BAGI WANITA
SEPANJANG DAUR
KEHIDUPAN
Irna Nurmiyati
Sub Pokok Bahasan
1. Karbohidrat dan efeknya bagi
kesehatan
2. Lemak dan efeknya bagi kesehatan
3. Protein dan efeknya bagi kesehatan
4. Vitamin dan efeknya bagi kesehatan
5. Mineral dan efeknya bagi kesehatan
6. Keseimbangan air dan elektrolit
dalam tubuh
KARBOHIDRAT
Susunan Kimia
Terdiri atas karbon (C), hidrogen (H) dan Oksigen (O)
Perbandingan C dan H adalah 1:2
Rumus umum : CnH2nOn
Klasifikasi
Karbohidrat sederhana: monosakarida, disakarida,
gula alkohol, oligisakarida
Karbohidrat komplek : polisakarida/pati dan serat
Ketidaktahanan terhadap laktosa
Umumnya terjadi pada bayi. Dalam
keadaan tidak normal, enzim ini dapat
menyebabkan kembung, kejang, flatus
dan diare. Sebagian besar mereka tidak
tahan terhadap susu yang
difermentasikan seperti yoghurt dan
keju. Produk susu yang tidak
mengandung laktosa yaitu susu kacang
kedelai atau susu yang sudah dibuang
laktosanya.
Menyimpan Glokosa dalam Bentuk Glikogen
Kekurangan Protein
1. Marasmus
2. Kwashiorkor
3. KEP
VITAMIN
Vitamin adalah zat-zat organik kompleks
yang dibutuhkan dalam jumlah sangat
kecil dan pada umumnya tidak dapat
dibentuk oleh tubuh.
Karena zat organik maka vitamin dapat
rusak oleh penyimpanan dan
pengolahan.
Tiap vitamin mempunyai tugas spesifik
didalam tubuh.
Sejarah
Vitamine (1912) oleh Cashimir Funk di Polandia
Vita : zat yang dibutuhkan untuk hidup
Amine : mengandung unsur nitrogen (amine)
Vitamine menjadi vitamin
Nomenklatur
Semula vitamin diberi nama menurut abjad
(A,B,C,D,E, dan K)
Selanjutnya dibedakan menjadi Vitamin Larut
Air (B dan C) dan Vitamin Larut Lemak (A,D,E,K)
Fungsi umum vitamin
Berperan dalam beberapa
tahap reaksi metabolisme
energi, pertumbuhan dan
pemeliharaan tubuh.
SIFAT UMUM VITAMIN
Vitamin larut lemak Vitamin larut air
Larut dalam lemak Larut dalam air