Anda di halaman 1dari 16

Review Journal

On the Private Provision of Public Goods


By Theodore Bergstrom, Lawrence
Blume and Hal Varian
Journal of Public Economics 29, 1986
pp.25-49

Iman Sufrian
NPM 1206313974

AGENDA
PENDAHULUAN/LATAR
IKHTISAR

BELAKANG

ESSAY
METODOLOGI
HASIL DAN KESIMPULAN MODEL
KONTRIBUSI PENELITIAN
IMPLIKASI TERHADAP KEBIJAKAN

PENDAHULUAN/LATAR BELAKANG
STANDAR MODEL BARANG PUBLIK MENYATAKAN
BAHWA AKAN TERJADI UNDERSUPPLY DARI PUBLIC
GOODS JIKA DISERAHKAN LEWAT MEKANISME
PENYEDIAAN SUKARELA
NAMUN FAKTA MENUNJUKKAN BAHWA PENYEDIAAN
BARANG PUBLIK SECARA SUKARELA SANGAT
SIGNIFIKAN
KAJIAN INI MERUPAKAN KAJIAN TEORITIS YANG
BERTUJUAN MEMBANGUN SUATU MODEL UMUM
PENYEDIAAN BARANG PUBLIK LEWAT MEKANISME
SUMBANGAN SUKARELA

IKHTISAR ESSAY
MODEL INI MENGASUMSIKAN SUATU BARANG PUBLIK
MERUPAKAN BARANG PUBLIK MURNI WALAUPUN
SEBENARNYA PENULIS SEPENDAPAT DENGAN IDE
CORNES DAN SANDERS (1984), STEINBERG (1984)
DAN ANDREONI (1984) MENGENAI KARAKTERISTIK
BARANG PUBLIK TIDAK MURNI
MODEL KLASIK YANG DIPELOPORI OLSON (1965)
MERUPAKAN MODEL YANG BANYAK DIACU EKONOM,
DAN KESEIMBANGAN YANG DIHASILKAN MODEL CUKUP
PENTING . EKSPLORASI MODEL KLASIK AKAN
MENGANTARKAN PADA SUATU MODEL UMUM
PENYEDIAAN BARANG PUBLIK OLEH PIHAK PRIVAT

HASIL MODEL
Teorema 1 (sama dengan Teorema Warr)
Diasumsikan bahwa konsumen memiliki preferensi konveks
dan kontribusi yang diberikan oleh konsumen dan awalnya
merupakan suatu ekuilibrium Nash.
Misalkan terjadi suatu redistribusi pendapatan antara
konsumen
yang
berkontribusi
dimana
redistribusi
pendapatan tersebut tidak mengkibatkan ada konsumen
yang kehilangan pendapatan lebih besar dari sumbangan
sukarela awal.
Setelah terjadi redistribusi pendapatan maka terdapat suatu
ekuilibrium Nash dimana setiap konsumen akan mengubah
jumlah sumbangannya sebesar jumlah dari perubahan
pendapatannya.
Pada keseimbangan baru ini, setiap konsumen akan
mengkonsumsi jumlah barang publik dan barang publik yang
sama seperti sebelum terjadinya redistribusi pendapatan.
5

HASIL MODEL
Teorema 2
Suatu
Keseimbangan
Nash
didapatkan

akan

Teorema 3
Terdapat suatu keseimbangan Nash
yang unik dengan suatu jumlah barang
publik yang unik serta suatu kelompok
konsumen yang berkontribusi yang unik
pula
6

HASIL MODEL
Teorema 4
Dalam suatu keseimbangan Nash:

Setiap perubahan distribusi kekayaan yang tidak mengubah kekeyaan


total dari kelompok penyumbang tidak akan menambah maupun
mengubah keseimbangan pasokan/supply dari suatu barang publik;
Setiap perubahan pada suatu distribusi kekayaan yang meningkatkan
kekayaan aggregat para penyumbang sekarang akan meningkatkan
tingkat keseimbangan pasokan barang publik
Jika suatu redistribusi pendapatan di antara kelompok penyumbang
saat ini meningkatkan pasokan dari barang publik, maka
kelompok/himpunan konsumen yang berkontribusi setelah redistribusi
pendapatan pasti merupakan himpunan yang sama (proper subset)
dengan himpunan penyumbang sebelum terjadinya redistribusi
pendapatan;
Suatu transfer pendapatan dari konsumen lain kepada seorang
konsumen yang merupakan kelompok konsumen penyumbang akan
berakibat meningkatkan supply dari barang publik atau setidaknya
tidak menurunkan supply dari barang publik.

HASIL MODEL
Teorema 5
Jika preferensi konsumen identik, maka
keseimbangan Nash memiliki karakteristik:

dalam

suatu

Semua penyumbang memiliki kekayaan yang lebih besar dari yang


tidak menyumbang;
Semua penyumbang akan mengkonsumsi barang privat dan barang
publik yang jumlahnya sama;
Redistribusi kekayaan yang memberikan dampak pemerataan
pendapatan (equalizing) tidak akan menambah penyediaan barang
publik oleh agen privat secara sukarela;
Redistribusi kekayaan di antara kelompok yang tidak menyumbang
atau di antara keompok penyumbang tidak akan mengubah
keseimbangan supply/pasokan dari barang publik;
Suatu
redistribusi
pendapatan
yang
melibatkan
setiap
pemindahan/transfer dari kelompok penyumbang kepada kelompok
yang tidak menyumbang akan mengurangi tingkat keseimbangan
dari pasokan/supply barang publik melalui mekanisme sumbangan
sukarela.

HASIL MODEL
Teorema 6
Dimisalkan bahwa dimulai dari suatu titik awal dimana pasokan
barang publik lewat suatu mekanisme sumbangan, pemerintah
menyediakan sejulah barang publik yang dibiayai dari pajak.
Maka:

Jika pajak yang dikenakan kepada setiap individu tidak melebihi


jumlah sumbangan sukarelanya kepada barang publik ketika tidak ada
penyediaan oleh pemerintah, maka kontribusi pemerintah akan sama
dengan pengurangan kontribusi oleh pihak privat (full crowding out
effect);
Jika pemerintah mengenakan pajak yang digunakan untuk membayar
barang publik yang sebagian ditarik dari kelompok yang tidak
berkontribusi, maka walaupun kontribusi privat berkurang, namun
keseimbangan baru dari total pasokan barang publik akan meningkat;
Jika pemerintah mengenakan sebagian pajak untuk membiayai barang
publik kepada kelompok penyumbang melebihi jumlah sumbangannya
bagi barang publik secara sukarela, maka keseimbangan total pasokan
barang publik akan meningkat;

HASIL MODEL

Teorema 7
Untuk suatu fungsi utility agen ekonomi yang
melibatkan 2 jenis barang publik yang bersifat
continuous dan quasy concae, dan dimisalkan
terdapat suatu keseimbangan Nash. Dimisalkan juga
bahwa suatu transfer pendapatan memenuhi tidak
mengubah
himpunan
agen
ekonomi
yang
merupakan kelompok contributor dan kepuasan
konsumsi agen ekonomi dari konsumsi barang publik
adalah positif maka setelah terjadinya redistribusi
pendapatan terdapat suatu keseimbangan Nash
dimana total supply untuk setiap barang publik dan
konsumsi barang privat tidak berubah.

10

KESIMPULAN MODEL

Penyesuaian dari ekstensive margin- keputusan apakah


menyumbang atau tidak menyumbang dari seorang agen
ekonomi setidaknya sama pentingnya dengan penyesuaian
dari intensive margin- keputusan berapa besar seorang agen
ekonomi bersedia menyumbang bagi suatu barang publik.
Secara umum, hanya sekelompok kecil anggota masyarakat
yang berkontribusi dalam penyedaan barang publik, dan
perubahan dalam distribusi kekayaan hanya akan memberikan
dampak yang signifikan terhadap penyediaan barang publik
jika perubahan distribusi kekayaan tersebut turut mengubah
struktur himpunan kelompok penyumbang.
Dalam kondisi tidak terjadi ketimpangan pendapatan/equal
income, maka biasanya kontribusi pihak privat untuk
menyediakan barang publik malah berkurang secara drastis.
Kondisi ini menjustifikasi intervensi pemerintah untuk
menyediakan barang publik.
11

METODOLOGI
Membangun
model
dengan
menggunakan referensi model Warr
(1984) dan Kemps (1984)
b. Membuktikan lagi teorema Warr dan
teorema Kemps dengan pendkatan
yang berbeda
c. Mengembangkan
perluasan
model
untuk kasus 2 jenis barang public
d. Menyusun teorema-teorema
e. Kesimpulan
a.

12

KONTRIBUSI PENELITIAN
Menganalisis

dampak
intervensi
pemerintah
untuk
menyediakan suatu barang publik akan memberi efek crowding
out untuk kontribusi pihak privat pada kasus-kasus tertentu.
Menunjukkan bahwa redistribusi pendapatan yang memberikan
suatu efek pemerataan (equalizing) pendapatan antara
konsumen yang merupakan kelompok penyumbang dengan
konsumen yang bukan merupakan penyumbang akan
mengurangi jumlah penyediaan barang publik secara sukarela.
Teorema-teorema yang dihasilkan serta hasil dari komparatif
statis dari model menyediakan seperangkat implikasi dari
hypothesis keseimbangan Nash yang dapat diuji terkait
penyediaan barang publik secara sukarela oleh pihak privat.
Hipotesis mengenai implikasi keseimbangan Nash ini dapat
membantu ekonom untuk membangun metode baru dengan
menggunakan metode eksperimen dan data empiris untuk
menguji hipotesis Nash.
13

IMPLIKASI KEBIJAKAN
Dalam

konteks Indonesia model ini


kemungkinan dapat digunakan untuk
menganalisis topik-topik yang banyak
menjadi perhatian publik belakangan ini
yaitu antara lain:

Dampak SJSN thd industry asuransi

Dampak belanja bansos dan hibah thd


ketersediaan belanja barang public lain
(sektor
pendidikan,kesehatan
dan
infrastruktur fisik)

14

IMPLIKASI KEBIJAKAN
Dalam

situasi
tertentu
bisa
dimungkinkan bahwa pihak privat
bisa
jadi
lebih
efisien
dalam
menyediakan
barang
publik
dibanding pemerintah.

15

Terima Kasih

16

Anda mungkin juga menyukai