Oleh :
NAMA
: I DA BAGUS ASTARAN
NIM
: 2007 06 004
JURUSAN
: DESAIN
PROGRAM STUDI
ABSTRAK
ABSTRACT
Cigarette warning is written in every cigarette pack that says smoking can
cause cancer, impotence, heart disease, pregnancy and fetal disorders. But it still
does not care about the young smokers. There is also the problem raised is How
to determine the design concept and How to design an effective and
communicative media in campaigning dangers of smoking. With the existence of
such problems is used design methods such as data collection and analysis of data
to obtain a concept of modern design simplicity.In determining the visual
communication design concepts to consider theory - design theory, social theory,
design principles, design criteria, and considering the state of potential
consumers such as demographics, psychographics, so it will be realized that
effective visual communication media and communicative. So the media campaign
can help. solve problems that occur in the dangers of smoking campaign in Bali.
To get the design of effective communication media for campaigning Danger
Smoking in Bali. For teens in Bali are aware of the dangers of smoking, which
takes the basic concept of design is used as the basis for the design of visual
communication media that can provide accurate and informative information that
is able to influence the target audience.
1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Terkadang kita kurang menyadari tentang bahaya merokok itu sendiri,
padahal merokok dapat menyebabkan datangnya berbagai penyakit. Sekarang
mari kita meneliti apa yang terjadi ketika Anda perlahan-lahan menghirup asap.
Memasuki sistem pernapasan Anda dan menyebabkan iritasi pada lapisan mukosa
lembut di paru-paru. Hal ini karena asap rokok terdiri dari campuran bahan kimia
beracun seperti karbon dioksida, karbon monoksida dan nikotin yang sangat dapat
membahayakan sistem pernapasan Anda. Setelah nikotin memasuki hati, ia mulai
bertindak seperti obat dan merangsang sekresi glukosa darah. Anda dapat melihat
bagaimana hanya satu tarik asap memiliki kapasitas untuk tidak hanya
membahayakan kekebalan Anda, tetapi juga membuat jalan bagi benda asing
seperti bakteri, virus, dan sejenisnya sehingga mengundang sejumlah penyakit.
Perlu dicatat bahwa rokok tidak hanya mempengaruhi paru-paru, tetapi juga
sebagian besar organ tubuh vital tubuh termasuk otak dan jantung. Untuk
Menciptakan kepedulian dan kesadaran serta memberikan pengetahuan mengenai
bahaya rokok pada remaja. Pesan yang akan disampaikan yaitu berupa pengertian
umum mengenai bahaya merokok. Menyebarkan informasi mengenai berbagai
macam penyakit yang diakibatkan oleh merokok. Tujuannya antara lain adalah
mengajak target sasaran untuk melakukan tujuan-tujuan kampanye dengan cara
menyebarkan informasi dan mengajak target sasaran untuk lebih peduli pada
bahaya yang ditimbulkan oleh rokok. Mengingatkan kembali pada target sasaran
akan pentingnya hidup sehat dengan menjauhi rokok. Penulis mengangkat Tema
ini sebagai Desain Media Komunikasi Visual Untuk Mengkampanyekan Bahaya
Merokok di Bali.
suatu
media
informasi
visual
untuk
memberitahu
atau
menyebarluaskan
pengalamannya
yang
melampaui
jarak
untuk
mempengaruhi khalayak dalam jumlah yang banyak. Proses lebih lanjut memiliki
unsur yang istimewa, yaitu penggunaan saluran. Teknologi pembagi atau media
dengan massa yang disebut saluran dipergunakan untuk mengirim pesan yang
melintasi jarak jauh misalnya buku, pamflet, poster, majalah, surat kabar,
rekaman-rekaman, televisi, bahkan saat ini menggunakan komputer ditambah
dengan aplikasi dan jaringan telepon serta satelit. (Liliweri, 1991: 36)
Objek
Obyek yang dimaksudkan dalam perancangan ini adalah Desain Media
Komunikasi Visual Untuk Mengkampanyekan Bahaya Merokok di Bali.
Dalam hal ini Bali sangat giat mengatasi masalah bahaya merokok.
Berbagai program jangka menengah juga dilakukan di Bali yaitu
mengkampanyekan bahaya merokok. Untuk itu upaya kampanye sangat
perlu ditingkatkan, untuk mendukung program pemerintah melalui aneka
ragam desain komunikasi visual yang dirancang khusus dan lebih
informatif, sehingga dapat menarik minat masyarakat untuk turut serta
menjaga kesehatan bebas dari bahaya rokok
3.2.2
Pengelola
Pimpinan Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr. I Nyoman Sutedja, MPH
3.2.3
Lokasi
Jalan Melati No. 20 Denpasar.
Gambar 2.20
Poster
permasalahan yang terjadi dapat dirasakan masyarakat umum dan mau turut
serta didalam sosialisai merokok. Oleh karena itu dalam sosialisasi bahaya
merokok memerlukan suatu usaha kreatif untuk tetap sukses dan
menumbuhkan semangat masyarakat untuk berhenti merokok.
3.3 Analisis & Sintesa
3.3.1
Analisis
Analisis
sangat
diperlukan
untuk
memperoleh
kesimpulan
dari
Sintesa
Berdasarkan analisa yang telah dilakukan maka diketahui bahwa media
komunikasi visual yang digunakan sebagai sarana promosi masih kurang, untuk
itu guna mencapai tujuan yang diinginkan maka akan dirancang beberapa media
komunikasi visual yang lebih efektif dan efisien. Adapun media yang dirancang
yaitu poster, flyer, mug, t-shirt, spanduk, brosur, pin , x-banner , stiker dan
10
merah
putih
dan
hitam.
Untuk
proses
cetaknya
11
12
awal berupa gambar kasar untuk selanjutnya dipilih dan diwujudkan melalui
proses cetak.
4.4 Strategi Media
Strategi adalah siasat atau kebijakan/ langkah-langkah yang dilakukan
untuk mencapai tujuan. Strategi media dibentuk untuk target sasaran (audience)
dengan panduan media, yang terdiri dari pilihan media dan jadwal media, yang
disusun dengan memperhitungkan kebiasaan target (audience) masing-masing
pangsa pasar dalam penggunaan media. Target audience inilah yang menentukan
saluran media mana yang paling efektif dan efisien. Efektif artinya cocok untuk
mengiklankan produk yang dirancang, dan efisien artinya yang terjangkau
(Sanyoto, 2006:66-67).
4.5 Program Tayangan Media
Program tayangan media adalah program dimana media yang didesain
akan muncul/ terbit/ disebarkan kepada khalayak sasaran/ masyarakat. Aspek
yang terkait diantaranya yaitu Kapan, Dimana, dan Frekuensi.
4.6 Strategi Kreatif
Strategi kreatif adalah kebijakan yang akan dilakukan terhadap panduan
kreatif, terdiri dari isi pesan dan bentuk pesan, yang disusun berdasarkan target
audience-nya, karena pada dasarnya target audience-lah yang menentukan isi
(content) dan bentuk (form) pesan iklan yang akan disampaikan (Sanyoto, 2006:
83). Adapun strategi kreatif yang dilakukan pada media komunikasi visual untuk
mengkampanyekan bahaya merokok di Bali adalah: Isi pesan, Bentuk pesan,
Strategi visual, Gaya visual dan Material.
13
5. VISUALISASI DESAIN
4.1 Poster
: 42 cm x 29,7 cm
Bahan
14
: 10,5 cm x 14.8 cm
Bahan
: 160 cm x 60 cm
Bahan
: fixel
15
4.4 Pin
: 5 cm x 5 cm
: Glossy
16
Nama Media
: Mug
Ukuran
: Diameter 8cm
Bahan
: Keramik
Nama Media
: T-shirt
Ukuran
:L
Bahan
Teknik Cetak
17
4.7 Stiker
Nama Media
: stiker
Ukuran
: 25cm x 10 cm
Bahan
: Kertas Bontax
4.8 Spanduk
Nama Media
: spanduk
Ukuran
: 300cm x 100 cm
Bahan
: Vinyl
18
4.9 Brosur
: 27,9cm x 21cm
Bahan
: (14,8 cm x 21 cm)
Bahan
19
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari analisis yang penulis lakukan sebelumnya didapatkan kesimpulan sebagai
berikut:
a. Untuk mendapatkan desain media komunikasi yang efektif untuk
mengkampanyekan Bahaya Merokok di Bali. Agar remaja di Bali sadar
akan bahayanya merokok, diperlukan konsep dasar perancangan yang
digunakan sebagai landasan perancangan media komunikasi visual yang
dapat memberikan informasi yang tepat dan informatif yang sekaligus
mampu untuk mempengaruhi khalayak sasaran. Media Komunikasi Visual
yang efektif dan Komunikatif yang digunakan dalam upaya Kampanye
Bahaya merokok antara lain adalah Poster, Flyer, Mug, T-Shirt, Spanduk,
Brosur, X-Banner, Pin, Stiker, dan katalog untuk desain. Media-media ini
dipilih sesuai dengan kebutuhan dalam proses kampanye, karena lebih
tepat dalam menyampaian pesan kepada remaja perokok.
b. Melalui konsep Modern Simplicity dapat merancang media komunikasi
visual yang efektif, dan komunikatif. konsep yang mempunyai kesan baru
atau tidak kuno tetapi tetap sederhana dan menarik perhatian sehingga
dengan
visualisasi
sedemikian
rupa
tidak
menghamburkan
dan
20
5.2 Saran
Melihat hal yang tertulis dalam laporan ini, adapun saran-saran yang
ingin disampaikan, antara lain:
c. Pemerintah diharapkan dapat lebih peduli dalam upaya peningkatan
kampanye bahaya merokok di Bali.
d. Para remaja diharapkan bisa mengerti tentang bahayanya merokok dan
berhenti merokok
e. Bagi para desainer, dalam membuat desain sebaiknya memperhatikan
konsep yang digunakan, dengan menyesuaikan unsur-unsur desain, seperti
ilustrasi, teks / tipografi, warna, dan layout. Yang selanjutnya bisa
diwujudkan dengan bahan dan teknik cetak yang sesuai dengan mediamedia yang dirancang. Serta juga memperhatikan kapan, dimana, dan
frekuensi media tersebut disebarkan. Sehingga media-media tersebut, bisa
efektif dan efisien digunakan untuk mempromosikan perusahaan.
21
DAFTAR PUSTAKA
22
Sanyoto, Ebdi, Sadjiman. 2005. Dasar-Dasar Tata Rupa dan Desain (Nirmana).
Yogyakarta: CV. Arti Bumi Intaran.
Surakhmad, 1994. Pengantar Penelitian Ilmiah. Jakarta; PT. tarsito.
Susanto, Astrid. 2002. Filsafat Komunikas. Bandung: Bina Cipta.
Tapran, Hidayat. 2006. Grafika & Teknologi Cetak (Offset Lithografhy). Surabaya
: JP BOOKS.
Waduis, Anwar. 2002. Filsafat Estetika. Nur Cahyo
www.kaluxsurfclinic.blogspot.com/ Diunduh 17 Maret 2013
www.allaboutsurfboards.com/ Diunduh 17 Maret 2013
www.klasifikasiwarna.com / Diunduh 17 Maret 2013
www.deviantart.com
www.digilib.petra.ac.id/viewer
www.layoutsparks.com
www.wikipedia.org/wiki/Seni_grafis#Cetak_Digital
www.Wikipedia/perilaku konsumen.html/ Diunduh tanggal 17 maret 2013
www.infokesehatan101.blogspot.com/2012/08/bahaya-merokok.html/diunduh 17
Maret 2013
www.centraniaga.com/2013/02/bahaya-rokok-berbanding-manfaatnya.html/
diunduh 17 Maret 2013
www.ridwanaz.com/kesehatan/ingin-tahu-lebih-detail-bahaya-rokok-bagikesehatan-kita/ diunduh 04 April 2013
www.natanews.com/669/perokok-di-bali-melonjak-tajam
www.psikologizone.com/penyebab-remaja-merokok/065114038
www.inforemaja.com/2012/10/pengertian-ciri-ciri-remaja.html
www.indomultimedia.com
www.kesehatan.kompasiana.com/medis/2013/01/30/bahaya-merokok529869.html / Diunduh 17 maret 2013 12 Oktober 2012
23