Konsep Perkembangan
Konsep Perkembangan
ISSN
: xxxx-xxxx
Akreditasi : xx/xxx/xxxx
OLEH:
MUHAMMAD SYAMSUSSABRI
ABSTRACK
In a child's life there are two processes that operate continuously the growth and development, both
of these processes take place in the interdependence depend on each other. Growth-related quantitative
changes related to increased size and biological structures, while the development is a process that
describes the behavior of the social life of human psychology in a harmonious position within the wider
society and complex.
As already alluded to growth and development, a lot of the things that should be discussed are very
important for us in the early stages of the growth and development itself. Indeed there are many problems
which can all be considered important, namely: understanding the growth and development, legal and
developmental tasks, the characteristics of growth and development in each period, several problems in the
development of students' learning process, a solution to the problems of development in the learning process
of students.
Keyword: Learning process, quantitative, human psychology
Correspondence: Phone: +62-81-915-991-850; E-mail: syamsussabri@yahoo.com
PENDAHULUAN
Pertumbuhan
adalah
suatu
proses
pertambahan ukuran, baik volume, bobot, dan jumlah
sel yang bersifat irreversible (tidak dapat kembali ke
asal). Sedangkan, perkembangan adalah perubahan
atau diferensiasi sel menuju keadaan yang lebih
dewasa.
ISSN
: xxxx-xxxx
Akreditasi : xx/xxx/xxxx
Perkecambahan Epigeal
2.
3.
Perkecambahan Hipogeal
3.
4.
ISSN
: xxxx-xxxx
Akreditasi : xx/xxx/xxxx
2.
Pengertian Perkembangan
2.1.
2.2.
Pengertian
Perkembangan
Secara
Termitologis
Perkembangan adalah proses kualitatif
yang mengacu pada penyempurnaan fungsi
sosial dan psikologis dalam diri seseorang dan
berlangsung sepanjang hidup manusia.
2.3.
Pengertian
Termitologis
Pertumbuhan
Secara
Pertumbuhan
dapat
diartikan
sebagai
perubahan kuantitatif pada materil sesuatu sebagai
akibat dari adanya pengaruh lingkungan. Perubahan
kuantitatif ini dapat berupa pembesaran atau
pertambahan dari ada menjadi tidak ada, dari kecil
menjadi besar dari sedikit menjadi banyak, dari sempit
menjadi luas, dan lain-lain.
Perkembangan
merupakan
serangkaian
perubahan progresif yang terjadi sebagai akibat dari
proses kematangan dan pengalaman, terdiri atas
serangkaian perubahan yang bersifat kualitatif dan
kuantitatif (E.B. Harlock). Dimaksudkan bahwa
perkembangan merupakan proses perubahan individu
yang terjadi dari kematangan (kemampuan seseorang
sesuai usia normal) dan pengalaman yang merupakan
interaksi antara individu dengan lingkungan sekitar
yang menyebabkan perubahan kualitatif dan kuantitatif
(dapat diukur) yang menyebabkan perubahan pada diri
individu tersebut.
ISSN
: xxxx-xxxx
Akreditasi : xx/xxx/xxxx
Perbedaannya:
Sifat perubahan:
Pada pertumbuhan perubahan bersifat
kuantitatif
sedangkan
pada
perkembangan
perubahan
bersifat
kualitatif fungsional.
5. Fase Genitalia
Alat reproduksi sudah mulai matang,
heteroseksual
dan
mulai
menjalin
hubungan rasa cinta dengan berbeda jenis
kelamin.
PERTUMBUHAN
Perkembangan
tidak
terpisahkan
dari
pertumbuhan.
Perkembangan terjadi bersamaan atau setelah
terjadinya proses pertumbuhan.
Perkembangan terjadi dengan baik jika
didukung oleh pertumbuhan yang normal
D.
TEORI-TEORI PERKEMBANGAN
A.
1.
ISSN
: xxxx-xxxx
Akreditasi : xx/xxx/xxxx
Proses
perkembangan
psikososial
tergantung
pada
bagaimana
individu
menyelesaikan tugas perkembangannya pada
tahap itu, yang paling penting adalah
bagaimana memfokuskan diri individu pada
penyelesaian konflik yang baik itu berlawanan
atau tidak dengan tugas perkembangannya.
Perkembangan Psikososial :
1.
Kebutuhan
rasa
aman
dan
ketidakberdayaannya
menyebabkan
konflik basic trust dan misstrust, bila
anak mendapatkan rasa amannya maka
anak akan mengembangkan kepercayaan
diri terhadap lingkungannya, ibu sangat
berperan penting.
2.
3.
4.
3.
ERIKSON ( PERKEMBANGAN
PSIKOSOSIAL )
5.
ISSN
: xxxx-xxxx
Akreditasi : xx/xxx/xxxx
2.
3.
6.
E.
D.
KOHLBERG (PERKEMBANGAN
MORAL)
1.
Pra-konvensional
Mulanya ditandai dengan besarnya
pengaruh wawasan kepatuhan dan
hukuman terhadap perilaku anak.
Penilaian terhadap perilaku didasarkan
atas akibat sikap yang ditimbulkan oleh
Purna Konvensional
7.
Konvensional
Anak terpaksa menyesuaikan diri
dengan harapan lingkungan atau
ketertiban sosial agar disebut anak baik
atau anak manis.
E. ASPEK-ASPEK
PERTUMBUHAN
DAN
PERKEMBANGAN
Dari
porses
perkembangan
dapat
dikelompokan menjadi 3 aspek yaitu :
a) Aspek biologis merupakan perkembangan pada
fisik individu, contohnya: bertambahnya berat
badan dan tinggi badan yang tentunya dapat kita
ukur.
b) Aspek kognitif meliputi perubahan kemampuan
dan cara berfikir. Aspek ini merupakan perubahan
dalam proses pemikiran yang merupakan hasil
dari lingkungan sekitar. salah satunya yaitu anak
mampu menyelesaikan soal matematika.
c) Aspek psikososial dapat diartikan bahwa aspek ini
merupakan perubahan aspek perasaan, emosi, dan
hubungannya dengan orang lain. Dengan
demikian aspek psikososial merupakan aspek
perkembangan individu dengan lingkungan
sekitar atau masyarakat. Dari semua aspek
ISSN
: xxxx-xxxx
Akreditasi : xx/xxx/xxxx
a)
3.
G.
Berdasarkan
persamaan-persamaan
dan
perbedaan-perbedaan itulah diperoleh kecenderungankecenderungan umum dalam pertumbuhan dan
perkembangan, yang selanjutnya dinamakan hukumhukum pertumbuhan dan perkembangan. Hukumhukum perkembangan itu antara lain:
F. PRINSIP-PRINSIP PERKEMBANGAN
1. Hukum Cephalocoudal
2.
ISSN
: xxxx-xxxx
Akreditasi : xx/xxx/xxxx
a.
b.
Kesimpulan
Pertumbuhan lebih banyak berkenaan dengan
aspek-aspek
jasmaniah
atau
fisik.
Pertumbuhan menunjukkan pertumbuhan atau
penambahan
secara
kuantitas,
yaitu
penambahan dalam ukuran besar atau tinggi.
Perkembangan berhubungan dengan aspekaspek pasikis atau rohaniah. Perkembangan
berkenaan dengan peningkatan kualitas, yaitu
peningkatan dan penyempurnaan fungsi.
Dengan demikian, disimpulkan bahwa
pertumbuhan
berkenaan
dengan
penyempurnaan
struktur
sedangkan
perkembangan dengan penyempurnaan fungsi.
DAFTAR PUSTAKA
Rujukan Buku
Hartinah, Siti. 2011. Pengembangan Peserta Didik.
Tegal: PT Refika Aditama.
Sunarto, dkk. 2002. Perkembangan Peserta Didik.
Jakarta: PT Asdi Mahasatya.
Pada setiap masa perkembangan terdapat ciriciri perkembangan yang berbeda dalam setiap fase
perkembangan. Sebenarnya ciri-ciri perkembangan
sebelumnya diperlihatkan pada masa berikutnya, hanya
saja terjadi dominasi pada cirri-ciri yang baru. Namun
demikian ada aspek-aspek tertentu yang tidak
berkembang dan tidak meningkat lagi, hal ini disebut
fiksasi.
5.
Jurnal
Internet