Profil Kesehatan Kabupaten Magetan 2013

PROFIL KESEHATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
DINAS KESEHATAN KABUPATEN MAGETAN

JL. IMAM BONJOL NO. 4 MAGETAN 63314
Website : www.dinkes.magetankab.go.id / www.dinkesmagetan.net
Telp./Fax : (0351) 895365 / (0351) 892528
TAHUN 2014
PROFIL KESEHATAN
KABUPATEN MAGETAN
2013

Jl. Imam Bonjol No. 4 MAGETAN 63314
Telp. 0351-895365, 892528
TAHUN 2014
KATA PENGANTAR
Profil Kesehatan Kabupaten Magetan Tahun 2014 menyajikan berbagai

data dan informasi kesehatan yang menggambarkan situasi dan kondisi
kesehatan masyarakat di Kabupaten Magetan sepanjang tahun 2013, serta
dapat digunakan untuk melaporkan hasil pemantauan terhadap pencapaian
hasil pembangunan kesehatan, termasuk kinerja dari penyelenggaraan
pelayanan minimal. Buku ini tersusun sebagai hasil kerjasama antara Dinas
Kesehatan, Badan Pusat Statistik (BPS), Rumah Sakit, Puskesmas, Instansi
Pendidikan Kesehatan (Prodi Kebidanan dan Prodi Kesling Poltekkes
Surabaya) dan instansi terkait di wilayah Kabupaten Magetan.
Profil
Kesehatan
Kabupaten
Magetan
Tahun
2013
ini
disusun
berdasarkan Buku Pedoman Penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten/Kota

dari Pusat Data dan Informasi Departemen Kesehatan Republik Indonesia dan
Indikator Kinerja Standar Pelayanan Minimal yang telah dipadukan menjadi 79
tabel.
Masih banyak kekurangan dalam buku ini, untuk itu masukan dan
partisipasi dari pihak terkait sangat kami harapkan dalam rangka mendapatkan
data yang valid, akurat, tepat waktu dan sesuai dengan kebutuhan.
Terimakasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu
selama proses penyusunan buku ini. Kritik dan saran yang membangun kami
harapkan demi perbaikan penyusunan buku ini pada tahun yang akan datang.
Magetan,
Juni 2014
KEPALA DINAS KESEHATAN

KABUPATEN MAGETAN
dr. HARRY SUSANTO, MM

Pembina Utama Muda
NIP. 19550917 198312 1 001
ii
DAFTAR ISI
Hal
Halaman Judul .............................................................................................. i
Kata Pengantar ............................................................................................. ii
Daftar Isi ........................................................................................................ iii
Daftar Tabel .................................................................................................. iv
BAB I. PENDAHULUAN ...........................................................................1
BAB II. GAMBARAN UMUM KABUPATEN MAGETAN ..........................2
BAB III. SITUASI DERAJAT KESEHATAN ...............................................5
3.1. ANGKA KEMATIAN (MORTALITAS) ....................................5
3.2. ANGKA KESAKITAN .............................................................7
3.3. STATUS GIZI MASYARAKAT .............................................17
BAB IV. SITUASI UPAYA KESEHATAN..................................................19
4.1. PELAYANAN KESEHATAN DASAR ...................................19
4.2. PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN ..............................28
4.3. KETERSEDIAAN OBAT ......................................................29
4.4. KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) KERACUNAN
MAKANAN ...........................................................................29
4.5. PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT ......................................30
4.6. PERILAKU MASYARAKAT .................................................31
4.7. PELAYANAN KESEHATAN LINGKUNGAN DAN
SANITASI DASAR ...............................................................33
BAB V. SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN ...................................36
5.1. SARANA KESEHATAN .......................................................36
5.2. TENAGA KESEHATAN .......................................................38
5.3. PEMBIAYAAN KESEHATAN ...............................................40
BAB VI. KESIMPULAN .............................................................................41
DAFTAR TABEL .......................................................................................42
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Pembangunan kesehatan secara berkesinambungan dimulai sejak tahun
1969, dan secara nyata telah berhasil mengembangkan sumber daya
kesehatan serta upaya kesehatan dengan dampak pada peningkatan derajat
kesehatan. Meskipun relatif tertinggal bila dibandingkan dengan negara lain di
kawasan Asia Tenggara, namun kondisi demikian merupakan pencapaian hasil
terbaik di Indonesia. Misalnya angka kematian bayi di Indonesia yang masih
tinggi, disebabkan oleh belum memadainya pelayanan kesehatan kepada
masyarakat baik di pedesaan maupun di perkotaan.
Sejak diberlakukannya desentralisasi beberapa Peraturan Perundangundangan di bidang kesehatan sebagai tindak lanjut Undang-Undang Nomor 32
tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
dan Undang-Undang Nomor 33
tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan

Daerah, telah disusun beberapa Peraturan Perundangan Kesehatan yaitu: (a)
Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 574/Menkes/SK/IV/2000 tentang
Kebijakan Pembangunan Kesehatan Menuju Indonesia Sehat 2010, (b)
Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1202/Menkes/SK/VII/2003 tentang
Indikator Indonesia Sehat 2010 dan Pedoman Penetapan Indikator Propinsi
Sehat dan Kabupaten Sehat, (c) Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor
741/PER/MENKES/VII/2008
tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan di Kabupaten/Kota.
Profil
Kesehatan
Kabupaten
Magetan
merupakan
buku
statistik
kesehatan yang menggambarkan situasi kesehatan masyarakat Kabupaten

Magetan, dan merupakan salah satu sarana untuk mengevaluasi hasil
penyelenggaraan pembangunan kesehatan dengan menggunakan ukuran
keberhasilan adalah Indikator Indonesia Sehat dan Indikator Kinerja dari
Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan serta indikator lainnya.
Sistematika penyusunan buku Profil Kesehatan Kabupaten Magetan ini
adalah Bab II menguraikan Gambaran Umum Kabupaten Magetan, Bab III
berisi Situasi Derajat Kesehatan, Bab IV menjelaskan Situasi Upaya
Kesehatan, Bab V menceriterakan Situasi Sumber Daya Kesehatan, serta Bab
VI menyebutkan Kesimpulan.
BAB II
GAMBARAN UMUM
KABUPATEN MAGETAN
2.1. DATA GEOGRAFI
2.1.1. Letak dan batas wilayah
Kabupaten Magetan terletak pada 7 38 30 lintang selatan
dan 111 20 30 bujur timur, dengan batas wilayah sebagai berikut :
Sebelah Utara
: Kabupaten Ngawi
Sebelah Timur
: Kabupaten Madiun
Sebelah Selatan : Kabupaten Ponorogo dan Kabupaten Wonogiri

Sebelah Barat
: Kabupaten Karanganyar ( Jawa Tengah )
Magetan merupakan kabupaten terkecil ke dua se-Jawa Timur

setelah Kab. Sidoarjo, dengan luas 688,85 km2.
2.1.2. Iklim dan Curah Hujan
Kabupaten Magetan terletak pada ketinggian antara 60 m 1660 m di atas permukaan air laut dan suhu udara antara 16
200 C pada dataran tinggi dan antara 22 - 26
C pada dataran
rendah, curah hujan rata-rata mencapai 1.481 2.345 mm per

tahun di dataran tinggi, sedang pada dataran rendah antara 876
1.551 mm per tahun.
2.1.3. Tipologi Wilayah
Ditinjau dari tingkat kesuburan tanahnya Kabupaten
Magetan dapat di bagi dalam enam tipologi wilayah sebagai
berikut :
a. Tipe
wilayah
pegunungan
yang
tanahnya
subur
ialah
Kecamatan Plaosan.
b. Tipe wilayah pegunungan yang pertaniannya sedang ialah
Kecamatan Panekan dan sebagian Kecamatan Poncol.
c. Tipe wilayah pegunungan yang tanah pertaniannya kurang
subur ialah sebagian Kecamatan Poncol, Parang, Lembeyan
dan sebagian Kecamatan Kawedanan
2
d. Tipe wilayah dataran rendah yang tanah pertaniannya subur

ialah Kecamatan Barat, Kartoharjo, Karangrejo, Nguntoronadi
dan Takeran.
e. Tipe wilayah dataran rendah yang yang tanah pertaniannya
sedang ialah Kecamatan Maospati, sebagian Kecamatan
Bendo dan Kawedanan, sebagian Kecamatan Sukomoro serta
Kecamatan Magetan, Ngariboyo dan Karas.
f. Tipe wilayah dataran rendah, yang tanah pertaniannya kurang
subur ialah sebagian Kecamatan Sukomoro dan Kecamatan
Bendo.
2.2. DATA KEPENDUDUKAN
Berdasarkan data dari Kantor Biro Pusat Statistik Kabupaten
Magetan jumlah penduduk Kabupaten Magetan (proyeksi berdasarkan SP
2010) pada tahun 2013 sebanyak 621.561 jiwa yang terdiri dari 302.023
jiwa laki laki dan 319.538 jiwa perempuan, dengan kepadatan penduduk
860,94 jiwa per km2. Sementara Sex Ratio penduduk pada tahun 2013
menunjukkan angka 94,52%, yang berarti pertumbuhan penduduk laki
laki lebih kecil dari perempuan.
2.3. PROGRAM KESEHATAN KABUPATEN MAGETAN
Sumber
daya
manusia
merupakan
faktor
utama
dalam
pembangunan nasional, dimana derajad kesehatan sangat menentukan

sekali dalam pengembangan dan pembinaan Sumber Daya Manusia
sebagai modal dasar pembangunan. Di era otonomi daerah , bidang
kesehatan merupakan salah satu bidang pemerintahan dan pembangunan
yang wajib dilaksanakan oleh Daerah Kabupaten (UU No. 22 Tahun 1999,
Ps. 11 ayat 2). Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan
sosial yang memungkinkan setiap orang mampu hidup produktif secara
sosial dan ekonomis (UU RI No.23 Tahun 1992), untuk mewujudkannya
diperlukan
perencanaan
yang
strategis,
mantap,
terpadu
dan
berkesinambungan.
Visi Pembangunan Kesehatan Kabupaten Magetan adalah
TERWUJUDNYA MASYARAKAT MAGETAN YANG MANDIRI UNTUK
HIDUP SEHAT. Visi Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan mengacu pada
visi Departemen Kesehatan RI yang dipadukan dengan Visi Pemerintahan

Kabupaten Magetan, dengan visi tersebut diharapkan nantinya seluruh
masyarakat di Kab.Magetan dalam keadaan sehat, sejahtera mampu
mengatasi segala permasalahan kesehatannya baik secara ekonomi dan
sosial yang dijiwai semangat kemandirian dan partisipatif serta tidak lagi
tergantung pada bantuan atau peran pemerintah.
Adapun Misi Pembangunan Kesehatan Kabupaten Magetan yaitu :
1. Menggerakkan dan memberdayakan masyarakat secara mandiri
dalam upaya hidup sehat
2. Memelihara dan meningkatkan upaya kesehatan yang bermutu,
merata dan terjangkau
3. Meningkatkan dan Mendayagunakan Sumber Daya Kesehatan
4. Memantapkan manajemen kesehatan yang dinamis dan akuntabel
BAB III
SITUASI DERAJAT KESEHATAN
Profil Kesehatan Kabupaten Magetan Tahun 2013 merupakan buku
statistik kesehatan yang menggambarkan situasi dan kondisi kesehatan
masyarakat di Kabupaten Magetan dan merupakan salah satu sarana untuk
mengevaluasi hasil penyelenggaraan pembangunan kesehatan di Kabupaten
Magetan. Untuk itu diperlukan adanya indikator-indikator kesehatan dan
indikator lainnya yang terkait. Adapun indikator Derajat Kesehatan meliputi :
3.1 ANGKA KEMATIAN (MORTALITAS)
3.1.1 Angka Kematian Bayi dan Angka Kematian Balita.
Kematian bayi adalah kematian yang terjadi antara saat bayi
lahir sampai satu hari sebelum ulang tahun pertama. Dari sisi
penyebabnya, kematian bayi dibedakan faktor endogen dan
eksogen. Kematian bayi endogen (kematian neonatal) adalah
kejadian kematian yang terjadi pada bulan pertama setelah bayi
dilahirkan, umumnya disebabkan oleh faktor bawaan. Sedangkan
kematian eksogen (kematian post neonatal) adalah kematian bayi
yang terjadi antara usia satu bulan sampai satu tahun, umumnya
disebabkan oleh faktor yang berkaitan dengan pengaruh lingkungan.
Angka Kematian Bayi (AKB) atau Infant Mortality Rate adalah
banyaknya bayi yang meninggal sebelum mencapai usia satu tahun
per 1.000 kelahiran hidup (KH). AKB dapat menggambarkan kondisi
sosial ekonomi masyarakat setempat, karena bayi adalah kelompok
usia yang paling rentan terkena dampak dari perubahan lingkungan
maupun sosial ekonomi.
Angka kematian bayi yang dilaporkan di Kabupaten Magetan
pada Tahun 2013 adalah 11,15. Ini berarti dalam tiap 1000 kelahiran
hidup, terdapat 11 kematian bayi (Tabel 7).
Gambar 1 : Tren Angka Kematian Bayi, Kabupaten Magetan Tahun

2009-2013
TRENANGKAKEMATIANBAYI
20
15
14,1
12,2
12
12
11,15
10
0
Tahun2009
Tahun2010
Tahun2011
Tahun2012
Tahun2013
AngkaKematianBayi
Sumber: Bidang Kesehatan Keluarga, Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan
Jika dibandingkan dengan AKB tahun 2009 cenderung turun

dan sudah mencapai target MDGs (23 per 1000 kelahiran hidup),
angka kematian bayi di Kabupaten Magetan tahun 2013 sebesar
11,15 per 1000 kelahiran hidup dengan bayi per jenis kelamin
sebesar 12,56 per 1000 kelahiran laki-laki dan 9,7 per 1000 kelahiran
perempuan
Angka Kematian Balita (AKABA) adalah jumlah anak yang
meninggal sebelum usia 5 tahun, dinyatakan sebagai angka per
1.000 kelahiran hidup. Angka Kematian Balita menggambarkan
tingkat permasalahan kesehatan anak dan faktor faktor lingkungan
yang berpengaruh terhadap kesehatan anak Balita seperti gizi,
sanitasi, penyakit menular dan kecelakaan. Angka Kematian Balita
yang dilaporkan di Kabupaten Magetan pada Tahun 2013 adalah
11,93 per-1.000 kelahiran hidup (Tabel 7).
3.1.2 Angka Kematian Ibu
Kematian Ibu yang dimaksud adalah kematian seorang ibu
yang disebabkan kehamilan, melahirkan atau nifas, bukan karena
kecelakaan. Angka Kematian Ibu (AKI) dihitung per 100.000
kelahiran hidup.
Angka Kematian Ibu Tahun 2013 yang dilaporkan di Kabupaten
Magetan per 100.000 kelahiran hidup sebanyak 89,20 (Tabel 8). Hal
6
ini meningkat dibandingkan dengan Angka Kematian Ibu Tahun

2012. Jumlah kematian maternal di Kabupaten Magetan Tahun 2013
tercatat sebanyak 8 kasus kematian dengan rincian 2 kematian masa
hamil dan 6 kematian pada masa nifas.
Gambar 2 : Tren Angka Kematian Ibu, Kabupaten Magetan Tahun
2009-2013
TRENANGKAKEMATIANIBU
200
183
180
160
140
118,5
120
100
94,65
80
89,2
60
40
35,3
20
0
Tahun2009
Tahun2010
Tahun2011
Tahun2012
Tahun2013
AngkaKematianIbu
3.2 ANGKA KESAKITAN

Angka Kesakitan pada penduduk berasal dari community based data
yang diperoleh melalui pengamatan (surveilans) terutama yang diperoleh
dari fasilitas pelayanan kesehatan melalui sistem pencatatan dan pelaporan
rutin dan insidentil. Berdasarkan pengamatan penyakit berpotensial KLB
dan penyakit tidak menular yang diamati di Puskesmas dan jaringannya
terdapat suatu pola dan tren penyakit didapatkan 10 besar kunjungan kasus
sebagai berikut :
Tabel 1 : Tren 10 Penyakit yang Dilayanai Puskesmas dan Jaringannya,

Kabupaten Magetan, Tahun 2012-2013
TAHUN 2012
NO
Penyakit
TAHUN 2013
%
4
5
Infeksi akut
pernapasan atas
Penyakit pada sistem
otot dan jaringan
pengikat
Penyakit Darah Tinggi
Primer
Gastristis
Influensa
Penyakit kulit alergi
7,66
Penyakit lain pada

saluran pernafasan
atas
6,36
1
2
3
8
9
10
Mialgia
Penyakit Gingivitis dan
penyakit jaringan
periodontal
Diare ( Termasuk
Tersangka Kolera )
Penyakit
23,61
Infeksi Akut Sal

Pernafasan Atas
37,72%
16,88
Penyakit Darah Tinggi

Primer
14,79%
4,46
Gastritis Dan
Duodenitis
Penyakit Lainnya
Penyakit Kulit Alergi
Peny.Pd Sistem Otot &
Jar.Pengikat
Diare Dan
Gastroenteritis Yg
Kurang Jelas
Batasannya
Rematik Arthritis Lain
4,16
Nyeri Kepala
4,15%
3,80
Gangguan Sistemik
Jaringan Pengikat Yg
Berhubungan Dg
Penyakit Lain
3,20%
11,91
11,71
9,45
11,49%
8,22%
6,22%
5,68%
4,34%
4,19%
Sumber: Bidang Pelayanan Kesehatan, Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan
Dari tabel 10 besar penyakit diatas pada tahun 2013 diketahui bahwa
penyakit Infeksi Akut Pernafasan Atas dan Penyakit Darah tinggi primer
merupakan penyakit yang mendominasi. Pada saat ini penyakit tidak
menular seperti hipertensi atau penyakit darah tinggi primer merupakan
penyakit yang sering terjadi di masyarakat sehinga perlu dilakukan tindakan
intervensi dalam kegiatan Program PPTM (Penanggulangan Penyakit Tida
Menular) dengan memperbanyak skrining, penyuluhan kesehatan serta
penyiapan logistiknya terutama obat PTM (Penyakit Tidak Menular).
Sementara untuk kondisi penyakit menular, berikut ini akan diuraikan
situasi beberapa penyakit menular yang perlu mendapat perhatian
termasuk penyakit menular yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I)
dan penyakit potensial KLB/wabah.
3.2.1
Penyakit Menular Langsung

a. Tuberkulosis
Penyakit Tuberkulosis (TB) sampai saat ini masih menjadi
masalah kesehatan masyarakat karena merupakan salah satu
penyakit infeksi pembunuh utama yang menyerang golongan usia
produktif (15 50 tahun) dan anak anak serta golongan sosial
ekonomi lemah. Penyakit ini disebabkan oleh kuman Mycobacterium
tuberculosis yang ditularkan melalui percikan dahak penderita yang
BTA positif. Sebagian besar penyakit ini menyerang paru paru
sebagai organ tempat infeksi primer, namun dapat juga menyerang
organ lain seperti kulit, kelenjar limfe, tulang dan selaput otak.
Pada Tahun 2013 jumlah seluruh kasus TB sebanyak 1.154
kasus
dan
433
diantaranya
adalah
TB
paru
BTA
positif.
Perkembangan jumlah pasien TB BTA positif di Kabupaten Magetan

dapat dilihat pada grafik berikut :
Gambar 3 : Penemuan Pasien TB BTA positif di Kabupaten Magetan
Tahun 2009-2013
449
500
491
433
400
300
227
235
200
100
0
2009
2010
2011
2012
2013
KasusBTA+
Adapun Angka penemuan kasus baru TB BTA positif (CDR)

tahun 2013 di Kabupaten Magetan sebesar 65,02%. Untuk angka
kesembuhan TB BTA positif di Kabupaten Magetan sudah memenuhi
target nasional yaitu sebesar 90,95% (dari target sebesar 85%)
meskipun angka tersebut turun dari tahun 2012 yaitu 94,24%.
Begitupun untuk angka Succes Rate semua penderita TB diobati
sudah mencapai target nasional yaitu sebesar 91,95% (target 90%).
b. Pneumonia
Pneumonia merupakan penyakit utama penyebab kematian
bayi dan balita terbesar di Indonesia. Berdasarkan hasil SUSENAS
2001 diketahui bahwa 80 90% dari kasus kematian ISPA ( Infeksi
Saluran Pernafasan Atas) disebabkan oleh Pneumonia. Kondisi
tersebut umumnya terjadi pada balita terutama pada kasus gizi kurang
dengan kondisi lingkungan yang tidak sehat (asap rokok, polusi).
Jumlah kasus pneumonia pada balita yang ditemukan dan
ditangani di Kabupaten Magetan Tahun 2013 sebesar 1.461 kasus,
sedangkan perkiraan kasus pneumonia pada balita (10% dari jumlah
balita) sebesar 4.502 kasus. Kasus Pneumonia pada balita yang
ditemukan dan ditangani di Kabupaten Magetan periode tahun 2009 2013 dapat dilihat pada gambar 7.
Gambar 7 : Grafik kasus pnemumonia pada balita yang ditemukan dan
ditangani di Kabupaten Magetan Tahun 2009 - 2013
1461
1500
1000
500
179
191
2009
2012
727
798
2011
2012
0
2013
Pneumoniabalita
Upaya pemberantasan penyakit pneumonia difokuskan pada

upaya penemuan dini dan tatalaksana kasus yang cepat dan tepat
pada penderita. Kecepatan keluarga dalam membawa penderita ke
pelayanan kesehatan serta ketrampilan petugas dalam menegakkan
diagnosa merupakan kunci keberhasilan penanganan penyakit
pneumonia.
c. HIV / AIDS
AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome) merupakan
kumpulan gejala penyakit yang disebabkan menurunnya imunitas
tubuh sebagai akibat dari serangan Human Imunodeficiency Virus.
10
Akibat dari penurunan daya tahan tersebut adalah penderita mudah

diserang berbagai macam penyakit infeksi (Infeksi Oportunistik).
Penyakit HIV/AIDS merupakan new emerging desease dan
menjadi pandemi di semua kawasan beberapa tahun terakhir ini.
Penyakit ini terus menunjukkan peningkatan yang signifikan meskipun
berbagai pencegahan dan penanggulangan terus dilakukan. Makin
tinggi mobilitas penduduk antar wilayah, meningkatnya perilaku
seksual yang tidak aman, serta meningkatnya penyalahgunaan
NAPZA melalui jarum suntik merupakan faktor yang secara simultan
memperbesar risiko dalam penyebaran HIV/AIDS.
Pada tahun 2013 jumlah kasus baru HIV di Kabupaten
Magetan sejumlah 52 penderita dan kasus baru AIDS sejumlah 9
penderita, sedangkan kematian yang diakibatkan oleh AIDS sejumlah
9 jiwa. Berikut penyebaran kasus HIV/AIDS di Kabupaten Magetan
sampai dengan Tahun 2013 :
Gambar 5 : Tren Kasus HIV Baru di Kabupaten Magetan
Tahun 2011 sampai dengan Tahun 2013
60
52
50
40
30
20
17
16
10
0
2011
2012
2013
Upaya pencegahan dan penanggulangan dilakukan melalui

penyuluhan masyarakat, pendampingan kelompok resiko tinggi dan
intervensi perubahan perilaku, layanan konseling dan testing HIV,
pengobatan dan pemeriksaan berkala penyakit menular seksual (IMS)
dan kegiatan lain yang menunjang pemberantasan HIV/AIDS.
d. Infeksi Menular Seksual (IMS)
Kasus IMS di Kabupaten Magetan Tahun 2013 sejumlah 1.248
kasus dengan penemuan terbanyak di Puskesmas Maospati sejumlah
195 kasus (15,63%). Hal ini dikarenakan adanya Klinik VCT di
Puskesmas Maospati.
11
e. Diare
Penyakit diare sampai saat ini masih menjadi masalah
kesehatan masyarakat. Penyakit ini sering menimbulkan KLB serta
merupakan salah satu penyebab utama kematian bayi dan balita.
Pada Tahun 2013 jumlah perkiraan penderita diare di Kabupaten
Magetan sebesar 13.301, sedangkan penderita diare yang ditangani
di Puskesmas dan Rumah Sakit sebesar 18.115 penderita.
Kejadian diare di Kabupaten Magetan pada lima tahun terakhir dapat
dilihat pada gambar 6.
Gambar 6 : Tren kejadian diare yang ditangani di Kabupaten Magetan
Tahun 2009 - 2013
20.000
15.923
15.000
17.159
18.733
18115
12.152
10.000
5.000
0
2009
2010
2011
2012
2013
KejadianDiare
Dari trend kasus diare selama periode 2009 2013, perlu diwaspadai
karena trend kasus diare semakin meningkat setiap tahunnya,
meskipun pada tahun 2013 menurun sedikit.
Upaya pencegahan dan penanggulangan kasus diare dilakukan
melalui penyuluhan ke masyarakat tentang pentingnya perilaku hidup
bersih dan sehat (PHBS) dalam kehidupan sehari hari, karena
secara umum penyakit diare sangat berkaitan dengan hygiene
sanitasi dan perilaku hidup bersih dan sehat, sehingga adanya
peningkatan kasus diare merupakan cerminan dari perbaikan kedua
faktor tersebut.
f. Kusta
Penyakit kusta atau sering disebut penyakit lepra adalah
penyakit infeksi kronis yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium
Leprae yang menyerang saraf tepi. Prevalensi rate kusta Tahun 2013
12
di Kabupaten Magetan sebesar 1,01 per 10.000 penduduk dan nilai

tersebut sudah melebihi target sebesar 1/10.000 penduduk.
Gambar 4 : Kasus Tercatat Kusta di Kabupaten Magetan
Tahun 2013
6
5
4
3 3
3
1
3 3
1
0 0
PO
N
CO
GO
L
LE
RA
M
BE
N
G
Y
GA AN
RE
NG
T
AJ
I
TL
AD
AN
NG
AR
IB
SU
O
M
YO
BE
RA
GU
NG
SI
DO
KE
RT
O
BE
ND
O
NG
UJ
UN
G
3
2
TA
RE
J
JO I
M
UL
YO
0 0
Untuk angka penemuan kasus baru (CDR) penderita kusta di

Kabupaten Magetan sebesar 5,47 per 10.000 penduduk yang berarti
masih belum memenuhi target < 0,5 per 10.000 penduduk.
Menurut jenisnya, penyakit kusta dibedakan menjadi kusta PB
(Pausi Basiler) dan kusta MB (Multi Basiler). Pada tahun 2013 di
Kabupaten Magetan terdapat 1 penderita kusta PB dengan RFT
(Release From Treatment) 0,00%. Sedangkan penderita kusta MB
(menular) sebanyak 35 penderita dengan RFT MB sebesar 85,71%.
Untuk mengetahui tingkat penularan di masyarakat dapat dilihat
melalui
angka
proporsi
cacat
tingkat
II
yang
menunjukkan
keterlambatan penemuan penderita dan proporsi anak yang tertular di

masyarakat. Angka proporsi anak di Kabupaten Magetan tahun 2013
sebesar 2,94% artinya terdapat 1 penderita kusta yang berumur 0
14 tahun. Sedangkan tingkat kecacatan tingkat II di Kabupaten
Magetan Tahun 2013 sebesar 23,53 % sehingga masih belum
memenuhi target nasional sebesar 5%, artinya penularan penyakit
kusta masih berlanjut di masyarakat dan kesadaran masyarakat dalam
mengenali gejala dini penyakit kusta masih kurang sehingga penderita
kusta yang ditemukan seringkali sudah dalam keadaan cacat.
13
3.2.2 Penyakit Menular Bersumber Binatang

a. Demam Berdarah Dengue (DBD)
Penyakit
Demam
Berdarah
Dengue
atau
Dengue
Haemorrhagic Fever (DHF) merupakan salah satu penyakit menular

yang sampai saat ini masih menjadi masalah kesehatan masyarakat.
Sering
muncul
sebagai
Kejadian
Luar
Biasa
(KLB)
karena
penyebarannya yang cepat dan berpotensi menimbulkan kematian.

Penyakit ini disebabkan oleh virus Dengue yang penularannya melalui
gigitan nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus yang hidup di
genangan air bersih di sekitar rumah. Nyamuk ini mempunyai
kebiasaan menggigit pada saat pagi dan sore hari, umumnya kasus
mulai meningkat saat musim hujan.
Di Kabupaten Magetan pada Tahun 2013 terdapat kasus DBD
sebanyak 82 kasus dengan angka kesakitan (IR) sebesar 13/100.000
penduduk.
Gambar 7 : Tren Kasus DBD di Kabupaten Magetan
Tahun 2009 - 2013
500
400
300
385
299
200
100
88
74
82
0
2009
2010
2011
2012
2013
KasusDBD
Upaya pencegahan dan penanggulangan antara lain melalui

fogging dan pemberantasan sarang nyamuk melalui gerakan 3M
Plus (menguras, mengubur dan menutup tempat penampungan air),
pelatihan jumantik dan lainnya. Partisipasi masyarakat dalam
penanggulangan penyakit DBD masih rendah, terlihat dari cakupan
Angka Bebas Jentik (ABJ) sebesar 85,02%. Diharapkan pada tahun
mendatang capaian angka bebas jentik (ABJ) tersebut dapat
ditingkatkan menjadi 100%, sehingga tidak memberi kesempatan
nyamuk untuk berkembang biak.
14
b. Malaria
Di Kabupaten Magetan pada tahun 2013 ditemukan 3 kasus
Malaria dan kasus tersebut merupakan kasus yang berasal dari luar
Kabupaten Magetan karena Kabupaten Magetan bukan merupakan
daerah endemis Malaria.
c. Filariasis
Kasus
Filariasis
di
Kabupaten
Magetan
masih
belum
ditemukan, disebabkan karena Kabupaten Magetan bukan merupakan

daerah endemis Filariasis, namun upaya pemantauan Kasus Filariasis
tetap dilaksanakan.
3.2.3 Penyakit Yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I)
PD3I
(Penyakit
yang
Dapat
Dicegah
Dengan
Imunisasi)
merupakan penyakit yang diharapkan dapat diberantas atau ditekan

dengan imunisasi. PD3I yang akan dibahas dalam bab ini mencakup
penyakit Difteri, Pertusis, Tetanus Neonatrium, Campak, Polio dan
Hepatitis B.
a. Difteri
Difteri adalah penyakit menular akut yang disebabkan oleh
bakteri Corynbacterium diptheriae denga gejala awal adalah demam
38o C, pseudomembrane (selaput tipis) putih keabuan pada
tenggorokan (laring, faring, tonsil) yang tak mudah lepas dan mudah
berdarah. Dapat disertai nyeri menelan, leher bengkak seperti leher
sapi (bullneck) dan sesak nafas disertai bunyi (stridor).
Pada Tahun 2013 di Kabupaten Magetan ditemukan 9 kasus
Suspek Difteri, hal ini menunjukkan bahwa imunisasi yang dilakukan
perlu terus ditingkatkan baik dari segi cakupan maupun kualitasnya.
b. Pertusis
Pertusis atau batuk rejan adalah penyakit yang disebabkan
bakteri Bardetella Pertusis dengan gejala batuk beruntun disertai
tarikan nafas hup (whoop) yang khas dan muntah. Lama batuk bisa 1
3 bulan sehingga disebut batuk 100 hari. Penyakit ini biasanya terjadi
pada anak berusia dibawah 1 tahun dan penularannya melalui droplet
15
atau batuk penderita. Di Kabupaten Magetan pada tahun 2013 tidak

ditemukan kasus Pertusis.
c. Tetanus Neonatorium
Tetanus
neonatorium
adalah
penyakit
yang
disebabkan
Clostridium tetani pada bayi (umur < 28 hari) yang dapat

menyebabkan kematian. Penanganan Tetanus neonatorium tidak
mudah, sehingga yang terpenting adalah upaya pencegahan melalui
pertolongan persalinan yang higienis dan imunisasi Tetanus Toxoid
(TT) ibu hamil serta perawatan tali pusat. Ciri khas dari penyakit ini
adalah pada mulanya beberapa hari setelah lahir bayi menangis keras
dan menyusu dengan kuat namun beberapa hari berikutnya tidak bisa
menyusu. Di Kabupaten Magetan pada Tahun 2013 tidak ditemukan
kasus ini.
d. Polio
Polio (Poliomyelitis) merupakan penyakit paralisis atau lumpuh
yang disebabkan virus polio. Cara penularan Polio terbanyak melalui
mulut ketika seseorang mengkonsumsi makanan minuman yang
terkontamisasi lendir, dahat atau faeses penderita polio. Virus masuk
aliran darah ke sistem saraf pusat menyebabkan otot melamah dan
kelumpuhan, menyebabkan tungkai menjadi lemas secara akut.
Kondisi inilah disebut acute flaccid paralysis (AFP) atau lumpuh layuh
akut. Polio menyerang semua usia, namun sebagian besar terjadi
anak usia 3 5 tahun. Berdasarkan surveilans AFP di Kabupaten
Magetan tahun 2013 ditemukan 7 kasus AFP non polio yaitu 5 di
wilayah Puskesmas Kartoharjo, 1 di wilayah Puskesmas Tladan dan 1
di wilayah Puskesmas Maospati.
Upaya
pencegahan
dan
pemberantasan
penyakit
polio
dilakukan melalui imunisasi polio dan ditindaklanjuti dengan surveilans

epidemiologi secara aktif terhadap kasus AFP pada kelompok umur
<15 tahun. Kegiatan ini dilakukan untuk mencari kemungkinan adanya
virus polio liar yang berkembang di masyarakat melalui pemeriksaan
spesimen tinja penderita AFP yang ditemukan. Sementara cakupan
imunisasi polio di Kabupaten Magetan tahun 2013 sebesar 97,96 %.
16
e. Campak
Campak adalah penyakit yang disebabkan virus measles,
disebarkan melalui droplet bersin/batuk dari penderita. Gejala awal
penyakit ini adalah demam, bercak kemerahan, batuk pilek, mata
merah (conjuctivitis) selanjutnya timbul ruam di seluruh tubuh.
Pada Tahun 2013 di Kabupaten Magetan terdapat 72 kasus
campak dan kasus terbanyak terdapat di wilayah Puskesmas Taji
sebanyak 23 kasus. Sementara cakupan imunisasi campak di
Kabupaten Magetan tahun 2013 sebesar 99,01 %.
3.3 STATUS GIZI MASYARAKAT

Keadaan gizi yang baik merupakan prasyarat utama dalam
mewujudkan sumberdaya manusia yang sehat dan berkualitas. Jika
ditelusuri, masalah gizi terjadi di setiap siklus kehidupan, dimulai sejak
dalam kandungan (janin), bayi, anak, dewasa, dan usia lanjut.
Periode dua tahun pertama kehidupan seorang anak merupakan
masa kritis karena mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang
sangat pesat. Oleh karena itu terjadinya gangguan gizi di masa tersebut
dapat bersifat permanen dan tidak dapat pulih walaupun kebutuhan gizi di
masa selanjutnya terpenuhi.
Status gizi masyarakat dapat diukur melalui indikator-indikator,
antara lainbayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), status gizi
balita, anemia gizi besi pada ibu dan pekerja wanita dan Gangguan Akibat
Kekurangan Yodium (GAKY). Adapun indikator-indikator yang sangat
berperan menentukan status gizi masyarakat antara lain sebagai berikut:
3.3.1 Bayi dengan Berat Lahir Rendah (BBLR)
Berat Badan Lahir Rendah (< 2.500 gram) merupakan salah
satu faktor utama yang berpengaruh terhadap kematian bayi. Kasus
BBLR dibedakan dalam 2 kategori yaitu BBLR Premature (usia
kandungan < 37 minggu) dan BBLR Intrauterine Growth Retardation
(IUGR) yaitu bayi yang lahir cukup bulan tetapi berat badannya
kurang. Kasus BBLR dengan IUGR umumnya disebabkan karena
status gizi ibu hamil yang buruk atau menderita sakit yang
memperberat kehamilan.
17
Di Kabupaten Magetan pada Tahun 2013 jumlah bayi BBLR

mencapai 472 bayi dari 8.969 sasaran bayi lahir hidup (5,26%).
Sedangkan kasus bayi BBLR tertinggi di wilayah Puskesmas Panekan
yaitu sebesar 43 kasus.
Gambar 7 : Grafik bayi BBLR di Kabupaten Magetan Tahun 2009 2013
472
500
400
300
317
340
331
355
200
100
0
2009
2010
2011
2012
2013
BayiBBLR
3.3.2 Pemantauan Status Gizi Balita

Status gizi Balita merupakan salah satu indikator tingkat
kesejahteraan masyarakat. Untuk menilai status gizi balita biasanya
dilakukan dengan Body Mass Index (BMI) atau Indeks Massa Tubuh
(IMT) yaitu pengukuran tubuh dibandingkan umur (BB/U atau TB/U).
Di Kabupaten Magetan pada Tahun 2013 jumlah Balita yang
ditimbang sebanyak 36.270. Dari balita yang ditimbang tersebut
terdapat 354 balita dengan gizi lebih (0,98%), sejumlah 34.487 balita
dengan gizi baik (95,08%), dan 1.378 balita dengan gizi kurang
(3,80%) serta 205 balita dengan gizi buruk (0,57%). Untuk balita gizi
buruk di Kabupaten Magetan naik dari tahun 2012 yaitu sebesar 112.
Gambar 8 : Grafik perkembangan Balita Gizi Buruk di Kabupaten Magetan
Tahun 2009 2013
300
250
265
257
205
200
150
117
100
112
50
0
2009
2010
2011
2012
2013
BalitaGiziBuruk
18
BAB IV
SITUASI UPAYA KESEHATAN
Masyarakat sehat merupakan investasi yang sangat berharga bagi
bangsa Indonesia. Untuk mencapai keadaan tersebut di Kabupaten Magetan
telah dilakukan berbagai upaya pelayanan kesehatan seperti yang tergambar
dalam uraian di bawah ini:
4.1. PELAYANAN KESEHATAN DASAR
Upaya pelayanan Kesehatan Dasar merupakan langkah awal yang
penting dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Dengan pelayanan kesehatan dasar secara cepat dan tepat diharapkan
sebagian besar masalah kesehatan dapat teratasi. Berbagai pelayanan
kesehatan dasar yang dilaksanakan di sarana kesehatan sebagai berikut :
4.1.1. Pelayanan Kesehatan bagi Ibu dan Anak
Gangguan kesehatan yang dialami seorang ibu yang sedang
hamil bisa berpengaruh pada kesehatan janin di kandungan, saat
kelahiran hingga masa
pertumbuhan bayi dan anaknya. Oleh
karena itu diperlukan pemeriksaan secara teratur pada masa

kehamilan guna menghindari gangguan atau segala sesuatu yang
membahayakan kesehatan ibu dan janin di kandungannya. Adapun
pelayanan kesehatan yang diberikan :
a. Pelayanan Antenatal (ANC)
Pelayanan antenatal merupakan pelayanan kesehatan
oleh tenaga kesehatan profesional (dokter spesialis kandungan
dan kebidanan, dokter umum, bidan dan perawat) seperti
mengukur berat badan dan tekanan darah, pemeriksaan tinggi
fundus uteri, imunisasi Tetanus Toxoid (TT) serta pemberian
tablet besi kepada ibu hamil selama masa kehamilannya sesuai
pedoman pelayanan antenatal yang ada dengan titik berat pada
kegiatan promotif dan preventif. Hasil pelayanan antenatal dapat
dilihat dari cakupan pelayanan K1 dan K4.
Cakupan
K1
atau
juga
disebut
akses
pelayanan
kesehatan ibu hamil merupakan gambaran besaran ibu hamil

yang telah melakukan kunjungan pertama ke sarana kesehatan
19
untuk mendapatkan pelayanan antenatal. Sedangkan cakupan

K4 adalah gambaran besaran ibu hamil yang mendapatkan ibu
hamil sesuai standar serta paling sedikit empat kali kunjungan,
dengan distribusi sekali pada trimester pertama, sekali pada
trimester kedua dan dua kali pada trimester ketiga.
Cakupan K1 di Kabupaten Magetan tahun 2013 mencapai
9.791 ibu hamil atau 95,73% dari 10.228 sasaran ibu hamil.
Angka ini sudah melebihi target nasional sebesar 95%. Cakupan
tertinggi dicapai Puskesmas Kawedanan sebesar 101,43% dan
cakupan terendah di Puskesmas Lembeyan sebesar 89,97%.
Cakupan K4 di Kabupaten Magetan tahun 2013 mencapai
9.245 ibu hamil atau 90,39% dari 10.228 sasaran ibu hamil.
Angka ini sudah memenuhi target nasional sebesar 90%.
Cakupan tertinggi dicapai Puskesmas Ngujung sebesar 100%
dan cakupan terendah di Puskesmas Lembeyan sebesar
75,99%.
Adanya kesenjangan antara cakupan K1 dan K4 bisa
diartikan karena masih banyak ibu hamil yang telah melakukan
kunjungan pertama pelayanan antenatal tidak meneruskan
hingga
kunjungan
ke-4
pada
triwulan
ke
sehingga
kehamilannya lepas dari pemantauan petugas kesehatan.

Kondisi tersebut bisa mengakibatkan kematian pada ibu
melahirkan dan bayi yang dikandungnya. Kondisi tersebut harus
diantisipasi dengan meningkatkan penyuluhan ke masyarakat
serta melakukan komunikasi dan edukasi yang intensif kepada
ibu hamil dan keluarganya agar memeriksakan kehamilannya
sesuai standar
b. Ibu
Hamil
dengan
Risti/Komplikasi
Kebidanan
yang
Ditangani
Ibu hamil risti/komplikasi adalah ibu hamil dengan
keadaan penyimpangan dari normal yang secara langsung
menyebabkan kesakitan dan kematian bagi ibu maupun bayinya.
Dalam pelaksanaan pelayanan antenatal, diperkirakan
sekitar 20% diantara ibu hamil yang dilayani bidan di Puskesmas
tergolong
dalam
kasus
risti/komplikasi
yang
memerlukan
20
pelayanan kesehatan rujukan. Kasus kasus komplikasi

kebidanan antara lain Hb< 8 g%, tekanan darah tinggi (sistole
>140 mmHg, diastole >90 mmHg), ketuban pecah dini,
perdarahan pervaginam, oedema nyata, eklampsia, letak lintang
usia kehamilan >32 minggu, letak sungsang pada primigravida,
infeksi berat / sepsis dan persalinan prematur. Akibat yang dapat
ditimbulkan dari kondisi tersebut antara lain bayi lahir dengan
berat badan rendah (BBLR), keguguran, persalinan macet, janin
mati dikandungan ataupun kehamilan ibu hamil.
Pada tahun 2013 di Kabupaten Magetan terdapat 1.134
ibu hamil komplikasi dari perkiraan sebesar 1.847 ibu hamil
(82,81%) dengan cakupan tertinggi di Puskesmas Kawedanan
(131,21%) dan cakupan terendah di Puskesmas Lembeyan
(45,43%). Untuk proses rujukan telah ada 6 Puskesmas PONED
yang siap untuk menangani ibu hamil komplikasi, sementara bila
membutuhkan penanganan lanjut akan dirujuk ke Rumah Sakit.
c. Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan (Linakes)
Linakes adalah pertolongan persalinan oleh tenaga
kesehatan yang profesional (dengan kompetensi kebidanan)
dimulai dari lahirnya bayi, pemotongan tali pusat sampai
keluarnya placenta. Komplikasi dan kematian ibu maternal serta
bayi baru lahir sebagian besar terjadi dimasa persalinan. Hal ini
antara lain disebabkan karena pertolongan persalinan yang tidak
dilakukan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi
kebidanan (profesional).
Pada tahun 2013 cakupan persalinan oleh tenaga
kesehatan di Kabupaten Magetan sebesar 91,87% dengan
cakupan tertinggi di Puskesmas Sidokerto sebesar 99,50 % dan
terendah di Puskesmas Tebon sebesar 76,37 %.
d. Pelayanan Nifas
Masa nifas adalah masa 6-8 minggu setelah persalinan
dimana organ reproduksi mengalami pemulihan untuk kembali
normal. Kunjungan nifas bertujuan untuk deteksi dini komplikasi
dengan melakukan kunjungan minimal sebanyak 3 kali dengan
distribusi waktu: kunjungan nifas pertama pada 6 jam stelah
21
persalinan sampai 3 hari, kunjungan nifas kedua dilakukan pada

minggu ke-2 setelah persalinan dan kunjungan ketiga dilakukan
pada minggu ke-6 setelah persalinan. Diupayakan kunjungan
nifas ini dilakukan bersamaan dengan kunjungan neonatus di
Posyandu.
Dalam masa nifas, ibu akan memperoleh pelayanan
kesehatan yang meliputi pemeriksaan kondisi umum (tekanan
darah, nadi, respirasi dan suhu), pemeriksaan lokhia dan
pengeluaran per naginam lainnya, pemeriksaan payudara dan
anjuran ASI ekslusif 6 bulan, pemberian kapsul vitamin A
200.000 IU sebanyak dua kali (2 x 24 jam), dan pelayanan KB
pasca persalinan. Perawatan nifas yang tepat akan memperkecil
risiko kelainan atau bahkan kematian ibu nifas.
Pada tahun 2013 cakupan pelayanan nifas di Kabupaten
Magetan sebesar 91,76 %, dengan cakupan tertinggi di
Puskesmas Sidokerto sebesar 99,00 % dan terendah di
Puskesmas Tebon sebesar 76,37 %.
e. Pelayanan Kesehatan Neonatus
Bayi usia kurang dari satu bulan merupakan golongan
umur
yang
rentan
gangguan
kesehatan.
Upaya
untuk
mengurangi resiko tersebut adalah melalui pelayanan kesehatan

pada neonatus minimal tiga kali yaitu dua kali pada usia 0-7 hari
dan satu kali pada usia 8-28 hari atau disebut KN lengkap.
Pelayanan
kesehatan
yang
diberikan
meliputi
pelayanan
kesehatan nenonatus dasar (tindakan resustasi, pencegahan

hipotermia, ASI dini-eksklusif, pencegahan infeksi berupa
perawatan mata, tali pusat dan kulit), pemberian Vitamin K,
imunisasi, manajemen terpadu balita muda (MTBM) dan
penyuluhan perawatan neonatus di rumah pada ibunya.
Cakupan KN lengkap di Kabupaten Magetan pada Tahun
2013 sebesar 96,25 % dengan cakupan tertinggi di Puskesmas
Taji sebesar 101,86 % dan terendah di Puskesmas Tebon
sebesar 81,68 %.
22
f. Neonatal dengan Risti/Komplikasi yang Ditangani

Neonatal
risti/komplikasi
adalah
keadaan
neonatus
dengan penyakit dan kelainan yang dapat menyebabkan

kesakitan dan kematian serta kecacatan seperti asfiksia,
hipotermi, tetanus neonatorium, infeksi/sepsis, trauma lahir,
BBLR, sindroma gangguan pernafasan, kelainan ongenital
termasuk klasifikasi kuning pada MTBS. Dalam pelayanan
neonatus, sekitar 15% diantara neonatus yang dilayani bidan di
Puskesmas
tergolong
dalam
kasus
risti/komplikasi
yang
memerlukan penanganan lebih lanjut.

Pada tahun 2013 di Kabupaten Magetan ditemukan 1.134
neonatus risti/komplikasi dari perkiraan sasaran sebesar 1.369
bayi (82,81%). Cakupan tertinggi adalah Puskesmas Kawedanan
sebesar 131,21% dan cakupan terendah di Puskesmas Tebon
sebesar 70,82%.
g. Kunjungan Bayi
Kunjungan bayi adalah kunjungan anak usia kurang dari
satu tahun (29 hari-11 bulan) yang mendapatkan pelayanan
kesehatan oleh dokter, bidan atau perawat di sarana kesehatan.
Pelayanan kesehatan yang diberikan meliputi imunisasi dasar
lengkap, stimulasi deteksi intervensi dini tumbuh kembang dan
penyuluhan perawatan kesehatan bayi.
Cakupan kunjungan bayi pada tahun 2013 di Kabupaten
Magetan sebesar 8.731 bayi atau 95,64% dari jumlah sasaran
bayi sebesar 9.129 bayi.
Gambar 9 : Grafik Tren Kunjungan Bayi di Kabupaten Magetan
Tahun 2009 2013
14000
12000
10000
8000
6000
4000
2000
0
12127
7337
2009
8054
2010
2011
8270
8731
2012
2013
JumlahKunjunganBayi
23
4.1.2. Pelayanan Keluarga Berencana (KB)

Masa subur seorang wanita memiliki peran penting bagi
terjadinya kehamilan sehingga peluang wanita untuk melahirkan
cukup tinggi. Menurut hasil penelitian, usia subur seorang wanita
antara 15-49 tahun, oleh karena itu untuk mengatur jumlah
kelahiran atau menjarangka kelahiran, wanita usia subur dan
pasangannya (PUS) diprioritaskan untuk ikut program KB.
Jumlah PUS di Kabupaten Magetan Tahun 2013 yang
tercatat 191.066. Dari jumlah PUS tersebut yang menjadi peserta
KB baru sebanyak 17.878 orang (9,36%) dan peserta KB aktif
sebanyak 113.784 orang (59,55%).
Berdasarkan jenis kontrasepsi yang digunakan peserta KB
Aktif 39,54% akseptor memilih metode kontrasepsi jangka panjang
seperti IUD, MOW/MOP dan Implan, sedangkan 60,46% memilih
metode kontrasepsi jangka pendek seperti pil, suntik dan kondom.
Proporsi metode kontrasepsi yang digunakan akseptor KB Aktif
terlihat pada gambar 10.
Gambar 10 : Proporsi Jenis Alat Kontrasepsi Peserta KB Aktif
Di Kabupaten Magetan Tahun 2013
6,03
1,61
25,47
0,27
7,25
52,82
IUD
6,55
MOP
MOW
IMPLAN
SUNTIK
PIL
KONDOM
Dari gambar diatas terlihat bahwa akseptor KB Aktif sebagian besar

memilih metode suntik (52,82%). Kecenderungan yang sama juga
terjadi pada peserta KB Baru yaitu 74,06% akseptor lebih memilih
metode kontrasepsi metode jangka pendek dan sebagian besar
memilih suntik (61,01%) seperti terlihat pada gambar di bawah ini.
24
Gambar 11 : Proporsi Jenis Alat Kontrasepsi Peserta KB Baru

Di Kabupaten Magetan Tahun 2013
7,27
2,77
15,77
53,37
65
11,5
IUD
MOW
IMPLAN
SUNTIK
PIL
KONDOM
4.1.3. Pelayanan Imunisasi

Pelayanan
imunisasi
merupakan
bagian
dari
upaya
pencegahan dan pemutusan mata rantai penularan pada penyakit

yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I). Indikator yang
digunakan untuk menilai keberhasilan program imunisasi adalah
angka UCI (Universal Child Immunization).
Pada awalnya UCI dijabarkan sebagai tercapainya cakupan
imunisasi lengkap minimal 80% untuk tiga jenis antigen yaitu DPT3,
Polio dan Campak. Namun sejak tahun 2003, indikator perhitungan
UCI sudah mencakup semua jenis antigen. Bila cakupan UCI
dikaitkan dengan batasan suatu wilayah tertentu, berarti dalam
wilayah tersebut juga tergambarkan besarnya tingkat kekebalan
masyarakat terhadap penularan PD3I. Adapun sasaran program
imunisasi adalah bayi (0 11 bulan), ibu hamil, WUS dan murid
SD.
Cakupan desa UCI di Kabupaten Magetan tahun 2013
sebesar 88,51% dan masih berada di bawah target SPM tahun
2013 yaitu 95%. Ada 8 Puskesmas yang Cakupan Desa UCI sudah
100% dan cakupan terendah di Puskesmas Karangrejo sebesar
69,23%. Trend cakupan desa UCI di Kabupaten Magetan dapat
dilihat pada gambar 12.
25
Gambar 12 : Trend Cakupan Desa UCI Di Kabupaten Magetan

Tahun 2009 2012
100
90
80
70
60
50
40
30
20
10
0
88,51
67,66
2009
70,64
64,26
2010
51,06
2011
2012
2013
Adapun cakupan imunisasi bayi di Kabupaten Magetan

Tahun 2013 dari setiap antigen yaitu DPT1+HB1 = 97,83%, DPT3HB3 = 97,83%, Campak = 99,01%, BCG = 98,66% dan Polio =
97,96%.
4.1.4. Pelayanan Kesehatan Anak Balita, Pra Sekolah, Sekolah dan
Remaja
Anak balita dan pra sekolah adalah anak berusia 5 6
tahun. Pemantauan kesehatan pada anak balita dan anak pra
sekolah dilakukan melalui deteksi dini tumbuh kembang minimal
dua kali pertahun oleh tenaga kesehatan. Pelayanan Kesehatan
anak balita di Kabupaten Magetan pada tahun 2013 telah dilakukan
pada 31.555 anak balita atau 87,92% dari 35.892 anak balita.
Cakupan tersebut meningkat bila dibandingkan pada tahun 2012
sebesar 76,71%.
Pelayanan kesehatan untuk anak usia sekolah difokuskan
pada Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) yaitu upaya terpadu lintas
program dan lintas sektor dalam upaya membentuk perilaku hidup
sehat pada anak usia sekolah. Pelayanan kesehatan pada UKS
meliputi pemeriksaan kesehatan umum dan kesehatan gigi
danmulut yang dilakukan oleh tenaga kesehatan dibantu tenaga
terlatih (guru UKS dan dokter kecil). Cakupan pemeriksaan
kesehatan
siswa
SD/MI
dan
setingkat
oleh
tenaga
kesehatan/tenaga terlatih/guru UKS/dokter kecil pada tahun 2013

sebesar 23,61% atau sebanyak 12.562 siswa SD/MI dan setingkat
telah mendapat pelayanan kesehatan di Kabupaten Magetan.
Cakupan ini menurun dibandingkan pada tahun 2012 sebesar
26,98%.
26
4.1.5. Pelayanan Kesehatan Pra Usila dan Usila (Usia Lanjut)

Jumlah penduduk usia lanjut menunjukkan peningkatan dari
tahun ke tahun. Hal ini sejalan dengan meningkatnya usia harapan
hidup serta menjadi tanda membaiknya tingkat kesejahteraan
masyarakat. Di sisi lain, peningkatan penduduk usia lanjut
mengakibatkan peningkatan penyakit degenerative di masyarakat.
Tanpa diimbangi dengan upaya promotif dan preventif maka beban
sosial yang ditimbulkan maupun biaya yang akan dikeluarkan untuk
pelayanan kesehatan akan cukup besar, salah satu sarana
pelayanan bagi warga usia lanjut dilaksanakan melalui Posyandu
Lansia.
Pada tahun 2013 jumlah Pra Usila dan Usila di Kabupaten
Magetan sebanyak 104.654 orang dan cakupan pelayanan
kesehatan Pralansia dan Lansia sebesar 45,73%. Cakupan ini
menurun bila dibandingkan pada tahun 2012 yaitu sebesar 51,52%.
4.1.6. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut
Upaya pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut seharusnya
dilakukan sejak dini. Usia sekolah dasar merupakan saat yang
tepat untuk dilakukan upaya kesehatan gigi dan mulut, karena pada
usia tersebut merupakan awal tumbuh kembangnya gigi permanen
dan merupakan kelompok umur dengan resiko kerusakan gigi yang
tinggi. Oleh karen itu kegiatan pelayanan kesehatan gigi mulut
dilakukan melalui upaya promotif dan preventif di sekolah dengan
kegiatan sikat gigi masal dan pemeriksaan gigi siswa, sedangkan
tindakan kuratif (pencabutan, pengobatan dan penambalan gigi)
dilaksanakan di poli gigi puskesmas.
Pada Tahun 2013, pemeriksaan gigi mulut dilakukan pada
11.577 (23,21%) siswa dari 49.876 siswa SD/MI dan sebanyak
5.679 siswa yang membutuhkan perawatan dan 4.153 (73,13%)
siswa yang mau dirawat. Hal tersebut kemungkinan karena anakanak takut pada peralatan gigi sehingga mereka menolak dirawat.
Sementara untuk pelayanan di poli gigi puskesmas tercatat 1.786
tindakan tumpatan gigi tetap dan 3.144 tindakan pencabutan gigi
tetap
dengan
rasio
tumpatan/pencabutan
0,57.
Diperlukan
penyuluhan yang lebih intensif tentang pentingnya fungsi gigi dalam

27
proses pencernaan makanan dan untuk estetika wajah sehingga

masyarakat akan lebih memperhatikan kesehatan gigi dan
mulutnya.
4.1.7. Penyuluhan Kesehatan
Penyuluhan kesehatan adalah kegiatan pendidikan yang
dilakukan
dengan
keyakinan
sehingga
cara
menyebarkan
masyarakat
sadar,
pesan,
mau
menanamkan
dan
mampu
melakukan kegiatan yang membuat masyarakat sehat. Kegiatan

penyuluhan kesehatan dilakukan di Kabupaten Magetan di Tahun
2013 sebanyak 7.571 kegiatan yang terbagi atas 6.919 penyuluhan
kelompok dan 652 penyuluhan massa. Pelaksana kegiatan
penyuluhan adalah Puskesmas dan Dinas Kesehatan.
4.2. PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN
Sebagian besar saraa pelayanan di Puskesmas dipersiapkan untuk
memberikan pelayanan kesehatan dasar bagi penderita melalui pelayanan
rawat jalan dan rawat inap bagi puskesmas dengan tempat tidur
(Puskesmas Perawatan). Sementara rumah sakit yang dilengkapi dengan
berbagai fasilitas merupakan sarana rujukan bagi Puskesmas terhadap
kasus kasus yang membutuhkan penanganan lebih lanjut melalui
perawatan rawat inap, disamping tetap menyediakan pelayanan rawat
jalan bagi masyarakat yang langsung datang ke rumah sakit.
Pada Tahun 2013 jumlah masyarakat yang telah memanfaatkan
pelayanan rawat jalan di Puskesmas sebesar 357.697 pasien, sedangkan
di rumah sakit sebesar 94.574 pasien. Untuk rawat inap di Puskesmas
sebesar 10.085 pasien, di rumah sakit sebesar 11.301 pasien. Dari sini
dapat disimpulkan bahwa masyarakat Kabupaten Magetan sebagian
besar lebih memilih memanfaatkan Puskesmas untuk mendapatkan
pelayanan rawat jalan dan lebih memanfaatkan rumah sakit pada
pelayanan rawat inap, mengingat kelengkapan fasilitas yang ada di
sarana tersebut.
28
Gambar 13 : Kunjungan Rawat Jalan dan Rawat Inap di Puskesmas dan

Rumah Sakit di Kabupaten Magetan Tahun 2012
400000
350000
300000
250000
357697
200000
150000
100000
10085
94574
50000
11301
0
RawatJalan
Puskesmas
RawatInap
RumahSakit
4.3. KETERSEDIAAN OBAT

Ketersediaan obat yang dibahas adalah meliputi jumlah persediaan
obat, jumlah kebutuhan dan prosentase ketersediaan obat generik.
Prosen ketersediaan dihitung menggunakan indikator obat panduan yang
berisi item obat yang sering digunakan, wajib tersedia untuk beberapa
penyakit menular dan sangat dibutuhkan untuk pengobatan sepuluh
penyakit dasar terbanyak.
Di Kabupaten Magetan pada Tahun 2013 kebutuhan obat
terbanyak pada Paracetamol tablet 500 mg sebanyak 4.900.800 tablet,
pemakaian terbanyak adalah Paracetamol tablet 500 mg sebanyak
1.205.300
tablet
dan
prosentase
ketersediaan
terbanyak
pada
Metilergometrin Maleat injeksi 0,200 mg -1 ml sebanyak 640%.

Sedangkan tingkat prosentase ketersediaan terendah pada Oksitetrasiklin
HCL salep mata 1 % sebanyak 2,11%.
4.4. KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) DAN KERACUNAN MAKANAN
Kejadian Luar Biasa adalah timbulnya/meningkatnya kejadian
kesakitan atau kematian yang bermakna secara epidemiologis pada suatu
daerah dalam kurun waktu tertentu dan merupakan keadaan yang dapat
menjurus pada terjadinya wabah. Selain penyakit menular, penyakit yang
juga dapat menimbulkan KLB adalah penyakit tidak menular dan
keracunan. Keadaan tertentu yang rentan terjadi KLB adalah bencana
alam dan keadaan kedaruratan.
29
Kejadian Luar Biasa (KLB) yang dilaporkan di Kabupten Magetan

tahun 2013 sebanyak 8 jenis KLB dengan 40 kejadian dan semua
kejadian KLB tersebut telah tertangani dalam kurun waktu kurang dari 24
jam. Menurut jumlah kejadian diketahui bahwa kasus bencana ( 8
kejadian) adalah KLB terbanyak, sementara untuk kejadian keracunan
makanan menunjukkan penurunan dari Tahun 2012 yaitu 4 kejadian
menjadi 1 kejadian di tahun 2013.
4.5. PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT
Masalah gizi adalah gangguan kesehatan seseorang/masyarakat
yang disebabkan tidak seimbangnya pemenuhan kebutuhan akan zat gizi
yang diperoleh dari makanan. Berbagai upaya perbaikan gizi yang telah
dilakukan di Kabupaten Magetan dalam upaya menanggulangi masalah
gizi kurang antara lain melalui :
4.5.1. Pencegahan dan Penanggulangan Anemia Gizi Besi
Anemia Gizi Besi masih merupakan masalah gizi yang perlu
mendapat penanganan karena dampak yang ditimbulkan antara
lain risiko perdarahan yang dilahirkan, bayi yang dilahirkan BBLR,
kesakitan meningkat dan penurunan kesegaran fisik.
Upaya pencegahan dan penanggulangan anemia gizi besi
dilaksanakan melalui pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) yang
diprioritaskan pada ibu hamil, karena prevalensi anemia pada
kelompok ini cukup tinggi. Presentase cakupan ibu hamil di
Kabupaten Magetan di Tahun 2013 yang mendapatkan TTD
sebanyak 30 tablet sebesar 94,33% dan yang mendapat 90 tablet
sebesar 90,20%.
4.5.2. Pemberian Kapsul Vitamin A pada Bayi dan Balita
Masalah kekurangan vitamin A masih merupakan masalah
gizi utama di Indonesia. Keadaan kadar serum vitamin A yang
rendah ternyata berhubungan dengan menurunnya daya tahan
tubuh sehingga berdampak pada meningkatnya angka kesakitan
dan
angka
kematian
balita.
Upaya
pencegahan
dan
penanggulangan Kurang Vitamin A dilakukan melalui suplementasi

kapsul vitamin A dosis tinggi untuk sasaran prioritas Bayi (umur 6
11), anak balita (umur 1 4 tahun), dan ibu nifas.
30
Strategi penanggulangan kekurangan vitamin dilaksanakan

melalui pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi A(100.000 UI) yaitu
kapsul vitamin A biru untuk bayi (6-11 bulan) sebanyak satu kali
dalam setahun (bulan Februari dan Agustus) dan kapsul vitamin A
merah untuk anak balita (1-4 tahun) sebanyak dua kali yaitu tiap
Bulan Februari dan Agustus serta untuk ibu nifas paling lambat 30
hari setelah melahirkan. Rata rata cakupan pemberian kapsul
vitamin A di Kabupaten Magetan tahun 2013 pada bayi sebesar
100,36%, anak balita sebesar 93,63% dan ibu nifas sebesar
91,00%.
4.6. PERILAKU MASYARAKAT
Menurut teori Blum, perilaku merupakan salah satu faktor yang
berperan penting dalam menentukan derajat kesehatan karena faktor lain
yaitu lingkungan, kualitas pelayanan kesehatan dan genetika kesemuanya
masih dapat dipengaruhi oleh perilaku. Banyak penyakit yang muncul
disebabkan karena perilaku yang tidak sehat. Untuk itu, upaya promosi
kesehatan harus terus dilakukan agar masyarakat berperilaku hidup
bersih dan sehat yang harus dimulai dari unit terkecil masyarakat yaitu
rumah tangga.
PHBS
di
rumah
tangga
diartikan
sebagai
upaya
untuk
memberdayakan anggota rumah tangga agar tahu, mau dan mampu

mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat serta berperan aktif dalam
gerakan kesehatan di masyarakat. Berdasarkan hasil survey PHBS tahun
2013 di Kabupaten Magetan terdapat 20.243 (59,34%) rumah tangga
yang dikategorikan sebagai rumah tangga ber-PHBS dari 34.114 rumah
tangga yang disurvei. Cakupan tersebut menurun dibandingkan pada
tahun 2012 sebesar 64,72% dan masih dibawah target sebesar 60% pada
tahun 2013. Hal tersebut dikarenakan maih banyaknya orang yang
merokok di dalam rumah. Dengan adanya penurunan capain tersebut
maka lebih diupayakan kegiatan kegiatan untuk memacu masyarakat
supaya berperan aktif dalam membudayakan perilaku hidup bersih dan
sehat di masyarakat.
Berikut akan disajikan beberapa indikator seperti bayi diberi ASI
eksklusif dan kepesertaan jaminan pemeliharaan kesehatan.
31
4.6.1. ASI Eksklusif

Air Susu Ibu (ASI) merupakan mkanan dan minuman terbaik
untuk bayi usia 0 6 bulan karena mengandung unsur gizi yang
dibutuhkan guna perlindungan, pertumbuhan dan perkembangan
bayi.
ASI eksklusif adalah pemberian ASI saja tanpa makanan
minuman lain sampai bayi berusia 6 bulan, kemudian pemberian
ASI harus tetap dilanjutkan sampai bayi usia 2 tahun walaupun bayi
sudah makan.
Cakupan ASI eksklusif di Kabupaten Magetan pada Tahun
2013 sebesar 75,66. Cakupan ini meningkat dibandingkan cakupan
tahun 2012 sebesar 55,33%. Cakupan ini diperoleh dari jumlah bayi
yang diberi ASI eksklusif yaitu sebesar 5.975 bayi dibandingan
dengan jumlah bayi yang diperiksa yaitu sebesar 7.897 bayi.
Cakupan di Tahun 2013 masih belum memenuhi target 80% dan
upaya
peningkatan cakupan harus terus dilakukan dengan
peningkatan penyuluhan dan upaya promosi kesehatan yang lebih

intensif
baik
kepada
perorangan
maupun
institusi
pemberi
pelayanan kesehatan tentang keunggulan ASI Eksklusif.

4.6.2. Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Pra Bayar
Bentuk jaminan pemeliharaan kesehatan prabayar yang
sampai saat ini dikenal masyarakat antara lain kartu sehat, dana
sehat, tabulin, jamkesmas, askes, jamsostek sampai asuransi
kesehatan swasta. Sampai dengan Tahun 2013 jumlah peserta
jaminan kesehatan prabayar sebanyak 52,87% dari jumlah
penduduk Kabupaten Magetan, tetapi data ini masih belum
termasuk data dari Jamsostek, TNI/POLRI dan data dari asuransi
prabayar swasta.
Rendahnya kepesertaan jaminan kesehatan pra bayar
tersebut disebabkan diantaranya adalah kurangnya sosialisasi pada
masyarakat sehingga kurang memahami keuntungan apabila
menggunakan sistem pra bayar tersebut, padahal kepesertaan
akan jaminan kesehatan prabayar merupakan salah satu indikator
penting untuk kemandirian masyarakat di bidang kesehatan.
32
4.6.3. Pelayanan Kesehatan Bagi Masyarakat Miskin

Kesehatan
adalah
salah
satu
hak
mendasar
bagi
masyarakat. Hak ini menjadi salah satu kewajiban pemerintah

kepada warganya terutama bagi masyarakat miskin. Tujuan
pelaksanaan program pelayanan kesehatan bagi masyarakat
miskin adalah meningkatnya akses dan mutu pelayanan kesehatan
kepada seluruh masyarakat miskin dan tidak mampu agar tercapai
derajat kesehatan masyarakat yang optimal secara efektif dan
efisien. Pelayanan kesehatan ini meliputi pelayanan rawat jalan dan
rawat inap di puskesmas dan sarana pelayanan kesehatan lainnya.
Jumlah masyarakat miskin di Kabupaten Magetan tahun
2013 sebanyak 282.160 jiwa dan yang telah mendapat jaminan
kesehatan melalui Jamkesmas sebanyak 221.002 jiwa serta yang
mendapat jaminan kesehatan melalui Jamkesda sebanyak 61.158
jiwa.
Adapun
tingkat
pemanfaatan
pelayanan
kesehatan
Jamkesmas di Puskesmas pada tahun 2013 tercatat sebanyak

151.887 (53,83%) untuk pelayanan rawat jalan dan sebanyak 3.197
(1,13%)
untuk
pelayanan
rawat
inap.
Sedangkan
yang
memanfaatkan rumah sakit sebanyak 23.277 (8,25%) untuk

pelayanan rawat jalan dan sebanyak 7.0916 (2,49%) untuk
pelayanan rawat inap.
Untuk tingkat pemanfaatan pelayanan kesehatan Jamkesda
di Puskesmas pada tahun 2013 tercatat sebanyak 18.131 (6,43%)
untuk pelayanan rawat jalan dan sebanyak 936 (0,33%) untuk
pelayanan rawat inap. Sedangkan yang memanfaatkan rumah sakit
sebanyak 3.784 (1,34%) untuk pelayanan rawat jalan dan sebanyak
840 (0,30%) untuk pelayanan rawat inap.
4.7. PELAYANAN KESEHATAN LINGKUNGAN DAN SANITASI DASAR
Untuk memperkecil resiko terjadinya penyakit/gangguan kesehatan
sebagai akibat dari lingkungan yang kurang sehat, telah dilakukan
berbagai upaya untuk meningkatkan kualitas lingkungan. Perkembangan
kondisi penyehatan lingkungan dan sanitasi dasar di Kabupaten Magetan
akan diuraikan di bawah ini :
33
4.7.1. Rumah Sehat

Rumah
sehat
adalah
bangunan
rumah
tinggal
yang
memenuhi syarat kesehatan yaitu memiiki jamban sehat, tempat

pembuangan sam pah, sarana air bersih, sarana pembuangan air
limbah, ventilasi baik, kepadatan hunian rumah sesuai dan lantai
rumah tidak dari tanah.
Pada tahun 2013 dari jumlah rumah yang ada di Kabupaten
Magetan sebanyak 168.446 rumah. Sedangkan rumah yang
diperiksa sebanyak 105.434 rumah dan tercatat 79.237 rumah yang
dinyatakan sehat atau 47,04% dari jumlah seluruh rumah yang ada.
4.7.2. Tempat Umum dan Tempat Pengelola Makanan Sehat
Tempat umum dan Tempat Pengelolaan Makanan (TUMP)
adalah
tempat
yang
banyak
dikunjungi
orang
sehingga
dikhawatirkan dapat menjadi sumber penyebaran penyakit. TUPM

terbagi atas TTU (tempat tempat umum) dan TPM (tempat
pengelolaan makanan) yang terdiri atas sarana pendidikan, hotel,
rumah sakit, ponpes, restoran, pasar, tempat wisata, terminal,
stasium, kantin sekolah dan lain lain. TUMP yang dikategorikan
sehat apabila memiliki sarana air bersih, tempat pembuangan
sampah, pembuangan limbah, ventilasi baik dan luas yang sesuai
dengan banyaknya pengunjung.
Jumlah TUPM yang diperiksa sanitasinya pada Tahun 2013
sebanyak 892 unit dari 1.147 unit yang ada dan tercatat 618 unit
(69,28%) yang dinyatakan sehat. Ada 4 Puskesmas yang
cakupannya masih dibawah 50% sementara 14 Puskesmas dengan
cakupan diatas 70%.
4.7.3. Sarana Air Bersih
Seiring
dengan
peningkatan
jumlah
penduduk
maka
kebutuhan akan air bersih semakin bertambah. Berbagai upaya

dilakukan agar akses masyarakat terhadap air bersih meningkat,
salah satunya melalui pendekatan partisipatori yang mendorong
masyarakat berperan aktif dalam pembangunan perpipaan air
bersih di daerahnya. Air bersih yang dimiliki dan dipergunakan
34
masyarakat Kabupaten Magetan berasal dari air ledeng, sumur

pompa tangan, sumur gali, mata air dan lainnya.
Pada Tahun 2013 telah dilakukan pemeriksaan akses air
bersih pada 114.503 keluarga atau 59,08% dari 193.803 keluarga
yang ada dan didapatkan 188.232 keluarga (97,13%) telah memiliki
akses air bersih. Sebagian besar penduduk memilih ledeng yaitu
99.759 keluarga (51,47%) untuk mendapatkan air bersih.
Jika dilihat dari sumber air minum yang terlindungi tercatat
117.717 keluarga (60,74%) memiliki sumber air minum yang
terlindungi untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Hal ini berarti
masih ada keluarga yang belum memiliki sumber air minum yang
terlindungi sehingga masih harus terus ditingkatkan dengan
memberikan penyuluhan dan informasi akan arti pentingnya
sumber air minum yang terlindungi.
4.7.4. Sarana Sanitasi Dasar
Pada umumnya sarana sanitasi dasar yang dimiliki oleh
masyarakat di tingkat rumah tangga meliputi tempat sampah,
sarana pembuangan air limbah (SPAL) dan jamban. Upaya
peningkatan kualitas air bersih akan berdampak positif apabila
diikuti perbaikan sarana sanitasi dasar, karena pembuangan
kotoran baik sampah, air limbah maupun tinja yang tidak memenuhi
syarat kesehatan dapat menyebabkan rendahnya kualitas air dan
menimbulkan penyakit.
Pada Tahun 2013 telah dilakukan pemeriksaan sanitasi
dasar dari 117.348 rumah tangga, dimana yang memiliki jamban
sebanyak 112.416 rumah tangga (95,80%) dan 93.274 rumah
tangga (82,97%) yang memiliki jamban sehat. Keluarga yang
memiliki tempat sampah sebanyak 94.148 rumah tangga (80,39%)
dan 61.069 rumah tangga (64,86%) yang memiliki tempat sampah
sehat. Keluarga yang memiliki pengolahan air limbah sebesar
60.701 rumah tangga (58,09%) dan 36.562 rumah tangga (60,23%)
yang memiliki pengolahan air limbah yang sehat.
35
BAB V
SITUASI SUMBERDAYA KESEHATAN
Upaya pembangunan kesehatan dapat berdaya guna dan berhasil guna
bila kebutuhan akan sumber daya kesehatan dapat terpenuhi. Dalam bab ini,
gambaran mengenai situasi sumber daya kesehatan dikelompokkan menjadi
sarana kesehatan, tenaga kesehatan dan pembiayaan kesehatan.
5.1 SARANA KESEHATAN
Penyediaan sarana kesehatan melalui Rumah Sakit, Puskesmas,
Puskesmas Pembantu, Posyandu, Polindes, Rumah Bersalin, Balai
Pengobatan Klinik dan sarana kesehatan lainya diharapkan dapat
menjangkau
masyarakat
terutama
masyarakat
di
pedesaan
agar
mendapatkan pelayanan kesehatan dengan mudah dan bermutu.

5.1.1 Puskesmas
Puskesmas merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan
sampai ditingkat Kecamatan. Sampai dengan Tahun 2013, jumlah
Puskesmas di Kabupaten Magetan berjumlah 22 unit yang terdiri dari
17 Puskesmas perawatan (6 Puskesmas PONED) dan 5 Puskesmas
non perawatan yang tersebar di 18 Kecamatan. Rasio Puskesmas
terhadap penduduk sebesar 3,54 per 100.000 penduduk, artinya
setiap 100.000 penduduk dilayani oleh 3-4 Puskesmas atau 1
Puskesmas
melayani
28.240
penduduk.
Kondisi
tersebut
menunjukkan bahwa jumlah Puskesmas di Kabupaten Magetan

belum memenuhi dari target nasional (1 Puskesmas rata-rata
melayani 30.000 penduduk).
5.1.2 Sarana Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM)
Dalam rangka meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan
kepada masyarakat, berbagai upaya telah dilaksanakan termasuk
dengan memanfaatkan potensi dan sumberdaya di masyarakat,
antara lain Posyandu, Desa Siaga dan Pos Kesehatan Desa
(Poskesdes).
36
a. Posyandu
Posyandu adalah suatu wadah yang mengintegrasikan
berbagai
kegiatan
yang
bertujuan
untuk
meningkatkan
kesehatan ibu dan anak serta status gizi masyarakat dengan

peran serta masyarakat melalui kader kesehatan. Posyandu
menyelenggarakan minimal 5 program prioritas, yaitu kesehatan
ibu dan anak, keluarga berencana, perbaikan gizi, imunisasi dan
penanggulangan
diare.
Untuk
memantau
perkembangan
Posyandu maka dikelompokkan dalam 4 strata yaitu Pratama,

Madya, Purnama dan Mandiri.
Jumlah Posyandu di Kabupaten Magetan tahun 2013
sebesar 920 unit yang terdiri dari Posyandu Pratama sebanyak
32 pos (3,48%), Posyandu Madya sebanyak 278 pos (30,22%),
Posyandu Purnama sebanyak 577 pos (62,72%) dan Posyandu
Mandiri 33 pos (3,59%). Gambaran perkembangan Posyandu
beserta stratanya dapat diamati pada gambar di bawah ini.
Gambar 14 : Perkembangan Posyandu dan Stratanya
di Kabupaten Magetan Tahun 2009 2013
70
61,96
59,02
60
62,72
61,96
62,72
50
40
30
30,22
30,98
28,26
30,98
30,22
20
10
6,85
3,15
6,41
3,37
3,48
3,59
3,48
3,593,48
0
2009
2010
PRATAMA
MADYA
2011
PURNAMA
2012
3,59
2013
MANDIRI
b. Desa Siaga dan Poskesdes (Pos Kesehatan Desa)

Desa Siaga adalah desa yang penduduknya memiliki
kesiapan sumberdaya dan kemampuan untuk mencegah dan
mengatasi masalah kesehatan, bencana dan kegawatdaruratan
kesehatan secara mandiri. Sebuah desa dikatakan menjadi desa
siaga apabila desa tersebut telah memiliki minimal sebuah
Poskesdes dengan tenaga 1 bidan dan 2 kader.
Sampai dengan Tahun 2013 terdapat 235 desa siaga
(100%) dan semuanya (100%) sudah menjadi desa siaga aktif.
37
5.1.3 Sarana Farmasi dan Perbekalan Kesehatan

Salah
satu
indikator
penting
untuk
menggambarkan
ketersediaan sarana kesehatan adalah tersedianya sarana farmasi

dan perbekalan kesehatan. Sampai Tahun 2013 di Kabupaten
Magetan terdapat 52 apotek, toko obat 2 buah, industri rumah
tangga makmin (PM-IRT) 409 , pedagang besar farmasi 1 buah dan
1 buah industri kecil obat tradisional. Sebagian besar atau semua
sarana farmasi tersebut milik swasta, sedangkan yang milik
pemerintah
daerah
adalah
UPTD
Gudang
Farmasi
dan
Laboratorium Kesehatan (GFLK) Kabupaten.

5.2 TENAGA KESEHATAN
Sumberdaya manusia khususnya tenaga kesehatan merupakan faktor
penggerak utama dalam mencapai tujuan dan keberhasilan program
pembangunan
kesehatan.
Peningkatan
kualitas
SDM
kesehatan
dilaksanakan melalui pendidikan dan pelatihan tenaga kesehatan.

Jumlah tenaga kesehatan di Kabupaten Magetan pada Tahun 2013
sebanyak 1.230 orang dengan proporsi paling besar adalah tenaga perawat
sebesar 511 orang, kemudian tenaga bidan sebesar 318 orang dan tenaga
medis sebesar 143 orang. Jumlah tersebut penjumlahan dari tenaga
keseatan yang melakukan pelayanan ke masyarakat dengan tenaga
kesehatan yang berada di institusi dan di Dinas Kesehatan. Jumlah tenaga
kesehatan yang melakukan pelayanan langsung ke masyarakat (Puskesmas,
Rumah Sakit dan Sarana Pelayanan Lainnya) sebesar 1.159 orang dan 71
orang berada di institusi dan di dinas yang tidak secara langsung melayani
masyarakat.
Untuk melihat kecukupan tenaga kesehatan (dalam hal ini tenaga
yang melayani langsung masyarakat) di sarana pelayanan kesehatan
biasanya digunakan rasio tenaga kesehatan per 100.000 penduduk yang
akan diuraikan berikut ini :
5.2.1 Tenaga Medis
Tenaga medis adalah dokter spesialis, dokter umum, dokter
gigi, dokter gigi spesialis dan dokter gigi. Sampai Tahun 2013 jumlah
tenaga medis di Kabupaten Magetan sebanyak 143 orang. Bila
dilihat perjenis tenaga medis terlihat bahwa jumlah dokter umum
sebanyak 75 orang dengan rasio 11,74 per 100.000 penduduk,
38
kondisi tersebut masih jauh dari target yaitu 40 dokter per 100.000
penduduk. Untuk dokter gigi sebanyak 22 orang dengan rasio 3,54
per 100.000 penduduk, dan masih jauh dari target yaitu 11 dokter
gigi per 100.000 penduduk.
5.2.2 Tenaga Perawat
Jumlah tenaga perawat di Kabupaten Magetan tahun 2013
sebanyak 511 orang. Rasio perawat di Kabupaten Magetan
mencapai 81,12 per 100.000 penduduk dan bila dibandingkan
dengan target sebesar 117,5 per 100.000 penduduk, maka
Kabupaten Magetan masih membutuhkan tenaga perawat yang
banyak.
5.2.3 Tenaga Bidan
Jumlah tenaga kebidanan di Kabupaten Magetan Tahun 2013
kondisi tersebut masih jauh dari target yaitu
100.000
penduduk
yang
berarti
Kabupaten
sebesar 100 per

Magetan
masih
membutuhkan tenaga bidan yang banyak.

5.2.4 Tenaga Kefarmasian
Jumlah tenaga kefarmasian di Kabupaten Magetan Tahun
2013 sebanyak 57 orang yang terdiri dari 14 tenaga apoteker dan 43
tenaga asisten apoteker dengan rasio sebesar 8,53 per 100.000
penduduk, kondisi masih dibawah rasio target sebesar 10 per
100.000 penduduk.
5.2.5 Tenaga Gizi
Jumlah tenaga gizi di Kabupaten Magetan di Tahun 2013
kondisi ini masih jauh dibawah target yaitu 22 per 100.000 penduduk.
5.2.6 Tenaga Kesehatan Masyarakat dan Sanitasi
Jumlah tenaga kesehatan masyarakat di Kabupaten Magetan
kondisi ini masih jauh dibawah target yaitu 40 per 100.000 penduduk
39
sehingga
perlu
dipertimbangkan
untuk
penambahan
tenaga
kesehatan masyarakat.
Sedangkan jumlah tenaga sanitasi di Kabupaten Magetan
Tahun 2013 sebanyak 35 orang dengan rasio 5,31 per 100.000
penduduk.
5.2.7 Tenaga Keteknisan Medik
Jumlah tenaga keteknisian medis di Kabupaten Magetan
Tahun 2013 sebanyak 51 orang dengan rasio 8,21 per 100.000
penduduk. Teknisi medis ini terdiri dari analis laboratorium sebanyak
45 orang, TEM (Teknisi Elektro Medis) dan pranata rontgen
sebanyak 9 orang serta pranata anastesi sebanyak 3 orang.
5.2.8 Tenaga Fisioterapis
Jumlah tenaga fisioterapi di Kabupaten Magetan di Tahun
2013 sebanyak 8 orang dengan rasio sebesar 1,29 per 100.000
penduduk.
5.3 PEMBIAYAAN KESEHATAN
Pembiayaan program dan kegiatan kesehatan di Kabupaten
Magetan diperoleh dari berbagai sumber diantaranya dana APBD dan
APBN yang meliputi dana dekonsentrasi, Dana Alokasi Khusus (DAK),
Jamkesmas dan Jampersal serta bantuan luar negeri (PHLN).
Berdasarkan hasil rekapitulasi anggaran APBD dari Kabupaten
Magetan diketahui bahwa pada Tahun 2013 mendapat anggaran sebesar
Rp. 157.465.095.677,-; sementara bila dijumlahkan semua anggaran untuk
kesehatan sebesar Rp. 192.629.079.177,-; sehingga total persentase
anggaran kesehatan bersumber APBD terhadap total anggaran kesehatan
sebesar 11,98%.
40
BAB VI
KESIMPULAN
Berbagai data dan informasi dalam bentuk buku Profil Kesehatan

Kabupaten Magetan Tahun 2013 ini sangat diperlukan dalam rangka evaluasi
kegiatan tahunan dan sebagai bahan dalam penyusunan rencana programpragram
kesehatan
di
tahun
berikutnya.
Untuk
itu
pelaksanaan
program/kegiatan secara sungguh-sungguh, pencatatan yang efektif dan

kontinyu, jalinan kerjasama dan kevalidan data yang baik sangat diperlukan,
sehingga angka-angka, data dan informasi yang ada dalam buku ini dapat
dipertanggungjawabkan.
Masukan dan partisipasi dari pihak terkait sangat kami harapkan
dalam rangka mendapatkan laporan yang valid dan akurat. Terimakasih kami
sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan buku ini.
Akhir kata semoga buku PROFIL KESEHATAN KABUPATEN
MAGETAN TAHUN 2013 ini bermanfaat bagi para pembaca.
41
DAFTAR TABEL
Ket :
1. Tabel diisi 0 atau diisi berarti jumlah sama dengan 0
2. Tabel kosong berarti data tidak tercatat
42
TABEL 1
LUAS WILAYAH, JUMLAH KECAMATAN, DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,
DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
LUAS
WILAYAH
(km 2)
JUMLAH
DESA
KELURAHAN
DESA+KEL.
JUMLAH
PENDUDUK
JUMLAH RUMAH
TANGGA
8
RATA-RATA JIWA KEPADATAN

PENDUDUK
/ RUMAH
TANGGA
per km 2
9 = 7/8
10 = 7/3
1 PONCOL
2 PARANG
51
27.164
7.983
3,40
529,41
72
12
13
41.188
11.574
3,56
574,93
3 LEMBEYAN
4 TAKERAN
55
10
36.995
11.798
3,14
674,48
25
11
12
35.095
11.745
2,99
1.378,44
5 NGUNTORONADI
6 KAWEDANAN
17
21.385
6.553
3,26
1.279,01
39
18
20
41.379
13.936
2,97
1.048,90
7 MAGETAN
8 NGARIBOYO
21
14
42.665
14.122
3,02
1.992,76
39
12
12
36.143
11.876
3,04
923,66
9 PLAOSAN
10 PANEKAN
11 SIDOREJO
99
14
15
48.017
11.969
4,01
483,99
64
39
16
17
50.170
16.173
3,10
781,10
10
10
25.506
6.671
3,82
651,49
12 SUKOMORO
13 BENDO
33
13
14
31.066
9.818
3,16
939,97
43
15
16
36.680
11.421
3,21
855,01
14 MAOSPATI
15 KARANGREJO
25
12
15
41.790
11.710
3,57
1.654,39
15
11
13
23.602
7.394
3,19
1.557,89
16 KARAS
17 BARAT
35
11
11
29.363
10.991
2,67
832,05
23
12
14
29.708
9.690
3,07
1.307,57
18 KARTOHARJO
25
12
12
23.645
8.379
2,82
944,67
722
209
26
235
621.561
193.803
3,21
860,94
JUMLAH KABUPATEN/KOTA
Sumber:
- Proyeksi BPS Propinsi Jawa Timur
TABEL 2
JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KELOMPOK UMUR,
RASIO BEBAN TANGGUNGAN, RASIO JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
JUMLAH
PENDUDUK
JUMLAH PENDUDUK
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
<1
1-4
5-9
10 - 14
15 - 19
20 - 24
25 - 29
30 - 34
35 - 39
40 - 44
45 - 49
50 - 54
55 - 59
60 - 64
65
JUMLAH
<1
1-4
5-9
10 - 14
15 - 19
20 - 24
25 - 29
30 - 34
35 - 39
40 - 44
45 - 49
50 - 54
55 - 59
60 - 64
65
JUMLAH
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19 = SUM(4:18)
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35 = SUM(20:34)
PONCOL
27.164
190
740
847
898
1.020
1.078
1.012
918
985
1.024
953
951
871
671
1.321
13.479
173
686
798
895
1.005
1.020
PARANG
41.188
298
1.158
1.396
1.395
1.512
1.144
1.221
1.486
1.376
1.532
1.448
1.418
1.371
1.193
2.157
20.105
267
1.063
1.344
1.411
1.253
1.104
1.263
1.416
1.385
1.489
1.644
1.619
1.414
1.273
3.138
21.083
49,44
LEMBEYAN
36.995
250
972
1.105
1.139
1.282
1.018
1.077
1.280
1.257
1.381
1.301
1.273
1.180
1.202
2.111
17.828
256
1.023
1.117
1.205
1.241
875
1.160
1.233
1.301
1.356
1.416
1.465
1.260
1.120
3.139
19.167
49,91
93,01
TAKERAN
35.095
287
1.114
1.306
1.244
1.273
989
1.228
1.301
1.185
1.181
1.148
1.262
1.123
906
1.594
17.141
270
1.077
1.186
1.206
1.211
1.038
1.213
1.267
1.199
1.239
1.323
1.301
1.112
879
2.433
17.954
50,12
95,47
1.199
10.457
152
721
737
803
679
695
606
705
723
685
1.021
750
738
1.682
13.685
43,47
98,49
95,36
NGUNTORONADI
21.385
184
717
737
594
554
715
800
723
776
721
822
732
565
1.649
10.928
53,72
95,69
KAWEDANAN
41.379
312
1.215
1.475
1.636
1.565
1.013
1.147
1.357
1.392
1.432
1.305
1.378
1.412
1.104
2.329
20.072
286
1.139
1.341
1.465
1.349
972
1.208
1.337
1.440
1.496
1.464
1.647
1.587
1.229
3.347
21.307
54,20
94,20
MAGETAN
42.665
329
1.275
1.476
1.617
1.695
1.390
1.424
1.416
1.402
1.657
1.545
1.413
1.151
929
1.692
20.411
326
1.296
1.498
1.495
1.751
1.355
1.440
1.397
1.580
1.782
1.763
1.572
1.295
1.018
2.686
22.254
47,25
91,72
NGARIBOYO
1.195
1.329
1.368
1.312
976
1.139
1.255
1.305
1.275
1.183
1.229
1.093
1.091
1.726
17.783
263
1.045
1.178
1.270
1.410
996
1.166
1.211
1.290
1.303
1.279
1.242
1.178
1.026
2.503
18.360
50,85
96,86
307
658
1.087
36.143
532
1.002
795
663
955
37 = (19/35)*100
743
900
RASIO JENIS
KELAMIN
36 =
973
RASIO BEBAN
TANGGUNGAN
PLAOSAN
48.017
391
1.519
1.687
1.698
1.845
1.783
1.799
1.639
1.606
1.811
1.711
1.669
1.427
1.074
2.144
23.803
355
1.415
1.659
1.602
1.669
1.706
1.760
1.595
1.748
1.843
1.828
1.774
1.354
1.153
2.753
24.214
46,42
98,30
10 PANEKAN
50.170
387
1.506
1.813
1.847
1.835
1.439
1.586
1.760
1.597
1.823
1.838
1.833
1.593
1.276
2.376
24.509
362
1.439
1.771
1.860
1.667
1.356
1.671
1.670
1.738
1.940
1.997
1.998
1.618
1.265
3.309
25.661
49,76
95,51
11 SIDOREJO
25.506
190
739
892
979
1.025
783
847
854
837
974
973
959
741
593
1.209
12.595
189
752
837
919
817
848
769
872
927
1.001
965
989
699
645
1.682
12.911
49,00
97,55
12 SUKOMORO
31.066
232
894
1.018
1.067
1.182
679
817
919
984
1.107
1.145
1.105
1.031
935
1.738
14.853
216
859
976
1.067
1.031
806
910
983
1.045
1.171
1.231
1.286
1.154
961
2.517
16.213
51,67
91,61
13 BENDO
36.680
268
1.044
1.216
1.321
1.320
913
1.035
1.227
1.209
1.331
1.255
1.369
1.183
919
1.904
17.514
249
991
1.169
1.247
1.273
1.043
1.162
1.307
1.374
1.306
1.446
1.483
1.284
1.030
2.802
19.166
49,90
91,38
303
1.276
90,25
1.175
1.431
1.523
1.558
1.357
1.401
1.495
1.525
1.487
1.450
1.208
847
1.788
19.824
311
1.236
1.446
1.302
1.395
1.542
1.566
1.748
1.797
1.660
1.373
1.024
2.563
21.966
46,53
15 KARANGREJO
23.602
179
696
808
1.084
1.001
714
721
790
776
841
779
879
749
513
1.034
11.564
170
674
848
826
829
667
707
800
840
901
1.002
932
842
550
1.450
12.038
49,07
16 KARAS
14 MAOSPATI
29.363
207
804
916
1.346
2.133
1.572
1.035
878
787
862
795
774
695
543
1.059
14.406
210
838
968
1.462
1.950
1.223
907
851
818
941
909
918
756
582
1.624
14.957
47,34
96,32
17 BARAT
29.708
233
907
1.034
1.096
1.103
799
814
1.015
975
1.106
1.014
1.040
1.001
735
1.313
14.185
210
836
967
995
1.066
910
1.010
1.033
1.091
1.164
1.200
1.242
1.055
760
1.984
15.523
47,56
91,38
18 KARTOHARJO
23.645
164
635
757
842
929
694
639
679
733
958
979
983
814
588
1.100
11.494
153
612
704
812
832
660
721
771
882
1.047
1.068
953
868
575
1.493
12.151
44,41
94,59
621.561
4.711
18.305
21.301
22.843
24.253
18.792
19.556
20.896
20.638
22.623
21.538
21.680
19.380
15.713
29.794
302.023
4.418
17.587
20.512
21.954
22.548
18.435
20.150
20.985
21.902
23.505
24.140
23.924
20.331
16.393
42.754
319.538
48,92
94,52
Sumber:
41.790
1.494
1.509
96,06
TABEL 3
JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
JUMLAH PENDUDUK
NO
KELOMPOK UMUR
(TAHUN)
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
LAKI-LAKI +
PEREMPUAN
5 = 3+4
<1
4.711
4.418
9.129
1-4
18.305
17.587
35.892
5-9
21.301
20.512
41.813
10 - 14
22.843
21.954
44.797
15 - 19
24.253
22.548
46.801
20 - 24
18.792
18.435
37.227
25 - 29
19.556
20.150
39.706
30 - 34
20.896
20.985
41.881
35 - 39
20.638
21.902
42.540
10
40 - 44
22.623
23.505
46.128
11
45 - 49
21.538
24.140
45.678
12
50 - 54
21.680
23.924
45.604
13
55 - 59
19.380
20.331
39.711
14
60 - 64
15.713
16.393
32.106
15
65
29.794
42.754
72.548
302.023
319.538
621.561
JUMLAH
Sumber:
TABEL 6
JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
JUMLAH KELAHIRAN
NO
KECAMATAN
LAKI-LAKI
NAMA PUSKESMAS
HIDUP
MATI
PEREMPUAN
HIDUP +
MATI
HIDUP
MATI
6 = 4+5
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
HIDUP +
MATI
HIDUP
MATI
HIDUP +
MATI
9 = 7+8
10 = 4+7
11 = 5+8
12 = 10+11
PONCOL
PONCOL
201
203
202
204
403
407
PARANG
PARANG
325
328
271
272
596
600
LEMBEYAN
LEMBEYAN
257
259
258
259
515
518
TAKERAN
TAKERAN
255
257
270
271
525
528
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
151
153
169
170
320
323
KAWEDANAN
KAWEDANAN
215
216
176
177
391
393
KAWEDANAN
TLADAN
107
108
103
103
210
211
MAGETAN
CANDIREJO
305
306
274
275
579
581
NGARIBOYO
NGARIBOYO
258
260
265
267
523
527
10 PLAOSAN
PLAOSAN
220
222
227
229
447
451
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
115
116
123
123
238
239
12 PANEKAN
PANEKAN
377
380
386
388
763
768
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
225
227
176
177
401
404
14 SUKOMORO
SUKOMORO
204
205
222
224
426
429
15 BENDO
BENDO
252
254
295
296
547
550
16 MAOSPATI
MAOSPATI
213
215
186
186
399
401
17 MAOSPATI
NGUJUNG
118
118
115
117
233
235
18 KARANGREJO
KARANGREJO
154
156
152
153
306
309
19 KARAS
TAJI
229
234
217
218
446
452
20 BARAT
TEBON
121
121
105
105
226
226
21 BARAT
REJOMULYO
73
74
75
75
148
149
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
162
164
165
166
327
330
39
4.576
4.432
23
4.455
8.969
62
9.031
ANGKA LAHIR MATI (DILAPORKAN)
4.537
8,52
5,16
Sumber:
- Bidang Kesga Dinkes Kab. Magetan
Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi
6,87
TABEL 7
JUMLAH KEMATIAN BAYI DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
JUMLAH KEMATIAN
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
BAYI
LAKI - LAKI
PEREMPUAN
ANAK
BALITA
ANAK
BALITA
BALITA
BAYI
LAKI - LAKI + PEREMPUAN

BALITA
ANAK
BALITA
BAYI
10 = 4+7
BALITA
11 = 5+8
12 = 6+9
PONCOL
PONCOL
PARANG
PARANG
12
13
LEMBEYAN
LEMBEYAN
TAKERAN
TAKERAN
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
KAWEDANAN
KAWEDANAN
KAWEDANAN
TLADAN
MAGETAN
CANDIREJO
11
NGARIBOYO
NGARIBOYO
10 PLAOSAN
PLAOSAN
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
12 PANEKAN
PANEKAN
11
11
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
14 SUKOMORO
SUKOMORO
15 BENDO
BENDO
10
10
16 MAOSPATI
MAOSPATI
17 MAOSPATI
NGUJUNG
18 KARANGREJO
KARANGREJO
19 KARAS
TAJI
20 BARAT
TEBON
21 BARAT
REJOMULYO
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
57
60
43
47
ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)
12,56
9,70
Sumber:
Keterangan : Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi
100
107
11,15
0,78
11,93
TABEL 8
JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
KECAMATAN
NO
1
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH LAHIR
HIDUP
4
JUMLAH KEMATIAN IBU

KEMATIAN IBU HAMIL
< 20 Thn 20-34 Thn
5
KEMATIAN IBU BERSALIN
35 Thn
JUMLAH
< 20 Thn 20-34 Thn
8 = 5+6+7
10
KEMATIAN IBU NIFAS
35 Thn
JUMLAH
11
12 = 9+10+11
< 20 Thn 20-34 Thn

13
14
JUMLAH KEMATIAN IBU
35 Thn
JUMLAH
< 20 Thn
20-34 Thn
15
16 = 13+14+15
17 = 5+9+13
18 = 6+10+14
35 Thn
JUMLAH
19 = 7+11+15 20 = 17+18+19
PONCOL
PONCOL
403
PARANG
PARANG
596
LEMBEYAN
LEMBEYAN
515
TAKERAN
TAKERAN
525
NGUNTORONADI GORANG-GARENG TAJI
320
KAWEDANAN
KAWEDANAN
391
KAWEDANAN
TLADAN
210
MAGETAN
CANDIREJO
579
NGARIBOYO
NGARIBOYO
523
10 PLAOSAN
PLAOSAN
447
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
238
12 PANEKAN
PANEKAN
763
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
401
14 SUKOMORO
SUKOMORO
426
15 BENDO
BENDO
547
16 MAOSPATI
MAOSPATI
399
17 MAOSPATI
NGUJUNG
233
18 KARANGREJO
KARANGREJO
306
19 KARAS
TAJI
446
20 BARAT
TEBON
226
21 BARAT
REJOMULYO
148
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
327
8.969
ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN)
Sumber:
Keterangan:
- Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas
- Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi
8
89,20
TABEL 9
JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) DAN AFP RATE (NON POLIO) MENURUT KECAMA
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH PENDUDUK JUMLAH KASUS AFP

<15 TAHUN
(NON POLIO)
4
PONCOL
PONCOL
5.226
PARANG
PARANG
8.332
LEMBEYAN
LEMBEYAN
7.068
TAKERAN
TAKERAN
7.692
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
4.628
KAWEDANAN
KAWEDANAN
5.477
KAWEDANAN
TLADAN
3388
MAGETAN
CANDIREJO
9.313
NGARIBOYO
NGARIBOYO
7.955
10
PLAOSAN
PLAOSAN
6.797
11
PLAOSAN
SUMBERAGUNG
3530
12
PANEKAN
PANEKAN
10.984
13
SIDOREJO
SIDOKERTO
5.495
14
SUKOMORO
SUKOMORO
6.329
15
BENDO
BENDO
7.507
16
MAOSPATI
MAOSPATI
5.520
17
MAOSPATI
NGUJUNG
3398
18
KARANGREJO
KARANGREJO
5.284
19
KARAS
TAJI
6.751
20
BARAT
TEBON
4.258
21
BARAT
REJOMULYO
2021
22
KARTOHARJO
KARTOHARJO
4.677
131.631
Sumber:
- Bidang P2PL Dinkes Kab. Magetan
Keterangan:
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja Puskesmas tersebut termasu
Jumlah kolom 4 = jumlah penduduk < 15 tahun pada Tabel 3
TABEL 10
JUMLAH KASUS BARU TB PARU DAN KEMATIAN AKIBAT TB PARU MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
JUMLAH KASUS TB PARU
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH PENDUDUK
KASUS BARU
L+P
L+P
6 = 4+5
9 = 7+8
PONCOL
PONCOL
13.479
13.684
27.163
14
PARANG
PARANG
20.106
21.082
41.188
10
11
21
LEMBEYAN
LEMBEYAN
17.829
19.167
36.996
21
10
31
TAKERAN
TAKERAN
17.141
17.956
35.097
15
13
28
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
10.460
10.928
21.388
14
23
KAWEDANAN
KAWEDANAN
12.399
13.163
25.562
18
16
34
KAWEDANAN
TLADAN
7.671
8.143
15.814
15
23
MAGETAN
CANDIREJO
20.413
22.253
42.666
15
NGARIBOYO
NGARIBOYO
17.784
18.359
36.143
21
15
36
10 PLAOSAN
PLAOSAN
15.667
15.937
31.604
10
16
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
8.137
8.277
16.414
13
12 PANEKAN
PANEKAN
24.509
25.660
50.169
19
25
44
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
12.595
12.909
25.504
11
14
14 SUKOMORO
SUKOMORO
14.852
16.214
31.066
13
11
24
15 BENDO
BENDO
17.515
19.167
36.682
12
21
16 MAOSPATI
MAOSPATI
12.272
13.597
25.869
17
14
31
17 MAOSPATI
NGUJUNG
7.552
8.368
15.920
10
19
18 KARANGREJO
KARANGREJO
11.564
12.037
23.601
22
17
39
19 KARAS
TAJI
14.406
14.957
29.363
20
15
35
20 BARAT
TEBON
9.816
9.985
19.801
14
21 BARAT
REJOMULYO
4.368
5.540
9.908
13
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
11.493
12.150
23.643
11
16
27
60
42
102
23 RSU dr. Sayidiman

24 Rumkit Lanud Iswahyudi
ANGKA INSIDENS PER 100.000 PENDUDUK
302.028
319.533
621.561
355
285
640
117,54
89,19
102,97
Sumber:
Keterangan:
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja Puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
Jumlah kolom 6 = jumlah kolom 7 pada Tabel 1
L+P
PREVALENSI
100.000 PENDUDUK)
KASUS BARU +
KASUS LAMA
KASUS LAMA
L
L+P
0,00
KEMATIAN PER 100.000 PENDUDUK
(PER JUMLAH KEMATIAN AKIBAT

TB PARU
L+P
0,00
0,00
L+P
0,00
0,00
0,00
TABEL 10 A
JUMLAH KASUS BARU TB DAN KEMATIAN PENDERITA TB MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
JUMLAH KASUS BARU TB
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH PENDUDUK
KASUS BARU BT A - Ro +
Dan EP
KASUS BARU BTA +
L+P
L+P
6 = 4+5
9 = 7+8
10
11
CASE NOTIFICATION RATE (PER

100.000 PENDUDUK)
TOTAL KASUS BARU TB
L+P
L+P
12 = 10+11 13 = 7+10 14 = 10+11 15 = 13+14
L+P
16 = (13/4) * 17 = (14/5) 18 = (15/6)

100000
* 100000
* 100000
JUMLAH KEMATIAN
PENDERITA TB
L
L+P
19
20
21 =
19+20
PONCOL
PONCOL
13.479
13.684
27.163
11
18
11
16
27
81,61
116,92
99,40
PARANG
PARANG
20.106
21.082
41.188
10
19
10
12
22
19
22
41
94,50
104,35
99,54
LEMBEYAN
LEMBEYAN
17.829
19.167
36.996
17
25
22
10
32
39
18
57
218,74
93,91
154,07
TAKERAN
TAKERAN
17.141
17.956
35.097
15
16
14
30
24
21
45
140,02
116,95
128,22
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
10.460
10.928
21.388
13
22
14
23
27
18
45
258,13
164,71
210,40
KAWEDANAN
KAWEDANAN
12.399
13.163
25.562
14
10
24
19
21
40
33
31
64
266,14
235,51
250,37
KAWEDANAN
TLADAN
7.671
8.143
15.814
14
15
10
25
23
16
39
299,83
196,49
246,62
MAGETAN
CANDIREJO
20.413
22.253
42.666
15
11
11
22
20
17
37
97,98
76,39
86,72
NGARIBOYO
NGARIBOYO
17.784
18.359
36.143
19
13
32
21
18
39
40
31
71
224,92
168,85
196,44
10 PLAOSAN
PLAOSAN
15.667
15.937
31.604
15
11
17
12
20
32
76,59
125,49
101,25
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
8.137
8.277
16.414
10
16
13
13
26
159,77
157,06
158,40
12 PANEKAN
PANEKAN
24.509
25.660
50.169
15
21
22
30
52
28
45
73
114,24
175,37
145,51
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
12.595
12.909
25.504
12
19
18
27
142,91
69,72
105,87
14 SUKOMORO
SUKOMORO
14.852
16.214
31.066
13
11
24
13
11
24
26
22
48
175,06
135,69
154,51
15 BENDO
BENDO
17.515
19.167
36.682
16
14
13
27
23
20
43
131,32
104,35
117,22
16 MAOSPATI
MAOSPATI
12.272
13.597
25.869
14
11
25
18
15
33
32
26
58
260,76
191,22
224,21
17 MAOSPATI
NGUJUNG
7.552
8.368
15.920
14
11
10
21
20
15
35
264,82
179,25
219,84
18 KARANGREJO
KARANGREJO
11.564
12.037
23.601
12
21
22
20
42
31
32
63
268,07
265,85
266,94
19 KARAS
TAJI
14.406
14.957
29.363
20
15
35
24
21
45
44
36
80
305,43
240,69
272,45
20 BARAT
TEBON
9.816
9.985
19.801
14
10
17
18
13
31
183,38
130,20
156,56
21 BARAT
REJOMULYO
4.368
5.540
9.908
12
13
16
25
366,29
162,45
252,32
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
11.493
12.150
23.643
15
24
12
18
30
21
33
54
182,72
271,60
228,40
66
53
119
70
56
126
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
229
194
423
386
345
731
615
539
1.154
302.028
319.533
621.561
Sumber: Data TB 03
Keterangan:
Jumlah kolom 6 = jumlah kolom 7 pada Tabel 1
203,62
168,68
185,66
TABEL 11
JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
TB PARU
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH PERKIRAAN KASUS BARU
KLINIS
BTA (+)
ANGKA PENEMUAN KASUS (CDR)
L+P
L+P
L+P
L+P
10
11
12 = 11+10
14
15
16 = (12/6)
* 100
PONCOL
PONCOL
29
31,03
PARANG
PARANG
44
10
19
43,18
LEMBEYAN
LEMBEYAN
40
17
25
62,50
TAKERAN
TAKERAN
38
15
39,47
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
23
13
22
95,65
KAWEDANAN
KAWEDANAN
27
14
10
24
88,89
KAWEDANAN
TLADAN
17
14
82,35
MAGETAN
CANDIREJO
46
15
32,61
NGARIBOYO
NGARIBOYO
39
19
13
32
82,05
10 PLAOSAN
PLAOSAN
34
15
44,12
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
18
10
55,56
12 PANEKAN
PANEKAN
54
15
21
38,89
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
27
29,63
14 SUKOMORO
SUKOMORO
33
13
11
24
72,73
15 BENDO
BENDO
39
16
41,03
16 MAOSPATI
MAOSPATI
28
14
11
25
89,29
17 MAOSPATI
NGUJUNG
17
14
82,35
18 KARANGREJO
KARANGREJO
25
19
12
31
124,00
19 KARAS
TAJI
31
20
15
35
112,90
20 BARAT
TEBON
20
14
70,00
21 BARAT
REJOMULYO
12
12
100,00
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
25
15
24
96,00
#DIV/0!
#DIV/0!
239
194
433
666
Sumber:
Keterangan:
#DIV/0!
#DIV/0!
65,02
TABEL 11A
JUMLAH SUSPEK DAN KASUS TB SERTA ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
TB PARU
NO
KECAMATAN
JUMLAH PERKIRAAN KASUS BARU
NAMA PUSKESMAS
L
1
L+P
SUSPEK
L
BTA (+)
L+P
9 = 7+8
ANGKA PENEMUAN KASUS (CDR)
10
L+P
11
12 = 10+11
13
L+P
14
15 = (12/6)
* 100
PONCOL
PONCOL
29
85
99
184
31,03
PARANG
PARANG
44
87
95
182
10
19
43,18
LEMBEYAN
LEMBEYAN
40
96
139
235
17
25
62,50
TAKERAN
TAKERAN
38
52
64
116
15
39,47
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
23
90
74
164
13
22
95,65
KAWEDANAN
KAWEDANAN
27
114
161
275
14
10
24
88,89
KAWEDANAN
TLADAN
17
57
70
127
14
82,35
MAGETAN
CANDIREJO
46
74
97
171
15
32,61
NGARIBOYO
NGARIBOYO
39
148
163
311
19
13
32
82,05
10 PLAOSAN
PLAOSAN
34
79
92
171
15
44,12
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
18
56
81
137
10
55,56
12 PANEKAN
PANEKAN
54
79
84
163
15
21
38,89
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
27
61
59
120
29,63
14 SUKOMORO
SUKOMORO
33
101
146
247
13
11
24
72,73
15 BENDO
BENDO
39
94
77
171
16
41,03
16 MAOSPATI
MAOSPATI
28
127
146
273
14
11
25
89,29
17 MAOSPATI
NGUJUNG
17
77
61
138
14
82,35
18 KARANGREJO
KARANGREJO
25
133
166
299
19
12
31
124,00
19 KARAS
TAJI
31
223
166
389
20
15
35
112,90
20 BARAT
TEBON
20
61
94
155
14
70,00
21 BARAT
REJOMULYO
12
38
44
82
12
100,00
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
25

JUMLA
107
135
242
15
24
96,00
279
224
503
#DIV/0!
18
10
28
#DIV/0!
2.336
2.547
4.883
239
194
433
Sumber:
Keterangan:
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
TABEL 12
JUMLAH KASUS DAN KESEMBUHAN TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
TB PARU
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
BTA (+) DIOBATI
KESEMBUHAN
L+P
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
L
JUMLAH
6 = 4+5
%
8 = (7/4) *
100
PENGOBATAN LENGKAP
L+P
P
JUMLAH
%
10 = (9/5)
* 100
JUMLAH
L
%
12 = (11/6)
* 100
11
JUMLAH
%
14 = (13/4)
* 100
13
ANGKA KESUKSESAN
P
JUMLAH
%
16 = (15/5)
* 100
15
(SUCCESS RATE/SR)
L+P
JUMLAH
17
18 =
(17/6) *
100
L+P
19 =
20 =
21 =
((7+13)/4) ((9+15)/5) ((11+17)/6)
* 100
* 100
* 100
PONCOL
PONCOL
10
18
75,00
10
100,00
16
88,89
0,00
0,00
0,00
75,00
100,00
88,89
PARANG
PARANG
12
11
23
75,00
10
90,91
19
82,61
8,33
0,00
4,35
83,33
90,91
86,96
LEMBEYAN
LEMBEYAN
12
17
10
83,33
80,00
14
82,35
0,00
0,00
0,00
83,33
80,00
82,35
TAKERAN
TAKERAN
18
88,89
88,89
16
88,89
11,11
0,00
5,56
100,00
88,89
94,44
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
17
12
29
17
100,00
12
100,00
29
100,00
0,00
0,00
0,00
100,00
100,00
100,00
KAWEDANAN
KAWEDANAN
14
13
27
11
78,57
11
84,62
22
81,48
7,14
0,00
3,70
85,71
84,62
85,19
KAWEDANAN
TLADAN
12
100,00
100,00
12
100,00
0,00
0,00
0,00
100,00
100,00
100,00
MAGETAN
CANDIREJO
17
23
13
76,47
83,33
18
78,26
0,00
0,00
0,00
76,47
83,33
78,26
NGARIBOYO
NGARIBOYO
24
14
38
24
100,00
13
92,86
37
97,37
0,00
0,00
0,00
100,00
92,86
97,37
10 PLAOSAN
PLAOSAN
10
16
10
100,00
100,00
16
100,00
0,00
0,00
0,00
100,00
100,00
100,00
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
13
100,00
100,00
13
100,00
0,00
0,00
0,00
100,00
100,00
100,00
12 PANEKAN
PANEKAN
17
14
31
15
88,24
13
92,86
28
90,32
0,00
0,00
0,00
88,24
92,86
90,32
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
14
100,00
100,00
14
100,00
12,50
0,00
7,14
112,50
100,00
107,14
14 SUKOMORO
SUKOMORO
14
21
13
92,86
100,00
20
95,24
0,00
0,00
0,00
92,86
100,00
95,24
15 BENDO
BENDO
18
27
12
66,67
100,00
21
77,78
0,00
0,00
0,00
66,67
100,00
77,78
16 MAOSPATI
MAOSPATI
23
32
21
91,30
100,00
30
93,75
0,00
0,00
0,00
91,30
100,00
93,75
17 MAOSPATI
NGUJUNG
18
100,00
88,89
17
94,44
0,00
0,00
0,00
100,00
88,89
94,44
18 KARANGREJO
KARANGREJO
21
29
20
95,24
100,00
28
96,55
0,00
0,00
0,00
95,24
100,00
96,55
19 KARAS
TAJI
25
11
36
24
96,00
11
100,00
35
97,22
0,00
0,00
0,00
96,00
100,00
97,22
20 BARAT
TEBON
11
15
81,82
100,00
13
86,67
0,00
0,00
0,00
81,82
100,00
86,67
21 BARAT
REJOMULYO
66,67
100,00
71,43
16,67
0,00
14,29
83,33
100,00
85,71
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
18
13
31
16
88,89
13
100,00
29
93,55
0,00
0,00
0,00
88,89
100,00
93,55
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
305
192
497
88,20
183
95,31
452
90,95
1,64
0,00
1,01
89,84
95,31
91,95
269
Sumber:
Keterangan:
TABEL 13
PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
PNEUMONIA PADA BALITA
NO
KECAMATAN
JUMLAH BALITA
NAMA PUSKESMAS
PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI
JUMLAH PERKIRAAN
PENDERITA
L+P
L+P
L+P
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
6 = 4+5
7 = 10% *
4
8 = 10% *
5
9 = 10% *
6
10
11 = (10/7)
* 100
12
13 = (12/8)
* 100
14
15 = (14/9) *
100
PONCOL
PONCOL
943
1.020
1.963
94
102
196
0,00
0,00
59
30,06
PARANG
PARANG
1.433
1.550
2.983
143
155
298
0,00
0,00
147
49,28
LEMBEYAN
LEMBEYAN
1.285
1.391
2.676
129
139
268
0,00
0,00
119
44,47
TAKERAN
TAKERAN
1.222
1.322
2.544
122
132
254
0,00
0,00
112
44,03
744
806
1.550
74
81
155
0,00
0,00
45
29,03
KAWEDANAN
KAWEDANAN
889
962
1.851
89
96
185
0,00
0,00
57
30,79
KAWEDANAN
TLADAN
551
595
1.146
55
60
115
0,00
0,00
7,85
MAGETAN
CANDIREJO
1.486
1.608
3.094
149
161
309
0,00
0,00
111
35,88
NGARIBOYO
89,76
NGARIBOYO
1.256
1.362
2.618
126
136
262
0,00
0,00
235
10 PLAOSAN
PLAOSAN
1.098
1.191
2.289
110
119
229
0,00
0,00
11
4,81
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
572
618
1.190
57
62
119
0,00
0,00
31
26,05
12 PANEKAN
PANEKAN
1.747
1.892
3.639
175
189
364
0,00
0,00
92
25,28
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
889
960
1.849
89
96
185
0,00
0,00
71
38,40
14 SUKOMORO
SUKOMORO
1.080
1.168
2.248
108
117
225
0,00
0,00
3,56
15 BENDO
BENDO
1.275
1.382
2.657
128
138
266
0,00
0,00
107
40,27
16 MAOSPATI
MAOSPATI
902
975
1.877
90
98
188
0,00
0,00
72
38,36
17 MAOSPATI
NGUJUNG
554
600
1.154
55
60
115
0,00
0,00
42
36,40
18 KARANGREJO
KARANGREJO
19 KARAS
TAJI
821
890
1.711
82
89
171
0,00
0,00
24
14,03
1.017
1.101
2.118
102
110
212
0,00
0,00
44
20,77
20 BARAT
21 BARAT
TEBON
648
701
1.349
65
70
135
0,00
0,00
50
37,06
REJOMULYO
385
419
804
39
42
80
0,00
0,00
22 KARTOHARJO
8,71
KARTOHARJO
821
890
1.711
82
89
171
0,00
0,00
4,68
#DIV/0!
20
#DIV/0!
1.461
32,45

21.618
23.403
45.021
2.162
2.340
4.502
Sumber:
Keterangan:
0,00
0,00
TABEL 14
JUMLAH KASUS BARU HIV, AIDS, DAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL LAINNYA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
JUMLAH KASUS BARU
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
HIV
JUMLAH KEMATIAN AKIBAT

AIDS
INFEKSI MENULAR SEKSUAL

LAINNYA
AIDS
L+P
L+P
L+P
L+P
6 = 4+5
9 = 7+8
10
11
12 = 10+11
13
14
15 = 13+14
PONCOL
PONCOL
24
26
PARANG
PARANG
18
22
40
LEMBEYAN
LEMBEYAN
12
TAKERAN
TAKERAN
64
86
150
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
13
33
46
KAWEDANAN
KAWEDANAN
48
83
131
KAWEDANAN
TLADAN
11
14
MAGETAN
CANDIREJO
57
63
NGARIBOYO
NGARIBOYO
15
87
102
PLAOSAN
15
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
34
48
82
12 PANEKAN
PANEKAN
14
20
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
17
15
32
14 SUKOMORO
SUKOMORO
17
65
82
15 BENDO
BENDO
10
16 MAOSPATI
MAOSPATI
12
57
138
195
17 MAOSPATI
NGUJUNG
40
46
18 KARANGREJO
KARANGREJO
12
18
19 KARAS
TAJI
34
37
20 BARAT
TEBON
66
66
21 BARAT
REJOMULYO
42
43
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
14
18
52
10 PLAOSAN

25
27
357
Sumber:
Keterangan:
891
1.248
TABEL 15
PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV MENURUT JENIS KELAMIN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
DONOR DARAH
NO
JUMLAH PENDONOR
UNIT TRANSFUSI DARAH

L
SAMPEL DARAH DIPERIKSA
L+P
5 = 3+4
POSITIF HIV
JUMLAH
7 = (6/3) *
100
L+P
JUMLAH
9 = (8/4) *
100
JUMLAH
10
11 = (10/5)
* 100
1 PMI Cabang Magetan
2.771
949
3.720
2.771
100,00
949
100,00
3.720
100,00
2.771
949
3.720
2.771
100,00
949
100,00
3.720
100,00
Sumber:
- PMI Cabang Magetan
JUMLAH
12
13 = (12/6)
* 100
0,00
L+P
JUMLAH
14
15 = (14/8)
* 100
0,00
JUMLAH
16
17 =
(16/10) *
100
0,00
TABEL 16
KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
DIARE
NO
KECAMATAN
JUMLAH PENDUDUK
NAMA PUSKESMAS
DIARE DITANGANI
TARGET PENEMUAN PENDERITA
L+P
L+P
L+P
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
6 = 4+5
7 = 10% *
214/1000 * 4
8 = 10% *
214/1000 * 5
9 = 10% *
214/1000 * 6
10
11 = (10/7)
* 100
12
13 = (12/8)
* 100
14 = 10+12
15 = (14/9)
* 100
PONCOL
PONCOL
13.479
13.684
27.163
581
849
146,05
PARANG
PARANG
20.106
21.082
41.188
881
1.476
167,46
LEMBEYAN
LEMBEYAN
17.829
19.167
36.996
792
676
85,38
TAKERAN
TAKERAN
17.141
17.956
35.097
751
914
121,69
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
10.460
10.928
21.388
458
728
159,06
KAWEDANAN
KAWEDANAN
12.399
13.163
25.562
547
833
152,28
KAWEDANAN
TLADAN
7.671
8.143
15.814
338
354
104,60
MAGETAN
CANDIREJO
20.413
22.253
42.666
913
873
95,61
NGARIBOYO
NGARIBOYO
17.784
18.359
36.143
773
1.171
151,40
PLAOSAN
15.667
15.937
31.604
676
1.214
179,50
10 PLAOSAN
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
8.137
8.277
16.414
351
337
95,94
12 PANEKAN
PANEKAN
24.509
25.660
50.169
1.074
1.156
107,67
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
12.595
12.909
25.504
546
576
105,54
14 SUKOMORO
SUKOMORO
14.852
16.214
31.066
665
378
56,86
15 BENDO
BENDO
17.515
19.167
36.682
785
1.447
184,33
16 MAOSPATI
MAOSPATI
12.272
13.597
25.869
554
788
142,34
17 MAOSPATI
NGUJUNG
7.552
8.368
15.920
341
594
174,35
18 KARANGREJO
KARANGREJO
11.564
12.037
23.601
505
658
130,28
19 KARAS
TAJI
14.406
14.957
29.363
628
721
114,74
20 BARAT
TEBON
9.816
9.985
19.801
424
663
156,46
21 BARAT
REJOMULYO
4.368
5.540
9.908
212
284
133,94
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
11.493
12.150
23.643
506
610
120,56
724 #DIV/0!

Sumber:
91 #DIV/0!
302.028
319.533
621.561
13.301
0 #DIV/0!
0 #DIV/0!
18.115
136,19
TABEL 17
JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
KASUS BARU
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
Multi Basiler (MB) / Kusta Basah
Pausi Basiler (PB) / Kusta kering

0-14 TAHUN
JUMLAH
15 TAHUN
0-14 TAHUN
15 TAHUN
L+P
L+P
L+P
L+P
6 = 4+5
9 = 7+8
10= 4+7
11 = 5+8
12 = 6+9
13
14
15 = 13+14
16
17
PB + MB
JUMLAH
L+P
L+P
L+P
18 = 16+17 19 = 13+16 20 = 14+17 21 = 15+18 22 = 10+19 23 = 11+20 24 = 12+21
PONCOL
PONCOL
PARANG
PARANG
LEMBEYAN
LEMBEYAN
TAKERAN
TAKERAN
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
KAWEDANAN
KAWEDANAN
KAWEDANAN
TLADAN
MAGETAN
CANDIREJO
NGARIBOYO
NGARIBOYO
10 PLAOSAN
PLAOSAN
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
12 PANEKAN
PANEKAN
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
14 SUKOMORO
SUKOMORO
15 BENDO
BENDO
16 MAOSPATI
MAOSPATI
17 MAOSPATI
NGUJUNG
18 KARANGREJO
KARANGREJO
19 KARAS
TAJI
20 BARAT
TEBON
21 BARAT
REJOMULYO
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
23
32
24
33
ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/ NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK
Sumber:
25
34
8,28
2,82
5,47
TABEL 18
KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
KASUS BARU
KECAMATAN
NO
NAMA PUSKESMAS
L
1
PENDERITA KUSTA 0-14 TAHUN
PENDERITA KUSTA
P
L+P
6 = 4+5
JUMLAH
8 = (7/4)
* 100
CACAT TINGKAT 2
L+P
JUMLAH
10 = (9/5)
* 100
JUMLAH
11
12 = (11/6)
* 100
JUMLAH
13
14 = (13/4)
* 100
L+P
JUMLAH
JUMLAH
15
16 = (15/5)
* 100
17 =
13+15
18 = (17/6)
* 100
PONCOL
PONCOL
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
PARANG
PARANG
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
LEMBEYAN
LEMBEYAN
0,00
0,00
0,00
100,00
0,00
100,00
TAKERAN
TAKERAN
0,00
0,00
0,00
100,00
0,00
100,00
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
KAWEDANAN
KAWEDANAN
100,00
0,00
100,00
0,00
0,00
0,00
KAWEDANAN
TLADAN
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
MAGETAN
CANDIREJO
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
NGARIBOYO
NGARIBOYO
0,00
0,00
0,00
0,00
50,00
33,33
10 PLAOSAN
PLAOSAN
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
0,00
0,00
0,00
66,67
0,00
66,67
12 PANEKAN
PANEKAN
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
15 BENDO
BENDO
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
16 MAOSPATI
MAOSPATI
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
17 MAOSPATI
NGUJUNG
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
18 KARANGREJO
KARANGREJO
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
19 KARAS
TAJI
0,00
0,00
0,00
66,67
0,00
66,67
20 BARAT
TEBON
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
21 BARAT
REJOMULYO
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
25
34
4,00
0,00
2,94
28,00
11,11
23,53
Sumber:
TABEL 19
JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
KASUS TERCATAT
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
PB
MB
JUMLAH
L+P
L+P
L+P
6 = 4+5
9 = 7+8
10 = 4+7
11 = 5+8
12 = 6+9
PONCOL
PONCOL
PARANG
PARANG
LEMBEYAN
LEMBEYAN
TAKERAN
TAKERAN
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
KAWEDANAN
KAWEDANAN
KAWEDANAN
TLADAN
MAGETAN
CANDIREJO
NGARIBOYO
NGARIBOYO
10 PLAOSAN
PLAOSAN
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
12 PANEKAN
PANEKAN
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
14 SUKOMORO
SUKOMORO
15 BENDO
BENDO
16 MAOSPATI
MAOSPATI
17 MAOSPATI
NGUJUNG
18 KARANGREJO
KARANGREJO
19 KARAS
TAJI
20 BARAT
TEBON
21 BARAT
REJOMULYO
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
42
19
61
ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK
Sumber:
44
19
63
1,46
0,59
1,01
TABEL 20
PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
KUSTA (PB)
NO
KECAMATAN
PENDERITA PB
NAMA PUSKESMAS
2012
L
L
L+P
KUSTA (MB)
RFT PB
6 = 4+5
PENDERITA MB
JUMLAH
8 = (7/4) *
100
L+P
JUMLAH
10 = (9/5) *
100
RFT MB
2011
JUMLAH
11 = 7+9
12 = (11/6)
* 100
L
13
L+P
14
15 =
13+14
JUMLAH
16
17 = (16/13)
* 100
L+P
JUMLAH
JUMLAH
18
19 = (18/14)
* 100
20 =
16+18
21 = (20/15)
* 100
PONCOL
PONCOL
0,00
0,00
0,00
100,00
0,00
PARANG
PARANG
0,00
0,00
0,00
100,00
0,00
100,00
33,33
LEMBEYAN
LEMBEYAN
0,00
0,00
0,00
100,00
100,00
100,00
TAKERAN
TAKERAN
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
100,00
100,00
100,00
KAWEDANAN
KAWEDANAN
0,00
0,00
0,00
100,00
0,00
100,00
KAWEDANAN
TLADAN
0,00
0,00
0,00
100,00
0,00
100,00
MAGETAN
CANDIREJO
0,00
0,00
0,00
100,00
0,00
100,00
NGARIBOYO
100,00
NGARIBOYO
0,00
0,00
0,00
0,00
100,00
10 PLAOSAN
PLAOSAN
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
0,00
0,00
0,00
100,00
100,00
100,00
12 PANEKAN
PANEKAN
0,00
0,00
0,00
100,00
0,00
66,67
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
0,00
0,00
0,00
100,00
100,00
100,00
15 BENDO
BENDO
0,00
0,00
0,00
0,00
100,00
100,00
16 MAOSPATI
MAOSPATI
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
17 MAOSPATI
NGUJUNG
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
18 KARANGREJO
KARANGREJO
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
19 KARAS
TAJI
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
20 BARAT
TEBON
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
21 BARAT
REJOMULYO
0,00
0,00
0,00
100,00
66,67
85,71
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
0,00
0,00
0,00
0,00
100,00
100,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
20
15
35
19
95,00
11
73,33
30
85,71
Sumber:
TABEL 21
JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
JUMLAH KASUS PD3I
NO
KECAMATAN
DIFTERI
NAMA PUSKESMAS
TETANUS (NON NEONATORUM)
PERTUSIS
JUMLAH KASUS
MENINGGAL
L+P
6 = 4+5
JUMLAH KASUS
TETANUS NEONATORUM
MENINGGAL
L+P
L+P
10 = 8+9
11
12
13 = 11+12
14
JUMLAH KASUS
MENINGGAL
L+P
15
16
17 = 15+16
18
PONCOL
PONCOL
PARANG
PARANG
LEMBEYAN
LEMBEYAN
TAKERAN
TAKERAN
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
KAWEDANAN
KAWEDANAN
KAWEDANAN
TLADAN
MAGETAN
CANDIREJO
NGARIBOYO
NGARIBOYO
PLAOSAN
10 PLAOSAN
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
12 PANEKAN
PANEKAN
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
14 SUKOMORO
SUKOMORO
15 BENDO
BENDO
16 MAOSPATI
MAOSPATI
17 MAOSPATI
NGUJUNG
18 KARANGREJO
KARANGREJO
19 KARAS
TAJI
20 BARAT
TEBON
21 BARAT
REJOMULYO
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
CASE FATALITY RATE (%)

Sumber:
0,00
0,00
0,00
TABEL 22
JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
JUMLAH KASUS PD3I
NO
KECAMATAN
CAMPAK
NAMA PUSKESMAS
POLIO
JUMLAH KASUS
MENINGGAL
L+P
6 = 4+5
HEPATITIS B
HEPATITIS KLINIS
L+P
L+P
L+P
10 = 8+9
11
12
13 = 11+12
14
15
16 = 14+15
PONCOL
PONCOL
PARANG
PARANG
LEMBEYAN
LEMBEYAN
TAKERAN
TAKERAN
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
11
KAWEDANAN
KAWEDANAN
KAWEDANAN
TLADAN
MAGETAN
CANDIREJO
NGARIBOYO
NGARIBOYO
10 PLAOSAN
PLAOSAN
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
12 PANEKAN
PANEKAN
10
12
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
14 SUKOMORO
SUKOMORO
15 BENDO
BENDO
16 MAOSPATI
MAOSPATI
17 MAOSPATI
NGUJUNG
18 KARANGREJO
KARANGREJO
19 KARAS
TAJI
23
23
20 BARAT
TEBON
21 BARAT
REJOMULYO
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
22
50
72
15
24
CASE FATALITY RATE (%)

Sumber:
0,00
TABEL 23
JUMLAH KASUS DBD MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH KASUS
MENINGGAL
CFR (%)
L+P
L+P
6 = 4+5
9 = 7+8
L+P
10 = (7/4) * 100 11 = (8/5) * 100
12 = (9/6) * 100
PONCOL
PONCOL
0,00
0,00
0,00
PARANG
PARANG
0,00
0,00
0,00
LEMBEYAN
LEMBEYAN
0,00
0,00
0,00
TAKERAN
TAKERAN
0,00
0,00
0,00
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
0,00
0,00
0,00
KAWEDANAN
KAWEDANAN
0,00
0,00
0,00
KAWEDANAN
TLADAN
0,00
0,00
0,00
MAGETAN
CANDIREJO
13
20,00
0,00
7,69
NGARIBOYO
NGARIBOYO
0,00
0,00
0,00
10 PLAOSAN
PLAOSAN
0,00
0,00
0,00
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
0,00
0,00
0,00
12 PANEKAN
PANEKAN
0,00
0,00
0,00
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
0,00
0,00
0,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
0,00
0,00
0,00
15 BENDO
BENDO
12
0,00
0,00
0,00
16 MAOSPATI
MAOSPATI
0,00
0,00
0,00
17 MAOSPATI
NGUJUNG
0,00
0,00
0,00
18 KARANGREJO
KARANGREJO
0,00
0,00
0,00
19 KARAS
TAJI
0,00
0,00
0,00
20 BARAT
TEBON
0,00
0,00
0,00
21 BARAT
REJOMULYO
0,00
0,00
0,00
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
0,00
66,67
66,67
2,78
4,35
3,66
INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK
36
46
82
11,92
14,40
13,19
Sumber:
Keterangan:
TABEL 24
KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
MALARIA
PENDERITA
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
TANPA PEMERIKSAAN
SEDIAAN DARAH
L
L+P
MENINGGAL
DENGAN PEMERIKSAAN
SEDIAAN DARAH (positif)
L
6 = 4+5
L+P
9 = 7+8
10
CFR
L+P
13 =
12 = 10+11 10/(4+7) *
100
11
L+P
14 =
11/(5+8) *
100
15 =
12/(6+9) *
100
PONCOL
PONCOL
0,00
0,00
0,00
PARANG
PARANG
0,00
0,00
0,00
LEMBEYAN
LEMBEYAN
0,00
0,00
0,00
TAKERAN
TAKERAN
0,00
0,00
0,00
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
0,00
0,00
0,00
KAWEDANAN
KAWEDANAN
0,00
0,00
0,00
KAWEDANAN
TLADAN
0,00
0,00
0,00
MAGETAN
CANDIREJO
0,00
0,00
0,00
NGARIBOYO
NGARIBOYO
0,00
0,00
0,00
10 PLAOSAN
PLAOSAN
0,00
0,00
0,00
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
0,00
0,00
0,00
12 PANEKAN
PANEKAN
0,00
0,00
0,00
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
0,00
0,00
0,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
0,00
0,00
0,00
15 BENDO
BENDO
0,00
0,00
0,00
16 MAOSPATI
MAOSPATI
0,00
0,00
0,00
17 MAOSPATI
NGUJUNG
0,00
0,00
0,00
18 KARANGREJO
KARANGREJO
0,00
0,00
0,00
19 KARAS
TAJI
0,00
0,00
0,00
20 BARAT
TEBON
0,00
0,00
0,00
21 BARAT
REJOMULYO
0,00
0,00
0,00
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
ANGKA KESAKITAN (API) PER 1.000 PENDUDUK
Sumber:
0,00
0,00
0,00
TABEL 24A
KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
MALARIA
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
PENDUDUK
BERESIKO
PENDERITA
MENINGGAL
DENGAN PEMERIKSAAN
SEDIAAN DARAH (positif)
CFR
API
L+P
L+P
7 = 5+6
10 = 8+9
11=8/5*100
12 = 9/6 * 100
L+P
13=10/7*10 14=7/4*100
0
0
PONCOL
PONCOL
27.163
0,00
0,00
0,00
PARANG
PARANG
41.188
0,00
0,00
0,00 0,024279
LEMBEYAN
LEMBEYAN
36.996
0,00
0,00
0,00
TAKERAN
TAKERAN
35.097
0,00
0,00
0,00
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
21.388
0,00
0,00
0,00
KAWEDANAN
KAWEDANAN
25.562
0,00
0,00
0,00
KAWEDANAN
TLADAN
15.814
0,00
0,00
0,00
MAGETAN
CANDIREJO
42.666
0,00
0,00
0,00
NGARIBOYO
NGARIBOYO
36.143
0,00
0,00
0,00
10 PLAOSAN
PLAOSAN
31.604
0,00
0,00
0,00
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
16.414
0,00
0,00
0,00
12 PANEKAN
PANEKAN
50.169
0,00
0,00
0,00
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
25.504
0,00
0,00
0,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
31.066
0,00
0,00
0,00
15 BENDO
BENDO
36.682
0,00
0,00
0,00
16 MAOSPATI
MAOSPATI
25.869
0,00
0,00
0,00
17 MAOSPATI
NGUJUNG
15.920
0,00
0,00
0,00
18 KARANGREJO
KARANGREJO
23.601
0,00
0,00
0,00
19 KARAS
TAJI
29.363
0,00
0,00
0,00 0,034056
20 BARAT
TEBON
19.801
0,00
0,00
0,00
21 BARAT
REJOMULYO
9.908
0,00
0,00
0,00
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
23.643
0,00
0,00
0,00 0,042296
621.561
0,00
0,00
0,00 0,004827
Sumber:
TABEL 25
PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
PENDERITA FILARIASIS
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
KASUS BARU DITEMUKAN
JUMLAH SELURUH KASUS
L+P
L+P
6 = 4+5
9 = 7+8
PONCOL
PONCOL
PARANG
PARANG
LEMBEYAN
LEMBEYAN
TAKERAN
TAKERAN
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
KAWEDANAN
KAWEDANAN
KAWEDANAN
TLADAN
MAGETAN
CANDIREJO
NGARIBOYO
NGARIBOYO
PLAOSAN
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
12 PANEKAN
PANEKAN
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
14 SUKOMORO
SUKOMORO
15 BENDO
BENDO
16 MAOSPATI
MAOSPATI
17 MAOSPATI
NGUJUNG
18 KARANGREJO
KARANGREJO
19 KARAS
TAJI
20 BARAT
TEBON
21 BARAT
REJOMULYO
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
10 PLAOSAN
JUMLA
ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA)

Sumber:
0,00
0,00
0,00
TABEL 26
BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
L
1
BAYI BARU LAHIR DITIMBANG
JUMLAH LAHIR HIDUP

P
L+P
6 = 4+5
JUMLAH
8 = (7/4) *
100
BBLR
L+P
JUMLAH
10 = (9/5) *
100
JUMLAH
11 = 7+9
12 = (11/6) *
100
JUMLAH
13
14 = (13/7) *
100
L+P
JUMLAH
JUMLAH
15
16 = (15/9) *
100
18 = (17/11) *
17 = 13+15
100
PONCOL
PONCOL
201
202
403
201
100,00
202
100,00
403
100,00
16
7,960199
17
8,42
33
8,19
PARANG
PARANG
325
271
596
325
100,00
271
100,00
596
100,00
18
5,54
13
4,80
31
5,20
LEMBEYAN
LEMBEYAN
257
258
515
257
100,00
258
100,00
515
100,00
3,11
14
5,43
22
4,27
TAKERAN
TAKERAN
255
270
525
255
100,00
270
100,00
525
100,00
11
4,31
15
5,56
26
4,95
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
151
169
320
151
100,00
169
100,00
320
100,00
4,64
12
7,10
19
5,94
KAWEDANAN
KAWEDANAN
215
176
391
215
100,00
176
100,00
391
100,00
10
4,65
3,41
16
4,09
KAWEDANAN
TLADAN
107
103
210
107
100,00
103
100,00
210
100,00
6,54
5,83
13
6,19
MAGETAN
CANDIREJO
305
274
579
305
100,00
274
100,00
579
100,00
2,95
16
5,84
25
4,32
NGARIBOYO
NGARIBOYO
258
265
523
258
100,00
265
100,00
523
100,00
13
5,04
3,40
22
4,21
10 PLAOSAN
PLAOSAN
220
227
447
220
100,00
227
100,00
447
100,00
14
6,36
13
5,73
27
6,04
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
115
123
238
115
100,00
123
100,00
238
100,00
5,22
5,69
13
5,46
12 PANEKAN
PANEKAN
377
386
763
377
100,00
386
100,00
763
100,00
29
7,69
14
3,63
43
5,64
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
225
176
401
225
100,00
176
100,00
401
100,00
4,00
12
6,82
21
5,24
14 SUKOMORO
SUKOMORO
204
222
426
204
100,00
222
100,00
426
100,00
2,45
1,80
2,11
15 BENDO
BENDO
252
295
547
252
100,00
295
100,00
547
100,00
19
7,54
13
4,41
32
5,85
16 MAOSPATI
MAOSPATI
213
186
399
213
100,00
186
100,00
399
100,00
3,29
4,84
16
4,01
17 MAOSPATI
NGUJUNG
118
115
233
118
100,00
115
100,00
233
100,00
5,93
0,87
3,43
18 KARANGREJO
KARANGREJO
154
152
306
154
100,00
152
100,00
306
100,00
17
11,04
10
6,58
27
8,82
19 KARAS
TAJI
229
217
446
229
100,00
217
100,00
446
100,00
2,18
0,46
1,35
20 BARAT
TEBON
121
105
226
121
100,00
105
100,00
226
100,00
10
8,26
5,71
16
7,08
21 BARAT
REJOMULYO
73
75
148
73
100,00
75
100,00
148
100,00
6,85
10,67
13
8,78
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
162
165
327
162
100,00
165
100,00
327
100,00
16
9,88
18
10,91
34
10,40
4.537
4.432
8.969
4.537
100,00
4.432
100,00
8.969
100,00
248
5,47
224
5,05
472
5,26
Sumber:
TABEL 27
STATUS GIZI BALITA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
BALITA
NO
KECAMATAN
BALITA DITIMBANG
NAMA PUSKESMAS
GIZI LEBIH (BERAT BADAN LEBIH)

L
GIZI BAIK (BERAT BADAN NORMAL)

L+P
GIZI KURANG (BERAT BADAN KURANG)

L+P
GIZI BURUK (BERAT BADAN SANGAT KURANG)
L+P
L+P
L+P
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
6 = 4+5
8 = (7/4) *
100
10 = (9/5) *
100
11 = 7+9
12 = (11/6)
* 100
13
14 = (13/4)
* 100
15
16 = (15/5)
* 100
17 = 13+15
18 = (17/6)
* 100
19
20 = (19/4)
* 100
21
22 = (21/5)
* 100
23 = 19+21
24 = (23/6)
* 100
25
26 = (25/4)
* 100
27
28 = (27/5)
* 100
29 = 25+27
30 = (29/6)
* 100
PONCOL
PONCOL
809
824
1.633
33
4,08
31
3,76
64
3,92
763
94,31
782
94,90
1.545
94,61
17
2,10
21
2,55
38
2,33
0,49
0,73
10
0,61
PARANG
PARANG
974
1.056
2.030
0,51
0,28
0,39
940
96,51
1.015
96,12
1.955
96,31
26
2,67
37
3,50
63
3,10
0,21
0,38
0,30
LEMBEYAN
LEMBEYAN
1.197
1.160
2.357
0,25
0,34
0,30
1.143
95,49
1.116
96,21
2.259
95,84
47
3,93
49
4,22
96
4,07
0,58
0,78
16
0,68
TAKERAN
TAKERAN
1.143
1.084
2.227
0,00
0,09
0,04
1.107
96,85
1.068
98,52
2.175
97,67
17
1,49
19
1,75
36
1,62
0,35
0,55
10
0,45
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
588
616
1.204
16
2,72
14
2,27
30
2,49
546
92,86
577
93,67
1.123
93,27
21
3,57
24
3,90
45
3,74
0,68
0,32
0,50
KAWEDANAN
KAWEDANAN
751
832
1.583
0,53
0,48
0,51
722
96,14
801
96,27
1.523
96,21
21
2,80
26
3,13
47
2,97
0,27
0,12
0,19
KAWEDANAN
TLADAN
408
418
826
0,49
0,24
0,36
375
91,91
374
89,47
749
90,68
26
6,37
40
9,57
66
7,99
0,98
0,72
0,85
MAGETAN
CANDIREJO
1.289
1.373
2.662
0,08
0,00
0,04
1.262
97,91
1.325
96,50
2.587
97,18
28
2,17
35
2,55
63
2,37
0,31
0,51
11
0,41
NGARIBOYO
NGARIBOYO
1.163
1.138
2.301
12
1,03
13
1,14
25
1,09
1.072
92,18
1.055
92,71
2.127
92,44
67
5,76
73
6,41
140
6,08
0,34
0,26
0,30
PLAOSAN
1.091
1.045
2.136
23
2,11
28
2,68
51
2,39
1.054
96,61
1.000
95,69
2.054
96,16
0,73
12
1,15
20
0,94
0,55
0,86
15
0,70
10 PLAOSAN
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
12 PANEKAN
PANEKAN
492
450
942
0,81
1,11
0,96
457
92,89
424
94,22
881
93,52
25
5,08
23
5,11
48
5,10
0,41
0,44
0,42
1.476
1.415
2.891
0,41
0,35
11
0,38
1.409
95,46
1.332
94,13
2.741
94,81
53
3,59
69
4,88
122
4,22
0,41
10
0,71
16
0,55
13 SIDOREJO
14 SUKOMORO
SIDOKERTO
602
696
1.298
0,17
0,00
0,08
560
93,02
663
95,26
1.223
94,22
30
4,98
33
4,74
63
4,85
0,83
0,14
0,46
SUKOMORO
885
878
1.763
19
2,15
20
2,28
39
2,21
835
94,35
855
97,38
1.690
95,86
12
1,36
12
1,37
24
1,36
0,68
0,46
10
0,57
15 BENDO
BENDO
16 MAOSPATI
MAOSPATI
1.134
1.076
2.210
0,35
0,46
0,41
1.088
95,94
1.037
96,38
2.125
96,15
25
2,20
23
2,14
48
2,17
0,18
0,56
0,36
714
732
1.446
0,42
0,41
0,41
663
92,86
705
96,31
1.368
94,61
33
4,62
30
4,10
63
4,36
0,84
0,41
17 MAOSPATI
NGUJUNG
0,62
393
389
782
1,78
1,03
11
1,41
364
92,62
361
92,80
725
92,71
18
4,58
21
5,40
39
4,99
1,02
1,03
1,02
1,04
18 KARANGREJO
KARANGREJO
639
608
1.247
24
3,76
26
4,28
50
4,01
569
89,05
513
84,38
1.082
86,77
37
5,79
39
6,41
76
6,09
0,78
1,32
13
19 KARAS
TAJI
864
898
1.762
0,12
0,11
0,11
774
89,58
801
89,20
1.575
89,39
84
9,72
84
9,35
168
9,53
0,93
1,00
17
0,96
20 BARAT
TEBON
573
514
1.087
0,17
0,19
0,18
557
97,21
492
95,72
1.049
96,50
13
2,27
17
3,31
30
2,76
0,35
0,97
0,64
21 BARAT
REJOMULYO
353
344
697
0,85
1,16
1,00
320
90,65
314
91,28
634
90,96
28
7,93
24
6,98
52
7,46
0,57
0,58
0,57
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
588
598
1.186
0,51
1,00
0,76
653
111,05
644
107,69
1.297
109,36
12
2,04
19
3,18
31
2,61
1,19
0,84
12
1,01
18.126
18.144
36.270
175
0,97
179
0,99
354
0,98
17.233
95,07
17.254
95,09
34.487
95,08
648
3,57
730
4,02
1.378
3,80
96
0,53
109
0,60
205
0,57
Sumber:
TABEL 28
CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS
MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
IBU HAMIL
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
IBU NIFAS
IBU BERSALIN
JUMLAH
K1
K4
JUMLAH
DITOLONG
NAKES
JUMLAH
MENDAPAT
YANKES
6 = (5/4) *
100
8 = (7/4) *
100
10
11 = (10/9) *
100
12
13
14 = (13/12)
* 100
PONCOL
PONCOL
446
448
100,45
442
99,10
426
403
94,60
426
405
95,07
PARANG
PARANG
677
637
94,09
624
92,17
647
596
92,12
647
614
94,90
LEMBEYAN
LEMBEYAN
608
547
89,97
462
75,99
580
515
88,79
580
515
88,79
TAKERAN
TAKERAN
578
551
95,33
523
90,48
552
522
94,57
552
524
94,93
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
352
348
98,86
336
95,45
336
322
95,83
336
319
94,94
KAWEDANAN
KAWEDANAN
421
427
101,43
398
94,54
402
390
97,01
402
384
95,52
KAWEDANAN
TLADAN
260
247
95,00
235
90,38
248
210
84,68
248
201
81,05
MAGETAN
CANDIREJO
703
633
90,04
598
85,06
671
583
86,89
671
565
84,20
NGARIBOYO
NGARIBOYO
595
577
96,97
564
94,79
568
523
92,08
568
517
91,02
10 PLAOSAN
PLAOSAN
520
497
95,58
457
87,88
497
452
90,95
497
461
92,76
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
270
253
93,70
247
91,48
258
234
90,70
258
242
93,80
12 PANEKAN
PANEKAN
827
825
99,76
788
95,28
790
764
96,71
790
765
96,84
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
420
406
96,67
370
88,10
401
399
99,50
401
397
99,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
511
495
96,87
455
89,04
487
425
87,27
487
428
87,89
15 BENDO
BENDO
604
593
98,18
567
93,87
576
544
94,44
576
551
95,66
16 MAOSPATI
MAOSPATI
426
422
99,06
411
96,48
407
396
97,30
407
393
96,56
17 MAOSPATI
NGUJUNG
262
260
99,24
262
100,00
250
235
94,00
250
239
95,60
18 KARANGREJO
KARANGREJO
389
358
92,03
315
80,98
371
307
82,75
371
311
83,83
19 KARAS
TAJI
481
458
95,22
425
88,36
460
450
97,83
460
442
96,09
20 BARAT
TEBON
306
267
87,25
246
80,39
292
223
76,37
292
209
71,58
21 BARAT
REJOMULYO
183
174
95,08
165
90,16
174
149
85,63
174
153
87,93
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
389
368
94,60
355
91,26
371
328
88,41
371
324
87,33
10.228
9.791
95,73
9.245
90,39
9.764
8.970
91,87
9.764
8.959
91,76
Sumber:
*Data Sasaran
TABEL 29
PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
JUMLAH IBU
HAMIL
NAMA PUSKESMAS
IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL

TT-1
TT-2
JUMLAH
6 = (5/4) *
100
1 PONCOL
PONCOL
446
0,00
2 PARANG
PARANG
677
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
608
TT-3
JUMLAH
8 = (7/4) *
100
TT-4
JUMLAH
10 = (9/4) *
100
23
5,16
TT-5
JUMLAH
11
12 = (11/4)
* 100
56
12,56
TT2+
JUMLAH
13
14 = (13/4)
* 100
331
74,22
JUMLAH
15
16 = (15/4)
* 100
0,90
414
92,83
0,00
0,30
0,44
30
4,43
31
4,58
66
9,75
0,16
11
1,81
90
14,80
160
26,32
148
24,34
409
67,27
4 TAKERAN
TAKERAN
578
0,00
0,17
28
4,84
282
48,79
409
70,76
720
124,57
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
352
0,00
2,56
44
12,50
113
32,10
286
81,25
452
128,41
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
421
0,00
0,00
57
13,54
204
48,46
231
54,87
492
116,86
7 KAWEDANAN
TLADAN
260
0,00
0,77
24
9,23
75
28,85
129
49,62
230
88,46
8 MAGETAN
CANDIREJO
703
0,14
0,85
32
4,55
50
7,11
206
29,30
294
41,82
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
595
0,00
0,00
0,17
24
4,03
549
92,27
574
96,47
PLAOSAN
520
0,00
0,19
25
4,81
105
20,19
445
85,58
576
110,77
10 PLAOSAN
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
270
0,74
2,59
27
10,00
45
16,67
181
67,04
260
96,30
12 PANEKAN
PANEKAN
827
0,00
11
1,33
76
9,19
299
36,15
524
63,36
910
110,04
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
420
0,00
0,00
0,24
13
3,10
392
93,33
406
96,67
14 SUKOMORO
SUKOMORO
511
0,98
15
2,94
39
7,63
106
20,74
167
32,68
327
63,99
15 BENDO
BENDO
604
0,00
0,00
12
1,99
218
36,09
574
95,03
804
133,11
16 MAOSPATI
MAOSPATI
426
0,00
0,00
0,00
0,00
419
98,36
419
98,36
17 MAOSPATI
NGUJUNG
262
0,00
49
18,70
136
51,91
175
66,79
94
35,88
454
173,28
18 KARANGREJO
KARANGREJO
389
0,00
0,51
18
4,63
93
23,91
231
59,38
344
88,43
19 KARAS
TAJI
481
28
5,82
108
22,45
217
45,11
206
42,83
95
19,75
626
130,15
20 BARAT
TEBON
306
0,00
11
3,59
67
21,90
110
35,95
128
41,83
316
103,27
21 BARAT
REJOMULYO
183
1,09
2,73
38
20,77
65
35,52
136
74,32
244
133,33
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
389
0,26
0,00
0,77
305
78,41
374
96,14
682
175,32
10.228
40
0,39
244
2,39
961
9,40
2.734
26,73
6.080
59,44
10.019
97,96
JUMLA
Sumber:
*Data Sasaran
TABEL 30
JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3
MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
FE1 (30 TABLET)
FE3 (90 TABLET)
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH
IBU HAMIL
JUMLAH
JUMLAH
6 = (5/4) * 100
8 = (7/4) * 100
1 PONCOL
PONCOL
446
448
100,45
442
99,10
2 PARANG
PARANG
677
591
87,30
581
85,82
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
608
547
89,97
462
75,99
4 TAKERAN
TAKERAN
578
549
94,98
523
90,48
5 NGUNTORONADI GORANG-GARENG TAJI
352
348
98,86
333
94,60
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
421
427
101,43
398
94,54
7 KAWEDANAN
TLADAN
260
247
95,00
235
90,38
8 MAGETAN
CANDIREJO
703
638
90,75
605
86,06
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
595
577
96,97
564
94,79
10 PLAOSAN
PLAOSAN
520
473
90,96
463
89,04
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
270
245
90,74
248
91,85
12 PANEKAN
PANEKAN
827
825
99,76
788
95,28
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
420
400
95,24
402
95,71
14 SUKOMORO
SUKOMORO
511
496
97,06
450
88,06
15 BENDO
BENDO
604
596
98,68
567
93,87
16 MAOSPATI
MAOSPATI
426
423
99,30
409
96,01
17 MAOSPATI
NGUJUNG
262
255
97,33
260
99,24
18 KARANGREJO
KARANGREJO
389
310
79,69
299
76,86
19 KARAS
TAJI
481
445
92,52
431
89,60
20 BARAT
TEBON
306
267
87,25
246
80,39
21 BARAT
REJOMULYO
183
173
94,54
165
90,16
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
389
368
94,60
355
91,26
10.228
9.648
94,33
9.226
90,20
Sumber:
*Data Sasaran
TABEL 31
JUMLAH DAN PERSENTASE KOMPLIKASI KEBIDANAN DAN NEONATAL RISIKO TINGGI/KOMPLIKASI DITANGANI
MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NEONATAL RISTI/KOMPLIKASI DITANGANI
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH IBU
HAMIL
20%
JUMLAH
IBU HAMIL
5 = 20% * 4
1 PONCOL
PONCOL
446
89
2 PARANG
PARANG
677
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
608
4 TAKERAN
TAKERAN
5 NGUNTORONADI
KOMPLIKASI KEBIDANAN
DITANGANI
7 = (6/5) *
100
SASARAN BAYI
15% SASARAN BAYI
L+P
L+P
10 = 8+9
11 = 15% *
8
12 = 15% *
9
13 = 15% *
10
14
15 = (14/11)
* 100
78
87,44
212
186
398
32
28
60
24
75,47
135
88
64,99
317
288
605
48
43
91
48
122
106
87,17
279
264
543
42
40
81
15
578
116
102
88,24
260
256
516
39
38
77
GORANG-GARENG TAJI
352
70
58
82,39
163
151
314
24
23
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
421
84
89
105,70
192
184
376
29
7 KAWEDANAN
TLADAN
260
52
45
86,54
97
135
232
15
8 MAGETAN
CANDIREJO
703
141
106
75,39
309
318
627
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
595
119
129
108,40
278
253
531
L+P
%
17 = (16/12)
19 = (18/13)
18 = 14+16
* 100
* 100
16
31 111,11111
55
92,13
100,95
43
99,54
91
100,28
35,84
22
55,56
37
45,43
33
84,62
33
85,94
66
85,27
47
18
73,62
26
114,79
44
93,42
28
56
40
138,89
34
123,19
74
131,21
20
35
16
109,97
14
69,14
30
86,21
46
48
94
37
79,83
34
71,28
71
75,49
42
38
80
35
83,93
25
65,88
60
75,33
10 PLAOSAN
PLAOSAN
520
104
117
112,50
247
217
464
37
33
70
29
78,27
27
82,95
56
80,46
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
270
54
48
88,89
126
115
241
19
17
36
18
95,24
52,17
27
74,69
12 PANEKAN
PANEKAN
827
165
151
91,29
364
374
738
55
56
111
62
113,55
40
71,30
102
92,14
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
420
84
69
82,14
189
186
375
28
28
56
23
81,13
15
53,76
38
67,56
14 SUKOMORO
SUKOMORO
511
102
99
96,87
234
221
455
35
33
68
34
96,87
24
72,40
58
84,98
15 BENDO
BENDO
604
121
108
89,40
256
283
539
38
42
81
30
78,13
40
94,23
70
86,58
16 MAOSPATI
MAOSPATI
426
85
92
107,98
190
191
381
29
29
57
14
49,12
16
55,85
30
52,49
17 MAOSPATI
NGUJUNG
262
52
46
87,79
110
124
234
17
19
35
20
121,21
15
80,65
35
99,72
18 KARANGREJO
KARANGREJO
389
78
72
92,54
187
160
347
28
24
52
27
96,26
18
75,00
45
86,46
19 KARAS
TAJI
481
96
96
99,79
224
206
430
34
31
65
29
86,31
21
67,96
50
77,52
20 BARAT
TEBON
306
61
50
81,70
155
118
273
23
18
41
17
73,12
12
67,80
29
70,82
21 BARAT
REJOMULYO
183
37
32
87,43
88
75
163
13
11
24
37,88
10
88,89
15
61,35
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
389
78
66
84,83
178
169
347
27
25
52
27
101,12
24
94,67
51
97,98
10.228
2.046
1.847
90,29
4.655
4.474
9.129
698
671
1.369
601
86,07
533
79,42
1.134
82,81
Sumber:
*Data Sasaran
TABEL 32
CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI, ANAK BALITA, DAN IBU NIFAS MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
BAYI
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
ANAK BALITA (1-4 TAHUN)
BAYI 6-11 BULAN MENDAPAT VIT A
JUMLAH
JUMLAH
L+P
IBU NIFAS
MENDAPAT VIT A 2X
L
MENDAPAT
L+P
JUMLAH
L+P
L+P
6 = 4+5
8 = (7/4) *
100
10 = (9/5) *
100
11 =7+9
12 = (11/6) *
100
13
14
15 =13+14
16
17 = (16/13)
* 100
18
19 = (18/14)
* 100
20 =16+18
21 = (20/15)
* 100
22
VIT A
S
23
24 = (23/22)
* 100
1 PONCOL
PONCOL
212
186
398
186
87,7
202
108,6
388
97,49
732
834
1.566
789
107,79
854
102,40
1.643
104,92
426
405
95,07
2 PARANG
PARANG
317
288
605
302
95,3
309
107,3
611
100,99
1.115
1.262
2.377
969
86,91
942
74,64
1.911
80,40
647
570
88,10
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
279
264
543
263
94,3
287
108,7
550
101,29
1.006
1.127
2.133
1052
104,57
1140
101,15
2.192
102,77
580
514
88,62
4 TAKERAN
TAKERAN
260
256
516
268
103,1
250
97,7
518
100,39
963
1.066
2.029
1080
112,15
921
86,40
2.001
98,62
552
523
94,75
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
163
151
314
157
96,3
154
102,0
311
99,04
581
655
1.236
585
100,69
574
87,63
1.159
93,77
336
317
94,35
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
192
184
376
167
87,0
180
97,8
347
92,29
698
778
1.476
656
93,98
644
82,78
1.300
88,08
402
390
97,01
7 KAWEDANAN
TLADAN
97
135
232
91
93,8
145
107,4
236
101,72
453
460
913
402
88,74
383
83,26
785
85,98
248
210
84,68
8 MAGETAN
CANDIREJO
309
318
627
295
95,5
394
123,9
689
109,89
1.176
1.290
2.466
1110
94,39
1111
86,12
2.221
90,06
671
529
78,84
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
278
253
531
274
98,6
296
117,0
570
107,34
978
1.109
2.087
1052
107,57
1140
102,80
2.192
105,03
568
521
91,73
10 PLAOSAN
PLAOSAN
247
217
464
242
98,0
202
93,1
444
95,69
851
975
1.826
772
90,72
738
75,69
1.510
82,69
497
462
92,96
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
126
115
241
125
99,2
133
115,7
258
107,05
445
503
948
501
112,58
445
88,47
946
99,79
258
267
103,49
12 PANEKAN
PANEKAN
364
374
738
311
85,4
315
84,2
626
84,82
1.383
1.517
2.900
1276
92,26
1312
86,49
2.588
89,24
790
766
96,96
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
189
186
375
174
92,1
201
108,1
375
100,00
700
774
1.474
612
87,43
812
104,91
1.424
96,61
401
399
99,50
14 SUKOMORO
SUKOMORO
234
221
455
198
84,6
181
81,9
379
83,30
845
947
1.792
727
86,04
788
83,21
1.515
84,54
487
436
89,53
15 BENDO
BENDO
256
283
539
414
161,7
304
107,4
718
133,21
1.020
1.099
2.119
1153
113,04
1165
106,01
2.318
109,39
576
539
93,58
16 MAOSPATI
MAOSPATI
190
191
381
218
114,7
193
101,0
411
107,87
712
784
1.496
670
94,10
682
86,99
1.352
90,37
407
393
96,56
17 MAOSPATI
NGUJUNG
110
124
234
84
76,4
83
66,9
167
71,37
445
476
921
347
77,98
394
82,77
741
80,46
250
228
91,20
18 KARANGREJO
KARANGREJO
187
160
347
177
94,7
182
113,8
359
103,46
634
730
1.364
650
102,52
622
85,21
1.272
93,26
371
287
77,36
19 KARAS
TAJI
224
206
430
210
93,8
210
101,9
420
97,67
794
895
1.689
845
106,42
844
94,30
1.689
100,00
460
432
93,91
20 BARAT
TEBON
155
118
273
136
87,7
149
126,3
285
104,40
492
583
1.075
531
107,93
461
79,07
992
92,28
292
221
75,68
21 BARAT
REJOMULYO
88
75
163
78
88,6
88
117,3
166
101,84
297
344
641
321
108,08
299
86,92
620
96,72
174
149
85,63
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
178
169
347
167
93,8
167
98,8
334
96,25
643
721
1.364
614
95,49
621
86,13
1.235
90,54
371
327
88,14
4.655
4.474
9.129
4.537
97,5
4.625
103,4
9.162
100,36
18.305
17.587
35.892
16892 96,048217
33.606
93,63
9.764
8.885
91,00
Sumber:
*Data Sasaran
16714 91,308386
TABEL 33
PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
PESERTA KB AKTIF
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
NON MKJP
MKJP
IUD
MOP
MOW
IM PLAN
JUMLAH
SUNTIK
PIL
KON DOM
OBAT
VAGINA
LAIN
NYA
5 = (4/26)
* 100
7 = (6/26)
* 100
9 = (8/26)
* 100
10
11 = (10/26)
* 100
12 =
4+6+8+10
13 = (12/26)
* 100
14
15 = (14/26)
* 100
16
17 = (16/26)
* 100
18
19 = (18/26)
* 100
20
21 = (20/26)
* 100
22
JUMLAH
24 =
23 = (22/26)
25 = (24/26)
14+16+18+20
* 100
* 100
+22
MKJP + NON
MKJP
% MKJP +
NON MKJP
26 = 12+24
27 = 13+25
1 PONCOL
PONCOL
1.149
19,56
10
0,17
276
4,70
329
5,60
1.764
30,03
3.746
63,77
299
5,09
65
1,11
0,00
0,00
4.110
69,97
5.874
100,0
2 PARANG
PARANG
1.209
15,49
15
0,19
570
7,30
365
4,68
2.159
27,66
5.002
64,08
550
7,05
95
1,22
0,00
0,00
5.647
72,34
7.806
100,0
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
1.774
31,17
63
1,11
578
10,16
728
12,79
3.143
55,23
2.539
44,61
0,12
0,04
0,00
0,00
2.548
44,77
5.691
100,0
4 TAKERAN
TAKERAN
708
13,64
0,08
397
7,65
149
2,87
1.258
24,23
3.670
70,69
217
4,18
47
0,91
0,00
0,00
3.934
75,77
5.192
100,0
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
831
20,81
0,05
324
8,11
308
7,71
1.465
36,68
2.246
56,23
207
5,18
76
1,90
0,00
0,00
2.529
63,32
3.994
100,0
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
7 KAWEDANAN
TLADAN
1.249
23,67
0,02
462
8,76
966
18,31
2.678
50,76
2.514
47,65
68
1,29
16
0,30
0,00
0,00
2.598
49,24
5.276
100,0
537
17,48
0,23
283
9,21
450
14,65
1.277
41,57
1.467
47,75
268
8,72
60
1,95
0,00
0,00
1.795
58,43
3.072
100,0
8 MAGETAN
CANDIREJO
2.648
37,42
15
0,21
631
8,92
194
2,74
3.488
49,29
2.688
37,98
613
8,66
288
4,07
0,00
0,00
3.589
50,71
7.077
100,0
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
1.899
28,88
25
0,38
446
6,78
405
6,16
2.775
42,20
3.533
53,73
229
3,48
39
0,59
0,00
0,00
3.801
57,80
6.576
100,0
10 PLAOSAN
PLAOSAN
1.180
20,60
14
0,24
343
5,99
36
0,63
1.573
27,46
3.924
68,49
232
4,05
0,00
0,00
0,00
4.156
72,54
5.729
100,0
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
675
20,02
12
0,36
102
3,03
167
4,95
956
28,36
2.056
60,99
293
8,69
66
1,96
0,00
0,00
2.415
71,64
3.371
100,0
12 PANEKAN
PANEKAN
2.406
31,76
0,04
713
9,41
687
9,07
3.809
50,28
3.123
41,23
453
5,98
190
2,51
0,00
0,00
3.766
49,72
7.575
100,0
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
825
15,01
14
0,25
213
3,87
224
4,07
1.276
23,21
3.392
61,70
685
12,46
145
2,64
0,00
0,00
4.222
76,79
5.498
100,0
14 SUKOMORO
SUKOMORO
2.018
30,57
14
0,21
410
6,21
315
4,77
2.757
41,77
3.711
56,22
124
1,88
0,14
0,00
0,00
3.844
58,23
6.601
100,0
15 BENDO
BENDO
1.868
28,81
22
0,34
556
8,58
851
13,13
3.297
50,86
2.751
42,43
408
6,29
27
0,42
0,00
0,00
3.186
49,14
6.483
100,0
16 MAOSPATI
MAOSPATI
1.850
42,89
42
0,97
379
8,79
141
3,27
2.412
55,92
1.664
38,58
157
3,64
80
1,85
0,00
0,00
1.901
44,08
4.313
100,0
17 MAOSPATI
NGUJUNG
963
33,64
0,14
178
6,22
125
4,37
1.270
44,36
1.271
44,39
265
9,26
57
1,99
0,00
0,00
1.593
55,64
2.863
100,0
1.381
35,15
0,08
331
8,42
155
3,95
1.870
47,59
1.753
44,62
253
6,44
53
1,35
0,00
0,00
2.059
52,41
3.929
100,0
474
7,52
0,10
415
6,58
555
8,80
1.450
22,99
4.702
74,56
121
1,92
33
0,52
0,00
0,00
4.856
77,01
6.306
100,0
1.048
29,83
26
0,74
210
5,98
139
3,96
1.423
40,51
1.331
37,89
641
18,25
118
3,36
0,00
0,00
2.090
59,49
3.513
100,0
339
17,13
0,10
116
5,86
57
2,88
514
25,97
1.226
61,95
181
9,15
58
2,93
0,00
0,00
1.465
74,03
1.979
100,0
1.945
38,39
0,12
318
6,28
108
2,13
2.377
46,92
1.789
35,31
595
11,74
305
6,02
0,00
0,00
2.689
53,08
5.066
100,0
28.976
25,47
310
0,27
8.251
7,25
7.454
6,55
44.991
39,54
60.098
52,82
6.866
6,03
1.829
1,61
0,00
0,00
68.793
60,46
113.784
100,0
18 KARANGREJO
KARANGREJO
19 KARAS
TAJI
20 BARAT
TEBON
21 BARAT
REJOMULYO
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
Sumber:
Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
TABEL 34
PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
PESERTA KB BARU
NO
KECAMATAN
NON MKJP
MKJP
NAMA PUSKESMAS
IUD
MOP
MOW
IMPLAN
JUMLAH
SUNTIK
PIL
KONDOM
OBAT
VAGINA
LAIN
NYA
5 = (4/26)
* 100
7 = (6/26)
* 100
9 = (8/26)
* 100
10
11 = (10/26)
* 100
12 =
4+6+8+10
13 = (12/26) *
100
14
15 =
(14/26) *
100
16
17 = (16/26)
* 100
18
19 = (18/26)
* 100
20
21 = (20/26)
* 100
22
JUMLAH
24 =
23 = (22/26)
14+16+18+20
* 100
+22
%
25 =
(24/26) *
100
MKJP + NON
MKJP
% MKJP +
NON MKJP
26 = 12+24
27 = 13+25
1 PONCOL
PONCOL
141
11,86
0,00
18
1,51
48
4,04
207
17,41
823
69,22
147
12,36
12
1,01
0,00
0,00
982
82,59
1.189
100,00
2 PARANG
PARANG
0,34
0,00
13
0,90
0,55
26
1,79
1.325
91,25
100
6,89
0,07
0,00
0,00
1.426
98,21
1.452
100,00
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
119
18,42
0,00
39
6,04
57
8,82
215
33,28
424
65,63
1,08
0,00
0,00
0,00
431
66,72
646
100,00
4 TAKERAN
TAKERAN
115
20,10
0,00
1,40
118
20,63
241
42,13
231
40,38
61
10,66
39
6,82
0,00
0,00
331
57,87
572
100,00
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
134
16,52
0,00
26
3,21
116
14,30
276
34,03
369
45,50
118
14,55
48
5,92
0,00
0,00
535
65,97
811
100,00
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
75
10,47
0,00
12
1,68
210
29,33
297
41,48
395
55,17
23
3,21
0,14
0,00
0,00
419
58,52
716
100,00
7 KAWEDANAN
TLADAN
56
6,39
0,00
10
1,14
120
13,70
186
21,23
526
60,05
111
12,67
53
6,05
0,00
0,00
690
78,77
876
100,00
8 MAGETAN
CANDIREJO
448
44,40
0,00
10
0,99
38
3,77
496
49,16
396
39,25
94
9,32
23
2,28
0,00
0,00
513
50,84
1.009
100,00
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
201
23,87
0,12
1,07
84
9,98
295
35,04
545
64,73
0,24
0,00
0,00
0,00
547
64,96
842
100,00
10 PLAOSAN
PLAOSAN
117
24,32
0,00
13
2,70
1,25
136
28,27
339
70,48
1,25
0,00
0,00
0,00
345
71,73
481
100,00
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
89
9,66
0,00
0,22
15
1,63
106
11,51
737
80,02
47
5,10
31
3,37
0,00
0,00
815
88,49
921
100,00
12 PANEKAN
PANEKAN
250
17,76
0,07
25
1,78
128
9,09
404
28,69
798
56,68
119
8,45
87
6,18
0,00
0,00
1.004
71,31
1.408
100,00
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
106
6,25
0,00
0,29
172
10,15
283
16,70
721
42,54
582
34,34
109
6,43
0,00
0,00
1.412
83,30
1.695
100,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
75
21,80
0,00
0,00
37
10,76
112
32,56
225
65,41
2,03
0,00
0,00
0,00
232
67,44
344
100,00
15 BENDO
BENDO
110
16,11
0,15
24
3,51
100
14,64
235
34,41
369
54,03
71
10,40
1,17
0,00
0,00
448
65,59
683
100,00
16 MAOSPATI
MAOSPATI
134
39,18
0,00
1,75
19
5,56
159
46,49
171
50,00
2,63
0,88
0,00
0,00
183
53,51
342
100,00
17 MAOSPATI
NGUJUNG
71
12,75
0,72
15
2,69
11
1,97
101
18,13
285
51,17
153
27,47
18
3,23
0,00
0,00
456
81,87
557
100,00
18 KARANGREJO
KARANGREJO
283
44,43
0,00
0,16
38
5,97
322
50,55
241
37,83
44
6,91
30
4,71
0,00
0,00
315
49,45
637
100,00
19 KARAS
TAJI
213
13,83
0,00
0,06
179
11,62
393
25,52
1.110
72,08
37
2,40
0,00
0,00
0,00
1.147
74,48
1.540
100,00
20 BARAT
TEBON
29
4,83
0,00
0,17
26
4,33
56
9,33
432
72,00
110
18,33
0,33
0,00
0,00
544
90,67
600
100,00
21 BARAT
REJOMULYO
24
12,37
0,00
1,55
16
8,25
43
22,16
130
67,01
4,12
13
6,70
0,00
0,00
151
77,84
194
100,00
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
24
6,61
0,00
10
2,75
14
3,86
48
13,22
315
86,78
0,00
0,00
0,00
0,00
315
86,78
363
100,00
2.819
15,77
0,04
251
1,40
1.560
8,73
4.637
25,94
10.907
61,01
1.856
10,38
478
2,67
0,00
0,00
13.241
74,06
17.878
100,00
Sumber:
Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
TABEL 35
JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH PUS
PESERTA KB AKTIF
PESERTA KB BARU
JUMLAH
JUMLAH
6 = (5/4) * 100
8 = (7/4) * 100
1 PONCOL
PONCOL
8.336
1.189
14,26
5.874
70,47
2 PARANG
PARANG
12.654
1.452
11,47
7.806
61,69
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
11.356
646
5,69
5.691
50,11
4 TAKERAN
TAKERAN
10.800
572
5,30
5.192
48,07
6.579
811
12,33
3.994
60,71
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
7.859
716
9,11
5.276
67,13
7 KAWEDANAN
TLADAN
4.862
876
18,02
3.072
63,18
8 MAGETAN
CANDIREJO
13.127
1.009
7,69
7.077
53,91
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
11.112
842
7,58
6.576
59,18
10 PLAOSAN
PLAOSAN
9.716
481
4,95
5.729
58,96
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
5.046
921
18,25
3.371
66,81
12 PANEKAN
PANEKAN
15.440
1.408
9,12
7.575
49,06
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
7.845
1.695
21,61
5.498
70,08
14 SUKOMORO
SUKOMORO
9.537
344
3,61
6.601
69,21
15 BENDO
BENDO
11.280
683
6,05
6.483
57,47
16 MAOSPATI
MAOSPATI
7.964
342
4,29
4.313
54,16
17 MAOSPATI
NGUJUNG
4.901
557
11,37
2.863
58,42
18 KARANGREJO
KARANGREJO
7.262
637
8,77
3.929
54,10
19 KARAS
TAJI
8.994
1.540
17,12
6.306
70,11
20 BARAT
TEBON
5.723
600
10,48
3.513
61,38
21 BARAT
REJOMULYO
3.412
194
5,69
1.979
58,00
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
7.261
363
5,00
5.066
69,77
191.066
17.878
9,36
113.784
59,55
Sumber:
*Data Sasaran
TABEL 36
CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATUS MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
KUNJUNGAN NEONATUS 1 KALI (KN1)
JUMLAH BAYI
NAMA PUSKESMAS
L +P
JUMLAH
6 = 4+5
P
%
JUMLAH
8 = (7/4) *
100
KUNJUNGAN NEONATUS 3 KALI (KN LENGKAP)

L+P
JUMLAH
10 = (9/5) *
100
11 = 7++9
JUMLAH
JUMLAH
12 = (11/6)
* 100
13
14 = (13/4)
* 100
15
L+P
%
JUMLAH
18 = (17/6)
16 = (15/5)
17 = 13+15
* 100
* 100
PONCOL
PONCOL
212
186
398
201
94,81
203
109,14
404
101,51
197
92,92
195
104,84
392
98,49
PARANG
PARANG
317
288
605
317
100,00
271
94,10
588
97,19
309
97,48
273
94,79
582
96,20
LEMBEYAN
LEMBEYAN
279
264
543
252
90,32
261
98,86
513
94,48
252
90,32
251
95,08
503
92,63
TAKERAN
TAKERAN
260
256
516
256
98,46
267
104,30
523
101,36
254
97,69
267
104,30
521
100,97
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
163
151
314
147
90,18
171
113,25
318
101,27
141
86,50
174
115,23
315
100,32
KAWEDANAN
KAWEDANAN
192
184
376
211
109,90
167
90,76
378
100,53
201
104,69
175
95,11
376
100,00
KAWEDANAN
TLADAN
97
135
232
104
107,22
106
78,52
210
90,52
104
107,22
106
78,52
210
90,52
MAGETAN
CANDIREJO
309
318
627
305
98,71
274
86,16
579
92,34
318
102,91
287
90,25
605
96,49
NGARIBOYO
NGARIBOYO
278
253
531
258
92,81
265
104,74
523
98,49
255
91,73
252
99,60
507
95,48
10 PLAOSAN
PLAOSAN
247
217
464
215
87,04
229
105,53
444
95,69
215
87,04
218
100,46
433
93,32
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
126
115
241
115
91,27
121
105,22
236
97,93
119
94,44
123
106,96
242
100,41
12 PANEKAN
PANEKAN
364
374
738
383
105,22
377
100,80
760
102,98
373
102,47
373
99,73
746
101,08
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
189
186
375
220
116,40
179
96,24
399
106,40
212
112,17
156
83,87
368
98,13
14 SUKOMORO
SUKOMORO
234
221
455
202
86,32
221
100,00
423
92,97
219
93,59
216
97,74
435
95,60
15 BENDO
BENDO
256
283
539
253
98,83
275
97,17
528
97,96
265
103,52
255
90,11
520
96,47
16 MAOSPATI
MAOSPATI
190
191
381
211
111,05
188
98,43
399
104,72
195
102,63
177
92,67
372
97,64
17 MAOSPATI
NGUJUNG
110
124
234
114
103,64
117
94,35
231
98,72
114
103,64
117
94,35
231
98,72
18 KARANGREJO
KARANGREJO
187
160
347
154
82,35
154
96,25
308
88,76
155
82,89
153
95,63
308
88,76
19 KARAS
TAJI
224
206
430
230
102,68
214
103,88
444
103,26
225
100,45
213
103,40
438
101,86
20 BARAT
TEBON
155
118
273
121
78,06
105
88,98
226
82,78
116
74,84
107
90,68
223
81,68
21 BARAT
REJOMULYO
88
75
163
73
82,95
76
101,33
149
91,41
62
70,45
72
96,00
134
82,21
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
178
169
347
164
92,13
163
96,45
327
94,24
165
92,70
161
95,27
326
93,95
4.655
4.474
9.129
4.506
96,80
4.404
98,44
8.910
97,60
4.466
95,94
4.321
96,58
8.787
96,25
Sumber:
*Data Sasaran
TABEL 37
CAKUPAN KUNJUNGAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
KUNJUNGAN BAYI (MINIMAL 4 KALI)
JUMLAH BAYI
L+P
L+P
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
6 = 4+5
8 = (7/4) * 100
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
PONCOL
PONCOL
212
186
398
199
93,87
191
102,69
390
97,99
PARANG
PARANG
317
288
605
332
104,73
276
95,83
608
100,50
LEMBEYAN
LEMBEYAN
279
264
543
244
87,46
257
97,35
501
92,27
TAKERAN
TAKERAN
260
256
516
264
101,54
252
98,44
516
100,00
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
163
151
314
156
95,71
150
99,34
306
97,45
KAWEDANAN
KAWEDANAN
192
184
376
174
90,63
179
97,28
353
93,88
KAWEDANAN
TLADAN
97
135
232
94
96,91
120
88,89
214
92,24
MAGETAN
CANDIREJO
309
318
627
284
91,91
311
97,80
595
94,90
NGARIBOYO
NGARIBOYO
278
253
531
296
106,47
283
111,86
579
109,04
10 PLAOSAN
PLAOSAN
247
217
464
217
87,85
216
99,54
433
93,32
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
126
115
241
121
96,03
117
101,74
238
98,76
12 PANEKAN
PANEKAN
364
374
738
361
99,18
366
97,86
727
98,51
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
189
186
375
186
98,41
165
88,71
351
93,60
14 SUKOMORO
SUKOMORO
234
221
455
177
75,64
166
75,11
343
75,38
15 BENDO
BENDO
256
283
539
283
110,55
236
83,39
519
96,29
16 MAOSPATI
MAOSPATI
190
191
381
182
95,79
187
97,91
369
96,85
17 MAOSPATI
NGUJUNG
110
124
234
122
110,91
107
86,29
229
97,86
18 KARANGREJO
KARANGREJO
187
160
347
162
86,63
147
91,88
309
89,05
19 KARAS
TAJI
224
206
430
222
99,11
203
98,54
425
98,84
20 BARAT
TEBON
155
118
273
131
84,52
109
92,37
240
87,91
21 BARAT
REJOMULYO
88
75
163
82
93,18
77
102,67
159
97,55
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
178
169
347
162
91,01
165
97,63
327
94,24
4.655
4.474
9.129
4.451
95,62
4.280
95,66
8.731
95,64
JUMLAH PROVINSI
Sumber:
*Data Sasaran
TABEL 38
CAKUPAN DESA/KELURAHAN UCI MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH DESA/KEL
DESA/KEL UCI
% DESA/KEL UCI
6 = (5/4) * 100
1 PONCOL
PONCOL
100,00
2 PARANG
PARANG
13
11
84,62
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
10
70,00
4 TAKERAN
TAKERAN
12
11
91,67
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
100,00
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
11
11
100,00
7 KAWEDANAN
TLADAN
77,78
8 MAGETAN
CANDIREJO
14
12
85,71
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
12
11
91,67
10 PLAOSAN
PLAOSAN
100,00
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
100,00
12 PANEKAN
PANEKAN
17
17
100,00
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
10
90,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
14
12
85,71
15 BENDO
BENDO
16
16
100,00
16 MAOSPATI
MAOSPATI
75,00
17 MAOSPATI
NGUJUNG
100,00
18 KARANGREJO
KARANGREJO
13
69,23
19 KARAS
TAJI
11
10
90,91
20 BARAT
TEBON
75,00
21 BARAT
REJOMULYO
83,33
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
12
75,00
235
208
88,51
Sumber:
TABEL 39
CAKUPAN IMUNISASI DPT, HB, DAN CAMPAK PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
BAYI DIIMUNISASI
NO
KECAMATAN
JUMLAH BAYI
NAMA PUSKESMAS
L
L
DPT1+HB1
L+P
6 = 4+5
DPT3+HB3
L+P
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
8 = (7/4) *
100
10 = (9/5) *
100
11 = 7+9
12 = (11/6) *
100
13
14 = (13/4) *
100
15
DO RATE (%)
CAMPAK
L
L+P
%
JUMLAH
16 = (15/5) *
18 = (17/6) *
17 = 13+15
100
100
JUMLAH
JUMLAH
19
20 = (19/4) *
100
21
L+P
%
JUMLAH
22 = (21/5) *
24 = (23/6) *
23 = 19+21
100
100
25 = (7-19) / 7
* 100
L+P
26 = (9-21) / 9
27 = 25+26
* 100
1 PONCOL
PONCOL
207
182
389
167
80,62
154
84,73
321
82,54
172
83,03
155
85,28
327
84,08
197
95,10
178
97,94
375
96,42
-17,96
-15,58
-16,82
2 PARANG
PARANG
310
281
591
298
96,20
290
103,05
588
99,46
288
92,98
286
101,63
574
97,09
298
96,20
284
100,92
582
98,45
0,00
2,07
1,02
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
273
258
531
245
89,87
276
106,99
521
98,19
237
86,93
269
104,28
506
95,37
247
90,60
244
94,59
491
92,54
-0,82
11,59
5,76
4 TAKERAN
TAKERAN
254
250
504
237
93,29
244
97,54
481
95,40
245
96,43
241
96,34
486
96,39
281
110,60
265
105,94
546
108,29
-18,57
-8,61
-13,51
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
159
148
307
140
87,90
139
94,21
279
90,93
127
79,74
143
96,92
270
88,00
135
84,76
141
95,56
276
89,95
3,57
-1,44
1,08
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
188
180
367
159
84,75
131
72,86
290
78,93
165
87,95
163
90,66
328
89,27
171
91,15
187
104,01
358
97,44
-7,55
-42,75
-23,45
7 KAWEDANAN
TLADAN
95
132
227
85
89,68
92
69,74
177
78,08
92
97,06
104
78,84
196
86,46
87
91,79
116
87,94
203
89,55
-2,35
-26,09
-14,69
8 MAGETAN
CANDIREJO
302
311
613
290
96,05
291
93,65
581
94,83
277
91,74
279
89,79
556
90,75
275
91,08
277
89,14
552
90,10
5,17
4,81
4,99
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
272
247
519
279
102,71
274
110,83
553
106,58
278
102,34
287
116,09
565
108,89
289
106,39
269
108,81
558
107,54
-3,58
1,82
-0,90
10 PLAOSAN
PLAOSAN
241
212
453
245
101,51
253
119,32
498
109,84
237
98,20
241
113,66
478
105,43
247
102,34
212
99,98
459
101,24
-0,82
16,21
7,83
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
123
112
235
126
102,34
121
107,68
247
104,89
124
100,71
128
113,91
252
107,01
122
99,09
123
109,46
245
104,04
3,17
-1,65
0,81
12 PANEKAN
PANEKAN
356
365
721
356
100,09
364
99,60
720
99,84
372
104,59
368
100,70
740
102,62
412
115,83
398
108,91
810
112,32
-15,73
-9,34
-12,50
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
185
182
366
215
116,42
188
103,44
403
109,98
210
113,71
176
96,84
386
105,34
176
95,30
175
96,29
351
95,79
18,14
6,91
12,90
14 SUKOMORO
SUKOMORO
229
216
445
224
97,96
236
109,28
460
103,46
220
96,22
219
101,41
439
98,74
209
91,40
188
87,06
397
89,29
6,70
20,34
13,70
15 BENDO
BENDO
250
277
527
275
109,93
219
79,19
494
93,79
275
109,93
229
82,81
504
95,69
281
112,33
270
97,64
551
104,62
-2,18
-23,29
-11,54
16 MAOSPATI
MAOSPATI
186
187
372
210
113,11
180
96,44
390
104,76
215
115,80
186
99,66
401
107,71
191
102,88
170
91,09
361
96,97
9,05
5,56
7,44
17 MAOSPATI
NGUJUNG
107
121
229
119
110,71
118
97,39
237
103,65
116
107,92
109
89,96
225
98,40
117
108,85
108
89,13
225
98,40
1,68
8,47
5,06
18 KARANGREJO
KARANGREJO
183
156
339
177
96,87
162
103,62
339
99,98
168
91,94
158
101,06
326
96,15
164
89,75
143
91,46
307
90,54
7,34
11,73
9,44
19 KARAS
TAJI
219
201
420
232
105,99
218
108,30
450
107,10
215
98,23
234
116,25
449
106,86
235
107,36
227
112,77
462
109,95
-1,29
-4,13
-2,67
20 BARAT
TEBON
151
115
267
119
78,57
124
107,54
243
91,09
122
80,55
135
117,08
257
96,34
139
91,77
124
107,54
263
98,59
-16,81
0,00
-8,23
21 BARAT
REJOMULYO
86
73
159
69
80,24
81
110,53
150
94,18
69
80,24
80
109,16
149
93,55
72
83,73
82
111,89
154
96,69
-4,35
-1,23
-2,67
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
174
165
339
169
97,16
136
82,36
305
89,95
166
95,44
147
89,02
313
92,31
165
94,86
141
85,38
306
90,25
2,37
-3,68
-0,33
4.549
4.372
8.920
4.436
97,52
4.291
98,15
8.727
97,83
4.390
96,51
4.337
99,20
8.727
97,83
4.510
99,15
4.322
98,86
8.832
99,01
-1,67
-0,72
-1,20
Sumber:
*Data Sasaran (SI menggunakan IMR 2012)
TABEL 40
CAKUPAN IMUNISASI BCG DAN POLIO PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
BAYI DIIMUNISASI
NO
KECAMATAN
JUMLAH BAYI
NAMA PUSKESMAS
L
L
BCG
L+P
6 = 4+5
POLIO3
JUMLAH
8 = (7/4) *
100
L+P
JUMLAH
10 = (9/5) *
100
JUMLAH
11 = 7+9
12 = (11/6) *
100
JUMLAH
13
14 = (13/4) *
100
JUMLAH
L+P
%
JUMLAH
18 = (17/6) *
16 = (15/5) *
17 = 13+15
100
100
15
1 PONCOL
PONCOL
207
182
389
176
84,96
167
91,88
343
88,20
168
81,10
147
80,88
315
81,00
2 PARANG
PARANG
310
281
591
303
97,82
290
103,05
593
100,31
288
92,98
278
98,79
566
95,74
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
273
258
531
259
95,00
287
111,25
546
102,90
236
86,57
270
104,66
506
95,37
4 TAKERAN
TAKERAN
254
250
504
253
99,58
254
101,54
507
100,55
245
96,43
241
96,34
486
96,39
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
159
148
307
148
92,92
147
99,63
295
96,15
127
79,74
143
96,92
270
88,00
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
188
180
367
158
84,22
123
68,41
281
76,48
165
87,95
164
91,21
329
89,55
7 KAWEDANAN
TLADAN
95
132
227
93
98,12
95
72,02
188
82,93
92
97,06
104
78,84
196
86,46
8 MAGETAN
CANDIREJO
302
311
613
294
97,37
292
93,97
586
95,65
275
91,08
279
89,79
554
90,42
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
272
247
519
277
101,97
268
108,41
545
105,04
280
103,07
286
115,69
566
109,08
10 PLAOSAN
PLAOSAN
241
212
453
253
104,82
265
124,98
518
114,25
243
100,68
239
112,71
482
106,31
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
123
112
235
123
99,90
120
106,79
243
103,19
127
103,15
127
113,02
254
107,86
12 PANEKAN
PANEKAN
356
365
721
362
101,78
348
95,22
710
98,46
370
104,03
370
101,24
740
102,62
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
185
182
366
221
119,67
187
102,89
408
111,34
209
113,17
176
96,84
385
105,07
14 SUKOMORO
SUKOMORO
229
216
445
212
92,72
228
105,58
440
98,96
216
94,47
225
104,19
441
99,19
15 BENDO
BENDO
250
277
527
277
110,73
225
81,36
502
95,31
280
111,93
232
83,90
512
97,21
16 MAOSPATI
MAOSPATI
186
187
372
212
114,19
191
102,34
403
108,25
211
113,65
182
97,52
393
105,56
17 MAOSPATI
NGUJUNG
107
121
229
111
103,27
119
98,21
230
100,59
128
119,08
124
102,34
252
110,21
18 KARANGREJO
KARANGREJO
183
156
339
159
87,02
161
102,98
320
94,38
169
92,49
157
100,42
326
96,15
19 KARAS
TAJI
219
201
420
232
105,99
228
113,27
460
109,48
211
96,40
231
114,76
442
105,19
20 BARAT
TEBON
151
115
267
118
77,91
117
101,47
235
88,09
122
80,55
135
117,08
257
96,34
21 BARAT
REJOMULYO
86
73
159
70
81,41
72
98,24
142
89,15
70
81,41
80
109,16
150
94,18
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
174
165
339
172
98,89
134
81,14
306
90,25
166
95,44
150
90,83
316
93,20
4.549
4.372
8.920
4.483
98,56
4.318
98,77
8.801
98,66
4.398
96,69
4.340
99,27
8.738
97,96
Sumber:
*Data Sasaran (SI menggunakan IMR 2012)
TABEL 41
JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
L
1
JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF
JUMLAH BAYI (YANG DIPERIKSA)

P
L+P
6 = 4+5
JUMLAH
8 = (7/4) *
100
L+P
JUMLAH
10 = (9/5) *
100
JUMLAH
11 = 7+9
12 = (11/6)
* 100
1 PONCOL
PONCOL
107
166
273
75
70,1
131
78,9
206
75,46
2 PARANG
PARANG
295
283
578
270
91,5
254
89,8
524
90,66
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
206
240
446
186
90,3
198
82,5
384
86,10
4 TAKERAN
TAKERAN
124
124
248
77
62,1
99
79,8
176
70,97
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
123
144
267
66
53,7
75
52,1
141
52,81
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
113
104
217
50
44,2
72
69,2
122
56,22
7 KAWEDANAN
TLADAN
91
100
191
64
70,3
72
72,0
136
71,20
8 MAGETAN
CANDIREJO
292
285
577
247
84,6
238
83,5
485
84,06
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
227
259
486
159
70,0
185
71,4
344
70,78
10 PLAOSAN
PLAOSAN
249
236
485
181
72,7
178
75,4
359
74,02
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
119
128
247
63
52,9
72
56,3
135
54,66
12 PANEKAN
PANEKAN
244
334
578
197
80,7
265
79,3
462
79,93
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
183
213
396
111
60,7
135
63,4
246
62,12
14 SUKOMORO
SUKOMORO
161
143
304
126
78,3
102
71,3
228
75,00
15 BENDO
BENDO
263
263
526
181
68,8
180
68,4
361
68,63
16 MAOSPATI
MAOSPATI
189
182
371
147
77,8
139
76,4
286
77,09
17 MAOSPATI
NGUJUNG
100
104
204
81
81,0
77
74,0
158
77,45
18 KARANGREJO
KARANGREJO
168
158
326
134
79,8
127
80,4
261
80,06
19 KARAS
TAJI
195
250
445
171
87,7
232
92,8
403
90,56
20 BARAT
TEBON
150
123
273
110
73,3
87
70,7
197
72,16
21 BARAT
REJOMULYO
68
74
142
43
63,2
53
71,6
96
67,61
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
156
161
317
128
82,1
137
85,1
265
83,60
3.823
4.074
7.897
2.867
75,0
3.108
76,3
5.975
75,66
Sumber:
TABEL 42
PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI ANAK USIA 6-23 BULAN KELUARGA MISKIN
MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
ANAK 6-23 BULAN
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
DARI KELUARGA MISKIN

L
MENDAPAT MP-ASI
L+P
6 = 4+5
L+P
9 = 7+8
L+P
10 = (7/4) * 11 = (8/5) * 12 = (9/6) *

100
100
100
1 PONCOL
PONCOL
50
50
100
50
50
100
100,00
100,00
100,00
2 PARANG
PARANG
49
61
110
49
61
110
100,00
100,00
100,00
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
58
62
120
58
62
120
100,00
100,00
100,00
4 TAKERAN
TAKERAN
15
65
80
15
65
80
100,00
100,00
100,00
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
35
35
70
35
35
70
100,00
100,00
100,00
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
34
34
68
34
34
68
100,00
100,00
100,00
7 KAWEDANAN
TLADAN
22
38
60
22
38
60
100,00
100,00
100,00
8 MAGETAN
CANDIREJO
66
74
140
66
74
140
100,00
100,00
100,00
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
62
58
120
62
58
120
100,00
100,00
100,00
PLAOSAN
34
76
110
34
76
110
100,00
100,00
100,00
10 PLAOSAN
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
31
29
60
31
29
60
100,00
100,00
100,00
12 PANEKAN
PANEKAN
64
104
168
64
104
168
100,00
100,00
100,00
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
29
41
70
29
41
70
100,00
100,00
100,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
66
44
110
66
44
110
100,00
100,00
100,00
15 BENDO
BENDO
62
73
135
62
73
135
100,00
100,00
100,00
16 MAOSPATI
MAOSPATI
49
35
84
49
35
84
100,00
100,00
100,00
17 MAOSPATI
NGUJUNG
25
25
50
25
25
50
100,00
100,00
100,00
18 KARANGREJO
KARANGREJO
36
39
75
36
39
75
100,00
100,00
100,00
19 KARAS
TAJI
51
59
110
51
59
110
100,00
100,00
100,00
20 BARAT
TEBON
31
24
55
31
24
55
100,00
100,00
100,00
21 BARAT
REJOMULYO
21
19
40
21
19
40
100,00
100,00
100,00
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
31
34
65
31
34
65
100,00
100,00
100,00
921
1.079
2.000
921
1.079
2.000
100,00
100,00
100,00
Sumber:
TABEL 43
CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
ANAK BALITA (12-59 BULAN)
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
JUMLAH
L+P
L+P
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
6 = 4+5
8 = (7/4) * 100
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
PONCOL
PONCOL
732
834
1.566
732
100,00
683
PARANG
PARANG
1.115
1.262
2.377
939
84,22
983
LEMBEYAN
LEMBEYAN
1.006
1.127
2.133
1.085
107,85
1.005
TAKERAN
TAKERAN
963
1.066
2.029
921
95,64
882
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
581
655
1.236
617
106,20
KAWEDANAN
KAWEDANAN
698
778
1.476
666
95,42
KAWEDANAN
TLADAN
453
460
913
409
MAGETAN
CANDIREJO
1.176
1.290
2.466
NGARIBOYO
81,89
1.415
90,36
77,89
1.922
80,86
89,17
2.090
97,98
82,74
1.803
88,86
542
82,75
1.159
93,77
604
77,63
1.270
86,04
90,29
407
88,48
816
89,38
1.082
92,01
1.121
86,90
2.203
89,33
98,75
NGARIBOYO
978
1.109
2.087
1.062
108,59
999
90,08
2.061
10 PLAOSAN
PLAOSAN
851
975
1.826
786
92,36
829
85,03
1.615
88,44
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
445
503
948
414
93,03
382
75,94
796
83,97
12 PANEKAN
PANEKAN
1.383
1.517
2.900
1.290
93,28
1.261
83,12
2.551
87,97
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
700
774
1.474
693
99,00
642
82,95
1.335
90,57
14 SUKOMORO
SUKOMORO
845
947
1.792
732
86,63
719
75,92
1.451
80,97
15 BENDO
BENDO
1.020
1.099
2.119
842
82,55
757
68,88
1.599
75,46
16 MAOSPATI
MAOSPATI
712
784
1.496
614
86,24
719
91,71
1.333
89,10
17 MAOSPATI
NGUJUNG
445
476
921
393
88,31
409
85,92
802
87,08
18 KARANGREJO
KARANGREJO
634
730
1.364
586
92,43
553
75,75
1.139
83,50
19 KARAS
TAJI
794
895
1.689
783
98,61
737
82,35
1.520
89,99
20 BARAT
TEBON
492
583
1.075
520
105,69
426
73,07
946
88,00
21 BARAT
REJOMULYO
297
344
641
258
86,87
254
73,84
512
79,88
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
643
721
1.364
625
97,20
592
82,11
1.217
89,22
16.963
18.929
35.892
16.049
94,61
15.506
81,92
31.555
87,92
Sumber:
*Data Sasaran
TABEL 44
JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
BALITA
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
D = DITIMBANG ( N + T + O + B )
BALITA YANG ADA
BB NAIK
L+P
BGM
L+P
L+P
L+P
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
6 = 4+5
8 = (7/4) *
100
10 = (9/5)
* 100
11= 7+9
12 = (11/6)
* 100
13
14 = (13/7)
* 100
15
16 = (15/9)
* 100
17 = 13+15
18 =
(17/11) *
19
20 = (19/7)
* 100
21
22 = (21/9) *
100
23 =
19+21
24 = (23/11) *
100
PONCOL
PONCOL
943
1.020
1.963
809
85,8
824
80,8
1.633
83,19
0,0
0,0
0,00
0,5
0,7
10
0,61
PARANG
PARANG
1.433
1.550
2.983
974
68,0
1.056
68,1
2.030
68,05
0,0
0,0
0,00
0,2
0,4
0,30
LEMBEYAN
LEMBEYAN
1.285
1.391
2.676
1.197
93,2
1.160
83,4
2.357
88,08
0,0
0,0
0,00
0,6
0,8
16
0,68
TAKERAN
TAKERAN
1.222
1.322
2.544
1.143
93,5
1.084
82,0
2.227
87,54
0,0
0,0
0,00
0,3
0,6
10
0,45
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
744
806
1.550
588
79,0
616
76,4
1.204
77,68
0,0
0,0
0,00
0,7
0,3
0,50
KAWEDANAN
KAWEDANAN
889
962
1.851
751
84,5
832
86,5
1.583
85,52
0,0
0,0
0,00
0,3
0,1
0,19
KAWEDANAN
TLADAN
551
595
1.146
408
74,0
418
70,3
826
72,08
0,0
0,0
0,00
1,0
0,7
0,85
MAGETAN
CANDIREJO
1.486
1.608
3.094
1.289
86,7
1.373
85,4
2.662
86,04
0,0
0,0
0,00
0,3
0,5
11
0,41
NGARIBOYO
NGARIBOYO
1.256
1.362
2.618
1.163
92,6
1.138
83,6
2.301
87,89
0,0
0,0
0,00
0,3
0,3
0,30
10 PLAOSAN
PLAOSAN
1.098
1.191
2.289
1.091
99,4
1.045
87,7
2.136
93,32
0,0
0,0
0,00
0,5
0,9
15
0,70
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
572
618
1.190
492
86,0
450
72,8
942
79,16
0,0
0,0
0,00
0,4
0,4
0,42
12 PANEKAN
PANEKAN
1.747
1.892
3.639
1.476
84,5
1.415
74,8
2.891
79,44
0,0
0,0
0,00
0,4
10
0,7
16
0,55
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
889
960
1.849
602
67,7
696
72,5
1.298
70,20
0,0
0,0
0,00
0,8
0,1
0,46
14 SUKOMORO
SUKOMORO
1.080
1.168
2.248
885
81,9
878
75,2
1.763
78,43
0,0
0,0
0,00
0,7
0,5
10
0,57
15 BENDO
BENDO
1.275
1.382
2.657
1.134
88,9
1.076
77,9
2.210
83,18
0,0
0,0
0,00
0,2
0,6
0,36
16 MAOSPATI
MAOSPATI
902
975
1.877
714
79,2
732
75,1
1.446
77,04
0,0
0,0
0,00
0,8
0,4
0,62
17 MAOSPATI
NGUJUNG
554
600
1.154
393
70,9
389
64,8
782
67,76
0,0
0,0
0,00
1,0
1,0
1,02
18 KARANGREJO
KARANGREJO
821
890
1.711
639
77,8
608
68,3
1.247
72,88
0,0
0,0
0,00
0,8
1,3
13
1,04
19 KARAS
TAJI
1.017
1.101
2.118
864
85,0
898
81,6
1.762
83,19
0,0
0,0
0,00
0,9
1,0
17
0,96
20 BARAT
TEBON
648
701
1.349
573
88,4
514
73,3
1.087
80,58
0,0
0,0
0,00
0,3
1,0
0,64
21 BARAT
REJOMULYO
385
419
804
353
91,7
344
82,1
697
86,69
0,0
0,0
0,00
0,6
0,6
0,57
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
821
890
1.711
588
71,6
598
67,2
1.186
69,32
0,0
0,0
0,00
1,2
0,8
12
1,01
21.618
23.403
45.021
18.126
83,8 18.144
77,5
36.270
80,56
0,0
0,00
96
0,5
109
0,6
205
0,57
Sumber:
*Data Sasaran
0,0
TABEL 44A
JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
BALITA
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
D' = DITIMBANG ( N + T )
BALITA YANG ADA
BB NAIK
L+P
BGM
L+P
L+P
L+P
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
6 = 4+5
8 = (7/4) *
100
10 = (9/5)
* 100
11= 7+9
12 = (11/6)
* 100
13
14 = (13/7)
* 100
15
16 = (15/9)
* 100
17 = 13+15
18 =
(17/11) *
19
20 = (19/7)
* 100
21
22 = (21/9) *
100
23 =
19+21
24 = (23/11)
* 100
PONCOL
PONCOL
943
1.020
1.963
722
76,6
740
72,5
1.462
74,48
529
73,3
651
88,0
1.180
80,71
0,0
0,0
0,00
PARANG
PARANG
1.433
1.550
2.983
846
59,0
904
58,3
1.750
58,67
749
88,5
810
89,6
1.559
89,09
0,0
0,0
0,00
LEMBEYAN
LEMBEYAN
1.285
1.391
2.676
1.124
87,5
1.096
78,8
2.220
82,96
729
64,9
701
64,0
1.430
64,41
0,0
0,0
0,00
TAKERAN
TAKERAN
1.222
1.322
2.544
1.000
81,8
926
70,0
1.926
75,71
854
85,4
787
85,0
1.641
85,20
0,0
0,0
0,00
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
744
806
1.550
558
75,0
582
72,2
1.140
73,55
431
77,2
444
76,3
875
76,75
0,0
0,0
0,00
KAWEDANAN
KAWEDANAN
889
962
1.851
685
77,1
760
79,0
1.445
78,07
428
62,5
475
62,5
903
62,49
0,0
0,0
0,00
KAWEDANAN
TLADAN
551
595
1.146
349
63,3
399
67,1
748
65,27
253
72,5
257
64,4
510
68,18
0,0
0,0
0,00
MAGETAN
CANDIREJO
1.486
1.608
3.094
1.258
84,7
1.360
84,6
2.618
84,62
1.012
80,4
1.052
77,4
2.064
78,84
0,0
0,0
0,00
NGARIBOYO
NGARIBOYO
1.256
1.362
2.618
930
74,0
1.022
75,0
1.952
74,56
615
66,1
718
70,3
1.333
68,29
0,0
0,0
0,00
10 PLAOSAN
PLAOSAN
1.098
1.191
2.289
808
73,6
786
66,0
1.594
69,64
732
90,6
730
92,9
1.462
91,72
0,0
0,0
0,00
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
572
618
1.190
462
80,8
436
70,6
898
75,46
362
78,4
333
76,4
695
77,39
0,0
0,0
0,00
12 PANEKAN
PANEKAN
1.747
1.892
3.639
1.245
71,3
1.196
63,2
2.441
67,08
946
76,0
909
76,0
1.855
75,99
0,0
0,0
0,00
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
889
960
1.849
584
65,7
680
70,8
1.264
68,36
402
68,8
524
77,1
926
73,26
0,0
0,0
0,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
1.080
1.168
2.248
841
77,9
834
71,4
1.675
74,51
656
78,0
661
79,3
1.317
78,63
0,0
0,0
0,00
15 BENDO
BENDO
1.275
1.382
2.657
1.059
83,1
1.004
72,6
2.063
77,64
873
82,4
815
81,2
1.688
81,82
0,0
0,0
0,00
16 MAOSPATI
MAOSPATI
902
975
1.877
664
73,6
677
69,4
1.341
71,44
532
80,1
542
80,1
1.074
80,09
0,0
0,0
0,00
17 MAOSPATI
NGUJUNG
554
600
1.154
341
61,6
342
57,0
683
59,19
225
66,0
226
66,1
451
66,03
0,0
0,0
0,00
18 KARANGREJO
KARANGREJO
821
890
1.711
552
67,2
507
57,0
1.059
61,89
348
63,0
314
61,9
662
62,51
0,0
0,0
0,00
19 KARAS
TAJI
1.017
1.101
2.118
745
73,3
784
71,2
1.529
72,19
616
82,7
650
82,9
1.266
82,80
0,0
0,0
0,00
20 BARAT
TEBON
648
701
1.349
504
77,8
453
64,6
957
70,94
410
81,3
376
83,0
786
82,13
0,0
0,0
0,00
21 BARAT
REJOMULYO
385
419
804
325
84,4
318
75,9
643
79,98
193
59,4
187
58,8
380
59,10
0,0
0,0
0,00
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
821
890
1.711
498
60,7
510
57,3
1.008
58,91
326
65,5
334
65,5
660
65,48
0,0
0,0
0,00
45.021
16.100
#DIV/0! 16.316
#DIV/0!
32.416
75,9 12.496
76,6
24.717
76,25
0,0
0,00
Sumber:
*Data Sasaran
72,00 12.221
0,0
TABEL 45
CAKUPAN BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
BALITA GIZI BURUK
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
MENDAPAT PERAWATAN
JUMLAH (KASUS)
L+P
L+P
6 = 4+5
8 = (7/4) *
100
10 = (9/5)
* 100
11 = 7+9
12 = (11/6)
* 100
1 PONCOL
PONCOL
0,0
100,0
100,00
2 PARANG
PARANG
100,0
100,0
100,00
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
100,0
100,0
100,00
4 TAKERAN
TAKERAN
11
100,0
100,0
11
100,00
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
100,0
100,0
100,00
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
100,0
100,0
100,00
7 KAWEDANAN
TLADAN
100,0
100,0
100,00
8 MAGETAN
CANDIREJO
100,0
100,0
100,00
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
100,0
100,0
100,00
100,00
10 PLAOSAN
PLAOSAN
100,0
100,0
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
0,0
0,0
0,00
12 PANEKAN
PANEKAN
11
100,0
100,0
11
100,00
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
100,0
0,0
100,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
100,0
100,0
100,00
15 BENDO
BENDO
100,0
100,0
100,00
16 MAOSPATI
MAOSPATI
11
16
11
100,0
100,0
16
100,00
17 MAOSPATI
NGUJUNG
100,0
100,0
100,00
18 KARANGREJO
KARANGREJO
16
15
31
16
100,0
15
100,0
31
100,00
19 KARAS
TAJI
13
100,0
100,0
13
100,00
20 BARAT
TEBON
100,0
100,0
100,00
21 BARAT
REJOMULYO
100,0
100,0
100,00
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
100,0
100,0
100,00
85
71
156
85
100,0
71
100,0
156
100,00
Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
TABEL 46
CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
L
MENDAPAT PENJARINGAN KESEHATAN
JUMLAH
L+P
6 = 4+5
L+P
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
8 = (7/4) * 100
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
PONCOL
PONCOL
215
159
374
215
100,00
159
100,00
374
100,00
PARANG
PARANG
293
251
544
293
100,00
251
100,00
544
100,00
LEMBEYAN
LEMBEYAN
224
210
434
224
100,00
210
100,00
434
100,00
TAKERAN
TAKERAN
272
277
549
272
100,00
277
100,00
549
100,00
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
154
112
266
154
100,00
112
100,00
266
100,00
KAWEDANAN
KAWEDANAN
248
200
448
248
100,00
200
100,00
448
100,00
KAWEDANAN
TLADAN
117
89
206
117
100,00
89
100,00
206
100,00
MAGETAN
CANDIREJO
522
476
998
511
97,89
460
96,64
971
97,29
NGARIBOYO
100,00
NGARIBOYO
273
251
524
273
100,00
251
100,00
524
10 PLAOSAN
PLAOSAN
281
237
518
278
98,93
237
100,00
515
99,42
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
141
105
246
141
100,00
105
100,00
246
100,00
12 PANEKAN
PANEKAN
348
336
684
348
100,00
336
100,00
684
100,00
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
167
146
313
167
100,00
146
100,00
313
100,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
190
205
395
190
100,00
205
100,00
395
100,00
15 BENDO
BENDO
258
238
496
253
98,06
234
98,32
487
98,19
16 MAOSPATI
MAOSPATI
245
260
505
243
99,18
260
100,00
503
99,60
17 MAOSPATI
NGUJUNG
105
101
206
105
100,00
101
100,00
206
100,00
18 KARANGREJO
KARANGREJO
226
199
425
220
97,35
197
98,99
417
98,12
19 KARAS
TAJI
285
322
607
285
100,00
322
100,00
607
100,00
20 BARAT
TEBON
177
129
306
177
100,00
129
100,00
306
100,00
21 BARAT
REJOMULYO
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT
Sumber:
97
80
177
94
96,91
74
92,50
168
94,92
150
122
272
150
100,00
122
100,00
272
100,00
4.988
4.505
9.493
4.958
99,40
4.477
99,38
9.435
99,40
99,38
99,39
99,39
TABEL 47
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN SISWA SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
MURID SD DAN SETINGKAT
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH
L+P
L+P
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
6 = 4+5
8 = (7/4) * 100
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
PONCOL
PONCOL
1.166
1.082
2.248
0,00
0,00
0,00
PARANG
PARANG
1.735
1.598
3.333
518
29,86
562
35,17
1.080
32,40
LEMBEYAN
LEMBEYAN
1.059
987
2.046
497
46,93
539
54,61
1.036
50,64
TAKERAN
TAKERAN
1.602
1.466
3.068
1.602
100,00
1.466
100,00
3.068
100,00
NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
878
764
1.642
636
72,44
691
90,45
1.327
80,82
KAWEDANAN
KAWEDANAN
1.207
1.147
2.354
0,00
0,00
0,00
KAWEDANAN
TLADAN
688
604
1.292
98
14,24
108
17,88
206
15,94
MAGETAN
CANDIREJO
2.732
2.653
5.385
285
10,43
305
11,50
590
10,96
NGARIBOYO
NGARIBOYO
1.510
1.356
2.866
57
3,77
63
4,65
120
4,19
10 PLAOSAN
PLAOSAN
1.480
1.362
2.842
19
1,28
22
1,62
41
1,44
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
742
616
1.358
19
2,56
22
3,57
41
3,02
12 PANEKAN
PANEKAN
2.214
1.987
4.201
0,32
0,40
15
0,36
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
1.070
994
2.064
0,00
0,00
0,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
1.220
1.157
2.377
18
1,48
21
1,82
39
1,64
15 BENDO
BENDO
1.178
1.159
2.337
471
39,98
511
44,09
982
42,02
16 MAOSPATI
MAOSPATI
1.378
1.363
2.741
225
16,33
245
17,98
470
17,15
17 MAOSPATI
NGUJUNG
617
576
1.193
572
92,71
621
107,81
1.193
100,00
18 KARANGREJO
KARANGREJO
1.156
1.088
2.244
132
11,42
143
13,14
275
12,25
19 KARAS
TAJI
1.661
1.652
3.313
0,00
0,00
0,00
20 BARAT
TEBON
882
759
1.641
146
16,55
160
21,08
306
18,65
21 BARAT
REJOMULYO
487
468
955
276
56,67
300
64,10
576
60,31
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
874
826
1.700
574
65,68
623
75,42
1.197
70,41
27.536
25.664
53.200
6.152
22,34
6.410
24,98
12.562
23,61
Sumber:
TABEL 48
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN PRA LANSIA DAN LANSIA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
PRA LANSIA DAN LANSIA (60TAHUN+)

NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH
L

L+P
6 = 4+5
8 = (7/4) *
100
10 = (9/5)
* 100
L+P
11 = 7+9
12 = (11/6)
* 100
1 PONCOL
PONCOL
1.985
2.580
4.565
1.053
53,05
1.952
75,66
3.005
65,83
2 PARANG
PARANG
3.014
3.917
6.931
1.029
34,14
1.202
30,69
2.231
32,19
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
2.705
3.515
6.220
984
36,38
1.156
32,89
2.140
34,41
4 TAKERAN
TAKERAN
2.572
3.343
5.915
1.453
56,49
2.195
65,66
3.648
61,67
1.567
2.037
3.604
1.410
89,98
1.580
77,57
2.990
82,96
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
1.872
2.433
4.305
196
10,47
664
27,29
860
19,98
7 KAWEDANAN
TLADAN
1.158
1.505
2.663
241
20,81
262
17,41
503
18,89
8 MAGETAN
CANDIREJO
3.127
4.064
7.191
1.555
49,73
2.384
58,66
3.939
54,78
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
2.647
3.440
6.087
1.393
52,63
2.594
75,41
3.987
65,50
PLAOSAN
2.314
3.008
5.322
590
25,50
1.325
44,05
1.915
35,98
10 PLAOSAN
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
1.202
1.562
2.764
81
6,74
112
7,17
193
6,98
12 PANEKAN
PANEKAN
3.677
4.780
8.457
664
18,06
1.612
33,72
2.276
26,91
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
1.868
2.429
4.297
890
47,64
1.530
62,99
2.420
56,32
14 SUKOMORO
SUKOMORO
2.271
2.952
5.223
1.437
63,28
2.074
70,26
3.511
67,22
15 BENDO
BENDO
2.687
3.492
6.179
962
35,80
870
24,91
1.832
29,65
16 MAOSPATI
MAOSPATI
1.897
2.465
4.362
594
31,31
1.532
62,15
2.126
48,74
17 MAOSPATI
NGUJUNG
1.167
1.517
2.684
496
42,50
169
11,14
665
24,78
18 KARANGREJO
KARANGREJO
1.730
2.248
3.978
1.049
60,64
1.349
60,01
2.398
60,28
19 KARAS
TAJI
2.142
2.784
4.926
1.100
51,35
1.650
59,27
2.750
55,83
20 BARAT
TEBON
1.363
1.772
3.135
622
45,63
1.033
58,30
1.655
52,79
21 BARAT
REJOMULYO
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
Sumber:
813
1.056
1.869
301
37,02
470
44,51
771
41,25
1.729
2.248
3.977
686
39,68
1.355
60,28
2.041
51,32
45.507
59.147
104.654
18.786
41,28
29.070
49,15
47.856
45,73
TABEL 49
PERSENTASE SARANA KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT

(GADAR) LEVEL I
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
SARANA KESEHATAN
MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN.

GADAR LEVEL I
JUMLAH SARANA
JUMLAH
5 = (4/3) * 100
1 RUMAH SAKIT UMUM
100,00
2 RUMAH SAKIT JIWA
3 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA
100,00
17
17
100,00
22
22
100,00
4 PUSKESMAS PERAWATAN
5 SARANA YANKES.LAINNYA
Sumber:
- Bidang Yankes Dinkes Kab. Magetan
TABEL 50
JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KLB
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
YANG TERSERANG
NO
JENIS KEJADIAN LUAR

BIASA
JUMLAH KEC
JUMLAH DESA
JUMLAH PENDUDUK
TERANCAM
ATTACK RATE (%)
JUMLAH PENDERITA
JUMLAH KEMATIAN
CFR (%)
L+P
L+P
L+P
L+P
10
11
12
13
14
15
16
17
18
L+P
19
AFP
310
195
505
1,29
1,54
1,39
SUSPEK DIFTERI
805
310
1.115
0,62
1,29
0,81
SUSPEK CAMPAK
3.747
3.747
14
14
DBD
150
200
350
2,00
0,37
0,37
2,50
2,29
33,33
40,00
37,50
100,00
DIARE
65
120
185
3,08
0,83
1,62
100,00
100,00
KERACUNAN MAKANAN
88
97
185
14
20
34
15,91
20,62
18,38
BENCANA
12
1.681
1.914
3.595
KIPI
300
520
820
13
Sumber:
1,67
1,54
1,59
TABEL 51
DESA/KELURAHAN TERKENA KLB YANG DITANGANI < 24 JAM MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
DESA/KELURAHAN TERKENA KLB

NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH
DESA/KELURAHAN
JUMLAH
RATA2 KEJADIAN
DESA/KELURAHAN
KLB PER JUMLAH
DESA/KELURAHAN
DITANGANI <24
JAM
6 = 5/4
8 = (7/5) * 100
1 PONCOL
PONCOL
0,25
100,00
2 PARANG
PARANG
13
0,15
100,00
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
10
0,30
100,00
4 TAKERAN
TAKERAN
12
0,00
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
7 KAWEDANAN
TLADAN
8 MAGETAN
CANDIREJO
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
0,11
100,00
11
0,09
100,00
0,11
100,00
14
0,50
100,00
100,00
12
0,08
10 PLAOSAN
PLAOSAN
0,00
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
0,14
100,00
12 PANEKAN
PANEKAN
17
0,18
100,00
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
10
0,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
14
0,14
100,00
15 BENDO
BENDO
16
0,13
100,00
16 MAOSPATI
MAOSPATI
0,13
100,00
17 MAOSPATI
NGUJUNG
0,00
18 KARANGREJO
KARANGREJO
13
0,23
100,00
19 KARAS
TAJI
11
0,09
100,00
20 BARAT
TEBON
0,13
100,00
21 BARAT
REJOMULYO
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
Sumber:
0,00
12
0,67
100,00
235
40
0,17
40
100,00
TABEL 52
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
TUMPATAN GIGI TETAP
RASIO TUMPATAN/
PENCABUTAN
PENCABUTAN GIGI TETAP
L+P
L+P
L+P
6 = 4+5
9 = 7+8
10 = 4/7
11 = 5/8
12 = 6/9
1 PONCOL
PONCOL
106
116
222
237
194
431
2 PARANG
PARANG
13
34
47
53
11
64
0,25
3,09
0,73
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
4 TAKERAN
TAKERAN
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
7 KAWEDANAN
TLADAN
0,45
0,60
0,52
35
58
93
121
133
254
0,29
0,44
0,37
131
309
440
86
105
191
1,52
2,94
2,30
41
62
103
110
134
244
0,37
0,46
0,42
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
8 MAGETAN
CANDIREJO
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
101
279
#DIV/0!
#DIV/0!
0,36
239
0,57
0,61
0,59
10 PLAOSAN
PLAOSAN
61
80
141
107
132
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
35
28
63
86
99
185
0,41
0,28
0,34
12 PANEKAN
PANEKAN
65
80
145
71
89
160
0,92
0,90
0,91
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
16
46
65
111
0,15
0,14
0,14
14 SUKOMORO
SUKOMORO
26
49
75
19
26
45
1,37
1,88
1,67
15 BENDO
BENDO
40
40
80
41
28
69
0,98
1,43
1,16
16 MAOSPATI
MAOSPATI
39
72
111
209
298
507
0,19
0,24
0,22
17 MAOSPATI
NGUJUNG
66
116
182
31
73
104
2,13
1,59
1,75
18 KARANGREJO
KARANGREJO
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
19 KARAS
TAJI
27
44
71
0,00
0,09
0,06
20 BARAT
TEBON
14
23
94
191
285
0,10
0,07
0,08
21 BARAT
REJOMULYO
25
29
21
25
46
0,19
1,00
0,63
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
12
55
83
138
0,05
0,11
0,09
681
1.105
1.786
1.414
1.730
3.144
0,48
0,64
0,57
Sumber:
TABEL 53
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
UKGS (PROMOTIF DAN PREVENTIF)
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH SD/MI
JUMLAH SD/MI
DGN SIKAT GIGI
MASSAL
JUMLAH MURID SD/MI
JUMLAH SD/MI
MENDAPAT YAN.
GIGI
6 = (5/4) * 100
8 = (7/4) * 100
MURID SD/MI DIPERIKSA
PERLU PERAWATAN
MENDAPAT PERAWATAN
L+P
L+P
L+P
L+P
10
11 = 9+10
12
13 = (12/9) * 100
14
15 = (14/10) *
100
16 = 12+14
17 = (16/11) *
100
18
19
20 = 18+19
21
22 = (21/18) *
100
23
24 = (23/19) *
100
25 = 21+23
26 = (25/20) *
100
1 PONCOL
PONCOL
28
28
100,00
28
100,00
1.166
1.082
2.248
0,00
0,00
996
44,31
368
#DIV/0!
#DIV/0!
289
78,53
2 PARANG
PARANG
46
46
100,00
0,00
1.735
1.568
3.303
0,00
0,00
1.109
33,58
291
#DIV/0!
#DIV/0!
135
46,39
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
4 TAKERAN
TAKERAN
108
27
25,00
27
25,00
1.245
1.118
2.363
0,00
0,00
1.228
51,97
1.103
#DIV/0!
#DIV/0!
0,00
18
11,11
18
100,00
882
769
1.651
0,00
0,00
360
21,80
181
#DIV/0!
#DIV/0!
169
93,37
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
21
0,00
21
100,00
1.207
1.147
2.354
0,00
0,00
448
19,03
179
#DIV/0!
#DIV/0!
710
396,65
7 KAWEDANAN
TLADAN
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
8 MAGETAN
CANDIREJO
22
11
50,00
11
50,00
1.070
994
2.064
0,00
0,00
309
14,97
309
#DIV/0!
#DIV/0!
0,00
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
120
15
12,50
30
25,00
6.446
6.446
12.892
0,00
0,00
985
7,64
603
#DIV/0!
#DIV/0!
280
46,43
10 PLAOSAN
PLAOSAN
27
27
100,00
27
100,00
1.469
1.355
2.824
0,00
0,00
400
14,16
244
#DIV/0!
#DIV/0!
244
100,00
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
64
4,69
16
25,00
742
616
1.358
0,00
0,00
246,00
142
#DIV/0!
#DIV/0!
142
100,00
12 PANEKAN
PANEKAN
46
0,00
46
100,00
2.213
2.002
4.215
0,00
0,00
684
16,23
302
#DIV/0!
#DIV/0!
550
182,12
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
14 SUKOMORO
SUKOMORO
28
28
100,00
28
100,00
1.206
1.178
2.384
0,00
0,00
2.384
100,00
153
#DIV/0!
#DIV/0!
153
100,00
15 BENDO
BENDO
37
17
45,95
37
100,00
1.493
1.449
2.942
0,00
0,00
710
24,13
710
#DIV/0!
#DIV/0!
656
92,39
16 MAOSPATI
MAOSPATI
21
0,00
21
100,00
245
260
505
0,00
0,00
21
4,16
465
#DIV/0!
#DIV/0!
27
5,81
17 MAOSPATI
NGUJUNG
52
0,00
39
75,00
617
576
1.193
0,00
0,00
373
31,27
215
#DIV/0!
#DIV/0!
170
79,07
#DIV/0!
18 KARANGREJO
KARANGREJO
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
19 KARAS
TAJI
28
28
100,00
28
100,00
1.645
1.662
3.307
0,00
0,00
822
24,86
171
#DIV/0!
#DIV/0!
152
88,89
20 BARAT
TEBON
64
0,00
0,00
855
763
1.618
0,00
0,00
303
18,73
45
#DIV/0!
#DIV/0!
139
308,89
21 BARAT
REJOMULYO
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
Sumber:
#DIV/0!
#DIV/0!
100,00
100,00
487
468
955
0,00
0,00
173
18,12
173
#DIV/0!
#DIV/0!
173
100,00
24
0,00
24
100,00
874
826
1.700
0,00
0,00
272
16,00
25
#DIV/0!
#DIV/0!
164
656,00
763
241
31,59
410
53,74
25.597
24.279
49.876
0,00
11.577
23,21
#DIV/0!
4.153
73,13
0,00
5.679
#DIV/0!
TABEL 54
JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
PENYULUHAN KESEHATAN
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH SELURUH
KEGIATAN
PENYULUHAN
KELOMPOK
JUMLAH KEGIATAN
PENYULUHAN MASSA
1 PONCOL
PONCOL
290
25
2 PARANG
PARANG
227
33
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
317
19
4 TAKERAN
TAKERAN
714
28
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
313
37
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
230
30
7 KAWEDANAN
TLADAN
187
19
8 MAGETAN
CANDIREJO
380
41
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
222
26
10 PLAOSAN
PLAOSAN
686
35
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
12
15
12 PANEKAN
PANEKAN
145
22
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
321
18
14 SUKOMORO
SUKOMORO
517
25
15 BENDO
BENDO
185
23
16 MAOSPATI
MAOSPATI
560
19
17 MAOSPATI
NGUJUNG
135
20
18 KARANGREJO
KARANGREJO
195
27
19 KARAS
TAJI
88
12
20 BARAT
TEBON
822
40
21 BARAT
REJOMULYO
77
18
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
146
22
6.769
554
150
98
6.919
652
SUB JUMLAH I - PUSKESMAS

SUB JUMLAH II - DINAS KESEHATAN
SUB JUMLAH III - RUMAH SAKIT
Sumber:
- Bidang PSDK Dinkes Kab. Magetan
TABEL 55
CAKUPAN JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN PRA BAYAR MENURUT JENIS JAMINAN, JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
L
1
JUMLAH PESERTA JAMINAN KESEHATAN PRA BAYAR
JUMLAH PENDUDUK
NAMA PUSKESMAS
ASKES
L+P
6 = 4+5
JAMSOSTEK
L+P
9 = 7+8
ASKESKIN/JAMKESMAS
10
L+P
11
12 = 10+11
13
JAMKESDA
L+P
14
15 = 13+14
16
LAINNYA
L+P
17
18 = 16+17
19
JUMLAH
L+P
20
21 = 19+20
L+P
22 =
23 =
24 =
7+10+13+16+1 8+11+14+17+2
9+12+15+18+21
9
0
L+P
25 = (22/4)
* 100
26 = (23/5)
* 100
27 = (24/6)
* 100
1 PONCOL
PONCOL
13.479
13.684
27.163
902
12.589
551
14.042
0,00
0,00
51,70
2 PARANG
PARANG
20.106
21.082
41.188
1.593
19.753
5.273
26.619
0,00
0,00
64,63
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
17.829
19.167
36.996
1.786
16.072
6.091
23.949
0,00
0,00
64,73
4 TAKERAN
TAKERAN
17.141
17.956
35.097
3.430
10.208
6.797
20.435
0,00
0,00
58,22
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
10.460
10.928
21.388
1.326
4.941
1.780
8.047
0,00
0,00
37,62
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
12.399
13.163
25.562
3.067
9.659
4.372
17.098
0,00
0,00
66,89
7 KAWEDANAN
TLADAN
7.671
8.143
15.814
644
7.152
507
8.303
0,00
0,00
52,50
8 MAGETAN
CANDIREJO
20.413
22.253
42.666
6.728
6.739
1.949
15.416
0,00
0,00
36,13
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
17.784
18.359
36.143
3.977
11.320
3.505
18.802
0,00
0,00
52,02
10 PLAOSAN
PLAOSAN
15.667
15.937
31.604
1.820
10.697
1.589
14.106
0,00
0,00
44,63
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
8.137
8.277
16.414
529
5.812
1.266
7.607
0,00
0,00
46,34
12 PANEKAN
PANEKAN
24.509
25.660
50.169
1.951
25.431
4.657
32.039
0,00
0,00
63,86
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
12.595
12.909
25.504
439
11.588
820
12.847
0,00
0,00
50,37
14 SUKOMORO
SUKOMORO
14.852
16.214
31.066
2.831
8.537
2.127
13.495
0,00
0,00
43,44
15 BENDO
BENDO
17.515
19.167
36.682
2.240
12.179
7.887
22.306
0,00
0,00
60,81
16 MAOSPATI
MAOSPATI
12.272
13.597
25.869
4.078
7.536
2.125
13.739
0,00
0,00
53,11
17 MAOSPATI
NGUJUNG
7.552
8.368
15.920
1.200
4.934
1.466
7.600
0,00
0,00
47,74
18 KARANGREJO
KARANGREJO
11.564
12.037
23.601
2.805
7.616
410
10.831
0,00
0,00
45,89
19 KARAS
TAJI
14.406
14.957
29.363
1.361
13.244
2.405
17.010
0,00
0,00
57,93
20 BARAT
TEBON
9.816
9.985
19.801
2.268
5.009
1.338
8.615
0,00
0,00
43,51
21 BARAT
REJOMULYO
4.368
5.540
9.908
396
3.305
1.274
4.975
0,00
0,00
50,21
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
11.493
12.150
23.643
1.082
6.681
2.969
10.732
0,00
0,00
45,39
302.028
319.533
621.561
328.613
0,00
0,00
52,87
PERSENTASE KABUPATEN/KOTA
Sumber:
*Data Proyeksi BPS Jatim
46.453
7,47
0
0,00
221.002
35,56
61.158
131,66
0,00
52,87
TABEL 56
CAKUPAN PELAYANAN RAWAT JALAN MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN)
MENDAPAT YANKES RAWAT JALAN
NO
KECAMATAN
DICAKUP ASKESKIN/JAMKESMAS
JUMLAH YANG ADA
NAMA PUSKESMAS
PELAYANAN KESEHATAN DASAR (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)
L+P
L+P
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
6 = 4+5
8 = (7/4) *
100
10 = (9/5) *
100
11 = 7+9
12 = (11/6) *
100
13
14 = (13/4) *
100
15
16 = (15/5) *
100
17 = 13+15
18 = (17/6) *
100
19
20 = (19/4) *
100
21
22 = (21/5) *
100
23 = 19+21
24 = (23/6) *
100
PONCOL
13.140
#DIV/0!
#DIV/0!
12.589
95,81
#DIV/0!
#DIV/0!
3.229
24,57
PARANG
25.026
#DIV/0!
#DIV/0!
19.753
78,93
#DIV/0!
#DIV/0!
8.485
33,90
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
22.163
#DIV/0!
#DIV/0!
16.072
72,52
#DIV/0!
#DIV/0!
5.826
26,29
4 TAKERAN
TAKERAN
17.005
#DIV/0!
#DIV/0!
10.208
60,03
#DIV/0!
#DIV/0!
8.517
50,09
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
6.721
#DIV/0!
#DIV/0!
4.941
73,52
#DIV/0!
#DIV/0!
7.658
113,94
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
14.031
#DIV/0!
#DIV/0!
9.659
68,84
#DIV/0!
#DIV/0!
9.993
71,22
7 KAWEDANAN
TLADAN
7.659
#DIV/0!
#DIV/0!
7.152
93,38
#DIV/0!
#DIV/0!
4.577
59,76
8 MAGETAN
CANDIREJO
8.688
#DIV/0!
#DIV/0!
6.739
77,57
#DIV/0!
#DIV/0!
5.458
62,82
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
14.825
#DIV/0!
#DIV/0!
11.320
76,36
#DIV/0!
#DIV/0!
10.019
67,58
10 PLAOSAN
PLAOSAN
12.286
#DIV/0!
#DIV/0!
10.697
87,07
#DIV/0!
#DIV/0!
5.247
42,71
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
7.078
#DIV/0!
#DIV/0!
5.812
82,11
#DIV/0!
#DIV/0!
3.276
46,28
12 PANEKAN
PANEKAN
30.088
#DIV/0!
#DIV/0!
25.431
84,52
#DIV/0!
#DIV/0!
11.543
38,36
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
12.408
#DIV/0!
#DIV/0!
11.588
93,39
#DIV/0!
#DIV/0!
10.096
81,37
14 SUKOMORO
SUKOMORO
10.664
#DIV/0!
#DIV/0!
8.537
80,05
#DIV/0!
#DIV/0!
3.307
31,01
15 BENDO
BENDO
20.066
#DIV/0!
#DIV/0!
12.179
60,69
#DIV/0!
#DIV/0!
4.987
24,85
16 MAOSPATI
MAOSPATI
9.661
#DIV/0!
#DIV/0!
7.536
78,00
#DIV/0!
#DIV/0!
9.197
95,20
17 MAOSPATI
NGUJUNG
6.400
#DIV/0!
#DIV/0!
4.934
77,09
#DIV/0!
#DIV/0!
7.400
115,63
KARANGREJO
TAJI
20 BARAT
21 BARAT
22 KARTOHARJO
8.026
#DIV/0!
#DIV/0!
7.616
94,89
#DIV/0!
#DIV/0!
7.057
87,93
15.649
#DIV/0!
#DIV/0!
13.244
84,63
#DIV/0!
#DIV/0!
8.689
55,52
TEBON
6.347
#DIV/0!
#DIV/0!
5.009
78,92
#DIV/0!
#DIV/0!
7.277
114,65
REJOMULYO
4.579
#DIV/0!
#DIV/0!
3.305
72,18
#DIV/0!
#DIV/0!
4.095
89,43
KARTOHARJO
9.650
#DIV/0!
#DIV/0!
6.681
69,23
#DIV/0!
#DIV/0!
5.954
61,70
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
221.002
78,33

Sumber:
L+P
2 PARANG
19 KARAS
1 PONCOL
18 KARANGREJO
PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN

STRATA 3)
L+P
282.160
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
151.887
53,83
10.241
#DIV/0!
13.036
#DIV/0!
23.277
10.241
#DIV/0!
13.036
#DIV/0!
23.277
#DIV/0!
8,25
TABEL 56 A
CAKUPAN PELAYANAN RAWAT JALAN MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
YANG DICAKUP MELALUI PROGRAM JAMKESDA
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN)
MENDAPAT YANKES RAWAT JALAN
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
DICAKUP JAMKESDA
JUMLAH YANG ADA

L
PELAYANAN KESEHATAN DASAR (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA

1)
L+P
L+P
L+P
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
6 = 4+5
8 = (7/4) *
100
10 = (9/5) *
100
11 = 7+9
12 = (11/6)
* 100
13
14 = (13/4)
* 100
15
16 = (15/5)
* 100
17 = 13+15
18 = (17/6)
* 100
19
20 = (19/4)
* 100
21
PONCOL
13.140
#DIV/0!
#DIV/0!
551
4,19
#DIV/0!
#DIV/0!
0,00
2 PARANG
PARANG
25.026
#DIV/0!
#DIV/0!
5.273
21,07
109
#DIV/0!
116
#DIV/0!
225
0,90
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
22.163
#DIV/0!
#DIV/0!
6.091
27,48
535
#DIV/0!
895
#DIV/0!
1.430
6,45
4 TAKERAN
TAKERAN
17.005
#DIV/0!
#DIV/0!
6.797
39,97
1.128
#DIV/0!
1.760
#DIV/0!
2.888
16,98
6.721
#DIV/0!
#DIV/0!
1.780
26,48
319
#DIV/0!
478
#DIV/0!
797
11,86
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
14.031
#DIV/0!
#DIV/0!
4.372
31,16
907
#DIV/0!
1.798
#DIV/0!
2.705
19,28
7 KAWEDANAN
TLADAN
7.659
#DIV/0!
#DIV/0!
507
6,62
#DIV/0!
#DIV/0!
0,00
8 MAGETAN
CANDIREJO
8.688
#DIV/0!
#DIV/0!
1.949
22,43
455
#DIV/0!
511
#DIV/0!
966
11,12
9 NGARIBOYO
10,29
NGARIBOYO
14.825
#DIV/0!
#DIV/0!
3.505
23,64
661
#DIV/0!
865
#DIV/0!
1.526
10 PLAOSAN
PLAOSAN
12.286
#DIV/0!
#DIV/0!
1.589
12,93
94
#DIV/0!
73
#DIV/0!
167
1,36
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
7.078
#DIV/0!
#DIV/0!
1.266
17,89
96
#DIV/0!
141
#DIV/0!
237
3,35
12 PANEKAN
PANEKAN
30.088
#DIV/0!
#DIV/0!
4.657
15,48
354
#DIV/0!
547
#DIV/0!
901
2,99
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
12.408
#DIV/0!
#DIV/0!
820
6,61
82
#DIV/0!
78
#DIV/0!
160
1,29
14 SUKOMORO
SUKOMORO
10.664
#DIV/0!
#DIV/0!
2.127
19,95
245
#DIV/0!
228
#DIV/0!
473
4,44
15 BENDO
BENDO
20.066
#DIV/0!
#DIV/0!
7.887
39,31
809
#DIV/0!
1.104
#DIV/0!
1.913
9,53
16 MAOSPATI
MAOSPATI
9.661
#DIV/0!
#DIV/0!
2.125
22,00
231
#DIV/0!
505
#DIV/0!
736
7,62
17 MAOSPATI
NGUJUNG
6.400
#DIV/0!
#DIV/0!
1.466
22,91
150
#DIV/0!
162
#DIV/0!
312
4,88
18 KARANGREJO
KARANGREJO
8.026
#DIV/0!
#DIV/0!
410
5,11
153
#DIV/0!
136
#DIV/0!
289
3,60
19 KARAS
TAJI
15.649
#DIV/0!
#DIV/0!
2.405
15,37
276
#DIV/0!
323
#DIV/0!
599
3,83
20 BARAT
TEBON
6.347
#DIV/0!
#DIV/0!
1.338
21,08
124
#DIV/0!
175
#DIV/0!
299
4,71
21 BARAT
REJOMULYO
4.579
#DIV/0!
#DIV/0!
1.274
27,82
88
#DIV/0!
123
#DIV/0!
211
4,61
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
9.650
#DIV/0!
#DIV/0!
2.969
30,77
579
#DIV/0!
718
#DIV/0!
1.297
13,44
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
282.160
0 #DIV/0!
#DIV/0!
61.158
21,67
7.395
#DIV/0!
10.736
#DIV/0!
18.131
6,43
L+P
1 PONCOL
Sumber:
PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI SARKES

STRATA 2 DAN STRATA 3)
JUMLAH
22 = (21/5)
24 = (23/6)
23 = 19+21
* 100
* 100
1.665
#DIV/0!
2.119
#DIV/0!
3.784
#DIV/0!
1.665
#DIV/0!
2.119
#DIV/0!
3.784
1,34
TABEL 57
CAKUPAN PELAYANAN RAWAT INAP MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
MASYARAKAT MISKIN DAN HAMPIR MISKIN
MENDAPAT YANKES RAWAT INAP
NO
NAMA PUSKESMAS
KECAMATAN
JUMLAH YANG ADA
L
1
L+P
L+P
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
6 = 4+5
8 = (7/4) *
100
10 = (9/5)
* 100
11 = 7+9
12 = (11/6)
* 100
13
14 = (13/4)
* 100
15
PONCOL
13.140
#DIV/0!
0 #DIV/0!
159
1,21
2 PARANG
PARANG
25.026
27
#DIV/0!
20 #DIV/0!
239
0,96
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
22.163
17
#DIV/0!
22 #DIV/0!
179
0,81
4 TAKERAN
TAKERAN
17.005
44
#DIV/0!
41 #DIV/0!
169
0,99
6.721
20
#DIV/0!
20 #DIV/0!
122
1,82
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
14.031
69
#DIV/0!
91 #DIV/0!
275
1,96
7 KAWEDANAN
TLADAN
7.659
13
#DIV/0!
10 #DIV/0!
203
2,65
8 MAGETAN
CANDIREJO
8.688
#DIV/0!
0 #DIV/0!
0,00
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
14.825
#DIV/0!
0 #DIV/0!
0,00
10 PLAOSAN
PLAOSAN
12.286
#DIV/0!
5 #DIV/0!
194
1,58
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
7.078
#DIV/0!
0 #DIV/0!
64
0,90
12 PANEKAN
PANEKAN
30.088
95
#DIV/0!
128 #DIV/0!
796
2,65
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
12.408
#DIV/0!
0 #DIV/0!
0,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
10.664
#DIV/0!
0 #DIV/0!
0,00
15 BENDO
BENDO
20.066
#DIV/0!
10 #DIV/0!
115
0,57
16 MAOSPATI
MAOSPATI
9.661
71
#DIV/0!
75 #DIV/0!
146
1,51
17 MAOSPATI
NGUJUNG
6.400
#DIV/0!
0 #DIV/0!
0,00
18 KARANGREJO
KARANGREJO
8.026
28
#DIV/0!
38 #DIV/0!
134
1,67
19 KARAS
TAJI
15.649
11
#DIV/0!
10 #DIV/0!
112
0,72
20 BARAT
TEBON
6.347
10
#DIV/0!
8 #DIV/0!
156
2,46
21 BARAT
REJOMULYO
4.579
#DIV/0!
3 #DIV/0!
43
0,94
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
9.650
12
#DIV/0!
26 #DIV/0!
91
0,94
282.160
L
1 PONCOL
Sumber:
PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2

DAN STRATA 3)
429
#DIV/0!
507 #DIV/0!
3.197
1,13
L+P
%
JUMLAH
16 = (15/5)
18 = (17/6)
17 = 13+15
* 100
* 100
3.017 #DIV/0!
3.999 #DIV/0!
7.016 #DIV/0!
3.017 #DIV/0!
3.999 #DIV/0!
7.016
2,49
TABEL 57 A
CAKUPAN PELAYANAN RAWAT INAP MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
YANG DICAKUP MELALUI PROGRAM JAMKESDA
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
MASYARAKAT MISKIN DAN HAMPIR MISKIN
MENDAPAT YANKES RAWAT INAP
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH YANG ADA
L
L
1
L+P
6 = 4+5
JUMLAH
8 = (7/4) *
100
L+P
JUMLAH
10 = (9/5)
* 100
JUMLAH
11 = 7+9
12 = (11/6)
* 100
1 PONCOL
PONCOL
13.140
#DIV/0!
#DIV/0!
0,00
2 PARANG
PARANG
25.026
27
#DIV/0!
20
#DIV/0!
47
0,19
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
22.163
17
#DIV/0!
22
#DIV/0!
39
0,18
4 TAKERAN
TAKERAN
17.005
44
#DIV/0!
41
#DIV/0!
85
0,50
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
6.721
20
#DIV/0!
20
#DIV/0!
40
0,60
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
14.031
69
#DIV/0!
91
#DIV/0!
160
1,14
7 KAWEDANAN
TLADAN
7.659
13
#DIV/0!
10
#DIV/0!
23
0,30
8 MAGETAN
CANDIREJO
8.688
#DIV/0!
#DIV/0!
0,00
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
14.825
#DIV/0!
#DIV/0!
0,00
10 PLAOSAN
PLAOSAN
12.286
#DIV/0!
#DIV/0!
0,06
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
7.078
#DIV/0!
#DIV/0!
0,00
12 PANEKAN
PANEKAN
30.088
95
#DIV/0!
128
#DIV/0!
223
0,74
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
12.408
#DIV/0!
#DIV/0!
0,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
10.664
#DIV/0!
#DIV/0!
0,00
15 BENDO
BENDO
20.066
#DIV/0!
10
#DIV/0!
19
0,09
16 MAOSPATI
MAOSPATI
9.661
71
#DIV/0!
75
#DIV/0!
146
1,51
17 MAOSPATI
NGUJUNG
6.400
#DIV/0!
#DIV/0!
0,00
18 KARANGREJO
KARANGREJO
8.026
28
#DIV/0!
38
#DIV/0!
66
0,82
19 KARAS
TAJI
15.649
11
#DIV/0!
10
#DIV/0!
21
0,13
20 BARAT
TEBON
6.347
10
#DIV/0!
#DIV/0!
18
0,28
21 BARAT
REJOMULYO
4.579
#DIV/0!
#DIV/0!
0,09
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
9.650
12
#DIV/0!
26
#DIV/0!
38
0,39
282.160
Sumber:
429
#DIV/0!
507
PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI SARKES

STRATA 2 DAN STRATA 3)
#DIV/0!
936
0,33
L+P
JUMLAH
13
14 = (13/4)
* 100
JUMLAH
JUMLAH
16 = (15/5)
18 = (17/6)
17 = 13+15
* 100
* 100
15
365
#DIV/0!
475
#DIV/0!
840
#DIV/0!
365
#DIV/0!
475
#DIV/0!
840
0,30
TABEL 58
JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN , RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
JUMLAH KUNJUNGAN
NO
SARANA PELAYANAN KESEHATAN
KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA
RAWAT JALAN
RAWAT INAP
JUMLAH
L+P
L+P
L+P
5 = 3+4
8 = 6+7
10
11 = 9+10
PUSKESMAS PONCOL
9.641
9.952
19.593
131
185
316
154
200
354
PUSKESMAS PARANG
14.457
16.475
30.932
299
389
688
2.266
3.818
6.084
PUSKESMAS LEMBEYAN
264
PUSKESMAS TAKERAN
8.012
11.539
19.551
241
313
554
130
134
14.790
17.245
32.035
332
349
681
220
158
378
PUSKESMAS GORANG-GARENG TAJI
4.949
6.236
11.185
151
160
311
1.023
1.150
2.173
PUSKESMAS KAWEDANAN
8.545
20.956
29.501
475
633
1.108
68
71
139
PUSKESMAS TLADAN
9.124
11.357
20.481
252
299
551
633
725
1.358
PUSKESMAS CANDIREJO
11.213
22.390
33.603
1.134
1.117
2.251
PUSKESMAS NGARIBOYO
63
40
103
16.148
18.435
34.583
351
369
720
551
567
1.118
10 PUSKESMAS PLAOSAN
11 PUSKESMAS SUMBERAGUNG
1.636
2.523
4.159
109
121
230
517
991
1.508
12 PUSKESMAS PANEKAN
8.404
14.954
23.358
1.209
1.296
2.505
588
1.636
2.224
13 PUSKESMAS SIDOKERTO
6.081
9.122
15.203
231
216
447
14 PUSKESMAS SUKOMORO
10.119
12.489
22.608
686
924
1.610
15 PUSKESMAS BENDO
16 PUSKESMAS MAOSPATI
17 PUSKESMAS NGUJUNG
18 PUSKESMAS KARANGREJO
19 PUSKESMAS TAJI
20 PUSKESMAS TEBON
21 PUSKESMAS REJOMULYO
22 PUSKESMAS KARTOHARJO
SUB JUMLAH I - PUSKESMAS
896
812
1.708
128
114
242
50
57
107
5.028
7.987
13.015
256
366
622
282
351
633
54
45
99
15.019
22.262
37.281
437
399
836
499
523
1.022
4.098
3.722
7.820
133
144
277
122
31
153
102
93
195
179
150
329
35
12
47
45
40
85
56
59
115
293
306
599
293
306
599
148.717
208.980
357.697
4.739
5.346
10.085
9.482
12.987
22.469
33.432
41.819
75.251
7.942
7.942
1.884
6.407
8.291
268
785
1.053
4.002
4.133
29
603
632
RSU dr. SAYIDIMAN
RS TNI AU Lanud Iswahyudi
RSIA BHAKTI PERSADA
131
RSIA SAMUDERA HUSADA
246
848
1.094
248
751
999
RSB SEKAR WANGI
128
5.677
5.805
675
675
35.821
58.753
94.574
8.487
2.814
11.301
9.482
12.987
22.469
SUB JUMLAH II - RS
1
Sarana Yankes lainnya (sebutkan)
SUB JUMLAH III - SARKES LAINNYA
0
0
184.538
267.733
452.271
13.226
8.160
21.386
JUMLAH PENDUDUK KABUPATEN/KOTA
302.023
319.538
621.561
302.023
319.538
621.561
61,10
83,79
72,76
4,38
2,55
3,44
CAKUPAN KUNJUNGAN (%)

Sumber:
*Data Proyeksi BPS Jatim
11301
TABEL 59
ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
NAMA RUMAH SAKIT a
JENIS RSb
JUMLAH
TEMPAT
TIDUR
4
PASIEN KELUAR
(HIDUP + MATI)
L
5
1 RSU dr. SAYIDIMAN
RS Umum
226
5.587
2 RS TNI AU Lanud Iswahyudi
RS Umum
103
326
PASIEN KELUAR MATI

48 JAM DIRAWAT
PASIEN KELUAR MATI
GDR
L+P
L+P
L+P
L+P
L+P
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
7.407 12.994
745
1.071
204
270
474
134
178
312
36,5
36,5
36,5
24,0
24,0
24,0
11
10
21
11
10
21
33,7
13,4
19,6
33,7
13,4
19,6
3 RSIA BHAKTI PERSADA
RSIA
25
29
603
632
4 RSIA SAMUDERA HUSADA
RSIA
25
248
751
999
5 RSB SEKAR WANGI
RSB
25
671
671
6.190 10.177 16.367
218
281
499
148
189
337
404
Sumber:
Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta
b
NDR
Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll)
1,3
4,0
3,5
2,8
3,0
12,1
12,1
#DIV/0!
2,4
1,3
4,0
1,9
2,1
TABEL 60
INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
NAMA RUMAH SAKITa
JENIS RSb
JUMLAH
TEMPAT
TIDUR
1 RSU dr. SAYIDIMAN
JUMLAH PASIEN
PASIEN KELUAR
(HIDUP + MATI)
PASIEN KELUAR
MATI
PASIEN KELUAR
MATI 48 JAM
DIRAWAT
RS Umum
226
12.994
2 RS TNI AU Lanud Iswahyudi RS Umum
103
1.071
25
632
RSIA
RSIA
25
999
5 RSB SEKAR WANGI
RSB
25
671
404
16367
474
21
-
312
21
-
499
337
JUMLAH HARI
PERAWATAN
LAMA
DIRAWAT
BOR
LOS
TOI
10
11
12
59.012
46.018
4,5
1,8
3.449
15
9,2
3,2
31,9
2.179
1.547
23,9
3,4
11,0
2.909
2.003
31,9
2,9
6,2
2.079
1.620
22,8
3,1
10,5
47,2
4,3
4,8
69.628
Sumber:
Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta
b
71,5
Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll)
TABEL 61
PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
RUMAH TANGGA
NO
KECAMATAN
1 PONCOL
2 PARANG
NAMA PUSKESMAS
3
JUMLAH
JUMLAH
DIPANTAU
% DIPANTAU
BER PHBS
6 = (5/4) * 100
8 = (7/5) * 100
PONCOL
7.983
985
12,34
307
31,17
PARANG
11.574
1.983
17,13
955
48,16
3 LEMBEYAN
4 TAKERAN
LEMBEYAN
11.798
1.440
12,21
710
49,31
TAKERAN
11.745
1.000
8,51
472
47,20
5 NGUNTORONADI
6 KAWEDANAN
GORANG-GARENG TAJI
6.553
2.415
36,85
2.062
85,38
KAWEDANAN
9.109
989
10,86
760
76,85
7 KAWEDANAN
8 MAGETAN
TLADAN
4.827
1.681
34,82
1.139
67,76
CANDIREJO
14.122
2.101
14,88
1.342
63,87
NGARIBOYO
11.876
1.652
13,91
1.025
62,05
7.693
1.215
15,79
730
60,08
9 NGARIBOYO
10 PLAOSAN
11 PLAOSAN
12 PANEKAN
PLAOSAN
SUMBERAGUNG
PANEKAN
4.276
689
16,11
449
65,17
16.173
2.774
17,15
935
33,71
64,40
13 SIDOREJO
14 SUKOMORO
SIDOKERTO
6.671
500
7,50
322
SUKOMORO
9.818
1.335
13,60
991
74,23
15 BENDO
16 MAOSPATI
BENDO
11.421
1.905
16,68
1.332
69,92
MAOSPATI
6.029
960
15,92
536
55,83
17 MAOSPATI
18 KARANGREJO
NGUJUNG
5.681
1.766
31,09
1.298
73,50
19 KARAS
20 BARAT
TAJI
21 BARAT
22 KARTOHARJO
KARANGREJO
7.394
2.561
34,64
1.575
61,50
10.991
1.320
12,01
761
57,65
TEBON
5.877
1.458
24,81
985
67,56
REJOMULYO
3.813
1.043
27,35
570
54,65
KARTOHARJO
8.379
2.342
27,95
987
42,14
193.803
34.114
17,60
20.243
59,34
Sumber:
TABEL 62
PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
RUMAH
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH YANG
ADA
JUMLAH YANG
DIBINA/DIPERIKSA
% DIBINA/DIPERIKSA
JUMLAH YANG
SEHAT
% RUMAH SEHAT
6 = (5/4) * 100
8 = (7/4) * 100
1 PONCOL
PONCOL
7.608
5.613
73,78
2.912
2 PARANG
PARANG
10.259
1.971
19,21
807
38,28
7,87
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
10.343
3.532
34,15
3.018
29,18
4 TAKERAN
TAKERAN
11.627
8.827
75,92
6.620
56,94
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
5.865
1.090
18,58
846
14,42
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
6.568
2.320
35,32
1.979
30,13
7 KAWEDANAN
TLADAN
4.056
1.745
43,02
1.463
36,07
8 MAGETAN
CANDIREJO
11.899
8.430
70,85
6.003
50,45
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
9.433
8.471
89,80
7.189
76,21
10 PLAOSAN
PLAOSAN
5.917
3.959
66,91
3.775
63,80
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
4.143
824
19,89
678
16,36
12 PANEKAN
PANEKAN
13.560
13.560
100,00
9.993
73,69
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
6.220
705
11,33
115
1,85
14 SUKOMORO
SUKOMORO
8.565
7.350
85,81
7.011
81,86
15 BENDO
BENDO
10.976
9.320
84,91
5.592
50,95
16 MAOSPATI
MAOSPATI
6.460
5.828
90,22
4.663
72,18
17 MAOSPATI
NGUJUNG
4.861
4.861
100,00
4.180
85,99
18 KARANGREJO
KARANGREJO
6.178
5.739
92,89
4.983
80,66
19 KARAS
TAJI
9.142
4.435
48,51
2.836
31,02
20 BARAT
TEBON
4.935
3.938
79,80
3.206
64,96
21 BARAT
REJOMULYO
2.951
120
4,07
38
1,29
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
6.880
2.796
40,64
1.330
19,33
168.446
105.434
62,59
79.237
47,04
Sumber:
TABEL 63
PERSENTASE RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIK NYAMUK AEDES MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH
RUMAH/BANGUNAN
YANG ADA
RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIK
RUMAH/BANGUNAN DIPERIKSA
JUMLAH
JUMLAH
6 = (5/4) * 100
8 = (7/5) * 100
1 PONCOL
PONCOL
7.608
1.100
14,46
1.012
92,00
2 PARANG
PARANG
10.259
2.600
25,34
1.896
72,92
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
10.343
1.000
9,67
870
87,00
4 TAKERAN
TAKERAN
11.627
1.200
10,32
1.080
90,00
5.865
900
15,35
792
88,00
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
6.568
1.100
16,75
779
70,82
7 KAWEDANAN
TLADAN
4.056
900
22,19
783
87,00
8 MAGETAN
CANDIREJO
11.899
2.800
23,53
2.380
85,00
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
9.433
2.400
25,44
2.136
89,00
10 PLAOSAN
PLAOSAN
5.917
800
13,52
768
96,00
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
4.143
1.400
33,79
1.344
96,00
12 PANEKAN
PANEKAN
13.560
3.400
25,07
3.094
91,00
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
6.220
1.000
16,08
950
95,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
8.565
1.400
16,35
1.260
90,00
15 BENDO
BENDO
10.976
1.600
14,58
1.264
79,00
16 MAOSPATI
MAOSPATI
6.460
1.600
24,77
1.296
81,00
17 MAOSPATI
NGUJUNG
4.861
700
14,40
567
81,00
18 KARANGREJO
KARANGREJO
6.178
2.600
42,08
2.080
80,00
19 KARAS
TAJI
9.142
1.100
12,03
891
81,00
20 BARAT
TEBON
4.935
800
16,21
664
83,00
21 BARAT
REJOMULYO
2.951
600
20,33
498
83,00
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
6.880
1.200
17,44
972
81,00
168.446
32.200
19,12
27.376
85,02
Sumber:
TABEL 64
PERSENTASE KELUARGA MENURUT JENIS SARANA AIR BERSIH YANG DIGUNAKAN PER KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH
KELUARGA YANG
ADA
JUMLAH KELUARGA
DIPERIKSA SUMBER
AIR BERSIHNYA
%
KELUARGA
DIPERIKSA
6 = (5/4) *
100
JENIS SARANA AIR BERSIH

KEMASAN
LEDENG
SPT
SGL
MATA AIR
PAH
LAINNYA
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
8 = (7/4) *
100
10 = (9/4) *
100
11
12 = (11/4) *
100
13
14 = (13/4) *
100
15
16 = (15/4) *
100
17
18 = (17/4) *
100
19
20 = (19/4) *
100
JUMLAH
21 =
22 = (21/4) *
7+9+11+13+15+17+19
100
1 PONCOL
PONCOL
7.983
5.890
73,78
0,00
7.983
100,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
7.983
100,00
2 PARANG
PARANG
11.574
1.095
9,46
0,00
6.439
55,63
0,00
5.062
43,74
73
0,63
0,00
0,00
11.574
100,00
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
11.798
4.029
34,15
0,00
199
1,69
0,00
11.599
98,31
0,00
0,00
0,00
11.798
100,00
4 TAKERAN
TAKERAN
11.745
8.827
75,16
0,00
0,00
800
6,81
5.429
46,22
0,00
0,00
0,00
6.229
53,04
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
6.553
1.090
16,63
0,00
0,00
577
8,81
5.976
91,19
0,00
0,00
0,00
6.553
100,00
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
9.109
2.320
25,47
0,00
4.528
49,71
0,00
4.577
50,25
0,00
0,00
0,00
9.105
99,96
7 KAWEDANAN
TLADAN
4.827
2.077
43,03
0,00
250
5,18
0,00
4.577
94,82
0,00
0,00
0,00
4.827
100,00
8 MAGETAN
CANDIREJO
14.122
10.005
70,85
0,00
14.122
100,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
14.122
100,00
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
11.876
9.531
80,25
0,00
11.157
93,95
0,00
719
6,05
0,00
0,00
0,00
11.876
100,00
10 PLAOSAN
PLAOSAN
7.693
3.959
51,46
0,00
7.693
100,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
7.693
100,00
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
4.276
850
19,88
0,00
183
4,28
0,00
66
1,54
0,00
0,00
4.027
94,18
4.276
100,00
12 PANEKAN
PANEKAN
16.173
16.173
100,00
0,00
16.122
99,68
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
16.122
99,68
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
6.671
756
11,33
0,00
6.671
100,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
6.671
100,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
15 BENDO
BENDO
16 MAOSPATI
MAOSPATI
6.029
5.828
96,67
0,00
1.667
27,65
17 MAOSPATI
NGUJUNG
5.681
5.681
100,00
0,00
5.053
88,95
18 KARANGREJO
KARANGREJO
19 KARAS
TAJI
20 BARAT
21 BARAT
22 KARTOHARJO
9.818
7.444
75,82
0,00
9.002
91,69
0,00
816
8,31
0,00
0,00
0,00
9.818
100,00
11.421
9.141
80,04
0,00
5.693
49,85
5.553
48,62
175
1,53
0,00
0,00
0,00
11.421
100,00
0,00
4.362
72,35
0,00
0,00
0,00
6.029
100,00
628
11,05
0,00
0,00
0,00
0,00
5.681
100,00
7.394
6.869
92,90
0,00
0,00
266
3,60
7.128
96,40
0,00
0,00
0,00
7.394
100,00
10.991
5.332
48,51
0,00
2.997
27,27
0,00
7.994
72,73
0,00
0,00
0,00
10.991
100,00
TEBON
5.877
4.690
79,80
0,00
0,00
42
0,71
5.835
99,29
0,00
0,00
0,00
5.877
100,00
REJOMULYO
3.813
120
3,15
0,00
0,00
2.542
66,67
1.271
33,33
0,00
0,00
0,00
3.813
100,00
KARTOHARJO
8.379
2.796
33,37
0,00
0,00
0,00
8.379
100,00
0,00
0,00
0,00
8.379
100,00
193.803
114.503
59,08
0,00
99.759
51,47
10.408
5,37
73.965
38,17
73
0,04
0,00
4.027
2,08
188.232
97,13
Sumber:
TABEL 65
PERSENTASE KELUARGA MENURUT SUMBER AIR MINUM YANG DIGUNAKAN PER KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH KELUARGA
DIPERIKSA SUMBER
AIR MINUMNYA
SUMBER AIR MINUM KELUARGA

AIR KEMASAN
AIR ISI ULANG
LEDING METERAN
LEDING ECERAN
POMPA
SUMUR TERLINDUNG
MATA AIR
TERLINDUNG
SUMUR TAK
TERLINDUNG
AIR HUJAN
MATA AIR TAK

TERLINDUNG
AIR SUNGAI
KELUARGA DENGAN SUMBER

AIR MINUM TERLINDUNG
LAIN-LAIN
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
6 = (5/4) *
100
8 = (7/4) *
100
10 = (9/4) *
100
11
12 = (11/4)
* 100
13
14 = (13/4)
* 100
15
16 = (15/4)
* 100
17
18 = (17/4)
* 100
19
20 = (19/4)
* 100
21
22 = (21/4)
* 100
23
24 = (23/4)
* 100
25
26 = (25/4)
* 100
27
JUMLAH
29 =
28 = (27/4)
30 = (29/4)
5+7+9+11+13
* 100
* 100
+15+17
1 PONCOL
PONCOL
7.983
0,00
0,00
5.890
73,78
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
5.890
73,78
2 PARANG
PARANG
11.574
0,00
0,00
1.237
10,69
0,00
0,00
973
8,41
14
0,12
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
2.224
19,22
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
11.798
0,00
0,00
68
0,58
0,00
0,00
3.961
33,57
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
4.029
34,15
4 TAKERAN
TAKERAN
11.745
0,00
0,00
0,00
0,00
800
6,81
7.693
65,50
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
8.493
72,31
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
6.553
0,00
0,00
0,00
0,00
96
1,46
994
15,17
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
1.090
16,63
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
9.109
0,00
0,00
1.600
17,57
0,00
0,00
1.617
17,75
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
3.217
35,32
7 KAWEDANAN
TLADAN
4.827
0,00
0,00
0,00
108
2,24
0,00
1.969
40,79
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
2.077
43,03
8 MAGETAN
CANDIREJO
14.122
0,00
0,00
10.005
70,85
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
10.005
70,85
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
11.876
0,00
0,00
8.954
75,40
0,00
0,00
577
4,86
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
9.531
80,25
51,46
10 PLAOSAN
PLAOSAN
7.693
0,00
0,00
3.959
51,46
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
3.959
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
4.276
0,00
0,00
36
0,84
0,00
0,00
13
0,30
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
801
18,73
49
1,15
12 PANEKAN
PANEKAN
16.173
0,00
0,00
16.122
99,68
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
16.122
99,68
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
6.671
0,00
0,00
756
11,33
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
756
11,33
14 SUKOMORO
SUKOMORO
9.818
0,00
0,00
9.002
91,69
0,00
0,00
816
8,31
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
9.818
100,00
15 BENDO
BENDO
11.421
0,00
0,00
4.556
39,89
0,00
4.445
38,92
1,23
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
9.141
16 MAOSPATI
MAOSPATI
6.029
0,00
0,00
1.612
26,74
0,00
0,00
4.216
69,93
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
5.828
96,67
17 MAOSPATI
NGUJUNG
5.681
0,00
0,00
0,00
0,00
628
11,05
5.053
88,95
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
5.681
100,00
18 KARANGREJO
KARANGREJO
7.394
0,00
0,00
0,00
0,00
247
3,34
6.622
89,56
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
6.869
92,90
19 KARAS
TAJI
10.991
0,00
0,00
1.454
13,23
0,00
0,00
3.878
35,28
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
5.332
48,51
20 BARAT
TEBON
5.877
0,00
0,00
0,00
0,00
33
0,56
4.657
79,24
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
4.690
79,80
21 BARAT
REJOMULYO
3.813
0,00
0,00
0,00
0,00
80
2,10
40
1,05
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
120
3,15
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
8.379
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
2.796
33,37
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
2.796
33,37
193.803
0,00
0,00
65.251
33,67
108
0,06
6.329
3,27
46.015
23,74
14
0,01
0,00
0,00
0,00
0,00
801
0,41
117.717
60,74
Sumber:
140
80,04
TABEL 66
PERSENTASE KELUARGA DENGAN KEPEMILIKAN SARANA SANITASI DASAR MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
JAMBAN
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH
KELUARGA
KELUARGA DIPERIKSA
JUMLAH
6 = (5/4)
* 100
KELUARGA MEMILIKI
JUMLAH
8 = (8/7)
* 100
TEMPAT SAMPAH
SEHAT BERDASARKAN KK
MEMILIKI
JUMLAH
10 = (9/7)
* 100
SEHAT BERDASARKAN KK
DIPERIKSA
JUMLAH
11
12 = (11/5)
* 100
KELUARGA DIPERIKSA
KELUARGA MEMILIKI
JUMLAH
JUMLAH
13
14 = (13/4) *
100
15
16 = (15/13)
* 100
PENGELOLAAN AIR LIMBAH

SEHAT
KELUARGA DIPERIKSA
JUMLAH
17
18 = (17/15)
* 100
JUMLAH
19
20 = (19/4)
* 100
KELUARGA MEMILIKI
JUMLAH
21
22 = (21/19)
* 100
SEHAT
JUMLAH
23
24 = (23/21) *
100
1 PONCOL
PONCOL
7.983
5.890
73,78
6.418
108,96
5.257
81,91
5.257
89,25
5.890
73,78
1.235
20,97
195
15,79
5.890
73,78
1.735
29,46
346
19,94
2 PARANG
PARANG
11.574
2.224
19,22
1.597
71,81
996
62,37
996
44,78
2.224
19,22
1.775
79,81
568
32,00
2.224
19,22
509
22,89
264
51,87
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
11.798
4.029
34,15
2.856
70,89
2.294
80,32
2.294
56,94
4.029
34,15
3.049
75,68
1.748
57,33
4.029
34,15
1.335
33,13
949
71,09
4 TAKERAN
TAKERAN
11.745
8.827
75,16
7.814
88,52
5.979
76,52
5.979
67,74
8.827
75,16
8.827
100,00
7.943
89,99
8.827
75,16
8.827
100,00
5.737
64,99
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
6.553
1.090
16,63
6.436
590,46
5.244
81,48
5.244
481,10
1.090
16,63
846
77,61
575
67,97
1.090
16,63
817
74,95
422
51,65
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
9.109
2.140
23,49
6.283
293,60
5.228
83,21
5.228
244,30
2.140
23,49
5.276
246,54
1.789
33,91
2.140
23,49
2.214
103,46
879
39,70
7 KAWEDANAN
TLADAN
4.827
2.077
43,03
1.941
93,45
1.526
78,62
1.526
73,47
2.077
43,03
824
39,67
541
65,66
2.077
43,03
563
27,11
335
59,50
8 MAGETAN
CANDIREJO
14.122
10.005
70,85
11.014
110,08
10.144
92,10
10.144
101,39
10.005
70,85
8.475
84,71
5.871
69,27
5.877
41,62
4.186
71,23
3.480
83,13
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
11.876
10.920
91,95
10.165
93,09
8.008
78,78
8.008
73,33
11.875
99,99
8.190
68,97
4.531
55,32
5.659
47,65
5.659
100,00
2.481
43,84
100,00
10 PLAOSAN
PLAOSAN
7.693
5.147
66,90
3.541
68,80
3.148
88,90
3.148
61,16
3.959
51,46
3.959
100,00
3.775
95,35
3.959
51,46
3.775
95,35
3.775
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
4.276
850
19,88
708
83,29
696
98,31
696
81,88
850
19,88
850
100,00
674
79,29
850
19,88
552
64,94
324
58,70
12 PANEKAN
PANEKAN
16.173
16.173
100,00
10.267
63,48
8.232
80,18
8.232
50,90
16.173
100,00
10.768
66,58
5.334
49,54
16.173
100,00
3.085
19,08
3.085
100,00
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
6.671
804
12,05
656
81,59
368
56,10
368
45,77
804
12,05
167
20,77
49
29,34
804
12,05
330
41,04
21
6,36
14 SUKOMORO
SUKOMORO
9.818
7.444
75,82
8.149
109,47
6.884
84,48
6.884
92,48
7.444
75,82
8.565
115,06
7.011
81,86
7.444
75,82
5.009
67,29
4.200
83,85
15 BENDO
BENDO
11.421
9.698
84,91
9.581
98,79
6.110
63,77
6.110
63,00
9.698
84,91
7.411
76,42
5.188
70,00
9.698
84,91
6.588
67,93
2.635
40,00
16 MAOSPATI
MAOSPATI
6.029
5.439
90,21
5.048
92,81
3.901
77,28
3.901
71,72
5.439
90,21
5.439
100,00
3.444
63,32
5.439
90,21
5.004
92,00
3.169
63,33
17 MAOSPATI
NGUJUNG
5.681
5.681
100,00
4.024
70,83
3.491
86,75
3.491
61,45
5.681
100,00
2.663
46,88
1.197
44,95
5.681
100,00
3.342
58,83
53
1,59
18 KARANGREJO
KARANGREJO
7.394
6.869
92,90
5.560
80,94
4.434
79,75
4.434
64,55
6.869
92,90
6.111
88,96
4.857
79,48
6.869
92,90
3.152
45,89
2.182
69,23
19 KARAS
TAJI
10.991
4.435
40,35
4.018
90,60
3.385
84,25
3.385
76,32
4.435
40,35
2.439
54,99
1.460
59,86
2.160
19,65
965
44,68
431
44,66
20 BARAT
TEBON
5.877
4.690
79,80
4.338
92,49
3.459
79,74
3.459
73,75
4.690
79,80
4.835
103,09
3.206
66,31
4.690
79,80
2.535
54,05
1.598
63,04
21 BARAT
REJOMULYO
3.813
120
3,15
96
80,00
61
63,54
61
50,83
120
3,15
115
95,83
0,87
120
3,15
111
92,50
11
9,91
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
8.379
2.796
33,37
1.906
68,17
4.429
232,37
4.429
158,40
2.796
33,37
2.329
83,30
1.112
47,75
2.796
33,37
408
14,59
185
45,34
193.803
117.348
60,55
112.416
95,80
93.274
82,97
93.274
79,48
117.115
60,43
94.148
80,39
61.069
64,86
104.496
53,92
60.701
58,09
36.562
60,23
Sumber:
TABEL 67
PERSENTASE TEMPAT UMUM DAN PENGELOLAAN MAKANAN (TUPM) SEHAT MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
HOTEL
RESTORAN/R-MAKAN
PASAR
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH
YG ADA
JUMLAH
DIPERIKSA
JUMLAH
SEHAT
% SEHAT
JUMLAH
YG ADA
JUMLAH
DIPERIKSA
JUMLAH
SEHAT
% SEHAT
JUMLAH
YG ADA
JUMLAH
DIPERIKSA
7 = (6/4) * 100
10
11 = (10/8)
* 100
12
13
TUPM LAINNYA
JUMLAH
% SEHAT
SEHAT
15 =
(14/12) *
100
14
JUMLAH TUPM
JUMLAH
YG ADA
JUMLAH
DIPERIKSA
JUMLAH
SEHAT
16
17
18
% SEHAT
JUMLAH
YG ADA
JUMLAH
DIPERIKSA
19 = (18/16)
20 =
* 100
4+8+12+16
JUMLAH
SEHAT
21 =
5+9+13+17
% SEHAT
22 =
23 = (22/20)
6+10+14+18
* 100
1 PONCOL
PONCOL
0,00
21
19
11
52,38
0,00
110
47
8,18
136
71
20
28,17
2 PARANG
PARANG
0,00
0,00
50,00
37
37
19
51,35
39
39
20
51,28
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
0,00
50,00
0,00
47
47
38
80,85
53
52
40
76,92
4 TAKERAN
TAKERAN
0,00
100,00
100,00
100,00
100,00
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
0,00
100,00
100,00
24
24
18
75,00
27
27
21
77,78
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
0,00
100,00
50,00
34
24
19
55,88
39
28
23
82,14
7 KAWEDANAN
TLADAN
0,00
48
35
24
50,00
50,00
27
25
16
59,26
77
62
41
66,13
8 MAGETAN
CANDIREJO
80,00
80,00
60,00
160
85
56
35,00
175
99
67
67,68
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
0,00
0,00
0,00
31
31
3,23
34
34
2,94
PLAOSAN
0,00
0,00
100,00
63
39
39
61,90
65
41
41
100,00
10 PLAOSAN
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
0,00
100,00
100,00
28
24
22
78,57
32
28
26
92,86
12 PANEKAN
PANEKAN
0,00
100,00
50,00
59
48
38
64,41
65
54
42
77,78
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
0,00
100,00
0,00
38
38
31
81,58
40
40
32
80,00
14 SUKOMORO
SUKOMORO
0,00
0,00
66,67
75,00
71,43
15 BENDO
BENDO
0,00
0,00
0,00
82
82
75
91,46
82
82
75
91,46
16 MAOSPATI
MAOSPATI
100,00
11,11
0,00
42
35
31
73,81
55
40
33
82,50
17 MAOSPATI
NGUJUNG
0,00
0,00
0,00
0,00
#DIV/0!
18 KARANGREJO
KARANGREJO
0,00
10
10
70,00
0,00
43
43
27
62,79
54
54
34
62,96
19 KARAS
TAJI
0,00
0,00
0,00
41
39
20
48,78
44
42
20
47,62
20 BARAT
TEBON
0,00
0,00
100,00
41
41
29
70,73
43
43
31
72,09
21 BARAT
REJOMULYO
0,00
100,00
0,00
53
28
27
50,94
54
29
28
96,55
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
0,00
0,00
100,00
18
12
10
55,56
19
13
11
84,62
83,33
110
85
62
56,36
47
46
21
44,68
984
755
530
53,86
1.147
892
618
69,28
Sumber:
TABEL 68
PERSENTASE INSTITUSI DIBINA KESEHATAN LINGKUNGANNYA MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
SARANA PELAYANAN
KESEHATAN
JUMLAH DIBINA
%
6 = (5/4) *
100
INSTALASI PENGOLAHAN
AIR MINUM
JUMLAH DIBINA
7
%
9 = (8/7) *
100
SARANA PENDIDIKAN
JUMLAH
10
DIBINA
11
12 =
(11/10) *
100
SARANA IBADAH
JUMLAH
13
PERKANTORAN
DIBINA
14
15 =
(14/13) *
100
JUMLAH DIBINA
16
SARANA LAIN
%
18 =
(17/16) *
100
17
JUMLAH DIBINA
19
JUMLAH
%
JUMLAH
DIBINA
24 =
23 =
22 =
21 =
(20/19) * 4+7+10+13 5+8+11+1 (23/22) *
100
4+17+20
+16+19
100
20
1 PONCOL
PONCOL
100,00
#DIV/0!
38
38
100,00
38
38
100,00
15
15
100,00
100,00
99
99
2 PARANG
PARANG
100,00
#DIV/0!
56
56
100,00
27
15
55,56
23
16
69,57
100,00
113
94
83,2
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
100,00
#DIV/0!
50
50
100,00
70
45
64,29
17
17
100,00
100,00
143
118
82,5
4 TAKERAN
TAKERAN
100,0
100,00
#DIV/0!
41
41
100,00
33
30
90,91
28
28
100,00
100,00
108
105
97,2
100,00
#DIV/0!
19
19
100,00
19
19
100,00
14
14
100,00
0 #DIV/0!
56
56
100,0
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
100,00
#DIV/0!
30
30
100,00
37
15
40,54
32
14
43,75
0 #DIV/0!
101
61
60,4
7 KAWEDANAN
TLADAN
100,00
#DIV/0!
12
12
100,00
24
19
79,17
100,00
0 #DIV/0!
48
43
89,6
8 MAGETAN
CANDIREJO
100,00
100,00
61
42
68,85
53
46
86,79
80
43
53,75
100,00
202
139
68,8
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
20
14
70,00
#DIV/0!
32
32
100,00
68
30
44,12
19
19
100,00
0,00
140
95
67,9
10 PLAOSAN
PLAOSAN
100,00
#DIV/0!
34
33
97,06
78
64
82,05
19
19
100,00
100,00
137
122
89,1
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
100,00
#DIV/0!
19
19
100,00
31
15
48,39
100,00
100,00
62
46
74,2
12 PANEKAN
PANEKAN
100,00
#DIV/0!
52
41
78,85
35
27
77,14
28
20
71,43
71,43
128
99
77,3
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
100,00
#DIV/0!
26
24
92,31
41
41
100,00
12
12
100,00
100,00
84
82
97,6
14 SUKOMORO
SUKOMORO
18
18
100,00
#DIV/0!
31
23
74,19
28
12
42,86
25
15
60,00
0 #DIV/0!
102
68
66,7
15 BENDO
BENDO
100,00
#DIV/0!
45
41
91,11
21
21
100,00
21
21
100,00
100,00
95
91
95,8
16 MAOSPATI
MAOSPATI
100,00
#DIV/0!
32
32
100,00
27
15
55,56
15
15
100,00
100,00
81
69
85,2
17 MAOSPATI
NGUJUNG
100,00
#DIV/0!
14
14
100,00
15
14
93,33
12
66,67
0 #DIV/0!
44
39
88,6
100,0
18 KARANGREJO
KARANGREJO
100,00
#DIV/0!
27
27
100,00
20
20
100,00
24
24
100,00
0 #DIV/0!
74
74
19 KARAS
TAJI
100,00
#DIV/0!
35
31
88,57
30
30
100,00
14
14
100,00
50,00
88
82
93,2
20 BARAT
TEBON
100,00
#DIV/0!
20
20
100,00
25
25
100,00
16
16
100,00
100,00
65
65
100,0
21 BARAT
REJOMULYO
100,00
#DIV/0!
11
11
100,00
16
15
93,75
75,00
0,00
38
33
86,8
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
100,00
#DIV/0!
28
28
100,00
31
21
67,74
18
11
61,11
0 #DIV/0!
82
65
79,3
113
107
94,69
100,00
713
664
93,13
767
577
75,23
457
364
79,65
39
2.090
1.745
83,5
Sumber:
32
82,05
TABEL 69
KETERSEDIAAN OBAT MENURUT JENIS OBAT
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
NAMA OBAT
KEMASAN
KEBUTUHAN
TAHUN 2013
TOTAL PENGGUNAAN
BULAN DESEMBER 2012
S/D BULAN NOVEMBER
2013
SISA STOK PER 30

NOVEMBER 2013
JUMLAH
OBAT DAN
VAKSIN
%
KETERSEDIAAN
8 = (7/4) * 100
7 = 5+6
63.600
55.100
118.700
62,64
259.400
75.100
54.900
130.000
50,12
tablet
5.190
940
1.130
2.070
39,88
tablet
12.000
3.100
3.100
Alopurinol tablet 100 mg
tablet
Aminofilin tablet 200 mg
tablet
Aminofilin injeksi 24 mg/ml
Amitripilin tablet salut 25 mg (HCL)
Amoksisilin kapsul 250 mg
kapsul
Amoksisilin kaplet 500 mg
kaplet
3.435.900
944.000
986.300
1.930.300
Amoksisilin sirup kering 125 mg/ 5 mg
botol
63.334
20.100
22.350
42.450
67,03
Metampiron tablet 500 mg
tablet
1.263.700
629.500
99.500
729.000
57,69
ampul
tablet
1.160.600
666.600
374.400
1.041.000
89,69
tube
17.800
4.000
5.200
9.200
51,69
16
Metampiron injeksi 250 mg

Antasida DOEN I tablet kunyah, kombinasi :Aluminium Hidroksida
200 mg + Magnesium Hidroksida 200 mg
Anti Bakteri DOEN saleb kombinasi : Basitrasin 500 IU/g +
polimiksin 10.000 IU/g
Antihemoroid DOEN kombinasi : Bismut Subgalat 150 mg +
Heksaklorofen 250 mg
Antifungi DOEN Kombinasi : Asam Benzoat 6% + Asam Salisilat
3%
Antimigren : Ergotamin tartrat 1 mg + Kofein 50 mg
Antiparkinson DOEN tablet kombinasi : Karbidopa 25 mg +
Levodopa 250 mg
Aqua Pro Injeksi Steril, bebas pirogen
17
Asam Askorbat (vitamin C) tablet 50 mg
tablet
#DIV/0!
18
Asam Asetisalisilat tablet 100 mg (Asetosal)
tablet
#DIV/0!
19
Asam Asetisalisilat tablet 500 mg (Asetosal)
tablet
#DIV/0!
20
Atropin sulfat tablet 0,5 mg
tablet
#DIV/0!
21
Atropin tetes mata 0,5%
botol
22
Atropin injeksi l.m/lv/s.k. 0,25 mg/mL - 1 mL (sulfat)
ampul
23
Betametason krim 0,1 %
24
Deksametason Injeksi I.v. 5 mg/ml
ampul
19.100
5.700
6.700
12.400
64,92
25
Deksametason tablet 0,5 mg
tablet
1.335.900
899.000
217.000
1.116.000
83,54
26
Dekstran 70-larutan infus 6% steril
botol
27
Dekstrometorfan sirup 10 mg/5 ml (HBr)
botol
20.655
9.750
4.380
14.130
68,41
28
Dekstrometorfan tablet 15 mg (HBr)
tablet
111.900
47.800
108.900
156.700
140,04
29
Diazepam Injeksi 5mg/ml
ampul
30
Diazepam tablet 2 mg
tablet
136.400
55.000
31
Diazepam tablet 5 mg
tablet
32
Difenhidramin Injeksi I.M. 10 mg/ml (HCL)
ampul
45.510
20.100
10.470
30.570
67,17
33
Diagoksin tablet 0,25 mg
tablet
71.500
17.300
22.200
39.500
55,24
34
Efedrin tablet 25 mg (HCL)
tablet
131.000
51.000
20.000
71.000
54,20
35
Ekstrks belladona tablet 10 mg
tablet
191.000
16.000
27.000
43.000
22,51
36
Epinefrin (Adrenalin) injeksi 0,1% (sebagai HCL)
ampul
4.830
330
300
37
Etakridin larutan 0,1%
botol
1.202
374
38
Fenitoin Natriun Injeksi 50 mg/ml
ampul
39
Fenobarbital Injeksi I.m/I.v 50 mg/ml
ampul
40
Fenobarbital tablet 30 mg
tablet
41
Fenoksimetil Penisilin tablet 250 mg
tablet
#DIV/0!
42
Fenoksimetil Penisilin tablet 500 mg
tablet
#DIV/0!
43
Fenol Gliserol tetes telinga 10%
botol
#DIV/0!
44
Fitomenadion (Vit. K1) injeksi 10 mg/ml
ampul
45
Fitomenadion (Vit. K1) tablet salut gula 10 mg
tablet
50.700
14.000
14.300
28.300
55,82
46
Furosemid tablet 40 mg
tablet
34.400
12.000
23.700
35.700
103,78
47
botol
sach
209.600
49.500
99.900
149.400
71,28
49
Gameksan lotion 1 %
Garam Oralit I serbuk Kombinasi : Natrium 0,70 g ,Kalium klorida
0,30 g, Tribatrium Sitrt dihidrat 0,58 g
Gentian Violet Larutan 1 %
botol
10.577
3.168
4.000
7.168
67,77
50
Glibenklamida tablet 5 mg
tablet
485.300
162.400
174.700
337.100
69,46
51
Gliseril Gualakolat tablet 100 mg
tablet
2.600.000
790.000
21.000
811.000
31,19
52
Gliserin
botol
53
Glukosa larutan infus 5%
botol
18.299
7.740
1.760
9.500
54
Glukosa larutan infus 10%
botol
55
Glukosa larutan infus 40% steril (produk lokal)
ampul
56
Griseofulvin tablet 125 mg, micronized
tablet
57
Haloperidol tablet 0,5 mg
tablet
58
Haloperidol tablet 1,5 mg
tablet
59
Haloperidol tablet 5 mg
tablet
60
Hidroklorotiazida tablet 25 mg
tablet
681.000
112.000
22.000
134.000
19,68
61
Hidrkortison krim 2,5%
tube
73.800
9.672
14.088
23.760
32,20
62
Ibuprofen tablet 200 mg
tablet
181.000
130.400
130.400
72,04
63
Ibuprofen tablet 400 mg
tablet
940.000
169.900
237.100
407.000
43,30
64
Isosorbid Dinitrat Tablet Sublingual 5 mg
tablet
24.900
7.300
6.400
13.700
55,02
10
11
12
13
14
15
48
189.500
#DIV/0!
8.928
1.848
5.880
7.728
tablet
86,56
#DIV/0!
tablet
vial
56,18
#DIV/0!
supp
pot
25,83
#DIV/0!
#DIV/0!
20.450
6.120
18.720
24.840
121,47
#DIV/0!
4.110
330
270
600
krim
14,60
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
55.000
40,32
#DIV/0!
630
13,04
374
31,11
#DIV/0!
#DIV/0!
13.000
13.500
14.500
28.000
215,38
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
51,92
#DIV/0!
#DIV/0!
114.000
35.800
35.900
71.700
62,89
#DIV/0!
271.900
110.500
21.700
132.200
48,62
#DIV/0!
NO
NAMA OBAT
KEBUTUHAN
TAHUN 2013
TOTAL PENGGUNAAN
BULAN DESEMBER 2012
S/D BULAN NOVEMBER
2013
SISA STOK PER 30

NOVEMBER 2013
JUMLAH
OBAT DAN
VAKSIN
%
KETERSEDIAAN
8 = (7/4) * 100
7 = 5+6
65
Kalsium Laktat (Kalk) tablet 500 mg
tablet
1.167.000
238.000
324.000
562.000
66
Kaptopril tablet 12,5 mg
tablet
67
Kaptopril tablet 25 mg
tablet
1.872.900
422.500
358.900
781.400
41,72
68
Karbamazepim tablet 200 mg
tablet
139.400
35.500
20.800
56.300
40,39
69
Ketamin Injeksi 10 mg/ml
70
Klofazimin kapsul 100 mg microzine
kapsul
71
Kloramfenikol kapsul 250 mg
kapsul
62.100
23.500
72
Kloramfenikol tetes telinga 3 %
botol
11.472
4.524
73
Kloraniramina mealeat (CTM) tablet 4 mg
tablet
3.158.000
973.000
74
Klorpromazin injeksi i.m 5 mg/ml-2ml (HCL)
ampul
75
Klorpromazin injeksi i.m 25 mg/ml (HCL)
ampul
76
Klorpromazin tablet salut 25 mg (HCL)
tablet
77
82
Klorpromazin HCl tablet salut 100 mg (HCL)

Anti Malaria DOEN Kombinasi Pirimetamin 25 mg + Sulfadoxin 500
mg
Kotrimosazol Suspensi Kombinasi :Sulfametoksazol 200 mg +
Trimetoprim 40 mg/ 5 ml
Kotrimosazol DOEN I (dewasa) Kombinasi : Sulfametoksazol 400
mg, Trimetoprim 80 mg
Kotrimosazol DOEN II (pediatrik) Kombinasi : Sulfametoksazol 100
mg, Trimetoprim 20 mg
Kuinin (kina) tablet 200 mg
83
Kuinin Dihidrokklorida injeksi 25%-2 ml
84
Lidokain injeksi 2% (HCL) + Epinefrin 1 : 80.000-2 ml
vial
85
Magnesium Sulfat inj (IV) 20%-25 ml
vial
86
Magnesium Sulfat inj (IV) 40%-25 ml
vial
87
Magnesium Sulfat serbuk 30 gram
sach
#DIV/0!
88
Mebendazol sirup 100 mg / 5 ml
botol
#DIV/0!
89
Mebendazol tablet 100 mg
tablet
90
Metilergometrin Maleat (Metilergometrin) tablet salut 0,125 mg
tablet
38.200
17.800
17.800
46,60
91
Metilergometrin Maleat injeksi 0,200 mg -1 ml
ampul
300
1.920
1.920
640,00
92
Metronidazol tablet 250 mg
tablet
#DIV/0!
93
Natrium Bikarbonat tablet 500 mg
tablet
#DIV/0!
94
Natrium Fluoresein tetes mata 2 %
botol
95
Natrium Klorida larutan infus 0,9 %
botol
96
Natrium Thiosulfat injeksi I.v. 25 %
ampul
97
Nistatin tablet salut 500.000 IU/g
tablet
98
Nistatin Vaginal tablet salut 100.000 IU/g
tablet
99
Obat Batuk hitam ( O.B.H.)
botol
100
Oksitetrasiklin HCL salep mata 1 %
tube
101
Oksitetrasiklin injeksi I.m. 50 mg/ml-10 ml
vial
102
Oksitosin injeksi 10 UI/ml-1 ml
ampul
1.000
1.940
103
Paracetamol sirup 120 mg / 5 ml
botol
51.454
13.654
104
Paracetamol tablet 100 mg
tablet
322.200
9.300
105
Paracetamol tablet 500 mg
tablet
4.900.800
1.205.300
106
Pilokarpin tetes mata 2 % (HCL/Nitrat)
botol
107
Pirantel tab. Score (base) 125 mg
tablet
16.800
108
Piridoksin (Vitamin B6) tablet 10 mg (HCL)
tablet
862.000
109
Povidon Iodida larutan 10 %
botol
110
Povidon Iodida larutan 10 %
botol
1.244
406
655
1.061
85,29
111
Prednison tablet 5 mg
tablet
1.003.000
228.000
369.000
597.000
59,52
112
Primakuin tablet 15 mg
tablet
113
Propillitiourasil tablet 100 mg
tablet
114
Propanol tablet 40 mg (HCL)
tablet
115
Reserpin tablet 0,10 mg
tablet
116
Reserpin tablet 0,25 mg
tablet
688.000
68.000
117
Ringer Laktat larutan infus
botol
69.408
30.693
118
Salep 2-4, kombinasi: Asam Salisilat 2% + Belerang endap 4%
tube
54.768
3.528
2.784
6.312
11,52
119
Salisil bedak 2%
kotak
28.812
8.540
8.118
16.658
57,82
120
Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 5 ml (ABU I)
vial
600
73
121
Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 50 ml (ABU II)
vial
122
Serum Anti Difteri Injeksi 20.000 IU/vial (A.D.S.)
123
Serum Anti Tetanus Injeksi 1.500 IU/ampul (A.T.S.)
124
Serum Anti Tetanus Injeksi 20.000 IU/vial (A.T.S.)
125
Sianokobalamin (Vitamin B12) injeksi 500 mcg
ampul
126
Sulfasetamida Natrium tetes mata 15 %
botol
127
Tetrakain HCL tetes mata 0,5%
botol
128
Tetrasiklin kapsul 250 mg
kapsul
129
Tetrasiklin kapsul 500 mg
kapsul
130
Tiamin (vitamin B1) injeksi 100 mg/ml
ampul
131
Tiamin (vitamin B1) tablet 50 mg (HCL/Nitrat)
tablet
132
Tiopental Natrium serbuk injeksi 1000 mg/amp
ampul
133
Triheksifenidil tablet 2 mg
tablet
134
Vaksin Rabies Vero
135
Vitamin B Kompleks tablet
78
79
80
81
KEMASAN
vial
tablet
48,16
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
23.500
37,84
5.622
10.146
88,44
799.000
1.772.000
56,11
#DIV/0!
30
570
600
#DIV/0!
#DIV/0!
167.250
89.000
31.000
120.000
tablet
71,75
#DIV/0!
botol
43.379
16.400
18.250
34.650
79,88
tablet
753.700
238.600
63.900
302.500
40,14
tablet
#DIV/0!
tablet
#DIV/0!
ampul
#DIV/0!
53.310
10.950
6.120
17.070
32,02
74
74
#DIV/0!
148
148
#DIV/0!
#DIV/0!
21.817
4.720
17.460
22.180
#DIV/0!
39.000
350
3.650
4.000
10,26
#DIV/0!
46.675
986
986
2,11
#DIV/0!
26.350
1.940
194,00
40.004
77,75
9.300
2,89
209.500
1.414.800
28,87
2.700
7.700
10.400
166.000
117.000
283.000
32,83
650
#DIV/0!
#DIV/0!
650
61,90
#DIV/0!
#DIV/0!
81.100
5.800
6.300
12.100
14,92
#DIV/0!
93.840
68.000
9,88
124.533
179,42
73
12,17
#DIV/0!
#DIV/0!
1.670
923
405
1.328
vial
79,52
#DIV/0!
#DIV/0!
26.688
5.232
5.810
11.042
41,37
#DIV/0!
#DIV/0!
300.100
84.300
76.200
160.500
53,48
#DIV/0!
1.338.000
478.000
655.000
1.133.000
84,68
#DIV/0!
402.200
86.100
79.300
165.400
vial
tablet
101,66
#DIV/0!
vial
ampul
#DIV/0!
41,12
#DIV/0!
2.017.000
523.000
149.000
672.000
33,32
NO
NAMA OBAT
KEMASAN
KEBUTUHAN
TAHUN 2013
TOTAL PENGGUNAAN
BULAN DESEMBER 2012
S/D BULAN NOVEMBER
2013
SISA STOK PER 30

NOVEMBER 2013
JUMLAH
OBAT DAN
VAKSIN
%
KETERSEDIAAN
7 = 5+6
8 = (7/4) * 100
VAKSIN
136
BCG
vial
2.400
2.679
287
2.966
123,58
137
TT
vial
1.050
1.305
199
1.504
143,24
138
DT
vial
1.180
139
CAMPAK 10 Dosis
vial
3.580
3.951
400
4.351
121,54
140
POLIO 10 Dosis
vial
6.000
5.289
1.073
6.362
106,03
141
DTP-HB
vial
7.000
7.556
1.686
9.242
132,03
142
HEPATITIS B 0,5 ml ADS
vial
8.400
8.384
1.385
9.769
143
POLIO 20 Dosis
vial
#DIV/0!
144
CAMPAK 20 Dosis
vial
#DIV/0!
Sumber :
116,30
TABEL 70
JUMLAH SARANA PELAYANAN KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
FASILITAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM
RUMAH SAKIT JIWA
RUMAH SAKIT BERSALIN
RUMAH SAKIT KHUSUS
PUSKESMAS PERAWATAN
PUSKESMAS NON PERAWATAN
PUSKESMAS KELILING
PUSKESMAS PEMBANTU
RUMAH BERSALIN
PEMILIKAN/PENGELOLA
PEM.PUSAT
PEM.PROV
PEM.KAB/KOTA
TNI/POLRI
BUMN
SWASTA
JUMLAH
9 = SUM(3:8)
2
0
0
17
3
17
28
28
59
59
10 BALAI PENGOBATAN/KLINIK
10
11 PRAKTIK DOKTER BERSAMA
12 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN
123
123
13 PRAKTIK PENGOBATAN TRADISIONAL
29
14 POSKESDES
235
15 POSYANDU
920
920
16 APOTEK
52
17 TOKO OBAT
18 GFK
29
235
52
2
1
19 INDUSTRI RUMAH TANGGA MAKANAN (PM-IRT)
409
409
20 PEDAGANG BESAR FARMASI (PBF)
21 PENYALUR ALAT KESEHATAN (PAK)
22 CABANG PENYALUR ALAT KESEHATAN (CABANG PAK)
23 INDUSTRI FARMASI
24 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL (IOT)
25 INDUSTRI KECIL OBAT TRADISIONAL (IKOT)
26 INDUSTRI ALAT KESEHATAN
27 INDUSTRI PERBEKALAN KESEHATAN RUMAH TANGGA (PKRT)
28 INDUSTRI KOSMETIKA
Sumber:
KETERANGAN :
1
Rumah Sakit Jiwa dan Rumah Sakit Bersalin dimasukkan Rumah Sakit Khusus
TABEL 71
SARANA PELAYANAN KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN LABORATORIUM DAN MEMILIKI 4 SPESIALIS DASAR
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
SARANA KESEHATAN
JUMLAH
1 RUMAH SAKIT UMUM
LABORATORIUM KESEHATAN
JUMLAH
JUMLAH
5 = (4/3) * 100
7 = (6/3) * 100
100,00
100,00
4 PUSKESMAS
22
17
77,27
JUMLAH (KAB/KOTA)
27
22
81,48
2 RUMAH SAKIT JIWA

3 RUMAH SAKIT KHUSUS
Sumber:
4 (EMPAT) SPESIALIS DASAR
100%
TABEL 72
JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA PER KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
POSYANDU
NO
KECAMATAN
PRATAMA
NAMA PUSKESMAS
MADYA
JUMLAH
5 = (4/12) *
100
PURNAMA
JUMLAH
7 = (6/12) *
100
MANDIRI
JUMLAH
9 = (8/12) *
100
POSYANDU PURI
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
10
11 = (10/12)
* 100
12 =
4+6+8+10
13 =
5+7+9+11
JUMLAH
14 = 8+10
15 = (14/12)
* 100
1 PONCOL
PONCOL
10,20
14,29
37
75,51
0,00
49
100,00
37
75,51
2 PARANG
PARANG
1,89
24
45,28
28
52,83
0,00
53
100,00
28
52,83
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
4,26
26
55,32
18
38,30
2,13
47
100,00
19
40,43
4 TAKERAN
TAKERAN
0,00
14
29,79
33
70,21
0,00
47
100,00
33
70,21
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
3,70
29,63
18
66,67
0,00
27
100,00
18
66,67
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
0,00
15,15
28
84,85
0,00
33
100,00
28
84,85
7 KAWEDANAN
TLADAN
0,00
39,13
14
60,87
0,00
23
100,00
14
60,87
8 MAGETAN
CANDIREJO
8,96
18
26,87
38
56,72
7,46
67
100,00
43
64,18
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
0,00
21
47,73
23
52,27
0,00
44
100,00
23
52,27
10 PLAOSAN
PLAOSAN
9,76
14,63
29
70,73
4,88
41
100,00
31
75,61
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
9,68
14
45,16
14
45,16
0,00
31
100,00
14
45,16
12 PANEKAN
PANEKAN
0,00
0,00
71
100,00
0,00
71
100,00
71
100,00
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
0,00
10
24,39
28
68,29
7,32
41
100,00
31
75,61
14 SUKOMORO
SUKOMORO
0,00
10,87
38
82,61
6,52
46
100,00
41
89,13
15 BENDO
BENDO
0,00
13
23,64
37
67,27
9,09
55
100,00
42
76,36
16 MAOSPATI
MAOSPATI
0,00
21,95
30
73,17
4,88
41
100,00
32
78,05
17 MAOSPATI
NGUJUNG
0,00
13
48,15
14
51,85
0,00
27
100,00
14
51,85
18 KARANGREJO
KARANGREJO
2,44
10
24,39
29
70,73
2,44
41
100,00
30
73,17
19 KARAS
TAJI
0,00
18
37,50
27
56,25
6,25
48
100,00
30
62,50
20 BARAT
TEBON
0,00
30,00
13
43,33
26,67
30
100,00
21
70,00
21 BARAT
REJOMULYO
47,37
10
52,63
0,00
0,00
19
100,00
0,00
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
0,00
29
74,36
10
25,64
0,00
39
100,00
10
25,64
32
3,48
278
30,22
577
62,72
33
3,59
920
100,00
610
66,30
RASIO POSYANDU PER 100 BALITA
Sumber:
2,04
TABEL 73
UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
JUMLAH
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
DESA SIAGA
DESA SIAGA AKTIF
DESA/
KELURAHAN
JUMLAH
JUMLAH
6 = (5/4) * 100
8 = (7/5) * 100
POSKESDES
POSYANDU
10
1 PONCOL
PONCOL
100,00
100,00
49
2 PARANG
PARANG
13
13
100,00
13
100,00
13
53
3 LEMBEYAN
LEMBEYAN
10
10
100,00
10
100,00
10
47
4 TAKERAN
TAKERAN
12
12
100,00
12
100,00
12
47
5 NGUNTORONADI
GORANG-GARENG TAJI
100,00
100,00
27
6 KAWEDANAN
KAWEDANAN
11
11
100,00
11
100,00
11
33
7 KAWEDANAN
TLADAN
100,00
100,00
23
8 MAGETAN
CANDIREJO
14
14
100,00
14
100,00
14
67
9 NGARIBOYO
NGARIBOYO
12
12
100,00
12
100,00
12
44
10 PLAOSAN
PLAOSAN
100,00
100,00
41
11 PLAOSAN
SUMBERAGUNG
100,00
100,00
31
12 PANEKAN
PANEKAN
17
17
100,00
17
100,00
17
71
13 SIDOREJO
SIDOKERTO
10
10
100,00
10
100,00
10
41
14 SUKOMORO
SUKOMORO
14
14
100,00
14
100,00
14
46
15 BENDO
BENDO
16
16
100,00
16
100,00
16
55
16 MAOSPATI
MAOSPATI
100,00
100,00
41
17 MAOSPATI
NGUJUNG
100,00
100,00
27
18 KARANGREJO
KARANGREJO
13
13
100,00
13
100,00
13
41
19 KARAS
TAJI
11
11
100,00
11
100,00
11
48
20 BARAT
TEBON
100,00
100,00
30
21 BARAT
REJOMULYO
100,00
100,00
19
22 KARTOHARJO
KARTOHARJO
12
12
100,00
12
100,00
12
39
235
235
100,00
235
100,00
235
920
Sumber:
TABEL 74
JUMLAH TENAGA MEDIS DI SARANA KESEHATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
UNIT KERJA
DR SPESIALIS
JUMLAH
DOKTER UMUM
DOKTER GIGI
L+P
L+P
L+P
L+P
5 = 3+4
8 = 6+7
12 = 3+6
13 = 4+7
14 = 5+8
10
11 = 9+10
1 PUSKESMAS PONCOL
2 PUSKESMAS PARANG
3 PUSKESMAS LEMBEYAN
4 PUSKESMAS TAKERAN
5 PUSKESMAS GORANG-GARENG TAJI
6 PUSKESMAS KAWEDANAN
7 PUSKESMAS TLADAN
8 PUSKESMAS CANDIREJO
9 PUSKESMAS NGARIBOYO
15 PUSKESMAS BENDO
19 PUSKESMAS TAJI
20 PUSKESMAS TEBON
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS)
15
17
32
15
17
32
14
18
1 RSU dr. SAYIDIMAN
12
10
19
15
16
31
27

18
3
10
5 RSB SEKAR WANGI
11
19
46
13
19
41
32
28
87
11,74
15,56
14,08
19,15
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK
0
6,29
2,82
7,40
9,27
11,27
0
1,66
4,69
3,54
1 PRODI KESLING
2 PRODI KEBIDANAN
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT
3 AKBID BERLIAN NUSANTARA

0
DINAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA
19
46
29
37
75
48
46
121
15
22
Sumber:
- Sekretariat Dinkes Kab. Magetan
Keterangan :
termasuk S3
b
termasuk Dokter Gigi Spesialis
TABEL 75
JUMLAH TENAGA BIDAN/ KEPERAWATAN DI SARANA KESEHATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
BIDAN
NO
UNIT KERJA
PERAWAT
BIDAN
DIII BIDAN
JUMLAH
5 = 3+4
SARJANA KEPERAWATAN
PERAWAT
JUMLAH
L+P
L+P
L+P
8 = 6+7
10
11 = 9+10
12 = 6+9
13 = 7+10
14 = 8+11
1 PUSKESMAS PONCOL
15
11
2 PUSKESMAS PARANG
10
11
18
11
11
18
10
12
12
4 PUSKESMAS TAKERAN
12
13
13
13
15
11
10
12
12
12
12
7 PUSKESMAS TLADAN
11
11
10
10
11
11
12
11
10
12
12
15
16
12
15
12
15
11
15
11
15
15 PUSKESMAS BENDO
13
10
12
10
12
11
15
11
15
10
14
10
14
14
13
13
19 PUSKESMAS TAJI
20 PUSKESMAS TEBON
10
15
15
13
13
11
12
12
77
154
231
80
184
264
86
186
272
1 RSU dr. SAYIDIMAN
25
26
13
16
29
36
101
137
49
117
166
16
16
33
47
12
12
5 RSB SEKAR WANGI
21
21
79
80
13
16
43
37
119
189
50
135
232
45,07
100,47
81,12
14

50,06
1 PRODI KESLING
2 PRODI KEBIDANAN

0
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
79
239
318
23
18
55
118
305
456
141
323
511
Sumber:
Keterangan :
termasuk S2 dan S3
b
termasuk SLTA, D-I, dan D-III
TABEL 76
JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DAN GIZI DI SARANA KESEHATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
TENAGA KEFARMASIAN
NO
UNIT KERJA
APOTEKER DAN
SARJANA FARMASI a
D-III FARMASI DAN

APOTEKER
TENAGA GIZI
ASS
JUMLAH
D-IV/SARJANA GIZI
JUMLAH
DI DAN D-III GIZI
L+P
L+P
L+P
L+P
5 = 3+4
8 = 6+7
9 = 3+6
10 = 4+7
11 = 5+8
12
13
14 = 12+13
15
16
L+P
L+P
17 = 15+16 18 = 12+15 19 = 13+16 20 = 14+17
1 PUSKESMAS PONCOL
2 PUSKESMAS PARANG
4 PUSKESMAS TAKERAN
7 PUSKESMAS TLADAN
15 PUSKESMAS BENDO
19 PUSKESMAS TAJI
20 PUSKESMAS TEBON
17
18
18
20
13
22
13
22
1 RSU dr. SAYIDIMAN
15
15
19
20
11
12
11
12
5
1
5 RSB SEKAR WANGI
21
24
28
33
12
19
12
20

TENAGA KEFARMASIAN
NO
UNIT KERJA
APOTEKER DAN
SARJANA FARMASI a
D-III FARMASI DAN

APOTEKER
TENAGA GIZI
ASS
JUMLAH
D-IV/SARJANA GIZI
L+P
L+P
L+P
L+P
5 = 3+4
8 = 6+7
9 = 3+6
10 = 4+7
11 = 5+8
12
13
14 = 12+13
15
16
1,99
14,40
8,53
JUMLAH
DI DAN D-III GIZI

L+P
L+P
17 = 15+16 18 = 12+15 19 = 13+16 20 = 14+17
3,98
7,82
6,76
1 PRODI KESLING
2 PRODI KEBIDANAN
10
14
38
43
48
57
12
27
43
12
27
44
Sumber:
Keterangan : a termasuk S2 dan S3
TABEL 77
JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN SANITASI DI SARANA KESEHATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
TENAGA KESMAS
NO
UNIT KERJA
SARJANA KESMAS
D-III KESMAS
TENAGA SANITASI
JUMLAH
L+P
L+P
L+P
L+P
5 =3+4
8 = 6+7
9 = 3+6
10 = 4+7
11 = 5+8
12
13
14 = 12+13
1 PUSKESMAS PONCOL
2 PUSKESMAS PARANG
4 PUSKESMAS TAKERAN
7 PUSKESMAS TLADAN
15 PUSKESMAS BENDO
19 PUSKESMAS TAJI
20 PUSKESMAS TEBON
15
23
TENAGA KESMAS
NO
UNIT KERJA
1 RSU dr. SAYIDIMAN
SARJANA KESMAS
D-III KESMAS
TENAGA SANITASI
JUMLAH
L+P
L+P
L+P
L+P
5 =3+4
8 = 6+7
9 = 3+6
10 = 4+7
11 = 5+8
12
13
14 = 12+13
11
5 RSB SEKAR WANGI
10
14
11
10
13
10
1,33
4,07
2,74
3,31
6,57
5,31
10
17
24

1 PRODI KESLING
2 PRODI KEBIDANAN
12
14
14
22
10
19
13
32
14
14
23
30
54
10
28
35
63
12
21
35
Sumber:
Keterangan: a termasuk S2 dan S3
b
termasuk D-I
TABEL 78
JUMLAH TENAGA TEKNISI MEDIS DAN FISIOTERAPIS DI SARANA KESEHATAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
TENAGA TEKNISI MEDIS
NO
UNIT KERJA
ANALIS LAB.
TEM & P.RONTG
L+P
L+P
5 = 3+4
8 = 6+7
10
FISIOTERAPIS
JUMLAH
P.ANESTESI
L+P
L+P
11 = 9+10 12 = 3+6+9 13 = 4+7+10 14 = 5+8+11
L+P
15
16
17 = 15+16
1 PUSKESMAS PONCOL
2 PUSKESMAS PARANG
4 PUSKESMAS TAKERAN
7 PUSKESMAS TLADAN
15 PUSKESMAS BENDO
19 PUSKESMAS TAJI
20 PUSKESMAS TEBON
13
17
13
17
1 RSU dr. SAYIDIMAN
11
13
17
23
5 RSB SEKAR WANGI
19
28
26
34
3,98
12,21
8,21

0
0,66
0,63
1,29
1 PRODI KESLING
2 PRODI KEBIDANAN

0
32
45
12
39
51
Sumber:
TABEL 79
ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN 2013
NO
SUMBER BIAYA
ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN

Rupiah
ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER:

1 APBD KAB/KOTA
A. RUMAH SAKIT
90.070.501.259
a. Belanja Langsung
70.357.914.259
b. Belanja Tidak Langsung
19.712.587.000
B. DINAS KESEHATAN
67.394.594.418
a. Belanja Langsung
30.657.544.750
36.737.049.668
2 APBD PROVINSI
a. Belanja Langsung
3 APBN :
35.039.055.500
a. Dana Dekonsentrasi
46,76
34,99
0,00
18,19
170.907.500
b. Dana Alokasi Khusus (DAK)
6.621.971.000
c. Tugas Pembantuan
11.917.300.000
d. Jamkesmas Dasar
2.243.145.000
e. Jamkesmas Rujukan
6.453.530.000
f. Jampersal
2.835.650.000
g. DBHCHT
4.796.552.000
4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN)
124.928.000
0,06
(sebutkan project dan sumber dananya)

5 SUMBER PEMERINTAH LAIN
6 BANTUAN LUAR NEGERI (BLN)
a. NLR
6.205.000
b. BLN (Global Fund)
118.723.000
TOTAL ANGGARAN KESEHATAN
192.629.079.177
TOTAL APBD KAB/KOTA
1.314.367.922.039
% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA

ANGGARAN KESEHATAN KAB/KOTA PERKAPITA
Sumber:
- Sekretariat Dinkes Kab. Magetan dan RSUD dr Sayidiman Magetan
11,98
309.911,79

JL. IMAM BONJOL NO. 4 MAGETAN 63314
TELP./FAX :(0351) 895365, 892528
TAHUN 2014

Profil Kesehatan Kabupaten Magetan 2013

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Profil Kesehatan Kabupaten Magetan 2013

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PROFIL KESEHATAN

DINAS KESEHATAN KABUPATEN MAGETAN

Telp./Fax : (0351) 895365 / (0351) 892528

DINAS KESEHATAN KABUPATEN MAGETAN

Profil Kesehatan Kabupaten Magetan Tahun 2014 menyajikan berbagai

berdasarkan Buku Pedoman Penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten/Kota

KEPALA DINAS KESEHATAN

dr. HARRY SUSANTO, MM

dan Undang-Undang Nomor 33

tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan

tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang

kesehatan yang menggambarkan situasi kesehatan masyarakat Kabupaten

Sebelah Selatan : Kabupaten Ponorogo dan Kabupaten Wonogiri

: Kabupaten Karanganyar ( Jawa Tengah )

Magetan merupakan kabupaten terkecil ke dua se-Jawa Timur

rendah, curah hujan rata-rata mencapai 1.481 2.345 mm per

d. Tipe wilayah dataran rendah yang tanah pertaniannya subur

pembangunan nasional, dimana derajad kesehatan sangat menentukan

visi Departemen Kesehatan RI yang dipadukan dengan Visi Pemerintahan

Gambar 1 : Tren Angka Kematian Bayi, Kabupaten Magetan Tahun

Sumber: Bidang Kesehatan Keluarga, Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan

Jika dibandingkan dengan AKB tahun 2009 cenderung turun

ini meningkat dibandingkan dengan Angka Kematian Ibu Tahun

3.2 ANGKA KESAKITAN

Tabel 1 : Tren 10 Penyakit yang Dilayanai Puskesmas dan Jaringannya,

Penyakit kulit alergi

Penyakit lain pada

Infeksi Akut Sal

Penyakit Darah Tinggi

Sumber: Bidang Pelayanan Kesehatan, Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan

Penyakit Menular Langsung

Perkembangan jumlah pasien TB BTA positif di Kabupaten Magetan

Adapun Angka penemuan kasus baru TB BTA positif (CDR)

Upaya pemberantasan penyakit pneumonia difokuskan pada

Akibat dari penurunan daya tahan tersebut adalah penderita mudah

Upaya pencegahan dan penanggulangan dilakukan melalui

di Kabupaten Magetan sebesar 1,01 per 10.000 penduduk dan nilai

Untuk angka penemuan kasus baru (CDR) penderita kusta di

keterlambatan penemuan penderita dan proporsi anak yang tertular di

3.2.2 Penyakit Menular Bersumber Binatang

Haemorrhagic Fever (DHF) merupakan salah satu penyakit menular

penyebarannya yang cepat dan berpotensi menimbulkan kematian.

Upaya pencegahan dan penanggulangan antara lain melalui

ditemukan, disebabkan karena Kabupaten Magetan bukan merupakan

merupakan penyakit yang diharapkan dapat diberantas atau ditekan

atau batuk penderita. Di Kabupaten Magetan pada tahun 2013 tidak

Clostridium tetani pada bayi (umur < 28 hari) yang dapat

dilakukan melalui imunisasi polio dan ditindaklanjuti dengan surveilans

3.3 STATUS GIZI MASYARAKAT

Di Kabupaten Magetan pada Tahun 2013 jumlah bayi BBLR

3.3.2 Pemantauan Status Gizi Balita

pertumbuhan bayi dan anaknya. Oleh

karena itu diperlukan pemeriksaan secara teratur pada masa

kesehatan ibu hamil merupakan gambaran besaran ibu hamil

untuk mendapatkan pelayanan antenatal. Sedangkan cakupan

kehamilannya lepas dari pemantauan petugas kesehatan.

pelayanan kesehatan rujukan. Kasus kasus komplikasi

persalinan sampai 3 hari, kunjungan nifas kedua dilakukan pada

mengurangi resiko tersebut adalah melalui pelayanan kesehatan

kesehatan nenonatus dasar (tindakan resustasi, pencegahan

f. Neonatal dengan Risti/Komplikasi yang Ditangani

dengan penyakit dan kelainan yang dapat menyebabkan

memerlukan penanganan lebih lanjut.

4.1.2. Pelayanan Keluarga Berencana (KB)