ANALISA PASIR DAN

APLIKASI DALAM
PENGOLAHAN AIR
ZAINUL AULIAL2J008077
M. NARAYUDHA BACHTIAR L2J009086
EZRA AJENG MULIA
21080114120004
MARGARETHA DIONESIA TAMBA21080114120021
SELY OKTAVIOLITA ASRI 21080114120029
POERBORINI DAMAYANTI 21080114120034

Analisa Pasir
Pasir merupakan jenis butiran tanah
Pasir dapat digunakan untuk menyaring air
Semakin besar ukuran butiran pasir, semakin besar
kecepatan filtrasi, makin besar kemungkinan zat
tersuspensi dapat lolos.
Semakin kecil ukuran butiran pasir, semakin baik
kualitas air disaring, tetapi filter cepat tersumbat,
sehingga harus sering dicuci
Semakin tinggi kandungan silikat (SiO2) dalam pasir,
semakin baik kualitas pasir karena pasir tidak mudah
larut. Demikian juga kandungan besi dan mangan

Sifat-Sifat Pasir
Sifat Fisik
Berdasarkan Aksi Agraris Kanisius (1967) sifat fisik pasir
antara lain.
1. Struktur butir tunggal
2. Tekstur pasir kasar
3. Porositas pasir besar
4. Temperatur pasir tinggi
. Sifat Kimia
Berdasarkan Aksi Agraris Kanisius (1967) sifat kimia pasir
diantaranya.
1. Kapasitas Tukar Kation (KPK) pasir lebih rendah bila
dibandingkan dengan tanah liat atau debu.
2. pH pasir berbeda sesuai asal maupun sumbernya

Sifat-sifat Pasir
Sifat Biologi
Menurut Aksi Agraris Kanisius (AKK)
pada tanah pasir jumlah
mikroorganismenya sangat sedikit
sehingga proses humifikasi berjalan
lambat. Hal ini menyebabkan tanah
pasir menjadi kurang subur.

Aplikasi Pasir
Dalam aplikasinya pasir dapat digunakan
sebagai media dalam penyaringan/filtrasi air.
Menurut Tjokrokusumo (1995), pada
pengolahan air baku dimana proses koagulasi
tidak perlu dilakukan, maka air baku langsung
dapat disaring dengan saringan jenis apa saja
termasuk pasir kasar.
Pada proses filtrasi, air yang telah memenuhi
syarat kekeruhan (<10 mg/L zat padat)
melewati media filter sehingga kotoran akan
terpisah dari air.

Pasir Sebagai Media Filter

Filter atau penyaringan dibagi
menjadi dua yaitu filter cepat dan
filter lambat.
Filter cepat terdiri dari filter
bertekanan dan filter terbuka.
Filter lambat didominasi oleh proses
mikrobiologis pada permukaan filter.

Pasir Sebagai Media Filter

Kriteria perencanaan saringan pasir yang
digunakan berdasarkan jenisnya adalah
saringan pasir lambat dan saringan pasir cepat
Saringan pasir lambat adalah bak saringan
yang menggunakan pasir sebagai media filter
dengan ukuran butiran sangat kecil, Namun
mempunyai kandungan kuarsa yang tinggi.
Saringan Pasir Cepat (SPC) merupakan saringan
air yang dapat menghasilkan debit air hasil
penyaringan yang lebih banyak daripada
Saringan Pasir Lambat (SPL).

Saringan Pasir Lambat

Proses penyaringan berlangsung
secara gravitasi, sangat lambat, dan
simultan pada seluruh permukaan
media.
Proses pengolahan yang utama
adalah penyaringan dengan media
pasir dengan kecepatan penyaringan
5-10 m3/m2/hari.

Saringan Pasir Cepat

Secara umum bahan lapisan saringan yang digunakan
pada Saringan Pasir Cepat sama dengan Saringan Pasir
Lambat, yakni pasir, kerikil dan batu.
Saringan Pasir Lambat aliran airnya dari bawah ke atas
(up flow)
Pada susunan saringan cepat, pasir berfungsi sebagai
penyaring. Lapisan butir-butir kerikil halus dan kasar
yang ada di bawahnya berfungsi sebagai pendukung
lapisan pasir.
Saringan pasir cepat harus memenuhi syarat adalah
sebagai berikut:
V menyaring 4 m/jam
T menetap = 15 menit

THANK YOU