Jenis Penyiar Radio

Segment radio akan berpengaruh pada style atau gaya seorang penyiar. Nah ada tiga jenis
penyiar radio berdasarkan segment dengar radio.
A. Penyiar Radio dengan Segment Dengar Muda. Ciri dengar radio bersegment muda :
1. Dituntut selalu up to date dengan berbagai perkembangan yang sedang trend
2. Penggunaan bahasa yang gak formal banget
3. Call listener yang variatif contohnya kamu, loe, atau call listener-nya langsung
4. Suara yang rame. artinya intonasi dan speed ketika kamu ngomong cenderung cepet
5. Menunjukan suara kamu sendiri. Jadilah penyiar yang natural and wajar tentunya.
Kalo kamu cempreng ya dengan kecemprengan kamu
B. Penyiar Radio dengan Segment Dengar Dewasa. Penyiar yang bekerja di radio dewasa
dituntut :
1. Selalu mengikuti perkembangan terkini, hanya lebih fokus pada isu-isu yang lebih
berat. Contohnya isu politik, ekonomi, dll
2. Penggunaan bahasa yang lebih formal tapi tidak kaku. Denger ja Trijaya FM, RRI,dll
3. Call listener-nya biasanya menggunakan anda
4. Suara dan intonasi juga dimainkan. Artinya
5. Suara kamu lebih berat dan speed yang tidak terlalu cepat
C. Penyiar Radio dengan Segment Dengar ALL SEGMENT (keluarga)
Jika kamu bergabung di segment ini dipersiapkan :
1) Mengikuti perkembangan semuanya, namun lebih ditekankan pada keluarga
2) Penyiar lebih akrab dengan pendengar
3) Penggunaan bahasa lebih variatif
4) Call listener-nya biasanya menggunakan anda
5) Suara dan intonasi tetap dimainkan, namun speednya sedang dan suara dewasa
Sosok penyiar harus mampu bermain di semua segment dengar. So, buat kamu yang mau belajar
semua gak ada masalah, asal tetap buka mata, telinga, dan tentunya buka hati kamu juga.
Kriteria Penyiar Berkualitas
A. Disiplin Diri. Seorang penyiar gak bekerja sendiri. Penyiar bekerja dalam ruang lingkup
yang disebut taem work. Dalam posisinya dituntut betul disiplin, tepat waktu, taat
peraturan, dan menjunjung tinggi tanggung jawab yang telah dipercayakan kepada kita.
B. Teliti dan Kritis. Penyiar akan berpegang pada log book-buku catatan yang ada. Dating
lebih awal untuk mengecek segalanya. Dari perangkat siar sampai iklan yang akan
diputar
C. Kreatif. Hindari mnotonisme,rajin-rajinlah mengulik, dan studi banding dengan
radio lain. Jadikan program siar kamu unik dan menarik. Sukur-sukur bisa menciptakan
trend on air
D. Terbuka. Penyiar juga dituntut sportif, siap atau senang menerima berbagi kritik dan
saran.
E. Team Work. Tidak mementingkan ego dalam bekerja. Jangan melakukan tindakan ASS(asal saya senang)
F. Citra Diri. Citra penyiar adalah citra radio. Ingat itu!!!