LAPORAN EVALUASI TERAPI BERMAIN PADA USIA TOODLER

PADA 04 DESEMBER 2012 DI RUANG HIJR ISMAIL

RUMAH SAKIT ISLAM SURABAYA
A. EVALUASI PELAKSANAAN
1. Evaluasi struktur
a. Terapi bermain dilaksanakan pada tanggal 04 Desember 2012 pukul 10.00
setelah acara penyuluhan selesai sesuai yang disepakati oleh mahasiswa
dengan pihak ruangan Hijr Ismail, dan Institusi Stikes Yarsis.
b. Media yang digunakan untuk usia toodler adalah puzzle dan boneka tangan.
Mahasiswa tidak menggunakan menara donat, karena media tersebut tidak
tersedia

setelah

pembuatan

proposal

selesai,

sehingga

mahasiswa

mengantisipasi dengan boneka tangan.

c. Sebelum pelaksanaan, pihak mahasiswa telah melewati berbagai proses, yaitu :
1) Proses pembuatan proposal yang telah mendapatkan persetujuan dari pihak
institusi pada 30 November 2012, dan mendapatkan persetujuan dari pihak
ruangan pada 02 Desember 2012.
2) Pengorganisasian sesuai dengan pembuatan proposal
3) Persiapan fasilitas yang akan digunakan dalam terapi bermain, yaitu puzzle
dan boneka tangan untuk peserta usia 1-3 tahun, bola berwarna-warni dan
kerincingan untuk peserta < 1 tahun, souvenir untuk para peserta, serta
musik agar peserta dapat bernyanyi bersama
d. Melakukan setting dan alur acara, yaitu mengelompokkan peserta sesuai
usianya lalu di depannya diletakkan berbagai media sesuai dengan kelompok
usianya. Bagi yang berusia 1-3 tahun dilakukan seperti perlombaan menyusun
puzzle.
2. Evaluasi proses
a. Mahasiswa yang mengikuti berjumlah 4 orang, sesuai dengan tugasnya
b.

masing-masing
Peserta yang mengikuti terapi bermain berjumlah 11 orang, dengan pembagian
usia toodler sebanyak 5 orang yaitu An.Jovita : 1th 2bln, An.Akbar : 3th 10bln,
An.Iqbal : 3th 1bln, An.Enjelina : 2th, An.Oktaviano : 1th 8bln. Peserta berusia
di bawah 1 tahun berjumlah 2 orang, dan yang berusia di atas 3 tahun

c.

berjumlah 4 orang.
Saat terapi bermain, peserta mengikuti dengan gembira sampai acara terapi

d.

bermain selesai
Terapi bermain berlangsung 1 jam, dan selesai pada jam 11.00

e.

Saat terapi bermain berlangsung, sesuai dengan kelompok usia, kendalanya

adalah peserta bermain sendiri-sendiri tanpa ada komando dari mahasiswa,
setelah itu terapi bermain kembali ke jalur semula saat mahasiswa memakai
boneka tangan dengan karakter katak, domba, dan anjing. Sketsa cerita tentang
cuci tangan sebelum dan sesudah makan. Peserta mendengarkan cerita dengan
senang dan tertawa. Pesan moral yang disampaikan mengena pada peserta
karena ada satu peserta yang langsung ingin mencuci tangannya karena takut
sakit perut seperti domba (salah satu karakter dalam cerita yang tidak pernah

f.

mencuci tangan sebelum dan sesudah makan)

Setelah itu mahasiswa mengajak peserta untuk bernyanyi bersama, dan peserta

g.

ikut bernyanyi bersama.

Di akhir acara bermain, peserta diberikan balon dan souvenir yang bermanfaat

bagi peserta.
3. Evaluasi akhir (kuesioner)
Sebelum acara berakhir, orang tua dari peserta terapi bermain diberikan kuesioner
tanggapannya tentang acara terapi bermain dan penyuluhan yang diadakan oleh
mahasiswa STIKES YARIS pada 04 Desember 2012 jam 08.00-11.00. Hasilnya
adalah sebagai berikut :
a. Orang tua peserta yang memilih sangat puas dengan adanya acara terapi
bermain dan penyuluhan sebesar 63,6 % (7 orang)
b. Orang tua peserta yang memilih puas dengan adanya acara terapi bermain dan
penyuluhan sebesar 36,4 % (4 orang)
c. Orang tua peserta yang mengatakan baik pada materi penyuluhan yang telah
disampaikan sebesar 72,8 % (8 orang)
d. Orang tua peserta yang mengatakan sangat baik pada materi penyuluhan yang
telah disampaikan sebesar 18,2 % (2 orang)
e. Orang tua peserta yang mengatakan cukup baik pada materi penyuluhan yang
telah disampaikan sebesar 9 % (1 orang)
f. Orang tua peserta yang mengatakan sangat menarik pada acara terapi bermain
dan penyuluhan yang telah diadakan mahasiswa adalah sebesar 63,6 % (7
orang)
g. Orang tua peserta yang mengatakan menarik pada acara terapi bermain dan
penyuluhan yang telah diadakan mahasiswa adalah sebesar 36,4 % (4 orang)
h. Orang tua peserta yang mengatakan jelas pada jawaban yang dijelaskan
mahasiswa untuk pertanyaan peserta adalah sebesar 63,7 % (7 orang)
i. Orang tua peserta yang mengatakan sangat jelas pada jawaban yang dijelaskan
mahasiswa untuk pertanyaan peserta adalah sebesar 27,3 % (3 orang)

j. Orang tua peserta yang mengatakan sangat jelas pada jawaban yang dijelaskan
mahasiswa untuk pertanyaan peserta adalah sebesar 9 % (1 orang)
k. Orang tua peserta yang mengatakan sikap mahasiswa sangat sopan selama acara
terapi bermain dan penyuluhan berlangsung adalah sebesar 63,6 % (7 orang)
l. Orang tua peserta yang mengatakan sikap mahasiswa sopan selama acara terapi
bermain dan penyuluhan berlangsung adalah sebesar 36,4 % (4 orang)
B. KESIMPULAN
1. Jumlah peserta usia 1-3 tahun yang mengikuti terapi bermain adalah 5 orang.
2. Peserta usia 1-3 tahun (sasaran) sudah dapat membedakan warna
3. Peseta usia 1-3 tahun (sasaran) dapat mengikuti ajakan dengan baik
4. Peseta usia 1-3 tahun (sasaran) merespon dengan ekspresi wajah senang, dan dapat
menerima kedatangan petugas (mahasiswa) dan teman-teman baru seusianya dan
yang di bawah usianya maupun yang di atas usianya untuk bermain bersama
5. Orang tua peserta antusias sebelum, saat, dan setelah acara berlangsung