I. PENDAHULUAN Pertumbuhan dan pekembangan remaja diidentikkan denga rasa ingin tahu yang besar terhadap sesuatu salah satunya tentang seks dan seksualitas. Kemajuan teknologi komunikasi yang pesat memudahkan para remaja untuk dapat mengakses berbagai informasi mengenai seks dan seksualitas. Pengetahuan masalah seks yang seharusnya bersumber dari orang tua seringkali dianggap tabu, sehingga remaja berusaha mencari tahu sendiri melalui berbagai sumber.. Oleh karena itu pendidikan seks sangat penting untuk diberikan salah satunya melalui program sex education di sekolah. II. TUJUAN 1. Meningkatkan pengetahuan tentang seks dan seksualitas dilihat dari nilai spriritual, psikososial, dan psikofisik 2. Menerapkan seks dan seksualitas secara benar berdasarkan nilai spiritual, psikososial, dan psikofisik III. TEMPAT Kegiatan sex education diadakan di SMA Stella Duce Ganjuran. IV. JUMLAH PESERTA Peserta yang mengikuti kegiatan sex education adalah siswa kelas 11 sejumlah 39 siswa. V. MATERI SEX EDUCATION 1. Pengertian seks dan seksualitas 2. Perbedaan pria dan wanita secara fisiologis dan psikologis 3. Anatomi alat reproduksi pria dan wanita 4. HIV AIDS 5. Perawatan organ reproduksi 6. Arti dan makna seksualitas manusia 7. Pemutaran film Baby Born VI.TANYA JAWAB 1. Kegunaan musik klasik pada janin? Jawab: Secara psikis akan memperkuat ikatan antara ibu dan janin, membuat VII.
janin merasa tenang.
KESIMPULAN Seksualitas adalah energi yang dianugerahkan Tuhan untuk mengembangkan diri menjadi
pribadi
manusia
yang
utuh
(jasmani-rohani)
dalam
bersikap
membangun relasi dengan diri sendiri, orang lain, alam semesta, dan Tuhan.