BMN
Bentuk pemanfaatan
BMN/D
Sewa
PEMANFA
ATAN
Pinjam pakai
Pengguna usahaan
Sewa / retribusi
Kerjasama
pemanfaatan
Bangun Guna
serah (BGS)
Bangun serah
guna (BSG)
S
SE
EW
WA
A
Adalah pemanfatan BMN oleh Pihak
lain dalam jangka waktu tertentu dan
menerima imbalan uang tunai
Pertimbangan dilakukan sewa : Untuk
mengoptimalkan pemanfatan BMN yang
belum/tidak dipergunakan dlm pelakksanaan
tupoksi penyelenggaraan pemerintahan atau
mencegah penggunaan BMN oleh pihak lain
secara tidak sah
Ketentuan perpanjangan
sewa BMN
Sewa yg dilakukan oleh Pengelola
barang, perpanjangan dilakukan setelah
dilakukan evaluasi oleh Pengelola barang
Sewa yang dilakukan oleh Pengguna
barang perpanjangan dilakukan setelah
dilakukan evaluasi oleh pengguna barang
dan disetujui oleh Pengelola barang
PINJAM PAKAI
PINJAM PAKAI
PAKAI
PINJAM
Pinjam pakai adalah penyerahan
penggunaan BMN antara
Pemerintah Pusat dg Pemerintah
Daerah dalam jangka waktu
tertentu tanpa menerima imbalan
dan setelah jangka waktu berakhir
BMN tersebut diserahkan kembali
kepada Pemerintah Pusat
Dasar pertimbangan
PINJAM PAKAI
Untuk mengoptimalkan penggunaan
BMN yang belum/tidak digunakan
untuk pelakskanaan
penyelenggaraan pemerintah pusat
dan untuk menunjang pelaksanaan
penyelenggaraan pemerintah
daerah
Pihak-pihak pelaksakna
pinjampakai
1. Pengelola Barang, untuk tanah
dan/atau bangunan yang berada pada
Pengelola barang
2. Pengguna barang, setelah mendapat
persetujuan Pengelola Barang, untuk :
Pengguna
Pengguna
Barang
Barang
Meminjam
kan ke
Pemerintah
Pemerintah
Daerah
Daerah
Pelaksanaan
Pinjampakai
MENGAJU
KAN
PENGELOLA
BARANG
BUAT SRT
PERJANJIAN
PENGELOLA BRG
MELAKUKAN
PENGKAJIAN
PENGELOLA
MENYETUJUI /
TIDAK
MENYETUJUAI
TIDAK SETUJU
& ALASANNYA
SETUJU
PEMDA
TERBITKAN SRT
PERSETUJUAN
Jangka waktu
pinjampakai
Palinglama
lama22Tahun
Tahun
Paling
sejak
sejak
ditandatanganinya
ditandatanganinya
perjanjianpinjam
pinjampakai
pakai
perjanjian
Dapatdiperpanjang
diperpanjang
Dapat
Permintaan perpanjangan sudah diterima
Pengelola Barang 3 bln sebelum masa
pinjam pakai berakhir
KERJASAMA
PEMANFATAN
KERJASAMA PEMANFATAN
Kerjasama pemanfaatan :
Dasar pertimbangan :
Subyek Pelaksana
Mitra
Mitra kerjasama
kerjasama pemanfaatan
pemanfaatan
BMN
BMN
Jangka
Jangka waktu
waktu kerjasama
kerjasama pemanfaatan
pemanfaatan
BMN
BMN
Paling lama 30 Tahun
Dapat diperpanjang
Ketentuan kerjasama
pemanfaatan
1. Kerjasama pemanfatan tidak mengubah status
BMN yg menjadi obyek kerjasama pemanfaatan
2. Sarana prasarana menjadi bagian dari
kerjasama pemanfaatan dalah BMN sejak
pengadaannya
3. Kerjasama pemanfaatan paling lama 30 Tahun
sejak ditanfda tanganinya perjajanjian
kerjasama dan dpt diperpanjang
4. Penerimaan negara yang wajib disetorkan oleh
mitra kerjasama pemanfatan selama jangka
waktu pemanfaatan, terdiri dari :
a. Kontribusi tetap
b. Pembagian keuntungan hasil pendapatan
kerja
sama pemanfaatan BMN
Penetapan kontribusi
tetap
Atas BMN tanah dan atau
bangunan ditetapkan oleh
Pengelola BMN berdasarkan hasil
perhitungan penilai
Atas BMN selain tanah dan/atau
bangunan ditetpkan oleh
pengguna barang atas
persetujuan Pengelola barang
didasarkan hasil phitungan penilai
n
a
t
u
j
Lan
Tatacara
tan
u
j
Lan
Tatacara
tan
u
j
Lan
Tatacara
an
t
u
nj
a
L
Tatacara
an
t
u
nj
a
L
Tatacara
BANGUN
BANGUN GUNA
GUNA SERAH
SERAH (BGS)
(BGS) &
&
BANGUN
BANGUN SERAH
SERAH GUNA
GUNA (BSG)
(BSG)
1. Bangun guna serah (BGS) adalah
pemanfaatan tanah milik pemerintah pusat
oleh pihak lain dengan mendirikan
bangunan dan /atau sarana, dan fasilitasnya
untuk didayagunakan oleh pihak lain
tersebut dlm jangka waktu tertentu yang
sudah disepakati, untuk selanjutnya tanah
beserta bangunan dan /atau sarana berikut
fasilitasnya diserahkan kembali kepada
Pengelola barang setelah berakhirnya
jangka waktu
Dasar Pertimbangan
BGS dan BSG dilakukan untuk
menyediakan bangunan dan fasilitasnya
dlm rangka penyelenggaraan tupoksi
kementerian/lembaga, yg dana
pembangunannya tidak tersedia dalam
APBN.
an
t
u
nj
a
L
2.
2.
BGS / BSG
an
t
u
nj
a
L
4.
5.
6.
7.
BGS / BSG
an
t
u
nj
a
L
BGS / BSG
an
t
u
nj
a
L
BGS / BSG
La
nj
ut
an
BGS / BSG