KKN ALTERNATIF TAHAP

2B

LAPORAN
PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA
MAHASISWA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
OPTIMALISASI KAMPUNG ORGANIK DALAM MEWUJUDKAN
MASYARAKAT KONSERVASI DI KELURAHAN BOJONG SALAMAN
KECAMATAN SEMARANG BARAT

OLEH:
1. Siti Rofiah
2. Khafidhotul Khasanah
3. Khusnul Khotimah
4. Erma Yafi
5. Erwinda Widyanawati
6. Riza Budi Prasetyo
7. Khoirul Anwar Huda
8. Anggi Verresya Dwi S.A.
9. Muhammad Imron Assofa
10. Slamet Suryo Nugroho
11. Muhammad Nico A.
12. Anis Nabila
13. Diyah Ayu Normala
14. Uswah Azizah

1401412457
1401412460
1401412464
1401412482
1401412437
2401411035
2401412020
2401412042
2401412053
3101412130
3101412132
4301412041
5402412023
5402412028

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
TAHUN 2015
HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN PELAKSANAAN KKN ALTERNATIF

1. Nama Kegiatan

: Optimalisasi Kampung Organik Dalam

Mewujudkan Masyarakat Konservasi Di
Kelurahan Bojong Salaman Kecamatan
Semarang Barat

2. Koordinator Mahasiswa
a. Nama Lengkap
b. NIM
c. Fak/Jur/Prodi/Semester
3. Jumlah anggota kelompok pengusul
4. Dosen Pembimbing Lapangan
a. Nama lengkap dan gelar
b. NIP
5. Waktu pelaksanaan
6. Lokasi kegiatan KKN
7. Biaya kegiatan
8. Sumber biaya
a. Iuran mahasiswa
b. Sponshor
c. Donatur
Jumlah

Mengetahui,
DPL KKN

: Siti Rofiah
: 1401412457
: FIP/PGSD/VII
: 14 orang
: Dra. Elly Kismini, M.Si
: 131570079
: 30 Oktober 2015 s/d 14 Desember 2015
: Kelurahan Bojong Salaman, Kecamatan
Semarang Barat, Kota Semarang
: Rp. 6.842.300,: Rp. 3.000.000,: Rp. 3.842.300,:: Rp. 6.842.300,Semarang, ............................
Koordinator Mahasiswa,

Dra. Elly Kismini, M.si

NIP 131570079

Siti Rofiah
NIM 1401412457
Menyetujui
Kepala Pusat Pengembangan KKN

Dr. Dwijanto, M.Si

NIP. 19580430 198403 1006

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan kesehatan
untuk dapat menyusun laporan ini, sehingga laporan ini dapat kami berikan
kepada:
1. LP2M
2. DPL Dra. Elly Kismini, M.Si
3. Bapak Lurah Bojong Salaman Anang Budi Prasetyo, S.H
4. Seluruh warga kelurahan Bojong Salaman
kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung. Kami
menyadari bahwa laporan ini masih belum sempurna, maka kami meminta maaf
atas kesalahan-kesalahan tersebut. Semoga laporan ini dapat berguna bagi
pembaca. Terimakasih.

Semarang, ..........................................

Tim KKN

RINGKASAN
KKN Alternatif adalah perkuliahan yang dilaksanakan di lingkungan
maupun di luar kampus guna memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa
dalam hal pendidikan, kewirausahaan, pelatihan dan pembinaan IPTEK yang
dikuasai sekelompok masyarakat. KKN Alternatif bertujuan untuk membantu
masyarakat dalam menjalin kerjasama atau mitra dalam menanggulangi masalahmasalah yang dihadapi dan memberikan solusinya. Program dan lokasi mitra
dalam KKN Alternatif ini adalah merupakan hak otoritas bagi mahasiswa dengan
berbagai petunjuk dan pengarahan dari pihak Universitas Negeri Semarang.
Dalam kegiatan KKN ada progam yang diunggulkan yang dinamakan
posdaya. Posdaya adalah kegiatan utama yang dijadikan fokus utama dalam
kegiatan KKN yang menjadi patokan untuk kegiatan kegiatan lain. Posdaya KKN
Alternatif 2B Kelurahan Bojong Salaman adalah IDAMAN. Pemilihan
kampung organik menjadi progam unggulan selain untuk membawa identitas
UNNES sebagai universitas konservasi tapi juga kampung organik juga membuat
Kelurahan Bojong Salaman semakin asri dan hijau.
Ada 4 bidang dalam kegiatan KKN yaitu bidang pendidikan, bidang
kesehatan, bidang ekonomi, bidang lingkungan dan infrastruktur. Bidang
pendidikan meliputi GG Center (Gold Generation Center), prestasi religi melalui
kegiatan TPQ, prestasi kreatif dan imajinatif, dan penyuluhan masalah kenakalan
remaja. Dalam bidang kesehatan meliputi penyuluhan gizi dan MPASI ( Makanan
Pendamping Air Susu Ibu ) serta KB, sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat
melalui Sehat Idaman Semua, penyuluhan PSN (Pemberantasan Sarang
Nyamuk), senam Sehat Bugar, kerja bakti, dan lomba keolahragaan. Dalam
bidang ekonomi meliputi pelatihan pembuatan kerajinan makram cantik, pelatihan
pembuatan produk hantaran pengantin, dan pelatihan pembuatan kerajinan dari
limbah plastik. Dalam bidang lingkungan dan infrastruktur meliputi kampung
organik dan taman toga, penyuluhan dan cara pembuatan kompos, serta
penanaman pohon.

DAFTAR ISI
Halaman Cover ....................... i
Halaman Pengesahan ..................... ii
Kata Pengantar ...................... iii
Ringkasan .................. iv
Daftar Isi .........................................................
Daftar Gambar ........................
Daftar Lampiran .....................
BAB I PENDAHULUAN .................................................
BAB II PERMASALAHAN,PENDEKATAN SOSIAL,
RENCANA PROGRAM KERJA ........................................
BAB III PELAKSANAAN PROGRAM KERJA ..................
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ................
BAB V SIMPULAN DAN SARAN ...............
Lampiran

DAFTAR GAMBAR
1. PENDIDIKAN
Gambar 1
Gambar 2
Gambar 3
Gambar 4
Gambar 5
2. KESEHATAN
Gambar 6...
Gambar 7...
Gambar 8...
Gambar 9...
3. EKONOMI
Gambar 10
Gambar 11
Gambar 12
4. LINGKUNGAN DAN INFRASTRUKTUR
Gambar 13..
Gambar 14..
Gambar 15.
Gambar 16.
5. AGENDA DILUAR PROGAM KERJA
Gambar 17....
Gambar 18.
Gambar 19.
Gambar 20..
Gambar 21..
Gambar 22..
Gambar 23..
Gambar 24..
Gambar 25..
Gambar 26
Gambar 27.
Gambar 28.
Gambar29..

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I
PENDAHULUAN
A. ANALISIS SITUASI
Kelurahan Bojong Salaman merupakan salah satu Kelurahan yang
terletak di Wilayah Kecamatan Semarang Barat Kota Semarang dengan batasbatas wilayah sebagai berikut:
Sebelah Utara

: Kelurahan Cabean

Sebelah Selatan : Kelurahan Bongsari

Sebelah Timur

: Sungai Banjir Kanal Barat

Sebeah Barat

: Kelurahan Salaman Moyo

Kelurahan Bojong Salaman terletak pada lokasi yang cukup strategis

karena dikelilingi desa-desa lain disekitarnya dan berdekatan dengan wilayah
Kotamadya Semarang, sehingga posisinya cukup ramai karena jalur lalu
lintas desa sekitar.
Adapun karakteristik dari Kelurahan Bojong Salaman Kecamatan
Semarang Barat Kabupaten Semarang adalah sebagai berikut:
1. Luas Wilayah
a. Total
b. Tanah Sawah
c. Tanah Pekarangan
d. Tanah Tegalan
e. Tanah Lain-lain

: 50
::4
::-

Ha
Ha
Ha
Ha
Ha

2. Jumlah Penduduk menurut jenis kelamin dan kelompok Umur

Umur
1
0-4
5-9
10-14
15-19
20-24
25-29
30-39
40-49
50-59
>60 (lansia)
Jumlah

Laki-laki
37
131
313
381
434
739
637
684
363
282
407
4408

perempuan
42
126
349
434
511
706
635
736
446
331
415
4731

Jumlah
79
257
662
815
945
1445
1272
1420
809
613
822
9139

a. Total
: 9139 Jiwa
b. Kepala Keluarga
: 2264 KK
c. Laki-laki
: 4408 Jiwa
d. Perempuan
: 4731 Jiwa
e. Balita
: 336 Jiwa
f. Anak-anak
: 1154 Jiwa
g. Remaja
: 1268 Jiwa
h. Dewasa
: 5613 Jiwa
i. Lansia
: 822 Jiwa
3. Mata pencaharian penduduk (usia 10 tahun keatas)
Jenis Pekerjaan
Jumlah
Petani sendiri
Orang
Buruh tani
Orang
Pengusaha
11
Orang
Pengrajin
7
Orang
Montir
46
Orang
Pedagang
47
Orang
Pengangkutan
Orang
PNS
281
Orang
Karyawan Swasta
605
Orang
Lain-lain
15
Orang
Jumlah
1012 Orang
4. Tingkat Pendidikan Penduduk (Usia 5 tahun keatas)
Jenjang Pendidikan
Tamat Akademi/ Perguruan Tinggi
Tamat SLTA
Tamat SLTP
Tamat SD
Tidak Tamat SD
Belum Tamat SD
Tidak Sekolah
Jumlah
5. Fasilitas
a. Kantor Desa
b. Balai Desa
c. Kantor LPMD
d. Kantor PKK
e. Kantor BPD
f. Masjid
g. Mushola
h. TK

Jumlah
467
4232
1822
198
1935
7
8661

:1
:1
:1
: 68
::7
:3
:5

buah
buah
buah
buah
buah
buah
buah
buah

Orang
Orang
Orang
Orang
Orang
Orang
Orang
Orang

i.
j.
k.
l.
m.
n.
o.
p.
q.
r.
s.
t.
u.

SD
Madrasah Diniyah
PAUD
SMP
Perpustakaan
Posyandu
Balai Pengobatan
Pangkalan ojek
Koperasi
Pos Kamling
Lapangan Sepak Bola
Lapangan Volley
Lapangan Bulu Tangkis

:5
:1
:3
:1
::9
:5
:: 11
:::1
:3

buah
buah
buah
buah
buah
buah
buah
buah
buah
buah
buah
buah
buah

Dengan karakteristik di atas, Kelurahan Bojong Salaman memiliki potensi

sebagai berikut:
a. Masyarakat peka sosial dan aktif.
b. Masyarakat memiliki keahlian dalam home industry (sablon, payet,
membuat kecap)
c. Anak-anak rajin menuntut ilmu.
Akan tetapi potensi-potensi tersebut masih terhambat, karena beberapa
kendala, diantaranya:
1. Dalam bidang infrastruktur: kurang dikembangkannya kampung organik,
belum baiknya infrastruktur pengolahan sampah, kurangnya pepohonan
sebagai sumber kehidupan dan reboisasi, dan kurangnya pengadaan tong
sampah yang menarik bagi masyarakat.
2. Dalam bidang perekonomian: kurangnya pemanfaatan limbah organik dan
limbah plastik. Limbah organik merupakan limbah yang dapat diuraikan
secara langsung sedangkan limbah plastik merupakan limbah yang tidak
dapat diuraikan secara langsung. Dengan mengolahnya menjadi barang
yang bernilai jual tinggi akan membantu mengatasi masalah pencemaran
tanah oleh limbah plastik dan membantu meningkatkan nilai ekonomis.
3. Dalam bidang lingkungan: saluran pembuangan air masih belum lancar.
4. Dalam bidang Kesehatan: rendahnya tingkat kesadaran masyarakat
terhadap program PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk).

BAB II
PERENCANAAN PROGRAM
1. Bidang Pendidikan
a. GG Center (Gold Generation Center)
Program ini diharapkan dapat dilanjutkan oleh pemuda-pemudi
kelurahan Bojong Salaman terkait untuk mengadakan bimbingan belajar
kepada anak-anak (SD khususnya) secara berkala dan berkelanjutan yang
dimulai sedini mungkin. Contoh dari pelaksanaan bimbingan belajar dapat
berupa pengaktifan Belajar Kelompok Siswa. Untuk mendukung program
pendidikan ini disusun program bidang pendidikan lain seperti pelatihan
berbahasa jawa dan berbahasa inggris dan pelatihan bidang seni. Hal tersebut
dimaksudkan agar terwujudnya keseimbangan kognitif, afektif dan
psikomotorik.
b. Prestasi Religi dalam Taman Pendidikan Al Quran (TPQ)
Banyaknya anak-anak yang belum bisa membaca Al Quran harus
cepat diatasi. Kami Tim KKN Alternatif akan merencanakan program Taman
Pendidikan Al Quran (TPQ) yang disesuaikan dengan kondisi masyarakat
yang bersangkutan.
c. Pelatihan Menggambar dan Mewarnai melalui Prestasi Kreatif dan Imajinatif

Pelatihan ini ditujukan bagi anak-anak atau remaja masyarakat Desa

Bojong Salaman, untuk lebih mengenal dan bisa lebih tahu tentang Seni
Menggambar dan Mewarnai di Indonesia dan belajar untuk menggunakan
peralatan tersebut agar remaja atau anak-anak mempunyai keterampilan
tersebut dengan baik dan benar.
d. Penyuluhan Masalah Kenakalan Remaja
Kenakalan Remaja meliputi semua perilaku yang menyimpang dari normanorma hukum pidana yang dilakukan oleh Remaja. Perilaku tersebut akan
merugikan diri sendiri dan orang-orang disekitarnya. Tujuan diadakan
kegiatan ini adalah untuk mengurangi perilaku menyimpang di kalangan
remaja.
2. Bidang Kesehatan
a. Penyuluhan Gizi dan MPASI (Makanan Pendamping Air Susu Ibu) serta KB
Penyuluhan gizi pada ibu hamil dilakukan dengan tujuan agar ibu
hamil mengetahui asupan gizi yang dibutuhkan saat kehamilan sehingga janin

tumbuh sehat. Kegiatan ini bekerja sama dengan PKK dalam kegiatan kelas
ibu hamil.
b. Sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat melalui Sehat Idaman Semua
Sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dengan pemberian materi
tentang cuci tangan dan Gosok Gigi yang benar ditujukan untuk
membudayakan hidup bersih dan sehat kepada siswa SD. Mengingat
pentingnya cuci tangan sebelum dan sesudah makan dan gosok gigi setelah
makan dan sebelum tidur. Sehingga tim KKN merasa perlu mengadakan
kegiatan ini. Terlebih lagi siswa PAUD di Kelurahan Bojong Salaman masih
belum terbiasa dengan cuci tangan sebelum dan sesudah makan dan gosok
gigi setelah makan dan sebelum tidur agar terciptanya budaya hidup sehat
sehingga anak-anak PAUD di kelurahan tersebut tidak mudah terjangkit
penyakit.
c. Penyuluhan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN)
Demam berdarah dengue (DBD) merupakan ancaman bagi keluarga di
Indonesia, di mana anak-anak sangat rentan sekali terkena penyakit ini. DBD
telah menyerang jutaan orang dewasa serta anak-anak hingga membuat
Indonesia sebagai negara kedua dengan kasus DBD tertinggi di dunia.
Metode lingkungan untuk mengendalikan nyamuk tersebut antara lain dengan
pemberantasan sarang nyamuk (PSN). PSN pada dasarnya merupakan
pemberantasan jentik atau mencegah agar nyamuk tidak dapat berkembang
biak. Program ini diharapkan dapat meminimalisasi penyakit DBD di
kelurahan bojongsalaman karena mencegah lebih baik daripada mengobati.
d. Senam Sehat Bugar
Orang dikatakan sehat apabila adanya keseimbangan antara jasmani
dan rohani. Untuk mewujudkan kesehatan rohani bisa dengan cara lebih
mendekatkan diri dengan Tuhan Yang Maha Esa, sedangkan untuk
mewujudkan kesehatan jasmani perlu melakukan olah raga. Sehat Bugar
adalah aktivitas untuk melatih tubuh seseorang, tidak hanya
secara jasmani tetapi juga secara rohani dengan bersuka hati. Kegiatan ini
diikuti oleh semua kalangan mulai dari anak-anak hingga orang dewasa yang
kegiatan berupa senam sehat, bulutangkis, voli, serta olahraga tradisional
lainnya.
e. Kerja Bakti
Kerja bakti adalah kegiatan gotong royong di lingkungan sekitar yang
dilakukan secara bersama-sama dan bersifat suka rela agar kegiatan yang
dikerjakan dapat berjalan dengan lancar, mudah dan ringan.
f. Lomba Keolahragaan
Kegiatan ini dilakukan untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, sportif,
dan kompetitif.
3. Bidang Ekonomi
a. Kerajinan Makram Cantik

Program pelatihan pembuatan kerajinan tangan dari tali makram dll,

merupakan program lanjutan dari posdaya yang ada di kelurahan ini. Program
ini bertujuan untuk melatih keterampilan ibu-ibu rumah tangga dalam
membuat kerajinan ataupun hiasan yang berbahan dasar tali makram. Produk
yang dihasilkan nanti selain bisa dimanfaatkan secara pribadi, juga bisa
sebagai sumber penghasilan tambahan.
b. Pembuatan Inovasi Hantaran Pengantin
Hantaran pengantin merupakan seserahan yang diberikan calon
pengantin pria kepada calon pengantin perempuan berupa harta ataupun
bentuk lainnya sebagai salah satu syarat dalam pernikahan. Dalam pelatihan
pembuatan hantaran pengantin ini bertujuan untuk melatih keterampilan ibuibu rumah tangga serta sebagai sarana dalam bidang ekonomi.
c. Daur Ulang Limbah Plastik
Daur ulang merupakan pemanfaatan kembali limbah plastik (bungkus
detergen, pewangi, dsb) di lingkungan sekitar menjadi barang yang bernilai
jual lebih tinggi (tas, dompet, dsb).
4. Bidang Infrastruktur dan Lingkungan
a. Kampung Organik dan Taman Toga
Dalam kehidupan sehari hari di kampung organik, warga masyarakat
membudidayakan sistem pertanian organik dalam skala rumah tangga dan
skala kawasan. Disamping itu warga masyarakat sudah mengelola sampah
dengan menerapkan sistem pemilahan sampah di setiap rumah tangga, di
lingkungan RT maupun RW, serta memanfaatkan sampah baik organik
maupun non organik untuk kehidupan mereka. Tujuan dari kegiatan ini adalah
warga dapat memanfaatkan sampah untuk dikelola secara mandiri, sehingga
meningkatkan kebersihan lingkungan dan juga kesehatan masyarakat.
Macam-macam jenis tanaman organik yang akan dikembangkan
dalam kegiatan KKN kami yaitu sawi, cabai, tomat, bayam, kangkung,
terong, kacang tanah, selada, dan wortel. Lokasi penanaman kami
kembangkan dari RT 07 RW 03, menjadi sebagian dari keseluruhan RT yang
ada di RW 03. Setelah tahap penanaman, akan kami adakan penyuluhan
mengenai rekapitulasi atau pembukuan hasil panen kampung organik.
Rekapitulasi dilakukan oleh setiap kepala rumah tangga yang disetorkan
kepada ketua RT masing-masing. Diharapkan dengan rekapitulasi ini, maka
budidaya kampung organik dapat berjalan secara berkesinambungan.
Diharapakan kampong organic ini dapat optimal pembudidayaannya.
Tanaman obat keluarga (TOGA) adalah tanaman hasil budidaya
rumahan yang berkhasiat sebagai obat. Tanaman obat keluarga pada
hakekatnya dibudidayakan pada sebidang tanah baik itu di halaman rumah,
kebun ataupun ladang untuk memenuhi keperluan keluarga akan obat-obatan.
Jenis-jenis tanaman toga yang akan kami tanam yaitu temulawak, kunyit,

sambiloto, jahe, bawang putih, brokoli, seledri, lidah buaya. Semua tanaman
ini sangat bermanfaat untuk kesehatan. Setelah penanaman maka kita lakukan
pula rekapitulasi seperti pada tanaman organik. Jika setiap keluarga dapat
membudidayakan tanaman obat maka prinsip kemandirian dalam pengobatan
keluarga dapat terwujudkan.
b. Penyuluhan dan Cara Pembuatan Pupuk Kompos
Pupuk kompos bermanfaat dalam memperbaiki struktur tanah.
Penggunaan pupuk kompos yang berkelanjutan dapat mempertahankan air
lebih lama saat musim kemarau. Selain itu pupuk kompos tersebut dapat
menambah unsur hara dan bahan organik yang dibutuhkan tanah dan
tanaman. Tujuan kegiatan Penyuluhan dan Cara Pembuatan Pupuk Kompos
yaitu untuk menginformasikan cara pembuatan pupuk kompos,
menginformasikan keunggulan serta manfaat dari pupuk kompos, mangajak
warga sekitar dan masyarakat sekitar untuk mengaplikasikan penggunaan
pupuk kompos demi menekan biaya produksi serta memberikan kesadaran
pentingnya pertanian organik yang minim bahan kimia sintetik.
Pada saat penyuluhan dan pembuatan pupuk kompos, kami
merencanakan untuk meminta bantuan pada Rumah Kompos UNNES untuk
menjelaskan kepada warga secara lebih gamblang.
c. Penanaman Pohon
Universitas Negeri Semarang merupakan Universitas Konservasi, yang
mewajibkan tiap mahasiswanya untuk menanam pohon sebagai wujud dari
konservasi lingkungan. Penanaman pohon dapat mengurangi dampak
pemanasan global dengan kemampuan pohon dalam menyerap emisi karbon.
Oleh karena itu diadakan program penanaman pohon di Kelurahan Bojong
Salaman.
Bibit tanaman pohon kami dapatkan dari PERHUTANI, pohon yang akan
kami tanam yaitu pohon trembesi untuk meningkatkan kadar oksigen di
lingkungan.

BAB III
PELAKSANAAN PROGAM KERJA

Posdaya yang dibuat tim KKN Alternatif 2B tahun 2015 di Kelurahan Bojong
Salaman adalah kampung organik. Kampung organik merupakan progam
unggulan di KKN Alternatif 2B Kelurahan Bojong Salaman. Ada 4 progam kerja
utama yaitu yaitu bidang pendidikan, bidang kesehatan, bidang ekonomi, bidang
lingkungan dan infrastruktur. Bidang pendidikan meliputi GG Center (Gold
Generation Center), prestasi religi melalui kegiatan TPQ, prestasi kreatif dan
imajinatif, dan penyuluhan masalah kenakalan remaja. Dalam bidang kesehatan
meliputi penyuluhan gizi dan MPASI ( Makanan Pendamping Air Susu Ibu ) serta
KB, sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat melalui Sehat Idaman Semua,
penyuluhan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk), senam Sehat Bugar, kerja
bakti, dan lomba keolahragaan. Dalam bidang ekonomi meliputi pelatihan
pembuatan kerajinan makram cantik, pelatihan pembuatan produk hantaran
pengantin, dan pelatihan pembuatan kerajinan dari limbah plastik. Dalam bidang
lingkungan dan infrastruktur meliputi kampung organik dan taman toga,
penyuluhan dan cara pembuatan kompos, serta penanaman pohon.
A. Bidang Pendidikan
Dalam bidang pendidikan ada empat progam yaitu GG Center (Gold
Generation Center), prestasi religi melalui kegiatan TPQ, prestasi kreatif dan
imajinatif, dan penyuluhan masalah kenakalan remaja.
No
Program Kerja
Pelaksanaan
.
1. GG Center (Gold Generation Center)
GG Center dilaksanakan setiap
hari jam 19.00 WIB mulai tanggal
4 November 2015 di posko KKN
(Rumah Pintar) yang diikuti oleh
anak-anak SD dan SMP.
2. Prestasi religi melalui kegiatan TPQ
TPQ adalah kegiatan mengaji
anak-anak kelurahan bojong
salaman, dilaksanakan mulai
tanggal 13 November 2015,
setiap hari jumat jam 16.00 WIB
di Masjid At-Taqwa Bojong
Salaman.
3. Prestasi kreatif dan imajinatif
Prestasi kreatif dan imajinatif
adalah kegiatan menggambar dan
mewarnai yang dikhususkan
untuk anak-anak usia 4-13 tahun
yang dilaksanakan pada tanggal
13 Desember 2015 jam 08.30
WIB di Lapangan Puspanjolo

4.

Penyuluhan masalah kenakalan remaja

Penyuluhan kenakalan remaja

dilaksanakan
tanggal
20
November
2015
di
Aula
Kelurahan Bojongsalaman yang
diikuti oleh karang taruna
Bojongsalaman
dengan
pembicara Bapak Suwito selaku
Bhabinkamtibmas
Bojongsalaman

B. Bidang Kesehatan
Dalam bidang kesehatan meliputi penyuluhan gizi dan MPASI ( Makanan
Pendamping Air Susu Ibu ) serta KB, sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat
melalui Sehat Idaman Semua, penyuluhan PSN (Pemberantasan Sarang
Nyamuk), senam Sehat Bugar, kerja bakti, dan lomba keolahragaan.
No
Program Kerja
Pelaksanaan
.
1. Penyuluhan gizi dan MPASI ( Makanan Penyuluhan gizi dan MPASI
Pendamping Air Susu Ibu ) serta KB
dilaksanakan
setiap
jadwal
posyandu di masing-masing RW
dengan sasaran ibu-ibu yang
mempunyai balita.
2. Sosialisasi perilaku hidup bersih dan Sosialisasi perilaku hidup bersih
sehat melalui Sehat Idaman Semua
dan sehat melalui Sehat Idaman
Semua adalah kegiatan pelatihan
gosok gigi dan cuci tangan untuk
anak-anak SD yang dilaksanakan
di SDN Bojongsalaman 01 yang
diikuti oleh siswa kelas 1, 2, dan
3 pada tanggal 12-14 November
2015.
3. Penyuluhan
PSN
(Pemberantasan Penyuluhan PSN dilaksanakan
Sarang Nyamuk)
setiap hari jumat pukul 09.00
WIB di setiap RW kelurahan
Bojongsalaman
4. Senam Sehat Bugar
Senam Sehat Bugar adalah
kegiatan senam yang diikuti oleh
warga lansia dan dilaksanakan
setiap hari minggu jam 06.00
WIB di Lapangan Puspanjolo
5. Kerja bakti
Kerja bakti adalah kegiatan

6.

Lomba keolahragaan

membersihkan lingkungan warga

Bojongsalaman
yang
dilaksanakan di RW IX pada
tanggal 22 dan 29 November
2015.
Lomba keolahragaan adalah
lomba badminton antar RW yang
dilaksanakan pada tanggal 11-13
November 2015 di lapangan
badminton RW 6.

C. Bidang Ekonomi
Dalam bidang ekonomi meliputi pelatihan pembuatan kerajinan makram
cantik, pelatihan pembuatan produk hantaran pengantin, dan pelatihan pembuatan
kerajinan dari limbah plastik.
No
Program Kerja
Pelaksanaan
.
1. Pelatihan pembuatan kerajinan makram Pelatihan pembuatan kerajinan
cantik
makram cantik adalah pembuatan
kerajinan tas dan gelang dari tali
kur yang dilaksanakan setiap hari
senin jam 15.30 bersama warga
dan anggota PKK kelurahan di
aula kelurahan Bojongsalaman.
2. Pelatihan pembuatan produk hantaran Pelatihan pembuatan produk
pengantin
hantaran pengantin dilaksanakan
setiap hari selasa jam 15.30
bersama warga dan anggota PKK
kelurahan di aula kelurahan
Bojongsalaman
3. Pelatihan pembuatan kerajinan dari Pelatihan pembuatan kerajinan
limbah plastik
dari limbah plastik yang berupa
tas dan taplak dilaksanakan setiap
hari minggu jam 15.30 WIB
bersama warga dan anggota PKK
kelurahan.
D. Bidang Lingkungan dan Infrastruktur
Dalam bidang lingkungan dan infrastruktur meliputi kampung organik dan
taman toga, penyuluhan dan cara pembuatan kompos, serta penanaman pohon.
No
Program Kerja
Pelaksanaan

.
1.

Kampung organik dan taman toga

2.

Penyuluhan
kompos

dan

3.

Penanaman pohon

cara

Kampung Organik dan taman

toga dilaksanakan pada tanggal 511 November di RW 7 dan RW 9
pembuatan Penyuluhan dan cara pembuatan
kompos
dilaksanakan
pada
tanggal 21 November 2015 di
aula kelurahan dengan pembicara
dari rumah kompos Unnes.
Penanaman pohon dilaksanakan
pada tanggal 20 dan 26
November 2015 di taman RW 9,
rumah bu Oki RW 9, dan taman
RW 5

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Bidang Pendidikan
a. GG Center (Gold Generation Center)
Latar Belakang
Waktu dan Lokasi: kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal
Sasaran: sasaran kegiatan ini adalah anak-anak usia
b. Prestasi religi melalui kegiatan TPQ
Latar Belakang
Waktu dan Tempat

 Sasaran
c. Prestasi kreatif dan imajinatif
Latar Belakang
Waktu dan Tempat
Sasaran
d. Penyuluhan masalah kenakalan remaja
Latar Belakang
Waktu dan Tempat
Sasaran
2. Bidang Kesehatan
a. Penyuluhan gizi dan MPASI ( Makanan Pendamping Air Susu Ibu ) serta
KB
Latar Belakang
Waktu dan Tempat
Sasaran
b. Sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat melalui Sehat Idaman Semua
Latar Belakang
Waktu dan Tempat
Sasaran
c. Penyuluhan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk)
Latar Belakang
Waktu dan Tempat
Sasaran
d. Senam Sehat Bugar
Latar Belakang
Waktu dan Tempat
Sasaran
e. Kerja bakti
Latar Belakang
Waktu dan Tempat
Sasaran
f. Lomba keolahragaan
Latar Belakang
Waktu dan Tempat
Sasaran
3. Bidang Ekonomi
a. Pelatihan pembuatan kerajinan makram cantik
Latar Belakang
Waktu dan Tempat
Sasaran
b. Pelatihan pembuatan produk hantaran pengantin

 Latar Belakang
Waktu dan Tempat
Sasaran
c. Pelatihan pembuatan kerajinan dari limbah plastic
Latar Belakang
Waktu dan Tempat
Sasaran
4. Bidang Lingkungan dan Infrastruktur
a. Kampung organik dan taman toga
Latar Belakang
Waktu dan Tempat
Sasaran
b. Penyuluhan dan cara pembuatan kompos
Latar Belakang
Waktu dan Tempat
Sasaran
c. Penanaman pohon
Latar Belakang
Waktu dan Tempat
Sasaran

BAB V
PENUTUP
A. Simpulan
Berdasarkan kegiatan kuliah kerja nyata yang telah dilaksanakan di Kelurahan
Bojong Salaman selama empat puluh lima hari, maka dapat ditarik kesimpulan
sebagai berikut :
1. Dalam bidang pendidikan program kegiatan yang ditonjolkan adalah kegiatan
2. Dalam bidang ekonomi program kegiatan yang menjadi unggulan adalah
3. Dalam bidang kesehatan program yang menjadi unggulan adalah
4.Dalam bidang infrastruktur program yang menjadi keunggulan adalah
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas maka saran yang dapat diberikan adalah :

1.Masyarakat Kelurahan Bojong Salaman perlu melakukan kerjasama untuk

melanjutkan program-program yang telah dilaksanakan selama adanya kegiatan
Kuliah Kerja Nyata (KKN).
2.Masyarakat Kelurahan Bojong Salaman perlu meningkatkan kesadaran terhadap
pentingnnya menjaga dan melestarikan lingkungan.
3. Penambahan infrastruktur di wilayah lingkungan Kelurahan Bojong Salaman

LAMPIRAN