Kelompok 8
Anniya Tamara Efendi (13512142)
Dwi Rosida (13512143)
Ratna Asri Nur Malita (13512147)
Renanda Gustafyawan (13512149)
TAUHID
TAUHID AR-RUBUBIYYAH
dan Allah adalah Pemberi Rezeki bagi seluruh binatang dan manusia, FirmanNya yang artinya:
Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi
rezkinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat
penyimpanannya. (Hud : 6)
Dia adalah Raja segala raja, Pengatur semesta alam, Pemberi ketentuan
takdir atas segala sesuatu, Yang Menghidupkan dan Yang Mematikan.
TAUHID AL-ULUHIYYAH
APLIKASI TAUHID
TRINITAS
Trinitas berarti kesatuan dari tiga. Trinitas dalam Kristen adalah Tiga
Tuhan yakni Tuhan Allah, Tuhan Yesus dan Tuhan Roh Kudus dan ketiganya
adalah satu. Dogma ini berasal dari paham Platonis yang diajarkan oleh Plato
(?-347 SM), dan dianut para pemimpin Gereja sejak abat II (Tony Lane 1984).
Edward Gibbon dalam bukunya The Decline and fall of the Roman Empire.
Athanasian Creed (abad VI) mendefinisikan Trinitas sebagai:
Bapak adalah Tuhan, Anak adalah Tuhan, dan Roh Kudus adalah
Tuhan. Namun bukan tiga Tuhan melainkan satu Tuhan.
The Orthodox Christianity kemudian mendefinisikan lagi Trinitas sebagai:
Bapak adalah Tuhan, Anak adalah Tuhan, dan Roh Kudus adalah
Tuhan, dan bersama-sama, bukan sendiri-sendiri, membentuk satu Tuhan.
Ajaran tiga Tuhan dalam satu ini bukan hanya dianut masyarakat
Yunani dan Romawi, tetapi juga mereka yang mendiami wilayah Asia Barat,
Tengah, Afrika Utara dan pengaruhnya menjalar ke beberapa kawasan lainnya
di dunia.
Watch Tower and Bible Tract Society of Pennsylvania, 1984,
menjelaskan:
Dunia di zaman purbakala, sejak masa kerajaan Babilonia, sudah
terbiasa menyembah behala, tiga Tuhan dalam satu. Kebiasaan ini juga banyak
ditemukan di Mesir, Yunani dan Romawi, baik sebelum, selama maupun
sesudah Yesus. Setelah kematian murid-murid Yesus, kepercayaan penyembah
berhala ini kemudian merasuk ke dalam agama Kristen.
Tauhid adalah konsep mengatakan bahwa tuhan itu ada yakni Allah SWT, serta
dunia yang di ciptakan dan makhluk hidup tiada lain hanya manusia sendiri
dan? al-qur,an juga murni di turunkan oleh Allah SWT, dan konsep tauhid ini
juga pula bukan mitos-mitos seperti yang di klaim oleh agama non muslim.
Konsep trinitas adalah kebohongan injil-injil serta kitab-kitab yang di adaadakan oleh para yahudi/yunani tiada lain hanya di tulis dengan kebohongan
yang di miliknya, dan di alirkan ke agama non muslim kini bertambah bohong
atas konsep-konsep trinitas tersebut, realita nabi isa di yesuskan oleh agama
Kristen dan para pakar agama non muslim lainya, dalam al-quran itu sendiri
bahwasannya nabi isa yang di yesuskan oleh agama non islam adalah nabi
yang di utus oleh Allah SWT, untuk memimpin umat manusia, tetapi karena
semakin gilanya orang non islam salah memaknai tentang kedudukan Nabi Isa.
Berdasarkan Alkitab, Allah tidak pernah mewahyukan dan mendefinisikan
Trinitas kepada Yesus. Yesus tidak pernah mengatakan bahwa Allah
mewahyukan Trinitas Kepadanya.
Yesus sendiri tidak pernah menyebut-nyebut Trinitas, apalagi akan mengatakan
bahwa dirinya adalah anggota Trinitas.
Perhatikanlah apa yang disampaikan oleh para nabi yang diutus Allah dalam
Perjanjian Lama:
"Dengarlah hai orang Israel: Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa" (Ulangan 6:4)
"Akulah Allah dan tidak ada yang lain. Akulah Allah dan tidak ada yang seperti
Aku" (Yesaya 46:9)
Andaikata Allah mewahyukan Trinitas kepada nabi-nabi Yahudi sebelum
Yesus, sudah lama orang Yahudi menyembah Trinitas. Namun bagaimana
mungkin Allah mewahyukan Trinitas kepada umat Yahudi, sementara Yesus,
salah seorang anggotanya, baru lahir, lama setelah para nabi-nabi ternama
seperti Nuh, Ibrahim, Musa, Daud dan lain-lain tiada.
KESIMPULAN
Tuhan hanya ada satu, yaitu Allah sendiri serta bukti-bukti yang di ciptakannya
yakni segala isi langit dan bum dan mahkluk hidup yakni manusia itu sendiri,
sedangkan trinitas hanya sebuah mitos-mitos yang di karang oleh agama non
islam yang mempelajarinya melalui kebohongan injil-injil.