Anda di halaman 1dari 39

BOOKLET KONSELING

GIZI UNTUK IBU


MENYUSUI

DISUSUN OLEH :
NAMA : KURIANI
NIM : PO.62.24.2.18.381

POLTEKKES KEMENKES PALANGKARAYA


KELAS ALIH JENJANG DIV GIZI TAHUN 2019
Pengetian Menyusui
 Menyusui adalah proses pemberian susu kepada
bayi atau anak kecil dengan air susu ibu (ASI)
dari payudara ibu. Bayi menggunakan refleks
menghisap untuk mendapatkan dan menelan susu
(http://id.wikipedia.org).
 Menyusui adalah memberikan air susu untuk
diminum kepada bayi, dan sebagainya dari buah
dada (Kamus Besar Bahasa Indonesia.2001).
APA ITU ASI ???
ASI : makanan untuk bayi berupa Air Susu Ibu
yang dihasilkan oleh kelenjar payudara.
ASI Eksklusif : pemberian ASI tanpa tambahan
makanan dan minuman lain kecuali obat
sejak bayi baru lahir sampai usia 6 bulan.

MANFAAT ASI
1. ASI mengandung kolostrum berguna untuk
menbentuk sistem kekebalan tubuh.
2. ASI meningkatkan kecerdasan anak
3. ASI mengandung zat gizi yang lengkap
4. ASI mudah dicerna
5. Menjalin kasih sayang antara ibu dan
bayinya
6. Mengurangi pendarahan setelah
persalinan
7. Mempercepat pemulihan kesehatan ibu
8. Menumbuhkan rasa percaya diri ibu untuk
menyusui
Sepuluh Langkah Menuju
Keberhasilan Menyusui :
1. Sarana pelayanan kesehatan
mempunyai kebijakan tentang
penerapan 10 langkah menuju
keberhasilan menyusui dan melarang
promosi PASI.
2. Sarana pelayanan kesehatan
melakukan pelatihan untuk staf sendiri
atau lainnya
3. Menyiapkan ibu hamil untuk
mengetahui manfaat ASI dan langkah
keberhasilan menyusui
4. Melakukan kontak dan menyusui dini
bayi baru lahir (30-60 menit setelah
lahir).
5. Membantu ibu melakukan teknik
menyusui yang benar (posisi peletakan
tubuh bayi dan pelekatan mulut bayi
pada payudara).
6. Hanya memberikan ASI saja tanpa
minuman tambahan lain sejak lahir.
7. Melaksanakan rawat gabung ibu dan
bayi.
8. Melaksanakan pemberian ASI sesering
dan semau bayi.
9. Tidak memberikan dot atau kempeng.
10. Menindak lanjuti
ibu-bayi setelah
pulang dari sarana
pelayanan kesehatan
Posisi Menyusui
(IDAI, 2008)
Posisi menyusui yang baik akan membantu anak
dapat menghisap dengan baik dan membantu Ibu
untuk dapat memproduksi banyak ASI.
Empat hal utama tentang posisi bayi adalah:
lurus, menghadap payudara, dekat dan ditopang.
1. Kepala dan badan bayi berada dalam satu garis
lurus.
2. Ibu mendekap badan bayi dekat dengan
tubuhnya.
3. Ibu menopang seluruh badan bayi, dan bukan
hanya kepala atau bahu bayi.
4. Wajah bayi menghadap payudara dengan
hidung menghadap puting.
Ada beberapa cara untuk memposisikan bayi
waktu menyusui

1. Posisi normal menyangga bayi (yang


paling umum dilakukan).
2. Posisi di bawah lengan menyilang (baik
untuk bayi kecil).
3. Posisi berbaring menyamping (baik untuk
beristirahat sambil menyusui dan di malam
hari).
4. Posisi di bawah lengan/ketiak (digunakan
setelah operasi Caesar, jika puting
susu Ibu sakit atau jika Ibu menyusui bayi
kembar atau bayi yang mungil).
Gizi Ibu Menyusui
Ibu menyusui perlu mengkomsumsi aneka
ragam pangan yang lebih banyak untuk
memenuhi kebutuhan energi, protein, lemak,
karbohodrat dan vitamin dan mineral karena
digunakan untuk pemeliharaan kesehatan ibu
dan produksi ASI. Protein diperlukan untuk
sintesis hormon prolaktin (untuk memproduksi
ASI) dan hormon oksitosin (untuk
mengeluarkan ASI).
Kebutuhan Zat Gizi Selama Menyusui
kebutuhan energi selama wanita menyusui akan
meningkat dari kebutuhan normalnya yaitu 2200
kkal menjadi 2400 kkal per hari yang akan
digunakan untuk memproduksi ASI dan untuk
aktivitas ibu itu sendiri.  Kebutuhan ibu
menyusui dapat dibagi menjadi 6 kali makan (3x
makan utama dan 3x makan selingan) yaitu 20
persen makan pagi, makan siang dan malam 30
persen dan sisanya 10 persen untuk makanan
selingan sesuai dengan Pedoman Gizi Seimbang
yang dianjukan.
Dampak Kekurangan Gizi Pada Ibu Menyusui
Ibu menyusui sering kekurangan energi karena
kebutuhan ibu menyusui yang meningkat tidak
diimbangi dengan pola makan ber-Gizi Seimbang
Dampak kekurangan gizi bagi ibu menyusui akan
mempengaruhi ibu serta bayinya, antara lain.
1.  Pada bayi 
 Proeses tumbuh kembang terganggu
 Daya tahan tubuh menurun sehingga bayi
mudah sakit
 Mudah terkena infeksi
 Menimbulkan gangguan pada mata
ataupun tulang.

2. Pada ibu
 Gangguan pada mata
 Kerusakan gigi dan tulang
 Mengalami kekurangan gizi dan darah
 Kualitas ASI menurun
7 Makanan Paling Bagus untuk
Ibu Menyusui
1. Ikan kembung/tongkol

Ikan yang mempunyai daging warna putih sangat


dianjurkan karena mengandung asam lemak tak
jenuh omega 3 dan protein yang berisi asam
amino esensial yang berguna untuk kecerdasan
anak.

2. Daging

daging sapi tanpa lemak ini dapat menambah


energi bagi ibu-ibu yang tengah menyusui. Selain
itu, di dalam daging sapi tambah lemak terdapat
kandungan zat besi yang tinggi, Oleh karena itu,
konsumsi daging sapi tanpa lemak ini dapat
menambah kandungan zat besi dalam ASI yang
diminum oleh bayi anda.
3. Ayam

Daging ayam bagian dada kaya akan zat besi,


ayam juga cukup tinggi kandungan proteinnya.
Protein akan membantu dan memelihara hampir
semua bagian tubuh Bunda dan juga buah hati,
mulai dari otot, otak, tulang, jantung, paru-paru,
enzim, dan antibodi.

4. Bayam

Sayur bayam mengandung zat besi yang


sangat bermanfaat untuk mencegah ibu
anemia. Selain zat besi, bayam juga
mengandung asam folat, kalsium, dan
vitamin K. Mengkonsumsi bayam setiap
hari bermanfaat mencerdaskan otak bayi.

5. Gandum
Gandum kaya serat, sehingga dapat
membuat kenyang lebih lama. Serat pada
gandung berguna agar bayi kenyang lebih lama
dan memperlancar pencernaan bayi.
6. Kacang Hijau

Ini adalah salah satu makanan yang paling


sering dikonsumsi ibu menyusui. Kacang
hijau direbus dan dikonsumsi bersama
dengan airnya setiap hari. Dijamin ASI sang
ibu makin lancar!

7. Daun lembayung
Sayuran hijau lainnya selain bayam, brokoli,
daun lembayung juga memiliki kasiat dan
kandungan gizi yang sangat karbohidrat,
vitamin A, protein, kalori, lemak, fosfor,
kalsium, zat besi dan vitamin B serta dapat
membantu memperlancar ASI. 
8. Nasi Merah
Selain gandum, nasi merah juga bisa menjadi
pilihan selanjutnya. Nasi merah mengandung
kalori yang berguna untuk produksi ASI yang
berkualitas tinggi.

9. Jeruk manis
Vitamin C dalam jeruk berfungsi dalam pembentukan
tulang, gigi dan otot yang sehat pada semua anak,
termasuk bayi yang baru lahir. Selain itu, vitamin C juga
membantu meningkatkan pertumbuhan dan perbaikan
jaringan pada ibu menysuui.
10. Daun Katuk
Daun katuk selain mengandung
mengandung vitamin A tinggi, daun katuk
juga memiliki kandungan laktagogum
didalamnya yang terbukti berguna untuk
meransang produksi ASI menjadi lebih
banyak.

11. Susu
Selain mengandung protein,
vitamin B dan D, produk susu
merupakan salah satu sumber kalsium
terbaik untuk membantu perkembangan
tulang bayi.

Bahan makanan yang dihindari


1. Minuman beralkohol dapat
mempengaruhi pola makan dan tidur
bayi. Selama 4 jam setelah Anda
mengkonsumsi minuman beralkohol,
bayi Anda akan mendapatkan ASI
lebih sedikit dengan prosentase 20
persen.
2. kopi
Asupan kafein yang Anda miliki tidak lebih
dari 200 mg per hari, maka tidak akan
membahayakan bayi. Bila asupan kafein
melebihi kebutuhan, bayi akan mengalami
gangguan, seperti mudah gelisah, susah
tidur, sembelit, dan kolik sehingga
membuat bayi menjadi lebih rewel.
3. Teh kental
Kandungan kafein dalam teh yang cukup
tinggi dikhawatirkan akan berpengaruh
pada kondisi emosi bayi yang sedang
disusui. Sebab semua makanan dan juga
minuman yang dikonsumsi ibu, pasti akan
masuk dalam kandungan air susunya, serta
zat tanin dalam teh dapat menghambat
penyerapan zat besi yang diperlukan oleh
ibu pasca melahirkan.
4. Makanan pedas dan asam

Bahan makanan pedas dapat


mempengaruhi kualitas ASI dan dapat
menggangu pencernaan bayi.
Contoh menu untuk ibu menyusui
Waktu Menu Berat
Makanan (gr)

Makan pagi Nasi putih 150


Telur dadar 25
Ayam bumbu kuning 50
Teri goreng
5
Lalap timun dan
kemangi 50

Susu 100
Selingan pagi Jus melon + timun 200
Roti gandum 50
Makan siang Nasi 200

Sate lilit hati ayam 50

Tempe goreng tepung 50

Cah bayam wortel, 100 


telur dan daging

Buah: semangka  150

Selingan sore Dadar isi kacang hijau 50


Makan malam Nasi 200
Acar ikan 50
Perkedel tahu goring 50
Bobor katuk 50
cah jagung wortel 100
Daging cincang  
Buah: pisang raja 150
BERIKAN ASI EKSKLUSIF KEPADA BAYI
SAMPAI USIA 6 BULAN
BAYI SEHAT.... BUNDA KEBAHAGIAAN

Anda mungkin juga menyukai