfaatkan penggunaannya sebagai
kayukonstruksibangunanperumahanPro
tope produk yang dihasilkan ini mampu
dipasarkan secara komersil dan dapat
menjadi solusi strategis bagi semua
kalangan, baik kalangan industri, swasta,
sertapemerintahdalamupayameningkat
kan efektas dan esiensi penggunaan
sumber daya alam berupa kayu kurang
dikenal.


Bambu Untuk Bahan

KayuKompresi
RanduSkala
Pemakaian.
A=sebelum
dikempa,
B=setelah
dikempa.

Komposit dan Sandang


Pembuatan papan bambu diawali
dengan membuat palupuh bambu,
yaitu bambu yang telah dipipihkan
dengan alat pemipih bambu yang
dibuat sendiri. Palupuh bambu di
Foto:W.Dwiantodkk

keringkan kemudian dicampur dengan

kerapatan rendah menjadi kayu dengan

perekat seperti urea formaldehida atau

kerapatannggi.

phenol formaldehida dan di kempa


Proses pembuatan pada skala laborato

panas. Keunggulan papan bambu


dibandingkan dengan parket bambu

rium ini sudah dilakukan terhadap ber

buatan Cina atau India misalnya,

bagai jenis kayu dengan berbagai peng

adalah kekuatannya lebih nggi dan

ujian,antaralainsifatsik,mekanik,visko
elass,keawetandanketahananterhadap
api. Oleh karena itu, hasilhasil penelian
dasar pada skala laboratorium tersebut

limbah bambunya hampir dak ada


karena seluruh bagian bambu dipakai,
sedangkan

parket

bambu

hanya

perlu untuk dikembangkan menjadi skala

menggunakan daging bambu, semen

yanglebihbesaragardapatmenghasilkan

tara kulit dan bagian dalamnya

produkyanglebihbermanfaat.

dibuang.Produkpapanbambuinitelah

128 | Bioresources Indonesia | Bab III | Material

diujidiBelandadanhasilnyatermasuk

Biokomposit Dari Kayu dan

panel eksterior kelas I atau II. Papan

Serat Alam

bambu banyak dimina konsumen di

Biokomposit adalah generasi baru dari

Eropa(Belanda)untukkeperluanpeng

material komposit yaitu merupakan suatu

gan kayu pemakaian di luar ruangan

material yang dibentuk dari sebuah

dan pembatas kanal air dengan harga

matriksyangdiperkuatdenganseratalam

jualsekitar500800Euro/meterkubik

atau matriks bahan alam diperkuat serat

nya. Pengembangan industri papan

sintes. Produk biokomposit diantaranya

bambu mempunyai prospek yang

papan parkel, kayu lapis, laminated

sangat baik, meskipun tentunya harus

veneer lumber (LVL), papan serat, papan

didukung dengan jaminan penyediaan


bahan baku bambu berupa per
kebunan bambu, dan pengembangan
permesinannya.

semen,papangipsum.

Papan parkel dengan bahan baku non
kayu dikembangkan karena semakin ber
kurangnya bahan baku kayu seper

Pemanfaatan
bambuuntuk
rai,hiasandan
lantairumah

A.Bangunan
rumah
bambutahan
gempa;
B.Green
schooldiBali
daribambu

A

B
Foto:EA.Widjaja
Material | Bab III | Bioresources Indonesia | 129

tercermin dari banyaknya pabrik papan


ProdukKaos
kakidanbradari
seratbambu

parkel di Indonesia yang tutup pada


dekade terakhir ini. Papan parkel dibuat
dengan perekat jenis termoseng (urea
formaldehida, penol formaldehida, mela
min formaldehida) maupun perekat
semen. Bahan baku nonkayu yang telah
diteli di UPT BPP BiomaterialLIPI untuk
papan parkel dengan perekat termo
seng antara lain adalah bambu, sabut

Bambu
komposityang
dikembangkan
olehUPTBPP
Biomaterial
LIPI(granted
PatenID
P0028883)dan
percobaan
penggunaannya
diBelanda.

kelapa, tandan kosong sawit, serat abaka,


sisal, gewang, kulit kayu akasia, sekam
padi.

Sementaraitu,papanparkelsemenyang
sudah diteli antara lain dari bambu,
tandan kosong sawit, abaka, dan sisal.
Berbeda dengan kayu, pemanfaatan serat
alam, limbah pertanian dan limbah per
kebunan memerlukan penyiapan bahan

Bambu
komposityang
dikembangkan
olehUPTBPP
Biomaterial
LIPI(granted
PatenID
P0028883)dan
percobaan
penggunaannya
diBelanda.

Sifatmekanis
produkbambu
komposit.


No.

JenisProduk

Kerapatan
(g/cm3)

Modulus
elassitas

Kuatpatah
(kgf/cm2)

1

Plybamboo

0,950

(kgf/cm )
49.966

2

(China)
Mabamboo

0,766

37.505

517

3

(India)
BambuKomposit

0,800

64.336

715

(PatenIDP0028883)
130 | Bioresources Indonesia | Bab III | Material

530

dan perlakuan tertentu sebelum siap

serat alam dengan matriks polimer. Kom

untuk bahan baku papan parkel. Hasil

posit jenis ini biasanya diperkuat dengan

penelian menunjukkan bahwa papan

seratsintesseperseratgelasyangdak

parkel yang dibuat dari serat alam

dapatdiperbarui.Seratalamditeliuntuk

kualitasnyasudahmemenuhistandarSNI.

menggankanseratsintessehinggakom

posit yang dihasilkan lebih ramah ling

Proses penyiapan serat, teknologi proses

kungan.

pembuatan,sampaistudikelayakansudah

dilakukan; sehingga siap untuk dibuat

Komposit yang dihasilkan dari matriks

industrinya sebagai perekat komposit

polimer yang diperkuat serat mikro atau

seper papan parkel yang memenuhi

nano mempunyai keunggulan antara lain

standarJISdanSNI.

sangat kuat (setara dengan magnesium

alloy),ringan,mempunyaiekspansitermal

Bio-Nano Komposit

yangrendah,dandapatdibuattransparan.

Serat kayu, bambu, kenaf, sisal, rami dan

Kedepan,penemuanbionanokompositini

lainlain yang kita lihat merupakan kum

membuka peluangpeluang pengembang

pulan dari seratserat yang berdiameter

an material baru dari bahan selulosa

lebih kecil (10~40 mikro meter) atau

tanaman

disebut serat tunggal. Serat tunggal ini

sebelumnya.

kalau diuraikan lebih lanjut akan berupa

mikrobrilselulosadengandiameter4~10

Dua masalah penng dalam pengem

nanometer.

bangan bionanokomposit adalah pertama

mendapatkan proses pemisahan selulosa

Penelianmikrobrilselulosapertamakali

menjadi serat nano dengan harga yang

dilakukan oleh Turbak pada tahun 1983.

wajartanpamerusaknya,dankeduamen

Kekuatan mikrobril selulosa yang ber

dapatkan pencampuran mikrobril selu

ukuran nano sangat nggi, yaitu modulus

losa dalam matriks polimer yang baik.

elassitasnya 138 GPa. Penemuan serat

Sampai saat ini proses pembuatan serat

nano ini membuka peluang diciptakannya

nano masih terus diteli di dunia untuk

nano komposit fungsional yang ramah

mendapatkan proses yang lebih cepat,

lingkungan, ringan, sangat kuat, dan

hemat energi, murah dan bisa meng

bahkan bisa dibuat transparan untuk

hasilkan serat nano dalam jumlah yang

kegunaan komponen elektronik, kom

besar sehingga layak untuk dibuat indus

ponen otomof, komponen pesawat

trinya.

terbang.

Penelian biokomposit dari serat alam

Untuk penggunaan komponen elektronik/

matrikpolimeryangdilakukandiUPTBPP

otomof telah dikembangkan komposit

BiomaterialLIPIantaralaindenganbahan

yang

dak

terbayangkan

Material | Bab III | Bioresources Indonesia | 131

Produkpapan
komposit
semendan
papanparkel
tandan
koosongsawit

dipatenkanolehUPTBPPBiomaterialLIPI.

Reneruntuk
membuat
microbril
selulosa

Kompositdaribahan polimertermoplass
dantermosetyangdiperkuatdenganserat
gelassangatpopuleruntukproduksigitar,
alat olahraga (raket tenis), komponen
mobil,komponenelektronik,dansebagai
nya, dan merupakan bisnis mul miliar
dolar.

Foto:UPTBPPBiomaterialLIPI

baku serat bambu, sisal, tandan kosong


sawit,bagas,dan kayuakasia.Pembuatan
biokomposit ini didahului dengan pem
buatan serat dengan diameter mikro dan
nano melalui proses pembuatan pulp,
brilasi dengan rener, ultra turrax, dan
homogenizer. Proses pembuatan serat
berukurannanoinitelahdipatenkan.

Serat mikro atau nano ini kemudian
dicampurdenganplaskpolipropilena(PP)
atau poliasam laktat (PLA) dan dicetak
dengan pres panas atau sistem injeksi.
Penelian ini menghasilkan biokomposit
yang ringan, kuat dan ramah lingkungan,
terutama ditujukan untuk komponen
otomof. Hasil penelian ini, sudah

132 | Bioresources Indonesia | Bab III | Material

Hasilpenelianmenunjukkanbahwaserat
alam bisa menggankan serat gelas
sebagai penguat komposit, Industri oto
mofdiJepang,Eropa,danAmerikatelah
menggunakanseratalamsebagaipenguat
komposit untuk sebagian komponen
mobil. Beberapa industri otomof yang
telah menggunakan komposit serat alam
antara lain adalah Audi, BMW, Daim
lerChrysler, Fiat, Ford, Mitsubishi, Peugot,
Renault,Rover,Saab,Volkswagen,Volvo.

Penggunaan biokomposit ini untuk kom
ponen

interior

maupun

eksterior.

Mercedes S class telah menggunakan


komposit serat alam pada 27 bagian
interiornya. Faktor utama yang men
dorong pemanfaatan serat alam adalah
dampaknya terhadap lingkungan, bisa

A

B

Seratbamboo
(A)dansisal(B)
berukurannano

Foto:SS.Munawar

Homogenizer
danUltraTurax
untukmembuat
seratukuran
nano

mengurangiberatkendaraansampai30%,
danharganyamurah.

Uni Eropa Direcve End of Life Vehicles
mensyaratkan pada tahun 2015 semua
mobil baru 95% bahannya harus bisa
didaur ulang. Pasar untuk produk bio
kompositplask

seluruh

Eropa

dan
Foto:UPTBPPBiomaterialLIPI

Amerika Utara mencapai 685 ribu ton


dengan nilai $ 775 juta pada tahun 2002.

polimeryangbersifathydrophobic,penye

Khusus untuk pemanfaatan sebagai kom

rapan air yang nggi, serta mempunyai

ponen otomof telah terjadi peningkatan

sifat kekuatan thoughness dan impact

jumlah yang sangat tajam, misalnya di

yangrendah.

Jerman meningkat dari 4 ribu ton pada

tahun 1996 menjadi 18 ribu ton pada

Kemajuan teknologi budi daya tanaman

tahun 2003. Kecenderungan ini diper

bisamengatasimasalahkualitasdankon

kirakan akan terus berlanjut, misalnya di

nuitas bahan baku. Sedangkan untuk

Eropapada tahun2005penggunaanserat

masalah teknis, pengembangan teknologi

alamuntukotomofmencapai70ributon

proses dapat memperbaiki kelemahan

dan diperkirakan akan meningkat menjadi

kelemahan tersebut. Dari sisi ekonomis,

100ributonpadatahun2010.

pembuatan biokomposit dengan polimer

dari bahan alam seper poliasam laktat

Beberapa

hambatan

pengembangan

(PLA) terkendala dari mahalnya harga

industri biokomposit antara lain teknologi

polimer jenis ini. Demikian juga serat

prosespembuatanserat,kualitasnyadak

berukuran nano sebagai bahan penguat,

seragam, sumber bahan baku yang dak

produksinya dalam skala besar masih

konnyu, mempunyai sifat hydrophilic

membutuhkan biaya nggi. Namun demi

yangmenyebabkansulitberikatandengan

kian, perkembangan penelian akhirakhir


Material | Bab III | Bioresources Indonesia | 133

inimemberikanharapanuntukmendapat

Mesin
injecon
molding
untuk
mencetak
produkplasc
komposit

kan polimer alam dan pemrosesan serat


yanglebihekonomis.

Dengan memanfaatkan bahan baku non
kayu seper serat alam, bambu dan
limbah

pertanian

dan

perkebunan;

peluang industri biokomposit di Indonesia


ke depan masih menjanjikan. Baik untuk
Foto:UPTBPPBiomaterialLIPI

industri

biokomposit

untuk

bahan

bangunan dan mebel seper papan

A.Produk
injeksiplask
polipropilena
(PP)murni;
B.Produk
injeksiplask
PPyang
diperkuat
serattandan
kosongsawit

parkel, papan serat, papan bambu


maupun untuk industri biokomposit baru
seper komponen otomof. Produksi
mobil di Indonesia diperkirakan akan
menembusangkasatujutaunitpertahun
sehinggapeluangbiokomposituntukkom

A

poneninteriorsajaakansangatbesar.


Biokomposit untuk industri


beton
Perkembangan akhirakhir ini tentang
material maju, yaitu material cerdas dan
fungsionalmendorongdilakukannyapene
lian serat karbon dari serat alam untuk

B

aplikasibeton cerdas.Betoncerdasdapat
berfungsi sebagai sensor beban atau

Foto:Subiyantodkk

Sifatmekanis
biokomposit
dariserat
alam/
polimer.

134 | Bioresources Indonesia | Bab III | Material

sensor kerusakan sehingga dapat men


deteksibebandankerusakandini.

Betoncerdasinidapatdiaplikasikanmisal
nyapadajalan(goronggorong),jembatan
mbang, jembatan beton, dan bangunan

A

gedung.UntukIndonesiayangmempunyai
banyak daerah rawan gempa, aplikasi
beton cerdas ini sangat diperlukan. Beton
cerdas selama ini dikembangkan dari
betondenganseratkarbonkomersialdari
residu minyak bumi yang harganya mahal
dandakterbarukan.

A.Seratalam
yangtelah
dikarbonisasi
B.Pengujian
komposit
betonserat
alam
C.Produk
sampel
komposit
betonserat
alam
D.Penggunaan
karbonserat
alamdalam
goronggorong
beton


Penelianyangtelahdilakukanmenunjuk

B

kan bahwa serat karbon dari bambu dan


sabutkelapasuhu800Cmempunyaikon
duktas listrik yang memadai untuk
keperluan sensor pada beton cerdas dan
harganya lebih murah. Beton cerdas
dengan serat karbon bambu dan sabut
kelapa mempunyai konduktas listrik

C

0,063S.m1 dan 0,013 S.m1; dengan kuat

Foto:UPTBPP
Biomaterial
LIPI

tekan13MPadan24MPa.


Bahan Ekstrak Tumbuhan


Untuk Bioaspal
Tumbuhan tropis dikenal sebagai tum

D

buhan yang banyak memproduksi bahan


ekstrakfsepertannin,kemenyan,getah

Foto:SS.Munaawardkk

damar, gum dll. Salah satu aplikasinya

faatan bahan kestrakf tersebut untuk

adalah untuk pembuatan bioaspal. Aspal

bioaspaltelahmemberikanalternafbaru.

kebanyakan diproduksi dari turunan

Saat ini salah satu aplikasi yang sangat

minyakbumiatauhasiltambangbitumen.

layak adalah untuk pengolahan lumpur

Namun, belakangan ini kebutuhan aspal

minyak (oil sludge) menjadi bahan aspal

dak sebanding dengan produksi aspal,

(bioaspal). Hingga kini oil sludge tersebut

apalagi saat ini potensi tambang telah

hanya ditampung dalam bakbak yang

berangsurangsur surut. Peluang peman

acap kali menimbulkan masalah. Sejak

Material | Bab III | Bioresources Indonesia | 135

zaman kolonial hingga kini belum ada

Mekanisme
pengikatan
logamberat

solusi yang tepat. Salah satu persyaratan


kunciuntukpemanfaataniniadalahproses
pengikatan logam berat dari limbah
lumpur minyak (oil sludge) yang terdapat
pada kilang minyak bumi. Beberapa uji
coba telah berhasil dilakukan dan bebe
rapa pilot plant produksi bioaspal telah

Pittempat
penambungan
oilsludge

beroperasi. Hasi uji lapangan tentang


penggunaan

bahan

tersebut

untuk

mengikat logam berat khususnya Pb dan


Hg. Proses pengikatan logam berat ter
sebut dikombinasikan dengan penguatan
dayarekatsehinggabahantersebutdapat
dipergunakan untuk bahan pengeras jalan
seper aspal. Hasil uji pencucian logam
berat dengan menggunakan metoda TLC
membukkan bahwa kandungan logam
berat dalam aspal jauh dibawah ambang

Ujilapangan
pengaspalan
jalan

batas.Saatiniteknologiinisangatdimina
oleh industri karena dianggap paling
applikaf.

Peningkat Kualitas Kertas


Proses pembuatan kertas adalah proses
pemisahan serat dari matrik kayu atau
HasilUjiTCLP
Aspal

Parameter

Satuan

Metode
Analisis

UjiTCLP
Kadmium,Cd
Kromium,Cr
Tembaga,Cu
Timbal,Pb
Seng,Zn
Perak,Ag
Merkuri,Hg
Selenium,Se
Arsen,As

Mg/L
Mg/L
Mg/L
Mg/L
Mg/L
Mg/L
Mg/L
Mg/L
Mg/L

TLCP
TLCP
TLCP
TLCP
TLCP
TLCP
TLCP
TLCP
TLCP

Hasil
analisis

<0,009
<0,03
<0,03
<0,09
0,06
<0,05
<0,0005
<0,005
<0,004

BakumutuTCLP
zatpencemar
dalamlimbah
0,05
0,25
0,19
2,5
2,5
2
0,01
0,05
0,2

Hasilpengujianlaboratoriumpengendaliandampaklingkungan,Serpong
136 | Bioresources Indonesia | Bab III | Material

bahan lignoselulosa lain (jerami, ampas

Perubahan
warnapulp
pada
biobleaching
denganenzim
laccase

tebu, bambu dan lainlain). Untuk mem


peroleh serat yang baik diperlukan proses
penghilanganataupelunakanataupengu
rangan kandungan lignin yang dikenal
dengan proses delignikasi. Di dalam
proses konvensional penghilangan lignin
pada umumnya dilakukan dengan bebe
rapa cara kombinasi antara bahan kimia
dan mekanis. Pemakaian bahan kimia

Proses lain dalam industri kertas adalah

seper soda api, sult, dan garam sulda

untuk pemuhan bubur kertas dan peng

sangat besar. Oleh karena pulp harus

hilangan nta. Proses dilakukan dengan

dicuci dengan air dalam jumlah besar,

memanfaatkan enzim yang diproduksi

maka potensi pencemaran sangat besar.

jamur pelapuk kayu ataupun dengan

Khusus proses yang menggunakan sulfur

bakteri rekombinan yang telah disisipkan

jugamencemariudara.

gen penghasil enzim tertentu yang dapat

memotongkandunganlignin.Lignindalam

Beberapa mikroba dari kelompok kapang

bubur merupakan penyebab warna coke

ataujamurpelapukkayu seperPhanero

lat kehitaman, dan dapat dipisahkan

chaete sp. Phebia sp., Ceriporiopsis sp.,

denganmenggunakanenzimpendegradasi

Lennus sp. Coriolus sp. Trametes sp.

lignin atau enzim pemotong unsur yang

Bjerkandera sp. dll. mampu menguraikan

terkait pada lignin, yaitu dengan meng

ligninyangmenjadipengikatserat.Proses

gunakan enzim xilanase. Enzimenzim ini

reaksi biokimia yang terjadi dikendalikan

sebagai biokatalis yang dimasukan dalam

oleh enzim antara lain lignin peroksidase,

reaktor pada rangkaian proses pemuhan

laccase, manganese peroksidase dll.

kertas. Hasil pemuhan kertas dapat di

Proses penghilangan lignin dalam serat di

capai setara dengan proses konvensional

dalam praktek secara sederhana dapat

lain.

digambarkan seper pembuatan tempe

atau dikenal dengan fermentasi padat

Potensi pengembangn proses bersih

yaitu memberikan bibit jamur diatas

sangat

serpihan (chip) kayu dan diatur kondisi

mengembangkanCultureColleco(InaCC)

temperatur,pH.,kelembabandanoksigen.

di mana mikroorganisme potensial dapat

Proses ini kemudian diku proses pem

diekspolore dari bumi Indonesia dan

buburan seper dilakukan pada pabrik

disimpan untuk nannya dimanfatkan

kertas dan hasilnya dapat meningkatkan

untukpengembanganprosesbersih(white

kualitaskertasdanmengurangipemakaian

biotechnology).

terbuka,

terutama

dengan

bahankimia.

Material | Bab III | Bioresources Indonesia | 137

138 | Bioresources Indonesia | Bab III | Material

Potensi Sumber Daya Kelautan


Abalon (Gastropoda)

abalon

Indonesia untuk Sumber

dibudidayakan, yaitu abalon mata tujuh

tersebut

berpotensi

untuk

(H.asinina)yangmempunyaiukuranbesar

Devisa

danpersentasedagingyangnggi,abalon

Abalon adalah salah satu jenis siput laut

kaki kuning (H. squamata) yang mirip

(gastropoda) bernilai gizi nggi yang

dengan jenis abalon kelas satu di Jepang,

sudah lama dikenal di dunia. Daging

dan abalon mata lima (H. crebrisculpta)

abalon merupakan makanan dari laut

yang sangat cocok untuk memproduksi

yang banyak dimina konsumen karena

cocktail abalon atau abalon dengan

kelezatan

ukuran kecil untuk dimakan tanpa

rasanya

dan

kandungan

nutrisinyayangnggi.Abalondakhanya

dipotongpotong.

mengandung protein yang nggi, tetapi

juga

bisa

Abalon banyak dijumpai di perairan Indo

meningkatkan libido, menjaga stamina,

nesia Timur seper Bali, Lombok, Sumba

menghaluskan kulit, meremajakan selsel

wa, Timor, Sulawesi, Maluku, dan Papua.

tubuh dan an kanker. Daging abalon

Sebagai negara kepulauan, Indonesia

mengandung asam lemak omega3 dan

mempunyai peluang yang besar untuk

omega6

membantu

mengembangkan usaha budi daya abalon

memperbaiki sirkulasi darah di tubuh

tropis. Di Indonesia abalon merupakan

manusia. Beberapa enzim tertentu yang

komoditas laut bernilai ekonomi penng.

terdapat dalam daging abalon dipercaya

Harga jual abalon hidup (dengan cang

dapat meningkatkan fungsi pelumasan

kang)adalahRp150.000,perkgdanharga

(synovial uid) pada sendi. Abalon juga

daging abalon tanpa cakang adalah lebih

mengandung asam amino (glycosami

besar dari Rp250.000, per kg. Kecende

noglycans) dan berbagai jenis vitamin

rungan harga jual abalon yang terus

serta mineral penng yang berguna bagi

meningkat menarik minat masyarakat

kesehatanmanusia.

nelayan untuk menangkap abalon lebih

banyak lagi pada semua ukuran. Akvitas

Abalon ditemukan hampir di semua

penangkapan yang intensif tersebut me

perairandunia,hiduppadaperairanpantai

ngakibatkan stok alam cenderung menu

berbatu,

dan

run. Sementara itu, di Indonesia belum

bersembunyi di celahcelah karang dan

ada peraturan tentang kuota dan pemba

lubang batu. Di dunia diketahui lebih dari

tasan ukuran biota yang boleh ditangkap

150 jenis abalon, namun hanya sekitar

darialam.

mengandung

yang

zat

dapat

paparan

yang

karang,

10% yang bernilai ekonomi penng. Di


Indonesiadiketahuiadatujuhjenisabalon,
yaitu Halios asinina, H. varia, H.
squamata,H.ovina,H.glabra,H.planata,
danH.crebrisculpta.Tigadariketujuhjenis

Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia | Bab III | Bioresources Indonesia | 139

Halios varia;
Halios ovina;
Halios glabra;
Halios
planate;
Halios asinine;
Halios
squamata;
Halios
crebrisculpta

Foto::UPTLokaPengembanganBioIndustriLautMataramLIPI

Anekajenis
masakanabalon

Sebagian besar jenis abalon (kecuali

ke dalam Sub Kelas Elasmobranchii.

abalon untuk memproduksi muara)

Kelompok ikan hiu umumnya merupakan

dinilaiekonomiskarenateksturdagingnya

hewan predator yang menempa puncak

yang baik dan kualitas cangkangnya yang

rantai makanan. Ikan ini menempa

bagus untuk perhiasan. Daging abalon

habitat yang sangat luas dan dapat

dipasarkandalambentukdibekukan,dika

ditemukan pada hampir semua pe

lengkan dan dikeringkan, dimakan dalam

perairan. Beberapa jenis hiu ada yang

kondisi mentah atau dimasak. Harga

hidup di daerah paparan benua, dari

abalon hidup dengan cangkangnya di

daerah pasang surut hingga kedalaman

pasarduniapadadekadeterakhirinirata

200 m, daerah lereng benua hingga

rata US$40/kg, US$45/kg abalon beku

perairan dalam, serta perairan laut

dengan cangkang, US$66 per kilogram

terbuka (oseanik). Tercatat bahwa lebih

abalon segar tanpa cangkang, dan US$80

dari 500 spesies hiu ditemukan pada

perkilogramabalondikalengkan.

perairan di seluruh dunia, mulai dari

perairan tawar hingga ke laut dalam

Sumber Daya Ikan Hiu

Wilayah Indo Pasik Barat yang diyakini

(Elasmobranchii) di

merupakan pusat dari keanekaragaman

Indonesia

ikanikan bertulang rawan (chondri


chthyan)didunia.

Ikan hiu merupakan anggota kelompok

ikanikan bertulang rawan yang termasuk

Sebagai salah satu negara yang berada di

140 | Bioresources Indonesia | Bab III | Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia

Penangkapan
ikanhiu

dalamkawasantersebut,perairanIndone

sangat mudah terancam kepunahan

sia juga diyakini memiliki keragaman jenis

apabila

ikan hiu yang nggi.  Berdasarkan studi

berlebihan dibandingkan dengan kelom

dariberbagailiteraturdanhasilpenelian

pok ikan yang lain.  Saat ini penangkapan

hingga tahun 2010, telah tercatat

terhadaphiutelahmenjadisorotandunia,

sedaknya114jenisikanhiuditemukandi

terutama oleh organisasiorganisasi dan

perairan. Jenis hiu yang paling umum

badan konservasi internasional, seper

ditangkap dandiperdagangkanantaralain

FAO, IUCN dan CITES. Seap negara

adalahdarimargaCarcharhinus(hiubuas),

penangkapdanpengeksporkomoditashiu

Sphyrna (hiu marl), dan Alopias (hiu

dituntut untuk dapat mengelola aspek

kus).

perikanannya agar sumber daya hiu di

duniadapattetapterjagadanlestari.

Berdasarkan sifat biologinya, hiu pada

umumnyamemilikilajupertumbuhanyang

Berdasarkan

lambat, berumur panjang, lambat dalam

hampir seluruh tubuh ikan hiu dapat

mencapai matang seksual dan memiliki

dimanfaatkan untuk berbagai keperluan,

jumlah anak yang sedikit. Sifatsifat

mulai dari daging dan siripnya sebagai

tersebut mengakibatkan ikan hiu dan pari

bahan makanan, kulitnya sebagai bahan

sudah

tereksploitasi

aspek

secara

pemanfaatannya,

Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia | Bab III | Bioresources Indonesia | 141

kerajinan, tulang dan minyak hanya

adalah

sebagai bahan baku kosmek dan obat

merupakan salah satu sumber daya

obatan,sertabagiandalamtubuhnyayang

perikanan Indonesia. Hampir keseluruhan

banyak digunakan sebagai bahan pakan

ikan

ternak.Bagiantubuhikanhiuyangpaling

ekonomispenng,produkhasilolahandan

banyak dimanfaatkan adalah siripnya

spesimen hidup dari ikan ini banyak di

karena bernilai nggi di pasaran nasional

perdagangkan. Data koleksi yang ada

maupuninternasionalsebagaibahanbaku

masih terbatas. Hingga saat ini hasil

dari sup sirip hiu yang banyak disajikan di

koleksi yang ada di museum Zoologi

restoranrestoranmahal.

Cibinong baru mencapai 56 spesies yang

teridenkasi di perairan Indonesia.

Tingginya permintaan dan harga sirip hiu

Jumlahinibarumencakup11,2%daritotal

dipasaranberdampakpadameningkatnya

ikan pari yang ada di dunia yang diduga

tekanan terhadap perburuan hiu dan

berkisar500spesies,danIndonesiadiduga

mengancam kelestarian stoknya di alam.

memiliki setengah dari total ikan pari

FAO melaporkan bahwa total tangkapan

tersebut. Ikan pari yang umum menjadi

ikan Elasmobranch di dunia 1994 menca

sasarantangkapanbagi nelayanIndonesia

pai 731 ribu ton.  Dari jumlah tersebut,

adalah ikan pari yang memiliki nilai

negaranegara di Asia menyumbang 60%

ekonomis

dari total tangkapan tersebut. Bahkan

Himantura (H. gerrardi, H. uarnak, H.

Indonesia dikenal sebagai negara dengan

undulata, H. leoparda dan sebagainya),

produksi perikanan hiu dan pari terbesar

genusNeotrygon(Neotrygonkuhlii),genus

didunia,dengankisarantangkapandiatas

Taeniura (Taeniura lymma), H. uarnak, H.

100ributon/tahun.

Undulata,

merupakan contoh komplek spesies. Ikan

Sumber Daya Ikan Pari

pari ini paling populer di perairan

(Elasmobranchii) di

Indonesia karena memiliki pola mof

Indonesia

ikan

bertulang

elasmobranch

penng,

dan

H.

rawan

merupakan

seper

leoparda

dan

ikan

genus

yang

dengan rekulasi yang bervariasi, dan


merupakan target tangkapan utama yang

Ikan elasmobranch (pari, hiu dan skate)


Keragaman
Ikanpari

Sumber:IS.Arlyza,
142 | Bioresources Indonesia | Bab III | Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia

dimanfaatkan sebagai produk konsumsi,

yang beragam, sangat umum hidup di

seper lauk pauk dan kerupuk. Ikan ini

habitat terumbu karang dan perairan

juga

produk

pantai dengan kedalaman minimal 20 m.

perdagangan, seper tas, dompet, ikat

Ikan ini sering dijadikan ikan hias dan

pinggang, sepatu, dan asesoris lainnya.

dagingnya banyak dimanfaatkan sebagai

Neotrygon kuhlii merupakan salah satu

produk konsumsi. Himantura gerrardi

spesiessamar(crypc species)di kawasan

memilikivariasispotpuhyangterkadang

IndoPasik.

banyak

hanya ada pada sebagian permukaannya,

dimanfaatkan sebagai produk konsumsi

keseluruhanpermukaan,bahkanadayang

karena rasa dagingnya yang menyerupai

dak berspot, dan diduga lebih dari satu

dagingayamdansumbergelanalternaf.

spesies.  Spesies ini banyak dimanfaatkan

Taeniura lymma adalah salah satu spesies

sebagai produk konsumsi dan produk

ikanpariyangmemilikivariasiwarnaspot

perdagangan.

dimanfaatkan

Ikan

sebagai

pari

ini

KekerabatanikanpariIndonesia

AnekaprodukkulitdariIkanPari

Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia | Bab III | Bioresources Indonesia | 143

Potensi pengembangan penelian ikan

sional. Namun adanya aktas tangkap

pari di Indonesia masih terbuka luas

berlebih

termasuk studi genektaksonomi untuk

lingkungan baik oleh aktas alamiah

mengidenkasi spesies ikan pari karena

maupun aktifitas manusia telah menyebabkan

hingga

terjadi

terjadinya penurunan populasi alamiah

misidencaon. DNA barcoding ikan pari

ikan tersebut di alam, terutama untuk

untuk standarisasi dalam mengidenkasi

speciesspecies daerah lintang nggi

spesies terkait dengan produk perdaga

(Anguilla anguilla, A. rostrata, dan A.

ngan. Phylogenec untuk mengetahui

japonica). Penelian terkait Keragaman

hubungan kekerabatan dan sistemaka.

Species, Distribusi, dan Kelimpahan Ikan

Geneka populasi untuk mengetahui

SidatGenusAnguilladiPerairanIndonesia

spesiasi, evolusi, unit populasi, stock dan

sertaKeterkaitannyadenganFaktorfaktor

hibridisasi antar stock dari ikan pari.

Lingkungan telah dilakukan dalam upaya

Phylogeography untuk mengetahui distri

memahamibiodiversitasikansidattropis.

busi geogras spesies ikan pari berda

sarkan pola migrasi melalui pendekatan

Indonesiaadalahpusatkeragamanspecies

genek dari silsilah gen. Eksplorasi

dan distribusi sidat di dunia. Dari 18

biodiversitas ikan pari di Indonesia perlu

species dan subspecies sidat yang ada di

dilakukan

untuk

dunia, 8 species dan subspecies di

mengetahui jumlah spesies yang ada.

antaranya menghuni perairan Indonesia,

saat

ini

secara

masih

menyeluruh

serta

adanya

kerusakan

luas

yaitu: A. borneensis, A. marmorata, A.

perdagangan dari bagianbagian tubuh

celebesensis, A. interioris, A. bicolor

dan produk ikan pari, diperlukan data

bicolor,A.bicolorpacica,A.megastoma,

koleksiyanglengkapsebagaiacuandalam

danA.obscura.Selainitu,ditemukanpula

rencana usaha konservasi dan monitoring

adanya beberapa karakter morfologi baru

lebih lanjut.  Pengembangan produk ikan

yang dapat menjadi penanda adanya

pari sebagai target perdagangan, seper

species baru dalam genus Anguilla yang

pemanfaatan kulit ikan pari (Dasyas sp.)

menghuni perairan Indonesia. Lebih jauh

sebagai sumber gelan alternaf bagi

ditemukan

masyarakat, pengolahan kulit ikan pari

kelimpahan species sidat di perairan

menjadi aneka kerajinan unik, seper

Indonesia adalah berbeda antara perairan

dompet,tas,sabuk,sarungHPdanjaket.

Indonesiabagianbarat,tengah,danmur.

Perbedaan tersebut dipengaruhi oleh

Sidat Tropis (Anguilla) di

perbedaanmusimdankondisioseanogra

Indonesia

sik dan kimia perairan Indonesia yang

Untuk

mengetahui

seberapa

Ikan sidat adalah ikan bernilai ekonomis


penng sebagai komodi pangan baik di
pasar lokal, regional, maupun interna

bahwa

distribusi

dan

sangat kompleks karena diapit oleh dua


samudra besar yang sangat berbeda sifat
sik dan kimia perairannya serta dua
benua besar, yaitu Asia dan Australia.

144 | Bioresources Indonesia | Bab III | Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia

Keragaman
Spesies,
Distribusi,dan
KelimpahanIkan
SidatGenus
Anguilladi
Perairan
Indonesia

Musimkemarauadalahmerupakanmusim

geneka, terungkap bahwa A. bicolor

migrasi ikan sidat tropis yang menghuni

bicolor, A. marmorata, dan A. bicolor

perairan

tengah

pacicayangmenghuniperairanIndonesia

sedangkan musim penghujan merupakan

adalah berasal dari wilayah pemijahan di

musim migrasi ikan sidat tropis yang

luar perairan Indonesia, yaitu di Samudra

menghuniperairanIndonesiabagianbarat

Hindia (A. marmorata dan A. bicolor

danmur.

bicolor)

marmoratadanA.bicolorpacica).

Berdasarkan kajian Geneka Spesies dan

PopulasiIkanSidatTropisyangmenghuni

Penelianuntukmengungkappolamigrasi

Perairan Indonesia terungkap bahwa

pertumbuhan ikan sidat tropis berdasar

sedaknya ada dua spesies baru yang

kan analisis mikrostruktur dan mikrokimia

menghuni perairan Indonesia dan belum

otolithtelahpuladilakukan.Otolithadalah

pernah dilaporkan sebelumnya. Species

suatu organel yang tersimpan di kepala

barutersebutadalahA.luzonensissp.nov

ikan bertulang seja dan dipahami

dan A. tominiensis sp. nov. Kedua spesies

berperan

tersebut secara genes membentuk garis

keseimbangan gerak ikan saat berada di

kekerabatan baru dalam stuktur loge

air serta mampu merekam sejarah hidup

nekikansidatgenusAnguillayangadadi

ataupun sejarah migrasi ikan selama

dunia menjadi 20 spesies. Selain itu,

masa hidupnya. Selain itu, dari studi

terungkap pula bahwa A. celebesensis

otolithdapatdiungkappulaumurdanpola

yang

pertumbuhan seap spesies ikan sidat

Indonesia

dominan

bagian

menghuni

perairan

dan

Samudera

penng

Pasik

dalam

(A.

menjaga

KepulauanSulawesiadalahnenekmoyang

tropis

darikeseluruhanspesiessidatyangadadi

penentuan kelamin, pemilihan makanan,

serta

keterkaitannya

dengan

dunia.Berdasarkanstudistrukturpopulasi
Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia | Bab III | Bioresources Indonesia | 145

Filogenek&
EvolusiIkan
Sidatgenus
Anguilla

A.Polamigrasi
pertumbuhanA.
marmoratapada
fasesidatmuda
selamahidup;
B.Hasil
Pengukuran
konsentrasi
Stronum(Sr)dan
Calsium(Ca)dari
ikansidattropis
(Anguilla
marmorata)pada
tahapjuvenil

B

A

pemilihan habitat tempat tumbuh serta

ikan sidat yang menghuni perairan

pemilihanmusimpemijahan.

Indonesia. Begitu pula dengan analisis

mikrokimia otolith, terungkap bahwa ada

Berdasarkan analisis mikrostruktur otolith

variasi intraspecies terkait pola migrasi

terungkap bahwa ada variasi intraspesies

ikan sidat yang menghuni perairan

terkait umur dan ngkat pertumbuhan

Indonesia. Yang menarik adalah variasi


intraspesies

terkait

146 | Bioresources Indonesia | Bab III | Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia

umur,

ngkat

pertumbuhan, dan pola migrasi tersebut

(30jenis),Cypselurus(11jenis),Exocoetus

memilikiketerkaitandenganpembentukan

(2 jenis), Fodiator (2 jenis), Hirundichthys

struktur populasi genes dan distribusi

(7 jenis), Oxyporhampus (3 jenis),

geogras dari spesies terkait di wilayah

Parexocoetus  (3 jenis), dan Prognichthys

perairan Indonesia. Berdasarkan temuan

(4 jenis).  Di perairan Pasik barat hanya

temuan tersebut, adalah penng untuk

ditemukan 6 genus dengan jumlah jenis

memikirkan takk dan strategi dalam

sebanyak31.

upaya

pemanfaatan

sumber

daya

dan

ikan

konservasi
berbasis

Nama lokal ikan terbang yang dikenal

keragaman genes, keragaman spesies,

adalah tuingtuing (Bugis dan Maluku),

dan keragaman ekosistem  perairan

torani (Makasar) atau tourani (Mandar),

sebagai habitat tempat hidup ikan sidat

sedangkan di laut Sulawesi, dikenal

tropis di perairan Indonesia. Lokasi

dengan nama antoni (Manado) dan

pemijahan ikan sidat Atlank (A. rostrata

malaluge di Sangir (Sulawesi utara).

dan A. anguilla) dilaporkan terjadi di

Berdasarkan hasil penelian ikan terbang

perairan

Lokasi

di Indonesia (20042011), jumlah jenis

pemijahan ikan sidat Asia Timur (A.

ikan terbang yang teridenkasi adalah

japonica) dilaporkan terjadi di Samudra

sebanyak 23 jenis, sedangkan distribusi

Pasik.

jenis ikan terbang yang terbanyak

ditemukandariSelatMakassar,LautFlores

Nilai Ekonomi Ikan Terbang

danLautBanda,denganjumlahjenispada

(Exocoetidae) di Indonesia

masingmasing wilayah sebanyak 18.

Samudra

sidat

Atlank.

Ikan terbang sudah lama dikenal di


Indonesia

sebagai

komoditas

hasil

perikananlautpenng,terutamatelurnya.
Kelompok ikan ini tergolong dalam ikan
pelagik dari famili Exocoedae yang
mempunyai 8 genus, yaitu Cheilopogon

Untuk itu, wilayahwilayah tersebut dapat


dijadikanwilayahkonservasigenekaikan
terbang.

Ikan terbang memiliki nilai ekonomis
karena selain menjadi konsumsi lokal,
telurnya merupakan komoditas ekspor ke

2
1
3
Fish Sample 2004-2011

18

18

Jumlahjenisikan
terbangyang
ditemukandi6
wilayah
pengambilan
sampel,2004
2011

3
Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia | Bab III | Bioresources Indonesia | 147

600
Telur Ikan Terbang (ton)

Produksitelur
ikanterbang
dariProvinsi
Sulawesi
Selatan,1977
2005


Produksi Telur Ikan, 1977 - 2005

500
400
300
200
100
0

1980

1985

1990

1995

2000

2005

Sumber:DinasKelautandanPerikanan,PropinsiSulawesiSelatan2006

luar negeri, terutama Jepang. Pada kurun

menunjukkan bahwa sejak tahun 1977

waktu 19761993 peningkatan volume

produksi telur ikan terbang telah mengal

eksportelurikanterbangrataratasekitar

ami penurunan sebesar 50%.  Di tahun

30% per tahunnya.  Namun, peningkatan

1977, produksinya mencapai 600 ton,

ekspor dak disertai dengan pengelolaan

namunditahun2005hanya330ton.

perikanan ikan terbang dengan baik

sehingga dikhawarkan pada tahun 2030

Kekhawaran menghilangnya produksi

sumberdayaperikananikanterbangakan

telur ikan terbang dari pasaran sangat

mengalami

beralasan

kejadian

tangkap

lebih

karena

eksploitasi

telur

(overshing).

mengakibatkan siklus hidup ikan terbang

terputus, dan ini sangat mempengaruhi

Selanjutnya, dibalik nilai ekonomis telur

kelestarian stok ikan terbang. Pada

ikan terbang yang nggi, ternyata dak

pertengahan1980an,Pakkajasebagaialat

semua ukuran telur ikan terbang layak

pengumpul telur ikan terbang mulai

diperdagangkan.Hanyabeberapajenissaja

dinggalkan, dan nelayan mengonstruksi

yangdiketahuimemilikiukuranteluryang

alat tangkap yang lebih sederhana, yaitu

sesuai untuk tujuan komersil, antara lain

yangdisebutbalebale.Balebaleterbuat

jenis Hirundichthys oxycephalus. Dengan

dari bambu dan dilengkapi daun kelapa,

demikian, pengetahuan tentang diversitas

danpengoperasiannyaadalahdengancara

dandistribusijenisikanterbangdiwilayah

diapungkan.

perairanIndonesiaakansangatdiperlukan.

Musim penangkapan atau pengumpulan

Eksploitasi telur dalam perikanan ikan

telur ikan terbang sesuai dengan musim

terbang

sangat

pemijahanikannya,yangumumnyaantara

memengaruhi stok perikanannya.  Stas

April/Mei sampai dengan September/

ka

Oktober.  Puncak pemijahan terjadi pada

diperkirakan

produksi

telur

akan
ikan

terbang

148 | Bioresources Indonesia | Bab III | Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia

b)

a)

a)Pakajja;
b)Balebale
yang
dipergunakan
dalam
pengumpulan
telurikan
terbang

a)

b)

c)

d)

bulan Juni/Juli.  Pada periode tersebut,


kondisi perairan Indonesia, khususnya di
lokasi pemijahan ikan terbang, seper
Selat Makassar, Laut Flores, dan Laut

Foto:SA.Ali

Banda mengalami musim mur. Dengan

itu, telur ikan kering dan telur ikan yang

anginyangberkecepatan510m/det,dan

siap saji lebih diperuntukkan bagi usaha

gelombang laut yang nggi, ikan terbang

ekspor. Negara tujuan ekspor telur ikan

mencoba menyesuaikan diri terhadap

terbangyangutamaadalahJepang,Korea,

kondisiiniuntukmemijah.

Taiwan,danLithuania.

Di samping itu, pada musim mur terjadi


periswa upwelling yang diperkirakan
merupakan faktor pemicuh terjadinya

Potensi Teripang

Berbagaihasil
olahantelur
ikanterbang:
a)Telursegar;
b)Telurkering;
c)Telursiap
saji;d)Acar
telurikan
terbang

(Holothuroidea) di

pemijahanikanterbang.Beberapaproduk

Indonesia

telur ikan terbang dapat diperoleh di

Belum banyak yang kita pelajari dari

pasaran dalam berbagai hasil olahan. Ada

teripang atau mun laut. Sumber daya ini

yang dalam bentuk telur segar dan dapat

merupakanhewanlautmurnidanhidupdi

dibeli pada pasar lokal di Makassar, atau

area batas daratanlaut sampai ribuan

sebagai acar telur ikan terbang yang

meter di bawah laut. Keragamannya

tersedia disejumlahrestoran. Sementara

sangat nggi walaupun banyak yang

Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia | Bab III | Bioresources Indonesia | 149

Sejarah
perkembangan
teripang
Indonesia







Risetnasionalmulai
Sedikitnya26speciespernahdieksploitasiuntuk
tujuanperdagangan
PetaDistribusigeograsdankepadatan
Naonalstascsexportsinmulspecies

Perdagangandikenal:
Perdagangandikenal:
PelayarantradisionalkeAustralia
sebelumtahun1700
Bukwadahwadahteripangdi
Batavia(awal1600)
Perdaganganteripangdikalimantan
BaratdanMalaka(awal1800)
Belumadacatatantentang
spesies,volume,danasal.

App.IICITES?
Spesies?
Kantongkantongteripang?
Dampakbaginelayan?
Pemulihan?Perlindungan?


Ekspedisiinternasional
Ekspedisiinternasionalbiodiversit
biodiversitas
as
Rhumphius;Snellius;Chalenger;Karubardll.
Diperkenalkan>325spesiesmunlautIndonesia

populasinya kecil. Fungsi utamanya di

ekspor.Hinggakini,sebagainbesarproduk

alam adalah sebagai pengolah substrat,

teripang ditujukan untuk suplai pasar

mencegah termbunnya dan mengurai

internasional. Konsumsi dalam negeri

bahan

dapat

sendiri sangat kecil. Pelayar Pionir

lain.

pemburu teripang terutama berasal dari

Pemanfaatan sumber daya ini oleh

Sulawesi Selatan (Makassar, Bugis, Bajo).

manusia cukup nggi dan bahkan

Teripang bersamasama dengan hiu

beberapa

menjadi jembatan pertemuan bangsa

organik

dimanfaatkan

dan

oleh

sudah

supaya
organisme

sampai

ke

taraf

merugikanalam.

Indonesia

(Aborgin). Ini terjadi sebelum bangsa kulit

Teripang sebenarnya merupakan produk

puhmasukdanmenguasaiAustralia.

mulspesies. Pemanfaatannya terutama

sebagai

termasuk

Teripang merupakan sebagian kecil dari

makanantambahan(foodsupplementdan

kelasmunlautatauHolothuroidea.Kelas

bahan

makanan

dengan

pribumi

Australia

tonic). Lebih dari 20 negara di dunia inibersamasamadenganbintanglautdan


memproduksiteripang.Asiamenghasilkan Landak laut menyusun lum Echinoder
lebih dari 50 jenis teripang dan Indonesia

mata.Jumlahspesiesmunlautmencapai

merupakan satu di antara negara tropis

1400, dan sekitar 350 spesies ada di

yang mengekspor teripang dalam jumlah

Indonesia. Teripang merupakan sebagian

nggi. Sejak perburuan teripang dimulai

kecil dari mun laut, hanya sekitar 26

lebih dari 500 tahun yang lalu, pelayar

spesiesdiIndoneisa,dansekitar52spesies

nusantara melakukannya untuk tujuan

yang diproduksi di Asia. Bentuk dasar

150 | Bioresources Indonesia | Bab III | Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia

Petasebaranteripang
pasir(H..scabra)dan
teripangdarah(H.atra)

300 ind/ha
( 1989 )

13200 ind/ha

12600 ind/ha
( 2005 )

-5

8100 ind/ha

10300 ind/ha
( 1997 )

( 2001)

13200 ind/ha
12600 ind/ha
( 2004 )

-10

-15

H. scabra
Holothuria.scabra
-20
100

105

110

115

120

125

130

135

140

Chiridotaspyang
sangatkecil(kiri)dan
Thelenotaanax
(kanan)yang
berukuran>80cm
panjangnya

7800 ind/ha
( 1989 )

10200 ind/ha
12400 ind/ha
( 2005 )

-5

10300 ind/ha

8100 ind/ha

( 1997 )

( 2001 )

12400 ind/ha
10200 ind/ha
( 2004 )

-10

-15

Holothuria
atra
H. atra
-20
100

105

110

115

120

125

130

135

140

Timunlaut
Colochirus,diburu
untukhiasan
akuarium

Foto:UPTLokaPengembanganBioIndustriLaut
MataramLIPI

Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia | Bab III | Bioresources Indonesia | 151

Sistem
pemeliharaan
anakanteripang
pasiryang
dikembangkandi
UPTBioindustri
LIPI,Mataram

tubuh teripang gilig seper sosis (bulat

pengembangan sumber daya teripang

panjang). Mulut dan lubang keluaran

akanmencapaipemanfaatanlestari.

beradadiapujungtubuhnya.Ukurannya

mulai dari beberapa cm dan kecil seper

Untuk tujuan pemulihan populasi dan

cacing, sampai lebih dari 80 cm dengan

pemanfaatan teripang, paling sedikit ga

lebar20ancmberkulitsangattebal.Peta

instusi sudah mengusahakannya, dua

lokasi temuan teripang nanas (Thelenota

instusi di bawah Departemen Perikanan

ananas) dan teripang susu (Holothuria

dan Kelautan, dan satu instusi di bawah

whitmaei) seper tertera pada gambar

LIPI. Selain itu, penelian yang sifatnya

sebagaiberikut

sporadis dan parsial dilakukan di berbagai

perguruannggiseperFak.Kelautandan

Perkembangan penelian teripang di

Perikanan UNDIP. Kega instusi tersebut

Indonesia sangat lambat. Inventarisasi

sudah menguasai teknik produksi benih

jenisjenisnya dan sebarannya masih

dariteripangpasir(H.scabra),hanyabiaya

sangat

operasionalnya masih terlalu nggi, selain

terbatas.

Demikian

pula

pemahaman aspekaspek ekologi dan

juga

biologi

dan

pembesarandilaut.Pemeliharaanindukdi

reproduksi. Walapun demikian, teripang

laboratorium masih terhambat karena

sudahlamamasukdalamkategorisumber

hambatan

daya yang membawa nilai ekonomi bagi

demikian, harga teripang cukup nggi

masyarakat pesisir. Menyelami teripang

untukmerangsangpengembangannya.

untuk tujuan komersial mesnya disertai

dengan regulasi. Di beberapa perairan

Teripang termasuk hewan yang tumbuh

Indonesia,adakebijakantradisionaluntuk

lambat.Siklushidupnyamelaluimasalarva

melindungi sumber daya alam. Jika ini

yang relaf lama (68 minggu) dengan

terus

survivalyangrendah.Untuktumbuhbesar

seper

pertumbuhan

dihidupkan,

digali

dan

dikombinasikan dengan sains, maka

dan

masih

memerlukan

jenis

berkembang

152 | Bioresources Indonesia | Bab III | Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia

pakan.

dewasa,

uji

coba

Walaupun

teripang

memerlukan area yang cukup luas. Saat

A. Penaeidae;
B.Palinuridae;
C.Portunidae;
D.Syllaridae

ini, yang masih akf mengerjakannya


adalah UPT Bioindustri Sumber Daya laut,
Puslit

Oseanogra

LIPI,

Mataram.

Beberapa teripang bisa membelah diri.


Kemampuaninidakselalumuncul.


A

UPT BioIndustri, LIPI, Mataram sudah


menguasai teknik mensmulir teripang
membelah diri, dengan cara yang sangat
sederhana, sistem pemeliharaan yang
sangat murah dan bisa diterapkan oleh
masyarakat pantai. Teknik ini bisa
dikembangkan

untuk

mengembalikan

populasi teripang sampai mereka pulih


dan kembali mampu berkembang biak
secaraalamiah.

B

Sumber Daya Udang dan


Kepiting Laut (Marine
Crustasea)
di Indonesia
Perairan Indonesia memiliki sekitar 1.700
jenis

crustacea

(Stomatopoda/udang

pengko,Brachyura/kepingdanAnomura/
kelomang).Indonesiamemilikisekitar310

C

jenisudangdankepingekonomispenng
dari suku Penaeidae (udang niaga),
Palinuridae (udang karang atau lobster),
Portunidae(rajungandan kepingbakau),
dan Syllaridae (udang pasir dan udang
kipas).Khususnyakepingbakau,perairan
Indonesiamemilikiempatjenis,yaituScylla
serrata,S.olivacea,S.tranquebarica,danS.
paramamosain.

Sebaran

udang

Penaeus

spp.

dan

D

Metapenaeusspp.melipudaerahdaerah
Foto:R.Prawi
Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia | Bab III | Bioresources Indonesia | 153

IndonesiaTimur:perairanArafura,Maluku

Jawa dan Laut Cina Selatan sampai ke sisi

Selatan,

utaraKalimantan.

Papua

(Sorong,

Fakfak,

Manokwari, dan Marauke) hingga ke

Kalimantan, Sulawesi Selatan, Jawa, dan

Beberapa keping dan rajungan yang

Sumatra. Berdasarkan informasi dari

terdapat di Teluk Jakarta adalah P.

beberapaeksporrudangkarang(lobster),

pelagicus, P. sanguinolentus, Thalamita

perairan Indonesia yang mempunyai

crenata, T. danae, Charybdis cruciata, C.

potensi

lobster

natator, Podophthalmus vigil. Sementara

melipu Paparan Sunda, Selat Malaka,

beberapa informasi lain menyebutkan

Kalimantan Timur, Sumatra bagian mur,

bahwa jenis rajungan terdiri atas 11 jenis

Maluku,PantaiselatanPapua,danseluruh

Portunus pelagicus, P. sanguinolentus, P.

pesisirSamudraIndonesia.

sanguinus, P. trituberculatus, P. gladiator,

P. hastatoides, Thalamita crenata, T.

Di perairan dunia, udang karang dijumpai

danae, Charybdis cruciata, C. natator,

mulai dari pantai mur Afrika, Jepang,

Podophthalmusvigil.

Indonesia, Australia, dan Selandia Baru.

Daerahdaerahtersebutdiatas,khususnya

Udangmemilikikandunganproteinsangat

di Indonesia masih merupakan daerah

nggi, yaitu 21% dan rendah kolesterol

sebaran dari udang Penaeus spp.,

karena kandungan lemaknya hanya 0,2%.

Metapenaeusspp.,danPanulirussppyang

Kandungan vitaminnya dalam 100 gram

harustetapdimonitorkelimpahannyaagar

bahan adalah vitamin A 60 SI/100 dan

terus dapat dijaga kelestariannya dan

vitaminB10,01mg.Sementarakandungan

masihbisadirasakanolehgenerasibangsa

mineralyangpenngadalahzatkapurdan

berikutnya.

fosfor,masingmasing136mgdan170mg

per 100 gram bahan. Udang dapat diolah

Udang mans atau yang dikenal sebagai

dengan cara beku, kering, kaleng, terasi

udang ronggeng merupakan anggota

dan kerupuk. Limbah yang berupa kepala

crustasea,

yang

dan kaki dapat dibuat tepung udang

menyebar dalam empat famili, yaitu

sebagai sumber kolesterol bagi pakan

Odontodactylidae, Lysiosquillidae, Harpio

udangbudidaya.Limbahyangberupakulit

squillidae,danSquilidae.Beberapaspesies

udang mengandung chin 25% dan di

udang mans, terutama yang bisa

negara maju sudah dapat dimanfaatkan

mencapai ukuran lebih dari 30 cm biasa

dalam

dijadikan sebagai makanan eksos dan

bioteknologi, teksl, kertas, dan pangan.

komoditas ekspor dengan harga yang

Chitosan yang terdapat dalam kepala

relafmahal.Beberapaudangmansyang

udang dapat dimanfaatkan dalam industri

bernilai ekonomi nggi adalah dari famili

kain karena tahan api dan dapat

Harpiosquillidae dan Squilidae. Kedua

menambah kekuatan zat pewarna dengan

famili tersebut biasa ditangkap dari Laut

sifatnyayangdakmudahlarutdalamair.

untuk

Ordo

penangkapan

Stomatopoda

industri

154 | Bioresources Indonesia | Bab III | Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia

farmasi,

kosmek,

A.Spons
Theonella
swinhoei;B.
Senyawa
swinholideA

Keping bakau yang terdiri dari empat


jenis, yaitu Scylla serrata, S. olivacea, S.
tranquebarica,danS.paramamosaintelah
menjadi komoditas perikanan penng di
Indonesia sejak awal tahun 1980an.
Perikanan keping baku diperoleh dari
penangkapan stok di perairan pesisir,

A

khususnya di area mangrove, estuari atau


dari hasil budidaya di tambak air payau.
Nilai gizi dari bagian tubuh jenis keping
yang dapat dimakan (edible poron)
mengandung protein 65,72%; mineral
7,5%;danlemak0,88%.


Sumber Daya Spons


(Porifera) di Indonesia
Spons

(porifera)

adalah

B

hewan

invertebrata yang sangat sederhana dan


mulsel. Spons menempel pada pasir,

yang paling esien dibanding hewan laut

batubatuan,dankarangma.Hewanlaut

lainnya. Filum porifera ini dibagi dalam 3

ini mencari makanannya dengan sistem

kelas,

pengisapan dan penyaringan air. Spons

demospongiae. Hampir 75% jenis spons

mampu memompa air ratarata 10 kali

yang dijumpai di laut adalah dari kelas

volume tubuhnya dalam waktu 1 menit.

demospongiae.

Hewan ini terkenal sebagai lter feeder

hexacnellida,

calcarea,

dan

Indonesia mempunyai keragaman jenis


Lokasikajian
spons
porifera
untukbio
akf

Sumber:PuslitOseanograLIPI
Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia | Bab III | Bioresources Indonesia | 155

spons yang ternggi di dunia (menurut

darisponsAplysinaaerophobamerupakan

laporan ekspedisi Snelius II terdapat 830

senyawa anbioc yang menghambat

spesies spons). Pada ekspedisi tersebut

pertumbuhan bakteri Vibrio micrococcus

diidenkasi jenisjenis spons yang umum

dan Alteromonas sp.  Strongylophornies

di Indonesia, khususnya di wilayah mur,

adalah senyawa anbakteri yang diisolasi

yaitujenisHymeniacidon massa,Druinella

dariSponsStrongylophoradurissina.

P, Haliclona violacea, Acanthella c.,

Haliclona fascigera, Callyspongia schulzei,

Penelian bioakf dari spons Indonesia

Dysidea arenaria (kedalaman 415 m),

telahdilakukanlaboratoriumprodukalam

Biemnafors(04m),Paratellabacca(4

puslit oseanograLIPI sejak tahun 1996

15 m), Lotrochota bacuifera (015 m),

hingga sekarang. Sebanyak 465 spesies

Clathria fasciculata (415 m), Haliclona

spons telah dilakukan skrining untuk

pigmenfera (04 m) dan Chondrilla

anbakteri, ankanker dan Mul Drug

australiensis (04 m).  Jenisjenis spons

Resistence. Biota spons yang diteli

yang hidup di daerah indo pasik

diambil dari berbagai wilayah Indonesia

dilaporkan
keragaman

mempunyai
dibanding

perbedaan

spons

daerah

sebagaiberikut.


Samudra India bagian barat. Hal tersebut

Namun,sayangsekalipotensiyangsangat

memperkaya keragaman spons di wilayah

besar dari biota spons sebagai sumber

nusantara.

bahan obat belum dibarengi dengan

keberhasilan budi daya spons.  Beberapa

Spons merupakan hewan laut yang paling

penelian tentang budi daya spons sudah

potensial dalam menghasilkan senyawa

dilakukan, pertumbuhan yang relaf

bioakf. Beberapa penelian membuk

lambatdansulitmembuathabitatsponsdi

kan bahwa senyawasenyawa metabolit

alam menjadi kendala tersendiri dari

sekunder beberapa jenis spons mempu

pengembangan bahan obat dari spons.

nyai keakfan biologi yang berguna

Beberapausahasepersintesakimia,dan

sebagai Lead Compound bahan obat

pengembangan bahan obat dari mikro

obatan. Senyawasenyawa yang terkan

organisme simbion spons yang terkultur

dungdalamsponsmempunyaipersentase

kan menjadi terobosan baru untuk

keakfan yang lebih besar dibanding

pengembanganbahanobatdaribiotaini.

senyawasenyawa yang dihasilkan oleh

hewan laut lainnya. Beberapa penelian

Tumbuhan Bakau

senyawa akf dari spons di antaranya

(Mangrove) di Indonesia

menghasilkan penemuan senyawa avarol


dan avaron yang dapat menghambat

dan Pemanfaatannya

replikasi virus HIV. Penemuan senyawa

Hutan pasang surut Indonesia merupakan

aeroplisinin1 dan dienon yang diisolasi

habitat terbaik bagi jenisjenis mangrove,

156 | Bioresources Indonesia | Bab III | Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia

A.Bruguiera
gymnorrhiza;
B.Nypafrucans;
C.Rhizophora
apiculata


B

A
dilihatdarisisipenutupan,kekayaanjenis,
dan kerapatan tegakan. Lebih dari 50%
hutan mangrove di Asia Tenggara yang
merupakan 42% hutan mangrove dunia,
beradadiIndonesia.Selainitu,,keanekara
gaman haya tumbuhan mangrove di
Indonesialebihkayadibandingnegaralain
di wilayah ini; sekitar 48 dari 52 jenis
mangrove dijumpai di Indonesia. Sekitar
115 jenis tumbuhan tercatat sebagai
tumbuhan asosiasi mangrove, yaitu 75
jenis pohon, 10 jenis liana, 8 jenis herba
danrumput,duajenispakupakuan,enam
jenisparasit,danempatjenisepit.

C
Foto:YI.Ulumuddindkk.

Kategori&pepenggunaan

JenisTumbuhanMangrove

Bahanbakar

Kayubakar

Berbagaijenismangrove




Arang
Alkohol

Berbagaijenismangrove
Nypafrucans

Perikanan

Pelampung

Dolicahndronspathacea,Sonneraaalba

Racunalami

Derristrifoliata,Cerberaoribunda

Tali

Hibiscusliaceus

Jangkar

Pemphisacidula,Rhizophoraapiculata

Teksldankulit

Seratsintek

JenisjenismangrovedariRhizophoraceae

Pewarnakain

Excoecariaindica

Kertas

Berbagaijeniskertas

Avicenniamarina,Camptostemonschultzii

Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia | Bab III | Bioresources Indonesia | 157

Lokasikajian
sponsporifera
untukbioakf

Kategori&pepenggunaan
Alatrumahtangga

Furnitur

Hiasan

Lem

Minyakrambut

Gagangperkakas

Tanamanhias

Pengusirserangga

MinumanFermentasi

Kancing

Hiasan
Makanan,obat,dankudapan

Gula

Buah

Alkohol

Minyakgoreng

MinumanFermentasi

Sayuran

Kertasrokok

JenisTumbuhanMangrove

Berbagaijeniskayumangrove
Xylocarpusgranatum,Scaevolataccada
Cycasrumphii
Xylocarpusmekongensis
Dolicahndronspathacea,X.granatum
Crinumasiacum
Osborniaoctodonta
Nypafrucans
Nypafrucans
Nypafrucans

Nypafrucans
Nypafrucans,Sonneraaspp.
Nypafrucans
Terminaliacatappa
Rhizophorastylosa,Nypafrucans
Bruguieracylindrica,B.gymnorrhiza,Avicenniaspp.
Nypafrucans

Luas hutan mangrove telah mengalami

kayu bakar, (3) kayu papan, (5) bubur

penurunan sekitar seperga luas hutan

kertas,(6)tannin,dan(7)obattradisional.

selama pertengahan 1980an atau sekitar

Berbagaimanfaatmangrovedariberbagai

1,3 juta ha telah hilang pada tahun 1993

sumber dapat dikelompokkan menjadi

dan setara dengan 160.000 ha lebih per

enam, yaitu bahan bakar, perikanan,

tahun.Penyebabutamapenurunanluasini

teksl, kertas, alat rumah tangga, dan

adalah

tambak,;

makanan. Untuk kategori yang terakhir.

sedangkan kegiatan lain yang juga turut

Buah apiapi (Avicennia spp.) merupakan

dalam hilangnya hutan mangrove adalah

yang paling favorit dibuat panganan, dari

pengambilan kayu dan pengembangan

mulai bolu, ondeonde, keripik, kerupuk,

daerahindustridan perkotaan. Eksploitasi

gemblong, puding, hingga kolak. Begitu

mangrove untuk tujuan komersial di

juga jenis buah bogem (Sonneraa spp.),

Sumatra sedikit berdampak terhadap

buahnya dapat dibuat wajik, jus, cocktail,

lingkungan. Di Pulau Jawa, perusahaan

permen,dodol,danminuman.

negara

konversi

mengelola

menjadi

beberapa

lahan

mangrove dan hanya sedikit lahan yang

Sumber Daya Tumbuhan

menjadi cagar alam. Sekitar 771.121 ha

Lamun (Seagrass) Di

hutan mangrove di Indonesia yang


dikategorikan sebagai hutan produksi dan

Indonesia

lahan konsesi yang telah ditawarkan

Di Indonesia, baik masyarakat ilmiah

mencapai454.000ha(FAO,2007).Produk

maupun awam sering kata seagrass dan

produkhutanyangbiasanyadiekstrakdari

seaweeddiarkansamasebagairumput

hutanmangroveadalah(1)arangkayu,(2)

laut. Padahal kedua kelompok tumbuhan

158 | Bioresources Indonesia | Bab III | Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia

tersebutharusdipisahkandalammendefenisikannya

Contoh
Tumbuhan
Lamun
(Seagrass)
 

agar dak membingungkan karena seagrass


termasuk tanaman ngkat nggi (Phane
rogamae) yang mempunyai bagian tana
man seper akar, rimpang, daun, bunga
dan buah, sementara seaweed termasuk
tanaman ngkat rendah (Cryptogamae)
yang mempunyai bagian tanaman thallus
dan spora. Islah lamun untuk seagrass
pertama kali diperkenalkan oleh Hutomo
(1985) kepada masyarakat ilmiah melalui
tesisnya di IPB, Bogor. Oleh karena itu,
untuk membedakan pengeran antara
seagrass dengan islah seaweed yang
telah lebih dikenal masyarakat dengan
islah rumput laut, maka islah lamun
dijadikan islah untuk seagrass dalam
bahasaIndonesia.

Jumlahjenislamundiduniaadalah60jenis,
yang terdiri atas 2 suku dan 12  marga. Di
perairan Indonesia  terdapat 14 jenis yang
terdiri atas 2 suku dan 8 marga.  Lamun
hidup

dan

berkembang

baik

pada

lingkungan perairan laut dangkal, muara


sungai, daerah pesisir yang selalu menda
pat genangan air atau terbuka keka air
surut.Tempattumbuhlamunadalahdasar
pasir, pasir berlumpur, lumpur dan kerikil
karang bahkan ada jenis lamun yang
mampu hidup pada dasar batu karang.
Lamun dijumpai pada daerah pasang surut
sampai dengan kedalaman 40 m.  Lamun
dijumpai juga pada dasar pasir dan kerikil

karang di antara karang hidup maupun


pada dasar pasir dan lumpur di bawah
naungan mangrove. Beberapa jenis lamun
yangadadiIndonesiaadalahEnhalusacoroi
des, Cymodocea rotundata, Cymodocea

Foto:S.Rahmawadkk.

Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia | Bab III | Bioresources Indonesia | 159

Petacatatan
persebaran
lamun
berdasarkan
dataherbarium
(19842010)
dandata
lapangan(2010
2011)


Sumber:PuslitOseanograLIPI

A

C

B

D
Foto:S.Rahmawadkk

A. Vegetasi tunggal Halodule uninervis.; B. Vegetasi campuran 4 jenis lamun Enhalus, Syringodium, Thalassia dan
Thalassodendron; C. Kelompokan Enhalus, luasnya beberapa meter persegi di P. Pari; D. Padang lamun yang luasnya
2.700hadiBintanTimur.

serrulata, Halodule pinifolia, Halodule

2 jenis sampai dengan 8 jenis tanaman,

uninervis, Halophila decipiens, Halophila

yang tumbuh pada substrat yang sama.

minor, Halophila ovalis, Halophila spinu

Tumbuhan laut ini dijumpai dalam

losa, Halophila sulawesii, Ruppia marime,

kelompokkelompok (patches) dari bebe

Syringodium isoefolium, Thalassodendron

rapa meter persegi sampai berupa padang

ciliatum,danThalassiahemprichii.

lamun yang sangat luas, mencapai ribuan

hektar.

Lamun membentuk vegetasi tunggal yang

disusun dari satu jenis tanaman dan

Komunitas lamun yang tersebar di

vegetasicampuranyangdisusunmulaidari

perairan pantai dangkal merupakan salah

160 | Bioresources Indonesia | Bab III | Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia

satu ekosistem bahari yang paling


produkf, selain terumbu karang dan
mangrove.Manfaatlamundiperairanlaut
dangkalyangdiketahuisaatiniadalah:(1)
sumber utama produkvitas primer; (2)
sumber makanan bagi organisme dalam
bentuk detritus; (3) penstabil dasar
perairan dengan sistem perakarannya
yangdapatmenangkapsedimen(trapping
sediment); (4) tempat berlindung bagi
biota laut; (5) tempat perkembangbiakan

A

(spawning ground), pengasuhan (nursery


ground), serta tempat mencari makanan
(feeding ground) bagi biotabiota perairan

A.Akardan
rimpangmengikat
sedimendan
mencegaherosi;
B.Juvenildan
anakan
berbagaijenisikan
di
padanglamun;
C.Biotadipadang
lamun40kalilebih
nggidaripadadi
areatanpalamun;
D.Lamunmakanan
dugongdan
padanglamun
habitat
hidupnya.

laut; (6) pelindung pantai dengan cara


meredam arus; (7) penghasil oksigen dan
mereduksi CO2 di dasar perairan; (8)
makanan dan habitat biota laut yang
dilindungi, yaitu penyu hijau (Chelonia
mydas) dan mamalia laut duyung/dugong

B

(Dugong dugon). Nilai ekonomis dan


ekologi padang lamun, terutama terkait
dengan biota yang hidupnya tergantung
dengan ekosistem padang lamun ini i
adalahterdapat360spesiesikan,117jenis
makroalga, 24 jenis moluska, 70 jenis
krustasea, dan 45 jenis ekinodermata
(teripang) yang hidupnya didukung oleh
ekosistempadanglamun.

C


Sebagai suatu ekosistem, padang lamun
secarasikberhubunganlangsungdengan
terumbu karang dan mangrove dalam
mengurangi energi yang dibawa air,
meningkatkan hubungan sedimen dan
mengatur aliran air serta sistem yang
terdapat dalam padang lamun yang
cenderung mengirim unsur hara ke

D

ekosistemsekitarnya.
Foto:S.Rahmawadkk
Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia | Bab III | Bioresources Indonesia | 161

Herbarium Bogorensis, di sana dijumpai

A.Blowout
padanglamundi
Kuta,Bali;
B.Pengurugan
padanglamundi
KualaPasar,
TelukBanten;
C.Blowout
padanglamundi
TelukKuta,
Lombok;
D.Sampah
daratandi
PadanglamunP.
Pari,Teluk
Jakarta.

koleksi jenis Ruppia marima yang dalam


catatannya ditemukan dari AncolTeluk
Jakarta dan Pasir PuhJawa Timur. Akan
tetapi,  sampai saat ini belum pernah
ditemukanlagidariperairanIndonesia.

A

Kerusakan padang lamun dapat terjadi


secaraalami.Ombakdangelombangyang
sangat kuat dapat menyebabkan lubang
lubang besar di padang lamun (blowout).
Blowout dijumpai di padang lamun yang
menghadap ke lautan Hindia seper Bali,
Lombok,danPantaiSelatanJawa.


B

Hilangnya area padang lamun dari


perairan Indonesia dijumpai di Teluk
Banten akibat kegiatan reklamasi pantai
untukpembangunanpelabuhan,jalandan
kawasan industri. Luas padang lamun
hilang, mencapai sekitar 116 ha atau
sekitar25%daritotalluaspadanglamun.
UNEP

C

(1997)

melaporkan

beberapa

kegiatan yang dapat berakibat terhadap


padang lamun yang terdapat di negara
ASEAN, yaitu penggunaan pupuk dalam
kegiatan pertanian yang menyebabkan
ledakan pertumbuhan ganggang laut yang
mengurangi

penetrasi

cahaya

untuk

akvitasfotosintesislamun.

D
Foto:S.Rahmawadkk.


Degradasi lamun telah terjadi di berbagai
tempatdibelahandunia.Hilangnyalamun
dari perairan Indonesia terjadi pada
Ruppiamarima.Darikoleksiherbariumdi

Perubahan

tata

guna

lahan

untuk

permukiman berimbas secara langsung


pada pengurugan areal padang lamun dan
secara dak langsung pada masuknya
limbah rumah tangga ke areal padang
lamun. Industri dari kegiatan langsung
berupa pengurugan areal padang lamun
dan buangan limbah industry, antara lain

162 | Bioresources Indonesia | Bab III | Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia

Area(1012m2)

Komponen
Mangrove
Rawaasin(Saltmarsh)
Lamun

0,2
0,4
0,3

gCm2th1

Tgth1

139,0
151,0
83,0

23,6
60,4
27,4

logam berat dan sistem pembuangan

Tabeltaksiran
kecepatan
penyerapan
karbonorganikdi
areavegetasi
pantai
T=Tera(1012)
(Duarteetal.,
2005)

limbahdengantanpaperlakuanpenurunan
kadar bahan yang dibuang sesuai mutu
bakulingkunganyangdiizinkan.Perubahan

Pengukuran
penyerapan
karbonoleh
lamunjenisE.
acoroidesdiPulau
Pari,Jakarta

kecerahan air akibat erosi di daratan,


pengendapanbahanhasilerosidaratandan
kegiatanpengerukanpantaidiarealpadang
lamun serta pencemaran areal padang
lamunolehminyak.
Foto:S.Rahmawadkk


Keberadaan ekosistem padang lamun

sepernya akan semakin penng terkait

Analisis yang ada dalam siklus karbon

dengan adanya isu pemanasan global, di

ekosistem yang didominasi oleh vegetasi

mana kemungkinan potensi tumbuhan ini

pesisir menunjukkan penngnya kebera

adalah sebagai pereduksi CO2. Ekosistem

daan lamun dengan respirasi global yang

lautanmelipukomunitasyangdidominasi

mencapai 78 PgCth1. Dengan demikian,

olehvegetasipantai,termasukalgamakro

ekosistem lamun bisa dihitung sebagai

yang dominan pada dasar berbatu,

suatu bagian dari mbunan karbon di

lingkungan estuaria dan terumbu karang

lautan. Lebih lanjut dari analisa mbunan

serta tanaman ngkat nggi yang

karbon dari komunitas vegetasi dasar laut

mendominasi area pasang surut (hutan

menunjukkan ekspor dalam jumlah yang

bakau di daerah tropis, rawa asin di

besar ke ekosistem sekelilingnya dan juga

daerah temperate) dan padang lamun

menyimpan sejumlah karbon organik di

yangtumbuhpadadasarpasirdanlumpur

sedimennya.

dan kadangkadang pada dasar berbatu

penguburan yang nggi dapat dipelihara

yang dijumpai di sepanjang daerah pesisir

selamaribuantahun.Waktupulihvegetasi

dunia.

tersebut

pesisir sangat lambat, seper yang sering

diketahui merupakan suatu yang sangat

didominasi oleh organisme yang berumur

penng dalam memelihara biodiversitas

panjang seper mangrove yang dapat

laut, mereka diabaikan dari penghitungan

mencapaiumurpuluhantahundanlamun

sikluskarbondilautan.

yang dapat mencapai umur sampai

Walaupun

vegetasi

Selain

itu,

kecepatan

beberapadekade.

Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia | Bab III | Bioresources Indonesia | 163

164 | Bioresources Indonesia | Bab III | Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia

Jasa Lingkungan dan


Kerahayuan
Jasa Penyerapan Karbon

sumber daya haya); dan (3) Low carbon

Bioresources Indonesia

development (Pembangunan rendah kar

Menghadapi Era Ekonomi

bon). Dewasa ini penanganan perubahan


iklimsecaraeksibeldiformulasikandalam

Hijau dan Perubahan Iklim

bentukREDDplus(ReducingEmissionfrom

Deforestaon and Forest Degradaon)

Isu perubahan iklim telah menyedot

sebagai mekanisme pengurangan emisi

perhaan dunia sejak 20 tahun terakhir

dari deforestasi dan degradasi hutan

yang bertepatan dengan Earth Summit

denganpendekatankebijakandaninsenf

2012 di Rio de Janeiro. Komitmen global

posif yang diharapkan mampu melindu

dituangkan dalam The Future We Want

ngikeakekaragamanhayadanmeningkat

dalam konsep Green Economy (Ekonomi

kankesejahteraanmasyarakatnya.

hijau) dengan implementasi Sustainable

Development Governance yang menik

Penanganan perubahan iklim menjadi

beratkan pada ga aspek utama, yaitu (1)

tolok ukur penng dari komitmen global

Inclusive society (Pelibatan masyarakat);

melaluiinvestasimekanismestrategisyang

(2)

bertujuan mengurangi emisi gas rumah

Eciency

bioresources

Tipeekosistem

(Esiensi

Sekuestrasi
karbon
(tonC/hektare)

Referensi
(Penelian)

Ekosistemlaut
Rumputlaut
Mangrove

2139,42
968

Akmaletal.(2009)
Murdiyarsoetal.(2009)

Padanglamun

830

Fourqureanetal.(2012)

Ekosistemterestrial
Hutanalam
Hutankota

325,72
276,87

Astuk(2011)
Ratnaningsih&Suhes
(2010)

Hutancampuran

270,96

Noordwijketal.(2002)

Hutangambut
Hutansekunder
Hutantanaman

200
176
170,43

Agus(2007)
Tomichetal.(1998)
Noordwijketal.(2002)

Agroforestrykaret
Perkebunankaret
monokultur

116
97

Tomichetal.(1998)
Tomichetal.(1998)

Padangrumput

63,59

Noordwijketal.(2002)

Rotasiubikayualangalang
KebunBotani(Kebunraya
Cibodas)
PerkebunanTeh

3
150,97

Tomichetal.(1998)


55,52

Belumdipublikasikan
(Rahajoedkk)

Tipe
ekosistemdan
kemampuan
menyerap
karbon

Jasa Lingkungan dan Kerahayuan | Bab III | Bioresources Indonesia | 165

Tipeekosistem
dankemampuan
menyerapkarbon
(lanjutan)

TipeEkosistem

Agropolitan

Sekuestrasi
karbon
(tonC/hektare)
Ekosistemterestrial
5,32

H.Pinus

67,7

H.Agathis

55,7

H.dataranrendah

66,7

Pegununganrendah

133,9

HutanKerangas
Hutanrawagambut
HutancampurDipterocarp

129,43
172,95
122,88

TNGGP(HutanAlam)

332,62

KebunRayaCibodas(Kebun
Botani)
PerkebunanTehGunungMas
(KawasanBudiDaya)

150,97
55,52

Agropolitan(KawasanBudiDaya)

5,32

Referensi
(Penelian)

Belumdipublikasikan
(Rahajoe,2012)
Belumdipublikasikan
(Rahajoe,2012)
Belumdipublikasikan
(Rahajoe,2012)
Belumdipublikasikan
(Rahajoe,2012)
Belumdipublikasikan
(Rahajoe,2012)
Miyamotoetal.,2007

Unpublish(Simbolon,
dkk.)
Belumdipublikasikan
(Widyatmoko,2012)
Belumdipublikasikan
(Widyatmoko,2012)
Belumdipublikasikan
(Widyatmoko,2012)
Belumdipublikasikan
(Widyatmoko,2012)

kaca (GRK). Indonesia mengalami penuru

ekosistem yang ada ternyata yang paling

nan dari peringkat ke21 menjadi 26 dari

nggi adalah padang lamun, yaitu

60 negara teratas penyumbang emisi CO2

sejumlah 830 ton/hektare dibandingkan

dunia (The Climate Change Performance

hutandidaratanyangmampumenyimpan

Index20112012),dan50%nyadihasilkan

sebesar300ton.

dari sektor LULUCF (Land use, land use

changeandforestry)/perubahantataguna

Dingkatjenistercatat13spesiesdengan

lahandankehutanan.EmisiGRKIndonesia

stok karbon ternggi dengan kisaran

diperkirakan meningkat dalam kurun

antara 60,159772,624 ton C ha1, yaitu

waktu 20002020 dari 1,35 menjadi 2,95

Schima wallichii, Vaccinium varingiae

Gt CO2e. Upaya sadar yang dilakukan

folium,Castanopsis tungurrut,Lithocarpus

adalah Rencana Aksi Nasional Penurunan

sundaicus, Leptospermum polygalifolium,

Emisi GRK dengan target 26% pada tahun

Platea lafolia, Rapanea hasseli, Toona

2020. Di Indonesia dijumpai banyak pe

sureni, Symplocos odorassima, Neolitsea

ekosistem dan seap ekosistem memiliki

cassia efolia, Castanopsis javanica, Cyathea

sekuestrasi karbon dan dari sejumlah pe

junghuhniana. Nilai stok karbon yang

166 | Bioresources Indonesia | Bab III | Jasa Lingkungan dan Kerahayuan

nggimerupakancerminandaridominansi

jasa lingkungan lainnya dan manfaat yang

spesies dari semua elevasi yang diukur

bahkanbelumtergalisecarakeseluruhan.

stok

karbonnya.

Keanekaragaman

tumbuhan memiliki peranan penng


dalam

menyumbangkan

Kebun Raya untuk Pusat

potensi

Biomassa,karbonstok,dankemampuansuatu
ekosistemmenyerapkarbon.

sekuestrasikarbonsekaligusmenyediakan

Pinus


dataran
Agathis rendah

Pegunungan
rendah


15
tahun
Total
Biomass(t 122,1
ha1)
Carbon
67,7
stok
(tha1)
Sequestra
siCO2(t
CO2ha1)

248,4

25
tahun

Agropolitan

Heath

Rawa
gambut

Dipterocarp
campuran

4050t


127,9

149,5

267,7

0,26

245,7

351,9

251,46

55,7

66,7

133,9

0,10,9

129,4
3

172,95

122,88

204,5

244,8

491,2

0,373,31

474,8

634,45

450,77

Sumber:Rahajoe2012,Databelumdipublikasi

Dinamika
biomassadi
kawasanTaman
Nasional
GunungGede,
Pangrango

Sumber:Rahajoedkk,Databelumdipublikasi
Jasa Lingkungan dan Kerahayuan | Bab III | Bioresources Indonesia | 167

HutanPinus,
hutanrasamala,
danhutanhutan
Agathis

Foto:Rahajoedkk.

Restorasi dan Reintroduksi

Beberapa jenis tumbuhan yang telah

Beberapa

dan

ditanam di habitat alaminya adalah

rehabilitasi lahan telah cukup banyak

Pinanga javana, Calamus manan, Parkia

dilakukan melalui aksiaksi penghijauan

moriana,Alstoniascholaris,Intsiabijuga,

atau reboisasi yang sebagian besar

Stelechocarpus burahol, dan Diospyros

menggunakan tanaman fast growing

macrophylla. Jenisjenis tumbuhan terse

species yang bukan merupakan jenisjenis

but dipilih karena merupakan tumbuhan

lokal. Hal ini dapat mengganggu kesem

asli Indonesia, langka, terancam kepuna

banganekosistemsetempatkarenafungsi

han, dan mudah dalam menyediakan

fungsi ekosistem alami yang sebelumnya

bibitnya. Taman Nasional dipilih menjadi

memiliki kemampuan untuk menyerapkan

lokasi penanaman karena merupakan

air dan mencegah longsor justru dak

kawasan yang memiliki habitat alami

dipulihkandenganpenambahanjenisjenis

tumbuhan yang direintroduksi, mendapat

tanaman tersebut. Untuk itu, penggunaan

pengawasan dan perlindungan secara

jenisjenis asli dalam kegiatankegiatan

hukum,sertamendapatpemeliharaan.

tersebutharusdipermbangkan,terutama

dalampenentuanjenisjenistanamannya.

Berdasarkan hasil monitoring pasca

penanaman, beberapa jenis tumbuhan

Dalam upaya menyelamatkan dan memu

yang telah ditanam memperlihatkan daya

lihkan bioresource ora Indonesia dari

tumbuhyangbaik,namunbelummemper

kepunahan, PKT Kebun Raya Bogor LIPI

lihatkan pemulihan status populasinya

telah dan terus berupaya melakukan

karena belum beregenerasi atau dewasa.

kegiatan

dan

Olehkarenaitu,kegiatanmonitoringperlu

reintroduksi tumbuhan Indonesia yang

terusdilakukanhinggajenisjenistersebut

terancampunah.Koleksijenisjenisterpilih

memperlihatkan usia reprodukf agar

dari hasil kegiatan eksplorasi ora

dapatdiketahuingkatkesintasannya.

diperbanyak menjadi bibitbibit tanaman

yang siap tanam dan akhirnya dilepaskan

Berbicara mengenai daar panjang jenis

atau ditanam di habitat alaminya.

jenis ora Indonesia yang terancam

kegiatan

eksplorasi,

restorasi

koleksi,

168 | Bioresources Indonesia | Bab III | Jasa Lingkungan dan Kerahayuan

Status
Kelangkaan

NamaIlmiah
PinangajavanaBlume

Jumlah
ditanam
(bibit)
5.200

Parkiamoriana

endangered
(genng)
vulnerable
(rawan)


Alstoniascholaris



1.000

vulnerable
(rawan)
lowrisk
(terkikis)
vulnerable
(rawan)

500

Calamusmanan

Intsiabijuga
Stelechocarpusburahol
Diospyrosmacrophylla

670
1.000

400
100

LokasiTanam
T.N.GunungHalimun
Salak,JawaBarat
T.N.BukitDuabelas,
Jambi
T.N.MeruBeri,Jawa
Timur
T.N.UjungKulon,
Banten
T.N.UjungKulon,
Banten
T.N.UjungKulon,
Banten
T.N.UjungKulon,
Banten

Tahun
Tanam
2005
2006

Jenisjenis
tumbuhanyang
telahditanam
KebunRaya
Bogordihabitat
alaminya.

2007
2007
2009
2009
2009

Sumber:KebunRayaBogor

kepunahan antara lain yang dikeluarkan

dinilai kategori prioritas konservasinya,

IUCN, berbagai keterbatasan yang ada

yaitu Arecaceae, Cyatheaceae, Nepentha

harusdapatdisiasadenganmengarahkan

ceae, Orchidaceae, Dipterocarpaceae, dan

program dan aksi konservasi pada jenis

Thymelaeaceae.Sebagianhasilassessment

jenisyangmenjaditargetprioritas.Dengan

paraahlitersebuttelahdidokumentasikan

demikian, resource

untuk

dalam sebuah buku Spesies Prioritas

program dan aksi konservasi tersebut

untuk Konservasi Tumbuhan Indonesia

dapat terfokus dan tepat sasaran dalam

SeriI:Arecaceae,Cyatheaceae,Nepentha

mengatasi krisis bioresource yang terjadi.

ceae, Orchidaceae. Di dalamnya direkomen

Dalam konteks ini, PKT Kebun Raya Bogor

dasikan100spesiesyangterancampunah

menawarkan sebuah alternaf sistem

yang dijadikan prioritas pertama konser

penetapan spesies prioritas untuk konser

vasi. Buku seri II mengenai Dipterocarpa

vasi. Sistem ini menerapkan assessment

ceaedanThymelaeaceaeprioritaskonser

dengan

kriteriakriteria

vasi akan menyusul diterbitkan dalam

status keterancaman, keunikan, status

waktudekat.Bukuserialinidipersembah

populasi, ancaman, kerentanan, potensi

kan oleh LIPI sebagai sumbangan ilmiah

propagasi/budayanya serta kegunaannya.

bagi penyusunan strategi konservasi

Hingga tahun 2012, baru 6 famili yang

tumbuhanIndonesia.

allocaon

menggunakan

Mohonberiketeranganatastandaasterisk(*)padatable.

Jasa Lingkungan dan Kerahayuan | Bab III | Bioresources Indonesia | 169

bobot badan ratarata 40 gram, untuk


itudapatdiasumsikanbahwakelelawarini
akan mampu melahap serangga per
A

malam.


Untukkelelawarpemakanbuahumumnya
berfungsi sebagai penyerbuk aneka buah
tropika, contohnya buah durian, kapok

pisang, petai yang sangat tergantung


keberadaan kelelawar dan tanpa ada
kelelawar buahbuah tersebut sangat sulit
mengalamipembuahan.

Penjernih Limbah
Masalah utama pada seap kolam budi
daya intensif adalah terjadinya akumulasi
D

senyawatoksikammonia,nitrit,nitratdan
Foto:I.Maryantodkk.

Kelelawar penyerbuk aneka buah tropika (A.


Pteropuspersonatus;B.Dobsoniabeaufori;C.
Megaeropskusnotoi;D.Macroglossusminimus)
dan pembasmi aneka hama dan nyamuk. (E.
Embalunuraalecto,F.Hipposiderosdiadema,G.
Rhinolophus trifolitus, dan H. Kerivoula
intermedia)

hydrogen sulda, yang sumbernya dari


proses alami ekskresi hewan budi daya
dan pembusukan sisa pakan. Senyawa
toksik

tersebut

dapat

menurunkan

kondsisi kualitas air budi daya dan dapat


menyebabkankemaanhewankomoditas
yangdibudidayakan.


Kelelawar sebagai

Konsorsiumbakterilokalyangdiisolasidan

Pembasmi Hama, Nyamuk

dikembangkan dari perairan Indonesia

dan Penyerbuk Aneka Buah

untuk bioremediasi mampu menjaga

Tropika

kualitas air agar tetap baik. Konsorsium

Sebagai pemangsa serangga, kelelawar


dalam masamasa kawin dan menyusui
dalam satu malam mampu mengonsumsi
lebih dari bobot tubuhnya, dan rata rata
kelelawar dalam satu hari makan 4 kali
atausekitarduajamsekalikelelawarakan
terbang

mencari

pakan.

Kelelawar

pemakan serangga yang tergolong besar


adalah Hipposideros diadema dengan

bakteri terdiri dari bakteri nitrikasi yang


mampu mendegradasi ammonia menjadi
nitrit dan nitrat, bakteri denitrikasi
mendegradasinitratdannitritmenjadigas
nitrogen yang akhirnya dilepaskan ke
udaradanbakterifotosintekanoksigenik
(bfa)yangmampumendegradasisenyawa
hydrogen sulda menjadi unsur belerang
yang relaf dak berbahaya sehingga
dapat dibungkus dalam kapsul dan

170 | Bioresources Indonesia | Bab III | Jasa Lingkungan dan Kerahayuan

Isolatbakteri
fotosintek
anoksigenik

Aplikasi
bakteribio
remediasidi
tambak
udang

Foto:Boadjoeri&Widiyanto

dijadikan

sumber

industri

penjernih

Periton
untuk
industri
penjernih
perairan
tercemar
limbah

limbah.


Bio-Akumulator Perifiton
sebagai Penjernih Air dan
Sumber Pakan Alternatif
Periton sering juga disebut sebagai
mikrotobenk, bioderme atau biolm.
Fototrofikmerupakansekelompokmikro
organisme yang hidup menempel pada
substrat di bawah permukaan air dan
membutuhkanenergicahayauntukberfo
tosintesis.Mikroorganismeoksigenikfoto
trof ini termasuk diatom benk (centric,
pinnate, unicellular, dan lamentous),
uniselular dan lamentous cyanobacteria,
dan alga hijau. Kelompok mikroorganisme
ini sangat berperan dalam menghasilkan
energi,

mereduksi

karbon

dioksida,

menyediakansubstratorganikdanoksigen
diperairan.

Mikroorganisme ini umumnya menghasilkan
substansi polimer

ekstraseluler

Foto:Nofdianto

(EPS)

Jasa Lingkungan dan Kerahayuan | Bab III | Bioresources Indonesia | 171

sebagai pengikat dalam matrik periton.

air kolam oleh kehadiran populasi

Setelah mengalami akumulasi, biomassa

mikroalgaperikini.Saatinimodelkanal

biasanya membentuk lapisan mullayer

mengalir dan berbelok yang terbuat dari

tebal yang sering disebut microbial mats

bahan kaca axy yang ditempatkan pada

atau fototrok mats. Lapisan microbial

bagian permukaan atau ekterior kolam

paling atas biasanya didominasi oleh jenis

budidaya.

oksigenik fototrof, seper Cyanobakteri

dan diatom. Lapisan di bawahnya atau

Teknik pemisahan akumulasi biomassa

disebut lapisan intermiks anoksigenik

periton ini dengan kolam pemeliharaan

fototrof adalah seper bakteria sulfur

ikan merupakan salah satu terobosan

hijau dan ungu (GSB dan PSB) dan

terutama untuk mencapai pertumbuhan

chloroexi.

periton yang opmal dan memberikan

efek posif terhadap kualitas air kolam.

Bioakumulasi

periton

pada

fase

Pada

percobaan

lain

bioakumulasi

stasioner umumnya didominasi oleh

periton yang ditumbuhkan pada model

beberapa jenis mikroalga dari kelompok

kanal tertutup mampu menurunkan

lamentous,

Sgeochlonium,

konsentrasi N dan P serta beberapa jenis

Microspora,Oscillatoria,Ulothric,Lyngbya,

logam berat hingga 90 persen, dan

dll. sehingga mikroalga perik umumnya

meningkatkanpHdanoksigenterlarut.

memiliki potensi yang sama dengan

mikroalga nonperik, terutama dalam

Habitat Terapung Buatan

hal kandungan nutrisi dan kandungan

untuk Peningkatan Produksi

herbal

seper

lainnya.

Meskipun

mikroalga

perik selama ini lebih dikenal sebagai

Perikanan

gulma di dalam budi daya perikanan,

Habitatterapungbuatan(HTB)merupakan

sebetulnya kelompok ini memiliki banyak

salah satu rekayasa ekologi untuk

potensi yang bisa dimanfaatkan, baik

menyediakanhabitatbarubagiorganisme

dalam

pakan

perairan umum seper di danau, waduk

alternaf, sumber bahan alam maupun

dan rawa, yang memiliki ngkat uktuasi

pengolahanairlimbah.

nggi muka air sehingga daerah litoral

(ekoton)menjadidakberfungsipadasaat

Pusat Penelian LimnologiLIPI, Cibinong

air surut (nggi muka air rendah), atau

dewasa ini mengembangkan sebuah

hilangnya

model substrat periton pada komponen

(tepian). HTB tersusun dari kumpulan

budidaya ikanNila(OreochomisNilocus),

ranng kayu dan bambu yang dilengkapi

terutama untuk mengetahui potensi

denganpelampungdenganukuran5x5m2

akumulasi biomassa periton sebagai

(atausesuai dengan kebutuhandanlokasi

teknologi

perikanan,

daearah

vegetasi

riparian

atau

di lapangan). Beberapa jenis makrophyta

pengaya dan mengukur efek penjernihan

mulai tumbuh dan beberapa jenis hewan

pakan

penggan,

penambah,

invertebrata penempel ada di dalam


172 | Bioresources Indonesia | Bab III | Jasa Lingkungan dan Kerahayuan

sistem HTB sehingga memikat ikan untuk

HabitatBuatan
Terapunguntuk
penyelamatan
lingkungan
perairandan
peningkatan
produksi
perikanan

berkumpul dan menetap di area HTB.


Proses

jaringjaring

makanan

dapat

berlangsung di HTB sehingga dapat


meningkatkan produkvitas perairan. HTB
dapat digunakan di perairan umum
daratan (inland water) untuk meningkat
kan hasil tangkapan ikan dan menjaga
biodiversitas ikan pada area yang dilindu
ngi (area konservasi) sebagai habitat
buatan.

TeknologiyangDikembangkan
HBT dikembangkan untuk mengansipasi
kerusakan habitat dan hilangnya vegetasi
riparian (tepian) yang telah berpengaruh
terhadap produkvitas perairan dan hasil
tangkapan ikan di danau. Akibat uktuasi
nggi muka air danau yang nggi juga
telah menyebabkan fungsi litoral danau
dalam menunjang produkvitas perairan
berkurang. Habitat terapung merupakan
salah satu pendekatan untuk mengansi
pasi uktuasi nggi muka air danau dan
menggankanfungsilitoraldanau.

NilaiEkonomidanProspeknya
Pengelolaan HBT dilakukan secara bersa
masama dengan mengatur periode
penangkapan dan area penangkapan. Ada
area HBT yang dijadikan lokasi lindung
(konservasi) yang dak dilakukan penang
kapan dan ada area HBT khusus untuk
produksi(penangkapan).
HBT dalam adopsinya dak mengalami
kendala, mengingat sistem pengelolaan
nya dan pembuatannya cukup sederhana.
HBTbaginelayandianggapsebagaisistem
rumpon (kumpulan ranng) yang sudah

Foto:DI.Hartotodkk.

merekakenalsecaraturuntemurun.

DalamareaHBTtumbuhtanamanairyang
bersifat submerged (semi terapung)
sehingga

fungsinya

adalah

untuk

menggankan daerah litoral. Potensinya


sebagai penyerap nutrien dan penyuplai
oksigen dalam air dapat meningkatkan
kualitasperairadisekitarHBT.


Jasa Lingkungan dan Kerahayuan | Bab III | Bioresources Indonesia | 173

RencanakeDepan

Duajenis
IkanPadi
yang
merupakan
komoditas
ekspor


Habitat buatan dapat diterapkan pada


wilayahwilayah periaran umum daratan
untuk menggantkan fungsi daerah litoral
yanghilangakibatuktuasinggimukaair
yang dak stabil, perubahan/kerusakan
habitat akibat pembangunan tanggul
tanggultepian.

O.eversi
jantan

Industri Kerahayuan
A. Ikan Hias
Banyak jenis ikan asli Indonesia yang
berpotensi sebagai ikan hias, dak sedikit
yang dipuja dan menjadi komoditas ikan
O.eversi
bena

hiasdunia.

Rice sh atau Medaka atau Ikan padi
adalah jenis yang sudah dikenal sejak
seabad lalu, terutama jenis Oryziaslapes
yangberasaldariJepang.


O.woworae
jantan

Ikan padi merupakan jenis ikan yang


diekspor ke luar negeri, terutama karena
perilakunya yang menarik. Ikan bena
meletakkan telurtelurnya di luar tubuh
nya, yaitu di antara sirip perut dan sirip
anal. Orang dapat melihat perkembangan
telur tersebut sampai menetas dan
menjadianakanikan.


IkanPelangi
Sulawesi,
Marosatherin
aladigesi
bena

Hal yang menarik lainnya, dari 30 jenis


ikanPadiyangtelahdiketahuididunia,13
jenis di antaranya merupakan jenis
endemik Sulawesi, atau dengan kata lain
hanya dijumpai di Sulawesi, dak ada di
bagianduniamanapun.

Foto:RK.Hadiatydkk

Kondisi dengan nilai jual nggi juga dapat


diperlihatkan pada kelompok ikan famili

174 | Bioresources Indonesia | Bab III | Jasa Lingkungan dan Kerahayuan

IkanPelangiSulawesi,
Marosatherinaladigesi
jantan

limajenisikanbaruikan
PelangiPapuayangbaru
baruiniditemukan.
A.Melanotaeniamairasi
Allen&Hadiaty,fotooleh
RKHadiaty.B.Empatjenis
baruyangdipublikasikan
tahun2012oleh
Kadarusmanetal.,2012,
fotoolehL.Pouyaud.

Sumber:Kadarusmanetal.2012

Telmatherjidae. Semua anggota dari

Sulawesi,

yaitu

jenis

Kalyptatherina

familia ini merupakan ikan endemik.

helodes yang dijumpai hidup di perairan

Hampir semua, yaitu 17 dari sekitar 18

payau di Kepulauan Raja Ampat, Papua

spesies anggota famili Telmatherinidae

Barat.

merupakan jenis endemik di perairan

Sulawesi, 16 diantaranya hanya dijumpai

PolaWarnanyadanPerilaku

di danaudanau Malili Kompleks. Hanya

Ikan jantan akan bertarung dengan

satu yang berada di luar kompleks

pejantan lainnya, sirip punggung pertama

tersebut. Ikan inilah yang sering disebut

dan sirip anal pertama bisa ditegakkan 90

sebagai Ikan Pelangi Sulawesi atau

derajat, dan siap berlaga untuk memper

Sulawesi rainbowsh, namanya Marosa

tahankan benanya. Ikan ini sudah sejak

therina ladigesi. Hanya satu spesies dari

tahun 1950an diekspor ke luar negeri.

satu genus yang berada di luar Pulau

Pemenuhan ekspor ini diambil langsung


dari alam, tanpa ada upaya budi daya

Jasa Lingkungan dan Kerahayuan | Bab III | Bioresources Indonesia | 175

Foto:E.Sulistyadi

Beberapajenisburunguntukindutrikerahayuankarenakeindahandansuaranya.Budidayadan
domeskasiperludilakukanuntukmendapatkankeuntungandarinilaiekspor
A.Ayamhutanhijau(Galusvarius)
B.Cendrawasihkuningkecil(Paradisaeaminor)
C.Julangemas(Acerosundulatus)
D.Betetbiasa(Psiaculaalexandri)
E.KulangPycnonotusaurigaster

karenamemilikihargaUS$4.49perekor.

tersebut

sebagai sumber bibit penghasil daging

Mengingat permintaan sangat nggi

telur seper ayam hutan, berpotensi

industri ikan hias air tawar dan laut layak

sebagai pembasmi hama pertanian dan

dikembangkandimasamendatang.

sebagian

pemenuhan

B. Burung Hias dan Berkicau

kerahayuan karena keindahan bulu dan

Burung berkicau dan burung hias perlu

suara.

dipermbangkan bagi bahan industri

tersebut

kerahayuan. Jumlah jenis burung di

domeskasi dan pengembang biakan

Indonesiaada1602.Darisejumlahburung

secaraeksitu


176 | Bioresources Indonesia | Bab III | Jasa Lingkungan dan Kerahayuan

sebagian

dapat

dapat

digunakan

ekspor

Untuk

digunakan

untuk

medapatkan

selayaknya

untuk
industri
industri

melakukan

Bab IV
Pengetahuan Tradisional
Keanekaragaman Hayati

Pengetahuan Tradisional
Keanekaragaman Hayati
Pengetahuan Etnik

tumbuh dan saling bergantung dengan

Nusantara dalam Ranah

ekonomi, komunikasi, polik, budaya,


pendidikan, dan pariwisata. Pemanfaatan

Biologi

tumbuhan di Jawa pertama digambarkan

Manusia dan kebudayaan memperoleh

pada relief candi Borobudur, setelah itu

pengetahuan melalui pengalaman yang

pemanfaatan tumbuhan untuk obat juga

kemudian menghasilkan kumulaf infor

digambarkan dalam relief di Candi

masi serta pengetahuan yang pada

Prambanan, Penataran, dan Tegalwangi.

akhirnya melahirkan revolusi industri.

Sementara itu, pemanfaatan tumbuhan

Semuaorangsependapatbahwakebutuh

dan hewan di Ambon dan sekitarnya

an hidup manusia bergantung pada

diteli

tumbuhan dan tanaman. Bahkan, kesepa

dipublikasikan39tahunsetelahRumphius

katan pendapat ini diperkuat dengan

meninggal, yaitu terbit pada tahun 1741.

pernyataan bahwa manusia memang

Buku ini memuat kirakira 1.300 jenis

menjadimakhlukduniayangmenjadibatu

tumbuhanyangmempunyainilaiekonomi

kunci terhadap kedakharmonisan ling

di P. Ambon dan sekitarnya. Setelah

kungan. Oleh karena itu, studi tentang

Rumphius,informasipemanfaatantumbuh

hubungan

dengan

an untuk obat umumnya ditulis dalam

tumbuhan (termasuk makro alga, jamur),

lontar dan baru ditulis oleh Kloppenburg

hewan, dan tanaman yang menjadi

pada tahun 1900 dalam sebuah buku

domain penelian etnobiologi, dimaksud

tentangtumbuhanobat.KemudianHeyne

kan untuk memahami peranannya yang

pada tahun 1927 mulai menerbitkan

sangat menentukan dalam hubungan

tentang jenisjenis tumbuhan berguna di

saling ketergantungan manusia dengan

IndonesiaberjudulDe nuge planten van

lingkungan di mana mereka nggal.

NederlandschIndi dan berisi 5.006 jenis

Hubungan ini dak hanya mereeksikan

tumbuhan berguna. Pada tahun 1983,

gambaran masyarakat tradisional saja,

UNESCO Jakarta menginisiasi pembuatan

melainkan masyarakat pascaindustri pun

pangkalan data tumbuhan berguna Asia

dak

dan

Tenggara.Inisiasiinikemudiandilanjutkan

ketergantungannya dengan tumbuhan,

oleh Plant Resources of South East Asia

hewan,dantanaman.

(PROSEA) dengan menerbitkan 24 buku,

19 volume, 5.952 jenis tentang tumbuhan

Menelusuri jejak sejarah pemanfaatan

bergunadiAsiaTenggara.

tumbuhan dan satwa, perhaan manusia

terhadap tumbuhan, satwa, dan tanaman

Penelusuranjejakdancarabertahanhidup

telah dilakukan sejak ribuan tahun lalu.

kelompokkelompoketnisyangtersebardi

antara

terlepas

dari

manusia

hubungan

Rumphius

sejak

1652

dan

Tanpa disadari masyarakat tradisional


yang selama berabadabad kurang infor
masi tentang perkembangan ilmu dan
pengetahuan,

kini

secara

bertahap

Pengetahuan Tradisional Keanekaragaman Hayati | Bab IV| Bioresources Indonesia | 177

kawasan Nusantara sejak lama menarik

tumbuhan tersebut ada yang berhasil

ilmuwanpengelanadanpenjelajahbangsa

didomeskasi, dan dak jarang meng

barat untuk mengumpulkan informasi

hasilkan

tentangkegunaantumbuhan.Banyakcara

pemiliknya.Sejarahdomeskasitumbuhan

untuk mengungkapkan bahwa Indonesia

menjadi tanaman dapat dibukkan dari

adalah sebuah Negara yang memiliki

mulai

karakteriskyangsangatunik.Selainkaya

makanan yang tumbuh subur di dekat

sumber daya alam, Indonesia juga

pemukimanmasyarakatpemburu,peramu

memiliki keanekaragaman kelompok etnis

dan pengumpul. Sejalan dengan perjala

dengankehidupansosialdanbudayayang

nan kemajuan peradaban manusia maka

berbeda. Berkaitan dengan kekayaan

proses domeskasi ini pulalah yang

sumber daya alam, jika kemudian dipadu

melahirkan tanaman pekarangan, sistem

kan dengan kebhinnekaan sukusuku

perladangan dan perkebunan. Karena itu,

bangsayangmendiamiseluruhKepulauan

di Indonesia daklah mengherankan jika

Indonesia maka dak mengherankan jika

kulvar primif pohon buahbuahan,

berbagai sistem pengetahuan tentang

seper durian (Durio spp.), rambutan

alamdanlingkungan,semakintumbuhber

(Nephelium

kembang.

domescum), manggis (Garcinia spp.),

kecapi (Sandoricum

Pengetahuan ini bervariasi dari satu

(Flacoura rukam), dan buni (Andesma

kelompok suku ke kelompok suku lain

bunius);

yang tampaknya bergantung pada pe

Dioscorea alata, D. pentaphylla,D. hispida;

ekosistem tempat mereka nggal, iklim

dan

terutama curah hujan, adat, tatacara,

tetragonolobus, Vigna unguiculata subsp.

perilaku, pola hidup kelompok atau

unguiculata sertaterna(Zingiber ocinale,

singkatnyapadangkatkebudayaansuku

Curcuma longa, Cymbopogon nardus)

sukubangsatersebut.

sampai saat ini masih sering dijumpai di

hutan pedalaman pulaupulau besar

Berbagaijenistumbuhanyangkitaketahui

misalnya Kalimantan, Sumatra, Sulawesi,

manfaatnya ternyata berevolusi sesuai

danPapua.Tidakterkecualiberbagaijenis

dengan sejarah dan ngkat peradaban

dan kulvar lokal tumbuhan pangan

manusia. Pada masyarakat tradisional,

antara lain pisang, gewang, sagu, ubi

secaradaksengajaperbaikanmutubiasa

ubian, buah merah, kelapa hutan,

dilakukan

dengan

tumbuhan obat seper jahe, kunyit, dan

kehendak dan kebutuhannya. Biasanya

kencur; tumbuhan rempah dan industri,

diawali dengan cara memilah jenis atau

misalnya lada, pala, cengkih dan lainlain;

kulvarkulvar unggul. Selanjutnya, dibu

tumbuhan kayu untuk bahan bangunan,

didayakan secara turun temurun. Walau

contohnyaulin,sungkai,dankayubesi.

punmasihsedikitjumlahnya,sumberdaya

dan

disesuaikan

nilai

guna

terseraknya

spp.),

liana

ekonomi

sisasisa

duku

bagi

bahan

(Lansium

koetjape), rukam

merambat

kacangkacangan

178 | Bioresources Indonesia | Bab IV | Pengetahuan Tradisional Keanekaragaman Hayati

misalnya

Psophocarpus

Masyarakat Dani di Pegunungan Tinggi


Jayawijaya,

Papua,

telah

Keanekaragaman
pisangyang
diperjualbelikan
disekitarkita

lama

membudidayakan berbagai kulvar lokal


tanaman, di antaranya 10 kulvar lokal
pisang(Musasp.),4kulvarlokalubiyang
terdiri atas 3 jenis, yaitu Dioscorea alata,
Dioscorea

esculenta,

dan

Dioscorea

bulbifera,3kulvarlokalkeladi(Colocasia
esculenta) yang dibedakan berdasarkan
warna umbinya, 2 kulvar lokal buah
merah (Pandanus

conoideus), kelapa

hutan (Pandanus julianei, Pandanus


brosimos), dan paling dak ada 5 kulvar
lokal kecipir (Psophocarpus tetragono
lobus).Variasikulvarini perludiselamat
kan dan dikumpulkan sebagai sumber
plasma nuah yang dak ternilai untuk
kepenngan pengembangan sumber daya

Foto:E.B.Waluyo

pangan lokal dan untuk pengembangan


ilmu pengetahuan, khususnya dalam

ceum), durian (Durio zibethinus), dan

bidangpertanian.

jeruk nipis (Citrus auranfolia). Oleh

karenaitu,padaumumnyakawasanpulau

Dalam hal pusat dunia tempat asal usul

pulau di lingkar selatan selalu menghijau

tanamanbudidaya,Indonesiadimasukkan

sepanjang tahun maka masyarakat dak

ke dalam salah satu pusat Asia Tenggara,

terdorong untuk membudidayakan sayur

atau pusat IndochinaIndonesia, atau

sayuran yang tersedia sepanjang tahun

lingkar

yang

dan mudah dipanen dari jenis liarnya.

membukkan bahwa kawasan ini kaya

Tidak terkecuali dalam hal sumber daya

akanjenisjahejahean,pisang,padi, tebu,

genek, Indonesia dan Indochina dicatat

kacangkacangan (kara pedang, Canavalia

sebagai salah satu pusatnya. Selain itu,

gladiata;

pruriens;

Indonesia merupakan kawasan dengan

tetragonolobus;

kerabat liar terbanyak dan berpotensi

pulaupulau

benguk,

selatan

Mucuna

kecipir, Psophocarpus

petai, Parkia speciosa; jengkol, Pithecel

ekonomi.

lobium jiringa), bambu, kelapa, ubi gem

bili, mangga, dan lain lain. Selanjutnya,

Meskipun bangsa Indonesia sejak dahulu

sudah bukan rahasia umum bahwa di

kala hidup ditengahtengah kekayaan

pulaupulau nusantara merupakan pusat

sumber daya alam, namun sejarah juga

buahbuahan seperi manggis (Garcinia

mencatat bahwa kebanyakan tanaman

mangostana),rambutan(Nephelium lappa

pangandantanamanperdaganganberasal
darinegaralain.Seiring dengan kemajuan

Pengetahuan Tradisional Keanekaragaman Hayati | Bab IV| Bioresources Indonesia | 179

6.000jenistumbuhanberbunga,baikyang

20%dari
totaljenis
sayur
sayuranyang
diperjual
belikandi
pasar
tradisional
adalahjenis
jenis
pendatang
yangbukan
tanamanasli
nusantara

liar maupun budi daya, dikenali dan


dimanfaatkan untuk keperluan bahan
makanan,pakaian,perlindungan,danobat
obatan. Masyarakat Indonesia mengon
sumsi dak kurang dari 100 jenis
tumbuhan dan bijibijan sebagai sumber
karbohidrat. Tidak kurang dari 100 jenis
kacangkacangan, 450 jenis buahbuahan
serta250jenissayursayurandanjamur.


Keserbagunaan dan
Edibilitas (Dapat Dimakan)
Foto:E.B.Waluyo

zaman dan toleransi masyarakat terhadap


invasi kebudayaan luar menyebabkan
secara perlahan banyak sekali jenis
tanaman asing telah melebur dalam
kehidupan seharihari di berbagai suku
bangsa kita. Masuknya kebudayaan Hindu
dan Buddha membuat leluhur bangsa
Indonesia mulai menyadari gatra esteka
tetumbuhan. Mereka mencoba memper
kenalkan makna dan ar tanaman seroja
(Nelumbo nucifera)danpohonbodi (Ficus
religiosa) sebagai pohon suci. Kemudian
kebudayaan Islam memperkenalkan deli
ma (Punica granatum), kurma (Phoenix
dactylifera),salamkoja(Clausenasp.)dan
kemudian orang China membawa shio
(Magnolia go),lobak (Raphanus savus),
danteh(Camellia sinensis).

KedatanganbangsaEropamembawadak
kurang dari 2.000 jenis seper jagung,
buncis, kentang, cabai, ubi kayu, kelapa
sawit, karet, kopi, dan tanaman hias. Dari
keseluruhan proses pembelajaran terha
dap pengenalan tumbuhan, lebih dari

Jenis Tumbuhan
MeskipunIndonesiadisebutsebutsebagai
negaraagraris,tetapikenyataannyamasih
banyak daerah yang kekurangan pangan.
Bertambahnya penduduk bukan hanya
menjadi

satusatunya

pemicu

yang

menghambat untuk menuju ketahanan


pangan nasional. Akan tetapi, berkurang
nya lahan pertanian yang dikonversi
menjadi pemukiman dan lahan industri,
telah menjadi ancaman dan tantangan
tambahan bagi bangsa Indonesia untuk
menjadi bangsa yang mandiri dalam
bidang pangan. Ini semua merupakan
bebanikutanbaru,baikdarisegiekonomi,
ketahanan nasional maupun kesehatan
masyarakat.

Dalam hal pangan tercatat kurang lebih
20.000 jenis dari 250.000 jenis tumbuhan
berbunga dilaporkan bermanfaat untuk
dapatdimakan(edible plants).Darijumlah
tersebut baru kirakira 20 jenis yang
sekarang telah dimanfaatkan sebagai
tanaman pangan. Sayangnya, penduduk dunia

180 | Bioresources Indonesia | Bab IV | Pengetahuan Tradisional Keanekaragaman Hayati

saat ini hanya mengandalkan gandum, padi,

Gambarumbi
umbianyang
dijualdipasar
tradisional
beberapadi
antaranya
merupakan
produkhasil
domeskasi
olehpembudi
dayatradisional

jagung, dan kentang sebagai pangan utama.


Dalamkaitandenganpanganini,keanekaragaman
budaya di Indonesia juga menyuguhkan
keanekaragamandalammembudidayakan.
Keanekaragaman pe ekosistem yang
ditemui di seluruh Nusantara memberi
peluangditemukannyaberbagaikulvarlokal
tanaman

pangan.

Bermacammacam
Foto:E.B.Waluyo

varietas padi lokal telah berkembang di


berbagai lahan di seluruh Indonesia sejak

Contohnyaorang suku Dani di pegunungan

ratusan

dayanya

nggi Jayawijaya, sejak ratusan tahun

dilakukan,baikdidataranrendah(sawah),

telah melakukan kegiatan budi daya

dataran nggi, lahan kering (gogo),

tanaman talas (Colocasia spp.), gadung

maupunlahanrawa/pasangsurut.Uniknya

(Dioscorea spp.), dan suweg (Amorpo

masingmasing daerah memiliki varietas

phallus spp.). Kelompok tanaman ini

tanaman pangan andalan. Contohnya: di

mereka budidayakan sebelum mengenal

Jawa Barat dengan varietas Cianjur, Jawa

ubi jalar (Ipomoea

TengahdenganRojoLele,danJawaTimur

makanan pokoknya. Di antara tanaman

dengan beras menknya. Orang Dayak

pokok ini, mereka juga menanam labu

Benuaq di pedalaman Kalimantan Timur

labuan (Lagenaria spp.), tebu (Saccharum

mengenal 67 kulvar lokal padi dan 36

ocinarum),

kulvarjenispadiketanataubiasadisebut

tetragonolobus), sowa (Setaria palmifolia)

pulut. Walaupun sebenarnya padi yang

danbuahbuahansemisalpisang.Akvitas

sekarang menjadi pangan utama bagi

bertani yang mereka lakukan seper ini

hampirseluruhpendudukIndonesiabelum

secara dak sengaja telah melahirkan

diketahui secara pas dari mana nenek

berbagaikulvarlokaltanamanbudidaya,

moyangnya (progenitor), namun forma

diantaranya10kulvarlokalpisang(Musa

dan varietasnya sangat banyak. Beruntung

sp.),4kulvarlokalubiyangterdiriatas3

secara kelembagaan BBBiogen, Kementerian

jenis(Dioscorea alata, Dioscorea aculeata,

Pertanian telah berhasil menyimpan sekitar

Dioscorea bulbifera),3kulvarlokalkeladi

3.500 nomor aksesi padi, yang melipu

yang

padi sawah, padi gogo, dan padi sawah

umbinya (Colocasia esculenta), 2 kulvar

pasangsurut.

lokal buah merah (Pandanus conoideus),

kelapahutan(Pandanus julianei,Panda

Tidak dapat dipungkiri bahwa secara

nus brosimos), dan paling dak ada 5

tradisi, penduduk lokal Nusantara sejak

kulvar lokal kecipir (Psophocarpus tetra

lama

gonolobus).

tahun

telah

lalu.

mengenal

Budi

umbiumbian

kecipir

dibedakan

batatas) sebagai

(Psophocarpus

berdasarkan

warna

sebagai pangan lokal utama atau pangan

alternaf pada waktuwaktu tertentu.

Khusus pengetahuan kita tentang umbi

Pengetahuan Tradisional Keanekaragaman Hayati | Bab IV| Bioresources Indonesia | 181

umbian, dak kurang dari 59 jenis

Timurditemukan3kulvar.Diantaraubi

Dioscorea telah dipertelakan yang disertai

ubianyangrelafpopuleradalahubijalar

dengan informasi distribusi, ekologi serta

(Ipomoea batatas). Jenis ini walaupun

potensiekonominya.Darijumlahtersebut

bukan asli Indonesia, tetapi sudah

18 jenis di antaranya telah dikenal

membudaya dan menjadi makanan pokok

masyarakat dan mulai dibudidayakan

bagisebagiankelompoketnisdiIndonesia.

karena dipercaya merupakan sumber

Menurut

karbohidrat, alkohol, tepung, obat, racun

PenelianPertanian(1969),adabeberapa

ikan, dan inseksida. Lebih jauh diketahui

klon ubi jalar harapan yang menjadi

bahwa umbinya mengandung tanin,

prioritas pengembangan, yaitu Southern

saponin, dan alkaloid. Selain gadung

Queen (27 klon), tembakur ungu (klon

(Dioscorea)

(Colocasia),

Jawa Barat), Puh kalibaru (klon Jawa

kelompok umbiumbian yang potensial

Timur),Daya,Jongga,Karya,Kendalipayak

untuk dikembangkan sebagai cadangan

puh(klonJawaTimur),edang(klonJawa

pangan adalah suweg (Amorphophallus).

Barat),SBY(4klon),serdang,dantanjung

DiIndonesia,darihasilpeneliandiketahui

kait. Terkait dengan sumber pangan

ada 300 kulvar talas budi daya yang

alternaf ini, LIPI juga mengadakan

dibedakan berdasarkan ukuran, bentuk,

serangkaian penelian umbi Tacca untuk

warna daun, batang, umbi, dan bunga.

menghasilkan

Sebagai contoh di Jawa Tengah pernah

berfungsi khusus dan bernilai ekonomi

ditemukan ada 14 kulvar dan di Jawa

nggi, yaitu oligosakarida. Diharapkan

dan

talas

catatan

Lembaga

produk

turunan

Pusat

yang

oligosakarida ini mampu diaplikasikan


pada berbagai produk di industri pangan,

PohonLontar.
Diantara
berbagaijenis
pohonpangan,
lontarmenjadi
sumber
lumbunggula
alternaf

dan minuman, atau menjadi produk


supplemendalamindustrifarmasi.

Dominasipangantidaksekadardariumbiumbian.
Berbagai kelompok etnik Nusantara mengenal
jenis pangan lain. Menurut catatan Balai
Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP)
Papua disebutkan ada 27 kulvar sagu
(Metroxylon sagu), 15 di antaranya dak
berduri, sedangkan 12 kulvar masih
berduri. Lain halnya dengan penduduk di
NTT, mereka mengenal gewang (Corypha
utan) dan lontar (Borassus abellifer)
sebagaisumbermakananyanglain.Selain
sagu, penduduk Papua juga mengenal
pandan sebagai sumber pangannya.
Foto:EB.Waluyo

182 | Bioresources Indonesia | Bab IV | Pengetahuan Tradisional Keanekaragaman Hayati

Mereka masih melakukan budi daya

dulcis), sentul (Sandoricum koetjape),

tahapawalataupradomeskasibeberapa

rukam (Flacoura rukam), pisang (Musa x

jenis pohon pangan seper buah merah

paradisiaca),buni(Andesma bunius),dan

(Pandanus conoideus) atau sait dalam

tumbuhanlianayangbiasanyamerupakan

bahasa Dani, kelapa hutan (Pandanus

sumber karbohidrat, misalnya ubiubian

julianei),

(Dioscorea alata, D. penthaphylla, D.

dan

woramo

(Pandanus

brosimos).

hispida). Terdapat juga jenisjenis sumber

protein/lemak misalnya dari kacang

Selain berkontribusi sebagai sumber

kacangan, seper kecipir (Psopocarpus

pangan, tumbuhan juga merupakan

tetragonolobus), kacang panjang (Vigna

sumbervitamindanmineralyangbiasanya

sinensis), kara wedus (Lablab purpereus),

berupa

sayuran.

dan kacang kayu (Cajanus cajan). Terna

Indonesia kaya akan buahbuahan lokal,

rerumputan, seper jahejahean, jahe

baik yang asli maupun yang telah

(Zingiber

mengalami naturalisasi karena dibudi

domesca), dan serai (Cymbopogon

dayakan sejak ratusan tahun yang lalu.

nardus).

Pulaupulau besar seper Kalimantan,

Sumatra, Jawa, Sulawesi, Nusa Tenggara,

MasyarakatIndonesiajugatelahmengenal

dan

pusatpusat

jamur sebagai sumber pangan sejak

keanekaragaman buahbuahan. Berbagai

dahulu. Rumphius (1875) telah menye

jenis buah lokal dapat diperoleh dengan

butkan paling dak 11 jamur yang

mudah melalui pengumpulan dari hutan,

dimanfaatkan oleh orang Ambon dan

ditanamdikebundanladang,dipekarang

sekitarnya. Sementara itu, Heyne (1950)

an rumah, dan bahkan di kotakota besar

menyebutkan ada 81 jenis jamur di Jawa

dikembangkan dalam bentuk pot. Keane

dan pulaupulau lain di Indonesia yang

karagaman jenis buahbuahan yang nggi

umum dipergunakan oleh masyarakat

ditemukan di pulau Kalimantan. Keluarga

Indonesia, baik sebagai bahan sayuran/

manggamanggaan

spp.)

bahan makanan, maupun sebagai obat

tercatatsekitar24jenisdandurian (Durio

dan ragi. Sebagai contoh jamur Rhizopus

spp.)adasekitar20jenisdari30jenisyang

orizae yang berperan untuk memfermen

tersebardidunia.Darijumlahtersebut14

tasi saat pembuatan tempe dan oncom.

jenisdiantaranyaendemikdiBorneo.

Selain itu, Saccharomyces cerevisiae yang

banyakdigunakandalampembuatantape,

Di berbagai kebun, pekarangan dan

brem, dan ro. Jenis lain Lasiodiplodia

tegalan merupakan tempat ditemukan

theobromae atau dikenal juga dengan

berbagai kulvar primif pohon buah

nama Botryodiplodia theobromae yang

buahan, seper durian (Durio zibethinus),

sebenarnya merupakan jamur penyebab

rambutan (Nephelium lappaceum), duku

penyakit.Namun,diJawaTengahjamurini

(Lansium domescum), mundu (Garcinia

secara dak sengaja tumbuh pada

buahbuahan

Papua

dan

merupakan

(Mangifera

ocinale), kunyit (Curcuma

Pengetahuan Tradisional Keanekaragaman Hayati | Bab IV| Bioresources Indonesia | 183

singkong yang sengaja dijemur beberapa

cuscus maculatus, Phalanger orientalis,

minggu di atap hingga singkong berwarna

babi hutan (Sus scrofa), biawak (Varanus

hitam karena tumbuhnya jamur tersebut.

spp.), kus tanah (Isoodon macrourus),

Singkong yang hitam tersebut dikenal

burung kumkum (Ducula spp.) kelelawar

dengan nama gatot dan merupakan

(Pteropus electo), dan kuskus tanah

makanan tradisional di Jawa Tengah

(Phalanger gymnos).

bagianselatan.Jamuryangberbadanbuah

dandifungsikansebagaijamuryangdapat

Jenisjenis hewan yang juga dimakan

dimakan,

merang

adalah belalang dari subordo Caelifera

(Volvariella volvacea). Jamur dari alam

dalam Ordo Orthoptera, ulat ja, laron.

yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat

Sementara itu, hewan lain yang dimakan

adalah Termitomyces atau jamur rayap,

oleh masyarakat secara umum adalah

jamurjantung(Laeporus miniatus),jamur

siput laut dan siput darat, seper satai

kapuk(Coprinus macrorhizus),jamurmorel

pokea yang berasal dari kerang air tawar

(Morchella),

(Calvaa,

dan terdapat di desa Pohara, Kendari.

Lycoperdon), supa palahlar (Rusulla spp.),

Jenisjenis siput lain yang dimakan oleh

sayur kayu (Lennus spp.), jamur kuping

masyarakatIndonesiaadalahlokan,kepah,

(Auricularia

auricular), jamur bawang

siput mentarang, siput gayam, ni pu lala,

(Lycoperdon piriforme), supa taropong

lala, retak seribu, siput gonggong, siput

(Coprinus

ha

gondang, siput biji nangka, ram, kupang

(Boletus subtomentosus), supa mayang

atau siput sudu, siput duri, siput paha

(Clavaria cyanocephala), jamur nasi atau

ayam, siput buluh, siput paha, dan siput

jamurgigi(Hydnum fragile).

sedut.

Pemanfaatan satwa liar oleh masyarakat,

Selain sumber tersebut di atas, alam

misalnya oleh suku Biak sebagai sumber

Indonesiajugamenyediakanberbagaijenis

protein misalnya kuskus pohon (Spilo

tumbuhan bahan obat. Meskipun dunia

misalnya

jamur

jamur

pertu

atramentrius),

jamur

Kiosjamu.Di
pasarpasar
menyajikan
berbagaijenis
tumbuhandan
tanaman
untuk
keperluan
obat
tradisional

184 | Bioresources Indonesia | Bab IV | Pengetahuan Tradisional Keanekaragaman Hayati

pengobatan dan kosmeka moderen

Anekamacam
sumber
protein
hewaniyang
telahdi
manfaatkan
oleh
masyarakat

berkembang dengan pesat, bukan berar


pengobatan tradisional dan penggunaan
kosmeka tradisional telah menghilang.
Berdasarkan buku tumbuhan berguna
IndonesiaolehHeyne(1927)telahtercatat
996 jenis tumbuhan berpotensi sebagai
bahan obat tradisional. Jika ditambahkan
dengan

algae,

fungi,

paku,

dan
Foto:Y.Rahayuningsih

Gymnospermae jumlahnya bisa mencapai

Pemanfaatan
Repliasebagai
obattradisonal,
telah
dimanfaatkan
olehsebagian
masyarakat,
salahsatudi
antaranya
adalahsebagai
anhistamin.
Keberadaan
potensiReplia
sekarangmulai
diincardalam
skalaindustri
untuk
mendapatkan
bioakf.

1.050 jenis. Selain itu, terdapat sekitar


3.689 jenis yang dipertelakan di dalam
buku Medicinal Herb Index in Indonesia
(1986) dari yang dipertelakan sejumlah
dak kurang dari 7.000 jenis tumbuhan
memiliki khasiat obat. Jumlah khasanah
kekayaan biologi berkhasiat obat tersebut
akanbertambahberlipatkarenabeberapa
satwa asli Indonesia banyak pula dipergu
nakan sebagai bahan seper beberapa
jenis cicakcicakan untuk analergi, bisa
ular, cacing untuk antyphoid, dan
sebagainya.

Rinsan penelian tumbuhan dan satwa
untuk obat Indonesia bukanlah hal yang

Foto:A.Riyanto

baru. Apalagi beberapa tahun terakhir ini,

duniafarmasiyangbermanfaatuntukobat

paradigma dunia pengobatan cenderung

baru.Penelianpengembanganobatbaru

mengiku gaya hidup kembali ke alam.

darisumberalamtelahmengalamievolusi

Itulah

mulai dari idenkasi bahan awal

sebabnya

dunia

kefarmasian

moderen kembali mempelajari obat

(botanical

dan zoological

materials),

obatan tradisional. Sudah menjadi rahasia

akvitas biologi, dan sediaan galenik.

umum bahwa tumbuhan tropika adalah

Kemudian berkembang menjadi kajian

sumber senyawa bioakf yang sangat

biosintesis, biosintesis terarah, kemo

beragam karena seap jenis mengandung

taksonomi, genomik, dan biosintesis

senyawa fenolat, alkaloid, terpenoid,

kombinasi. Penemuan alkaloid morn,

maupun asam amino nonprotein yang

striknin, dan kuinin pada awal abad ke19

berbedabeda. Metabolit sekunder ini

merupakan era baru dalam penggunaan

terbukmerupakansumberpenngdalam

tumbuhtumbuhan sebagai bahan obat

Pengetahuan Tradisional Keanekaragaman Hayati | Bab IV| Bioresources Indonesia | 185

danhalinimerupakankawalpenelian

Simaroubaceae telah lama dimanfaatkan

tumbuhtumbuhanobatsecaramoderen.

untuk tonikum, andesentri, obat cacing,

dan inseksida alami. Bahkan terkait

Dunia kefarmasian mulai maju dengan

dengan

pesat berkat ditemukannya teknikteknik

tradisional. Hasil penelian tentang jamu

kromatogra dan penentuan struktur

dalam kehidupan perempuan suku Talang

molekul secara spektroskopi. Penemuan

MamakdiBukitTigaPuluhdidapatada80

senyawa bioakf farmakologi yang sangat

jenis tumbuhan, 6 jenis di antaranya

berar,

berperan dalam perawatan ibu hamil,

seper

alkaloid

bisindole

kesehatan

kosmek

vimblasn dan vinbasn dari tanaman

yaitu

Catharanthus roseus (Apocynaceae), yang

hederaceus), gimba darah (Amischotolype

kemudian dikembangkan menjadi obat

mollissima), mahang kuku (Macaranga

komersial untuk penyakit kanker adalah

kingii),daunburunglayanglayang(Adenia

contoh perkembangan itu dan telah

cordifolia),

dilakukan pengujian akvitas anoksidan

atroviridis), dan tarum anjing (Helicia

35 ekstrak tumbuhan berguna Indonesia

robusta).

dari suku Lauraceae, Myrtaceae, Legumi

nosae, dan Rosaceae, koleksi P2Biologi

Erat kaitan dengan kehidupan masyarakat

LIPI. Hasilnya memperlihatkan bahwa

di pedesaan, upaya penggunaan lahan,

hampirseluruhnyaakfsebagaianradikal

langsung ataupun dak langsung berhu

bebas DPPH. Dari sejumlah ekstrak yang

bungan

diuji,hanyaadaduaekstrakyangmemiliki

pelestarian

akvitas paling nggi, yaitu ekstrak kulit

tumbuhan.

batang

dan

masyarakat di sekitar hutan masih

masingmasing

mengandalkan pasokan dari alam secara

94,6% dan 94,2%. Analisis ekstrak yang

langsung (misal: rotan, tengkawang, kayu

lain juga dilakukan di laboratorium

meran, cendana, dan lainlain) tanpa

tokimia P2BiologiLIPI adalah evaluasi

melalui proses budi daya. Desakan

akvitas anbakteri jenis Quassia indica,

ekonomi

Irvingia malayana, Ailanthus integrifolia

tersebut dak lagi mengindahkan kaidah

(Simaroubaceae). Hasilnya memperlihat

keserasiannya

kan bahwa keganya memiliki kemam

kelestarian sumber daya haya di habitat

puan untuk menghambat pertumbuhan

alaminya. Pengikisan populasi cendana

bakteri

coli,

(Santalum album), kayu gaharu, kayu

Streptococcus

ramin dan lainlain sematamata karena

Neolitsea

Endiandra

caessiaefolia

beccariana,

uji,

Salmonella

yaitu
typhii,

Escheriscia

selusuh

dan

sawa

asam

dengan

(Scindapsus

gelugur

(Garcinia

pemanfaatan

keanekaragaman
Hampir

sebagian

menyebabkan
sehingga

dan
haya
besar

pemanfaatan
mengancam

agalacae, danStaphilococcus aureus.

eksploitasi untuk memenuhi kebutuhan

Secara

ekonomi sehingga menyebabkan pertum

tradisional,

sebagian

besar

186 | Bioresources Indonesia | Bab IV | Pengetahuan Tradisional Keanekaragaman Hayati

buhandanpersebarannyaterganggu.

kosambi (Schleichera

memantapkan warna, agar dak luntur

Sejak lama, orang Dawan di Pulau Timor

digunakan umbi anggrek (Bulbophyllum

menggunakan kepandaian dan pengala

sp.) sebagai bahan campuran. Terkait

mannya dalam memanfaatkan tumbuhan

dengan kain dan pewarna alami ini, pada

sebagai bahan dasar membuat kain.

umumnyamasyarakatdiIndonesiabagian

Sebelum

sintes,

mur memintal dan menenun, sedangkan

mereka memanfaatkan bulu buah kapas

untuk membuat kain ''selimut'' dan

(Gossypium spp.) atau randu (Ceiba

''sarung'' dipercayakan kepada wanita.

petandra) sebagai bahan dasarnya. Dalam

Biasanya waktu pengerjaannya dilakukan

pewarnaan pun mereka memanfaatkan

setelah kegiatan utama bertani dan

mengenal

benang

oleosa). Untuk

bahanbahan tumbuhan yang tersedia di


sekitarnya, misalnya untuk memperoleh

Pewarnaalami.
Contohjenis
pewarnaalami
yang
dipergunakan
dalam
pewarnaan
tenunSumba.

warna cokelat tua diambil dari pepagan


pohon soga (Peltophorum pterocarpum),
warna biru tua atau hitam dari godogan
tarum (Indigofera sp.), warna kuning tua
dari umbi kunyit (Curcuma longa), warna
kecokelatcokelatan dari akar mengkudu
(Morinda citrifolia) atau pepagan pohon

Proses
pembuatan
pewarnaalami
dananeka
tumbuhan
untukpewarna
alami:
A.Andesma
minus;
B.Medinilla sp.;
C. Melastoma
malabathricum.

Foto:T.Jarwaningsih
Pengetahuan Tradisional Keanekaragaman Hayati | Bab IV| Bioresources Indonesia | 187

menyiapkan makan buat keluarga. Ada

menjadi aib bagi keluarga jika anak

semacamketentuanadatbahwamemintal

gadisnya dak bisa memintal dan

dan menenun menjadi ukuran moral bagi

menenunkain.

mereka, sebab dalam tradisinya akan




188 | Bioresources Indonesia | Bab IV | Pengetahuan Tradisional Keanekaragaman Hayati

Bab V
Konservasi
Keanekaragaman Hayati

Konservasi
Keanekaragaman Hayati
Eksplorasi dan Inventarisasi

ekosistem kawasankawasan ini masih

Secara biogeogra, kawasan Indonesia

sangat sedikit diketahui. Sebagai contoh,

dibagi dalam tujuh kawasan pulau utama

inventarisasi dan koleksi ora fauna yang

(Major islands), yaitu Sumatra, Jawa dan

telah dilakukan di kawasan Indonesia

Bali, Kalimantan (Borneo), Sulawesi, Nusa

bagian mur Indonesia seper Papua,

Tenggara,

Maluku, Sulawesi masih sangat sedikit,

Maluku,

dan

Papua.

KeseluruhankepulauanIndonesiatersebut

yaitukurangdari20koleksi/100km2.

(bersama Semenanjung Malaysia, dan

Kepulauan Filipina) oleh peneli lebih

Walaupun konservasi in situ merupakan

dikenal sebagai kawasan Malesia dengan

bentuk konservasi yang ideal, ancaman

ga

dan

pusat

keanekaragaman

haya

gangguan

terhadap

kawasan

sangat

besar.

terbesar: di Sumatra, Borneo, dan Papua.

konservasi

Kawasan Papua khususnya mempunyai

Keanekaragaman

ngkatendemisitasorayangpalingnggi

menghadapi ancaman sangat serius.

di Indonesia, diperkirakan mencapai 60

Mengingat seriusnya kerusakan yang

70%. Secara ekologi dan biologi Papua

terjadi di berbagai kawasan konservasi in

termasukkawasanMalesiamursehingga

situ di Indonesia, keberadaan kebun raya

sebagian ilmuwan memisahkannya dari

kebun raya menjadi makin penng dan

MalesiadanmenyebutnyaPapuasia.

merupakan kontribusi signikan dalam

upaya

Secara biogeogra, kawasan Papua dan

tumbuhan yang terancam kepunahan

Maluku juga sangat menarik dan unik

(langka), endemik, ekope, unik, atau

karena merupakan kawasan transisi atau

bernilaiekonomi.

batas keanekaragaman antara ora Asia

dan Australia.  Kondisi yang sama terjadi

Penyelamatan melalui konservasi ex situ

pada pola biogeogra fauna Indonesia.

dalam bentuk kebunrayamemilikimakna

Nilai endemisitas Sulawesi dan Papua

ganda,

tergolong sangat nggi dibandingkan

tumbuhan juga sekaligus menyelamatkan

pulaupulau besar lainnya seper Jawa,

faunanya. Kondisi yang demikian adalah

Sumatra, dan Kalimantan. Tingginya

karenaIndonesiasebagaikawasantropika

endemisitas

upayaupaya

dengan kelembaban sangat nggi maka

penyelamatan melalui konservasi in situ

kelangsungan perkembangbiakan alami

dan exsitu. Hinggasaatini,masihbanyak

ora melalui penyerbukan alami sangat

pulau (terutama pulaupulau kecil dan

bergantung pada faunanya. Penyerbukan

bagian mur Indonesia) yang kurang

alami lainnya seper melalui angin

dieksplorasi dan diteli secara seksama.

menjadijauhlebihsedkitkarenasifatiklim

Kondisi

yang basah menyebabkan polen sulit

informasi

mendorong

tersebut
yang

disebabkan
tersedia

karena

mengenai

keanekaragaman haya dan karakterisk

ini

haya

pelestarian

yaitu

selain

di

berbagai

sini

jenis

menyelamatkan

tersebarjauh.


Konservasi Keanekaragaman Hayati | Bab V| Bioresources Indonesia | 189

Upaya pembangunan sebuah kebun raya

hutan atau kawasankawasan lain yang

sebenarnya terletak pada tujuan pemba

sering dak terjangkau dan mahal

ngunannya. Berdasarkan pada tujuan

biayanya.Darisegipendidikan,kebunraya

pembangunannya, masingmasing kebun

merupakan tempat yang sangat strategis

raya tentu mempunyai tujuan yang

untuk

berbedabeda. Bagi sebuah instusi

konservasi dan lingkungan secara efekf

konservasi seper kebun raya, koleksi

kepadamasyarakatluas.

tumbuhan yang dimiliki dapat berfungsi

sebagai benteng terakhir bagi usaha

Pembangunan Kebun Raya

penyelamatan berbagai jenis tumbuhan

Baru di Setiap Ekoregion

yangterancamkepunahan.Darisegiilmiah
(penelian), kebun raya dapat berfungsi
sebagai

laboratorium

menyediakan

hidup

material/bahan

dan
untuk

penelian bagi berbagai disiplin ilmu,


termasuk taksonomi, ekologi, biologi
konservasi,

horkultura

(adaptasi,

kulvasi, pemuliaan), dan bioprospeksi.


Bagi para pemulia tanaman (breeders)
kebun raya dapat menyediakan material
geneka

yang

diperlukan

untuk

menghasilkan benih unggul atau tanaman


dengan karakterisk yang sesuai dengan
keinginan. Bagi mahasiswa dan pelajar,
keberadaan kebun raya akan sangat
memudahkandalammelakukanobservasi,
penelian dan kegiatan ilmiah lainnya.
Merekadakperluharusmasukkedalam

menyampaikan

pesanpesan

Jumlah kebun raya di Indonesia dan Asia


Tenggara masih sangat sedikit, terutama
bila dibandingkan dengan Eropa dan di
AmerikaUtara.Jumlahkebunrayadidunia
padasaatinimencapaisekitar1.850buah.
Saat ini Indonesia baru memiliki empat
Kebun Raya yang telah jadi, yaitu Kebun
Raya Bogor (mengelola tumbuhan dari
dataran rendah basah), Kebun Raya
Cibodas (mengelola tumbuhan dataran
nggi basah), Kebun Raya Purwodadi
Pasuruan (mengelola tumbuhan dataran
rendahkering)sertaKebunRayaEkakarya
Bali (mengelola tumbuhan dataran nggi
kering).

Keempat Kebun Raya yang ada sekarang
baru memiliki kawasan seluas 451.5 ha
dan mengkonservasi lebih dari 65.000
spesimen tumbuhan yang mencakup

Boulevard
KebunRaya
Enrekang,
Sulawesi
Selatan

sedaknya 3.000 jenis tumbuhan asli


Indonesia, termasuk 20 persen jenis
tumbuhan Indonesia terancam kepuna
han.Jumlahinirelafmasihsangatsedikit
dibandingkan dengan ngginya keaneka
ragamantumbuhanIndonesia.KebunRaya
Indonesia telah memberikan kontribusi
yangnyatadalampengembangan50jenis
Foto:KebunRayaBogor

190 | Bioresources Indonesia | Bab V | Konservasi Keanekaragaman Hayati

KebunRaya
Balikpapan

tumbuhan asli Indonesia maupun tumbu

alpin, dan seterusnya yang jumlahnya

han introduksi yang bernilai ekonomi,

lebihdari48peekositemternyatabelum

seper karet, kina, teh, kelapa sawit, dan

banyak terwakili. Salah satu pendekatan

lainlain.

ilmiah yang bisa diterapkan untuk

mengonservasi

Jumlahinisangatdakmencukupiapabila

Indonesia adalah melalui pendekatan

dibandingkan

wilayah,

ekoregion. Melalui pendekatan ekoregion

keanekaragamanekosistemdanekoregion

ini wilayah geogras dibedakan berdasar

serta keanekaragaman biota Indonesia.

kan

Keanekaragaman ora dari ekosistem

kenggian tempat, ora dan fauna asli,

gambut,airtawar,bakau,karst,kerangas,

sertapolainteraksimanusiadenganalam.

dengan

luas

sumber

karakterisk

iklim,

daya

haya

tanah,

air,

Rencana
Pengem
bangan
KebunRaya
diIndonesia

Sumber:KebunRayaBogor
Konservasi Keanekaragaman Hayati | Bab V| Bioresources Indonesia | 191

Realisasi
Pengembangan
KebunRayadi
Indonesia
sampaidengan
tahun2012

Sumber:KebunRayaBogor

Dengan mengacu pada konsep terrestrial

(KR Balikpapan), Kalimantan Selatan (KR

ekoregion dan WWF ekoregion maka

Banua/ Kalimantan Selatan), Sulawesi

Indonesia paling dak memerlukan 47

Selatan (KR Enrekang, KR Pucak dan KR

kebun raya yang merepresentasikan

Parepare), Nusa Tenggara Barat (KR

jumlahekoregionyangada.

Lombok Timur), Kalimantan Barat (KR

Sambas dan KR Danau Lait), Kepulauan

Pembangunan kebun raya daerah yang

Riau (KR Batam), Sumatra Utara (KR

merupakan salah satu strategi konservasi

Samosir), Sumatra Barat (KR Solok),

tumbuhan di Indonesia telah ditetapkan

Sumatra Selatan (KR Sumatera Selatan),

sebagai Prioritas Nasional tahun 2010

Sulawesi Utara (KR Minahasa) dan Sula

2014 dan dipertegas dengan diterbitkan

wesiTenggara(KRKendari).Semuakebun

nya Peraturan Presiden RI No. 93 Tahun

raya yang akan dikembangkan tersebut

2011 tentang Kebun Raya. Sampai tahun

difokuskan pada jenis tumbuhan asli

2012, Pusat Konservasi Tumbuhan (PKT)

terutamajenisendemik,terancamkepuna

Kebun Raya Bogor sudah berperan akf

han, dan berpotensi, yang diharapkan

dalam Pembangunan 19 Kebun Raya

dapatmengembalikanfungsiekosistem.

Daerah yang terdapat di 16 provinsi,

dengan luas total lebih dari 3.600 ha dan

Konservasi ex situ Anggrek

jumlahkoleksilebihdari10.000spesimen,

Kebun Raya sebagai

yakni Jambi (KR Bukit Sari), Lampung (KR


Liwa), Jawa Barat (KR Kuningan), Jawa

Sumber Bibit Industri

Tengah (KR Baturraden), Kalimantan

Anggrek Silangan

Tengah (KR Kangan), Kalimantan Timur

Indonesia merupakan surga bagi anggrek

192 | Bioresources Indonesia | Bab V | Konservasi Keanekaragaman Hayati

Pembibitan
AnggrekAlam
diKebunRaya
Baturraden

Foto:SiR.Aria

yangdiperkirakanada5.000jenisanggrek

saprot dan beberapa jenis anggrek

alam

wilayah

terestrial perkecambahan biji masih lebih

Nusantara. Dalam satu negara jumlah

efekf dengan cara simbiosis. Selain itu

tersebut merupakan yang ternggi nilai

peran kebun raya adalah untuk keperluan

keanekaragamannya.

Keanekaragaman

idenkasi ataupun untuk kepenngan

yangnggidarianggrekmembukapeluang

penelian lainnya (siologi, morfologi,

untuk industri kerahayuan, yaitu dengan

molekuler genek, dsb.). Selanjutnya,

jalan menyilangkan dan menghibridisasi

hibridisasi

anggrek Indonesia untuk diperdagangkan

keestekaan akan anggrek unggul lebih

misalnya

yang

mudah dilakukan karena dekat dengan

menjadikananggreksebagaisimbulnegara

material yang bisa dipantau bunganya

ataulogoperusahaanpenerbangankarena

seapsaat.

mampumenghasilkandevisanegaranya.

Namun, di sisi lain juga terdapat

Peran Kebun Raya dalam melakukan

kekurangannya.

konservasi ex situ anggrek, dak hanya

dipeliharadalambudidaya,secarasiologi

mengoleksi tumbuhan hidup yang berasal

hasilperbanyakanatauketurunannyaakan

dari habitat alaminya, tetapi juga dengan

lebih mudah beradaptasi dengan kondisi

mengonservasi

bagian

rumah kaca dari pada alam liar. Hal ini

atau

akan berakibat pada seleksi jenis yang

protocorm) dalam bentuk gene banks

tumbuh dalam kondisi lingkungan yang

(bank genek). Koleksi tumbuhan hidup

buatan. Masalah lainnya adalah bahwa

juga memiliki peranan dalam konservasi

dak

anggrek karena dengan adanya koleksi

dipindahkan

hidup perkecambahan biji secara buatan

habitatnya, terutama jenisjenis saprot

dapat dilakukan dalam jumlah banyak.

yang sangat tergantung pada lingkungan

Hanya saja untuk jenisjenis anggrek

sekitarnya

tersebar

tumbuhan

di

di

seluruh

Negara

biji

lainnya

Taiwan

maupun
(embrio

untuk

semua

industri

harmoni

Tumbuhan

jenis

anggrek

tumbuhnya

karena

ke

yang

dapat
luar

ketergantungannya

Konservasi Keanekaragaman Hayati | Bab V| Bioresources Indonesia | 193

dengan

simbion

mycorrhiza

karena sering menghabiskan dana besar

tertentu. Di samping itu, dalam luasan

dengan peluang kepunahan ternggi.

lahan

mungkin

Publikasi daar jenis anggrek yang

menampung seluruh jenis tumbuhan

terancam justru sering meningkatkan

dengan sampel individu yang mewakili

ancaman terhadap jenis anggrek itu

keanekaragaman genek untuk seap

sendiri. Daar jenis yang masuk kategori

jenisnya.

IUCN dengan beberapa kategori telah

banyakdigunakandenganstandarevaluasi

Oleh karena itu konservasi ex situ dak

untuk kategori kelangkaan jenis tanaman

bisa dikatakan sebagai strategi konservasi

dan hewan yang mempunyai resiko

yang paling efekf, namun sifatnya hanya

kepunahan. Menurut World Conservaon

sebagai komplemen atau bagian dari

Monitoring Centre (WCMC, 1995), jenis

usahakonservasisecarakeseluruhan.

tumbuhan yang terancam di Indonesia

paling nggi ditempa oleh anggrek

Daar jenis terancam kepunahan sering

sebanyak 39%, Dipterocarpaceae 19%,

digunakan sebagai panduan dalam proses

Arecaceae12%danlainlain30%.

untuk pengambilan keputusan. Namun

cara tersebut kurang esien dalam

Kelangkaan suatu jenis tumbuhan dapat

mempromosikan pemulihan atau memini

ditentukan berdasarkan kategorikategori

malkan ngkat kepunahan secara global

yang

yang

jamur

sempit

dak

sudah

tercantum

dalam

Keanekaragaman
jenisAnggrek

Foto:P.Lisdiyan&SR.Aria
194 | Bioresources Indonesia | Bab V | Konservasi Keanekaragaman Hayati

Internaonal Union Conservaon Naon

lebih rentan terutama karena perusakan

(IUCN) Red List Categories. Publikasi

hutan

terbaru IUCN kurang lebih ada 386 jenis

hilangnya habitat anggrek terutama di

tanaman Indonesia yang terdaar, tetapi

dataranrendah.

dak

satupun

jenis

anggrek

yang

primer

yang

mengakibatkan

disebutkan (IUCN, 2009). Sebelumnya, 11

Kebun Raya untuk

jenis anggrek dari 50 anggrek langka

Konservasi Ex-situ Rafflesia

Indonesia telah dideskripsikan berdasar


kan Redlist kategori IUCN 1994 dan
hasilnya dianggap sebagai sumber yang
lebihkomprehensifdanakurat.
Di antara anggrek Indonesia yang dipilih,
paling dak ada 44 jenis yang memiliki
prioritas nggi untuk ndakan konservasi
sesegera mungkin. Jenisjenis anggrek
tersebut adalah Arachnis hookeriana,
Ascocentrum aureum, Cymbidium hartina
hianum, Dendrobium ayubii, D. Capra, D.
devosianum, D. jacobsonii, D. laxiflorum, D.
militare, D. nindii, D. pseudoconanthum, D.
taurulinum, D. tobaense, Paphiopedilum
gigantifolium, P. glaucophyllum, P. kolopa
kingii,P.mastersianum,P.moquettianum,P.
niveum,P.primulinum,P.sangii,P.schoseri,
P. supardii, P. victoriaMariae, P victoria
regina, P. violascens, Papilionanthe tricus
pidata, Paraphalaenopsis denevei, Paraph.
Paraph.

laycockii,

strategis, baik dinilai dari sisi konservasi


maupun ilmiah. Hampir semua marga
Raesia dikategorikan sebagai tumbuhan

labukensis,

Raesia spp. memiliki nilai sangat

Paraph.

serpentilingua, Phalaenopsis celebensis, Ph.


floresensis, Ph. gigantea, Ph. Inscription
sinensis. Ph. javanica, Ph. modesta, Ph.
tetraspis, Ph. venosa, Ph. viridis, Vanda
devoogtii,V.jennaedanV.sumatrana.

Anggrekanggrek tersebut pada umumnya
memiliki distribusi geogras yang sempit,
hampir endemik Indonesia dan banyak di
antaranya hidup sebagai anggrek epit,

langka dengan status genng dan akan


menuju

kepunahan.

Tumbuhan

ini

umumnya merupakan jenis endemik dan


langka karena hanya ditemukan di
kawasankawasan yang sangat spesik di
permukaanbumi.

Raesiamenghendakipersyaratanbiologi
yang sangat kompleks yang tecermin dari
habitatnya

yang

sangat

spesik.

Kehidupannya sangat bergantung pada


pohon inang dan ekosistem pendukung
nya. Hal inilah yang menyebabkannya
sangat rentan terhadap perubahan atau
gangguan. Demikian spesiknya sehingga
habitatnya sulit untuk dimanipulasi atau
diru dalam sebuah ekosistem buatan.
Usahauntukmelakukankonservasisecara
exsituterhadapRaesiasudahdilakukan
olehKebunRayaBogorsejakawalabadke
20 yang dirins oleh penelipeneli
Belanda, namun belum memberikan hasil
yangmemuaskan.

Kegiatanpenelianyangtelahberlangsung
sejak tahun 2004 telah dilakukan dengan
pendekatan yang lebih komprehensif dan

Konservasi Keanekaragaman Hayati | Bab V| Bioresources Indonesia | 195

melibatkan penelian dari berbagai aspek

generasikegenerasidalamkondisiexsitu.

kehidupan Raesia seper studi kultur

jaringan,karakterisasibijihinggaanatomi.

Salah satu permasalahan yang dihadapi

Dari studi ini telah berhasil dikoleksi

adalah belum berhasilnya perbanyakan

tumbuhan inang Tetrasgma spp. yang

terhadapRaesiaterkaitdengankarakter

berhasil ditumbuhi oleh R. patma. yang

biologistumbuhaninisebagaiparasityang

mekarpadatahun2010dan2012.Sebuah

sangat tergantung pada habitatnya yang

pencapaian yang patut dibanggakan.

sangat spesik sehingga menghasilkan

Namun di masa yang akan datang

interaksi yang rumit. Saat ini usaha

diperlukan usaha yang lebih keras lagi,

konservasi baru dilakukan secara pasif

mengingat apa yang telah dicapai belum

dengancaramelindungihabitatnya.

sepenuhnya menjawab tantangan bahwa

Raesia bisa hidup dalam kondisi

Sebagai salah satu tumbuhan langka yang

konservasi exsitu dalam jangka panjang.

menjadi ikon strategis bagi konservasi

Diperlukan jumlah populasi yang cukup

tumbuhan. Melindungi tumbuhan ini

agar Raesia hidup dan berbiak dari

berar turut melakukan perlindungan


terhadap habitatnya. Program pengem

Raesia
micropylora

bangan

konservasi

exsitu

Raesia

merupakan satu terobosan baru, dengan


melakukan konservasi tumbuhan ini diha
rapkan mendapatkan dukungan nasional
maupuninternasional.

Pengalaman melakukan beberapa kali
transplanng, baik sebagian tanaman
inang (dengan cara graing) maupun

Raesia
patma
mekar
pertamakali
diKebun
RayaBogor
padatahun
2010

memindahkan seluruh inangnya pada


Raesia

patma

telah

menimbulkan

harapan untuk mengulanginya pada jenis


kerabatRaesialainnya,seperR.arnoldi
yangmemilikinilaikonservasilebihnggi.
Keberhasilanmelakukankonservasiexsitu
Raesiaakanbernilaistrategisbagikebun
Raya Bogor karena hal ini belum pernah
Foto.SR.Aria

dilakukanolehKebunRayalaindidunia.



196 | Bioresources Indonesia | Bab V | Konservasi Keanekaragaman Hayati

Bab VI
Pentingnya Koleksi Biologi
Indonesia

1 | Bioresources Indonesia | Bab VI | Pentingnya Koleksi Biologi Indonesia

Pentingnya Koleksi
Biologi Indonesia
Koleksi Spesimen

spesimen koleksi hingga saat ini masih

Di negaranegara maju seper Amerika,

tersimpan dan terawat. Oleh sebab itu,

Prancis, Belanda, dan Australia, pada

untukmeningkatkankapasitasdankualitas

umumnya mereka memiliki Museum

yanglebihbaiksejaktahun1997,Museum

Natural History atau Museum Sejarah

Zoologi Bogor (MZB) disusul dengan

Alam. Museum sejarah alam ini menyim

pendirian koleksi Herbarium Bogoriense

pan dan memamerkan koleksi spesimen

(2007), dan pendirian koleksi kultur

berupa

termasuk

mikroba Indonesia (InaCC) (2012) telah

keanekaragaman haya. Sebagian besar

meningkatkan sistem pengelolaan spesi

koleksi yang dimiliki adalah spesimen

men dari yang memprihankan menjadi

ilmiah yang disimpan dan dirawat dengan

bertaraf internasional yang diakui dunia.

baikdiruangterpisahdaripameran.Opset

Denganstatusinternasionaltersebutmaka

atautataposisigayaspesimenantarayang

PuslitBiologiLIPIdenganMZB,Herbarium

dipamerkan dan yang untuk ilmiah,

Bogoriense (BO), dan InaCC dipercaya

berbeda.Namun,baikyangilmiahmaupun

duniauntukmenyimpanspesimenacuan.

yang dipamerkan tersimpan rapi dan

Mengingat penngnya manfaat spesimen

kekayaan

alam

dikelola sesuai standar baku. Untuk

Kelompok

mempermudah pemahaman bagi masya

Dicotyledonae

rakat atau pengunjung pameran maka

Monocotyledonae

97.140

spesimenpamerandibentukseperkeka

Cryptogamae

55.968

hidup di alam, supaya dapat menginfor

Jumlah
605.607

Lichens

6.673

Algae

1.511

Musci

19.496

Hepacae

16.876

Jamur

11.412

yang lebih komplit. Standardisasi secara

Pteridophyta

69.187

internasionaldalampengelolaanspesimen

Gymnospermae

koleksiherbarium,museum,kulturkoleksi,

Fosil

dan tumbuhan hidup, harus diterapkan

Carpology

dalammengelolaspesimenilmiah.Negara

Koleksibasah

12.236

negara maju sudah sangat paham akan

Spesimenpe

17.037

manfaat besar dari spesimen yang

Jumlah

masikan nama jenis yang bersangkutan,


habitat,danperilakunya.

Koleksi ilmiah yang dak disajikan untuk
pameran,biasanyadilengkapidengandata

5.295
166
8.233

870.869

tersimpan di museum. Oleh karena itu,


mereka mengelola koleksinya dengan
maksimal dan menerapkan standar baku
pengelolaan. Museum Zoologi Bogor dan

Koleksispesimenoradi
HerbariumBogoriense
PuslitBiologiLIPI

Herbarium Bogoriense yang didirikan


tahun 1894 dan 1841 dengan sejumlah
Pentingnya Koleksi Biologi Indonesia| Bab VI| Bioresources Indonesia | 197

Untukmenggali
pengetahuan
kekayaanora
berikut
kegunaannya,
masih
diperlukan
evaluasidan
pengumpulan
datakoleksi
oradarilokasi
yangbelum
terjamahdi
Indonesia

Sumber:PuslitBiologiLIPI

Koleksispesimen
faunadi
Museum
Zoologicum
Bogoriense
PuslitBiologiLIPI

Takson

Indonesia

Mamalia

KoleksiMZB
(Spesies)

Spesimen

SpesimenTipe
Spesies

Spesimens

708

460

33.794

117

303

Burung

1.602

1.200

32.324

166

869

Insekta

45.000

15.805

2.530.743

891

2.674

Ektoparasit(Insekta)

?

105

3310*

11

26

Ektoparasit(Acari)

?

97

7073*

38

308

Herpetofauna

1.112

800

24.988

105

618

(Repl+Amphibia)

1.112

800

24.988

105

618

Moluska

5.170

3.007

201.420

165

1.053

Ikan

5.472

1.300

144.516

250

536*

Krustasea

1200

270

(37.060)
3.150*



167*

?

116

1.706*

28

51*

Helminth/parasit
TOTAL



23.160

3.004.845+
4.856*

*NomorKatalog

198 | Bioresources Indonesia | Bab VI | Pentingnya Koleksi Biologi Indonesia





Sumber:PuslitBiologiLIPI

Masihbanyak
lokasiyang
belumdiketahui
dataprol
kekayaanfauna.
Untukmenggali
kekayaan
pengetahuan
berikut
kegunaannya,
masih
diperlukan
evaluasidan
pengumpulan
datakoleksi
faunadari
lokasiyang
belumterjamah
diIndonesia.

Sumber:PuslitBiologiLIPI

untuk

berbagai

kepenngan

maka

pengelolaan koleksi agar berstandar


internasional harus diterapkan meskipun

ID04-070 Asp. flavus (X1,000)

ID04-183 Asp. terreus (X1,000)

ID04-185 Asp. terreus (X1,000)

ID04-080 Aspergillus sp.

ID04-292 (X400)

ID04-286 (X400)

ID04-150 Aspergillus sp.

ID04-130 (X400) Asp.niger

membutuhkan biaya yang dak murah.


Bagi negara maju, anggaran untuk
penelian keanekaragaman haya dan
pengelolaan spesimen selalu tersedia

ID04_150
Asp. elegans ?

dalam jumlah cukup. Indonesia dikenal


memiliki keanekaragaman haya yang
nggi, mesnya juga tersedia anggaran
yang cukup dari pemerintah untuk
penelian keanekaragaman haya dan
pengelolaan spesimen, baik di MZB, BO
maupunInaCC.


Koleksi Kultur Mikroba


Saat ini, koleksi hidup mikroba yang
disimpan di Indonesian Culture Collecon
(InaCC),PusatPenelianBiologiLIPIterdiri
atas 1.939 koleksi, yang dapat diakses
untuk umum terbagi dalam koleksi fungi/

KoleksikulturfungiAspergillusIndonesia
dankoleksiacnomycetesIndonesia.
INACCPuslitBiologiLIPI

Pentingnya Koleksi Biologi Indonesia| Bab VI| Bioresources Indonesia | 199

Kondisijumlah
koleksikultur
InaCCPuslit
BiologiLIPIdan
distribusinya


Hasilkoleksi
mikroba
Indonesia
yangtelah
diidenkasi
jenis
berdasarkan
analisisgen
rRNAhasil
kerjasama
risetdengan
Jepang
(20032009)

Jenis
Fungiberlamen
Yeast/Khamir
Aknomisetes
BakteriPendegradasiMinyakMentah
Total

Jumlahkoleksi
JumlahMarga
2.518
205
525
27
3.193
64
500

6.711


kapang sebanyak 529 isolat, yeast/khamir

berasaldariberbagaidaerahdiIndonesia,

sebanyak 348 isolat, bakteria sebanyak

antara lain P. Jawa, Sulawesi, Sumatra,

901 isolat, acnomycetes sebanyak 136

Papua, Kalimantan, dan Nusa Tenggara,

isolat, dan mikroalga sebanyak 25 isolat.

namun ada juga yang berasal dari luar

Kultur koleksi sebelum InaCC terbentuk

negeri misalnya dari Jerman, Cina, dan

diawalidarikoleksiolehpeneliLIPI1970

Taiwan. Pemanfaatan koleksi ini masih

an yang menyimpan beberapa jamur

sedikit ditunjukkan oleh angka distribusi

tempe, Rhizobium dan lainlain. Hingga

padaisolat.

saatiniInaCCtelahmengoleksikulturyang
Tempat
penyimpanan
koleksi
spesimenora
danmikroba
terbesardi
Asia

Foto:PuslitBiologiLIPI
200 | Bioresources Indonesia | Bab VI | Pentingnya Koleksi Biologi Indonesia

Selain itu, ada pula koleksi mikroba hasil

Salahsatu
sudutdi
Kebun
Raya
Bogordan
beberapa
koleksinya

kerja sama riset dengan luar negeri,


seper Jepang dan Amerika Serikat yang
dalam waktu dekat akan diregistrasi ke
InaCC. Pembenahan koleksi mikroba
sedang secara serius dilakukan di Pusat
Penelian Biologi LIPI menyusul koleksi
faunadanorayangsudahmendunia.


Koleksi Tumbuhan Hidup


KebunRayamerupakanbentuknyatadari
koleksi hidup kekayaan haya Indonesia.
Seap koleksi tumbuhan di kebun raya
mempunyai dokumentasi yang tertelusur,
yang merupakan sejarah hidup koleksi
tersebut di kebun raya, mulai dari awal
masuk ke kebun raya sampai koleksi
tersebut ma. Data dan informasi koleksi
inimerupakandokumentasipennguntuk
kegiatanpeneliandanpendidikan.

Melalui Kebun Raya banyak jenis ataupun
kulvaryangtelahdikembangkanmenjadi
tumbuhan potensial sumber pendapatan
devisa Negara, sebagai contoh adalah
tanaman kelapa sawit yang berasal dari
Afrika Barat, pengembangannya diawali
darikoleksiKebunRayaBogor.

Masih banyak koleksi kebun raya yang
hinggasaatinibelumdiketahuipotensinya
untuk pengembangan lebih lanjut sebagai
sumberplasmanuah.

Foto:KebunrayaBogor

Saat ini terdapat empat kebun raya di


bawah naungan LIPI, yaitu Kebun Raya
Bogor, Kebun Raya Cibodas, Kebun Raya
PurwodadiPasuruan,danKebunRayaEka
Karya Bedugul Bali. Keempat kebun raya
tersebut menyimpan koleksi tumbuhan,
baik dari Indonesia maupun dari belahan
dunia lainnya. Keberadaan empat Kebun
Raya dirasa masih sangat kurang untuk
mengonservasi keanekaragaman tumbuhan
Indonesiadibandingkandenganlajukepu
nahan tumbuhan sehingga diterbitkanlah
Peraturan Presiden No. 93 Tahun 2011
tentang Kebun Raya, yang mengatur



KebunRaya
Bogor

KebunRaya
Cibodas

KebunRaya
Purwodadi

KebunRaya
EkaKaryaBali

Suku

238

240

175

206

Marga

1.389

902

980

1.021

Jenis

4.273

1.929

2.207

2.314

Spesimen

23.541

11.855

13.760

19.894

Koleksi
hidup
tumbuhan
diempat
Kebun
RayaLIPI

Sumber:KebunRayaBogorLIPI
Pentingnya Koleksi Biologi Indonesia| Bab VI| Bioresources Indonesia | 201

Tempat
penyimpanan
koleksi
spesimen
faunaterbesar
diAsia

Foto:PuslitBiologiLIPI

pembangunan kebun raya di Indonesia


dalam upaya penyelamatan ora
Indonesia secara ex situ. Sampai tahun
2012,telahterbina19KebunRayaDaerah
yang tersebar di seluruh Indonesia.
Dengan meningkatnya jumlah kawasan
konservasi ini diharapkan dapat mengon
servasi lebih banyak ora Indonesia
terutama yang terancam kepunahan dan
bernilai ekonomi. Pangkalan data koleksi
yangterintegrasidibangundanterpusatdi
Kebun Raya Bogor. Selain koleksi
tumbuhan hidupnya, data dan informasi
seap koleksinya dapat dimanfaatkan
untuk tujuan penelian, pendidikan
maupunpengembanganlebihlanjut.


Informasi Keanekaragaman
Hayati
Spesimen yang tersimpan di museum dan
herbarium sebagian besar sudah
diidenkasi nama jenisnya dan diketahui
kedudukan dalam klasikasi. Oleh karena
itu, spesimenspesimen koleksi tersebut
dapat memberi informasi keaneka
ragaman jenis dan ekologi atau data
biologilainnya.Beberapamuseumsejarah
alam, seperti MZB dan Herbarium Bogorienses

telah mengembangkan koleksi geneka


dan menjadi Bank Gen. Dengan demi
kian, dari spesimen yang tersimpan di
museum, baik herbarium maupun kultur
koleksi mikroba (InaCC) juga dapat me
nginformasikankeanekaragamangeneka.
Dari data keanekaragaman dapat dilihat
potensiyangterkandungyangselanjutnya
dapat dimanfaatkan oleh para pengambil
kebijakan untuk menentukan langkah
pendayagunaanjenisyangbersangkutan.

Dari rangkaian kajian keanekaragaman
haya dengan menggunakan spesimen
dan dibandingkan dengan kondisi saat
penelian maka informasi tentang status
jenis dapat diperoleh. Status jenis yang
dimaksudadalahendemik,langka,hampir
punah, sudah punah, dan yang memiliki
persebaranluasatauumum.Pengetahuan
status jenis ini sangat berguna dalam
menentukan kebijakan pengelolaan jenis
yang bersangkutan terutama untuk
pelestarian, perdagangan bersyarat atau
perdagangan bebas. Lembaga Ilmu
Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang diper
caya sebagai pemegang otoritas ilmiah
harus mampu menyajikan informasi

202 | Bioresources Indonesia | Bab VI | Pentingnya Koleksi Biologi Indonesia

tentang keanekaragaman haya yang ada


di Indonesia. Di samping itu, LIPI juga
dapat menentukan status jenis dari
keanekaragaman haya yang dimiliki
Indonesia. Dengan demikian, LIPI dapat
mengusulkan jenisjenis untuk di tempat
kan pada status jenis tertentu pada
regulasiperaturanpemerintah.Sementara
itu,KementerianKehutanandanPerikanan
sebagai pemegang otoritas pengelola,
mempunyai wewenang menentukan
status jenis dan angka kuota biota yang
dapatdiperdagangkan.

Kajian keanekaragaman juga dapat
menentukan apakah jenis tertentu meru
pakanjenisasliIndonesiaataupendatang.
Apabila termasuk jenis introduksi atau
pendatangdankebetulandialamdijumpai
dalam populasi nggi maka jenis tersebut
perlu diwaspadai. Jenis pendatang dalam
populasi nggi dapat mengancam jenis
jenis asli yang sekerabat karena mereka
dapat menjadi pesaing dalam pencarian
pangan atau merajalela, mengganggu
keseimbangan ekosistem dan menjadi
jenis invasif. Datadata tentang jenis
pendatang ini juga dapat dimanfaatkan
oleh para pengambil kebijakan dalam
memberlakukan ketentuan untuk meng
ansipasijenispendatangyangberpotensi
menjadi jenis invasif, contohnya enceng
gondok yang awal mulanya didatangkan
hanyauntuktumbuhanhias.


lokasi dan tanggal koleksi, siapa kolek


tornya dan disertai nama jenis spesimen
tersebut. Banyak juga spesimen yang
dilengkapi dengan data cara koleksi,
habitat atau tempat ditemukannya jenis
yang bersangkutan. Seap data yang ada
pada label dapat memberikan informasi
yangsangatberguna.Studitaksonomidan
biosistemaka sangat bergantung akan
tersedianya spesimen. Dari kajian biosis
tematik akan diperoleh pengetahuan tidak
hanya keanekaragaman, kekerabatan atau
filogeni,tetapijugaevolusi.

Informasibiologidanekologisepermasa
kawin, bunng, anakan, menyusui, berte
lur, pupa serta ulat dapat dikaji dari
spesimenkoleksi.Daridatatanggalkoleksi
dan keterangan keadaan spesimen keka
ditangkap atau habitat yang ada pada
seapspesimendapatmenjadidasarstudi
biologiatauekologijenis,baikberupadata
pembungaan dan pembuahan maupun
musimreproduksijenisyangbersangkutan.


Bahan Penelitian 

Kondisitersebutterjadikarenadatalokasi

Spesimen ilmiah ini sangat bermanfaat


sebagai bahan penelian bidang biologi
terutama untuk taksonomi atau biosiste
maka. Seap spesimen ilmiah harus
disertailabelyangberisiinformasitentang

dari seap spesimen dapat menginforma

Informasi Persebaran,
Habitat dan Populasi
Prolkeanekaragamanhayauntukseap
provinsi di Indonesia dapat ditelusur dari
koleksiyangdimilikiolehLIPIdanpustaka
yangada.Olehsebabitu,upayapemulihan
habitat yang rusak dapat dirujuk sesuai
aslinyamelaluikoleksiilmiahLIPI.


sikan daerah persebaran jenis yang


bersangkutan. Terlebih, jika data lokasi
yangadajugadilengkapidengankoordinat
maka daerah persebaran jenis yang

Pentingnya Koleksi Biologi Indonesia| Bab VI| Bioresources Indonesia | 203

bersangkutan dapat dipetakan. Meskipun

penelian para peneli LIPI bahwa udang

keka mengoleksi kita dak harus

mencapai sekitar 80% dan ikan 75% di

mengumpulkan

sebanyak

sungaiCiliwungdanCisadanedalamkurun

banyaknya, tetapi dengan jumlah spesi

waktu 100 tahun. Penelusuran spesimen

men yang banyak di dalam koleksi juga

dilakukan mulai dari hasil koleksi 1910

dapat menginformasikan perkiraan besar

2010.Penyusutankeanekaragamanudang

kecilnya populasi jenis yang bersangkutan

dan ikan yang dilaporkan tersebut diduga

saat itu. Catatan habitat sangat berguna

akibat terjadinya perubahan kondisi

karena dapat menginformasikan kondisi

perairanyang mungkin disebabkan oleh

hutan, vegetasi atau lokasi pada saat

adanya perubahan vegetasi di sepanjang

pengoleksian. Di samping itu, informasi

sungai dan penggunaan sungai yang dak

tentang perilaku jenis yang bersangkutan

bijak

biasanya juga dapat diekstrak dari data

Dengan demikian, melalui spesimen

habitatdancarakoleksi.Dengandemikian,

koleksi ikan dan udang dapat ditelusuri

data yang terkandung dapat dijadikan

perubahan lingkungan di sekitar sungai

dasarkajianuntukstudibiologiyanglebih

CiliwungdanCisadane.

maju.

Kondisi yang sama, yaitu hilangnya

Penyusutan

keanekaragaman ora di Pulau Jawa juga

Keanekaragaman Hayati

menunjukkan bahwa dari 68 jenis ora

spesimen

Data tanggal yang tertera di dalam label

spesimen dapatmenginformasikanmusim
keberadaan jenis yang bersangkutan.
Selain musim kehadirannya, dak jarang
spesimen juga dapat menginformasikan
status daur hidup mereka, misalnya
sedang masa bertelur, bunng, migrasi,
swarming, anakan, dewasa atau sedang
musim kawin keka koleksi dilakukan.
Apabila koleksi dilakukan berkala walau
dakseaptahun,datatanggalkoleksiini
dapat memberi gambaran dinamika
keberadaan jenis yang bersangkutan. Laju
penyusutan keanekaragaman haya pada
suatutempatjugadapatditelusurimelalui
data tanggal yang ada pada spesimen.
Sebagaisalahsatucontohkasusterjadinya
penyusutan keanekaragaman dari hasil

sehingga

menimbulkan

polusi.

endemik di Jawa, 195 jenis di antaranya


sulitbahkandakditemukanlagi.


Perubahan Iklim Global


Dampak perubahan iklim global dapat
ditelusuri melalui koleksi spesimen  yang
adadimuseumdanHerbarium.Datayang
dapat menginformasikan perubahan iklim
global diperoleh dari catatan lokasi dan
tanggal dari seap spesimen. Ternyata
jenisjenis tertentu menunjukkan adanya
pergeseran

distribusi

atau

daerah

persebarannya. Di beberapa negara


penelian

dampak

perubahan

iklim

terhadap keanekaragaman haya dengan


menggunakanspesimenbinatangyangada
di museum sudah banyak dilakukan. Di
Indonesiapenelianserupabelumpernah
dilakukan

204 | Bioresources Indonesia | Bab VI | Pentingnya Koleksi Biologi Indonesia

secara

mendalam,

tetapi

penelusuran spesimen burung kepinis

pada tumbuhan, dari data spesimen ora

Hirundo rusca oleh Somadikarta (2012)

akan mudah diketahui bahwa masa

menunjukkan bahwa migrasi jenis ini

pembungaan dan pembuahan tumbuhan

mencapai Indonesia diduga karena musim

diIndonesiaadakecenderunganbergeser.

dingin yang terlalu panjang di bumi

Hal ini menunjukkan bahwa perubahan

belahan utara. Pada lokasi yang sama di

iklim sangat memengaruhi pembungaan

beberapa lokasi di Lombok, hasil koleksi

dan pembuahan sehingga dak menghe

Collembola yang dilakukan pada tahun

rankan bahwa saat ini dijumpai mangga

19861987 dibandingkan dengan tahun

yang berbuah di bulan Desember padahal

2004 sangat berbeda keanekaragaman

sebelumnya buah mangga berbuah di

dan jumlah individu yang ditangkap.

bulanApril.

Penyusutankeanekaragamandanpopulasi

terdeteksi dari menurunnya jumlah jenis

Inspirasi Karya Seni

dan individu yang terkoleksi. Kondisi

Spesimenkoleksiyangditatadenganposisi

vegetasipadatahun2004,dijumpaisudah

indah dapat menjadi pajangan penghias

dak serimbun dan keadaan lantai hutan

ruang, misalnya kupukupu. Selanjutnya,

nyajugadakselembaptahun19861987

bentuk dan anatomi pohon sangat indah

menjadipenyebabberkurangnyakeaneka

untuk dijadikan sebagai mof bak.

ragaman, sebagai contoh pada kasus

Seorangperancangmofbakterinspirasi

serangga dan populasi Collembola. Di

berkarya bak bermoan harimau dan

antara biota, seper contoh pada biota

burungsetelahmelihatkoleksispesimendi

tanah, Collembola merupakan salah satu

MZB dan Herbarium Bogoriense. Di

takson penng untuk indikator haya

samping itu, ada juga perancang barang

keadaan tanah, terutama kelembapan.

pecah belah untuk merancang gambar

Kenaikan suhu dan penurunan kelembap

kupukupu, kumbang, dan kepik pada

an lantai hutan pada tahun 19861987

mug. Selain indah, rancangan pada mug

dan 2004 diduga menjadi penyebab

dilengkapi keterangan tentang jenis yang

Collembola dak nyaman hidup pada

bersangkutan.

lokasi tersebut sehingga spesimen yang

sekaligus merangsang dan meningkatkan

terkoleksi pada tahun 2004 jauh lebih

kepedulianterhadapsatwasatwaNusantara.

Karya

seni

tersebut

sedikit,baikdarikeanekaragamanmaupun
jumlah individu. Hal yang sama terjadi

Pentingnya Koleksi Biologi Indonesia| Bab VI| Bioresources Indonesia | 205

206 | Bioresources Indonesia | Bab VI | Pentingnya Koleksi Biologi indonesia

Bab VII
Langkah Kedepan
Bioresources Indonesia

Langkah ke Depan Bioresources


Indonesia

Bioresourcesyangtertuangdalambukuini

belum dilakukan secara opmal. Pengelo

baru sebagian kecil yang sedang LIPI

laan bioresources yang ideal adalah

lakukan dan dari pemaparan tentang

pendekatan yang menyeluruh, baik dari

bioresources Indonesia dari Bab I sampai

aspek inventarisasi, karakterisasi, peman

dengan Bab VI, sekarang menjadi jelas

faatan maupun konservasi. Dalam hal ini,

bahwa bioresources Indonesia masih

termasuk di dalamnya adalah konservasi

sedikityangterungkapdengantuntas,baik

ex situ dan koleksi ilmiah. Karena itu,

sejak keberadaan, karakterisasi, peman

percepatan inventarisasi jenis yang ada di

faatan maupun hingga konservasinya.

Indonesia seharusnya segera dilakukan,

Oleh sebab itu, untuk menghadapi

untuk dijadikan pilar dalam pengelolaan

pembangunanberbasisekonomihijaudan

bioresources yang berpotensi untuk

merupakan daya saing bangsa yang dapat

papan, pangan, dan sandang serta obat

menjadikan bioresources sebagai pilar

obatan.

masyarakat dalam mengentaskan kemis


kinan, menghadapi migasi bencana,

perubahan iklim, pesatnya pertambahan

Bioresources Indonesia sebagai

penduduk,danjugapesatnyalajudefores

PilarUtamaEkonomiDunia

tasi di Indonesia maka peningkatan


bioresourcesIndonesiaperludigaraplebih
teli dan cermat sehingga berhasil me
nanggulangi halhal tersebut diatas dalam
waktu 1025 tahun mendatang. Dengan
demikian,

perlu

dicerma

tentang

penelian yang perlu dilakukan sehingga


menghasilkan produk yang dapat memba
wa masyarakat dan bangsa ini lebih
mumpuni, makmur, dan berswasembada
pangan,papanmaupunsandangdanobat
obatan.

Sepanjang perjalanan sejarah, bioresources


Indonesia telah menjadi pilar utama
ekonomi.Sejakdariperdaganganrempah
rempah pada masa kolonial Belanda
hingga pemerintahan RI sebelum tahun
1990an, komoditas kopi, teh, tembakau,
cokelat, cengkeh, karet, dan produk
perkayuan telah menjadi komoditas
ekspor utama. Selama 2 dasa warsa dari
sekarang, ekspor bioresources melebar
kearah komoditas berbasis sawit, pulp/
paper, perikanan, dan produk olahan

Bioresources merupakan Plasma

berbasis bioresources. Demikian pula

Tersembunyi

industri jasa lingkungan dan industri jasa

BioresourcesIndonesiamerupakanplasma
nuah yang tersembunyi, namun saying
nya potensi yang begitu besar ini belum
dipahami secara baik oleh sebagian besar
bangsa ini. Potensi biodiversitas di
dalamnyajugabelumdikenalidenganbaik
dan pemanfaatan bioresources haya

lain yang terkait bioresources, meningkat


tajam. Saat ini PDB Indonesia masih
mengandalkan bioresources, mulai dari
sektor produksi primer dan jasa yang
terkait mencapai lebih dari 60% . Ini juga
tereeksi

pada

angka

penyerapan

angkatankerjadarikegiatanekonomiyang
berbasisbioresources,mencapailebihdari

Langkah ke Depan Bioresources Indonesia | Bab VII| Bioresources Indonesia | 207

65%. Dengan kata lain, jika pembangunan

Untuk menggalang ekonomi hijau dan

memprioritaskan

pengelolaan

mengatasi dampak negaf dari revolusi

bioresouces maka masalah pengangguran

hijau, peningkatan penggunaan pupuk

dapat dikurangi secara nyata. Keadaan ini

organik dengan memanfaatkan mikroba

masih bisa dingkatkan di masa men

lokal diharapkan akan menjadi pilar

datang dengan memerankan sentuhan

kebangkitan pertanian. Agen pembenah

IPTEK

dalam

tanah, seper pupuk organik berupa

pengelolaanbioreosuces.Berbagaiproduk

kompos atau kotoran hewan yang telah

berbasis teknologi di bidang farmasi

diproses dengan sentuhan teknologi yang

dengan sentuhan bioteknologi molekular

sesuai, dan juga agen haya seper

telah terbuk memberikan nilai tambah

mikroba penyubur perakaran memiliki

yang jauh lebih besar untuk bioresources.

peran sentral dalam memperbaiki sifat

Di masa mendatang diprediksi bahwa

tanah. Peluang ini sangat sesuai untuk

ekonomi bioresources yang diperdagang

menindaklanjuhasilhasilpenelianagen

kan dunia sangat kental kandungan

pembenah tanah dan mikroba perakaran

geneknya, baik di ngkat gen maupun

sebagai agen pupuk organik haya skala

kombinasinya. Untuk itu, kapasitas riset

laboratorium, rumahkaca, dan lapangan

daniptekdalamnegeriharusdingkatkan.

yang telah dilakukan oleh LIPI. Kekayaan

Dengan

dalam

koleksi mikroba yang berasal dari hampir

pengelolaan bioresources dengan segala

seluruhwilayahIndonesiadanpenguasaan

matarantainilaiyangterkaitdandidukung

teknik dalam preservasi merupakan aset

oleh kemampuan iptek yang handal maka

Indonesian Culture Collecon (InaCCLIPI)

keinginan Indonesia menjadi kekuatan

danbangsa,yangsangatberhargasebagai

ekonomi baru, yang patut diperhitungkan

pilar penunjang pengembangan pupuk

dunia, akan mudah dicapai dalam waktu

organik haya sesuai dengan kondisi

yang relaf pendek. Peran pengelolaan

wilayahtargetaplikasi.

bioresources dak saja untuk mendukung

pembangunan sosialekonomi, tetapi juga

Mikrobamikroba yang digunakan didu

berposisi penng dalam ekologi global,

kung oleh data ilmiah yang secara rinci

seperpengaruhperubahaniklimdunia.

efekvitasdanakvitasnyadapat diandal

kan. Untuk pembuatan biang pupuk

yang

pada

lebih

demikian,

intensif

totalitas

Bioresources

organikhayasepenuhnyamemanfaatkan

Indonesia untuk Pembangunan Ekonomi

bahan organik yang ada di masyarakat,

Hijau

seper bekatul, tepung ikan, tepung

Dampaknegafdarirevolusihijausemakin

jagung, tetes tebu, dan ekstrak taoge.

dirasakan pada era akhirakhir ini, yaitu

Teknologi yang sangat sederhana secara

semakinrendahnyakualitasbiologi,kimia,

manual,

dan sika tanah yang berdampak pada

tenaga manusia sehingga biaya produksi

penurunan produksi dan meningkatnya

ditekanserendahmungkin

Menghadapi

Tantangan

mengandalkan

serangan hama dan penyakit tanaman.


Penutup
208 | Bioresources Indonesia | Bab
VII | Langkah ke Depan Bioresources Indonesia

sepenuhnya

Melalui perbaikan kualitas tanah tersebut

Bioresources Indonesia dalam

diharapkan produkproduk material ung

Menghadapi Perubahan Iklim

gulan dapat dipacu lebih nggi dengan


terciptanya aneka macam biokomposit,

danMigasiBencana

bioplask, dan nanokomposit yang mulai

Perubahaniklimsudahadadihadapankita

dilirik untuk menjadikan bioresources

semua, berbagai bibit penyakit dan hama

Indonesia sebagai pilar industri ekonomi

yang semula dak terlihat akhirnya mulai

hijau

muncul satu per satu dan mengganggu

kestabilanketahananpangan,energi,obat

Penggunaan energi terbarukan menjadi

dan sebagainya. Untuk mengatasi hal

pilar utama masa depan untuk menyong

tersebut, penggalangan bibit pangan

song

bioresources

dengan aneka ketahanan, seper tahan

Indonesia menjadi pilihan potensial untuk

terhadapairmasin,asam,kekeringan,dan

bahan baku bioethanol dan biodiesel

kebanjiran dengan kombinasi peman

dengan menggunakan biomassa ber

faatan mikroba lokal melalui substusi

lignoselulosa dan algae. Penggunaan ini

pupuk organik sangat diperlukan untuk

menjadi lebih kompef jika kekayaan

meningkatkanketahananpangan.Penggu

mikroba yang ada, berikut mikroba yang

naan tareang sebagai penggan gandum

ada dalam tubuh

khazanah fauna

dengan nilai gizi protein nggi dapat

dipergunakan secara opmum. Pengguna

dipermbangkan karena sumber plasma

an bahan ini dapat mengurangi kompesi

nuah unggul tersebut telah dikem

peruntukan antara untuk kebutuhan

bangkan oleh sebagian kecil masyarakat

pangan atau pakan dan energi yang saat

SulawesiBarat.

ini banyak dikembangkan dari bahan

berpa dan bergula. Bioetanol ini dapat

Olehsebabitu,untukmengurangidampak

menjadi substusi premium. Penggunaan

dariperubahaniklimglobaldandegradasi

etanol

dapat

atau pengikisan sumber plasma nuah,

menurunkan ketergantungan terhadap

pengembangan kebun raya sebagai pilar

bahan bakar fosil, mengurangi desit

utama untuk menampung atau menyela

perdagangan, menciptakan pekerjaan di

matkan plasma nuah lokal sangat diper

daerah pedesaan, mengurangi polusi

lukanuntukseapekosistem.

udara, dan mengurangi perubahan iklim

global akibat pelepasan CO2. Etanol

Langkah ke Depan Bioresources

mengandung oksigen 35% lebih nggi

Indonesia

ekonomi

untuk

hijau,

bahan

bakar

dibandingkan gasolin sehingga dapat


mengurangi polusi dan emisi NOx dari
pembakaran serta kandungan oktannya
lebihnggi

Melihat kenyataan tersebut maka dalam


jangka menengah dan jangka panjang
pengelolaan bioresources termasuk di
dalamnya

adalah

biodiversitas

perlu

Langkah ke Depan Bioresources Indonesia | Bab VII| Bioresources Indonesia | 209

dilakukan dengan langkahlangkah: (1)

jika upaya konservasi berpijak pada

Mengadakangerakanpenyadaranpenting

dukungan

nyapengelolaanbioresourcesdanbiodiver

teknologi (iptek). Perkembangan iptek

sitas untuk pembangunan dalam sektor

yang makin pesat, persaingan antar

pangan, bioenergi, obatobatan dan jasa

bangsa yang semakin ketat serta

lingkungan,(2)Meningkatkanpemanfaatan

dampak arus globalisasi yang semakin

potensi biodiversitas yang sudah terbukti

meluas, menuntut pemanfaatan, pe

bermanfaat yang pada akhirnya mengu

ngembangan, dan penguasaan iptek

rangitekanankeanekaragamanhayati,(3)

secara tepat, cepat, dan cermat serta

Meningkatkan kualitas dan kuantitas

bertanggungjawabagarmampumema

biodiversitasdenganmelakukanperlindungan

cu pembangunan menuju terwujudnya

spesies,ekosistem,dan genetik, (4) Mening

masyarakat yang mandiri, maju, dan

katkan pelaksanaan penelitian mendasar

sejahtera. Selain itu, dalam menghadapi

tentang pemanfaatan dan pengelolaan

perkembangan permasalahan akses terha

biodiversitas; (5) Konsisten mengimple

dap sumber daya genek, Indonesia

mentasikan konvensi melalui peren

sebagai

canaan, manajemen pengetahuan, dan

bioresource sangat perlu memiliki ke

capacity building; (6) Dukungan penda

mampuan penguasaan ilmu dan tekno

naan untuk riset, pengembangan data

logi agar dapat mengolah kekayaan

base, pengembangan tenaga ahli takso

tersebut.Melaluiiptek,kitaakandapat

nomi, penggalangan taksonomi dan

memperoleh dan memiliki nilai tambah

hukum SDH. Dengan melaksanakan hal

terhadap sumber daya sesuai permin

ini maka potensi bioreosuces akan

taan pasar dengan tetap memperta

menjadi pilar utama dalam pembangu

hankanpelestarian,fungsi,dankemam

nanekonomihijauyangmenopangpada

puan lingkungan hidup agar dapat

kemajuan dan kesejahteraan bangsa.

menjaminpembangunanyangberkelan

Dengan demikian, anugerah Tuhan

jutan.Pewujudannyamemerlukankese

kepada

negara

pengetahuan

dengan

dan

kekayaan

Indonesia

dapat

riusan semua pihak, mulai dari para

kemakmuran.

No

pengambil kebijakan, pengelola, dan

bangsa

memberikan

ilmu

resources,NoResearch,NoFuture.

juga para peneli. Kebijakan mengenai

dana penelian di bidang bioresource

Kebijakan Pemerintah dalam

perlu diberikan porsi yang cukup besar


sehingga arah dan kegiatan penelian

Mendukung BioresourcesIndo

yangterkaitbioresourcedapatdilakukan

nesiakeKancahDunia.

oleh peneli Indonesia dan dak

Penyeimbangan antara pelestarian dan

tergantung dari danadana penelian

pemanfaatan sumber daya alam haya

yang dibawa oleh para peneli asing

dapatberlangsungsecaraberkelanjutan,

yang melakukan penelian bioresourcedi

Penutup
210 | Bioresources Indonesia | Bab
VII | Langkah ke Depan Bioresources Indonesia

Indonesia. Dalam memanfaatkan bioresources

dan Kementerian Pertanian, tetapi

secara

sebagai focal point dalam pelaksanaan

berkelanjutan,

Indonesia

perlu

menentukankebutuhanteknologi,mencaridan

konvensi

mengelola informasi tentang teknologi,

terdapat di Kementerian Lingkungan

menyesuaikan teknologi yang ada, dan

Hidup. Banyaknya kementerian yang

mengembangkan

sendiri.

bertanggung

Melalui kebijakan tersebut di atas,

pengelolaan

diharapkandapatmengurangiterjadinya

bioresourcediIndonesia,menyebabkan

pencurian sumber daya genek dari

pengelolaannya kurang efekf dan

bioresource di Indonesia. Selanjutnya,

esien.

bioresourcessemakinberdayagunabagi

keilmuan

bangsa jika hubungan antara industri

haya, hanya satu lembaga penelian

danhasilkajianpenelianlembagariset

yang

Indonesia,

melibatkan

Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

bioresources Indonesia dapat didorong

(LIPI)(PPNo.8Th.1999danPPNo.60

melalui pemberian fasilitas kemudahan

Th. 2007) sehingga permbangan/

dan keuntungan bagi perusahaan yang

rekomendasiyangdiberikandapatlebih

melakukannya. Dengan demikian, aset

cepat, akurat, netral, dan dapat

negara diharapkan juga akan meningkat

dipertanggungjawabkan. Selain itu, LIPI

secaradaklangsung.

juga ditunjuk sebagai focal point

SBSTTA dan GTI dalam pelaksanaan

Kebijakan lainnya dalam pengelolaan

konvensiKeanekaragamanHaya.Oleh

bioresource di Indonesia yang cukup

karena itu, melalui kegiatan penelian

penng antara lain adalah perlu

dengan segala keterbatasannya selalu

mempertimbangkan

berbagai

berupaya untuk mengungkapkan kekayaan

peraturan baru yang mungkin akan

bioresource Indonesia (temuan jenis baru

mampu memperjelas struktur, tanggung

dan juga informasi tentang hilangnya

jawab dan kewenangan kelembagaan,

keanekaragaman haya), potensi dan

dan pengembangan kebijakan yang

juga

mampu

meningkatkan

teknologi

yang

munculnya

melindungi

keberadaan

bioresource sebagai aset negara untuk

keanekaragaman

jawab
dan

Terkait

haya

terhadap
pemanfaatan

dengan

bidang

bertanggung

otoritas

keanekaragaman
jawab,

penelianpenelian
nilai

tambah

yaitu

untuk
dari

bioresourcediIndonesia.

masakinidanmasadepan.

Otoritas pengelola yang terkait dengan
pemanfaatan bioresource di Indonesia
terdapat di beberapa kementerian
seper

Kementerian

Kehutanan,

Kementerian Kelautan dan Perikanan,

Langkah ke Depan Bioresources Indonesia | Bab VII| Bioresources Indonesia | 211

212 | Bioresources Indonesia | Bab VII | Langkah ke Depan Bioresources Indonesia

Pustaka Acuan

Pustaka Acuan
Abdurrohim,S.,Mandang,Y.I.,andSusna,U.2004.
AtlasKayuIndonesiaJilidIII.PusatPenelian
dan Pengembangan Teknologi Hasil Hutan.
Badan Litbang Kehutanan, Departemen
Kehutanan.
Abe, K., Iwamoto, S., Yano, H. 2007. Obtaining
Cellulose Nanobers with a Uniform Width
of15nmfromWood.Biomacromolecules8:
32763278.
Adegunwa, A.E., and Omitogun, L. 2011. Eect of
processing on nutrional contents of yam
andcocoyamtubers.J.Appl.Biosci.46:3086
3092.
Aduening, J., Lamboll, J., Mensah, G., Lamptey, J.,
Moses, E., Dankyi, A., Gibson, R. 2006.
Developmentofsuperiorcassavaculvarsin
Ghanabyfarmersandsciensts:Theprocess
adopted, outcomes and contribuons and
changed roles of dierent stakeholders.
Euphyca150:4761.
Afni, K. 2008. Analisis Kelayakan Pengusahaan
LobsterAirTawar(KasusKBLATSFarm,Kec.
GunungGuruh,Kab.Sukabumi,JawaBarat).
Skripsi. Bogor: Program Studi Manajemen
Agribisnis, Fakultas Pertanian, Instut
PertanianBogor.[TidakDipublikasikan].
Agus, F. 2007. Cadangan, Emisi dan Konservasi
Karbon pada Lahan Gambut. [hp://balit
tanah.litbang.deptan.go.id/dokumentasi/
lainnya/buku%20bunga%20rampai%20kta%
201207%20(fahmuddin_agus).pdf],
Diunduhpada16Agustus2012.
Akkerman, I., Janssen, M., Rocha, J., Wij, H. 2002.
Photobiologicalhydrogenproduconphoto
chemical eciency and bioreactor design.
IntJHydrogenEnergy.27:11951208.
Akmal Putra, NSSU., Jamal, K., Bachar, I. 2009.
Tingkat serapan beberapa jenis rumput laut
Kappaphycus spp. Pada pola budidaya
sistem long line di kawasan budidaya
rumput laut Galesong Kabupaten Takalar.
[hp://www.scribd.com/doc/43391645/
SerapanKarbonBeberapaJenisRumput
Laut],Diunduhpada16Agustus2012.
Alaerts, G. J., Rahman Mahbubar, M.D. and
Kelderman,P.1996.Performanceanalysisof
a fullscale duckweedcovered sewage
lagoon.WaterRes.30(4):843852.
Allen, G.R. & Hadiaty, R.K. 2011. A new species of
Rainbow sh (Melanotaeniidae) from
westernNewGuinea(WestpapuaProvince,
Indonesia). Jurnal of the Australian New
Guinea shes associaon, ANGFA, Fishes of
Sahul25(1):601607.
Amir,M.andKahono,S.2002.Theinsectvisitorsof
Crotalaria junccea (Mimosaceae) ower at

Cibinong, Bogor, West Java. Ekologia: 2 (2),


1013.
Amir,M.andKahono,S.1994.PollinaoninCrota
laria usaramoensis (Baker) (Papilionidae) by
BeePollinators.Treubia31(1):5557.
Amir, M., Kahono, S & Erniwa. 2004. Inventarisasi
dan Karakterisasi Serangga Pengunjung
Bunga Tanaman Buahbuahan di Jawa.
Laporan Teknik. Proyek Inventarisasi dan
Karakterisasi Sumber Daya Haya. Pusat
PenelianBiologiLIPI.
Amir,M.,Kahono,S.,&Erniwa.2004.Inventarisasi
dan Karakterisasi Serangga pengunjung
bunga Tanaman Buahbuahan di Jawa.
Laporan Teknik. Proyek Inventarisasi dan
Karakterisasi Sumberdaya Haya. Pusat
PenelianBiologiLIPI.
An, C.G., Weng X.L., Xu Y.Z., Fan Y.J., and Zhao Y.L.
2011.Histologicalandultrastructuralstudies
on the male reproducve system and
spermatogenesis in the red claw craysh,
Cherax quadricarinatus. J. of Crustacean
Biology.31(2):223230.
Anand, P.A., Kunnumakkara, B., Sundaram, C.
Harikumar, K.B., Tharakan, S.T., Oiki, S.L.
Sung,B.,&Anggarwai,B.B.2008.Cancerisa
preventable desease that requires major
lifestylechanges.J.pharmaRes.25(9):2097
2116.
Anbarini,R.2009.LiputanPimnasXXII:GanyongPun
DapatJadiEsKrimLezat.hp://www.unpad.
ac.id/berita/liputanpimnasxxiiganyong
pundapatjadieskrimlezat.
Anonim. 1981. Daar KomposisiBahan Makanan.
Direktorat Gizi Departemen Kesehatan RI.
Jakarta
Anonim. 1982. Planktonology. Ditjen Perikanan
Dept. Pertanian, Jakarta, 130 hlm., 438
ilustrasi.
Anonim. 1986. Jenisjenis Pohon Disusun
Berdasarkan Nama Daerah dan Nama
Botaninya Di Seluruh Indonesia. Badan
Inventarisasi dan Tata Guna Hutan.
DepartemenKehutanan.Jakarta.
Anonim. 2005. Pergeseran Kebijakan Energi akan
Menguntungkan Sumatra Selatan. hp://
dbm.djmbp.esdm.go.id/old/portaldpmb/
modules/_news_detail.php?_id=1518, ESDM
(Departemen Energi dan Sumber Daya
Mineral).
Anonim. 2006. Penelian, Pengembangan dan
Penerapan IPTEK Energi Terbarukan Untuk
MendukungKeamanan Ketersediaan Energi
20052025,KementerianRISTEK,Jakarta.

Pustaka Acuan| Bioresources Indonesia | 213

Anonim. 2009. Biodiesel: 25 mesin Pres Jarak Tak


Berfungsi, Kompas, Kamis 17 September
2009,hlm.24.
Anonim. 2012. Biodiesel Jadi Indikasi Pengelolaan
Lingkungan, Kompas, Rabu 8 Februari 2012,
IlmuPengetahuandanTeknology,hlm.14.
Ansal, M.D., Dhawan, A., and Kaur, V.I. 2010.
Duckweed based bioremediaon of village
ponds: An ecologically and economically
viableintegratedapproachforruraldevelop
ment through aquaculture. Livestock Re
search for Rural Development 22(7): Arcle
#129. Retrieved April 1, 2012, from hp://
www.lrrd.org/lrrd22/7/ansa22129.htm
Anshori,I.2011.NabaTakMauMenan.Majalah
Energi,EdisiJuni2011.1719
Astu, I.P.L. Poernama S. Said, T.D., Kosasih, R.N.A.
(Ed.). 2001. An Alphabecal List of Plant
Species Culvated in the Bogor Botanical
Garden 2001. Indonesian Instute of
SciencesBogorBotanicGardenBogor.
Astuk, S. 2011. Carbon stock linkage to plant
diversity on Mount Gede Pangrango
Naonal Park as the core zone of Cibodas
Biosphere Reserve. MAB Young Scienst
Award Research Report. MABUNESCO,
France
Backer, C.A., van der Brink, R.C.B. 1965. Flora of
JavaVolII.Groningen:Noordho.641p.
Baillie, C. 2004. Why Green Composites? In: Baillie
(Ed.). Green Composites: Polymer Composi
tes and the Environment. Woodhead Publi
shingLtd.pp.18.
Balat,M.andH.Balat.2009.Recenttrendsinglobal
producon and ulizaon of bioethanol
fuel.AppliedEnergy86:22732282.
Bappenas. 2003. Indonesian Biodiversity Strategy
and Acon Plan 20032020. Naonal
Development Planning Agency (Bappenas),
Jakarta.
Barbosa,M.J.,RochaJ.M.S,TramperJ.,WijnelsR.H.
2001. Acetate as a carbon source for
hydrogen producon by photosynthec
bacteria.JBiotechnol85:2533.
Bender, J., Phillips, P. 2004. Microbial mats for
mulple applicaons in aquaculture and
bioremediaon. Bioresour Technol 94:229
238.
Benemann, J.R. 1998. The technology of biohydro
gen. In Biohydrogen. Aborsky O.R. (Ed.).
Plennum Press New York and London. (19
30).
Berdy,J.2005.Bioacvemicrobialmetabolism.J.of
anbiocs58:16.Brdy.J.Anbiocs58,1
26.
Berglund, L.A. 2004. Cellulose Based Nanocompo
sites. In: Mohanty (Ed.). Natural Fibers,
Biopolymers and Their Biocomposites. CRC
PressLCC.pp.807832.

214 | Bioresources Indonesia | Pustaka Acuan

Biro Pusat Stask. 2011. Stask Indonesia. Biro


PusatStask,Jakarta.
Blakesley, D., Hardwick, K., and Ellio, S. 2002.
Research needs for restoring tropical forest
in Southeast Asia for wildlife conservaon;
framework species selecon and seed
propagaon.Newforest24:165174.
Blanco A., Sanz B., Llama M.J., and Serra J.L. 1999.
Biosorpon of heavy metals to immobilised
Phormidium laminosum biomass. J
Biotechnol69:227240.
Bledzki,A.K.,Faruk,O.,andSperber,V.E.2006.Cars
from BioFibers. Macromolecular Materials
Engineering291:449457.
Bligh, E.G. and Dyer, W.J.1959. A rapid method of
totallipidextraconandpuricaon.Can.J.
Biochem.Physiol.,37,911917.
Brink,M.,andEscobin,R.P.2003.PlantResourcesof
SouthEast Asia No. 17. Fibre Plants. Prosea
Foundaon.Bogor,Indonesia,456pp.
Budiharta, S., Widyatmoko, D. Irawa, Wiriadinata,
H.,Rugayah,Partomihardjo,T.Ismail,Uji,T.,
Keim, A.P., and Wilson, K.A. 2011. The
processes that threaten Indonesian plants.
Oryx45(2):172179
Budiman,I.,Gopar,M.,Subyakto,andSubiyanto,B.
2009. Pengaruh Lama Perlakuan Uap pada
SeratterhadapSifatFisisdanMekanisPapan
Semen Serat Sisal. J. Ilmu dan Teknologi
KayuTropis7(1):2733.
Budiman, I., Maddu, A., Pari, and G., Subyakto.
2010.PembuatanSeratKarbondariSerabut
Kelapa: Analisis Derajat Kristalinitas dan
Struktur Permukaan Serat Karbon Menggu
nakan XRay Diracon dan Scanning
Electron Microscope. Prosiding Seminar
NasionalMasyarakatPeneliKayuIndonesia
XIII,Bali1011November2010.519528.
_______. 2011. Development of CementCoir
CarbonFiberCompositeswithSelfDetecon
Capability. Wood Research Journal
(submied).
Budiman,I.,Syamani,F.A.,Subyakto,danSubiyanto,
B. 2005. Pemanfaatan Serat Abaca (Musa
texles Nee) untuk Komposit Papan Serat
dengan Perekat Semen. Prosiding Seminar
NasionalMasyarakatPeneliKayuIndonesia
ke VIII. Fakultas Kehutanan, Universitas
Mulawarman. Tenggarong, 35 September
2005.pp.B6671.
Burja,A.M.,AbouMansour,E.,Banaigs,B.,Payri,C.,
Burgess,J.G.,andWright,P.C.2002.Culture
of the Marine cyanobacterium, Lyngbya
majuscula (Oscillatoriacea), for bioprocess
intensied producon of cyclic and linear
lipopepdes. J. Microbiol. Meth., 48, 207
219.
Barchia, F., S. NurMuin, D. Gita, N. Silalahi, Robiah
dan A. Sani. 2009. Tampilan Kentang Hitam
(Coleus tuberosum) pada Tanah Mineral

Masam Bengkulum. Makalah Tanaman


Pangan. EPaper Universitas Bengkulu.
hp://unib.ac.id/epaper/dokumen
Burja,A.M.,AbouMansour,E.,Banaigs,B.,Payri,C.,
Burgess,J.G.,andWright,P.C.2002.Culture
of the Marine cyanobacterium, Lyngbya
majuscula (Oscillatoriacea), for bioprocess
intensied producon of cyclic and linear
lipopepdes. J. Microbiol. Meth., 48, 207
219.
Burkill,I.H.1951.Dioscoreaceae.FloraMalesiana43
(1):293335.
Cardozo, K.H.M., Thaiz, G., Marcelo, P.B., Vanessa,
R.F., Angela, P.T., Norberto, P.L., Sara, C.,
Moacir, A.T., Anderson, O.S., Pio, C., and
Ernani, P. 2007. Review: Metabolites from
algae with Economic Impact. Comparave
BiochemistryandPhysiology,PartC146:60
78
Castenholz,R.W.2001.ClassI:Chloroexi.In:Boone
D.R., Castenholz R.W., Garrity G.M. (Eds.)
Bergeys manual of systemac bacteriology.
Springer,NewYork,pp.427.
Castenholz, R.W. 2001. Phylum BX. Cyanobacteria.
Oxygenicphotosynthecbacteria.In:Boone
D.R., Castenholz R.W., Garrity G.M. (Eds.)
Bergeys manual of systemac bacteriology.
Springer,NewYork,pp.474487.
Cedergreen, N. and Madsen, T.V. 2002. Nitrogen
uptake by the oang macrophyte Lemna
minor.NewPhytologist155:285292.
Chaillan,F.,Gugger,M.,Saliot,A.,Coute,A.,Oudot,
J. 2006. Role of cyanobacteria in the
biodegradaon of crude oil by a tropical
cyanobacterial mat. Chemosphere 62:1574
1582
Charoensub,R.,Thiantong,D.andPhansiri,S.2008.
MicropropagaonofBatFlowerPlant,Tacca
chantrieriAndre.Nat.Sci.42:712
Chen WH, Chen, SY., Khanal, SK., Sung, S. 2006.
Kinecstudyofbiologicalhydrogenproduct
ion by anaerobic fermentaon. Int J Hydro
genEnergy31:21702178.
Chen,X.,Sun,Y.,Xiu,Z.L.,Li,X.,andZhang,D.2006.
Stoichiometric analysis of biological hydro
genproduconbyfermentavebacteria.Int
JHydrogenEnergy31:539549.
Cheng, J., Landesman, L., Bergmann, B.A. Classen,
J.J.,Howard,J.W.,andYamamoto,Y.T.2002.
Nutrient removal from swine lagoon liquid
by Lemna minor 8627. Transacon of the
ASAE45(4):10031010
Chis, Y. 2007. Biodiesel from Microalgae, Instute
of Technology and Engineering, Massey
University,BiotechnologyAdvances25.294
306.
Chisty,Y.2007. Biodieselfrommicroalgae.Biotech
nologyAdvances;25(294306)
Clark, T.B., Kellen W.R., Fukuda T., and Lindegren

J.E. 1968. Field and laboratory studies on


pathogenicity of the fungus Beauveria
bassiana to three genera of mosquitoes. J.
InvertebratePathology11:17.
Clark, T.B., Kellen, W.R., Fukuda, T., and Lindegren
J.E. 1968. Field and laboratory studies on
pathogenicity of the fungus Beauveria
bassiana to three genera of mosquitoes.
JournalofInvertebratePathology11:17.
Cohen, Y. 2002. Bioremediaon of oil by marine
microbialmats.IntMicrobiol5:189193
Coursey,D.G.1976.DioscoreaSpp.(Dioscoreaceae):
in evoluon of Crop Plants. Simon (Ed.).
LondonP.7074.
Craig, R.J., Adey, W.H., Jenson, K.R., St. John, M.S.,
Green,F.B.,andOswald,J.1996.Phosphorus
removalfromwastewaterusinganalgalturf
scrubber.WaterSciTechnol33:191198.
Dafni, A. 1992. Pollinaon ecology. A Praccal
approach.OxfordUniversityPress.250pp.
Damayan, E., Poeloengasih, CD., Warakasih, I.
2009. Komposisi Nutrien dan Kandungan
SenyawaBioakfPaGanyong(Cannaedulis
Ker.) Kulvar Lokal Gunungkidul. Prosiding
SeminarPemberdayaanMasyarakatMelalui
Pemanfaatan Bahan Baku Lokal. LIPI &
Pemkab GunungkidulBappeda Kab.Gunung
kidul,5Desember2007.
DapurIpoek.CookiesCoklatArrawrut(Tepunggarut
atau tepung larut). hp://ipoekmasak.
blogspot.com/2010/01/cookiescoklat
arrawruttepunggarut.html
Das, D. and Veziroglu, T. 2008. Advances in
biological hydrogen producon processes.
IntJ.HydrogenEnergy.33:60466057.
Dermibas, A. 2005. Bioethanol from cellulosic
materials: a renawable motor fuel from
biomass.EnergySources27:327337.
Dermibas, A. 2007. Producing and using bioethanol
as an automove fuel. Energy Sources. Part
B,2:391401.
Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi
Selatan2006.
Donaldio, S., Maoli, S. Monciardini, P., Sosio M.,
and Jabes, D. 2010. Anbioc discovery in
the twentyrst century. J. Anbiocs 63:
423453.
Dranseld, S. and Widjaja, E.A. 1995. Plant
Resources of SouthEast Asia No. 7. Bam
boos.BackhuysPublishers,Leiden.189pp.
Duarte,C.M.,Middelburg,J.J.,andCaraco,N.2005.
Major role of marine vegetaon on the
oceaniccarboncycle.Biogeosciences2:18.
Eendi,S.2002.Teknikperbanykanubikayusecara
mudah dan murah. Bulen Teknik
Pertanian.7(2):6668.
ElKheir, W.A., Ismail, G., ElNour, F.A., Tawk, T.,
and Hammad, D. 2007. Assessment of the
Eciency of Duckweed (Lemna gibba) in
Wastewater Treatment. Internaonal J. of
Pustaka Acuan| Bioresources Indonesia | 215

AgricultureandBiology9(5):681687.
ElShafaia,S.A.,ElGoharya,F.A.,Nasra,F.A.,vander
Steenb,N.P.,andGijzenb,H.J.2004.Chronic
ammonia toxicity to duckweedfed lapia
(Oreochromis nilocus). Aquaculture 232:
117127.
Ermin, F. 2007. Analisis Kelayakan Investasi
Pengusahaan Lobster Air Tawar CV. Vizan
Farm dan CV. Sejahtera Lobster Farm.
Skripsi. Bogor: Program Studi Manajemen
Agribisnis, Fakultas Pertanian, Instut
PertanianBogor.[TidakDipublikasikan].
Erniwa dan Kahono, S. 2008. Karakterisasi
seranggapengunjungbungabeberapatana
manbuahbuahandiJawaTimur.KongresV,
Persatuan Entomologi Indonesia, Cibinong
1819Maret2008.
Erniwa, Amir, M., dan Kahono, S. 2004. Akvitas
kunjungan serangga penyerbuk pada bunga
buahbuahanterpilihdiJawaTimur.Laporan
Teknik. Proyek Inventarisasi dan Karakte
risasi Sumberdaya Haya. Pusat Penelian
BiologiLIPI.
Escheverria, S.P. 2007. Molecular cloning and
characterizaon of potenal Fusarium resis
tancegenesinbanana(Musaacuminatassp.
malaccensis).[QUTThesis].Availableonline
at:hp://eprints.qut.edu.au/16573/
FaegriK.andvanderPijl,L.1971.Theprinciplesof
pollinaonecology.PergamonPress.291pp.
Fahmi, A. and Antarlina, S.S. 2007. Ubi alabio
sumber pangan baru dari lahan rawa. Sinar
Tani,24Januari2007.
FAO. 2003. Faostat database. [online]. hp://
faostat.fao.org.
FAOSTAT. 2010. hp://faostat.fao.org/site/567/
default.aspx#ancor
Farida,W.R.2012.Kualitasdagingdanbagiantubuh
lainterenggiling(ManisjavanicaDesmarest,
1822).JurnalBiologiIndonesia8(1):141154
Fasce, E., DAddario, E., Todini, O., Roberello A.
1998. Photosynthec hydrogen evoluon
with volale organic acids derived from the
fermentaon of source selected municipal
solid wastes. Int J Hydrogen Energy 23:753
760.
Ferdoushi, Z., Haque, F., Khan, S. and Haque, M.
2008. The eects of two aquac oang
macrophytes(LemnaandAzolla)asbiolters
of nitrogen and phosphate in sh ponds.
Turkish Journal of Fisheries and Aquac
Sciences8:253258.
Flemming, H.C., 1993. Biolms and environmental
protecon.WaterSciTechnol27:110.
Fourqurean,J.W.,Duarte,C.M.,Kennedy,H.,Marb,
N., Holmer, M., Mateo, M.A., Apostolaki,
E.T., Kendrick, G.A., Jensen, D.K.,
McGlathery,K.J.,Serrano,O.2012.Seagrass
ecosystems as a globally signicant carbon

216 | Bioresources Indonesia | Pustaka Acuan

stock.NatureGeoscience5:505509.
FQPA (Food Quality Protecon Act). 1996. IPM
Praconer18(10):1013.
Free, J.B. 1993. Insect Pollinaon of crops. Second
edion.AcademicPress.684pp.
French, B.R. 2006. Food plants of Papua New
Guinea. A compendium. Revised edion.
Privately published as an electronic book in
pdf format. 38 West St., Burnie. Tasmania
7320, Australia. In Herison, C. et al. 2010.
Genec Relaonship of Yam (Dioscorea sp.)
Accessions Collected from Several Regions
inJavaandSumateraIsland.AktaAgrosia13
(1):5561.
French, B.R. 2006. Food plants of Papua New
Guinea. A compendium. Revised edion.
Privately published as an electronic book in
pdf format. 38 West St., Burnie. Tasmania
7320, Australia. In Herison, C. et al. 2010.
Genec Relaonship of Yam (Dioscorea sp.)
Accessions Collected from Several Regions
in Java and Sumatera Island. Akta Agrosia.
13(1):5561.
Gopar,M.,Subiyanto,B.,Subyakto.2000.Eectsof
Cung Time of Bamboo on Hydraon
Behavior and Compression Strength of
BambooCement Composite. Proceedings of
The Third Internaonal Wood Science
Symposium, Kyoto, Japan, November 12,
2000.pp.8389.
Goyder D. 2008. Hoya mulora Blume (Asclepia
daceae).CurssBot.Magazine7(1):36
Grove J.F., and Pople, M. 1980. The inseccidal
acvity of beauvericin and the ennian
complex.Mycophatologia70:103105.
Harlioglu,M.M.,HarliogluA.G.2006.Threatofnon
nave craysh introducon into Turkey:
Global lessons. Rev Fish Biol Fisheries 16:
171181. [terhubung berkala]. [18 Februari
2011].
Hasan, M.R. & Chakrarbar, R. 2009. Use of algae
and aquac macrophytes as feed in small
scale aquaculture: A review. FAO Fisheries
andAquacultureTechnicalPaper.No.531.
Hawkes, J. 1983. The Diversity of Crop Plants.
Harvard University Press, Cambridge Mass.
184pp.
Hayakawa, M., Yoshida, Y., and Limura, Y. 2004.
SelecveisolaonofbioacvesoilAcnomy
cetes belonging to the Streptomyces
violaceusniger phenotypic cluster. J. Appl.
Microbiol96:973981.
Hendra, M. 2009. Etnoekologi Perladangan dan
Kearifan Botani Lokal Masyarakat Dayak
Benuaq di Kabupaten Kutai Barat, Kaliman
tan Timur. Disertasi Sekolah PascaSarjana,
IPB.2009:312p.
Herder,F.,Hadiaty,R.K.,andNolte,A.2012.Pelvic
n brooding in a new species of riverine

ricesh (Atherinomorpha: Beloniformes:


Adryanichthyidae) from Tana Toraja,
Central Sulawesi, Indonesia. Ra. Bul. Zool.
60(2):267476.
Herreraestrella L. 2003. Use of biotechnology to
increase food producon on acid soil.
[hp://europa.eu.int/comm./research/
conferences/2003/sadc/proestrella_en.html]
Hodgkiss J. 2007. The Hoya Society Internaonal.
London:GraylabUK.
Hoek C.V.D, Mann, D.G., and Jahns, H.M. 2002.
Algae; An introducon to phycology.
Cambridge University Press. ISBN. 0 521
304199.
Homan C., van Donkelaar R., and Albers F. 2002.
Hoya R.Br. In Albes F & Meve U (Eds.).
Illustrated Handbook of Succulent Plants:
Asclepiadaceae.Berlin:SpringerVerlag.146158
hp://anekaplanta.wordpress.com/2010/01/29/
tepunggarutalternafpenggantepung
terigu2/
hp://apoteker123.les.wordpress.com/2011/06/
cacing2btanah.jpeg
hp://apoteker123.les.wordpress.com/2011/06/
cacing2btanah.jpeg
hp://informasibudidaya.blogspot.com/2011/08/
manfaatcacingtanah.html
hp://regionalinvestment.bkpm.go.id/ newsipid/id/
displayberita. php?in= 207 &ia=0 hp://
www.dephut.go.id/ informasi/humaslebah.
html
hp://regionalinvestment.bkpm.go.id/ newsipid/
id/displayberita. php?in= 207 &ia=0 hp://
www.dephut.go.id/ informasi/humas/lebah.
html
hp://sidoarjo.olx.co.id/cacingtanahlumbricus
rubellusiid280736223
hp://www.dephut.go.id/INFORMASI/RRL /RLPS/
Klaster.htm
hp://www.dephut.go.id/INFORMASI/RRL /RLPS/
Klaster.htm
hp://www.iptek.net.id/ind/warintek/?mnu=6&
g=4&doc=4a6
hp://www.lobsterairtawar.com/products.htm
[diakses26Oktober2011pukul21.00WIB].
hp://www.republika.co.id/berita/breakingnews/
ekonomi/11/02/24/166068imporberas
ancamkedaulatanpangannasional.
24
Februari2011
hp://www.thatpetplace.com/Marosatherina
ladigesicelebesrainbowsh208459
hp://apoteker123.les.wordpress.com
hp://www.askabiologist.asu.edu).jpg
Huntley, M.E., and Redalje. D.G. 2007. CO2 Miga
on and renewable oil from photosythec
microbes: A new apprasial. Migaon and
Adaptaon Strategies for Global Change
(2007) 12: 573608 ; DOI: 10.1007/s11027
00673041

Igarhasi, Y. 2004. Screening of novel bioacve


compoundsfromplantassociatedAcnomy
cetes.J.Acnomycetalogica18(2):6366.
IkeA.,Murakawa,T.,Kawaguchi,H.,Hirata,K.,and
Miyamoto, K. 1999. Photoproducon of
hydrogenfromrawstarchusingahalophilic
bacterial community. J Biosci Bioeng 88:72
77.
Ikke, A., Toda, N., Murakawa, T., Hirata, K., and
Miyamoto, K. 1998. Hydrogen producon
fromstarchinCO2Fixingmicroalgalbiomass
by haloterant bacterial community. In
Biohydrogen edited by Zaborsky OR;
Plennum Press New York and London. 311
317.
Immamudin, H. Suryana, N. Suhatman, A., Hidayat,
A. (Ed.). 2005. An Alphabecal List of Plant
Species Culvated in the Cibodas Botanic
Garden 2005. Indonesian Instute of
SciencesCibodasBotanicGardenCianjur.
Inoue,T.,Salmah,S.,Abbas,I.,danErniwaY.1985.
Foraging Behavior of individual worker and
foraging dynamics of colonies of three
Sumatran Snglees bees. Research on
PopulaonEcology.27(2).
Iwamoto,S.,Nakagaito,N.A.,Yano,H.,andNogi,M.
2005. Opcally Transparent Composites
Reinforced with Plant FiberBased Nano
bers.AppliedPhysicsA81:11091112.
Iyer,T.S.R.2005.DiversiedTypesofCoirGeotex
les.KeralaCallingMagazine,April2005.pp.
2021.
Javed,M.A.,Chai,M.,andOthman,R.Y.2004.Study
of resistance of Musa acuminate to
Fusarium oxysporum using RAPD markers.
BiologiaPlantarum48(1):9399.
Johnson, W. 2004. Diazinon and Pescide Related
Toxicity in Bay Area Urban Creeks: Water
Quality Aainment Strategy and Total
Maximum Daily Load (TMDL). Final Project
Report, California Regional Water Quality
Board, San Francisco Bay Region, March
2004,1515ClaySt.,Oakland,CA.120pp
Kabinawa,2011.BiodieselMikroalgaBotyryococcus
spStrainLokartaPertamina,EdisiJuni2011,
Tekno,3536.
Kabinawa,I.,danNyomanK.2008.Biodiesel:Energi
terbarukan
dari
Mikroalga,
Warta
Pertamina.9/3135.
Kadarusman, R.K. Hadiaty, G. Segura, G.
Seawibawa,D.Caruso,&L.Pouyaud.2012.
Four new species of rainbowshes
(Melanotaeniidae) from Arguni Bay, West
Papua,Indonesia.Cybium36(2):369382.
Kahono, S. 2000. Lebah dan tawon penyerbuk di
Taman Nasional Gunung Halimun dan
distribusinya di Indonesia. Makalah ilmiah
disampaikan pada Seminar Nasional Sehari
PendayagunaanSumberDayaHayaDalam
Pengelolaan Lingkungan, Salaga, 3 Juni
Pustaka Acuan| Bioresources Indonesia | 217

2000. Diselenggarakan oleh Fakultas Biologi


UniversitasKristenSatyawacanaSalaga.
Kahono, S. 2001. Peranan dan Permasalahan
Serangga Penyerbuk di Indonesia. Fauna
Indonesia5(2):916.
Kahono,S.2002.MonitoringkolonilebahmaduApis
dorsata F. (Hymenoptera: Apidae) di Kebun
Raya Bogor. Makalah disampaikan pada
SeminarSehariFakultasBiologiUGM.
Kahono, S. 2003. Diversity of bees and wasps
pollinatorsatGunungHalimunNaonalPark
and its distribuons in Indonesia. Biodiver
sity Conservaon Project, Cooperaon
betweenJICA,RCforBiologyLIPIandPHKA.
Kahono, S. 2003. Penelian pendahuluan ekologi
lebah madu hutan Apis dorsata F.
(Hymenoptera: Apidae) di Jawa Barat.
LaporanTeknik.PusatPenelianBiologiLIPI.
Kahono, S. 2003. Serangga Penyerbuk dan
Perombak di Hutan Gambut Kelampangan,
Kalimantan Tengah: Penelian Pendahuluan
Monitoring Perubahan Hutan. Laporan
Teknik. Proyek Inventarisasi dan Karakteri
sasi Sumber Daya Haya. Pusat Penelian
BiologiLIPI.
Kahono, S., Pudjiastu, L.E., Erniwa dan Amir, M.
1987. Insect ower visitor of Acasia villosa.
Technic report Research and Development
Biological Resouces Research and Develop
mentforBiology,LIPI1986/1987.
Kahono, S., Amir, M., dan Erniwa. 1986. Insect
owervisitorwildLeguminoseinBogorarea.
BeritaBiologi3(5),September1986.
Kahono, S., Amir, M., dan Erniwa. 2004. Saling
ketergantungan antara penyerbuk dengan
tumbuhan liar dan tanaman buah: Studi
awal pemanfaatan dan konservasi serangga
penyerbuk. Laporan Teknik. Proyek
Penelian Inventarisasi dan karakterisasi
SumberdayaHayaPusatPenellianBiologi
LIPI.
Kahono, S., Erniwa, dan Amir, M. 2005. Evaluasi
Serangga Penyerbuk dan Penyerbukan di
Jawa: Pemilihan Jenis Potensial Sebagai
Dasar Pengembangan Jenis dan Konservasi
nya.LaporanTeknik.ProyekPenelianPuslit
BiologiLIPI.
Kahono, S., Erniwa, Maulinda, D., Riyanto, A.,
Sugiyanto, Sarino, Cholik, E., dan Sofyan, R.
2005.PengumpulanInformasiAwalTentang
Lebah Madu Hutan Apis dorsata F. Di
Kawasan Taman Nasional Gunung Halimun
Salak dan Sekitarnya: Studi Pendahuluan
yang Menuju Kepada Pemanfaatan dan
Pengelolaannya. Laporan Teknik. Proyek
PenelianPuslitBiologiLIPI.
Kahono, S., Nakamura, K. and Amir, M. 1999.
Seasonal migraon and colony behavior of
the tropical honeybee Apis dorsata F.
(Hymenoptera:Apidae).Treubia31(3):285
218 | Bioresources Indonesia | Pustaka Acuan

299.
Kahono, S., Pudjiastu, L.E., Erniwa, dan Amir, M.
1987. Serangga Pengunjung Bunga Acasia
villosa. Laporan Teknik. Penelian dan
Pengembangan Sumber Daya Haya
PuslitbangBiologi,LIPI1986/1987.
Kapdan I.K., and Kargi, F. 2006. Biohydrogen
producon from waste materials. Enzyme
MicrobTechnol38:569582.
Karka T., Suciatmih, Guswenrivo, I., Tarmadi, D.,
Prianto,A.H.,andYusuf,S.2005.Feasibility
of the Applicaon of Fusarium sp. As
Pathogenic Fungi to Coptotermes sp..
Proceeding of Internaonal Wood Science
Symposium XI. Bali, 2931 August 2005. p:
173177.
Karka T., Suciatmih, I. Guswenrivo, D. Tarmadi, A.
H.Prianto,andS.Yusuf.2005.Feasibilityof
the Applicaon of Fusarium sp. as
Pathogenic Fungi to Coptotermes sp.
Proceeding of Internaonal Wood Science
Symposium XI. Bali, 2931 August 2005. p:
173177.
KasaiF,Masanobu,K.,Mayumi,E.,Fumi,M.,Kosei,
Y.,Mayumi,S.,andMiwa,I.2009.Japanese
J.Phycology57.1
Keith, P., G.R. Allen, C. Lord & R.K. Hadiaty. 2011.
Five new species of Sicyopterus (Gobioidei:
Sicydiinae) from Papua New Guinea &
Papua,Cybium(4):299318.
Kementerian Pertanian. 2011. Stask Perkebunan
20092011.KementerianPertanian,Jakarta.
KingC.1993.Potenalfecundityofredclawcraysh,
Cherax quadricarinatus von Martens, in
culture. Aquaculture 114: 237241
[terhubungberkala].[06Desember2011].
Kirtay E. 2011. Recent advances in producon of
hydrogen from biomass. Energy 52:1778
1789.
Kleijn D., and van Donkelaar R. 2001. Notes on the
taxonomy and ecology of the genus Hoya
(Asclepiadaceae) in Central Sulawesi.
Blumea46:457483.
KMNLH. 2007. Status Lingkungan Hidup Indonesia
2006.Jakarta.
Koku, H., Inci, E., Ufuk, G., Meral, Y., and Lemi, T.
2002.Aspectofthemetabolismofhydrogen
producon by Rhodobacter sphaeroides. Int
JHydrogenEnergy27:13151329.
Koller,M.,Anna,S.,Philipp,T.,Michael,K.,Herbert,
B., Sigurd, S., Simone, P., Hans, S., Marn,
M.,andGerhart,B.2012.Characteriscsand
Potenal of Microalgal Culvaon Strate
gies:Rev.J.CleanerProducon30:112
Korniushin, A.V. and Glaubrecht, M. 2003. Novel
reproducve modes in freshwater clams:
brooding and larval morphology in South
east Asian taxa of Corbicula (Mollusca,
Bivalvia, Corbiculidae). Acta Zoologica 84:
293315.

Kotay, S.M., and Das, D. 2008. Biohydrogen as a


renewable energy resource  Prospects and
potenals. Int J Hydrogen Energy 33:258
263.
Koelat,M.2012.Rasborarheophila,anewspecies
of sh from northern Borneo (Teleostei:
Cyprinidae). Revue Suisse de Zoologie 119
(1):7787.
Krishna, P.S., Venkateshwarlu, G., and Rao, L.Y.
1998. Study on fermentave producon of
rifamycinusingAmycolatopsismediterranei.
J.Microbiol.Biotechnol.14:689691.
Kunle, O.O., Ibrahim, Y.E., Shaba, S., and Kunle, Y.
2003. Extracon, Physicochemical and Com
pacon Properes of Tacca Starcha
PotenalPharmaceucalExcipient.
Kusumaningrum,W.,Astari,L.,andSubyakto.2010.
Pengembangan Proses Fibrilasi dari Sisal
(Agave sisalana) yang Telah Dipuhkan.
Prosiding Seminar Nasional Masyarakat
Peneli Kayu Indonesia XIII, Bali 1011
November2010.pp.353360.
Kusumaningrum,W.B.,Syamani,F.A.,danSubyakto.
2010. Papan Komposit Sisal (Agave sisalana
Perr.) dan Bambu Betung (Dendrocalamus
asper (Schultes f) Backer ex. Heyne).
Prosiding Seminar Nasional Masyarakat
Peneli Kayu Indonesia XII Bandung, 2325
Juli2009.pp.332339.
Landesman, L., Parker, N.C., Fedler, C.B., and
Koniko, M. 2005. Modeling duckweed
growth in wastewater treatment systems.
LivestockResearchforRuralDevelopment17
(6): Art. #61. Retrieved April 1, 2012, from
hp://www.lrrd.org/lrrd17/6/
land17061.htm
LaporanTahunan.2010.LembagaIlmuPengetahuan
Indonesia.Jakarta12710.
Larsdoer K. 2006. Wastewater Treatment With
MicroalgaeALiteratureReview.Vaen62:
3138.
Lembaga Pusat Penelian Pertanian. 1969. Ubi
ubiandiwilayahtropika.BrosurLP3,Bogor,
1969.P17,1tabel.
Lemmens, R.M.H.J. I. Soerianegara; W.C. Wong.
1995.PlantResourcesofSouthEastAsiaNo.
5(2). Timber trees: Minor Commercial
Timber.ProseaPublisher,BogorIndonesia.
Leng, R.A., Stambolie, J.H., and Bell, R. 1995. Duck
weedapotenalhighproteinfeedresource
for domesc animals and sh. Livestock
ResearchforRuralDevelopment7(1):hp://
www.cipav.org.co/lrrd/lrrd7/1/3.htm
Lestari, S. 2004. Mengurai Susunan Periodik Unsur
Kimia.KawanPustaka:1619.
LiR.Y.,andFangH.H.P.2008.Hydrogenproducon
characteriscs
of
photoheterotrophic
Rubrivivax gelanosus L31. Int J Hydrogen
Energy33:974980.

Li, HuiLin. 1970. The Origin of Culvated Plants in


SoutheastAsia.EconomicBotany(24):319.
Lin, C.Y., and Lay, C.H. 2004. Carbon/nitrogenrao
eectonfermentavehydrogenproducon
by mixed microora. Int J Hydrogen Energy
29:445.
Lingga, P., Sarwono, B., Rahardi, F., Rahardja,
Afriasni, J.J., Wudianto, P.C.,& Apriadji,
W.H. 1991. Garut Dalam: Bertanam Ubi
Ubian.Jakarta:PenebarSwadaya.245259.
Lingga, P., Afriasni, J.J. Sarwono, B. Wudianto, R.
Rahardi, F. Apriadji, W.H. & C. Rahardja.
1991.BertanamUbiubian.Jakarta:Penebar
Swadaya.285hal
Lisdiyan,P.,Otoguro,M.,Ratnakomala,S.,Lestari,
Y., Hastu, E.D., Triana, E., Katsuhiko, A., &
Widyastu,Y.2010.Acnokineosporabalien
sis sp. nov., Acnokineospora cibodasensis
sp. nov. and Acnokineospora cianjurensis
sp. nov., isolated from soil and plant lier.
IJSEM60(10):23312335.
Madigan M.T., Marnko, J.M., and Parker J. 2003.
Brock Biology of Microorganisms. Pearson
Educaon,Inc.tenthedion.
Marriot, H. & Lancaster, P.A. 1983. Bananas and
Plantains.In:Chan,H.T.(Ed.),Handbook.
Marris,E.2007.Conservaonpriories:Whattolet
go.Nature450,152155.(Publishedonline7
November2007).
Marsh, G. 2003. Next Step for Automove
Materials. Materialstoday, April 2003,
ElsevierScienceLtd.pp.3643.
Martawijaya, A., Kartasujana, I., Kadir, K., and
Prawira, S.A. 1986. Indonesian Wood Atlas
Volume I. Forest Products Research and
Development Centre, Agency for Forestry
Research and Development, Depertment of
Forestry.
Martawijaya, A., Kartasujana, I., Mandang, Y.I.,
Prawira,S.A.,danKadir,K.1989.AtlasKayu
Indonesia Jilid II. Badan Litbang Kehutanan,
Departemen
Kehutanan.
microgram
quanesofproteinulizingtheprincipleof
protein dye binding. Anal. Chem., 72, 248
254(1976).
Maryanto, I and Higashi, S. 2011. Comparison of
zoogeogra among rats, fruit bats and
Insecvorous bats on Indonesian islands.
Treubia.38:3352.
Maryanto,I.,Yani,M.,Wiantoro,S.,&Prijono,S.N.
2012 A New Species of fruit bat
Megachiroptera: Pteropodidae: Thoopterus)
fromSulawesiandadjacentisland.Indonesia
Western Australian Museum Record 27: 68
84.
Masruchin, N., Kusumaningrum, W.B., Ismadi,
Subyakto.2010.CharacteriscsofSugarcane
Bagasse Fiber (Saccharum ocinale)
Reinforced Polypropylene Composites. J.
IlmudanTeknologiKayuTropis8(1):5567.
Pustaka Acuan| Bioresources Indonesia | 219

Masruchin, N., Munawar, S.S., Subyakto. 2011.


Mechanical and Thermal Properes of Poly
(lacd acid) and Bamboo Fiber Composites.
J.IlmudanTeknologiKayuTropis9(1):18.
Mata, T.M., Antonio, A.M., and Nidia, S.C. 2010. J.
Renew.andSus.EnergyRev.14:217232
Metheson, A., S.L., Buchmann, C. OToole, P.
Westrich, and I.H. Williams. 1996. The
conservaon of bees. Academic Press. 252
pp.
Michener,C.D.2007.Thebeesoftheworld.Second
edion. The Johns Hopkins University Press.
Balmore.953pp.
Minowa T., Yokohama S., Kishimoto M., And Okura
T. 1995. Oil producon from algal cells of
Dunaliella terolecta by direct thermoche
micalliquefacon.Fuel75:17351738.
MinowaT.,Yokohama,S.,Kishimoto,M.andOkura,
T. 1995. Oil producon from algal cells of
Dunaliella terolecta by direct thermoche
micalliquefacon.Fuel75:(17351738).
Miyake J. 1998. The science of biohydrogen. Di
dalam: Zaborsky O.R., editor. Biohydrogen.
Proceedings of an Internaonal Conference
on Biological Hydrogen Producon; Hawai,
2326 June 1997. New York: Plenum Press.
Hlm.718.
Mogea, J.P., Gandawidjaja, D., Wiriadinata, H.,
Nasuon,R.E.,andIrawa.2001.Tumbuhan
LangkaIndonesia.PuslitbangBiologiLIPI.
Mohan, S.V., Srikanth, S., Dinakar, P., and Sarma
P.N. 2008. Photobiological hydrogen
producon by the adopted mixed culture:
data developing analysis. Int J Hydrogen
Energy33:559569.
Mohanty, A.K., Misra, M., Drzal, L.T. 2002.
SustainableBiocompositesfromRenewable
Resources: Opportunies and Challenges in
theGreenMaterialsWorld.JournalPolymers
andtheEnvironment,10(1/2):1926.
Morton, B., Prezant, R.S., and Wilson B. 1998 Class
Bivalvia pp. 195234 in Bessley, P.L., Ross
G.J., Wells A. (Eds.). Mollusca The Southern
Synthesis.PartA:FaunaofAustraliaVolume
5. Australian Biological Resources Study.
Canberra.
Murdiyarso, D., Donato, D., Kauman, J.B.,
Kurnianto, S., Sdham, M. and Kanninen, K.
2009. Carbon storage in mangrove and
peatland ecosystems. A preliminary account
from plots in Indonesia. CIFOR. Bogor,
Indonesia.
Mustaid, S., Lugrayasa, I.N., Annasa, I.B.K., and D.
Mudiana (Ed.). 2004. An AlphabecalList of
Plant Species Culvated in Eka Karya
BotanicGarden2004.IndonesianInstuteof
SciencesEkaKaryaBotanicGardenBali.
Nakagaito, A., and Yano, H. 2005. Novel High
Strength Biocomposites Based on Micro

220 | Bioresources Indonesia | Pustaka Acuan

brillated Cellulose Having Nanoorderunit


WeblikeNetworkStructure.AppliedPhysics
A80:155159.
Nasuon,R.E.1991.AtaxonomicstudyoftheMusa
AuminataCollawithitsintraspecic.
Naonal Cancer Instute. 2010. What is cancer?
www.cancer.gov.7Desember2010.
Ndazi, N., Tesha, J.V., Bisanda, E.T.N. 2006. Some
Opportunies and Challenges of Producing
BioCompositesfromNonWoodResidues.J.
MaterialScience41:69846990.
Neal, M.C. 1965. In gardens of Hawai. Lancaster
Press,Lancaster.924p.
Ng,H.H.andKoelat,M.2012.Chacaserica,anew
species of frogmouth caish (Teleostei:
Siluriformes)fromsouthernBorneo.Zootaxa
3258:3745.
Nishino, T. 2004. Natural Fiber Sources. In: Baillie
(Ed.): Green Composites: Polymer Composi
tes and the Environment. Woodhead
PublishingLtd.pp.4980.
Nooteboom,P.1962.Simaroubaceae.InvanSteenis
CGJV (Ed.). Flora Malesiana seri 1. 6:193
226.
WoltersNoordho
Publishing.
Groningen,TheNetherlands.
NRC(NaonalResearchCouncil).1993.Pescidesin
the Diets of Infants and Children. Naonal
AcademyPress,Washington,DC.386h
NRC(NaonalResearchCouncil).1993.Pescidesin
the Diets of Infants and Children. Naonal
AcademyPress,Washington,DC.386h
Nuwamanya, E., Baguma Y., Kawuki R., and
Rubaihayo,P.2009.Quancaonofstarch
physicochemical characteriscs in a cassava
segregangpopulaon.AfricanCropScience
Journal.16(3):191200.
Ochse, J.J. 1931. Indische groenten. Vlkslectuur,
BataviaC. 1001 p. 3 gb.of Tropical Foods.
MarcelDekker,NewYork,pp.85143.
Oilalgae. 2011. Harvesng of Micro Algae. hp://
www.oilgae.com/algae/har/mia/mia.html
Oksman, K., Sain, M. 2006. Cellulose Nanocom
posites: Processing, Characterizaon, and
Properes. American Chemical Society.
256pp.
Otoguro,M.,H.Yamamura,T.Tamura,R.Irzaldi,S.
Ratnakomala, R. Ridwan, G. Karna, E.
Triana, A. Nurkanto, Y. Lestari, P. Lisdiyan,
Y. Widyastu, & K. Ando. 2010. Acnophy
tocola morensis sp. nov. and Acnophyto
cola corallina sp. nov., isolated from soil in
Indonesia.IJSEM61(4):834838.
Pakatnauli. 2008. Krisis BBM, Jarak dan Algae
Publikasi by Swandy Sihotang, April 22,
2008,2halaman.
Pamungkas,J.2011.Delicious!,marinewormsfrom
Ambon Island, Indonesia. Marine Habitat
MagazineIssue02:3537.
Paramida, N.R. 2010. Tepung Ganyong. hp://
kamiitp08.blogspot.com/2010/10/tepung

ganyong.html(19Des2011)
ParenL.R.&Hadiaty,R.K.2010.Anew,remarkably
colorful, small ricesh of the genus Oryzias
(Beloniformes, Adryanichthyudae) from
Sulawesi, Indonesia. Copeia 2010, 2: 268
273.
Park,J.K.&Kim,W.2003.TwoCorbicula(Corbiculi
dae: Bivalvia) mitochondrial lineages are
widely distributed in Asian freshwater
environment. Moleculat Philogenecs and
Evoluon29:529539.
PerrierX.,Bakry,F.,Carreel,F.,Jenny,C.,Horry,J.P.,
Lebot and V., and Hippolyte, I. 2009.
Combining biological approaches to
shedlightontheevoluonofediblebananas
Ethnobotany Research and Applicaons 7:
199216.
Phillips P., Russell, A., Bender, J., and Muoz, R.
1994. Management plan for ulizaon of a
oang microbial mat with its associated
detritalgelanouslayerasacompletelapia
Oreochromis nilocus feed system.
BioresourTechnol47:239245.
Phobe, J.C.H., Combie, J., Albert, F.G., Tran, K.V.,
Cabrera,J.,Correira,J.,Guo,Y.,Lindermuth,
J., Rauert, N., Galbaith, W., and
Selitrenniko, C.P. 2001. Extremophilic as
unexploredsourceofanfungalcompounds.
J.Anbiocs54:5665.
Plantus. 2009. Tepung Garut, Alternaf Penggan
TepungTerigu.
Poerba,Y.S.,Ahmad,F.,&Witjaksono.2012Persila
ngan Pisang Liar Diploid Musa acuminata
Colla var malaccensis (RIDL.) Nasuon
Sebagai Sumber Polen dengan Pisang Madu
Tetraploid.J.Biol.Indon.8:181196
Possingham, H.P., Andelman S.J., Burgman, M.A.,
Medellin, R.A., Master L.L., and Keith D.A.
2002.Limitstotheuseofthreatenedspecies
list. Trends in Ecology and Evoluon 17(11):
503507.
Pozzi, R., Simone, M., Mazze, C., Maoli,S.,
Monciardini, P., Cavale, L., Bamonte, R.,
Sosio, M., and Donadio, S. 2011. The genus
Acnoallomurusandsomeitsmetabolites.J.
Anbiocs64:133139.
Praseyo, K.W., Subyakto, Falah, F. 2005.
Combinaon of Chitosan and Starch as
Natural Wood Adhesive. Proceedings of the
6th Internaonal Wood Science Symposium:
Towards Ecology and Economy Harmoniza
on of Tropical Forest Resources. Bali,
Indonesia.pp.211214.
Prasetya, B., Subyakto, and Ruhendi, S. 1998.
Ulizaon of Bark Extract of Acacia
mangium Wild for Adhesives in the Wood
Composite: Inuence of Water Glass on the
Gluing Quality of Plywood. Proceedings of
theFourthPacicRimBioBasedComposites
Sumposium,Bogor,25November1998.27

35.
Prianto A.H., D. Tarmadi, and S. Yusuf. 2008. The
nature of antermite fraconated com
pound of Picrasma javanica and Nicoana
tabacum with column chromatography.
Proceeding of The 4th Pacic Rim Termite
ResearchGroup.Bali,Indonesia,Maret2008
PriantoA.H.,Guswenrivo,I.,Karka,T.Tarmadi,D.,
and Yusuf, S. 2005. Study on Ulizaon of
Acve Component in Leaves and Bark of
Neem (Azadirachta indica A. Juss) As An
Termites.ProceedingofInternaonalWood
ScienceSymposium.XI.Bali,2931August.p:
351355.
Prianto A.H., Tarmadi, D., and Yusuf, S. 2008. The
nature of antermite fraconated com
pound of Picrasma javanica and Nicoana
tabacum with column chromatography.
Proceeding of The 4th Pacic Rim Termite
ResearchGroup.Bali,Indonesia,Maret2008
Prince, R.C., and Kheshgi, H.S. 2005. The
photobiological producon of hydrogen:
potenal eciency and eecveness as a
renewablefuel.CritRevMicrobiol31:1931.
QuS.,LiuG.,ZhouB.,BelliziM.,ZengL.,DaiL.,Han
B.,andWangG.L.2006.Thebroadspectrum
blast resistance gene Pi9 encodes a
nucleodebindingsiteleucinrich repeat
protein and is a member of a mulgene
familyinrice.Genecs.172:19011914.
Rahadi,F.2006.KrisisBBM,JarakdanAlgae.Revisi
Terakhir,29Juli2006.
Rahayu S. 1999. Eksplorasi da Pembudidaya Hoya
dalam rangka konservasi plasma nuah.
ProsidingSeminarNasionalKonservasiFlora
Nusantara.
Rahayu, S. 2011. Manfaat Hoya sebagai tumbuhan
obat.WartaKebunRayaBogor.
Rahayu, S. 2012. Aspekaspek Ekologi Tumbuhan
HoyadiSumatra.ProsidingSeminarNasional
XXI. Perhimpunan Biologi Indonesia
Universitas Syah Kuala, Aceh, 2527
Nopember2011.Hlm.6165.
Rahayu, S. 2012. Biomassa dan sekuensi karbon di
hutanalami(databelumdipublikasi).
Rauf, A.W. dan Lestari, M.S. 2009. Pemanfaatan
Komoditas Pangan Lokal Sebagai Sumber
Pangan Alternaf di Papua. J. Litbang
Pertanian.28(2):5462.
Redwood, M.D., and Macaskie, L.E. 2006. A two
stage,
twoorganism
process
for
biohydrogen from glucose. Int J Hydrogen
Energy31:15141521.
Renu, S., M. Khanna, and R. Lal. 2008. Bioacve
compounds from marine Acnomycetes.
IndianJ.Microbiol.48:410431.
Rifai,M.A.1988.LandasanCitradanJadiriKebun
Indonesia: Akar Sejarah Pertamanan Kita.
ASRI, Majalah Interior, Taman dan
Lingkungan.66:5759.
Pustaka Acuan| Bioresources Indonesia | 221

Rifai,M.A.1988a.LandasanCitradanJadiriKebun
Indonesia: Modal Sumber Daya yang
Tersedia.ASRI,MajalahInterior,Tamandan
Lingkungan.66:8790.
_______. 1989. Landasan Citra dan Ja diri Kebun
Indonesia: Pengaruh dari Tamadun Timur.
ASRI, Majalah Interior, Taman dan
Lingkungan.76:3435.
Rintz, R.E. 1980. The biology and culvaon of
Hoyas.Asclepiadaceae19:917.
_______.1978.ThepeninsularMalaysianspeciesof
Hoya (Asclepiadaceae). Malay. Nat. J. 30
(3/4):467522.
Robert D.W. 1970. Coelomomyces, Entomophtora,
Beauveria, and Metarhizium as parasites of
mosquitoes. Miscellaneous Publicaons of
theEntomologicalSocietyofAmerica7:140
155.
Roubik, D.W. 1989. Ecology and natural history of
tropicalbees.CambridgeUniversityPress.
Rowe, P.R. 1984. Breeding bananas and plantain.
PlantBreedingReview.2:135155.
Rumawas, F. 2004. Ubiubian sebagai salah satu
pangan spesik lokal dan strategi
pengembangannya di Provinsi Papua. hlm.
2732. Dalam Y.P. Karar, H. Manutubun,
Soenarto,Y.Abdullah,B.Nugroho,danM.J.
Tokede (Ed.). Prosiding Lokakarya Nasional
Pendayagunaan Pangan Spesik Lokal
Papua. Kerja Sama Universitas Papua
denganPemerintahProvinsiPapua.
Sabiham,S and S. Anwar. 2007. In search of new
paradigm on sustainable humanosphere:
prospectofbioenergydevelopmentinrural
area.Proceedingsofthe1stKyotoUniversity
LIPI Southeast Asian Forum. 2627
November2007,JakartaIndonesia.
Sabiham, S. and B. Mulyanto. 2005. Biomass
Ulizaon in Indonesia: Integraon of
TradionalandModernPrinciplesofOrganic
Maer Management. Paper is presented in
APECATC Workshop on Biomass Ulizaon.
Tokyo and Tsukuba Japan, 1921 January
2005.
Sachlan,M.1976.Planktonologi.Undip,Semarang.
SasakiT.andMatsukiJ.1998.EectofWheatStarch
Structure on Swelling Power. Cereal Chem.
75(4):525529.
Sasikala,K.andRamana,CV.1991.Photoproducon
of hydrogen from waste water of a lacc
acid fermentaon plant by a purple non
sulfur
photosynthec
bacterium,
Rhodobacter sphaeroides O.U.001. Indian J.
ExpBiol29:7475.
Sastrapradja, S. 1998. Sumber Daya Haya untuk
KetahananPanganIndonesia,dalamSumber
Daya Alam sebagai Modal dalam Pemba
ngunan Berkelanjutan. Lembaga Ilmu

222 | Bioresources Indonesia | Pustaka Acuan

PengetahuanIndonesia.
Sastrapradja, S. 2006. Mengelola Sumber Daya
Tumbuhan di Indonesia, Mampukah Kita?
Enam Dasawarsa Ilmu dan Ilmuwan di
Indonesia.Naturindo.209232.
Sastrosupadi, A., Sudjindro, Hariyono, B., Nurheru,
Santoso,B.,Tirtosuprobo,S.,danBahagio,S.
2004. Konservasi Sumber Daya Lahan
dengan Tanaman Sisal (Agave sisalana
Perrine) di Bendungan Karangkates Malang.
Laporan Proyek. Balai Penelian Tanaman
Tembakau dan Serat, Badan Litbang
Pertanian.36pp.
Sazdano,N.2005.Modellingandsimulaonofthe
algae to biodiesel fuel cycle. Thesis. The
OhioStateUniversity.
Scarponi,C.2009.IndustrialApplicaonsforNatural
Fibre Reinforced Composites. JEC Magazine
JanuaryFebruary2009.5pp.
Schoonhoven, L.M, Jermy, T., and van Loon, J.J.A.
1998. Insectplant biology, from physiology
toevoluon.London.ChapmanandHall.
Schrder, P., NavarroAvi, J., Azaizeh, H.,
Goldhirsh, AG., DiGregorio,S. Komives, T.,
Langergraber, G., Lenz. A., Maestri, E.,
Memon, AR., Ranalli, A., Sebasani, L.,
Smrcek, S., Vanek, T., Vuilleumier, S., and
Wissing, F. 2007. Using Phytoremediaon
Technologies to Upgrade Waste Water
TreatmentinEurope.EnvironmentalScience
andPolluonResearch14(7):490497.
Schuiteman,A.2010.OrchidsofIndonesiaandtheir
conservaon.Apaperpresentedinthe2010
Internaonal Seminar on Orchid Conser
vaon and Agribusiness, Yogyakarta, Octo
ber27th,2010.
Schumacher, G. and Sekoulov I. 2002. Polishing of
secondary euent by an algal biolm
process.WaterSciTechnol46:8390.
SeawanKH.,Ismaya,M,Tarmadi,D.andYusuf,S.
2010. Termicidal Acvies of Eugenol
Derived from Indonesia Clove Leaf Oil
(Eugenia caryophyllata Tumberg) against
Subterranean Termite, Coptotermes gestroi
WASMANN. Proceeding of The 7th Pacic
RimTermiteResearchGroup,Singapore,12
Maret2010.p.3741
Seawan,K.H.,Tarmadi,D.,Ismaya,M.,andYusuf.
S. 2009. Termicidal Acvies of Abrus
Precatorius L. Leaves Extract Against
SubterraneanTermiteCoptotermesgestroi.
Proceeding of The 1st Internaonal Sym
posium of Indonesia Wood research Society
(IWRS),Bogor,23November2009,pp.:208
211.
Siqueira, E.M.A., Arruda, SF., Vargas, R.M. and
Elizabeth M.T.S. 2007. carotene from

cassava (Manihot esculenta Crantz) leaves


improve vitamin A status in rats. Compara
ve Biochemistry and Physiology, Part C
(146):235240.
Sodhi,N.S.,Brook,B.W.,andBradshaw,C.J.A.2007.
Tropical Conservaon Biology. Blackwell
Publishing.332pp.
Soerianegara,I.,andLemmens,R.H.M.J.1994.Plant
Resources of SouthEast Asia No. 5(1).
Timber trees: Major Commercial Timber.
ProseaPublisher,BogorIndonesia.
Soewilo,R.L.P.,Astu,I.P.,andSaid,T.D.(Ed.).1999.
An Alphabecal List of Plant Species
Culvated in The Purwodadi Botanical
Garden 1999. Indonesian Instute of
Sciences Purwodadi Botanic Garden
Purwodadi.
Solanki, R., Khanna M., and Lal. R. 2008. Bioacve
compounds form marine Acnomycetes.
IndianJ.Microbiol.48:410431.
Sosef, M.S.M., Hong, L.T., and Prawirohatmodjo.
1998.PlantResourcesofSouthEastAsiaNo.
5(3). Timber trees: Lesser Known Timber.
ProseaPublisher,Bogorndonesia.
Sree K.S. and Padmaja, V. 2007. Eect of nutrient
supplements on destruxin producon from
thecultureltratesofhighandlowvirulent
isolates of Metarhizium anisopliae (Metch.).
II
Internaonal
Conference
on
Environmental, Industrial and Applied
Microbiology(BioMicroWorld2007).
Stover R.H. and Simmonds, N.W. 1987. Bananas.
LongmanSci&Technical,Essex,England.
Strasser,H.,Vey,A.,andBu,T.M.2000.Arethere
any risks in using entomopathogenic fungi
forpestcontrol,withparcularreferenceto
the bioacve metabolites of Metarhizium,
Tolypocladium and Beauveria species and
technology10:717735.
Subagyo,H.,Suharta,N.,danAgus,BS.2000.Tanah
tanah pertanian di Indonesia. Hlm. 2165
dalam A. Adimiharja, LI. Amien, F. Agus, D.
Djunaedi(Ed.).SumberdayalahanIndonesia
danPengelolaannya.PusatpenelianTanah
danAgroklimat.Bogor.
Subejo. 2010. Perangkap Malthus: Pertarungan
Ledakan Penduduk dan Pangan. hp://
subejo.sta.ugm.ac.id/wpcontent/malthus
pendudukpangan.pdf.
Subiyanto, B. dan Subyakto. 1995. Teknologi
Pembuatan Papan Parkel BambuSemen I.
Pengukuran Temperatur Hidrasi dan
Pembuatan Papan Parkel BambuSemen
dengan Kempa Injeksi Uap. Prosiding
Seminar Nasional Fisika Jakarta 1995,
Jakarta9Oktober,1995.pp.253268.
Subiyanto, B., Subyakto, Hermia, E., Yusuf, S.,
Gopar, dan M., Sudijono. 2001. Penelian

Pembuatan Papan Tandan Kosong Kelapa


Sawit dengan Perekat Semen. Prosiding
Seminar Nasional IV Masyarakat Peneli
Kayu Indonesia, Samarinda, 69 Agustus
2001.pp.IV.24IV.31.
Subiyanto, B., Subyakto, Sudijono, Gopar, M., dan
Munawar, S.S. 2004. Pemanfaatan Limbah
Tandan Kosong dari Industri Pengolahan
Kelapa Sawit untuk Papan Parkel dengan
Perekat Phenol Formaldehyde. J. Ilmu dan
TeknologiKayuTropis2(2):99102.
Subyakto, Astari, L., dan Ismadi. 2011. Rice Husk
Parcleboard: Eects of Parcle Size and
Layer Posions on the Board Properes.
Proceedings The First Internaonal
Symposium on Sustainable Humanosphere.
Ambon,October3,2011.pp.125127.
Subyakto, Budiman, I., and Pari, G. 2011. Carbon
Structure of Betung Bamboo (Dendro
calamus asper): Eects of Temperature and
Time of Carbonizaon. Paper presented at
The Third Internaonal Symposium of
Indonesian Wood Research Society, Yogya
karta23November2011.
Subyakto, dan Prasetya, B. 2003. Pemanfaatan
Langsung Serbuk Kulit Kayu Akasia sebagai
PerekatPapanParkel.J.IlmudanTeknologi
KayuTropis1(1):2025.
Subyakto, Hermia, E., Masruchin, N., Ismadi,
Praseyo, K.W., Kusumaningrum, W.B. dan,
Subiyanto,B.2011.InjeconMoldedofBio
MicroComposites from Natural Fibers and
Polylacc Acid. Wood Research Journal 2
(1):2126.
Subyakto,Hermia,E.,Yanto,D.H.Y,Masruchin,N.,
Fitria, Praseyo, K.W., and Ismadi. 2009.
BiocompositesofPolypropyleneorPolylacc
AcidReinforcedwithSisalorBambooMicro
Fibers. Proceedings The First Internaonal
Symposium of Indonesian Wood Research
Society,Bogor23November2009.pp.106
110.
Subyakto, Hermia, E., Yanto, D.H.Y., Fitria,
Budiman, I., Ismadi, Masruchin, N., and
Subiyanto,B.2009.ProsesPembuatanSerat
Selulosa Berukuran Nano dari Sisal (Agave
sisalana) and Bambu Betung (Dendro
calamusasper).BeritaSelulosa44(2):5765.
Subyakto, Munawar, S.S., Gopar, M., Syamani, F.A.,
Budiman, I., and Subiyanto, B. 2005.
Development of Biocomposites from Abaca
Fiber Glued with Urea or Phenol
Formaldehydes. Proceedings Internaonal
Symposium on Wood Science and Techno
logy.IAWPS2005.Yokohama,Japan.pp.124
125.
Subyakto,Praseyo,K.W.,Subiyanto,B.,andNaiola,

Pustaka Acuan| Bioresources Indonesia | 223

B.P. 2005. Potenal Biomass of Gewang


(Corypha utan Lamk.) for Biocomposites.
Proceedings of the 6th Internaonal Wood
Science Symposium: Towards Ecology and
Economy Harmonizaon of Tropical Forest
Resources.Bali,Indonesia.p.58.
Subyakto,Praseyo,K.W.,Subiyanto,B.,andNaiola,
B.P. 2006. Penelian Papan Parkel dari
Batang Gewang (Corypha utan Lamk).
Prosiding Seminar Nasional Masyarakat
Peneli Kayu Indonesia ke IX. Fakultas
Kehutanan, Universitas Lambung Mang
kurat. Banjarbaru, 1113 Agustus 2006.
pp.313317.
Subyakto, Prasetya, B., dan Subiyanto, B. 1997.
Pembuatan Perekat Tanin dari Limbah HTI
untuk Papan Parkel. Prosiding Seminar
Material 97, Serpong, 1920 Agustus 1997.
pp.253267.
Subyakto, Subiyanto, B., dan Sudijono. 1996.
Pembuatan Papan Parkel Tahan Api dari
Bambu Tali dan Kayu Karet. Prosiding
Seminar Material96, Serpong 1819 Maret,
1996.pp.2738.
Subyakto,Suryanegara,L.,Gopar,M.,danPraseyo,
K.W. 2005. Pemanfaatan Kulit Kayu Akasia
(Acacia mangium Willd) untuk Papan
Parkel dengan Kadar FenolFormaldehida
Rendah.J.IlmudanTeknologiKayuTropis3
(2):6467.
Sudarmonowa, E., Harta, N., Harta, and
Sukmarini L. 2007. Amylose content
variaon of Indonesian cassava genotypes
and its correlaon with RAPD and AFLP
markers. Proceedings of rst Internaonal
Meengoncassavabreeding,biotechnology
and ecology. Brasilia, 1115 November
2006.
Suddell, B.C. and Evans, W.J. 2005. Natural Fiber
Composites in Automove Applicaons. In:
Mohanty,Misra,Drzal(Eds.):NaturalFibers,
Biopolymers,andBiocomposites.CRCPress.
pp.231260.
Sudijono dan Subyakto. 2002. Bending and Shear
Properes of Low Density Parcleboard
Laminated with Zephyr of Tali Bamboo.
Proceedings of The Fourth Internaonal
Wood Science Symposium, Serpong,
Indonesia, 23 September 2002. pp. 219
222.
Sudijono, dan Subyakto. 2003. Pemanfaatan Sabut
Kelapa untuk Papan Parkel Berkerapatan
Rendah dengan Perekat Phenol Formalde
hida. Prosiding Seminar Nasional VI Masya
rakat Peneli Kayu Indonesia. Fahutan
UniversitasMuhammadiyahSumateraBarat.
Padang.pp.281286.
Sudjindro. 2007. Peluang dan Tantangan

224 | Bioresources Indonesia | Pustaka Acuan

Pemanfaatan Tanaman Serat Alam sebagai


Bahan Baku Teksl di Indonesia. Prosiding
Lokakarya Nasional Kapas dan Rami. Pusat
LitbangPerkebunan.pp.157166.
Suhardjono, Y.R., Noerdjito, W.A., dan Kahono, S.
1986. Potensi Lebah Madu Sebagai
Penyerbuk Tanaman Buah. Makalah
dibawakan dalam Lokakarya Pembuahan
Lebah Madu Dalam Rangka Peningkatan
Kesejahteraan Masyarakat Desa di Sekitar
Hutan,Sukabumi,Mei1986.11hlm.
Sukamto, L.A., Ahmad, F., dan Wawo, A.H. 2010.
Pengaruh Oryzalin Terhadap Tingkat Ploidi
Tanaman Garut (Maranta arundinacea L).
Bulen Penelian Tanaman Rempah dan
Obat.21:2.93102.
Sulyo Y., Muharam, A., dan Winarno M. 1992.
Evaluasi ketahanan varietasvarietas pisang
terhadapvirusbunchytop.In:MuharamA.,
Djatnika, I., Sulyo, Y., & Sunarjono H. (Eds.)
Prosiding Seminar: Pisang sebagai Komo
ditas Andalan, Prospek dan Kendalanya, 5
Nopember 1992, Pussat Penelian dan
pengembanganHorkultura,BalaiPenelian
Horkultura Lembang, Sub Balai Penelian
Segunung.Pp:3840.
Sumarjono, H.H. 2008. Berkebun 21 jenis tanaman
buah.PanebarSwadaya.175hlm.
Sumber:REN212007danREN21,2006dalamBalat
danBalat,2009
Suniarsyih, N.S. 2009. Pengendalian hama penyakit
dan gulma secara terpadu (PHPT). hp://
wibowo19.wordpress.com/2009/01/18/
pengendalianhamapenyakitdangulma
secaraterpaduphpt/.Maret2010.
Sunita,M.andMitraC.K.1993.Photoproduconof
hydrogen by photosynthec bacteria from
sewage and wastewater. J Biosci 18:155
160.
Susilaningsih D., Siburian, M.D., and Murniasih, T.
2008.Biodiversityofhydrocarbonproducing
microalgaefromoilcontaminatedincoastal
zone of Batam Island. Marine Research
Indonesia.33;2:115120.
Susilaningsih,D.,Djohan,A.C.,Widyaningrum,D.W.,
and Anam, K. 2009. Biodiesel from
Indigenous Indonesian Marine Microalgae,
Nannochloropsis sp. Online journal of
Biotechnology Research in Tropical Region,
Vol.2,October2009.
Swaminathan, M.S. 1981. Building a Naonal Food
SecuritySystem.IndianEnvironmentSociety,
NewDelhi.138pp.
Swanholm,C.E.1959.AChemicalStudyofTheBier
Princple of PIA (Tacca leontopetaloides).
Theses.UniversityofHawaii
Syamani, F.A., Praseyo, K.W., Budiman, I.,
Subyakto,danSubiyanto,B.2008.SifatFisis
Mekanis Papan Parkel dari Serat Sisal atau

Abaka Setelah Perlakuan Uap. Jurnal Ilmu


danTeknologiKayuTropis6(2):5662.
Syamani, F.A., Astari, L.A., and Subyakto. 2010.
Technology of Producing Cellulose Nano
bers from Acacia mangium. Proceedings
The Second Internaonal Symposium of
Indonesian Wood Research Society, Bali 12
13November2010.pp.3138
Syamani,F.A.,Budiman,I.,Subyakto,andSubiyanto,
B. 2005. Panel Product from Long Fibers of
Abaca (Musa texles Nee). Proceedings of
the 6th Internaonal Wood Science Sympo
sium: Towards Ecology and Economy
Harmonizaon of Tropical Forest Resources.
Bali,Indonesia.p.47.
Tan, H.H. 2012. Systomus navjotsodhii, a new
cyprinid sh from Central Kalimantan,
Borneo.Ra.Bul.Zool.Sup.25:285289.
TarmadiD.,M.Ismaya,K.H.Seawan,andS.Yusuf.
2010. Antermite acviy of Carbera
manghasLseedsextracts.ProceedingofThe
7th Pacic Rim Termite Research Group.
Singapura,12Maret2010
TarmadiD.,Prianto,A.H.,Guswenrivo,I.,Karka,T.,
Yusuf, S. 2007. Pengaruh Ekstrak Bintaro
(Carbera odollam Gaertn) dan Kecubung
(Brugmansia candida Pers) terhadap Rayap
Tanah Coptotermes sp. J. Ilmu dan Tehno
logiKayuTropis,5(1),3842.16933834.
TarmadiD.,Seawan,K.H.,Ismaya,M.,andYusuf,
S. 2009. The Ecaon of Areca catechu L
KernelExtractagainstSubterraneanTermite
Coptotermes gestroi. Proceeding of The 1st
InternaonalSymposiumofIndonesiaWood
researchSociety(IWRS),Bogor,23November2009,
pp.212215
Tavares, F.A., J.B.R. Rodrigues, D.M. Fracalossi, J.
Esquivel, and R. Roubach. 2008. Dried
duckweed and commercial feed promote
adequate growth performance of lapia
ngerlings.Biotemas21(3):9197.
Tiernan, J.P. 2011. Algae as indicators of clima
te change. (www.unfccc.int<hp://www.
unfccc.int>).
Toha.2005.PadigogodanPolaPengembangannya.
BalaiPenelianTanamanPadi.Balitbangtan.
Tomich, T.P., van Noordwijk, M., Budidarsono, S.,
Gillison, A., Kusumanto, T., Murdiyarso, D.,
Stolle, F. and Fagi, A.M., 1998. Alternaves
to SlashandBurn in Indonesia. Summary
Report & Synthesis of Phase II. ASB
IndonesiaandICRAFSoutheastAsia
TsygankovA.A.,BorodinV.B.,RaoK.K.,andHallD.O.
1999.H(2)photoproduconbybatchculture
of Anabaena variabilis ATCC 29413 and its
mutant PK84 in a photobioreactor. Biotech
nolBioeng64:709715

Turbak,A.F.,Snyder,F.W.,andSandberg,K.R.1983.
Microbrillated Cellulose, a New Cellulose
Product: Properes, Uses, and Commercial
Potenal. J. Appl. Polym. Sci: Appl Polym
Symp.37:815827.
Turkarslan, S., Yigit, D.O., Aslan, K., Eroglu, I., and
Gunduz, U. 1998. Photobiological hydrogen
producon by Rhodobacter sphaeroides
O.U.001 by ulizaon of waste water from
milkindustry.Didalam:ZaborskyOR,editor.
Biohydrogen. Proceedings of an Internao
nal Conference on Biological Hydrogen
Producon; Hawai, 2326 June 1997. New
York:PlenumPress.151156.
Ukpabi, U.J., Ukenye, E., and Olojede, A.O. 2009.
RawMaterial Potenal of Nigerian Wild
Polynesian Arrowroot (Tacca leontopeta
loides) Tumbers and Starch. Journal of Food
Technology7(4):135138
USDANaonalPlantDatabase.2006
Utami, N W. dan Diyono. 2011. Respons
Pertumbuhan dan Produksi 4 Varian
Ganyong (Canna edulis) terhadap Intensitas
Naungan dan Umur Panen yang Berbeda. J.
TeknologiLingkungan12(3):333343.
Utami, N.W., Sutarno, H., dan Agung, R.H. 2009.
LaporanPerjalananBanten.
van Dam, A.A., Beveridge M.C.M., Azim, M.E., and
Verdegem,M.C.J.2002.Thepotenalofsh
producon based on periphyton. Rev Fish
BiolFish.12:131
van Steenis C.G.G.J. 1972. The Mountain Flora of
Java.Leiden:E.J.Brill.138p.
van Steenis C.G.G.J. 2006. Flora Pegunungan Jawa.
TerjemahankedalambahasaIndonesiadari
buku asli The Mountain Flora of Java. Pusat
penelianBiologiLIPI,Bogor.259hlm,
Vaughn, C.C. and Hakenkamp, C.C. 2001. The
Funconal role of Burrowing bivalves in
freshwater ecosystems. Freshwater Biology
46:14311446.
Vavilov, N.I. 1926. Studies on the Origin of
CulvatedPlants.Bull.Appl.Bot.16(2):139
248.
Vazquez, F.J., and Greco, L.S.L. 2007. Intersex
females in the red claw craysh, Cherax
quadricarinatus (Decapoda: Parastacidae).
Rev.Biol.Trop.(Int.J.Trop.Biol.55(1):25
32.[terhubungberkala].[05Mei2011].
Vilamayor Jr., F.G. and Jukema, J. 1996. Maranta
arundinacea L. in Plants Yielding non Seed
Carbohydrates(Eds.).Flach,M.&Rumawas,
F.).Prosea,Bogor.p113116.
Vymazal J., Sladedek V., and Stach J. 2001. Biota
parcipang in wastewater treatment in a
horizontal ow constructed wetland. Water
SciTechnol44:211214
Walujo, E.B. 1989. Sili, Rumah Tinggal Suku Dani di

Pustaka Acuan| Bioresources Indonesia | 225

Lembah Baliem. ASRI, Majalah Interior,


Taman&Lingkungan.76l:3639.
Walujo, E.B. 1994. Masyarakat Mukoko di Lembah
Balim Irian Jaya: Suatu TinjauanEtnobotani.
DalamPembangunanMasyarakatpedesaan:
Suatu Telaah Analis Masyarakat Wamena,
IrianJaya.PustakaSinarHarapan119130p.
Walujo, Eko B., Soedjito, H., Widjaja, E.A., & Rifai,
M.A. 1991. Penguasaan Etnoekologi
Secuplikan Masyarakat Etnis di Indonesia.
MakalahUtamapadaKIPNASV.LIPI1991.
Wang J., Raman, H. Zhang, G., Mendham, N., and
Zhou. M. 2006. Aluminium tolerance in
barley (Hordeum vulgare L): Physiological,
mechanism, genec and screening (Rev). J.
Zhejiang Univ. Sci. 7(10): 769787lic acid
from root ps. Plant Physiol. 117(3): 745
751.
Wang, Z., Yano, M., Yamauchi, U., Iwamoto, M.,
Monna, L, Hayasaka, H., Katayose, Y., and
Sasaki T. 1999. The Pib gene for rice blast
resistancebelongstothenucleodebinding
and leucin rich repeat class of plant disease
resistancegenes.PlantJ.19:5564.
Wanntorp,L.,Koycan,A.,andRenner,S.2006.Wax
plants disentangled: A phylogeny of Hoya
(Marsdenieae, Apocynaceae) inferred from
nuclear and chloroplast DNA sequences.
Molecular Phylogenecs and Evoluon 39:
722733.
Wawo, A.H. dan Sukamto, L.A. 2011. Kajian Cara
Perbanyakan Dan Pertumbuhan Garut
(Maranta arundinacea L) Pada Kondisi
Ketersediaan cahaya yang Berbeda. Jurnal
rekayasaLingkungan.7:(2)127136.
Wawo, A.H. dan Utami, N.W. 2012. Respons
Pertumbuhan Dan Produksi Garut (Maranta
arundinacea L.) dari 3 Provenansi Terhadap
intensitas Naungan dan Umur Panen Yang
Berbeda. Prosiding Seminar Nasional XXI.
Perhimpunan Biologi Indonesia. Perhimpu
nan Biologi Indonesia Cabang Aceh, banda
Aceh,5Maret2012.Hlm.405408.
Wen, S., and Chung, D.D.L. 2007. Electrical
ResistanceBased Damage SelfSensing in
Carbon Fiber Reinforced Cement. Carbon
45:710716.
WhienT.,Soeriaatmadja,R.E.,andA,S.A.1999.
EkologiJawadanBali.Prenhallindo,Jakarta.
972hlm.
Whien,M.J.1992.Pestmanagementin2000:what
we might learn from the tweneth century,
p. 944. dalam A.A.S.A. Kadir (Ed.), Pest
management and the environment in 2000.
C.A.B.I.,Wallingford.
Widjaja,E.A.Maryanto,I.,Wowor,D.,danPriyono.
S.N. 2011. Status keanekaragaman haya.
Indonesia. Puslit Biologi LIPI. LIPI Press. 48

226 | Bioresources Indonesia | Pustaka Acuan

hlm.
Widodo,Y.2010.Harmonizingthesupplyofcassava
tomeettheincreasingdemandforfoodand
various other uses in Indonesia. In R.H.
Howeler (Ed.). A New Future for Cassava in
Asia: Its Use as Food, Feed and Fuel to
benet the Poor. Proc. Of the 8th Regional
Workshop held in Vienane, Lao PDR
October 2024, 2008. NAFRINippon
FoundaonCIAT.Pp7999.
Widyastu, Y. and Ando, K. 2009. Final Report.
ResearchCollaboraonLIPIandNITE.
Widyatmoko, D. 2012. Kemampuan penyerapan
karbondibanyakpeekosistem(databelum
dipublikasikan)
Widjaja,E.A.,Maryanto,I.,Wowor,D.,danPrijono,
S.N. 2011. Status keanekaragaman haya
Indonesia.PuslitBiologiLIPI.
Wijaya.F.,Solihin,D.D.Alikodra,H.S.,andMaryanto,
I. 2012. The diet of insecvorous Cave
dwelling bats from Gombong karst area
CentralJawa.J.Tropic.Biodiv.Cons.9(1):49
59.
Wimpenny, J., Manz, W., and Szewzyk U. 2000.
Heterogeneity in biolms. FEMS Microbiol
Rev24:661671.
Wiyanto R.H., dan Hartono R. 2006. Lobster Air
Tawar: Pembenihan dan Pembesaran.
Jakarta:PenebarSwadaya.
World Conservaon Monitoring Centre. 1995.
Indonesian Threatened Plants. Eksplorasi 2
(3):89.
World Health Organizaon. 2011. Global health
observatory metadata. hp://apps.who.int/
athena/.
Wright C.G., Leidy, R.B., and Dupree, Jr. H.E. 1994.
Chlorpyrifos in the air and soil of houses
eight years aer its applicaon for termite
control. Bull. Environ. Contam. Toxicol. 52
(1):131134.
www.proseanet.org
www:/hp://biogen.litbang.deptan.go.id/plasma
nuah/template.php?l=commodity_menu.
php&m=commodity_home.php&commodity
_id=05017&group_id=05&instuon_shortn
ame=BBBIOGEN&num_accession=53
(diakses2Desember2009)
Xu, H., Miao, X., and Wu, Q. 2006. High quality
biodiesel producon from a microalga
Chlorella protothecoides by heterothrophic
growth in fermenters. J. Biotechnology 126
(499507).
XuejunLiu,Huayang,He.,Yujun,W.,Shenlin,Z.and
Xianglan, P. 2007. Transestericaon of
soybeanoiltobiodieselusingCaOasasolid
base catalyst. Science direct; Biotechnology
Advance; April 2007. (www.science
direct.com).

Yano, H., and Nakahara, S. 2003. BioComposites


Produced from Plant Microber Bundles
withaNanometerUnitWeblikeNetwork.J.
Mat.Sci.39:16351638.
Yanqun, L. Horsman, M., Nan Wu, and Christopher
Q. Lan and Nathalie DuboisCalero. 2008.
Biofuels from Microalgae. Biotechnol. Prog.
2008,24,815820
Yao,W.,Chen,B.,andWu,K.2003.SmartBehavior
of Carbon Fiber Reinforced CementBased
Composite.J.Mat.Sci.Tech19(3):239242.
Yes M., Gu, U., Eroglu, I., Yu, M., and Tu, L. 2000.
Photoproducon of hydrogen from sugar
renery wastewater by Rhodobacter sphae
roides O.U.001. Int J Hydrogen Energy
25:10351041.
Yusuf S., Desyan, Santoso, T., and Hadi, YS. 2005.
The applicaon of entomopatogenic fungi
as biocontrol for subterranean termites.
Proceeding of The 2nd Pacic Rim Termite
Research Group. Bangkok, Thailand,

February2005,p.4246.
Zeven,A.C.andP.M.Zhukovsky.1967.Diconaryof
the Culvated Plants and Their Centre of
Diversity. Centre for Agricultural Publishing
andDocumentaon.Wageningen219pp.
Zhu, H., Suzuki, T., Tsygankov, A.A., Asada, Y., and
Miyake, J. 1999. Hydrogen producon from
tofu wastewater by Rhodobacter sphaeroi
desimmobilizedinagargels.IntJHydrogen
Energy24:305310.
Zimmermann, T., Pohler, E., and Geiger, T. 2004.
Cellulose Fibrils for Polymer Reinforcement.
Advanced Engineering Materials 6 (9): 754
761.
Zulana, Z., Tarmadi, D. Ismaya, M., dan Yusuf, S.
2010. Pathogenicity of Metarhizium aniso
pliaetoSubterraneanTermitesCoptotermes
sp.ProceedingofThe7stConferenceofthe
PacicRimTermiteResearchGroup(PRTRG).
Singapore,12Maret2010.pp:711.

Pustaka Acuan| Bioresources Indonesia | 227

228 | Bioresources Indonesia | Pustaka Acuan

Daftar Kontributor

Daftar Kontributor
AchmadDinoto
AgusHadiatTjakrawidjaya
AgusHamdani
AmirHamidy
AnangSeawanAchmadi
AndriaAgusta
AriefHidayat
ArifNurkanto
AryPrihardhyantoKeim
AryaniLeksonowa
AkRetnowa
AtKan
AwalRiyanto
BaharudinTappa
BambangPrasetya
BambangSubiyanto
BambangSunarko
CahyoRahmadi
ConniMargarethaSidabalok
DebyAriani
DedeIrvingHartato(Alm)
DedenGirmansyah
DiahSulisarini
DianLafah
DidikWidyatmoko
DjajatTisnadjaya
DjamhuriyahS.Said
DjauharAsikin
DjunijanPeggie
DwiAgusyaniMuslichah
DwiAstu
DwiMurPuspitaningtyas
DwiSusilaningsih
EkaAdityaPutriIskandar
EkoBarotoWaluyo
EkoHarsono
EkoSulistyadi
ElizabethAnitaWidjaja
EndangPurwaningsih
EndangSukara
EndangTriMargawa
EnnySudarmonowa
EnungSriMulyaningsih
EuisHermia
FajarudinAhmad
FauzanAli
Fauziah
GunawanPratamaYoga
HadiDahruddin
Hadiyanto
HagiYuliaSugeha
HariSutrisno

Harmasni
HarryWiriadinata
Hartuningsih
HeddyJulisono
HellenKurnia
Heryanto.
HeyU.Ningrum
INyomanKabinawa
IbnuMaryanto
ImanHidayat
InaErlinawa
IrmaS.Arlyza,
IvanaYuniar
IwanSaskiawan
JoeniSejoRahajoe
JohannesMogea
JokoRidhoWitono
KarkaDewi
LaodeAlhamd
LismanSuryanegara
LiviaRossilaTanjung
LinaJuswara
Lukman
M.RokSofyan
Maharadatunkamsi
MarlinaArdiyani
MohammadFathiRoyyani
MuhammadBajoeri
Mulyadi
Mumpuni
MustaidSiregar
NanangSuryana
NandaUtami
NingWikanUtami
Nofdianto
NovaMujiono
NunikSulisnah
NunukWidhyastu
NurRohmanIsnaningsih
PartomuanSimanjutak
PradinaPurwa
PuspitaLisdiyan
RahmiDina
ReniLestari
RennyKurniaHadiaty
RiantaPrawi
RidhaMahyuni
RiniHandayani
RiniRiani
RismitaSari
RisyanMarseyowaMarwoto
RochadiAbdulhadi

RosichonUbaidillah
RosniaAprianiRisna
Rugayah
Rumantyo
SarjiyaAntonius
SasaSofyanMunawar
SatyaNugroho
SigitWiantoro
SihKahono
SiNuramaliaPrijono
SiRoositaAria
SiSusiar
SriAstuk
SriHarta
SriRahayu
Subyakto
Suhardjono
SukmaNuswantara
SulaemanYusuf
Sulastri
Sulisani
Sunaryo
SusiRahmawa
Sutrisno
SyahromaHusniNasuon
SyahruddinSaid
SyamsuA.Ali
TjandraChrismadha
TikaDewiAkah
TinNganemPraptosuwiryo
TriHaryoko
TriMargaErmayan
Trimanto
Triyanto
TriWidiyanto
TukirinPartomihardjo
TueDjarwaningsih
WahyuDwianto
WarkaRosaFarida
WienKoseharyoto
Wirdate
Witjaksono
WoroAnggraitoningsih
YantyaWidyastu
YayukRahayuningsih
YupiIsnaini
YopiSunarya
YuyuSuryasari
Yuzammi
ZaenalArin

Daftar Kontributor | Bioresources Indonesia | 229

Anda mungkin juga menyukai